TRIBUNJAKARTA.COM – Ini yang harus dilakukan bila barang bawaan tertinggal di kereta saat mudik Lebaran.
Kereta Api masih jadi salah satu pilihan angkutan umum yang banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk mudik ke kampung halaman jelang Lebaran.
Suasana kereta yang penuh di saat periode mudik Lebaran, hingga barang bawaan yang banyak terkadang membuat para pemudik pun lengah.
Tak jarang, pemudik justru alami barang tertinggal di kereta ataupun area stasiun usai melakukan perjalanan.
Jika ini terjadi, pengguna kereta api tak perlu khawatir.
PT KAI telah menyediakan layanan Lost and Found untuk membantu pengguna dalam melaporkan barang mereka yang tertinggal.
Petugas KAI akan memastikan setiap barang yang tertinggal di area stasiun maupun di dalam rangkaian kereta api dapat diamankan dan dikembalikan kepada pemiliknya tanpa dipungut biaya.
Pengguna kereta api yang mengalami barang tertinggal di dalam kereta namun masih berada di area stasiun, bisa segera melapor pada petugas untuk bisa segera ditindaklanjuti.
Namun jika pengguna kereta api baru menyadari ada barang tertinggal di kereta ketika sudah meninggalkan area stasiun, maka pengguna bisa melaporkan barang tertinggal tersebut melalui layanan Contact Center KAI.
Pengguna bisa melaporkan barang tertinggal tersebut lengkap dengan informasi kereta yang ditumpangi ke nomor telepon 121, layanan WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121.
Lebih dari 2 Juta tiket kereta Lebaran terjual
Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah mencatat tingginya antusiasme masyarakat terhadap layanan kereta api pada periode mudik Lebaran 2025.
Berdasar data yang dirilis oleh KAI hingga tanggal 21 Maret 2025 pukul 7.00 WIB, total sebanyak 2.423.609 tiket perjalanan arus mudik tahun ini telah terjual.
Sekadar informasi, KAI menyediakan total kapasitas hingga 4.591.510 tempat duduk selama periode angkutan Lebaran 2025 mulai 21 Maret – 11 April 2025.
Dari jumlah tersebut, 3.443.832 kursi dialokasikan untuk KA Jarak Jauh, sementara 1.147.678 kursi tersedia untuk KA Lokal.
Dari jumlah 2.423.609 tiket yang sudah terjual hingga 21 Maret 2025, 2.327.067 tiket merupakan KA Jarak Jauh, atau setara dengan 67,57 persen dari total kapasitas yang tersedia.
“Sementara itu, tiket KA Lokal yang telah terjual mencapai 96.542 tiket, atau sekitar 8,41 persen dari kapasitas yang disediakan, “ kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba dalam keterangan pers.
Anne pun menyebut bahwa junmlah tiket yang terjual ini masih sangat mungkin bertambah menjelang Hari Raya Lebaran.
Menurut Anne, penjualan tiket KA Lokal cenderung meningkat mendekati hari keberangkatan.
Hal ini karena pola pembelian masyarakat biasanya lebih spontan untuk perjalanan jarak dekat.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.