Author: Tribunnews.com

  • Gempa Baru Saja Terjadi Siang Tadi, Jumat 27 Desember 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Siang Tadi, Jumat 27 Desember 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Siang Tadi, Jumat 27 Desember 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    TRIBUNJATENG.COM- Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat siang (27/12/2024).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi di Gunung Kidul Yogyakarta.

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Jumat 27 Desember 2024:

    1. Gempa Bumi NTB

    Gempa Mag:2.5, 27-Des-24 12:01:37 WIB, Lok:8.83 LS,110.38 BT (96 km BaratDaya GUNUNGKIDUL-DIY),Kedlmn:70 Km

    Pukul 12.01.37 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.5 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.83 Lintang Selatan (LS) dan 110.38 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 96 km Barat Daya Gunung Kidul DIY. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 70 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Lirik Lagu Railway Bang Chan – Stray Kids, Lengkap dengan Terjemahan Indonesia

    Lirik Lagu Railway Bang Chan – Stray Kids, Lengkap dengan Terjemahan Indonesia

    TRIBUNJATENG.COM – Railway merupakan lagu dalam album baru Stray Kids yang bertajuk HOP.

    Railway dibawakan secara solo Bang Chan.

    Berikut ini lirik dan terjemahannya:

    [Verse 1]
    Tunnel vision got my eyes on you (On you)
    Tracking every single line and every move (Oh, yeah)
    Heart is racing day and night, for you (For you)
    Don’t hold back, enjoy the ride, let it loose

    [Pre-Chorus]
    The sirens keep on screaming, that’s a warning
    We’re staring at the ticket that says “one trip”
    No turning back, hold tight onto them railings
    It’s only us, but something’s saying (More, please) (Ooh)

    [Chorus]
    Yeah, this train never sleeps
    Brace yourself, take a seat
    Don’t you care about the casualties, casualties
    ‘Cause it’s safe when it’s just you and me, you and me

    [Post-Chorus]
    Baby, I feel our heartbeats
    Shaking, trembling
    Rough ride, hold on tight
    Yeah, this train never sleeps

    [Verse 2]
    Hmm, need no break, no brakes, this train
    The engines go insane (Insane), our lane (Our lane), it rains
    As long as we head en route, fear is dead, no doubt
    Baby, trust me now, woah

    [Pre-Chorus]
    The sirens keep on screaming, that’s a warning
    We’re staring at the ticket that says, “One trip”
    No turning back, hold tight onto them railings
    It’s only us, but something’s saying, “More, please”

    [Chorus]
    Yeah, this train never sleeps
    Brace yourself, take a seat
    Don’t you care about the casualties, casualties
    ‘Cause it’s safe when it’s just you and me, you and me

    [Post-Chorus]
    Baby, I feel our heartbeats (Oh, yeah)
    Shaking, trembling (Oh, yeah)
    Rough ride, hold on tight
    Yeah, this train never sleeps

    Terjemahan:

    Pandangan terowongan membuat mataku tertuju padamu (Padamu)

    Melacak setiap baris dan setiap gerakan (Oh, ya)

    Jantung berdebar siang dan malam, untukmu (Untukmu)

    Jangan menahan diri, nikmati perjalanannya, biarkan lepas

    Sirene terus berteriak, itu peringatan

    Kita menatap tiket yang bertuliskan “satu perjalanan”

    Tidak ada jalan kembali, berpegangan erat pada pagar itu

    Hanya kita, tetapi ada sesuatu yang berkata (Lebih banyak, tolong) (Ooh)

    Ya, kereta ini tidak pernah tidur

    Bersiaplah, duduklah

    Tidakkah kau peduli dengan korban, korban

    Karena aman ketika hanya kau dan aku, kau dan aku

    Sayang, aku merasakan detak jantung kita

    Gemetar, gemetar

    Perjalanan yang sulit, berpegangan erat

    Ya, kereta ini tidak pernah tidur

    Hmm, tidak perlu istirahat, tidak ada rem, kereta ini

    Mesinnya menjadi gila (Gila), jalur kita (Jalur kita), hujan

    Selama kita menuju rute, rasa takut sudah mati, tidak diragukan lagi

    Sayang, percayalah padaku sekarang, woah

    Sirene terus berteriak, itu peringatan

    Kita menatap tiket yang bertuliskan, “Satu perjalanan”

    Tidak ada jalan kembali, berpegangan erat pada pagar itu

    Hanya kita, tetapi ada sesuatu yang berkata, “Lebih, kumohon”

    Ya, kereta ini tidak pernah tidur

    Bersiaplah, duduklah

    Tidakkah kau peduli dengan korban, korban

    Karena aman ketika hanya kau dan aku, kau dan aku

    Sayang, aku merasakan detak jantung kita (Oh, ya)

    Gemetar, gemetar (Oh, ya)

    Perjalanan yang sulit, berpegangan erat

    Ya, kereta ini tidak pernah tidur.

