Author: Tribunnews.com

  • Presiden Prabowo Tiba di New Delhi Hadiri Perayaan Hari Republik ke-76 India – Halaman all

    Presiden Prabowo Tiba di New Delhi Hadiri Perayaan Hari Republik ke-76 India – Halaman all

    Kunjungan Prabowo ke India menandai babak baru dalam hubungan bilateral, sekaligus memperingati 75 tahun kerja sama diplomatik Indonesia dan India.

    Tayang: Jumat, 24 Januari 2025 09:59 WIB

    Sekretariat Presiden

     Presiden Prabowo Subianto tiba di India untuk melakukan kunjungan kerja pada Kamis malam (23/1/2025) 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke India. Presiden yang bertolak dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta telah tiba di India pada Kamis malam (23/1/2025).

    Kepala Negara tiba di Air Force Station (AFS) Palam, New Delhi, Republik India. Pesawat yang membawa Presiden dan rombongan terbatas mendarat sekira pukul 22.30 waktu setempat (WS).

    Di bawah tangga pesawat, tampak menyambut kedatangan Presiden Prabowo diantaranya adalah Menteri Negara untuk Urusan Luar Negeri India Pabitra Margherita, Duta Besar Republik India untuk Republik Indonesia Sandeep Chakravorty, Duta Besar RI di New Delhi Ina Krisnamurthi, serta Atase Pertahanan KBRI New Delhi Laksamana Pertama Ardiansyah Muqsit.

    Ketibaan Presiden diiringi dengan tarian tradisional India yang dibawakan dengan penuh semangat oleh para seniman muda.

    Dari bandara, Presiden Prabowo kemudian melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam selama berada di New Delhi. Kunjungan ke India ini menandai babak baru dalam hubungan bilateral, sekaligus memperingati 75 tahun kerja sama diplomatik Indonesia dan India.

    Dalam keterangan persnya sebelum keberangkatan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Presiden Prabowo mengungkapkan rasa bangganya atas undangan sebagai chief guest pada perayaan Hari Republik India ke-76. Undangan ini dinilai menjadi simbol kehormatan yang luar biasa bagi Indonesia.

    “Dalam perayaan hari republik mereka yang ke-76, mereka juga mengundang pasukan kita pasukan TNI yang akan ikut defile. Dan kalau tidak salah, kita mendapat tempat kehormatan kita yang paling depan dalam defile tersebut sebagai kontingen kehormatan. Yang hadir dari kita adalah 352 prajurit TNI dan para taruna dari akademi militer,” ujar Presiden.

    Kunjungan kenegaraan ini juga dijadwalkan mencakup pertemuan bilateral dengan Presiden India Droupadi Murmu dan Perdana Menteri Narendra Modi. Agenda tersebut akan membahas berbagai isu strategis, termasuk penguatan kerja sama kedua negara.

    Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam kunjungan ke India adalah Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Detik-detik 6 Mahasiswa Unhas Terseret Arus Sungai di Maros, 3 Orang Tewas Tenggelam – Halaman all

    Detik-detik 6 Mahasiswa Unhas Terseret Arus Sungai di Maros, 3 Orang Tewas Tenggelam – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Maros – Tiga mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional Universitas Hasanuddin (Unhas) tewas tenggelam setelah terseret arus sungai di Biseang Laborro Pattunuang, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, pada Kamis, 23 Januari 2025.

    Pencarian yang dilakukan pada hari kedua berhasil menemukan korban terakhir, Syadza, pada pukul 09.30 WITA.

    Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi ketika enam mahasiswa melakukan survei lokasi untuk rencana camping.

    Mereka tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WITA.

    Setelah memeriksa area, mereka memutuskan untuk kembali, namun jalur yang mereka lalui sebelumnya sudah teraliri air akibat hujan yang turun di hulu.

    “Karena hari mulai gelap, mereka memutuskan untuk menerobos aliran air dengan cara berpegangan tangan satu sama lain.”

