Author: Sindonews.com

  • Kasus Lahan Rumah DP Nol Rupiah, Mantan Dirut Perumda Sarana Jaya Divonis Hari Ini

    Kasus Lahan Rumah DP Nol Rupiah, Mantan Dirut Perumda Sarana Jaya Divonis Hari Ini

    loading…

    Mantan Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya Yoory Pinontoan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (23/9/2021). FOTO/DOK.SINDOnews/SUTIKNO

    JAKARTA – Terdakwa yang juga mantan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan bakal menghadapi vonis di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, Senin (20/1/2025). Vonis terkait kasus dugaan korupsi terkait pengadaan lahan untuk pembangunan rumah DP 0 Rupiah di Pulo Gebang, Jakarta Timur.

    Sedianya sidang pembacaan vonis itu digelar pada Senin (6/1/2025) silam. Namun saat itu Majelis Hakim meminta agar sidang itu ditunda selama dua pekan lantaran membutuhkan waktu untuk mengoreksi putusan.

    “Masih membutuhkan waktu untuk mengkoreksi putusan sebelum dibacakan. Untuk itu kami mohon maaf, majelis belum bisa membacakan hari ini, kami mohon waktu dua minggu lagi,” kata Ketua Majels Hakim, Bambang Joko, Senin (6/1/2025) silam.

    Dalam perkara ini, Yoory didakwa bersama-sama dengan Tommy Adrian Direktur Operasional PT Adonara Propertindo dan Rudy Iskandar selaku beneficial owner PT Adonara Propertindo. Ketiganya didakwa telah melakukan atau turut serta melakukan perbuatan secara melawan hukum melakukan korupsi dalam kurun November 2018-November 2021.

    Ketiganya diduga telah merugikan negara terkait dengan pembelian lahan di kawasan Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, untuk digunakan dalam pembangunan hunian DP Rp0 rupiah. Namun, tanah yang dibeli disebut bermasalah dan tidak sesuai dengan spesifikasi harga yang dibayarkan. Sehingga menimbulkan kerugian negara.

    Tanah tersebut dibeli Yoory dari PT Adonara Propertindo yang merupakan perusahaan bidang properti yang didirikan oleh Rudy Hartono Iskandar. Sejumlah pihak diperkaya dalam pengadaan tanah tersebut. Mereka adalah:

    – Yoory Corneles sebesar Rp31.817.379.000; dan

    – Rudy Hartono Iskandar selaku beneficial owner PT Adonara Propertindo Rp224.213.267.000

    “Yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara yaitu merugikan keuangan negara sebesar Rp256.030.646.000,” kata jaksa KPK membacakan dakwaan.

    (abd)

  • Pentingnya Kreativitas Pembiayaan

    Pentingnya Kreativitas Pembiayaan

    loading…

    Candra Fajri Ananda, Staf Khusus Menteri Keuangan RI. Foto/Dok. SINDOnews

    Candra Fajri Ananda
    Staf Khusus Menkeu RI

    PENERIMAAN negara merupakan komponen penting dalam pengelolaan keuangan negara yang berfungsi sebagai sumber utama pembiayaan belanja pemerintah. Secara teori ekonomi makro, penerimaan negara sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi secara keseluruhan, seperti tingkat pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan stabilitas nilai tukar.

    Tatkala ekonomi tumbuh positif, pendapatan negara cenderung meningkat, baik melalui pajak maupun penerimaan bukan pajak, karena aktivitas ekonomi yang lebih tinggi menghasilkan basis pajak yang lebih besar. Sebaliknya, saat terjadi perlambatan ekonomi, penerimaan negara sering kali menurun, yang pada akhirnya memengaruhi kemampuan pemerintah untuk membiayai belanja.

    Hubungan erat antara penerimaan negara dan kondisi makroekonomi ini juga tercermin dalam belanja negara. Ketika penerimaan meningkat, pemerintah memiliki ruang lebih luas untuk meningkatkan pengeluaran, baik untuk program sosial maupun proyek infrastruktur.

    Namun, dalam situasi penerimaan yang rendah, pemerintah harus melakukan penyesuaian belanja untuk menjaga keseimbangan fiskal. Hal ini menunjukkan bahwa keberlanjutan keuangan negara bergantung pada stabilitas penerimaan negara yang didukung oleh kebijakan ekonomi makro yang tepat.

