Ayah Siram Air Keras kepada Keluarganya di Sukabumi Sudah Direncanakan
Tim Redaksi
SUKABUMI, KOMPAS.com
–
Kepolisian Polres Sukabumi
mengungkap bahwa
penyiraman air keras
yang menimpa seorang ibu rumah tangga beserta anak dan cucunya telah direncanakan oleh pelaku, Gagan (59).
Hal ini disampaikan oleh Kepala Polres Sukabumi, AKBP Samian, dalam konferensi pers di RSUD Sekarwangi Cibadak, Minggu (30/12/2024).
“Jauh-jauh hari, Gagan sudah merencanakan penyiraman ini dengan membeli air keras asam sulfat,” kata Samian.
Penyiraman tersebut terjadi pada hari Minggu (29/12/2024) di rumah korban yang beralamat di Kampung Duku Nara, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dedeh Kurniasih (45 tahun), istri Gagan, menjadi korban pertama saat ia selesai menjemur pakaian.
Tiba-tiba, Dedeh disiram dengan cairan asam sulfat oleh suaminya.
Selain Dedeh, tiga anggota keluarga lainnya juga terkena siraman tersebut, yaitu anak dan cucu tirinya yang berinisial SA (18 tahun), AJ (11 tahun), dan D (4 tahun).
Samian menjelaskan bahwa tindakan Gagan dipicu oleh
cemburu buta
terhadap Dedeh.
“Motifnya adalah salah paham, pelaku cemburu (diduga) adanya pria lain,” lanjutnya.
Saat ini, Gagan telah diamankan oleh pihak kepolisian Sukabumi.
Keluarga korban meminta agar pelaku dihukum setimpal atas perbuatannya yang sangat kejam ini.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.