Author: Tribunnews.com

  • Korban Saksi Paslon yang Dibacok di Sampang, Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Banyak Luka di Tubuh

    Korban Saksi Paslon yang Dibacok di Sampang, Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Banyak Luka di Tubuh

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network,  Hanggara Pratama 

    TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG – Korban pembacokan oleh sekelompok orang di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura ternyata sempat dirawat di RSD Ketapang.

    Korban merupakan Jimmy Sugito Putra pendukung sekaligus saksi dari Paslon Pilkada 2024 Nomor urut 2 Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz.

    Kepala Humas RSD Ketapang, Sampang Syafril Alfian Akbar mengatakan bahwa, pasca kejadian itu korban sempat dibawa ke RSD Ketapang pada 16.10 Wib.

    Saat itu kondisi korban masih sadar namun, berlumuran darah karena dalam pendarahan aktif.

    “Saat tiba di RSD, korban menerima perawatan medis, pertolongan terhadap korban,” ujarnya, Senin (18/11/2024).

    Akan tetapi, berselang beberapa menit kondisinya terus menurun. Korban mengalami sejumlah luka akibat senjata tajam seperti, di bagian muka, punggung, dan tangan. 

    “Pada pukul 17.15 wib, korban akhirnya meninggal dunia dan korban sudah diantarkan ke rumah duka,” tutupnya.

    Untuk diketahui insiden pembacokan terhadap korban terjadi pada (17/11/2024) kemarin pasca kunjungan Paslon Slamet Junaidi-Ahmad Mahfud ke Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang.

    Berdasarkan video yang beredar, korban dikeroyok oleh sekelompok warga sekitar lima orang dengan menggunakan sajam jenis celurit.

    Polisi Buru Pelaku

    Polres Sampang terus mendalami kasus pembacokan terhadap saksi dari Paslon Pilkada 2024 Nomor urut 2 Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz hingga tewas di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang, Senin (18/11/2024).

    Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie mengatakan bahwa, pihaknya sementara ini belum bisa mengungkap permasalahan pembunuhan yang menimpa korban Jimmy Sugito Putra sebab, masih terus diselidiki oleh penyidik.

    Detik-detik korban dikeroyok sejumlah warga bersenjata tajam jenis celurit erlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024). (istimewa)

    Hanya saja, untuk jumlah pelaku insiden berdarah ini lebih dari 1 orang, para pelaku membunuh korban diduga menggunakan senjata tajam mirip celurit. 

    “Untuk pelaku masih belum diamankan,” ujarnya. 

    Kemudian sebagai tindak lanjut, pihaknya juga telah membuat laporan polisi model A, dan akan melakukan otopsi terhadap korban. Sehingga untuk keterangan lainnya menunggu hasil pemeriksaan.

    “Kami akan berupaya untuk melakukan pengungkapan pada peristiwa ,” pungkasnya.

    Diberitakan sebelumnya, Warga Kabupaten Sampang, Madura dihebohkan dengan adanya insiden dugaan pembacokan terhadap seorang pria oleh segerombolan orang di Kecamatan Ketapang, Sampang, Minggu (17/11/2024).

    Detik-detik berdarah itu sempat diabadikan oleh warga yang berada di lokasi dengan handphone selulernya hingga, videonya viral di sejumlah Grup WhatsApp (GWA).

    Terdapat beberapa potongan video namun, yang paling mencekam saat korban dieksekusi oleh sejumlah pria lengkap dengan senjata tajam jenis celurit.

    Tampak terdapat sekitar 5 orang lebih memegang sajam. Mereka mengeroyok korban di sebuah lokasi halaman luas dan beberapa diantaranya menyabetkan celurit ke tubuh korban.

    Korban yang mengenakan sarung dan kopyah putih tanpa dilengkapi Sajam, hanya bisa tersungkur di tanah menerima sabetan celurit secara membabi buta.

    Akibatnya, korban mengalami luka bacok di sekujur tubuh seperti di pinggang dan paha bagian belakang. 

    Hingga akhirnya beberapa warga yang berada di lokasi kejadian mencoba untuk melerai.

    Bahkan salah satu warga menggunakan bambu untuk memisahkan korban dengan para pelaku.

    Kronologi Lengkap

    Begini kronologi lengkap saksi salah satu paslon Pilkada Sampang 2024 tewas usai dikeroyok oleh segerombolang orang menggunakan celurit, Minggu (17/11/2024).

    Insiden pembacokan terhadap saksi dari Pasangan Calon (Paslon) Pilkada 2024 nomor urut 2 Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh) oleh sekelompok orang di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura kental dengan unsur politik.

    Mengapa tidak, peristiwa berdarah itu terjadi setelah Paslon Jimad Sakteh melaksanakan kunjungan ke salah satu kediaman tokoh agama di desa setempat, Minggu (17/11/2024).

    Ketua Tim Pemenagan Pasangan Jimad Sakteh, Surya Noviantoro menceritakan bahwa, informasi yang didapat awalnya sempat ada penghadangan dari beberapa orang yang tidak bertanggung jawab kepada Paslon Jimat Sakteh.

    “Setelah ada negosiasi, akhirnya Pasangan Calon kami bisa diamankan dan keluar dari lokasi,” ujarnya.

    Kemudian, berselang beberapa menit kejadian yang tidak diinginkan terjadi di kediaman salah satu tokoh yang dikunjungi Paslon Jimat Sakteh. Diduga para pelaku mendatangi Jimmy Sugito Putra (korban).

    Para pelaku datang lengkap dengan senjata tajam jenis celurit, sedangkan korban tidak membawa sajam jenis apapun.

    “Kericuhan itu akhirnya menimbulkan korban jiwa, korban merupakan pendukung Paslon Jimat Sakteh,” terangnya.

    Akibat dikeroyok korban mengalami sejumlah luka bacok ditubuhnya, sehingga nyawa korban tak dapat ditolong alias meninggal.

    Atas kejadian tersebut, pihaknya sangat menyangkan dan mengutuk keras tindakan kriminal tersebut karena tidak dapat diantisipasi, serta dideteksi dini oleh pihak keamanan.

    “Kami tim pemenangan Jimad Sakteh mendesak Kepolisian agar segera menindak tegas pelaku sekaligus otak kejadian tersebut,” pungkasnya.

    Tim Pemenangan Jimat Sakteh Mengutuk Keras

    Identitas korban pembacokan oleh sekelompok orang di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura mulai terungkap, Minggu (17/11/2024).