    “Saat mendekati jembatan penyeberangan, salah satu mahasiswa yang berada di depan mencoba melompat untuk menggapai tiang pegangan tetapi gagal dan jatuh ke arus sungai,” ungkap Douglas.

    Dari empat mahasiswa yang jatuh ke dalam sungai, satu berhasil menyelamatkan diri, sementara tiga lainnya hilang terbawa arus.

    Proses Pencarian

    Sekretaris BPBD Maros, Nasrul, mengonfirmasi bahwa korban ketiga, Syadza (19), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di aliran Sungai Tadeng, sekitar satu kilometer dari titik awal mereka dinyatakan hilang.

    Ketiga korban yang telah ditemukan adalah:

    1. Jean Eclezia, 19 tahun, Mahasiswi Unhas semester 3, asal Hertsning, Kota Makassar.

    2. Syadza, 19 tahun, Mahasiswi Unhas semester 3, asal Daeng Tata, Kota Makassar.

    3. Resky Rahim, 21-22 tahun, Mahasiswa Unhas semester 7, asal Borong, Kota Makassar.

    Nasrul menambahkan bahwa kondisi arus sungai saat kejadian sangat deras, dengan ketinggian mencapai dua meter, yang menyulitkan korban untuk menyelamatkan diri.

    (Tribun-Timur.com/Nurul Hidayah)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Anak ASN Kemhan Bawa Mobil Dinas Tabrak Pejalan Kaki, Ini Sanksi yang Diterima Ayahnya – Halaman all

    Anak ASN Kemhan Bawa Mobil Dinas Tabrak Pejalan Kaki, Ini Sanksi yang Diterima Ayahnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kementerian Pertahanan (Kemenhan) telah memberikan sanksi kepada ayah MSK (24), ASN Kemenhan yang anaknya menabrak empat orang di Jalan Palmerah Barat pada Senin (21/1/2025).

    Mobil yang dikendarai pelaku adalah mobil dinas Kemenhan. Kemenhan memberikan sanksi kepada ayah MSK dilarang menggunakan pelat dinas Kemenhan lagi.  

    Hal itu merupakan bentuk sanksi administratif yang dijatuhkan kepada ayah MSK karena mobil dinasnya terlibat kecelakaan.  

    “PNS yang bersangkutan tidak akan mendapatkan pelat dinas pinjaman yang baru dan tidak akan disetujui bila mengajukan pelat dinas pinjaman kembali,” kata Karo Infohan Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Wenas saat dihubungi, Jumat (24/1/2025).

    Frega mengatakan, keputusan itu diambil setelah ayah MSK diperiksa oleh Biro Umum Kementerian Pertahanan.  

    Dari hasil pemeriksaan ditemukan fakta bahwa mobil berpelat dinas Kemenhan itu dipinjam putra MSK tanpa izin dari orangtuanya.

    “PNS yang bersangkutan juga sudah diperiksa Biro Umum dan mendapatkan sanksi administrasi serta pencabutan hak peminjaman nomor dinas Kemenhan,” tambah Frega.

    Ugal-ugalan

    Pengemudi mobil berpelat dinas Kementerian Pertahanan (Kemhan) menabrak sejumlah kendaraan di Palmerah, Jakarta Barat (Jakbar), Senin (20/1/2025) dini hari. 

    Aksi ugal-ugalan mobil pelat Kemhan 6504-00 itu viral di media sosial.

    Pengendara mobil sempat dikejar warga sebelum akhirnya berhenti karena menabrak taksi online yang ada di pinggir jalan.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto membenarkan adanya peristiwa tabrakan tersebut. 

    Menurutnya kejadian berawal ketika kendaraan dinas yang dikemudikan MSK (23) melaju dari arah Utara ke Selatan.

    Sekitar pukul 01.30 WIB, mobil yang dikendarai MSK kemudian menabrak seseorang bernama Teguh Ramadhan (25) yang sedang menurunkan barang di sisi jalan.

