Author: Pikiran-Rakyat.com

  • Danantara Resmi Diluncurkan, Ormas Keagamaan hingga Mantan Presiden Jadi Penasihat

    Danantara Resmi Diluncurkan, Ormas Keagamaan hingga Mantan Presiden Jadi Penasihat

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo Subianto menandatangani Undang-Undang Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dalam acara peluncuran di Istana Negara, Jakarta, Senin 24 Februari 2025.

    “Pada hari ini hari Senin tanggal 24 Februari 2025, saya Presiden Republik Indonesia menandatangani Undang-Undang Nomor 1 tahun 2025. Dan organisasi dan tata kelola badan pengelola investasi daya anagata nusantara,” tuturnya.

    Peraturan tersebut adalah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha milik Negara. Kemudian Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.

    Selanjutnya Kepala Negara menandatangani Keputusan Presiden Nomor 30 tahun 2025 tentang Peengangkatan Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana Pengelola Investasi dan Daya Anagata Nusantara. Peluncuran dihadiri oleh Menteri Kabinet Merah Putih.

    Tekan Tombol Bersama Tanda Peresmian

    Prabowo Subianto bersama Presiden Ke-7 Jokowi dan Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menekan tombol bersama seraya meluncurkan secara resmi Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Sebelum menekan tombol tersebut, Prabowo Subianto memberikan sambutan dan meluncurkan secara resmi BPI Danantara.

    “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini, hari Senin 24 Februari 2025, saya Presdien Republik Indonesia meluncurkan Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara Danantara Indonesia,” katanya.

    Pada saat menekan tombol peresmian, Prabowo Subianto diapit olehJokowi di sisi kiri, dan SBY di sisi kanan. Setelah resmi diluncurkan, Jokowi pun langsung memberi selamat kepada Prabowo yang tengah bertepuk tangan atas peluncuran Danantara.

    “Selamat Pak, selamat,” ucapnya.

    Di atas panggung, ketiganya didampingi oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-11 RI Boediono, Wakil Presiden ke-13 RI Ma’ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani.

    Ormas Keagamaan hingga Mantan Presiden Jadi Penasihat

    Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan bahwa organisasi masyarakat (ormas) keagamaan hingga mantan Presiden Republik Indonesia dilibatkan menjadi penasihat dan pengawas BPI Danantara.

    Saat ditanya soal ormas keagamaan akan dilibatkan menjadi pengawas, dia menjawab dengan singkat, ketika tiba di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 24 Februari 2025.

    “Mungkin di penasihat ya,” ujar Hasan Nasbi.

    Dia juga menanggapi soal mantan Presiden yang juga kemungkinan menjadi dewan penasihat.

    “Ide Presiden kan seperti itu. Mungkin untuk di penasihat,” kata Hasan Nasbi.

    Meski tidak ingin merinci soal mantan Presiden mana yang akan menjabat sebagai dewan penasihat, dia memaparkan soal tujuan pelibatan mantan Presiden dalam Danantara sebagai sovereign wealth funds (SWD) milik Indonesia itu.

    Menurut Hasan Nasbi, Danantara dibentuk sebagai lembaga yang harus memiliki akuntabilitas dan transparansi. Pelibatan ormas keagamaan hingga mantan Presiden RI ini juga sesuai dengan Prinsip Santiago (Santiago Principle), sebagai pedoman tata kelola SWF yang baik.

    “Untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi yang luar biasa itu, agar bisa juga comply dengan Santiago Principle maka dibutuhkan orang-orang yang berintegritas tinggi, tokoh-tokoh bangsa, sebagai bagian dari penasihat lembaga ini,” tuturnya.

    Tugas dan Kewenangan BPI Danantara

    Danantara akan menginvestasikan sumber daya alam dan aset negara ke dalam proyek-proyek berkelanjutan. Contohnya yaitu energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, hingga produksi pangan.

    Pemerintah menargetkan, investasi ini akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen. Danantara memiliki sejumlah tugas penting untuk menunjang perekonomian nasional.

    Danantara memiliki tugas utama dalam pengelolaan BUMN, dengan beberapa kewenangan, di antaranya:

    Mengelola dividen dari Holding Investasi, Holding Operasional, dan BUMN. Menyetujui penambahan/pengurangan modal BUMN yang bersumber dari pengelolaan dividen. Menyetujui restrukturisasi BUMN, termasuk merger, akuisisi, dan pemisahan usaha. Membentuk holding investasi, holding operasional, dan BUMN baru. Menyetujui penghapusan tagihan aset BUMN. Mengkonsultasikan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) holding investasi dan operasional kepada DPR RI.

    Sebagai langkah awal, tujuh perusahaan BUMN strategis akan berada di bawah naungan Danantara, yaitu:

    PT Pertamina (Persero) PT PLN (Persero) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk MIND ID (Mining Industry Indonesia).

    Prabowo Subianto sebelumnya meminta mantan Presiden Indonesia hingga pimpinan organisasi agama untuk ikut mengawasi pengelolaan dana kekayaan negara, yakni BPI Danantara.