    Ternyata, korban yang telah meninggal itu merupakan Jimmy Sugito Putra warga setempat yang tidak lain adalah saksi dari Pasangan Calon (Paslon) Pilkada 2024 nomor urut 2 Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh).

    Hal itu dibenarkan oleh Ketua DPD Partai Nasdem Sampang Surya Noviantoro, sekaligus sebagai Ketua Tim Pemenangan Jimat Sakteh.

    Sehingga dirinya atas nama tim pemenangan Jimad Sakteh menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya salah satu pendukung dan saksi Jimat Sakteh di Kecamatan Ketapang.

    “Semoga atas kejadian ini keluarga korban (almarhum) diberikan  kesabaran dan ketabahan,” ujarnya.

    Tak hanya itu, pihaknya mengecam keras tindakan kriminal tersebut dan menyayangkan peristiwa ini tidak dapat diantisipasi, serta dideteksi dini oleh pihak keamanan.

    Dengan begitu, tim pemenangan Jimad Sakteh mendesak Kepolisian agar segera menindak tegas pelaku sekaligus otak kejadian tersebut. 

    “Kami dari Paslon tim Jimad Sakteh siap bekerja sama dan membantu untuk segera mengungkap kejadian ini,” tuturnya.

  • Anggota DPRD Jepara Gus Haiz Dapat Aduan Jalan Rusak Ketika Reses

    Anggota DPRD Jepara Gus Haiz Dapat Aduan Jalan Rusak Ketika Reses

    TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara, Haizul Ma’arif mendapatkan keluhan masyarakat terkait jalan rusak.

    Demikian yang disampaikan, pria yang kerap disapa Gus Haiz kepada Tribunjateng, Senin (18/11/2024).

    Dia mengatakan bahwa mendapatkan keluhan itu ketika melaksanakan reses untuk pertama kalinya di periode 2024-2029. 

    Kegiatan yang digelar untuk menyerap aspirasi masyarakat di Kecamatan Nalumsari, Mayong, dan Welahan ini dilaksanakan Sabtu-Senin 16 – 18 November 2024.

    Pria yang kerab disapa Gus Haiz itu menyampaikan tujuan reses adalah untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen serta aduan dari masyarakat guna memberikan pertanggungjawaban moral dan politis kepada konstituen di wilayah dapil masing-masing sebagai wujud perwakilan rakyat. 

    “Saya bersyukur, karena ini reses perdana saya di periode baru ini. Kami berdialog, mengusulkan, dan menampung aspirasi dari masyarakat,” kata Gus Haiz kepada Tribunjateng, Senin (18/11/2024).

    Ia menjelaskan bahwa persoalan infrastrukur jalan desa, masalah air yang terhambat, sampai dengan anggaran hibah bagi pendidikan keagamaan.

    “Rata-rata tidak luput dari persoalan jalan, di beberapa dari dapil kami harus diperbaiki terlebih di betonisasi. Selain itu, soal anggaran hibah pendidikan keagamaan minta untuk tetap diperjuangkan,” ungkapnya.

    Persoalan jalan desa kata dia, Pemerintah desa bisa membangun jalan dengan anggaran desa atau mengajukan proposal ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara.

    DPRD akan mengawal rehabilitasi infrastruktur di Kabupaten Jepara agar dapat meningkatkan mobilitas masyarakat serta meningkatkan perekonomian.

    Tekait persoalan air yang terhambat, DPRD akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk pembuatan sumur dalam seperti, program Pamsimas. 

    Program ini dinilai mampu mengatasi apabila terjadi kekeringan. 

    Kemudian, terkait anggaran hibah bagi pendidikan keagamaan, Gus Haiz akan segera koordinasikan dengan Pemkab Jepara untuk lebih memprioritaskannya. 

    Sebab, menurutnya, anggaran tersebut tidak pernah diprioritaskan oleh pihak Pemda Jepara.

    “Karena Pemda menganggap hibah keagamaan tidak prioritas. Sehingga, bisa mengancam bagi lembaga pendidikan keagamaan swasta yang selama ini diperjuangkan oleh DPRD Jepara,” tambahnya. 

    Gus Haiz akan memastikan penyebab dari persoalan tersebut serta mengupayakan agar masyarakat dapat terfasilitasi dengan baik. (Ito)

  • Panduan Memilih Kompresor Terbaik untuk Kebutuhan Industri

    Panduan Memilih Kompresor Terbaik untuk Kebutuhan Industri

    TRIBUNJATENG.COM – Memilih kompresor terbaik untuk kebutuhan industri Anda bisa menjadi keputusan yang cukup besar. Di dunia industri, kompresor memainkan peran yang sangat penting dalam berbagai proses produksi. 

    Kompresor digunakan untuk mengompres gas atau udara, yang kemudian disalurkan ke berbagai sistem atau mesin lainnya, seperti sistem pendingin, proses manufaktur, atau sistem pabrik. 

    Oleh karena itu, pemilihan kompresor yang tepat akan sangat mempengaruhi efisiensi dan kinerja operasional Anda.

    Dalam panduan ini, kita akan membahas beberapa faktor penting yang perlu Anda pertimbangkan saat memilih kompresor untuk kebutuhan industri Anda. 

    1. Menentukan Kebutuhan Kapasitas

    Langkah pertama dalam memilih kompresor terbaik adalah menentukan kapasitas kompresor yang dibutuhkan. Kapasitas ini akan bergantung pada jenis proses industri yang Anda jalankan dan berapa banyak udara atau gas yang diperlukan untuk mendukung operasi tersebut.

    Kapasitas aliran udara dalam satuan liter per menit (LPM) atau kaki kubik per menit (CFM) adalah parameter utama yang perlu Anda perhatikan. Misalnya, jika Anda bekerja di industri yang membutuhkan pengoperasian alat berat atau peralatan lainnya, Anda akan memerlukan kompresor dengan kapasitas lebih besar untuk memastikan pasokan udara atau gas yang konsisten. 

    Sebaliknya, jika aplikasi Anda lebih ringan, seperti penggunaan untuk sistem pendinginan atau proses manufaktur yang tidak terlalu padat, kompresor dengan kapasitas lebih kecil mungkin sudah cukup.
    Namun, jangan hanya fokus pada kebutuhan saat ini saja. Pikirkan juga potensi ekspansi di masa depan, sehingga Anda memilih kompresor yang bisa mendukung peningkatan kapasitas operasional Anda tanpa perlu penggantian besar-besaran.