    “Sesampainya di dekat Pasar Bintang Mas, (mobil MSK) menabrak orang saudara Teguh Ramadhan yang sedang berdiri di pinggir jalan selesai menurunkan barang,” katanya kepada wartawan, Senin (20/1/2025).

    Kemudian MSK kabur dan berbelok ke Jalan Palmerah Barat Raya.

    Dia kembali menabrak sepeda motor di depannya yang sedang dikendarai TN (22).

    Pelaku terus melajukan kendaraan lalu menabrak kendaraan minibus Daihatsu dari arah berlawanan.

    Joko menyebut akibat peristiwa tersebut pelaku mengalami luka memar di wajahnya, korban TR mengalami luka robek di perut, dan korban TN luka di tumit.

    Kemudian pengemudi mobil Daihatsu S (28) mengalami luka patah di kaki kanan, penumpang Daihatsu MES (25) mengalami patah hidung.

    Sejumlah saksi diperiksa dan kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan.

    “Polisi melakukan pengecekan dan olah TKP,” imbuhnya.

    Karo Infohan Kemenhan, Brigjen TNI Frega Wenas menuturkan keempat korban luka sudah dirawat di RS Pelni dan RS Bhakti Mulia Petamburan.

    Frega menyampaikan pendampingan terhadap terus dilakukan terhadap korban.

    “Kemhan melaksanakan pendampingan kepada para korban, sebagai bentuk rasa kepedulian,” katanya dalam keterangan, Senin (20/1/2025). (Kompas.com/Tribunnews)

     

  • Bacaan Dzikir Pagi dan Petang saat Isra Miraj – Halaman all

    Bacaan Dzikir Pagi dan Petang saat Isra Miraj – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Setiap setahun sekali, umat muslim di seluruh dunia memperingati Isra Miraj.

    Isra Miraj jatuh pada tanggal 27 Rajab 1446 Hijriah yang bertepatan pada 27 Januari.

    Isra dan Miraj adalah sebuah perjalanan di malam hari yang dilakukan oleh Nabi Muhamamd SAW dari Masjidil Haram di Makkah menuju Masjidil Aqsa di Kota Syam.

    Kemudian dilanjutkan menuju ke langit tertinggi yakni Sidratul Muntaha dengan tujuan bertemu Allah SWT dan menerima wahyu sholat lima waktu sehari semalam.

    Untuk memperingatinya, umat muslim bisa melakukan amal baik, seperti membaca doa di pagi dan sore hari saat Isra Miraj.

    Setelah melaksanakan salat Subuh dan Maghrib, umat muslim bisa membaca doa berikut ini.

    Doa ini dapat dibaca agar terhindar dari siksa api neraka.

    رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ إِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَاماً. إِنَّهَا سَاءتْ مُسْتَقَرّاً وَمُقَاماً

    Artinya: Ya Tuhan kami, semoga Engkau berkenan men jauhkan kami dari azab (siksa) api neraka jahannam, karena azabnya itu sungguh membinasakan dan seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman. (QS. Al-Furqan: 65-66)

    Selain itu, umat muslim juga bisa memperbanyak istighfar, salah satunya adalah doa sayyidul istigfar, yakni:

    اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

    Artinya: Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.

    Bacaan doa sayyidul istigfar dapat dikerjakan pagi hari dan sore menjelang petang.

    Selain doa Sayyidul Istigfar kita juga dapat membaca doa berikut ini, sebagaimana anjuran Rasulullah SAW.

    Berikut bacaan doa Ulama di bulan Rajab :

    اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

    Allohumma baarik lanaa fii rojaba wa sya’banaa wa ballighnaa romadhonaa

    Artinya: Ya Allah berilah kami keberkahan di bulan Rojab dan Sya’ban dan sampaikan kami pada bulan Ramadhan.