    Di Indonesia, salah satu aturan penting yang membatasi defisit anggaran di Indonesia adalah ketentuan defisit maksimum 3% dari Produk Domestik Bruto (PDB), sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Keuangan Negara. Ketentuan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas keuangan negara dalam jangka panjang, sesuai dengan prinsip kehati-hatian, keberlanjutan dan inovatif.

    Batasan defisit ini mengharuskan pemerintah menyesuaikan besaran belanja ketika penerimaan negara tidak mencapai target, sehingga defisit tetap berada dalam batas yang ditetapkan. Artinya, saat penerimaan negara lebih rendah, pemerintah perlu memangkas atau menunda belanja, baik di tingkat kementerian/lembaga (K/L) maupun pemerintah daerah.

    Penyesuaian belanja akibat penerimaan yang rendah sering kali berdampak pada pengurangan alokasi untuk program-program tertentu seperti proyek infrastruktur strategis ataupun program bantuan sosial. Kebijakan tersebut sesuai dengan pendekatan fiscal consolidation, di mana belanja dikurangi untuk menghindari pembengkakan defisit yang dapat membahayakan stabilitas ekonomi negara.

    Di samping itu, dampak dari penyesuaian belanja tersebut juga kerap dirasakan di tingkat daerah. Pemerintah daerah yang sangat bergantung pada transfer dana dari pusat sering kali menghadapi kendala dalam melanjutkan program-program pembangunan ketika penerimaan negara menurun. Hal tersebut menggarisbawahi pentingnya pengelolaan fiskal yang efisien di semua tingkat pemerintahan guna memastikan pembangunan tetap berjalan meski dalam kondisi fiskal yang ketat.

    Signifikansi Efisiensi Belanja
    Efisiensi belanja negara menjadi kunci dalam mengoptimalkan peran anggaran sebagai alat utama untuk mendukung pembangunan dan merealisasikan program pemerintah. Dalam konteks keuangan publik, efisiensi belanja memastikan bahwa setiap alokasi anggaran memberikan hasil maksimal dengan penggunaan sumber daya yang minimal.

  • Brigjen Pol Yusri Yunus Meninggal Dunia, Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Pagi Ini

    Brigjen Pol Yusri Yunus Meninggal Dunia, Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Pagi Ini

    loading…

    Mantan Kabid Humas Polda Metro Brigjen Pol Yusri Yunus meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Minggu (19/1/2025) malam. FOTO/DOK.SINDOnews

    JAKARTA – Mantan Kabid Humas Polda Metro Brigjen Pol Yusri Yunus meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Minggu (19/1/2025). Rencananya jenazah Yusri akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Senin (20/1/2025) pagi ini.

    Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan bahwa Yusri meninggal dunia di RSCM Jakarta sekitar pukul 20.53 WIB.

    “Innalillahi wa innailaihi Rojiuun. Telah meninggal dunia, Bapak Bjp (Purn) Drs Yusri Yunus.(Akpol 91). Mantan Dirregident Korlantas Polri. Pada hari ini Minggu 19 Jan 2025, pukul 20.53 di RSCM,” kata Trunoyudo dalam keterangannya, Minggu (19/1/2025).

    “Alamat rumah duka berada di Cluster Kebayoran View Blok A No.11. Jl. Kebayoran Residence Pondok Jaya, Pondok aren, Tangsel, Banten,” tulis Trunoyudo lagi.

    Menurutnya, Yusri akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir hari ini sekitar pukul 09.30 WIB. “Rencana pemakaman di TPU Tanah Kusir, Senin 20 Januari 2025, jam 9.30 jalan dari rumah duka,” kata Trunoyudo.

    “Semoga Alm Husnul Khotimah, diampuni segala dosanya, diterima segala amal kebaikannya dan mendapatkan tempat yg mulia di sisi Allah SWT. Aamiin,” sambungnya.

    (abd)

  • Daftar Lengkap 26 Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut Naik Pangkat

    Daftar Lengkap 26 Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut Naik Pangkat

    loading…

    Sebanyak 26 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Laut (AL) naik pangkat. Foto/Instagram TNI AL

    JAKARTA – Sebanyak 26 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Laut (AL) naik pangkat. Kepala Staf Angkatan Laut ( KSAL ) Laksamana TNI Muhammad Ali memimpin upacara laporan kenaikan pangkat mereka di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur. Selasa (14/1/2025).