    2. Jenis Kompresor: Piston vs. Screw

    Kompresor umumnya dibagi menjadi dua jenis utama: kompresor piston dan kompresor screw. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membuat keputusan.
    Kompresor Piston: Kompresor ini cocok untuk kebutuhan yang membutuhkan tekanan tinggi, tetapi dengan volume aliran udara yang tidak begitu besar. Kompresor piston banyak digunakan di pabrik yang membutuhkan kompresi gas pada tekanan yang lebih tinggi, seperti pada sistem pendingin industri. 

    Kompresor piston ini dapat menangani beban berat, meskipun dengan efisiensi yang agak lebih rendah dibandingkan dengan kompresor screw. Keuntungannya adalah harganya yang lebih terjangkau dan kemampuannya bekerja pada berbagai kondisi.
    Kompresor Screw: Sebaliknya, kompresor screw lebih efisien untuk penggunaan dalam waktu lama dan untuk aliran udara yang terus-menerus. Kompresor ini bekerja dengan cara menggabungkan udara atau gas di dalam ruang kompresi dengan kecepatan yang sangat efisien, menghasilkan tekanan yang lebih stabil dan aliran udara yang lebih besar. 

    Kompresor screw sering digunakan dalam industri yang membutuhkan volume udara besar dengan tekanan stabil, seperti dalam sektor manufaktur besar atau pengolahan makanan.
    Pemilihan antara keduanya bergantung pada jenis pekerjaan yang Anda lakukan. Jika Anda membutuhkan kompresor untuk aplikasi dengan tekanan yang lebih tinggi dan volume lebih kecil, kompresor piston bisa jadi pilihan yang lebih hemat biaya. Namun, jika efisiensi dan kapasitas jangka panjang menjadi prioritas utama, kompresor screw lebih tepat.

    3. Pertimbangkan Jenis Gas atau Cairan yang Digunakan

    Tidak semua kompresor dapat menangani jenis gas atau cairan yang sama. Ada kompresor yang dirancang khusus untuk bekerja dengan gas tertentu, seperti gas alam, udara, atau bahkan gas refrigeran yang digunakan dalam sistem pendingin industri. Oleh karena itu, sebelum memilih kompresor, Anda perlu mempertimbangkan jenis gas atau cairan yang akan dikompresi.
    Jika Anda berada di industri yang menggunakan gas refrigeran untuk sistem pendinginan, Anda mungkin akan mempertimbangkan merek-merek yang memiliki reputasi baik dalam hal kompresor pendingin, seperti Bitzer. Bitzer dikenal dengan kualitas dan efisiensinya dalam mengompresi gas

    refrigeran, yang sangat penting dalam industri seperti HVAC dan pendinginan industri.
    Di sisi lain, jika kebutuhan Anda melibatkan gas atau udara yang lebih umum, Anda mungkin akan memilih kompresor yang lebih universal dan dapat bekerja dengan berbagai jenis gas.

    4. Efisiensi Energi dan Penghematan Biaya Operasional

    Efisiensi energi adalah faktor penting lainnya yang perlu dipertimbangkan saat memilih kompresor untuk industri Anda. Penggunaan kompresor yang tidak efisien dapat menghabiskan banyak energi dan biaya operasional, yang pada akhirnya dapat merugikan perusahaan Anda dalam jangka panjang.
    Beberapa kompresor memiliki teknologi terbaru yang dirancang untuk menghemat energi, yang sangat penting terutama jika kompresor tersebut beroperasi sepanjang waktu. Salah satu contoh merek yang sering disebut-sebut dalam hal efisiensi energi adalah Compressor Danfoss.

     Danfoss mengembangkan teknologi yang memungkinkan pengoperasian kompresor dengan konsumsi energi yang lebih rendah, mengurangi biaya operasional dalam jangka panjang.

    Sebelum Anda memilih kompresor, pastikan untuk memeriksa rating efisiensi energi, seperti yang tercantum dalam label Energy Star atau sertifikasi serupa. Semakin efisien energi yang digunakan, semakin sedikit Anda harus mengeluarkan biaya untuk operasional kompresor.

    5. Keandalan dan Daya Tahan Kompresor

    Kompresor yang sering digunakan dalam industri biasanya beroperasi selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan memiliki siklus hidup yang panjang. Oleh karena itu, keandalan dan daya tahan kompresor menjadi faktor krusial yang harus Anda perhatikan. Kompresor yang sering rusak atau memerlukan perawatan intensif dapat mengganggu proses produksi dan merugikan perusahaan Anda.

    Merek seperti Bitzer dikenal memiliki kompresor yang sangat handal dan tahan lama. Kompresor Bitzer biasanya digunakan dalam sistem pendinginan industri yang membutuhkan keandalan tinggi dan waktu operasional yang panjang. Daya tahan yang lebih lama juga berarti Anda akan mengeluarkan lebih sedikit biaya untuk pemeliharaan dan perbaikan dalam jangka panjang.

    Pastikan untuk memilih kompresor yang dilengkapi dengan fitur-fitur yang meningkatkan keandalannya, seperti sistem pelumasan otomatis atau fitur pemantauan suhu dan tekanan.

    Fitur-fitur ini dapat membantu mencegah kerusakan dini dan memperpanjang umur kompresor Anda.

    Memilih kompresor terbaik untuk kebutuhan industri Anda membutuhkan perhatian terhadap berbagai faktor. Ingatlah untuk selalu mempertimbangkan kebutuhan spesifik industri Anda dan anggaran yang tersedia saat memilih kompresor.

  • Kecelakaan Maut Tewaskan 4 Orang: Truk Rem Blong Tabrak Motor dan Pohon lalu Terguling Timpa Warung

    Kecelakaan Maut Tewaskan 4 Orang: Truk Rem Blong Tabrak Motor dan Pohon lalu Terguling Timpa Warung

    TRIBUNJATENG.COM, PADANG PARIAMAN – Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Minggu (17/11/2024).

    Sebuah truk diduga mengalami rem blong hingga menabrak sepeda motor, pohon, dan menimpa warung.

    Empat orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

    Lokasi kejadiannya di Jalan Padang-Bukittinggi, kawasan Puncak Kiambang, Padang Pariaman.

    Kasat Lantas Polres Padang Pariaman, AKP Hendrianto, memberikan keterangan.

    Dua kendaraan terlibat dalam kecelakaan ini. 

    Yakni, truk Mitsubishi dengan nomor polisi BB 8651 RB dan sepeda motor Honda Vario BA 5153 EEA.