     

  • Jasa Penitipan Anabul di Rembang Ramai Saat Libur Nataru

    Jasa Penitipan Anabul di Rembang Ramai Saat Libur Nataru

    TRIBUNJATENG.COM, REMBANG – Pada libur natal dan tahun baru 2025, membawa berkah bagi jasa penitipan hewan peliharaan di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

    Tak sedikit dari para catlovers dan doglovers yang memilih menitipkan hewan peliharaannya saat sedang menikmati masa liburan. Para pemilik hewan peliharaan tak perlu gusar dan bimbang ketika harus meninggal anabul-anabulnya.

    Seperti halnya Eli Satika, dia memilih menitipkan kucing jenis havana brown miliknya untuk di rawat dan di grooming, ketika dirinya mudik ke Bandung.

    “Mau ke Bandung, saya ga sering sih kalau nitipin hewan tapi tiap mau keluar kota atau liburan saya titipkan, kemarin habis di rawat (berobat) kalau ditinggal ga ada yang urus, jadi di bawa kesini,” kata Eli Satika Jumat (27/12/2024).

    Eli mengatakan dengan adanya jasa penitipan anabul sangat membantu dirinya ketika hendak berpergian. Dengan begitu, anabul miliknya lebih terawat dan tak kelaparan.

    “Membantu sekali, misal kaya saya. Kucingnya lagi sakit dan harus pergi jadi dengan adanya penitipan alhamdulillah bisa membuat kami pergi tenang,” ujarnya.

    Sementara itu, Dokter Hewan sekaligus Pengelola Klinik Hewan, Dina Amalia mengatakan pada momen Nataru ini mengalami lonjakan jumlah hewan yang dititipkan hingga 50 persen, untuk anabul yang paling banyak dititipkan yakni kucing.

    Untuk penitipan hewan kali ini, para pemilik hewan hanya merogoh kocek Rp25ribu-Rp30ribu perharinya.

    “Libur Nataru dan bersamaan dengan anak-anak sekolah ya banyak hewan-hewan yang masuk di penitipan, hewan itu keluar masuk sepuluh lebih ada dalam seharinya,” tuturnya.

    Dina mengatakan puncak penitipan hewan peliharaan yakni pada tanggal 24-25 hingga 31-1-2. Dia mengatakan hewan-hewan peliharaan yang dititipkan akan dijamin kesehatannya dan kebersihan selama dititipkan.

    Para anabul dibersihkan bulunya, kukunya dan menjalani pemeriksaan kesehatan secara reguler. 

    “Kami jaga kesehatannya, kalau owner minta peliharaannya digrooming juga bisa. Tentunya kami akan perhatikan hewan peliharaan yang dititipkan disini,” tuturnya. (Rad)

     

  • Sosok Ronny Talapessy, Ketua DPP PDIP yang Bersuara Keras soal Hasto

    Sosok Ronny Talapessy, Ketua DPP PDIP yang Bersuara Keras soal Hasto

  • BREAKING NEWS: Crazy Rich Surabaya Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara & Uang Pengganti Rp 35 Miliar – Halaman all

    BREAKING NEWS: Crazy Rich Surabaya Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara & Uang Pengganti Rp 35 Miliar – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W Nugraha

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Terdakwa sekaligus crazy rich Surabaya, Budi Said menjalani sidang vonis kasus rekayasa jual beli emas PT Antam Tbk hari ini Jumat (27/12/2024). 

    Di persidangan PN Tipikor Jakarta Pusat, dalam amar putusannya majelis menyatakan terdakwa Budi Said terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi.

    Tak hanya itu crazy rich Surabaya tersebut juga dinyatakan secara bersama-sama melakukan tindak pidana pencucian uang.

    Atas perbuatannya majelis hakim menghukum Budi Said dengan pidana 15 tahun penjara. 