    Adab Berdoa

    Dikutip dari buku Buku 24 Jam Dzikir dan Do’a Rasulullah (Berdasarkan Al-Qur’an dan Al-Hadits), berikut adalah adab berdoa:

    Memantapkan iman dan tauhid kepada Allah, menyambut perintah-perintah-Nya, meninggalkan larangan-Nya, komitmen dengan aturan-Nya, yakin dengan janji-Nya, termasuk janji akan dikabulkannya doa.
    Tidak tergesa-gesa dalam pengabulan, dengan terus berdoa sampai Allah mengabulkan doanya.
    Menjaga kehalalan makan, minum, pakaian dan lainnya.
    Memulai dengan pujian dan sanjungan kepada Allah, lalu dilanjutkan dengan shalawat kepada Rasulullah.
    Mencari waktu waktu yang mustajabah, seperti setelah sholat wajib, hari Jumat terutama antara waktu jeda dua khutbah, ketika imam duduk di mimbar dan setelah asar sampai magrib, ketika sedang sakit, ketika bepergian, ketika hujan, antara adzan dan iqamat, dan pada sepertiga malam terakhir.
    Mendoakan untuk saudaranya Muslim.
    Mengangkat kedua tangan

    (Tribunnews.com, Widya)

  • BREAKING NEWS Bus AKAP Jakarta-Malang Terbakar Habis di Ruas Tol Nganjuk Jumat Shubuh – Halaman all

    BREAKING NEWS Bus AKAP Jakarta-Malang Terbakar Habis di Ruas Tol Nganjuk Jumat Shubuh – Halaman all

    Api muncul pertama kali diduga dari arah depan bus dan lalu membesar tanpa kendali.

    Tayang: Jumat, 24 Januari 2025 08:53 WIB

    Kolase Tribunnews

    Bus AKAP yang diduga adalah PO Cititrans terbakar hebat di ruas tol sekitar Nganjuk, pada Jumat shubuh, 24 Januari 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bus antarkota antarprovinsi yang diduga adalah PO Cititrans milik Bluebird Group jurusan Jakarta-Surabaya-Malang terbakar habis di ruas tol Nganjuk, Jumat shubuh, 24 Januari 2025.

    Bus terbakar hebat. Api muncul pertama kali diduga dari arah depan bus dan lalu membesar tanpa kendali.

    Menjelang pagi, bus terpantau dievakuasi menggunakan truk derek milik operator jalan tol.

    Informasi yang dihimpun Tribunnews menyebutkan, kebakaran ini membuat semua kendaraan arah Timur dihentikan total oleh petugas mengingat besarnya api yang membakar badan bus.

    PO Cititrans yang terbakar hebat ini diguga model Jetbus 5 buatan Karoseri Adi Putro dengan sasis Mercedes-Benz OH 1626 L Air Suspension. 

    Belum diketahui asal mula pemicu munculnya api yang membakar badan bus.

    PO Cititrans merupakan pendatang baru di bisnis transportasi bus AKAP. PO milik Bluebird Group ini membuka sejumlah trayek bus AKAP dengan layanan premium seperti Jakarta-Yogyakarta dan Jakarta-Surabaya-Malang. 

     

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Tersangka Kasus Pembunuhan Satpam di Bogor Ditahan, Polisi Pastikan Tak Ada Keistimewaan – Halaman all

    Tersangka Kasus Pembunuhan Satpam di Bogor Ditahan, Polisi Pastikan Tak Ada Keistimewaan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Abraham Michael, tersangka pembunuhan satpam bernama Septian (37) di Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, kini ditahan di Mako Polresta Bogor Kota.

    Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Eko Prasetyo, memastikan tak ada keistimewaan yang diberikan kepada Abraham meskipun dirinya adalah anak dari seorang pengacara.

    “Tidak ada keistimewaan semuanya sesuai aturan yang ada,” kata Eko, Kamis (23/1/2025), dilansir Tribunnews Bogor.