    “Kejadian berawal ketika truk Mitsubishi BB 8651 RB melaju dari arah Padang menuju Kota Bukittinggi dalam kecepatan sedang,” ujar AKP Hendrianto.

    Sesampainya di lokasi kejadian, tepatnya di turunan Kiambang, truk diduga mengalami rem blong.

    Akibat kejadian tersebut, truk hilang kendali ke arah kanan jalan dan menabrak sepeda motor Honda Vario BA 5153 EEA yang sedang melaju dari arah berlawanan.

    “Setelah itu, kendaraan truk menabrak batang pohon yang berada di pinggir kanan jalan.

    Kemudian, kendaraan truk rebah ke sisi kanan jalan,” ujarnya.

    AKP Hendrianto, menyebutkan saat rebah ke sisi kanan jalan, kendaraan truk menimpa warung milik warga.

    Sebelumnya, AKP Hendrianto menyebutkan ada sebanyak empat orang meninggal dunia dalam kejadian truk yang diduga mengalami rem blong sehingga menabrak sepeda motor, pohon, dan menimpa warung milik masyarakat.

    “Ada tiga orang di dalam truk BB 8651 RB, di mana dua orang meninggal dunia dan satu orang luka berat.

    Sedangkan untuk sepeda motor pengendara dan penumpangnya meninggal dunia,” kata AKP Hendrianto.

    Ia menyebutkan, untuk korban meninggal dunia yang ada di dalam truk bernama Yasirin (5) warga Padangsidimpuan, Provinsi Sumatra Utara, dan panggilan Bunda (50) warga Kota Padang, Sumbar.

    Sedangkan, untuk korban yang mengalami luka berat dari truk BB 8651 RB bernama Rahmad Lubis (19) warga Padangsidimpuan, Provinsi Sumatra Utara.

    Untuk identitas korban dari sepeda motor bernama Fauzan Haikal warga Nagari Tabek, Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.

    “Selanjutnya, bernama Imam Triantomo (21) warga yang beralamat di Kelurahan Karang Timur, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Provinsi Banten,” pungkasnya. (*)

     

  • Dari Desa ke Kota: Paslon Mawar Prioritaskan Perbaikan Jalan Hingga Pelosok

    Dari Desa ke Kota: Paslon Mawar Prioritaskan Perbaikan Jalan Hingga Pelosok

    TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Calon Bupati dan Wakil Bupati Jepara nomor urut dua, Witiarso Utomo-Muhammad Ibnu Hajar optimistis jadikan infrastruktur jalan di Kota Ukir 100 persen mulus dalam kurun waktu tiga tahun memimpin.

    Hal tersebut, disampaikan Paslon Mawar (Mas Wiwit -Gus Hajar) pada debat terakhir KPU Jepara di Eat and Meet Restaurant, Desa Bandengan, Kecamatan Jepara Kota, Minggu (17/11/2024) malam.

    “Dalam tiga tahun, yang artinya 2027 esok tidak ada jalan Kabupaten yang rusak, semua mulus,” papar Gus Hajar.

    Ambisius itu berdasarkan penghitungannya bersama tim. Selama menjelajah ke 195 Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Jepara, sebanyak 107 Km jalan mengalami kerusakan.

    Penghitungan jalan rusak oleh Gus Hajar, selaras dengan data dari DPUPR Kabupaten Jepara. Dari 854 Km jalan kabupaten, mengalami kerusakan sepanjang 107 Km.

    Namun, tidak hanya jalan kabupaten saja yang diperbaiki melainkan juga jalan poros desa yang hari ini terdapat 129 Km dari 203 Km mengalami rusak sedang hingga rusak berat.

    “Semua diperbaiki, dari jalan kabupaten hingga jalan desa. Jepara Mulus,” ujar Gus Hajar penuh semangat.

    Perbaikan jalan tersebut, Gus Hajar telah mengkalkulasikan anggaran sebesar 400 M – 500 M untuk memperbaiki dengan durasi selama tiga tahun.

    “Apabila dihitung pertahun, angara 140 M – 170 M dana yang dibutuhkan untuk infrastruktur (jalan) di Kabupaten Jepara, kami optimis itu bisa terealisasi,” jelasnya.

    Sementara itu, Mas Wiwit juga berharap dengan dibangunnya infrastruktur yang lebih maju, akan membuat perekonomian daerah dapat berkembang lebih pesat, dan kesejahteraan masyarakat Jepara dapat tercapai secara merata.

    “Komitmen ini menjadi salah satu poin penting kami memuluskan Jepara, menggambarkan visi dan misi yang jelas untuk masa depan Kabupaten Jepara,” pungkas Mas Wiwit.

  • Geger Penemuan Wanita Tewas di Rumah di Surabaya, Polisi Periksa si Pemilik Rumah, Dibunuh?

    Geger Penemuan Wanita Tewas di Rumah di Surabaya, Polisi Periksa si Pemilik Rumah, Dibunuh?

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Anggota Reskrim Polsek Genteng Polrestabes Surabaya masih menyelidiki penyebab tewasnya seorang wanita yang tergeletak bersimbah darah di sebuah rumah kawasan Jalan Ngaglik II, Genteng, Surabaya, pada Minggu (17/11/2024) malam. 

    Informasinya, korban tewas wanita berinisial L tersebut, mengalami luka parah akibat benturan di bagian kepala. 

    Luka yang dialami korban hingga meregang nyawa dan wanita tewas di rumah tersebut, diduga akibat dianiaya oleh teman prianya. 

    Kejadian penemuan wanita tewas itu diketahui oleh petugas kedaruratan melalui Command Center 112 dan Anggota Polsek Genteng sekitar pukul 20.45 WIB. 

    Kapolsek Genteng Polrestabes Surabaya Kompol Bayu Halim Nugroho masih melakukan penyelidikan atas penemuan mayat wanita di dalam sebuah rumah tersebut. 

    “Di dalam rumah. Korban bersimbah darah, ada pelapornya juga. Dari situ kami olah TKP. Untuk mendalami materi. Kira kira, dia sakit atau terjatuh atau dugaan lain. Masih kami dalami,” ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Senin (18/11/2024). 

    Namun, diketahui sosok korban L itu merupakan tamu dari si pemilik rumah. Sedangkan si pemilik rumah berjenis kelamin laki-laki.

    Menurut Bayu, si pemilik rumah itu menjadi pelapor pertama atas temuan kondisi korban yang saat itu bersimbah darah. 

    “Bukan si punya rumah. Dia tamu. Tamu dari si yang punya rumah. Kami masih kejar peranan yang punya rumah ini. Mau kami cocokan dengan data di lapangan dan informasi yang ada,” katanya. 