    “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Budi Said dengan pidana penjara selama 15 tahun tahun,  dengan denda Rp1 miliar. Apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6  bulan,” kata hakim ketua Tony Irfan di persidangan dalam amar putusannya. 

    Kemudian majelis hakim juga menjatuhkan pidana tambahan dengan membayar uang pengganti kepada negara Rp 35 miliar. 

    “Membebankan terdakwa membayar uang pengganti kepada negara sebesar 58,841 kg emas antam atau setara dengan nilai Rp 35.526.893.372,99. Sebagai pengganti atas kerugian keuangan negara akibat tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh terdakwa,” jelas majelis hakim. 

    Divonis Lebih Rendah dari Tuntutan JPU

    Sebelumnya pada sidang tuntutan, Jumat (13/12/2024), Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyatakan Budi Said terbukti secara sah dan meyakinkan terlibat tindak pidana korupsi. Serta tindak pidana pencucian uang.

    Atas hal itu jaksa menuntut Budi Said dengan hukuman 16 tahun penjara dalam kasus rekayasa jual beli emas PT Antam.

    “Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Budi Said oleh karena itu dengan pidana penjara selama 16 tahun tahun. Dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan di rutan,” ungkap jaksa di persidangan.

    Terdakwa sekaligus crazy rich Surabaya, Budi Said mengklaim dirinya merupakan korban penipuan penjualan emas PT Antam. (TRIBUNNEWS)

    Tak hanya itu jaksa di persidangan juga menuntut Budi Said denda Rp 1 miliar serta membayar uang pengganti kepada negara.

    “Uang pengganti kepada negara sebesar 58,135 kg emas antam atau setara dengan nilai Rp 35.078.291.000. Serta 1136 kg emas antam atau setara dengan nilai Rp 1.073.786.839.584 berdasarkan harga pokok produksi emas antam per Desember 2023 sebagaimana perhitungan kerugian keuangan negara oleh BPKP,” tegas jaksa. 

    Didakwa Rugikan Negara Rp 1,1 Triliun

    Jaksa penuntut umum (JPU) pada Kejaksaan Agung mendakwa Crazy Rich Surabaya, Budi Said Didakwa Rugikan Negara Rp 1,1 Triliun.

    Jaksa penuntut umum (JPU) pada Kejaksaan Agung mendakwa Crazy Rich Surabaya, Budi Said atas dugaan korupsi pembelian emas PT Antam sebanyak 7 ton lebih.

    Dakwaan itu dibacakan jaksa penuntut umum dalam persidangan perdana Budi Said di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

    Pembelian emas dalam jumlah besar dilakukan Budi Said ke Butik Emas Logam Mulia (BELM) Surabaya 01 PT Antam pada Maret 2018 sampai dengan Juni 2022.

    Menurut jaksa, pembelian emas dilakukan Budi Said dengan cara ber kongkalikong dengan Eksi Anggraeni selaku broker dan beberapa oknum pegawai PT Antam yakni Kepala BELM Surabaya 01 Antam bernama Endang Kumoro, General Trading Manufacturing and Service Senior Officer bernama Ahmad Purwanto, dan tenaga administrasi BELM Surabaya 01 Antam bernama Misdianto.

    Dari kongkalikong itu, kemudian disepakati pembelian di bawah harga resmi dan tidak sesuai prosedur Antam.

    “Terdakwa Budi Said bersama-sama dengan Eksi Anggraeni, Endang Kumoro, Ahmad Purwanto dan Misdianto melakukan transaksi jual beli emas Antam pada Butik Emas Logam Mulia Surabaya 01 dibawah harga resmi emas Antam yang tidak sesuai prosedur penetapan harga emas dan prosedur penjualan emas PT Antam Tbk,” kata jaksa penuntut umum saat membacakan dakwaan Budi Said.

    Total ada dua kali pembelian emas yang dilakukan Budi Said.

    Pertama, pembelian emas sebanyak 100 kilogram ke BELM Surabaya 01.

    Namun saat itu BELM Surabaya tidak memiliki stok tersebut, sehingga meminta bantuan stok dari Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPPLM) Pulo Gadung PT Antam.

    Harga yang dibayarkan Budi Said untuk 100 kilogram emas Rp 25.251.979.000 (dua puluh lima miliar lebih). Padahal, harga tersebut seharusnya berlaku untuk 41,865 kilogram emas.