    Menurutnya, proses hukum bakal terus dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.

    “Kita tidak pandang bulu. Kita tindak tegas dan kita proses sesuai hukum yang berlaku,” terangnya.

    Selama tersangka ditahan di Mako Polresta Bogor Kota, sambung Eko, ia akan diperlakukan sama seperti tahanan lain.

    “Dan perlakuan sama dengan terpidana yang lainnya,” tegasnya.

    Sudah Rencanakan Pembunuhan

    Diberitakan sebelumnya, Abraham ternyata sudah merencanakan pembunuhan terhadap Septian enam jam sebelum peristiwa itu terjadi.

    Ia bahkan telah membeli pisau yang digunakan untuk membunuh.

    “Kita dapatkan struk pembelian pisau. Ini pada pukul 20.05. Tersangka ini membeli barang barang melakukan tindakan tersebut (pembunuhan),” kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho, kepada wartawan, Senin (20/1/2025).

    Septian sendiri dibunuh pada sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu, korban sedang tertidur dan langsung ditikam oleh Abraham.

    Tersangka kesal lantaran diadukan oleh korban kepada ibunya karena sering pulang larut malam.

    “Tidak ada perlawanan. Karena baru dibangunkan tidurnya dan dia (korban) kaget,” ujarnya.

    Septian mendapatkan 22 luka tusukan. Dari semua luka itu, ada satu luka yang membuatnya kehilangan nyawa.

    Luka tersebut di leher bagian kiri korban. Abraham menggorok leher itu hingga urat terputus.

    “Dari hasil ini, penyebab kematian berdasarkan gorokan terakhir yang dilakukan tersangka di bagian leher,” ucapnya.

    Barang Bukti

    Sejumlah barang bukti dalam kasus ini berhasil diamankan. Di antaranya ialah pisau yang dipakai tersangka Abraham Michael untuk menghabisi nyawa Septian.

    Kemudian, ada beberapa barang lain, yakni satu buah palu hingga sepasang sepatu hitam milik tersangka.

    “Untuk barang buktinya pisau, struk pembelian untuk melakukan pembunuhan, satu buah palu, satu buah sepasang sepatu hitam tersangka yang berlumuran darah,” kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Eko Prasetyo, kepada wartawan, Senin.

    Lebih lanjut, AKP Aji Riznaldi Nugroho berujar, palu itu digunakan oleh Abraham untuk memecahkan kaca jendela.

    “Tidak digunakan untuk membunuh. Tapi, digunakan untuk memecah kaca jendela,” ucap Aji.

    Ia menyebut, Abraham memecahkan kaca jendela karena kesal dengan ibunya, Farida Felix.

    “Karena yang bersangkutan (Abraham) kesal kepada ibunya,” terangnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul: Pembunuh Satpam di Lawang Gintung Bogor Ditahan, Kapolresta: Tidak Ada Keistimewaan.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

  • Senat AS Sepakat, John Ratcliffe Resmi Jadi Direktur CIA di Era Trump Kedua – Halaman all

    Senat AS Sepakat, John Ratcliffe Resmi Jadi Direktur CIA di Era Trump Kedua – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pada Kamis (23/1/2025), Senat Amerika Serikat (AS) sepakat, John Ratcliffe menjadi Direktur Central Intelligence Agency (CIA).

    Ratcliffe ditetapkan sebagai Direktur Badan Intelijen Pusat AS dengan hasil pemungutan suara 74-25.

    Sebanyak 21 anggota dari Partai Demokrat bergabung dengan rekan-rekan mereka di Partai Republik dalam memberikan dukungan untuk pencalonan Ratcliffe.

    Ratcliffe dilantik oleh Wakil Presiden JD Vance setelah pemungutan suara selesai, seperti yang diumumkan oleh CIA dalam sebuah pernyataan resmi.

    Keputusan ini menandai pengangkatan penting kedua dalam pemerintahan Presiden Donald Trump yang baru.