    “Danantara adalah kekuatan energi masa depan dan ini harus kita jaga bersama. Karena itu, saya minta semua Presiden sebelum saya berkenan ikut menjadi pengawas di dana ini. Saya juga berpikir kalau perlu pimpinan NU, pimpinan Muhammadiyah, pimpinan mungkin dari KWI dan sebagian lain-lain ikut juga membantu mengawasi,” ujarnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Banjir Lampung Sebabkan Korban Jiwa, Ribuan Rumah Warga Terendam

    Banjir Lampung Sebabkan Korban Jiwa, Ribuan Rumah Warga Terendam

    PIKIRAN RAKYAT – Tiga warga dilaporkan menjadi korban jiwa dalam banjir yang melanda tiga daerah di Provinsi Lampung. Banjir menggenang Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan, dan Kabupaten Pesawaran.

    Hujan deras yang mengguyur sejak Jumat, 21 Februari 2025 malam, sekitar pukul 21.00 WIB hingga Sabtu, 22 Februari 2025 pagi menjadi penyebab banjir yang menerjang tiga wilayah itu.

    Tak hanya menyebabkan tiga warga meninggal dunia, berdasarkan data Polda Lampung, banjir juga menyebabkan 2.181 rumah warga terendam.

    Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, per Sabtu, 22 Februari 2025 mengatakan banjir di Bandar Lampung merendam 9 kecamatan. Lalu, di Lampung Selatan, banjir menerjang empat kecamatan, serta tiga kecamatan di Pesawaran yang terendam.

    Terkait korban jiwa, tiga korban meninggal dunia tercatat berasal dari Kota Bandar Lampung.

    ”Tiga korban meninggal di Bandar Lampung, satu di wilayah Campang Raya atas nama Sutiyem yang hanyut setelah mobilnya terseret banjir. Kemudian pasutri di Tanjung Karang Barat atas nama Haryadi Prabowo dan Rosmaini, kedua korban ini tertimpa longsor saat berada di dalam rumah,” tutur Kabid Yuni. 

    Soal ketinggian banjir, pada beberapa titik, banjir bahkan mencapai ketinggian hingga atap rumah warga.

    “Tim Basarnas dan kepolisian terus berjaga dan melakukan penyelamatan,” tuturnya.***

    Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di Harian Waktu Lampung dengan judul: Banjir Landa 3 Daerah Lampung: 2,181 Rumah Terdampak 3 Warga Meninggal

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Apakah Paus Fransiskus Meninggal? Ini Daftar Pemimpin Gereja Katolik sejak Dulu

    Apakah Paus Fransiskus Meninggal? Ini Daftar Pemimpin Gereja Katolik sejak Dulu

    PIKIRAN RAKYAT – Kabar Paus Fransiskus meninggal muncul, hal ini sudah diklarifikasi Vatikan bahwa sang pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedang dalam kondisi kritis akibat pneumonia. Tim dokter menyebut sempat ada gagal ginjal ringan ketika dilakukan tes darah.

    “Kompleksitas gambaran klinis, dan perlunya menunggu terapi obat untuk memberikan umpan balik, menentukan bahwa prognosisnya masih belum pasti,” ujar Tim Dokter Vatikan, dilansir dari laman AP News.

    Pernyataan Vatikan tentang Paus Fransiskus ini membantah kabar yang menyatakan sang Paus sudah meninggal dunia. Kondisinya sedang kritis sehingga perawatan intensif dilakukan tim dokter terhadap pria 88 tahun tersebut.

    Ternyata Paus Fransiskus bukan pemimpin pertama Gereja Katolik. Ia adalah pemimpin ke-266 terhitung sejak abad ke-2 Masehi atau tahun 30-67 Masehi. Pada masa itu, umat Katolik seluruh dunia dipimpin St. Petrus, lalu St, Linus, sampai sekarang oleh Pope Francis.

    Daftar pemimpin Gereja Katolik sejak abad ke-20

    Gereja Katolik total sudah dipimpin 265 paus sebelum Paus Fransiskus. Berikut daftar Paus yang meimpin sejak abad ke-20 sampai sekarang:

    St. Pius X (1903-1914) Benediktus XV (1914-1922) Pius XI (1922-1939) Ven. Pius XII (1939-1958)
    St. Yohanes XXIII (1958-1963) St. Paulus VI (1963-1978) B. Yohanes Paulus I (1978) St. Yohanes Paulus II (1978-2005) Benediktus XVI (2005-2013) Paus Fransiskus (2013 – sekarang) Profil Paus Fransiskus pemimpin ke-266 Gereja Katolik Nama lengkap: Jorge Mario Bergoglio TTL: Buenos Aires, Argentina, 17 Desember 1936 Kewarganegraan: Argentina dan Vatikan Pendidikan Paus Fransiskus Kolese Maksimum San José Fakultas Filsafat dan Teologi San Miguel Institut Teologi dan Filsafat Milltown Sekolah Pascasarjana Filsafat dan Teologi Sankt Georgen