    Dalam kesempatan itu, KSAL sekaligus memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Dinas Operasi dan Latihan Angkatan Laut (Kadisopslatal) serta melepas 9 Pati Purnawirawan. Kegiatan itu dilakukan guna memperoleh kinerja yang berkesinambungan dan optimal sehingga mampu mengikuti perubahan lingkungan strategis yang selalu dinamis.

    Adapun jabatan Kadisopslatal diserahterimakan dari Laksma TNI Haris Bima Bayuseto kepada Laksma TNI Heri Triwibowo. Dikutip dari laman resmi TNI AL, selanjutnya Laksma TNI Haris Bima Bayuseto menjabat sebagai Kas Kogabwilhan I.

    Foto/Instagram TNI AL

    Sedangkan 9 Pati Purnawirawan TNI AL yakni Laksdya TNI Rachmad Jayadi, Laksda TNI Tatit E Witjaksono, Laksda TNI Budi Setiawan, Mayjen TNI (Mar) Siswoto, Laksda TNI Gendut Sugiono, Laksma TNI Taat Siswo Sunarto, Laksma TNI Eko Wahyono, Laksma TNI Eko Joko Wiyono, dan Brigjen TNI (Mar) Widodo.

    KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali menjelaskan, amanah jabatan dan pangkat baru yang diemban adalah bentuk apresiasi atas prestasi, dedikasi, dan loyalitas yang telah ditunjukkan selama ini sekaligus amanah dan kepercayaan untuk dijawab dengan kinerja dan prestasi yang lebih tinggi.

    “Semoga kepercayaan tersebut dapat dijawan dengan kinerja dan kontribusi yang lebih baik dalam melanjutkan capaian tugas yang ditorehkan sebelumnya. Saya sangat yakin, dengan kapasitas yang dimiliki, Laksamana mampu mengemban amanah ini dengan baik,” kata KSAL dalam acara ramah tamah.

    Sementara itu, 26 Pati TNI AL yang melaksanakan laporan kenaikan pangkat terdiri dari 2 Pati bintang satu naik pangkat menjadi bintang dua (Laksamana Muda TNI), dan 24 Perwira Menengah pangkat Kolonel menjadi Bintang satu (Laksamana Pertama TNI/Brigjen TNI).

    Berikut 26 Pati TNI AL Naik Pangkat
    1. Laksda TNI Wiranto
    2. Laksda TNI Budi Raharjo
    3. Laksma TNI Fransiscus Herman
    4. Laksma TNI Bisyar Adib
    5. Laksma TNI Dr. Yanda Dwira Firman
    6. Laksma TNI Isam Adi
    7. Laksma TNI Dr. Goki P. Sihombing
    8. Laksma TNI Sigit Winarko
    9. Laksma TNI Salim
    10. Laksma TNI Teguh Gunawan
    11. Brigjen TNI (Mar) Aris Mudian
    12. Laksma TNI I Gusti Putu Ngurah Sedana
    13. Laksma TNI Al Sunaryo
    14. Laksma TNI Mulyatna
    15. Laksma TNI Lewis N. Nainggolan
    16. Brigjen TNI (Mar) I Made Sukada
    17. Laksma TNI dr. Mohamad Sulaiman Abidin
    18. Laksma TNI Doddy Setyo Prambudi
    19. Laksma TNI Hogi Suprayogo
    20. Laksma TNI Heriyanto
    21. Laksma TNI Gunawan Purwo Handoko
    22. Laksma TNI Oky Iskandar Zulkarnain
    23. Laksma TNI Sumartono
    24. Laksma TNI Hidayaturrahman
    25. Laksma TNI Novera Budi, dan
    26. Brigjen TNI (Mar) Burhanudin.

    (rca)

  • Profil Mayjen TNI Izak Pangemanan, Wadan Kodiklatad Jebolan Akmil 1990

    Profil Mayjen TNI Izak Pangemanan, Wadan Kodiklatad Jebolan Akmil 1990

    loading…

    Profil Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Wadan Kodiklatad) Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Izak Pangemanan diulas dalam artikel ini. Foto/Instagram Kodiklatad

    JAKARTA – Profil Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Wadan Kodiklatad) Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Izak Pangemanan diulas dalam artikel ini. Jenderal bintang 2 TNI Angkatan Darat (AD) ini merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) 1990.