    “Sampai saat ini. Pada saat dia kasih laporan. Dia jadi saksi. Dan sampai saat ini sebagai saksi. Makanya kami dalami, hasil olah TKP juga masih kami dalami, belum bisa bilang,” tambahnya. 

    Kini, sosok si pemilik rumah yang juga menjadi pelapor kejadian tersebut sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik Anggota Reskrim Polsek Genteng Polrestabes Surabaya. 

    Status hukum dari si pelapor tersebut masih sebagai saksi. Dan, selain memeriksa si pelapor, penyidik juga memeriksa keterangan ahli dari Tim Inafis Polrestabes Surabaya. 

    Oleh karena itu, Halim mengaku masih menunggu hasil penyelidikan terhadap beberapa pihak tersebut guna menentukan konstruksi hukum penanganan kejadian tersebut. 

    “Betul (penyidik kedepankan scientific crime investigation). Maka kami belum bisa sampai ini; apakah betul jatuh, atau ada dugaan lain. Karena ada hasil screening, ada beberapa ya dugaan dugaan. Makanya ini harus kami cocokan,” pungkasnya. 

  • VIRAL TERPOPULER: Agus Salim Gigit Jari Terima Donasi Rp13 Juta –  Ibu Rantai Leher Anak Kandung

    VIRAL TERPOPULER: Agus Salim Gigit Jari Terima Donasi Rp13 Juta –  Ibu Rantai Leher Anak Kandung

    TRIBUNJATIM.COM –  Kumpulan berita peristiwa viral di media sosial tersangkum dalam berita viral terpopuler, Senin 18 November 2024.

    Berita pertama, Agus Salim gigit jari terima donasi Rp13 juta dari Rp1 Miliar. 

    Ada juga berita nasib Mbah Warsiyem mau ngadu ke Wapres Gibran Rakabuming Raka soal utangnya di bank namun kehabisan antrean.

    Selanjutnya berita kesaksian warga sosol sosok JBD (37), ibu yang rantai leher anak kandungnya, AF (13).

    Berikut selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Minggu (17/11/2024) di TribunJatim.com.

    1. Nasib Agus Salim Gigit Jari Terima Donasi 13 Juta dari 1 M? Donatur Sepakat Beri Sisa ke Pihak Lain

    Donatur Agus Salim memutuskan jumlah donasi yang akan diterima korban penyiraman air keras ini. (Tribun Medan)

    Agus Salim terancam gigit jari menerima donasi Rp13 juta dari Rp1 miliar.

    Pasalnya para donatur sepakat memberikan sisa donasi ke pihak lain yang membutuhkan.

    Hal tersebut terungkap dari polling donatur yang dilakukan Denny Sumargo.

    Seperti diketahui, keduanya berseteru imbas dugaan penggelapan uang donasi yang diungkap YouTuber Pratiwi Noviyanthi beberapa waktu lalu.

    Saat ini pihak Agus Salim melaporkan sang YouTuber ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik.

    Kini, nominal donasi untuk Agus Salim terlihat dari polling yang dibuat Denny Sumargo di suaraku.co.id.

    “PERNYATAAN MEMBERI KUASA ELEKTRONIK KEPADA KOORDINATOR DONATUR PENGOBATAN MATA AGUS SALIM,” judul dari polling donasi untuk Agus.

    Seharusnya ada 351 donatur yang mengisi polling itu.

    Sampai dengan pukul 21.00 WIB, Sabtu (16/11/2024) baru 243 yang mengisi.

    5 orang donatur setuju donasi diserahkan ke Agus Sallim dengan nominal Rp 758.000.

    Baca selengkapnya

    2. Jauh-jauh dari Surabaya, Mbah Warsiyem Gagal Ngadu ke Lapor Mas Wapres soal Utang, Izin Tidur di Pos

    Mbah Warsiyem gagal ngadu ke lapor Mas Wapres soal utangnya. (HO via Tribun Medan)

    Inilah kisah Mbah Warsiyem mau ngadu ke Wapres Gibran Rakabuming Raka soal utangnya di bank namun harus gigit jari.

    Mbah Warsiyem gagal ngadu lantaran kehabisan antrean.

    Padahal, dia sudah jauh-jauh datang dari Surabaya, Jawa Timur menuju Istana Wakil Presiden di Jakarta.

    Melalui program ‘Lapor Mas Wapres’, wanita berusia 70 tahun ini berharap utang penjualannya mendapat keringanan dari Presiden Prabowo.

    Sebab, saat ini Warsiyem tidak bisa berjualan seperti sediakala usai kaki kirinya mengalami kesulitan berjalan.

    “Saya punya pinjaman di bank. Pak Prabowo kan kalau punya pinjaman di bank mau dilunasin,” kata wanita asli Jogja itu, Kamis (14/11/2024), dikutip dari Tribun Jakarta. 

    Warsiyem yang dibantu tongkat untuk berjalan itu sempat menangis mengingat utang-utangnya yang masih tersisa.

    Sementara dirinya tak sanggup lagi membayarnya.

    Warsiyem semula bekerja sebagai pedagang di sebuah sekolah di Surabaya.

    Suatu hari, dia terjatuh pada suatu subuh dan membuat kakinya patah dan harus dijahit. Kini, dia tidak lagi bisa bekerja.

    “Ya gimana mau kerja tho, wong kaki saya begini,” kata dia.

    Sayangnya, perjalanan yang jauh itu sia-sia.

    Dia tak mendapatkan nomor antrean untuk curhat lewat program yang dibentuk oleh Wapres Gibran Rakabuming Raka itu.

    Baca selengkapnya

    3. Kesaksian Warga soal Ibu yang Rantai Leher Anak, Suka Traktir hingga Jarang Marah Jika Suami Pulang

    Tabiat Ibu yang Rantai Leher Anak, Suka Traktir Tetangga hingga Jarang Marah Jika Suami Siri Pulang (IST)

    Inilah kesaksian warga sosol sosok JBD (37), ibu yang rantai leher anak kandungnya, AF (13).

    Video AF saat diselamatkan tetangga viral di media sosial.

    Dalam video, SF terlihat duduk di sebelah pintu sebuah rumah kontrakan.

    Remaja itu terlihat lemas, dengan kondisi leher terdapat rantai.

    Sambil merekam kondisi AF dengan ponselnya, wanita itu tak berhenti menyebut nama anak kandung wanita berinisial JBD (37).

    “Diapain kamu sama mama mu?” ujar wanita tersebut.