    Paus Fransiskus Kritis Sakit Apa? Perlu Transfusi Darah dengan Ancaman Terbesar Komplikasi Infeksi

    Pesan Paus Fransiskus Selama di Indonesia: Singgung Penguasa hingga Tambang Emas

    Jabatan Paus Fransiskus di Gereja Katolik Uskup Tituler Auca (1992-1997) Uskup Auksilier Buenos Aires (1992-1997) Ordinaris Katolik Timur di Argentina (1998–2013) Kardinal-Imam Gereja San Roberto Bellarmino (2001–2013) Uskup Agung Buenos Aires (1998-2013) Pemimpin tertinggi Gereja Katolik seluruh dunia (2013 – sekarang)

    Demikian daftar pemimpin tertinggi Gereja Katolik selain Paus Fransiskus. Sang paus adalah pemimpin ke-266 berdasarkan data terkini. Umat katolik sudah dipimpin paus sejak abad ke-2 Masehi.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cair Rp600 Ribu, Cek Daftar Nama Penerima BPNT di Sini!

    Cair Rp600 Ribu, Cek Daftar Nama Penerima BPNT di Sini!

    PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk masyarakat yang terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Pada tahun 2025, setiap KPM berhak menerima dana sebesar Rp600 ribu yang disalurkan setiap tiga bulan sekali.

    Bantuan ini bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang kurang mampu, khususnya dalam pembelian bahan pangan bergizi.

    Jadwal Pencairan BPNT 2025

    Penyaluran BPNT tahun 2025 dilakukan dalam beberapa tahap. Untuk periode Januari hingga Maret, pencairan dana dilakukan secara bertahap hingga akhir Maret 2025. Proses penyaluran bantuan ini dilakukan oleh bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, dan BSI) serta PT Pos Indonesia bagi KPM yang belum memiliki rekening bank.

    KPM yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) menjadi prioritas penerima BPNT. Jika nama sudah masuk dalam daftar penerima, dana bantuan akan langsung dikirim ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang dapat digunakan untuk bertransaksi di e-warong atau ditarik tunai sesuai kebijakan pemerintah.

    Cara Cek Daftar Penerima BPNT 2025

    Masyarakat dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima BPNT dengan beberapa cara, yaitu melalui situs resmi Kementerian Sosial, aplikasi Cek Bansos, atau mendatangi langsung kantor pemerintahan setempat.

    Cek melalui situs resmi Kementerian Sosial

    Buka laman cekbansos.kemensos.go.id Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai KTP Masukkan nama lengkap sesuai KTP Ketik kode verifikasi yang ditampilkan di layar Klik tombol “Cari Data” Jika terdaftar sebagai penerima, informasi terkait pencairan akan muncul di layar

    Cek melalui aplikasi Cek Bansos

    Unduh aplikasi Cek Bansos dari Play Store Buat akun baru dengan memasukkan data diri lengkap Login dan buka menu “Profil” Cek status penerimaan BPNT dalam daftar bansos yang tersedia

    Cek melalui kantor pemerintahan setempat

    Datangi kantor Dinas Sosial atau kelurahan terdekat Bawa dan tunjukkan KTP serta Kartu Keluarga (KK) Tanyakan status penerimaan bantuan kepada petugas Jika nama tercatat sebagai penerima, tinggal menunggu pencairan dana Syarat Penerima BPNT 2025

    Agar dapat menerima BPNT, KPM harus memenuhi beberapa kriteria yang telah ditetapkan pemerintah. Berikut beberapa syarat utama penerima bantuan ini:

    Terdaftar dalam DTKS Kemensos Memiliki KTP dan Kartu Keluarga yang masih aktif Berstatus sebagai keluarga prasejahtera berdasarkan verifikasi pemerintah Tidak terdaftar sebagai penerima bantuan sosial lainnya seperti PKH dalam kategori tertentu

    Jika belum terdaftar dalam DTKS tetapi merasa memenuhi kriteria, pendaftaran bisa dilakukan melalui pemerintah daerah setempat untuk diverifikasi lebih lanjut.

    Cara Mencairkan BPNT 2025

    Setelah memastikan diri sebagai penerima BPNT, dana bantuan dapat dicairkan melalui beberapa mekanisme berikut:

    Melalui rekening KKS di bank Himbara

    Datang ke ATM atau kantor cabang bank penyalur Gunakan KKS untuk menarik dana atau bertransaksi di e-warong

    Melalui PT Pos Indonesia

    Penerima yang tidak memiliki rekening bank dapat mencairkan bantuan di kantor pos Proses pencairan dilakukan dengan membawa KTP dan surat pemberitahuan dari pemerintah

    Melalui e-warong yang bekerja sama dengan pemerintah

    Dana yang telah masuk ke KKS dapat langsung digunakan untuk membeli kebutuhan pangan di e-warong E-warong menyediakan berbagai bahan pangan seperti beras, telur, dan daging sesuai ketentuan BPNT Kendala yang Mungkin Terjadi dan Solusinya