    Sebelum Trump menunjuk, Ratcliffe sebagai calon Direktur CIA pada November 2024, dia digadang-gadang sebagai sosok di urutan teratas dalam daftar calon jaksa agung, CNN melaporkan.

    Pemimpin Minoritas Senat, Chuck Schumer dari New York, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap Ratcliffe.

    “Saya menentang Ratcliffe bukan hanya karena perbedaan politik kita, tetapi karena saya sangat khawatir dia tidak akan mampu melawan orang-orang seperti Donald Trump dan Tulsi Gabbard yang dikenal memalsukan intelijen.”

    Schumer menambahkan bahwa sebagai Direktur CIA, Ratcliffe harus mampu membuat keputusan berdasarkan intelijen dan fakta, bukan kepentingan politik.

    Selama sidang konfirmasi, Ratcliffe memberikan janji untuk tidak mencampuri urusan politik dalam keputusan-keputusan intelijen yang akan diambilnya.

    Ia menegaskan, tes loyalitas tidak akan dijadikan dasar dalam proses perekrutan atau pemecatan personel CIA.

    Ratcliffe sebelumnya telah dikukuhkan sebagai Direktur Intelijen Nasional pada bulan Mei 2020, setelah melewati pemungutan suara tipis di Senat yang berakhir 49-44.

    Dengan konfirmasi Ratcliffe, Partai Republik kini akan melanjutkan langkah-langkah untuk mempercepat konfirmasi calon-calon lainnya.

    Pilihan Trump untuk memimpin Departemen Keuangan, Scott Bessent, diperkirakan akan menjadi nominasi berikutnya yang akan diproses oleh Senat.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Kronologi Nelayan Tewas Diterkam Buaya di Riau, Teman Tak Kuasa Menolong Korban – Halaman all

    Kronologi Nelayan Tewas Diterkam Buaya di Riau, Teman Tak Kuasa Menolong Korban – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Indragiri Hilir –  Seorang nelayan bernama Hendra (45) ditemukan tewas setelah diterkam buaya di perairan Sungai Truk, Dusun Seruntuk, Desa Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, pada Rabu, 22 Januari 2023, sekitar pukul 17.30 WIB.

    Berdasarkan informasi dari pihak berwajib, korban bersama lima rekannya berangkat menggunakan pompong dari Dusun Sungai Rumah menuju Sungai Truk untuk mencari siput sekitar pukul 08.00 WIB.

    Setelah tiba di lokasi, Hendra dan seorang rekannya, Herman, turun ke hutan untuk melanjutkan pencarian siput.

    Serangan Buaya

    Setelah beberapa jam mencari, sekitar pukul 15.30 WIB, Hendra dan Herman berencana pulang dan naik kembali ke pompong.

    Saat korban hendak membersihkan kaki dengan cara memasukkan kedua kakinya ke dalam air, tiba-tiba kakinya disambar oleh buaya.

    Hendra terjatuh dari pompong, sementara Herman berusaha menolongnya.

    Namun, buaya tersebut langsung menyeret Hendra ke dalam air.

    Setelah melihat Hendra dibawa oleh buaya, Herman segera menghubungi rekan-rekannya dan melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa Tanjung Pasir.

    Sekitar pukul 15.40 WIB, Kepala Desa melaporkan insiden ini kepada pihak berwajib.

    Tanggapan Pihak Berwajib

    Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Farouk Oktora, SH, SIK, mengonfirmasi kejadian tersebut dan mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan main hakim sendiri terhadap buaya, yang merupakan satwa yang dilindungi.

    “Saya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati ketika beraktivitas di pinggir parit atau sungai,” ujarnya.

    (TribunPekanbaru.com/T. Muhammad Fadhli)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, BMKG: 14 Wilayah Potensi Hujan Sangat Lebat – Halaman all

    Prakiraan Cuaca Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, BMKG: 14 Wilayah Potensi Hujan Sangat Lebat – Halaman all

    Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi angin kencang, hingga hujan sangat lebat.