    Dirinya lalu mencoba melihat rantai yang menjerat AF.

    Pintu rumah yang ada di samping kanan AF sempat akan dibuka, tapi sambil ketakutan gadis itu menutup kembali pintunya.

    Diketahui, peristiwa ini terjadi pada Senin, 11 November 2024, sekitar pukul 08.30 WIB di Batam.

    Beredar narasi, tindakan kekerasan tersebut dipicu oleh ketidakjujuran AF mengenai handphone miliknya yang disembunyikan.

    Kemarahan JBD memuncak ketika ia menanyakan keberadaan handphone tersebut.

    Baca selengkapnya

    Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

  • Dulu Mengabaikan, Ayu Ting Ting Kini Hanya Bisa Menyesal, Sempat Dipanggil Rektor: Sibuk

    Dulu Mengabaikan, Ayu Ting Ting Kini Hanya Bisa Menyesal, Sempat Dipanggil Rektor: Sibuk

    TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA – Pedangdut Ayu Ting Ting akui dirinya menyesal tak meneruskan pendidikannya.

    Berada di puncak karir sebagai artis, Ayu Ting Ting malah menyesal karena sudah mengabaikan pendidikan.

    Ayu mengaku tak melanjutkan kuliah dan mementingkan popularitas sebagai artis.

    Kini, Ayu Ting Ting hanya bisa menyayangkan apa yang sudah dialami.

    Laris manis di dunia hiburan, Ayu Ting Ting bisa dibilang salah satu selebritis Indonesia yang bergelimang harta.

    Namun siapa sangka, di tengah kesuksesannya seperti sekarang, Ayu Ting Ting menyimpan sebuah penyesalan.

    Belakangan ini, Ayu Ting Ting mengungkapkan bahwa dirinya merindukan masa-masa kuliah.

    Dia lantas menyesal pernah menolak tawaran melanjutkan pendidikan yang disampaikan langsung oleh rektor sebuah kampus di Depok, Jawa Barat.

    Dia bercerita bahwa dirinya hanya sempat menjalani kuliah hingga semester empat. 

    Namun, begitu lagu Alamat Palsu viral, Ayu Ting Ting memutuskan untuk fokus berkarier di dunia hiburan.

    “Dulu aku ambil jurusan Manajemen Ekonomi, tapi selama empat semester nggak ada yang aku ngerti.”

    “Aku pikir, sudahlah, aku kan sudah ngetop, jadi artis saja,” kata Ayu Ting Ting seperti dilansir dari TribunSolo.com, Minggu (17/11/2024).

    Ketika lagunya meledak di pasaran, kampus tempat dia kuliah pernah mengundangnya untuk mengisi sebuah acara. 

    Dalam momentum itu, rektor kampusnya secara langsung menawarkan Ayu Ting Ting untuk melanjutkan pendidikan yang sempat tertunda.

    “Waktu itu pas sudah booming jadi artis, aku sempat dipanggil Gunadarma buat mengisi acara,” ujar Ayu Ting Ting.

    “Terus rektornya nawarin, ‘Mba Ayu mau nggak lanjut kuliah lagi?”

    “Sayang loh, sudah sampai semester empat.’”

    “Tapi aku bilang, ‘Yah Pak, aku sudah sibuk sekarang, waktunya sudah susah,’” lanjutnya.

    Kini Ayu Ting Ting telah menyesal menolak melanjutkan kuliah.

    Dia menyadari pentingnya pendidikan, terutama dalam mendukung kariernya.

    Ayu Ting Ting tak habis pikir, mengapa dia tidak memanfaatkan kesempatan yang diberikan.

    “Sayang sih sebenarnya, aku pengen banget sekolah lagi,” ungkap Ayu Ting Ting.

    Ingin punya banyak anak

    Kisah asmara Ayu Ting Ting memang selalu mencuri perhatian publik. 

    Diketahui, penyanyi dangdut yang kini juga terkenal sebagai pelawak ini pernah menikah dengan Enji Baskoro. 

    Namun pernikahan Ayu Ting Ting dan Enji tak bertahan lama, berujung perceraian. 

    Setelah itu, Ayu Ting Ting pernah dua kali batal nikah. 

    Pengalaman pahit soal asmara yang pernah dialaminya ini ternyata tak membuat Ayu Ting Ting trauma menikah lagi. 

    Putri Ayah Rozak ini blak-blakan mau menerima, jika ada pria yang serius meminangnya. 

    Bahkan, Ayu Ting Ting mengaku ingin menambah momongan. 

    Ayu Ting Ting diketahui memang sempat gagal beberapa kali gagal menikah.

    Dan ya, hal itu pun membuat sang biduan masih hidup menjanda tanpa adanya tambatan hati.

    Tak dipungkiri, hal itu pun terkadang membuat Ayu Ting Ting merasa kesepian.

    Dilansir dari postingan akun gosip di Instagram, Sabtu (16/11/2024), beredar video cuplikan ulang tatkala Ayu hadir menjadi bintang tamu acara Kejar Setoran yang dipandu Praz Teguh.

    Pada kesempatan itu, Ayu blak-blakan mengatakan ponselnya sampai sepi karena tak memiliki pujaan hati.

    “Kepikiran tahu, HP gue aja sepi banget, mau gue banting rasanya,” ucap Ayu Ting Ting.

    “Mpok nih maunya yang kayak gimana sih? Tentara?” tanya Praz Teguh.

    “Sudah ah jangan. Praz, Praz, kalau lu tahu pasti lu jedotin pala,” timpal Ayu Ting Ting.

    Ayu sendiri sebelumnya memang sempat bertunangan dengan Lettu Muhammad Fardhana.

    Namun sayang, hubungan tersebut juga kandas.

    Ayu sendiri mengaku mungkin apa yang menimpanya saat itu memang karena keduanya belum berjodoh.

    “Ya mungkin memang belum jodoh kan yang kemarin, tapi alhamdulillah, kan pernikahan itu nggak main-main.

    Jadi, mpok tuh nggak mau gagal lagi, jangan sampai. Belum lagi kalau gagal, omongan orang a b c d,” ungkapnya,” beber Ayu Ting Ting.

    “Ya mungkin Allah kasih yang terbaik, sampai nanti saatnya ketemu seseorang yang lebih baik,” imbuhnya.

    Meski begitu, Ayu rupanya tak trauma dan tetap memiliki keinginan untuk menikah lagi.