    Dalam proses pencairan BPNT, beberapa kendala mungkin terjadi, seperti saldo yang belum masuk atau masalah teknis lainnya. Berikut beberapa kendala yang sering dialami serta solusinya:

    Saldo belum masuk
    Cek kembali status pencairan melalui situs resmi atau aplikasi Cek Bansos. Jika bantuan masih berstatus “proses”, maka perlu menunggu hingga tahap pencairan selesai. KKS tidak aktif
    Jika kartu mengalami kendala atau tidak bisa digunakan, segera laporkan ke bank penyalur atau Dinas Sosial setempat. Nama tidak terdaftar dalam DTKS
    Pastikan sudah melakukan pendaftaran melalui pemerintah daerah. Jika belum, ajukan diri melalui mekanisme yang telah disediakan. Manfaat BPNT bagi Keluarga Penerima

    Program BPNT memiliki dampak yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya bantuan ini, KPM dapat membeli bahan pangan bergizi secara lebih mudah dan terjangkau.

    Selain itu, program ini juga mendorong pemberdayaan ekonomi lokal karena e-warong yang menyediakan bahan pangan umumnya berasal dari UMKM setempat.

    Untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran, pemerintah terus melakukan pemutakhiran data dan pengawasan dalam penyalurannya. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu mengecek informasi resmi agar tidak tertinggal dalam mendapatkan bantuan yang telah disediakan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Vinanda Prameswati Lulusan Kampus Mana? Wali Kota Kediri yang Curi Perhatian karena Usianya

    Vinanda Prameswati Lulusan Kampus Mana? Wali Kota Kediri yang Curi Perhatian karena Usianya

    PIKIRAN RAKYAT – Vinanda Prameswati menjadi sorotan publik setelah terpilih sebagai Wali Kota Kediri dalam Pilkada 2024. Sosok muda ini mencuri perhatian bukan hanya karena usianya yang masih tergolong muda, tetapi juga karena rekam jejak akademik dan organisasinya yang mengesankan.

    Dengan latar belakang pendidikan hukum yang kuat, Vinanda siap membawa perubahan bagi Kota Kediri.

    Lulusan Kampus Mana?

    Vinanda Prameswati lahir di Surabaya pada 12 Juni 1998 dan sejak kecil sudah menunjukkan kecemerlangan dalam bidang akademik. Dia memulai pendidikan dasarnya di SD Plus Rahmat Kediri, kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 1 Kediri (2010-2013).

    Pendidikan menengah atasnya ditempuh di SMAN 3 Kediri, tempat dia semakin mengasah kemampuan berpikir kritis dan kepemimpinannya.

    Lulus dari SMA pada 2016, Vinanda melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Brawijaya, Malang, mengambil program Sarjana Hukum (S.H.), yang dia selesaikan pada tahun 2020.

    Tidak berhenti di situ, dia kemudian menempuh pendidikan Magister Kenotariatan di Universitas Airlangga, Surabaya, dan berhasil lulus dengan predikat cum laude pada tahun 2023.

    Rekam Jejak Organisasi dan Karier

    Sejak kuliah, Vinanda aktif dalam berbagai organisasi, terutama yang berkaitan dengan hukum dan sosial. Dia pernah menjadi anggota Forum Kajian dan Penelitian Hukum (FKPH) Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, tempat dia memperdalam riset dan kajian di bidang hukum.

    Selain itu, dia juga tergabung dalam Indonesia Youth Opportunities in International Networking (IYOIN), di mana dia berperan sebagai penyelenggara berbagai acara pemuda tingkat nasional dan internasional.

    Pada tahun 2020, dia bergabung dengan Relawan Suket Teki Nusantara (RSTN), sebuah organisasi sosial yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat. Perannya sebagai Ketua Harian di RSTN menunjukkan komitmennya terhadap isu-isu sosial dan kesejahteraan masyarakat kecil.

    Selain itu, Vinanda juga menjadi Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKL), yang bertugas memperjuangkan hak-hak pedagang kecil. Keterlibatannya dalam organisasi ini menunjukkan keberpihakannya kepada sektor ekonomi kerakyatan. Pada tahun 2024, dia juga didapuk sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Kediri, menandai kiprahnya di dunia politik semakin matang.

    Dalam Pilwalkot Kediri 2024, Vinanda Prameswati berpasangan dengan KH Qowimuddin Thoha (Gus Qowim) sebagai calon Wakil Wali Kota. Pasangan ini diusung oleh tujuh partai parlemen, yakni Golkar, Demokrat, Gerindra, PDIP, PKB, PKS, dan Hanura, serta didukung oleh enam partai nonparlemen lainnya.

