Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin, menyampaikan kegiatan KKN dapat menjadi wahana nyata bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu sekaligus berkontribusi langsung kepada masyarakat.
“Saya berdoa semoga KKN ini benar-benar dapat mempraktikkan ilmu pelajaran yang telah dipelajari di kampus. Adik-adik adalah insan cendekia, saya titip Jawa Tengah dan Indonesia kepada kalian. Bantu masyarakat, beri motivasi, dan tunjukkan bahwa kalian punya visi dan misi masa depan yang cemerlang,” ungkapnya.
Selain itu, Wakil Gubernur Jateng berharap dukungan dari Perpusnas untuk membantu membangun perpustakaan yang representatif dan dicintai masyarakat.
“Perpustakaan harus jadi tempat yang dirindukan. Meski era digital, buku fisik tetap penting untuk merangsang daya pikir,” lanjutnya.
Hal senada diungkapkan Rektor UNS Prof. Hartono. Menurutnya, KKN merupakan bagian dari proses pembelajaran dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Melalui program ini, para mahasiswa diajak menjadi bagian dari solusi nyata di tengah masyarakat.
Tahun ini, lanjutnya, tema dan cakupan program KKN sangat beragam dan selaras dengan agenda prioritas nasional.
“Mahasiswa akan menjalankan kegiatan yang mencakup penguatan SDGs, literasi, ketahanan pangan mandiri, penanggulangan kemiskinan, serta membangun jejaring kemitraan dengan berbagai pihak,” terangnya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5277240/original/002677600_1752024466-WhatsApp_Image_2025-07-09_at_08.08.04.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)