    “Pengenlah, kalau bisa tahun kalau ada yang mau (ngajak) married, kenapa nggak?’ ujar Ayu Ting Ting.”Orang pasti ngalamin. Pasti ada rasa takut, trauma, tapi kan kita nggak boleh ya kalau kita trauma mulu kapan majunya?

    Kalau kita nyoba gimana ke depannya,” imbuhnya.

    “Tapi kan pelajaran kayak kemaren nggak boleh buru-buru,” ucap Ayu lagi.

    Terakhir, ibunda dari Bilqis itu juga memiliki cita-cita nantinya bisa memiliki anak banyak.

    Dan memiliki anak yang berjenis kelamin laki-laki.

    “Mpok pengen banget punya anak, cita-cita punya anak banyak. Pengen banget punya anak cowok.

    Mpok ngerasain di rumah ayah-ibu punya anak dua, dia (adik) berkeluarga, jadi sepi.

    Kasian ayah-ibu, pengennya ngumpul keluarga banyak. Anak lima deh,” tandas Ayu Ting Ting.

    Tangkapan layar video klip lagu JANGAN YA DEK YA – AYU TING TING. Trending di YouTube. (YouTube Swara Bintang)

    Sebelumnya, Ayu Ting Ting pun curhat ingin menikah saat di atas panggung. 

    Ia saat itu menanggapi ucapan dari penonton yang menganggap Ayu Ting Ting betah menjanda.

    Menampik hal itu, Ayu Ting Ting sekalian curhat.

    Hal itu diungkapkan Ayu Ting Ting yang tampil di Panggung Nusantara di acara Pesta Rakyat, Minggu (20/10/2024).

    Ketika itulah Ayu Ting Ting ungkapkan curahan hati keinginan menikah lagi atas respon dari penonton.  

    Tampil dengan busana putih dan biru langit, Ayu Ting Ting ini tampak ceria ketika beraksi di panggung.

    Ayu Ting Ting bernyanyi didepan Hotel Grand Hyatt, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dalam gelaran hiburan pelantikan Prabowo-Gibran.

    Hentakan musik dangdut up beat, membuat Ayu Ting Ting tampil enerjik menyanyikan setiap lagu sambil berjoget di panggung.

    Ayu Ting Ting menyanyikan lagu Alamat Palsu, single hits-nya ketika baru meniti karier di industri musik dangdut pada tahun 2010.

    “Panas-panasan joget bareng saya,” kata Ayu Ting Ting.

    Ayu Ting Ting juga menyanyikan lagu Minyak Wangi sambil mengajak penonton bernyanyi bersamanya.

    “Kita gemparkan Jakarta pakai minyak wangi,” ujar Ayu Ting Ting.

    Saat bernyanyi, Ayu Ting Ting diteriaki penonton karena dianggap betah menyandang status janda.

    “Masa jadi janda melulu, jangan dong, kan ingin nikah, sudah banyak laba-labanya nih,” ujar Ayu Ting Ting. 

    Ayu Ting Ting hingga kini belum melepas status janda sejak pernikahannya dengan Henry Baskoro Hendarso diputus cerai di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat, pada tahun 2014.

    Berita Seleb lainnya

  • Penuhi Panggilan Bawaslu Pasuruan Soal Dugaan Kampaye di Musala, Tim Hukum Paslon 02 : Tidak Pidato

    Penuhi Panggilan Bawaslu Pasuruan Soal Dugaan Kampaye di Musala, Tim Hukum Paslon 02 : Tidak Pidato

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

    TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN – Calon Wakil Bupati Pasuruan nomor urut 02 Shobih Asrori memenuhi panggilan Bawaslu Kabupaten Pasuruan terkait dugaan kampanye di musala, Minggu (17/11/2024).

    Kepada Tribun Jatim Network, Gus Shobih, sapaan akrabnya menyebut, sebagai warga negara yang baik, dirinya tetap hadir memenuhi panggilan Bawaslu.

    Sekalipun panggilan itu di hari minggu. Dia menyebut, ini harus menjadi contoh bagi siapapun, untuk memenuhi panggilan sebagai wujud warga yang baik.

    Dia mengatakan, ada 16 pertanyaan yang diajukan Bawaslu kepadanya. Dan dia menjawab semua pertanyaan dengan gampang dan jelas.

    “Insyallah sudah menjelaskan semua ke Bawaslu. Semua pertanyaan yang diajukan saya jawab dengan gampang dan rinci.” Kata Gus Shobih.

    Suryono Pane, Ketua Tim Hukum Paslon 02 Mas Rusdi – Gus Shobih (RUBIH) mengaku sedikit heran dengan pemeriksaan yang dilakukan Bawaslu.

    Menurutnya, sepengetahuannya tidak ada pemanggilan yang dilakukan di hari libur. Biasanya dilakukan di hari – hari kerja. Tapi, apapun itu, pihaknya tetap harus hadir.

    “Tadi sudah dimintai keterangan oleh Bawaslu walaupun hari minggu. Kami tetap menghormati tugas dan kinerja teman – teman Bawaslu,” paparnya.

    Selanjutnya, kata Pane, Bawaslu seharusnya tidak perlu melakukan pemanggilan ini. Sebab, indikasi pelanggaran yang dilakukan cawabupnya ini minim.

    “Bukti dan fakta yang diadukan ke Bawaslu itu sebenarnya tidak layak ditindaklanjuti. Karena fakta bahwa klien kami tidak kampanye di dalam musala,” terangnya.

    Gus Shobih, kata Pane, tidak melakukan pidato di dalam tempat ibadah atau dalam konteks ini musala. Karena yang terjadi itu dilakukan di luar musala.

    “Ada banyak indikasi pelanggaran Pemilu lain dengan bukti dan fakta yang lebih kuat dibandingkan indikasi kampanye di musala yang dilakukan cawabupnya,” urainya.

    Misalnya saja pengerusakan banner atau baliho milik paslon nomor urut 02. Itu rekamannya jelas karena terekam CCTV, dan saksinya juga sudah ada.

    “Maka kami juga minta keadilan. Tadi saya pesankan ke Bawaslu untuk bisa bersikap netral dan profesional sebagai penyelenggara pemilut.” paparnya.

    Pane juga mengaku heran dengan sikap Bawaslu yang indikasi pelanggarannya lemah tapi tetap dilanjutkan sampai meminta keterangan calon 02.

    “Banyak yang lebih dan faktual kasusnya tapi tidak ada kejelasan, justru kasus indikasi kampanye di musala yang tidak dilakukan justru ditindaklanjuti,” terangnya.