    Hasil hitung cepat menunjukkan kemenangan Vinanda-Gus Qowim dengan perolehan 56,83% suara, mengungguli kandidat lainnya. Visi mereka yang bertajuk MAPAN (Maju, Agamis, Produktif, Aman, dan Ngangeni) mendapat respons positif dari masyarakat Kediri.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Benarkah Paus Fransiskus Meninggal? Vatikan Berikan Klarifikasi

    Benarkah Paus Fransiskus Meninggal? Vatikan Berikan Klarifikasi

    PIKIRAN RAKYAT – Paus Fransiskus kritis usai terserang asma. Ia sekarang ini dirawat di rumah sakit karena pneumonia.

    Namun, Paus Fransiskus dapat beristirahat semalaman usai terserang asma yang membuat kondisinya kritis.

    “Malam berlalu dengan tenang, Paus beristirahat,” ucap Tahta Suci Vatikan dalam pernyataannya pada Minggu, 23 Februari 2025 seperti dikutip dari Antara.

    Paus Fransiskus Kritis

    Sehari sebelumnya, Pemimpin Takhta Suci Vatikan tersebut diketahui mengalami kesulitan bernapas.

    Bahkan, Paus Fransiskus harus diberi oksigen dan transfusi darah. Menurut Tahta Suci, kondisinya masih kritis namun masih sadar.

    Fransiskus menjalani diagnostik dan perawatan bronkitis di Rumah Sakit Gemelli, Roma setelah memimpin misa pagi pada 14 Februari 2025 yang lalu.

    Diagnosis Paus Fransiskus

    Pemimpin Gereja Katolik berusia 88 tahun tersebut didiagnosis menderita infeksi pernapasan dan pneumonia sehingga harus dirawat.

    Sebagai informasi, Paus Fransiskus pernah menyapa jemaat di Indonesia pada Kamis, 5 September 2024.

    Paus menyapa dari mobil Maung MV3, ketika memasuki area Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • BPNT 2025 Cair Berapa? Bisa Diterima Setiap 3 Bulan Sekali

    BPNT 2025 Cair Berapa? Bisa Diterima Setiap 3 Bulan Sekali

    PIKIRAN RAKYAT – Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2025 akan kembali disalurkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai bagian dari program bantuan sosial (bansos).

    Program ini bertujuan untuk membantu keluarga penerima manfaat (KPM) dalam memenuhi kebutuhan pokok berupa bahan pangan. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.

    Jadwal Pencairan BPNT 2025

    Berdasarkan kebijakan yang telah diterapkan sebelumnya, BPNT disalurkan dalam bentuk saldo elektronik melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Dana ini nantinya dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di e-warong yang bekerja sama dengan pemerintah.

    Pencairan BPNT 2025 dijadwalkan berlangsung mulai Januari hingga Maret 2025. Namun, bantuan ini tidak diberikan setiap bulan secara langsung.

    Penyaluran dilakukan secara bertahap setiap tiga bulan sekali, sehingga dalam satu tahun KPM akan menerima bantuan sebanyak empat kali.

    Untuk setiap tahap pencairan, KPM akan menerima dana sebesar Rp600.000, yang merupakan akumulasi dari Rp200.000 per bulan. Mekanisme ini memungkinkan penerima manfaat untuk menggunakan dana secara lebih fleksibel dalam memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga mereka.

    Mekanisme Penerimaan BPNT 2025

    BPNT diberikan kepada KPM yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi kriteria penerima bansos dari Kemensos. Proses pencairan dilakukan melalui bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, dan BSI) atau melalui PT Pos Indonesia, tergantung mekanisme yang ditetapkan pada setiap daerah.

    Berikut tahapan pencairan BPNT 2025:

    Kemensos menetapkan daftar penerima berdasarkan DTKS. Data penerima dikirimkan ke bank Himbara dan PT Pos untuk proses pencairan. KPM menerima notifikasi atau informasi pencairan dari perangkat desa atau melalui cek mandiri di situs resmi Kemensos. Penerima manfaat dapat mengambil bantuan melalui kartu KKS di e-warong atau mencairkannya sesuai kebijakan yang berlaku. Cara Mengecek Status Penerima BPNT 2025

    Masyarakat yang ingin mengetahui apakah mereka termasuk penerima BPNT 2025 dapat mengecek statusnya melalui beberapa cara berikut:

    Melalui Situs Resmi Kemensos

    Buka situs cekbansos.kemensos.go.id. Masukkan informasi wilayah sesuai dengan KTP (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan). Ketik nama penerima manfaat sesuai KTP. Masukkan kode verifikasi yang muncul di layar. Klik tombol “Cari Data” untuk melihat status penerimaan bansos. Menggunakan Aplikasi Cek Bansos Unduh dan instal aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store. Buat akun menggunakan data diri yang valid. Masuk ke aplikasi dan buka menu “Profil”. Lihat status pencairan BPNT 2025 dan informasi bansos lainnya.