    “Sehingga terdakwa BUDI SAID telah mendapatkan selisih lebih emas Antam seberat 58,135 kilogram yang tidak ada pembayarannya oleh terdakwa,” kata jaksa.

    Kemudian pembelian kedua, Budi Said membeli 7,071 ton emas kepada BELM Surabaya 01 Antam.

    Saat itu dia membayar Rp 3.593.672.055.000 (tiga triliun lebih) untuk 7.071 kilogram atau 7 ton lebih emas Antam. Namun dia baru menerima 5.935 kilogram.

    Kekurangan emas yang diterimanya itu, sebanyak 1.136 kilogram atau 1,13 ton kemudian diprotes oleh Budi Said.

    “Terdakwa Budi Said secara sepihak menyatakan terdapat kekurangan serah emas oleh PT Antam dengan cara memperhitungkan keseluruhan pembayaran emas yang telah dilakukan oleh terdakwa Budi Said sebesar Rp 3.593.672.055.000 untuk 7.071 kilogram namun yang diterima oleh terdakwa Budi Said baru seberat 5.935 kilogram, sehingga terdapat kekurangan serah emas kepada Terdakwa Budi Said sebanyak 1.136 kilogram,” ujar jaksa.

    Rupanya dalam pembelian 7 ton lebih emas Antam tersebut, ada perbedaan persepsi harga antara Budi Said dengan pihak Antam.

    Dari pihak Budi Said saat itu mengaku telah menyepakati dengan BELM Surabaya harga Rp 505.000.000 (lima ratus juta lebih) untuk per kilogram emas. Harga tersebut ternyata lebih rendah dari standar yang telah ditetapkan Antam.

    “Bahwa sesuai data resmi PT Antam Tbk dalam harga harian emas PT Antam sepanjang tahun 2018 tidak ada harga emas sebesar Rp 505.000.000 per kg sebagaimana diakul terdakwa sebagai kesepakatan harga transaksi,” ujar jaksa.

    Adapun berdasarkan penghitungan harga standar Antam, uang Rp 3,5 triliun yang dibayarkan Budi Said semestinya berlaku untuk 5,9 ton lebih emas.

    “Sehingga tidak terdapat kekurangan serah Emas PT Antam kepada terdakwa Budi Said dengan total 1.136 kilogram,” katanya.

    Akibat perbuatannya ini, negara melalui PT Antam disebut-sebut merugi hingga Rp 1,1 triliun.

    Dari pembelian pertama, perbuatan Budi Said bersama pihak broker dan BELM Surabaya disebut merugikan negara hingga Rp 92.257.257.820 (sembilan puluh dua miliar lebih).

    “Kerugian keuangan negara sebesar kekurangan fisik emas antam di BELM Surabaya 01 sebanyak 152,80 kilogram atau senilai Rp 92.257.257.820 atau setidak-tidaknya dalam jumlah tersebut,” kata jaksa penuntut umum.

    Kemudian dari pembelian kedua, negara disebut-sebut telah merugi hingga Rp 1.073.786.839.584 (satu triliun lebih).

    “Kerugian keuangan negara sebesar 1.136 kilogram emas atau setara dengan Rp 1.073.786.839.584,” ujar jaksa.

    Dengan demikian, Budi Said dalam perkara ini dijerat Pasal 2 ayat (1) subsidair Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP juncto Pasal 64 ayat (1) KUHP.

  • Kawal Aksi Demo Tolak PPN 12 Persen, 611 Personel Siaga di Bundaran Patung Kuda & Depan Istana – Halaman all

    Kawal Aksi Demo Tolak PPN 12 Persen, 611 Personel Siaga di Bundaran Patung Kuda & Depan Istana – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi mengerahkan sebanyak 611 personel guna mengamankan aksi mahasiswa dalam rangka menolak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).

    “Dalam rangka pengamanan aksi mahasiswa untuk menolak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen di kawasan Patung Kuda dan sekitar, kami melibatkan 611 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro.

    Personel terdiri dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait. 

    Mereka ditempatkan di sejumlah titik sekitar bundaran Patung Kuda Monas hingga di depan Istana Negara.

    Selain itu, pengamanan juga dilakukan untuk mencegah massa aksi masuk ke dalam kawasan Istana Negara.

    Polisi memfokuskan pengamanan di kawasan Sapta Pesona (Gambir) sebanyak 165 personel, silang Monas Barat Daya sebanyak 115 personel, lalu di Istana Negara 92 personel, dan sekitaran Jalan Medan Merdeka Barat.