    Izak menjabat Wadan Kodiklatad menggantikan Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo yang digeser menjadi Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas. Mutasi dan rotasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 24 Juli 2024.

    Sebanyak 256 perwira tinggi (pati) yang masuk daftar mutasi tersebut. Sebelum dimutasi menjadi Wadan Kodiklatad, Izak Pangemanan menjabat Panglima Daerah Militer (Pangdam) XVII/Cenderawasih.

    Profil Izak Pangemanan
    Foto/Instagram Kodiklatad

    Dia kelahiran 6 Maret 1969, Manado, Sulawesi Utara. Selain Akmil, sejumlah pendidikan militer yang telah diselesaikannya adalah Sussarcab HUB (1991), Sussarcab INF (1997), Selapa (2000), Seskoad (2006), Sesko TNI (2014), dan Lemhannas RI (2018).

    Sedangkan pendidikan kejuruan yang telah diselesaikan Izak yakni Dik Komando (1992), Dik PARA Dasar (1992), Dik GLG (1992), Sus Sandi Yudha (1994), Sus Free Fall (1997), Sus Bahasa Inggris (1999), dan Sus Gumil (2000).

    Berbagai jabatan pernah diembannya, antara lain Pama Dithubad (1990—1991), Danton Hub Denma Kopassus (1991—1992), Pahub Yon 12 Grup 1 Kopassus (1992—1993), Danton Hub Kopassus (1993—1994).

    Selanjutnya, Pahub Grup 1 Kopassus (1994—1996), Pahub Yon 11 Grup 1 Kopassus (1996—1999), Wadanden 441 Grup 4 Kopassus (1999—2000), Pama Grup 4 Kopassus (Dik Selapa) pada 2000.

    Lalu, Danden 1 Yon 44 Grup 4 Kopassus (2000—2001), Kasiops Grup 3 Sandha Kopassus (2001—2004), Wadanyon 33 Grup 3 Kopassus (2004—2006), Panbandyalat Sops Kopassus (2006), Danyon 32 Grup 3 Kopassus (2006—2008).

    Setelah itu, Dansatdik Sesandha Kopassus (2008), Kadepsus Pusdikpassus (2008—2009), Wadan Grup 3/Sandha Kopassus (2009—2011), Dan Grup 3/Sandi Yudha (2011—2013), Pamen Ahli Gol IV/Kopassus Bid. Taktik Parako (2013).

    Kemudian, Pamen Kopassus (Dik Sesko TNI) (2013—2014), Pamen Denma Mabesad (Dik Sesko TNI) pada 2014—2015, Danrindam XVII/Cenderawasih (2015—2017), Paban Sahli Bin Instra Bidang Ekonomi (2017—2018).

    Pamen Denma Mabesad (Dik Lemhannas) pada 2018-2020, Danrem 172/Praja Wira Yudha (2020—2022), Kasdam II/Sriwijaya (2022—2023), Kaskogabwilhan III (2023), dan Pangdam XVII/Cenderawasih (2023—2024).

    (rca)

  • Menteri Hanif Faisol Ajak 8.600 Relawan Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Bali

    Menteri Hanif Faisol Ajak 8.600 Relawan Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Bali

    loading…

    Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq bareng 8.600 relawan pencinta lingkungan hidup di Bali menggelar Aksi Bersih Laut, Minggu (19/1/2025). Foto/Istimewa

    JAKARTA – Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq bareng 8.600 relawan pencinta lingkungan hidup di Bali menggelar Aksi Bersih Laut, Minggu (19/1/2025). Kegiatan Aksi Bersih Laut yang digelar di tiga titik, Pantai Kelan, Pantai Kedonganan, dan Pantai Jimbaran juga diikuti oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Pariwisata, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bali.

    Duta Besar Denmark, Duta Besar Norwegia, Duta Besar Uni Emirat Arab, dan UNDP Representatif For Indonesia juga turut hadir di kegiatan tersebut. Hanif Faisol, menjelaskan aksi ini merupakan tindak lanjut dari rapat perdana tim yang dibentuk untuk menangani sampah laut di Bali.