    Melalui Pemerintah Daerah atau RT/RW Setempat

    Datangi kantor Dinas Sosial (Dinsos) di daerah masing-masing. Tanyakan status penerimaan bansos dengan menunjukkan KTP. Bisa juga bertanya kepada Ketua RT/RW atau kelurahan setempat yang biasanya memiliki daftar penerima bansos. Pentingnya Memastikan Status Penerimaan BPNT

    Untuk memastikan bantuan diterima tepat waktu, KPM diimbau untuk secara rutin mengecek status pencairan. Jika terdapat kendala seperti saldo tidak masuk atau kartu KKS bermasalah, penerima dapat menghubungi dinas sosial setempat atau bank penyalur untuk mendapatkan solusi lebih lanjut.

    Dengan pencairan yang dilakukan setiap tiga bulan sekali, BPNT 2025 diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan lebih baik dan efisien. Pastikan untuk selalu memantau informasi resmi dari Kemensos agar tidak terlewat dalam proses pencairan bantuan ini.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Danantara Diresmikan Hari Ini, Menteri Perumahan Maruarar Sirait Mengaku Sudah Tahu Nama Pimpinannya

    Danantara Diresmikan Hari Ini, Menteri Perumahan Maruarar Sirait Mengaku Sudah Tahu Nama Pimpinannya

    PIKIRAN RAKYAT – Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) akan diresmikan Presiden RI Prabowo Subianto pagi hari ini Senin, 24 Februari 2025 pukul 10.00 WIB.

    Menteri Perumahan, Maruarar Sirait mengaku sudah mengetahui nama Pimpinan BPI Danantara yang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto.

    Maruarar Sirait mengaku tak boleh mengumumkannya ke publik, karena ada waktu yang sudah ditetapkan untuk pengumuman nama Ketua Danantara.

    “Ada pada waktunya akan diumumkan. Saya tahu, tetapi saya tidak boleh umumkan,” ucap Menteri Perumahan menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di kompleks Istana Kepresidenan RI, Jakarta pada Jumat, 21 Februari 2025 seperti dikutip dari Antara.

    Para Pejabat yang Dipanggil Prabowo

    Presiden Prabowo memanggil beberapa menteri Kabinet Merah Putih dan sejumlah pejabat negara untuk santap siang bersama di Istana pada Jumat, 21 Februari 2025.

    Mereka di antaranya Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan P. Roeslani serta Wakil Menteri Pertanian Sudaryono.

    Selain itu Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin serta Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria.

    Hadir juga Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Kepala BIN M. Herindra, Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aris Marsudiyanto, Direktur Utama PT Pindad Sigit P. Santosa, dan keponakan Luhut Binsar Pandjaitan, Pandu Sjahrir.

    Pandu menjadi salah satu nama yang cukup santer masuk bursa pimpinan Danantara. Namun, Ia membantah kemungkinan ini saat ditemui selepas acara santap siang itu.

    “Enggak jadi apa-apa,” ucap Pandu menjawab pertanyaan wartawan soal kemungkinannya menjadi Pimpinan BPI Danantara.

    Ketika menjawab pertanyaan apa saja pembahasan dalam acara santap siang tersebut, keponakan Luhut Binsar Pandjaitan itu menjawab hanya makan.

    Rencana Awal Danantara

    Sovereign wealth fund Indonesia ini disebut-sebut mengelola aset lebih dari 900 miliar dolar AS, dengan proyeksi dana awal 20 miliar dolar AS.

    Menurut Prabowo, dana yang dikelola Danantara akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir serta produksi pangan.

    Prabowo Subianto juga meminta mantan-mantan presiden serta pimpinan organisasi keagamaan guna ikut mengawasi pengelolaannya.

    “Danantara adalah kekuatan energi masa depan, dan ini harus kita jaga bersama. Oleh karena itu, saya minta semua presiden sebelum saya berkenan ikut menjadi pengawas di dana ini. Saya juga berpikir kalau perlu pimpinan NU, pimpinan Muhammadiyah, pimpinan mungkin dari KWI, dan sebagian lain-lain ikut juga membantu mengawasi,” ucap Prabowo.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Deretan Penyakit yang Diderita Paus Fransiskus, Kondisinya Makin Kritis?

    Deretan Penyakit yang Diderita Paus Fransiskus, Kondisinya Makin Kritis?

    PIKIRAN RAKYAT – Paus Fransiskus saat ini tengah berjuang melawan pneumonia ganda, sebuah infeksi serius yang menyerang kedua paru-parunya. Untuk hari kedua berturut-turut, kondisi kesehatannya dilaporkan masih kritis, dengan adanya indikasi penurunan awal pada fungsi ginjalnya.

    Pneumonia Ganda dan Krisis Pernapasan

    Paus berusia 88 tahun ini pertama kali dirawat di Rumah Sakit Gemelli Roma pada 14 Februari 2025. Vatikan mengungkapkan bahwa kondisinya memburuk pada 22 Februari 2025.

    Menurut pernyataan resmi dari Vatikan, Paus Fransiskus mengalami krisis pernapasan yang mirip dengan asma berkepanjangan dan harus menerima transfusi darah sebanyak dua unit pada hari Sabtu, 22 Februari 2025.

    “Kondisi Bapa Suci masih kritis, tetapi sejak tadi malam dia tidak mengalami krisis pernapasan lebih lanjut,” ujar perwakilan Vatikan pada Minggu, 23 Februari 2025.