    Sedangkan penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain bersifat situasional.

    Susatyo menyebut, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dinamika situasi di lapangan.

    Dia mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan.

    Kepada para koordinator lapangan (korlap) dan orator untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa.

    “Lakukan unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain,” ucap Susatyo.

    Personel diimbau tidak membawa senjata dan tetap menghargai massa aksi yang akan menyampaikan pendapatnya.

    Adapun aksi penolakan kenaikan PPN ini diikuti oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-Jakarta di Silang Monas Barat Daya atau depan Patung Kuda sekitar pukul 13.00 WIB dan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pukul 15.00 WIB.

    Sebelumnya, Pemerintah resmi menetapkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, penetapan PPN 12 persen sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).

    “Sesuai dengan amanah Undang-Undang tentang Harmoni Peraturan Perpajakan, ini sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, tarif PPN tahun depan akan naik sebesar 12 persen per 1 Januari (2025),” kata Airlangga dalam konferensi pers Paket Kebijakan Ekonomi di Jakarta, Senin (16/12/2024).

    Meskipun demikian, untuk barang dan jasa yang bersifat strategis, pemerintah tetap melanjutkan pemberian fasilitas pembebasan dari pengenaan PPN. 

    Airlangga merinci, pemerintah bakal memberikan fasilitas dengan membebaskan PPN untuk sebagian barang kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting).

  • Mayat Ditemukan di Kompartemen Roda Pesawat yang Baru Mendarat di Hawaii, Bagaimana Bisa? – Halaman all

    Mayat Ditemukan di Kompartemen Roda Pesawat yang Baru Mendarat di Hawaii, Bagaimana Bisa? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pihak berwenang menemukan mayat di kompartemen roda pesawat United Airlines yang baru saja mendarat di Hawaii dari Chicago, AS, Selasa (24/12/2024).

    Mengutip USA TODAY, pesawat itu lepas landas dari Bandara Internasional Chicago O’Hare dan mendarat di Bandara Kahului, Pulau Maui, Hawaii.

    Setibanya di sana, mayat ditemukan di salah satu ruang roda pendaratan utama.

    Dua hari berlalu, siapa orang itu dan bagaimana ia bisa berada di ruang roda masih belum jelas.

    Meskipun penumpang gelap sebelumnya pernah menggunakan ruang roda pesawat untuk menyelinap, pihak berwenang dan pejabat maskapai belum memberikan alasan pasti bagaimana orang itu bisa ditemukan di sana.

    Berikut beberapa hal yang perlu diketahui:

    Bagaimana seseorang bisa mengakses kompartemen roda pesawat?

    Ruang roda (wheel well) adalah bagian di mana roda pesawat tersimpan, terutama saat pesawat terbang dan roda ditarik masuk.

    United Airlines mengatakan dalam pernyataan kepada USA TODAY bahwa penyelidik belum mengetahui bagaimana atau kapan orang tersebut masuk ke ruang roda.

    Ruang itu hanya dapat diakses dari luar pesawat, menurut United.

    Maskapai menambahkan bahwa mereka bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan tersebut.

    Departemen Kepolisian Maui mengonfirmasi kepada USA TODAY pada hari Rabu bahwa mereka sedang menyelidiki penemuan seorang individu yang meninggal dalam penerbangan dari daratan utama.

    Siapa orang yang ditemukan meninggal itu?

    Hingga Kamis pagi waktu setempat, pihak berwenang maupun maskapai belum menyebutkan identitas atau informasi lain terkait orang yang ditemukan di ruang roda tersebut.

    Kompartemen roda sering digunakan oleh penumpang gelap

    Ilustrasi kompartemen roda pesawat (via Daily Mail)

    Meskipun belum jelas apakah orang tersebut mencoba menyelinap dalam penerbangan, bukan hal aneh bagi penumpang gelap untuk menggunakan ruang roda, hidung pesawat, atau area tanpa tekanan lainnya untuk menyelinap.

    Penumpang gelap yang berada di area tak bertekanan harus menghadapi kondisi ekstrem, termasuk suhu beku yang dapat mencapai antara -58°F hingga -76°F, menurut Reuters.

    Selain kekurangan oksigen, risiko tertimpa roda juga membuat aksi ini sering kali mematikan.

    Namun, meskipun risiko kematian sangat tinggi, ada beberapa kasus di mana penumpang gelap selamat dari cobaan ini.

