Bimbingan Rohani di Bapperida Blora, Prof. Abdul Mufid Beri Pesan Cara Sukses Dunia Akhirat

Bimbingan Rohani di Bapperida Blora, Prof. Abdul Mufid Beri Pesan Cara Sukses Dunia Akhirat

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), Kabupaten Blora menggelar bimbingan rohani yang dirangkaikan santunan anak yatim dan buka puasa bersama, di Kantor Bapperida Blora, Selasa (25/3/2025) sore.

Kegiatan itu dihadiri oleh para ASN di lingkungan Bapperida, dan sejumlah anak yatim.

Dekan Fakultas Ushuluddin Institut Agama Islam (IAI) Khozinatul Ulum Blora, Prof. Dr. H. Abdul Mufid Lc., M.S.I. menjadi nara sumber dalam kegiatan tersebut.

Dalam penyampaian materinya, Abdul Mufid, menyampaikan bahwa sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi, kecuali 4 golongan.

“Sebagaimana tertuang dalam surat al-Ashr, yaitu pertama orang-orang yang beriman, kedua orang-orang yang beramal salih, ketiga orang-orang yang saling menasehati dalam kebaikan, keempat orang-orang yang saling menasehati dalam kesabaran,” jelasnya.

Lebih lanjut, Abdul Mufid juga menerangkan cara menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat.

“Kalau merujuk pada hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Ibnu Abbas RA, dari Rasulullah bahwa beliau bersabda, manfaatkanlah 5 hal sebelum datangnya 5 hal.”

“Pertama, masa mudamu sebelum masa tuamu. Maksudnya, gunakanlah masa muda mu untuk hal-hal yang berguna, hindari dan tinggalkan yang tidak bermanfaat,” terangnya.

Selanjutnya, yang Kedua, syukuri masa sehat sebelum tiba masa sakit. Maksudnya jagalah pola kehidupan yang baik agar di saat sehat, manusia bisa berbuat kebajikan. 

“Jadi ketika kita sehat, janganlah aji mumpung atau sembrono,” ujarnya.

Adapun yang Ketiga, kayamu sebelum miskinmu. Penjelasannya, disaat masih kaya, segeralah bersedekah, jangan ditunda-tunda.

Keempat, waktu luangmu sebelum sibukmu. Penjelasannya, ketika masih punya waktu yg luang, maka janganlah menunda-nunda berbuat baik dan bijak.

Kelima, hidupmu sebelum matimu. Artinya, gunakan waktu hidup untuk beribadah, baik ibadah mahdah (salat, zakat, haji) maupun ibadah sosial.

Selain itu, Abdul Mufid juga menyemangati anak yatim yang hadir. Sekaligus mengajak para ASN di Bapperida agar selalu memberikan perhatian terhadap anak-anak yatim.

“Anak-anak yatim jangan berkecil hati, melainkan harus bangkit dan meneladani kisah hidup Rasulullah. Sebab Rasulullah terlahir sudah dalam keadaan yatim piatu,” paparnya.(Iqs)