    Meskipun telah mendapatkan perawatan intensif, tes darah terbaru menunjukkan adanya tanda-tanda insufisiensi ginjal. Vatikan menegaskan bahwa kondisi ini masih dalam kendali tim medis.

    “Kompleksitas gambaran klinis, dan menunggu yang diperlukan untuk terapi farmakologis untuk menunjukkan beberapa efek, mengharuskan prognosis tetap dijaga,” ucap Vatikan.

    Paus Fransiskus juga menerima terapi oksigen aliran tinggi melalui tabung di bawah hidungnya guna membantunya bernapas lebih baik.

    Riwayat Kesehatan yang Rentan

    Paus Fransiskus telah mengalami berbagai masalah kesehatan dalam beberapa tahun terakhir. Sebagai seorang anak muda, dia pernah menderita radang selaput dada yang parah, yang mengharuskannya menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-parunya. Kondisi inilah yang membuatnya lebih rentan terhadap infeksi paru-paru seperti pneumonia ganda yang sedang dialaminya saat ini.

    Selain itu, Vatikan menyebutkan bahwa Paus mengalami jumlah trombosit yang rendah, yang berkaitan dengan anemia. Oleh karena itu, dia membutuhkan transfusi darah untuk menstabilkan kadar hemoglobin dalam tubuhnya.

    “Transfusi telah menunjukkan dampak yang positif, dan kadar hemoglobin Paus mengalami peningkatan yang signifikan,” tutur Vatikan.

    Namun, dokter yang menangani Paus memperingatkan bahwa ada risiko tinggi infeksi paru-paru dapat menyebar ke aliran darah dan berkembang menjadi sepsis, suatu kondisi yang sangat berbahaya.

    “Ada risiko infeksi paru-paru dapat menyebar ke aliran darahnya dan berkembang menjadi sepsis, yang bisa sangat sulit untuk ditangani,” kata Dr. Sergio Alfieri, anggota senior staf Rumah Sakit Gemelli.

    Doa dan Dukungan dari Para Peziarah

    Di dekat Vatikan, banyak peziarah yang mengungkapkan keprihatinan mereka atas kondisi Paus Fransiskus. Mereka berkumpul untuk berdoa, menyalakan lilin, dan meninggalkan pesan harapan agar Paus segera pulih.

    “Saya sangat, sangat sedih. Saya tidak tahu bagaimana bisa menjalani hari seperti biasa saat ini,” ujar Elvira Romana, seorang peziarah asal Italia.

    Sementara itu, Matteo Licari, seorang peziarah dari Sardinia, menambahkan, “Mari kita berharap dia bisa terus hidup. Kami menunggu dia kembali ke sini.”

    Di luar Rumah Sakit Gemelli, sejumlah orang berkumpul di dekat patung mendiang Paus Yohanes Paulus II, yang juga pernah dirawat di rumah sakit yang sama beberapa kali selama masa kepemimpinannya. Mereka meninggalkan bunga, catatan, dan doa untuk kesembuhan Paus Fransiskus.

    Dalam sebuah pesan tertulis yang biasanya dibacakan untuk doa Minggu di Lapangan Santo Petrus, Paus Fransiskus menuliskan bahwa dia tetap “percaya diri” dengan perawatannya di rumah sakit. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada para dokter dan orang-orang yang telah mengirimkan doa serta dukungan kepadanya.

    Upaya Gereja untuk Mendoakan Paus

    Sebagai bentuk dukungan, Uskup Agung Rino Fisichella mengajak seluruh umat Katolik untuk meningkatkan doa bagi Paus Fransiskus.

    “Kita harus melantunkan doa dengan lebih kuat dan lebih intens untuk kesembuhan Paus kita,” ucapnya di hadapan umat yang berkumpul di Basilika Santo Petrus, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

    Selain itu, Keuskupan Roma mengadakan Misa khusus pada Minggu, 23 Februari 2025 malam, guna mendoakan kesehatan dan kekuatan bagi Paus agar ia dapat melewati masa sulit ini.

    Meskipun kondisinya masih kritis, dunia terus menaruh harapan agar pemimpin tertinggi umat Katolik ini bisa segera pulih dan kembali menjalankan tugasnya sebagai kepala Gereja Katolik Roma.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kronologi Megakorupsi 1MDB yang Disebut Bakal Mirip Danantara yang Diresmikan Prabowo Hari Ini

    Kronologi Megakorupsi 1MDB yang Disebut Bakal Mirip Danantara yang Diresmikan Prabowo Hari Ini

    PIKIRAN RAKYAT – Para pengamat mengkhawatirkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat mengalami nasib serupa dengan skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB) di Malaysia, jika tidak dikelola dengan transparansi dan pengawasan yang ketat.

    Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini mengumumkan bahwa sisa anggaran sebesar US$20 miliar atau sekitar Rp325 triliun dari penghematan anggaran akan dialokasikan ke Danantara.