    “Tim ini dipimpin oleh Pangdam IX/Udayana, dengan pengawalan dari Kapolda Bali dan Sekda Provinsi Bali. Kolaborasi tiga pilar utama ini diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan sampah laut, baik yang berasal dari kiriman maupun domestik,” ujar Hanif.

    Hanif berpendapat, langkah strategis telah disusun bersama Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono dan Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana untuk memberikan asistensi, pembinaan, dan dukungan yang diperlukan. Dirinya berharap model penanganan sampah di Bali dapat diterapkan di pulau-pulau lain.

    “Bali menjadi prioritas karena merupakan wajah Indonesia di mata dunia. Secara umum, penanganan sampah di Bali difokuskan pada dua hal utama, yaitu sampah di pesisir dan sampah dari sungai,” tuturnya.

    Lebih lanjut dia mengatakan, terdapat 14 sungai yang menyumbang sampah ke pesisir laut di Bali. Namun, Sungai Tukad Mati dan Sungai Tukad Badung menjadi penyumbang sampah laut terbesar.

    “Dua sungai itu telah didetailkan dan kami harap 12 sungai lain juga akan didetailkan dan ada strategi kita untuk menyelesaikan ini. Mudah-mudahan dalam satu tahun mulai dari sekarang sungai itu sudah dalam posisi yang layak untuk kita gunakan dalam menunjang kehidupan kita,” imbuhnya.

    Dia pun menyoroti peran hotel dan kafe dalam menyumbang sampah di Bali, yang mencapai 25 persen dari total sampah. Maka itu, bakal diadakan rapat khusus bersama pemerintah daerah dan pihak terkait.

    “Dalam konteks ini, para pengelola kawasan diwajibkan menyelesaikan pengelolaan sampah mereka hingga tuntas, sesuai mandat peraturan pemerintah. Hotel dan kafe hanya diperbolehkan membuang residu ke TPA,” tegasnya.

    Pemerintah juga bakal terus mengevaluasi langkah-langkah yang diambil oleh provinsi maupun kabupaten/kota dalam menangani sampah. Bali diharapkan dapat menjadi contoh sukses pengelolaan sampah laut di Indonesia dengan pendekatan yang menyeluruh.

    “Saya akan terus mengevaluasi langkah-langkah yang diambil provinsi maupun kabupaten kota,” pungkasnya.

    (rca)

  • Daftar 27 Letjen TNI AD di Awal Tahun 2025, Ini Nama dan Jabatannya

    Daftar 27 Letjen TNI AD di Awal Tahun 2025, Ini Nama dan Jabatannya

    loading…

    KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memimpin upacara serah terima 8 jabatan strategis di TNI AD. FOTO/DOK. TNI AD

    JAKARTA – Daftar 27 Perwira Tinggi (Pati) Angkatan Darat yang menyandang pangkat Letjen TNI di awal 2025 bisa diketahui di artikel ini. Empat di antaranya merupakan lulusan terbaik peraih penghargaan Adhi Makayasa Akademi Militer (Akmil) dari berbagai angkatan.

    Letjen merupakan singkatan dari Letnan Jenderal, salah satu pangkat dalam golongan Perwira Tinggi TNI AD. Pangkat ini disimbolkan dengan tanda bintang di pundak seragamnya. Karena itu, pangkat ini juga kerap disebut sebagai Jenderal Bintang 3.

    Dalam hierarki kepangkatan TNI AD, Letjen satu level lebih rendah di bawah pangkat Jenderal TNI dan lebih tinggi satu level di atas pangkat Mayor Jenderal atau Mayjen TNI. Saat ini terdapat 27 Pati AD yang menyandang pangkat Letjen TNI di awal tahun 2025. Siapa saja mereka?