    Terpisah, Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan Arie Yoenianto mengatakan, sejauh ini, Bawaslu sudah bersikap netral dan profesional.

    Dia mengaku tidak melakukan tebang pilih seperti tuduhan yang dilayangkan. Apapun laporan yang masuk ke Bawaslu semuanya ditindaklanjuti tanpa terkecuali.

    “Kami tidak melihat pelapor itu dari pendukung paslon 01 atau paslon 02. Semuanya kami tindaklanjut asalkan memenuhi unsur,” terangnya.

    Terkait dugaan pengerusakan APK milik paslon 02 yang terekam CCTV, Arie mengaku sudah menindaklanjutinya. Namun, setelah berproses tidak memenuhi unsur.

    Artinya, tidak mencukupi syarat formil dan materil sehinga tidak dilanjutkan. Pemeriksaan di hari minggu itu juga sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    “Hitungannya itu bukan hari kerja tapi hari kalender, jadi kami tetap memprosesnya. Kalau hitungannya hari kerja ya tidak mungkin kami lakukan di hari libur,” tambahnya.

    Terkait dengan pemeriksaan ini, Arie mengaku meminta waktu untuk melakukan pembahasan dengan pihak terkait karena tidak bisa diputuskan sendiri.

    “Kami akan teliti kembali termasuk melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk tindak lanjut dari indikasi dugaan kampanye di tempat ibadah ini,” tutupnya.

  • AC Milan Terlanjur Kepincut Brahim Diaz, Ingin Boyong Kembali dari Real Madrid Meski Peluang Tipis

    AC Milan Terlanjur Kepincut Brahim Diaz, Ingin Boyong Kembali dari Real Madrid Meski Peluang Tipis

    TRIBUNJATIM.COM – AC Milan bakal kembali boyong Brahim Diaz ke San Siro.

    Pemain Real Madrid itu berpeluang hijrah pada jendela transfer musim dingin Januari 2025.

    Meski begitu, ternyata ada banyak hal yang membuat peluang Brahim Diaz semakin tipis ke AC Milan.

    Diketahui, posisi pemain timnas Maroko itu sudah tergeser di Real Madrid.

    Namun, menurut Matteo Moretto, tidak ada peluang pemain Spanyol itu kembali ke Rossoneri.

    Gelandang serang itu menghabiskan tiga tahun di klub tersebut, antara tahun 2020 dan 2023 silam.

    Hingga akhirnya, dia menjadi pemain yang cukup disukai oleh para penggemar A Rossoneri, Milanisti. 

    Namun, Real Madrid memutuskan untuk membawanya kembali ke Santiago Bernabeu.

    Menurut statistik, musim lalu Brahim mencetak sebanyak 12 gol dalam 44 pertandingan untuk klub tersebut.

    Musim ini lebih sulit bagi Diaz, terlebih karena masalah cedera yang melandanya.

    Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa AC Milan terus memantau situasi Brahim. 

    Ketika ditanya tentang rumor ini di X, Matteo Moretto, yang merupakan pakar AC Milan dan terutama sepak bola Spanyol, menjawab “Tidak”.

    Dengan kata lain, tidak ada peluang bagi gelandang tersebut untuk kembali ke AC Milan pada bulan Januari. 

    Itu karena Rossoneri jelas memiliki prioritas lain, seperti mendatangkan seorang gelandang bertahan.

    Transfer Brahim Diaz akan menjadi pembelian yang mewah bagi Paulo Fonseca, yang merupakan sesuatu yang tidak biasa dilakukan di Januari.

    Lagi pula, Christian Pulisic lebih banyak bermain di posisi No.10 alias playmaker akhir-akhir ini.

    Sementara itu, Fonseca juga memilih formasi tiga gelandang dalam banyak pertandingan untuk AC Milan.

    Peran Theo 

    Jika Brahim Diaz kembali ke San Siro, Theo Hernandez akan menjadi orang pertama yang menyambut kembali Diaz dengan pelukan hangat.

    Sepeti diketahui, keduanya adalah sahabat karib. 

    Memang, gelandang serang itu punya banyak kenangan indah dari masa-masanya di AC Milan, baik di dalam maupun di luar lapangan.

    Dalam 124 pertandingan, ia mencetak 18 gol termasuk gol penentu melawan Tottenham dalam petualangan Liga Champions 2022-2023. 

    Lebih jauh, ia tentu tahu bagaimana berlari dan berkorban demi tim, sebuah karakteristik yang tidak dapat dilebih-lebihkan.

    Lalu, bisakah dia kembali ke AC Milan? 

    Itu memang kabar yang muncul saat ini, meskipun masih jauh dari kenyataan. 

    Di sisi lain, Diaz telah menjadi lebih seperti pemain terbuang di bawah asuhan Carlo Ancelotti.

    Dia hanya dua kali menjadi starter di La Liga Spanyol musim ini dan tidak satu pun di Liga Champions.

    Musim lalu, ia mencetak 12 gol dalam 44 pertandingan dan jelas terlihat seperti pemain yang lebih baik, mencetak beberapa gol. 

    Namun, menit dan golnya telah berkurang secara tiba-tiba. 

    Begitu banyak sehingga Diaz sekarang masuk dalam daftar calon pemecatan Ancelotti menjelang bursa transfer.

    AC Milan waspada

    Paulo Fonseca baru-baru ini memainkan Christian Pulisic di posisi No. 10 atau playmaker AC Milan.

    Dan meskipun berhasil, ada pertanyaan yang muncul mengenai fase pertahanan. 

    Dengan Ruben Loftus-Cheek, Samuel Chukwueze dan Noah Okafor juga tersedia untuk trisula penyerang, jelas tidak ada kekurangan pilihan.

    Karena itu, menurut kabar, AC Milan tidak terburu-buru dalam hal Brahim Diaz dan hanya akan mengevaluasi Diaz secara serius jika ada peluang bagus. 

    Kabar terbaru yang lebih konkret dapat diperoleh dalam beberapa minggu mendatang, saat semakin dekat dengan bulan Januari.

    Namun, untuk saat ini Rossoneri hanya memantau perkembangannya.

    Dari sudut pandang Diaz, di usianya yang ke-25, ia ingin memiliki konsistensi dan merasa nyaman. 

    Ia tentu menikmati waktunya di AC Milan dan kembalinya dia bisa menjadi solusi yang sempurna bagi semua pihak, terutama mengingat persahabatannya dengan Theo Hernandez. 

    Namun, skema transfer peminjaman pemain sepertinya tidak mungkin terjadi.