    Tahun lalu, seseorang ditemukan selamat di ruang roda pesawat milik maskapai Aljazair di Paris.

    Pada Januari 2022, seorang pria selamat setelah ditemukan di roda depan pesawat kargo yang terbang dari Afrika Selatan ke bandara Schiphol, Amsterdam.

    Selain itu, seorang pria berhasil bertahan di ruang roda pesawat American Airlines dari Guatemala ke Miami pada tahun 2021 sebelum dibawa ke rumah sakit setibanya di AS.

    Pada 2014, seorang anak laki-laki berusia 15 tahun dilaporkan selamat setelah bersembunyi di ruang roda pesawat Hawaiian Airlines selama penerbangan lima setengah jam dari San Jose ke Maui.

    Bagaimana orang-orang tersebut bisa selamat?

    Mengutip Daily Mail dalam laporan mengenai kasus penumpang gelap pada tahun 2014, kondisi yang dialami penumpang gelap di ruang roda pesawat sangat ekstrem. 

    Sebagian besar insiden berakhir fatal.

    Menurut Institut Medis Dirgantara Sipil milik Administrasi Penerbangan Federal (FAA), peluang bertahan hidup penumpang gelap di ruang roda pesawat komersial hanya sekitar 24 persen.

    Tantangan pertama adalah menghindari tergencet saat roda pesawat ditarik.

    Selanjutnya, penumpang harus menghadapi hipotermia, hipoksia (kekurangan oksigen), dan risiko jatuh saat roda diturunkan.

    Ruang roda tidak memiliki sistem pemanas, oksigen, atau tekanan udara.

    Pada ketinggian 18.000 kaki, oksigen mulai menipis, menyebabkan penumpang kehilangan kesadaran.

    Pada ketinggian di atas 33.000 kaki, paru-paru membutuhkan tekanan buatan agar bisa berfungsi normal.

    Sebagai perbandingan, Gunung Everest memiliki ketinggian 29.029 kaki, dan hanya 5 persen dari lebih dari 3.000 pendaki yang berhasil sampai ke puncak tanpa bantuan oksigen.

    Pada ketinggian 38.000 kaki, suhu bisa turun hingga -81°F (sekitar -62,78°C), yang dapat berakibat fatal dalam hitungan menit.

    Jika pesawat mendarat, dan penumpang gelap tersebut masih sadar, ia harus menghindari tertimpa roda atau jatuh dari ketinggian ribuan kaki hingga tewas.

    (Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

  • Hari Ini BEM SI Demo Tolak PPN 12 Persen di Istana Negara, Ratusan Polisi Disiagakan  – Halaman all

    Hari Ini BEM SI Demo Tolak PPN 12 Persen di Istana Negara, Ratusan Polisi Disiagakan  – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pihak kepolisian menyiagakan ratusan personel untuk mengawal aksi demo terkait kenaikan pajak 12 persen yang digelar di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).

    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan akan ada 611 personel yang akan dikerahkan.

    “Dalam rangka pengamanan aksi mahasiswa untuk menolak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen di kawasan Patung Kuda dan sekitar, kami melibatkan 611 personel gabungan,” kata Susatyo kepada wartawan, Jumat (27/12/2024). 

    Susatyo mengatakan ratusan personel yang dilibatkan yakni dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait.

    Nantinya, personel ini akan disebar di sejumlah titik mulai dari bundaran Patung Kuda Monas hingga depan Istana Negara.

    “Lakukan unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan lain yang akan melintas di bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain,” ungkapnya.

    Di sisi lain, Susatyo mengatakan pihaknya juga sudah mempersiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi demo. Namun sifatnya masih situasional.

    Untuk informasi, rencana kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen, menuai reaksi dari mahasiswa.

    Hari ini, Aliansi mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan PPN 12 persen di depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/12/2024). 

    Adapun aksi unjuk rasa hari ini dijadwalkan digelar mulai pukul 15.00 WIB. 

    “Tolak PPN 12 persen, suara kami suara rakyat,” demikian keterangan ajakan aksi yang diunggah melalui Instagram @bem_si.

    Aksi penolakan ini dilakukan karena mahasiswa menilai kenaikan PPN menjadi 12 persen bukan solusi, tapi ancaman bagi rakyat kecil. 

    Mahasiswa beranggapan, kebutuhan hidup saat ini semakin mahal dan merugikan semua elemen masyarakat.