    Daftar 27 Letjen TNI di Awal 20251. Letjen TNI Suharyanto, S.Sos, MM
    Jabatan: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
    Alumni: Akmil 1989 dari Kecabangan Infanteri

    2. Letjen TNI Mochammad Hasan S.IP
    Jabatan: Sesmenko Polkam
    Alumni: Akmil 1989 dari Kecabangan Infateri (Kopassus)

    3. Letjen TNI Tri Budi Utomo, SE
    Jabatan: Sekjen Kemhan RI
    Alumni: Akmil 1994 dari Kecabangan Infanteri (Kopassus)

    4. Letjen TNI Dr Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, MA
    Jabatan: Irjen Kemhan RI
    Alumni: Akmil 1993 dari Kecabangan Infateri (Kopassus)

    5. Letjen TNI Djaka Budi Utama, S.Sos
    Jabatan: Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN)
    Alumni: Akmil 1990 dari Kecabangan Infanteri (Kopassus)

    6. Letjen TNI Raden Sidharta Wisnu Graha
    Jabatan: Inspektur Utama Badan Intelijen Negara (BIN)
    Alumni: Akmil 1991 dari Kecabangan Infateri (Kopassus)

    7. Letjen TNI Irham Waroihan
    Jabatan: Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian RI
    Alumni: Akmil 1989 dari Kecabangan Infanteri

  • Warga Berharap Anggota DPRD Jakarta dari Perindo Bisa Realisasikan Kebutuhan Pemuda

    Warga Berharap Anggota DPRD Jakarta dari Perindo Bisa Realisasikan Kebutuhan Pemuda

    loading…

    Anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo Dina Masyusin (kanan) bersama tokoh masyarakat di Rawa Buaya, Sahroni usai Sosialisasi Perda Kepemudaan di Rawa Buaya RW 11, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (19/1/2025). FOTO/RIYAN RIZKI ROSHALI

    JAKARTA Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tentang Kepemudaan yang digelar oleh Anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo Dina Masyusin di Rawa Buaya RW 11, Cengkareng, Jakarta Barat dihadiri oleh tokoh masyarakat dan para pemuda. Salah seorang tokoh masyarakat di Rawa Buaya RW 11, Cengkareng, Jakarta Barat, Sahroni berharap wakil rakyat dari Perindo bisa merealisasikan seluruh masukan masyarakat.

    “Terutama tentang materi yang disampaikan, karena memang suatu masyarakat pemuda akan menjadi penggerak. Jika pemudanya baik, insyaAllah ke depan, maka masyarakat akan tertata dengan baik,” kata Sahroni saat ditemui di lokasi, Minggu (19/1/2025).

    Dengan adanya sosialisasi Perda Kepemudaan, ia berharap seluruh pemuda bisa lebih terarah untuk menjalani kehidupan. “Dengan yang disampaikan berkaitan dengan pembinaan, pembinaan itu yang sangat diharapkan oleh pemuda-pemuda kami, remaja-remaja kami, di mana mereka agar lebih tertata, terarah dalam menghadapi kehidupan seperti sekarang ini,” katanya.

    Karena itu, Sahroni berharap seluruh masukan dan keluhan yang sudah disampaikan kepada politikus Partai Perindo Dina Masyusin bisa terealisasi. “Karena memang itu adalah kebutuhan urgen di lingkungan kami. Kami sangat membutuhkan apa yang tadi disampaikan. Mudah-mudahan bisa terealisasi dengan cepat, sehingga dapat terlaksana dan berjalan. Dan kebutuhan remaja di lingkungan kami sudah terpenuhi,” katanya.

    Sementara itu, Anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo, Dina Masyusin mengaku banyak menerima masukan tentang bagaimana memberdayakan pemuda agar tidak terjerumus hal-hal negatif, seperti tawuran hingga penyalahgunaan narkoba.

    “Banyak sekali masukan-masukan tentang kepemudaan terkait dengan bagaimana memberdayakan pemuda supaya pemuda tidak menyalahgunakan, tidak terjangkit atau ikut-ikutan hal-hal yang negatif, contoh tawuran, contoh narkoba,” katanya.

    Tak hanya masukan, ia juga mengaku menerima keluhan dari pemuda terkait fasilitas serta sarana dan prasarana di wilayah tersebut. “Banyak sekali keluhannya terkait bagaimana fasilitas yang belum ada, bagaimana dengan diperlukan pelatihan-pelatihan yang harus dilakukan supaya kepemudaan di DKI Jakarta bisa jauh lebih baik sesuai dengan harapan pemerintah,” katanya.

    “Di antaranya pelatihan. Lapangan sepak bola belum ada gawangnya, gawangnya baru ada bambu, terus sarana-prasarananya belum lengkap,” katanya.

    Dia menambahkan, rencananya dia akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat yang kemudian akan disampaikan langsung ke pihak terkait. “Jadi yang menjadi keluhan atau keinginan daripada masyarakat, coba kita sortir, kita akomodir, dan kita akan sampaikan supaya itu diwujudkan. Sampaikan ke mana? Kepada dinas-dinas terkait,” katanya.

    (abd)

  • Mantan Kabid Humas Polda Metro Yusri Yunus Dikabarkan Meninggal Dunia

    Mantan Kabid Humas Polda Metro Yusri Yunus Dikabarkan Meninggal Dunia

    loading…

    Mantan Kabid Humas Polda Metro Brigadir Jenderal Polisi Yusri Yunus meninggal dunia, Minggu (19/1/2025). FOTO/DOK.SINDOnews

    JAKARTA – Mantan Kabid Humas Polda Metro Brigadir Jenderal Polisi Yusri Yunus meninggal dunia, Minggu (19/1/2025).

    “Infonya seperti itu. Lagi kita cek juga,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho saat dikonfirmasi, Minggu (19/1/2025).

    Berdasarkan informasi yang diterima, Yusri dikabarkan meninggal pada hari ini di kediamannya yang beralamat di Cluster Kebayoran View Blok A Nomor 11.

    “Innalillahi wa innailaihi roji’uun. Telah berpulang ke Rahmatullah, Bapak Yusri Yunus bin Muhammad Yunus (Bhara Daksa) Blok A 11, pada hari Minggu, 19 Januari 2025,” berdasarkan pesan yang diterima SINDOnews, Minggu (19/1/2025).

    “Semoga almarhum diterima amal ibadahnya, diampuni segala dosa dan khilafnya, dan mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Untuk keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran. Aamiin YRA,” bunyi pesan tersebut.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun Yusri akan dimakamkan besok, Senin (20/1/2025) sebelum zuhur.

    (abd)

  • Anggota DPRD Jakarta dari Perindo Gelar Sosialiasi Kepemudaan di Cengkareng Jakbar

    Anggota DPRD Jakarta dari Perindo Gelar Sosialiasi Kepemudaan di Cengkareng Jakbar

    loading…

    Anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo, Dina Masyusin menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tentang Kepemudaan di Rawa Buaya RW 11, Cengkareng, Jakarta Barat. FOTO/RIYAN RIZKI ROSHALI

    JAKARTA – Anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo , Dina Masyusin menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tentang Kepemudaan di Rawa Buaya RW 11, Cengkareng, Jakarta Barat. Ia mengaku banyak menerima masukan dari warga tentang kepemudaan.

    “Hari ini kita sosialisasi Perda tentang Kepemudaan. Hari ini kami datang ke wilayah, ke masyarakat, untuk menyosialisasikan Perda yang ada di DKI Jakarta kepada masyarakat,” kata Dina saat ditemui di lokasi, Minggu (19/1/2025).

    Dina mengaku banyak menerima masukan tentang bagaimana memberdayakan pemuda sehingga tidak terjerumus hal-hal negatif seperti tawuran hingga penyalahgunaan narkoba.

    “Banyak sekali masukan-masukan tentang kepemudaan terkait dengan bagaimana memberdayakan pemuda supaya pemuda tidak menyalahgunakan, tidak terjangkit atau ikut-ikutan hal-hal yang negatif, contoh tawuran, contoh narkoba,” ujarnya.

    Tak hanya masukan, Masyusin juga mengaku menerima keluhan dari pemuda mulai dari fasilitas, pelatihan hingga sarana dan prasarana di wilayah tersebut.

    “Banyak sekali keluhannya terkait bagaimana fasilitas yang belum ada, bagaimana dengan diperlukan pelatihan-pelatihan yang harus dilakukan supaya kepemudaan di DKI Jakarta bisa jauh lebih baik sesuai dengan harapan pemerintah,” ungkapnya.

    “Di antaranya pelatihan. Lapangan sepak bola belum ada gawangnya, gawangnya baru ada bambu, terus sarana-prasarananya belum lengkap,” katanya.

    Dina Masyusin akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat yang kemudian akan disampaikan langsung ke pihak terkait. “Jadi yang menjadi keluhan atau keinginan daripada masyarakat, coba kita sortir, kita akomodir, dan kita akan sampaikan supaya itu diwujudkan. Sampaikan ke mana? kepada dinas-dinas terkait,” katanya.

    (abd)