Badung, Beritasatu.com – Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, dipadati oleh 67.432 penumpang pada Sabtu (21/12/2024). Lonjakan penumpang terjadi karena libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) telah berlangsung.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 30.561 merupakan penumpang domestik, sementara 36.871 merupakan penumpang internasional. Angka ini mencakup kedatangan dan keberangkatan di Bandara Ngurah Rai.
Lonjakan penumpang libur Nataru tercatat meningkat sekitar 15% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2023, total penumpang menjelang akhir tahun mencapai 181.572, sedangkan pada 2024 jumlahnya naik menjadi 209.510 penumpang.
Pada 20 Desember 2024, jumlah pelayanan penumpang mencapai 69.000, naik 7% dibandingkan rata-rata harian. Angka tersebut menjadi yang tertinggi selama tiga hari pertama masa pelayanan posko terpadu Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Secara keseluruhan, periode posko terpadu Nataru 2024-2025 mencatat peningkatan 15% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selama tiga hari pertama, jumlah penumpang kedatangan lebih tinggi dibandingkan penumpang keberangkatan.
Salah satu wisatawan dari Semarang, Jawa Tengah, Yulianti, menyampaikan alasan memilih Bali sebagai tujuan liburan keluarga.
“Saya datang ke Bali untuk berlibur bersama keluarga besar. Alasannya karena Bali itu indah, ramah, dan ada anggota keluarga yang belum pernah ke sini. Jadi, kami ajak semua untuk liburan. Selama seminggu kami akan berada di Bali,” kata Yulianti.
Untuk menjaga keamanan, pihak kepolisian menyiagakan 21 personel, baik berpakaian dinas maupun preman, termasuk petugas lalu lintas di Bandara Ngurah Rai Bali. Pengamanan libur Nataru ini akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.