    Tayang: Jumat, 24 Januari 2025 07:49 WIB

    freepik.com

    Ilustrasi hujan lebat. Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi angin kencang, hingga hujan sangat lebat. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut daerah yang berpotensi hujan hari ini, Jumat, 24 Januari 2025, menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Dikutip dari meteo.bmkg.go.id, berikut daerah-daerah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.

    Prakiraan Cuaca Jumat, 24 Januari 2025

    Peringatan Dini Hujan Sedang – Lebat

    Banten
    DI Yogyakarta
    Gorontalo
    Jawa Barat
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Selatan
    Kalimantan Tengah

    Kalimantan Timur
    Kalimantan Utara
    Kep. Bangka Belitung

    Maluku
    Maluku Utara
    Papua Barat
    Riau
    Sulawesi Tengah
    Sulawesi Tenggara
    Sumatera Barat
    Sumatera Selatan

    Peringatan Dini Hujan Lebat – Sangat Lebat

    Aceh
    Bali
    Bengkulu
    Jawa Tengah
    Jawa Timur
    Lampung
    Nusa Tenggara Barat
    Nusa Tenggara Timur
    Papua
    Sulawesi Barat
    Sulawesi Selatan
    Sulawesi Utara
    Sumatera Utara
    Jambi

    Peringatan Dini Angin Kencang

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Trauma, Korban Agus Buntung Menangis Histeris saat Sidang di PN Mataram – Halaman all

    Trauma, Korban Agus Buntung Menangis Histeris saat Sidang di PN Mataram – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Mataram – Dalam persidangan kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan terdakwa I Wayan Agus Suartama alias Agus Buntung, saksi korban terlihat menangis histeris saat memberikan kesaksian.

    Kejadian ini terjadi di Pengadilan Negeri Mataram, di mana saksi korban mengungkapkan trauma yang dialaminya akibat tindakan terdakwa.

    Juru bicara Pengadilan Negeri Mataram, Lalu Moh Sandi Iramaya, menjelaskan bahwa saksi korban menangis karena merasa tertekan dan tidak nyaman saat berada di hadapan terdakwa.

    “Majelis hakim memutuskan untuk memeriksa saksi secara terpisah dari terdakwa,” ujar Sandi.

    Pemeriksaan saksi tetap dilakukan di ruang sidang utama, sementara terdakwa Agus berada di ruangan berbeda, didampingi oleh penasihat hukum dan jaksa penuntut umum.

    “Terdakwa menjalani sidang pembuktian melalui layar yang telah disiapkan,” tambah Sandi.

    Sandi juga menambahkan bahwa perasaan trauma yang dialami saksi korban telah dibenarkan oleh psikolog yang sebelumnya melakukan pemeriksaan.

    “Psikolog yang sudah melakukan pemeriksaan sebelumnya menyatakan adanya trauma,” kata Sandi.

    Keterangan Saksi Lainnya

    Dalam sidang tersebut, penasihat hukum Agus, Ainuddin, mengungkapkan bahwa jaksa penuntut umum menghadirkan tiga saksi.

    Namun, dua saksi yang dihadirkan oleh jaksa mengaku tidak mengenal terdakwa.

    “Setelah memberikan keterangan, kedua saksi tersebut tidak dibenarkan oleh Agus,” jelas Ainuddin.

    Agus menyatakan bahwa hanya saksi dengan inisial MA yang dikenali olehnya.

    Ainuddin juga menambahkan bahwa dua saksi tersebut sempat mengeklaim pernah melapor ke polisi, namun tidak dapat menunjukkan bukti laporan.

    “Kami tanyakan apakah mereka dihadirkan terkait laporan dengan MA, ternyata mereka tidak kenal dengan MA,” pungkas Ainuddin.

    (TribunLombok.com/Robby Firmansyah)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).