    “(Hasil efisiensi sebesar US$20 miliar) ini akan kita serahkan ke Danantara untuk diinvestasikan,” ujar Prabowo.

    Pernyataan ini disampaikan dua minggu setelah pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang memunculkan kekhawatiran terkait independensi Danantara.

    Peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Wana Alamsyah, menyoroti adanya potensi korupsi dalam pengelolaan Danantara. Menurutnya, klausul dalam UU BUMN yang mengatur bahwa lembaga auditor hanya dapat memeriksa Danantara setelah mendapat persetujuan dari DPR berpotensi menghambat transparansi dan pengawasan independen.

    “Patut diduga ada upaya memproteksi Danantara agar tidak disentuh oleh lembaga penegak hukum dan lembaga auditor,” ujar Wana saat dihubungi BBC News Indonesia pada Selasa 18 Februari 2025.

    Ia menambahkan bahwa kondisi tersebut dapat menjadikan Danantara sebagai objek yang rawan dikorupsi untuk kepentingan pribadi maupun kelompok tertentu.

    Hasil pemantauan ICW dari tahun 2016 hingga 2021 menunjukkan bahwa korupsi di lingkungan BUMN masih marak terjadi. Dalam periode tersebut, tercatat sekitar 119 kasus korupsi dengan total kerugian negara mencapai lebih dari Rp40 triliun.

    Menurut Wana, temuan ini menandakan bahwa tata kelola di BUMN masih belum optimal, sehingga pengawasan terhadap Danantara menjadi sangat penting agar tidak bernasib serupa dengan skandal 1MDB yang terjadi di Malaysia.

    Bagaimana kronologi kasus korupsi 1MDB yang menyeret mantan perdana Menteri Malaysia Najib Razak? Simak selengkapnya.

    Kronologi Megakorupsi 1MDB di Malayia

    Skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB) menjadi salah satu kasus korupsi terbesar dalam sejarah Malaysia. Dengan dugaan penyalahgunaan dana mencapai US$4,5 miliar, kasus ini telah menyeret sejumlah nama besar, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak. Berikut adalah kronologi lengkap dari kasus ini.

    2009: Pembentukan 1MDB

    Pada tahun 2009, Perdana Menteri Najib Razak membentuk 1MDB sebagai dana investasi pemerintah yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Malaysia. Dana ini dikembangkan dengan bantuan pakar keuangan Malaysia, Low Taek Jho atau Jho Low, yang kemudian memiliki peran besar dalam pengelolaan keuangan 1MDB.

    2013-2014: Penggalangan Dana dan Penyalahgunaan

    Antara 2009 hingga 2013, 1MDB berhasil mengumpulkan miliaran dolar melalui surat utang dan kemitraan investasi. Namun, Departemen Kehakiman AS mencatat bahwa dana tersebut tidak sepenuhnya digunakan untuk proyek pembangunan. Sebaliknya, sebagian besar dialihkan ke rekening bank di berbagai negara dengan skema perusahaan cangkang.

    2015: Terungkapnya Skandal

    Pada Agustus 2015, harian Wall Street Journal menerbitkan laporan yang menyebutkan bahwa dana sebesar US$700 juta dari 1MDB ditemukan dalam rekening pribadi Najib Razak. Hal ini memicu penyelidikan dari berbagai lembaga internasional, termasuk Departemen Kehakiman AS, Swiss, dan Singapura.

    2016: Penyitaan Aset dan Langkah Hukum

    Sejak Juli 2016, otoritas AS mulai mengajukan tuntutan hukum untuk menyita aset yang terkait dengan dana 1MDB, termasuk properti mewah di New York, Los Angeles, dan London. Beberapa aset lain yang diduga dibeli dengan dana ilegal ini adalah pesawat pribadi, lukisan Picasso yang diberikan kepada Leonardo DiCaprio, serta perhiasan yang diberikan kepada model Miranda Kerr.

    2017-2018: Dampak Politik dan Pemilu Malaysia

    Skandal 1MDB menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan kekalahan Najib Razak dalam pemilu Malaysia pada Mei 2018. Mahathir Mohamad, yang sebelumnya keluar dari koalisi pemerintah, kembali mencalonkan diri sebagai perdana menteri dan berjanji untuk menyelidiki kasus ini.

    2018-2020: Penangkapan dan Persidangan

    Setelah kalah dalam pemilu, Najib Razak dan beberapa rekannya, termasuk Jho Low, menghadapi tuntutan hukum atas keterlibatan mereka dalam skandal ini. Pengadilan Malaysia kemudian menjatuhkan hukuman penjara terhadap Najib atas berbagai kasus korupsi yang berkaitan dengan 1MDB.

    Kasus ini menjadi pengingat penting bagi negara-negara lain, termasuk Indonesia, untuk memastikan bahwa badan investasi seperti Danantara dikelola dengan transparansi dan akuntabilitas yang ketat. Dengan sistem pengawasan yang kuat, skandal seperti 1MDB dapat dicegah agar tidak terulang di masa depan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News