    Sebelumnya diberitakan, pemerintah resmi menerapkan tarif PPN 12 persen mulai 1 Januari 2025 sesuai Undang-undang Nomor 7 Tahun 2024 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

    Hal ini diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Paket Stimulus Ekonomi untuk Kesejahteraan di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (16/12/2024).

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa tarif PPN 12 persen akan diterapkan pada barang dan jasa yang dikategorikan mewah atau premium.

  • Begini Bahagianya Ratusan Anak Panti Asuhan di Papua Tengah Rayakan Natal Bersama – Halaman all

    Begini Bahagianya Ratusan Anak Panti Asuhan di Papua Tengah Rayakan Natal Bersama – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

    TRIBUNNEWS.COM, NABIRE -Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Papua Tengah menyelenggarakan kegiatan berbagi kasih dalam rangka menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 bersama sedikitnya 323 anak panti asuhan di wilayah Nabire.

    Menurut Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Papua Tengah Yosina Anwar Damanik kegiatan berbagi kasih kepada anak-anak panti asuhan dilakukan sebagai upaya berbelarasa pada anak-anak tersebut.

    “Kegiatan berbagi kasih menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berdekatan dengan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember. Kami harapkan mereka dapat merasakan sukacita yang kita rasakan,” tuturnya dikutip Jumat (27/12/2024).

    Yosina Anwar Damanik menuturkan anak-anak panti asuhan yang mereka kunjungi memiliki profil sosial cukup beragam. Tidak saja usia yang balita, namun hingga usia anak sekolah putus sekolah.

    Selain itu, terdapat anak-anak difabel yang masih memiliki orang tua namun tinggal di pedalaman yang memilih untuk menitipkan anak-anak tersebut sehingga mendapatkan biaya hidup dan biaya sekolah dari pihak Panti Asuhan.

    “Sebagian dari mereka masih memiliki orang tua, sejumlah anak-anak tersebut pulang kampung untuk merayakan Natal bersama keluarganya. Nah, yang tidak punya keluarga ini yang kami kunjungi agar kerinduan mereka terhadap keluarga terobati,” tuturnya

    Tahun ini TP-PKK Provinsi Papua Tengah menjangkau sedikitnya 323 anak di tujuh Panti Asuhan atau Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) juga Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) antara lain Panti Asuhan Muhamadiyah di Smoker, Panti Asuhan difable di Kalibobo, Asrama Gilgal Pesat Nabire, LKSA Anugrah di Kalibobo, Panti Asuhan Santa Helena, Panti Asuhan Yayasan Siloam, LKSA Rumah Asuhan Hadasah.

    Dalam kunjungan kepada anak-anak Panti Asuhan tersebut, tim TP-PKK Provinsi Papua Tengah pada akhir kegiatan menyerahkan bingkisan berupa sembako yang diterima pengelola Panti Asuhan. 

    Menurut Yosina Anwar Damanik anak-anak yang menghuni sejumlah Panti Asuhan dan LKSA di Nabire memiliki masa depan cerah untuk menjadi generasi penerus Kabupaten Nabire, sehingga harus terus dijaga dan didukung.

    “Hal ini tidak lepas dari fakta bahwa anak adalah generasi penerus dan aset bangsa, perlu mendapatkan perhatian yang serius, karena maju mundurnya suatu negara akan sangat tergantung pada generasi saat ini dan masa yang akan datang,” pungkasnya.

    Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya mendapatkan hiburan, tetapi juga merasa diperhatikan dan dicintai.

    Kegiatan seperti ini menjadi wujud nyata dari semangat kebersamaan dan solidaritas yang menjadi landasan pembangunan sosial di Papua Tengah.

    Kegiatan ini sejalan dengan upaya Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mewujudkan pemberantasan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat di Papua Tengah.
     

  • Biaya Kuliah Unesa Jalur SNBP 2024, Ini Besaran UKT per Semester  – Halaman all

    Biaya Kuliah Unesa Jalur SNBP 2024, Ini Besaran UKT per Semester  – Halaman all

    Berikut biaya kuliah Universitas Negeri Surabaya (Unesa) jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2024.

    Tayang: Jumat, 27 Desember 2024 11:34 WIB

    admisi.unesa.ac.id

    Universitas Negeri Surabaya (Unesa) – Berikut biaya kuliah Universitas Negeri Surabaya (Unesa) jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2024. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini