Author: Pikiran-Rakyat.com

  • Fundamental Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards

    Fundamental Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards

    PIKIRAN RAKYAT – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mencatatkan pencapaian gemilang di kancah internasional dengan berhasil meraih lima penghargaan global dalam ajang Retail Banker International (RBI) Asia Trailblazer Awards 2025 yang diselenggarakan di Singapura pada Kamis, 13 Maret 2025. Hadir menerima penghargaan dalam acara tersebut Direktur Utama BRI Sunarso, Director of Commercial, Small, and Medium Business BRI Amam Sukriyanto dan Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi.

    Kelima penghargaan yang berhasil diraih BRI dalam ajang ini diantaranya Best Retail Bank Indonesia, SME Bank of The Year, Best CSR Initiative, Excellence in Employee Engagement dan Best Current Account Offering.

    Penghargaan ini menjadi pengakuan nyata atas komitmen BRI dalam mencetak economic value dan men-deliver social value, dengan menghadirkan mencatatkan kinerja positif yang berkelanjutan, mendukung pertumbuhan UMKM serta memperkuat peran sosial dan keberlanjutan dalam operasional maupun proses bisnisnya.

    “Hal ini menjadi bukti bahwa BRI mampu mencatatkan fundamental kinerja positif secara berkelanjutan, meskipun dalam kondisi yang tidak mudah. Kepercayaan dan apresiasi ini akan semakin memotivasi kami untuk terus bertransformasi, memberikan layanan terbaik bagi nasabah, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemberdayaan UMKM dan inisiatif sosial yang berdampak luas,” ujar Sunarso.

    Dinobatkan sebagai Best Retail Bank Indonesia, BRI terus menghadirkan layanan perbankan berbasis digital yang semakin inklusif dan mudah diakses oleh masyarakat. Sementara penghargaan SME Bank of The Year menegaskan peran BRI sebagai pemimpin dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai skema pembiayaan, pelatihan, serta pendampingan usaha. Hingga akhir Desember 2024 tercatat penyaluran kredit BRI sebesar Rp1.354,64 triliun atau tumbuh 6,97% secara year on year dengan seluruh segmen pinjaman tercatat tumbuh positif. Penyaluran kredit BRI didominasi untuk segmen UMKM dengan porsi mencapai 81,97 persen dibandingkan dengan total kredit BRI, atau dengan nominal sebesar Rp1.110,37 triliun,

    Di sisi lain, penghargaan Best CSR Initiative menunjukkan komitmen BRI dalam menciptakan dampak sosial positif bagi masyarakat melalui berbagai program keberlanjutan. Sedangakan, penghargaan Excellence in Employee Engagement juga menjadi bukti bahwa BRI tidak hanya fokus pada pelayanan kepada nasabah, tetapi juga terus membangun budaya kerja yang kuat dan inklusif bagi seluruh pekerjanya. 

    Sementara itu penghargaan Best Current Account Offering menegaskan bahwa produk BRI, khususnya di segmen rekening giro, memberikan nilai tambah dan kemudahan bagi nasabah dalam mengelola transaksi bisnis mereka. 

    Pencapaian ini semakin memperkuat posisi BRI sebagai institusi keuangan yang adaptif terhadap perubahan dan terus berinovasi dalam memberikan solusi keuangan yang relevan bagi seluruh lapisan masyarakat. 

    “BRI semakin menegaskan eksistensinya sebagai bank yang tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga diakui di tingkat internasional sebagai bank dengan kinerja berkelanjutan serta berdampak ekonomi dan sosial bagi seluruh stakeholders,” ujar Sunarso.

    RBI Asia Trailblazer Awards adalah ajang penghargaan internasional yang diselenggarakan oleh MEED, sebuah manajemen media brand terkemuka bersama dengan Global Data, perusahaan analisis dan konsultasi data yang ternama. 

    RBI Asia Trailblazer Awards diselenggarakan setiap tahun sebagai bentuk pengakuan terhadap perusahaan-perusahaan yang memberikan kontribusi signifikan melalui inovasi produk dan proyek visioner yang turut membentuk masa depan industri perbankan di kawasan Asia. Penghargaan ini menjangkau beberapa negara di Asia termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, India, Hong Kong, Taiwan, dan lainnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cara Ambil Uang di ATM BRI, Pakai Kartu dan Tanpa Kartu

    Cara Ambil Uang di ATM BRI, Pakai Kartu dan Tanpa Kartu

    PIKIRAN RAKYAT – Mengambil uang di ATM BRI adalah aktivitas sehari-hari yang sering dilakukan banyak orang. Dengan adanya mesin ATM, nasabah tidak perlu lagi repot-repot antre di bank hanya untuk menarik uang tunai. Cukup dengan memasukkan kartu, mengikuti beberapa langkah sederhana, dan dalam hitungan detik, uang sudah bisa diambil.

    Namun, meskipun terdengar mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses pengambilan uang berjalan lancar dan aman. Mulai dari lupa mengambil kartu, salah memasukkan PIN, hingga risiko keamanan seperti skimming atau pencurian data kartu. Oleh karena itu, memahami cara yang benar dan aman dalam menggunakan mesin ATM menjadi hal yang penting.

    Memahami langkah-langkah dasar dalam menarik uang di ATM BRI dapat membantu menghindari kesalahan yang tidak perlu. Mulai dari memasukkan kartu dengan benar, mengetik PIN dengan hati-hati, memilih nominal yang sesuai, hingga memastikan uang dan kartu telah diambil sebelum meninggalkan mesin.

    Di bawah ini, Pikiran-Rakyat.com akan menjelaskan tentang cara untuk mengambil uang di ATM, dari yang menggunakan kartu hingga yang tidak. Selain itu, dijelaskan pula posisi kartu saat dimasukkan dalam mesin ATM.

    Cara Ambil Uang di ATM BRI dengan Kartu

    Menarik uang di ATM BRI bisa dilakukan dengan langkah-langkah sederhana. Agar prosesnya berjalan lancar, ikuti panduan berikut ini:

    Cari mesin ATM BRI yang paling dekat dengan lokasimu. Pastikan ATM berada di tempat yang aman dan nyaman untuk bertransaksi. Masukkan kartu ATM BRI ke dalam slot mesin dengan posisi yang benar.  Setelah kartu terbaca, layar ATM akan menampilkan opsi bahasa. Pilih “Bahasa Indonesia” agar lebih mudah dipahami. Ketik enam digit PIN ATM Anda dengan hati-hati. Pastikan tidak ada orang lain yang melihat saat kamu memasukkan PIN untuk menghindari penyalahgunaan. Pada tampilan menu utama, pilih “Tarik Tunai” jika ingin langsung mengambil uang dalam nominal tertentu. Jika ingin memasukkan jumlah spesifik, pilih “Transaksi Lainnya” lalu input nominal yang diinginkan. ATM akan meminta kamu untuk memilih sumber dana. Pilih “Tabungan” jika uang berasal dari rekening tabungan, atau “Giro” jika menggunakan rekening giro. Mesin akan memproses permintaan kamu. Pastikan tidak menekan tombol lain hingga transaksi selesai untuk menghindari kesalahan. Setelah transaksi berhasil, kartu ATM akan keluar lebih dulu. Segera ambil kartu sebelum mengambil uang untuk menghindari kartu tertinggal di mesin. Setelah kartu diambil, mesin akan mengeluarkan uang sesuai dengan nominal yang dipilih. Hitung kembali uang yang diterima untuk memastikan jumlahnya sesuai. Setelah transaksi selesai, pastikan tidak ada barang yang tertinggal di ATM. Simpan uang dengan aman sebelum meninggalkan lokasi.

    Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat melakukan tarik tunai di ATM BRI dengan mudah dan aman.

    Bagaimana Cara Ambil Uang di ATM BRI Tanpa Kartu?

    Jika ingin menarik uang di ATM BRI tanpa kartu, pastikan kamu sudah terdaftar dan mengaktifkan layanan BRImo. Setelah akun BRImo aktif, kamu bisa menggunakan aplikasi ini untuk mendapatkan kode penarikan yang akan digunakan di ATM. Berikut langkah-langkahnya:

    Buka aplikasi BRImo di ponselmu. Masukkan username dan password, atau gunakan fitur login fingerprint untuk masuk. Pilih opsi “Tarik Tunai” di menu utama. Pilih “Rekening Sumber Dana” sebagai rekening asal dana. Tentukan jumlah uang yang ingin ditarik. Masukkan password BRImo dan tekan “Lanjut”. Aplikasi akan menampilkan kode unik yang digunakan untuk tarik tunai di ATM. Kunjungi ATM BRI terdekat. Pada layar utama, tekan “Transaksi Tanpa Kartu”. Pilih menu “Tarik Tunai”. Masukkan kode unik yang didapat dari aplikasi BRImo. Masukkan nomor handphone yang terdaftar di BRImo. Tunggu sebentar hingga mesin memproses transaksi. Setelah transaksi berhasil, uang akan keluar dari mesin ATM. Pastikan jumlah uang sesuai sebelum meninggalkan ATM. Transaksi tarik tunai tanpa kartu selesai.

    Dengan metode ini, kamu bisa menarik uang kapan saja tanpa harus membawa kartu ATM, menjadikannya solusi praktis dalam keadaan darurat atau saat kartu tertinggal.

    Tarik Tunai di ATM BRI Minimal Berapa?

    Secara umum, jumlah minimum tarik tunai di mesin ATM bervariasi tergantung pada jenis kartu yang digunakan. Sebagian besar mesin ATM memungkinkan nasabah untuk menarik uang mulai dari Rp100.000, tetapi ada juga mesin tertentu yang menyediakan opsi tarik tunai dengan nominal Rp50.000. Oleh karena itu, sebelum melakukan penarikan, pastikan mesin ATM yang digunakan mendukung nominal yang diinginkan.

    Selain itu, penting untuk diketahui bahwa Bank BRI menerapkan kebijakan saldo mengendap sebesar Rp50.000. Saldo ini harus tetap ada di dalam rekening dan tidak dapat ditarik maupun ditransfer ke rekening lain. Jika saldo yang tersisa di rekening hanya Rp50.000, maka transaksi tarik tunai tidak dapat dilakukan.

    Sementara itu, batas minimal tarik tunai tanpa kartu adalah Rp100.000, sedangkan batas maksimal per transaksi mencapai Rp1.000.000.

    Bagaimana posisi kartu ATM BRI saat dimasukkan? Jangan sampai salah, saat memasukkan kartu ATM ke dalam mesin, pastikan pita hitam magnetik berada di bagian bawah.

    Jika kartu memiliki chip, posisikan chip di bagian atas. Logo bank yang tertera pada kartu sebaiknya menghadap ke depan. Selain itu, bagian kartu yang terdapat chip harus dimasukkan terlebih dahulu ke dalam slot ATM untuk memastikan kartu terbaca dengan benar.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Link Pendaftaran, Rute, dan Jadwal Keberangkatan

    Link Pendaftaran, Rute, dan Jadwal Keberangkatan

    PIKIRAN RAKYAT – Mudik merupakan tradisi tahunan yang sangat dinantikan oleh masyarakat Indonesia, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri.

    Momen pulang kampung ini menjadi kesempatan emas untuk bersilaturahmi dengan keluarga besar di kampung halaman.

    Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa biaya perjalanan mudik seringkali menjadi kendala bagi sebagian masyarakat.

    Menyadari hal tersebut, Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) kembali hadir dengan program Mudik Gratis Jamkrindo 2025.

    Inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan ekonomi agar tetap dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.

    Program Mudik Gratis Jamkrindo 2025 tidak hanya meringankan beban biaya transportasi, tetapi juga mengutamakan keamanan dan kenyamanan para pemudik selama perjalanan.

    Pendaftaran Mudik Gratis Jamkrindo 2025 Dibuka Mulai 10 Maret

    Kabar gembira bagi Sobat PR yang ingin mudik gratis! Pendaftaran untuk program Mudik Gratis Jamkrindo 2025 resmi dibuka pada hari Senin, 10 Maret 2025.

    Program ini menawarkan kesempatan mudik yang aman dan nyaman dengan berbagai rute menarik yang menjangkau kota-kota di Pulau Jawa dan Lampung.

    Jadwal Keberangkatan dalam Dua Gelombang

    Untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan, Mudik Gratis Jamkrindo 2025 akan memberangkatkan peserta dalam dua gelombang.

    Gelombang keberangkatan pertama akan dilaksanakan pada hari Kamis, 27 Maret 2025, diikuti oleh gelombang kedua pada hari Jumat, 28 Maret 2025.

    Dengan pembagian jadwal keberangkatan ini, diharapkan tidak terjadi penumpukan penumpang dan perjalanan mudik dapat berjalan lebih tertib dan teratur.

    Rute Mudik Gratis Jamkrindo 2025: Menjangkau Jawa dan Lampung

    Program Mudik Gratis Jamkrindo 2025 menyediakan berbagai rute yang meliputi kota-kota tujuan populer di Pulau Jawa dan Lampung.

    Rute-rute ini dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan mudik masyarakat dari berbagai daerah.

    Link Pendaftaran dan Syarat Ketentuan Mudik Gratis Jamkrindo 2025

    Bagi Sobat PR yang berminat untuk mengikuti program Mudik Gratis Jamkrindo 2025, pendaftaran dilakukan secara daring (online) melalui tautan pendaftaran yang disediakan.

    Untuk mendaftar, calon pemudik wajib mengakses website https://mudikamanifggroup2025.com/.

    Sebelum mendaftar, pastikan Sobat PR telah membaca dan memahami syarat dan ketentuan yang berlaku.

    Salah satu syarat utama yang perlu diperhatikan adalah kelengkapan dokumen identitas diri. Siapkan dokumen-dokumen penting seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) agar proses pendaftaran berjalan lancar.

    Kuota Terbatas, Segera Daftar!

    Perlu diingat bahwa program Mudik Gratis Jamkrindo 2025 memiliki kuota peserta yang terbatas.

    Oleh karena itu, bagi Sobat PR yang berminat, disarankan untuk segera mendaftar setelah pendaftaran dibuka pada tanggal 10 Maret 2025. Jangan menunda pendaftaran agar tidak kehabisan kuota.

    Keamanan dan Kenyamanan Pemudik Prioritas Utama

    Jamkrindo memahami bahwa keamanan dan kenyamanan adalah aspek penting dalam perjalanan mudik. Program Mudik Gratis Jamkrindo 2025 dirancang untuk memberikan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi para peserta.

    Mudik Gratis Jamkrindo 2025 adalah kesempatan emas bagi Sobat PR untuk mudik ke kampung halaman dengan aman, nyaman, dan tanpa biaya transportasi.

    Segera persiapkan diri dan dokumen yang diperlukan, dan daftarkan diri Sobat PR begitu pendaftaran dibuka pada 10 Maret 2025. Jangan lewatkan kesempatan berharga ini untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga tercinta di kampung halaman.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Segini 1 Gram Batangan Setelah Kena Pajak

    Segini 1 Gram Batangan Setelah Kena Pajak

    PIKIRAN RAKYAT – Harga emas hari ini, Jumat, 14 Maret 2025, menunjukkan sejumlah perubahan yang menarik di berbagai produk emas batangan dan tabungan emas. Harga ini biasanya mengalami fluktuasi setiap harinya.

    Berikut rincian harga emas batangan dan tabungan emas yang tersedia di beberapa tempat, termasuk Pegadaian, Indogold, dan Butik Emas LM Grahadipta di Jakarta.

    1. Harga Emas Batangan di Pegadaian

    Diperbarui 14 Maret 2025, berikut adalah harga emas batangan berdasarkan denominasi dan merek (Galeri24, Antam, UBS):

    0,5 gram

    Galeri24: Rp915.000 Antam: Rp930.000 UBS: Rp920.000

    1 gram

    Galeri24: Rp1.697.000 Antam: Rp1.757.000 UBS: Rp1.701.000

    5 gram

    Galeri24: Rp8.232.000 UBS: Rp8.339.000

    10 gram

    Galeri24: Rp16.351.000 Antam: Rp17.051.000 UBS: Rp16.589.000

    25 gram

    Galeri24: Rp40.836.000 Antam: Rp42.499.000 UBS: Rp41.392.000

    100 gram

    Galeri24: Rp163.196.000 Antam: Rp169.753.000 UBS: Rp165.159.000

    Harga emas batangan ini bisa bervariasi tergantung pada ukuran dan merek yang dipilih.

    2. Harga Tabungan Emas di Pegadaian Beli Emas: Rp16.140/0,01 gram Jual Emas: Rp15.650/0,01 gram 3. Harga Emas di Indogold

    – Emas Logam Mulia 99.99%:

    Harga Beli: Rp1.596.364 Harga Jual: Rp1.558.500

    – Perak Murni 99.9%:

    Harga Beli: Rp22.935 Harga Jual: Rp16.700 4. Harga Emas di Logam Mulia Grahadipta Jakarta 0,5 gram: Harga Dasar Rp921.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp923.303 1 gram: Harga Dasar Rp1.742.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp1.746.355 2 gram: Harga Dasar Rp3.424.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp3.432.560 3 gram: Harga Dasar Rp5.111.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp5.123.778 5 gram: Harga Dasar Rp8.485.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp8.506.213 10 gram: Harga Dasar Rp16.915.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp16.957.288 25 gram: Harga Dasar Rp42.162.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp42.267.405 50 gram: Harga Dasar Rp84.245.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp84.455.613 100 gram: Harga Dasar Rp168.412.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp168.833.030 250 gram: Harga Dasar Rp420.765.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp421.816.913 500 gram: Harga Dasar Rp841.320.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp843.423.300 1000 gram: Harga Dasar Rp1.682.600.000, Harga (+Pajak PPh 0.25%) Rp1.686.806.500

    Harga emas dapat berfluktuasi sesuai dengan perubahan pasar dan permintaan. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memantau harga terkini jika Sobat PR berencana untuk membeli atau menjual emas. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Plin-plan Prabowo dalam Jabatan Seskab Teddy, Aturan Dibolak-balik demi Tangan Kanan?

    Plin-plan Prabowo dalam Jabatan Seskab Teddy, Aturan Dibolak-balik demi Tangan Kanan?

    PIKIRAN RAKYAT – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mendapatkan kenaikan pangkat dari mayor menjadi letnan kolonel (letkol). Pangkat baru itu diberikan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.

    Sontak keputusan ini menimbulkan polemik di tengah publik. Terutama karena Presiden Prabowo Subianto yang plinplan terkait status dan jabatan Teddy, sehingga tidak jelas valid atau tidak seluruh penetapan terkait posisinya.

    Menanggapi polemik ini, Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menyatakan bahwa kenaikan pangkat tersebut sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di TNI.

    Ia juga menambahkan, kenaikan pangkat Seskab Teddy telah memenuhi semua persyaratan administrasi dan dasar hukum yang berlaku.

    Lantas, apa yang perlu diketahui terkait polemik ini?

    Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak memberikan penjelasan mengenai kenaikan pangkat Seskab Teddy.

    Menurutnya, kenaikan pangkat Teddy dari mayor menjadi letnan kolonel adalah bentuk penghargaan dari Panglima TNI atas kinerjanya yang baik sebagai Seskab dan kemampuannya dalam melayani Presiden secara profesional.

    Meski ada pihak-pihak yang mempertanyakan dasar keputusan ini, Maruli menegaskan bahwa keputusan tersebut merupakan hak dan wewenang Panglima TNI setelah mempertimbangkan berbagai aspek.

    Berdasarkan pernyataan KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Budi menjelaskan, kenaikan pangkat Teddy ini adalah bentuk lain dari penghargaan atas kinerja dan dedikasi selama ini.

    Yang paling penting perihal proses itu, Budi menekankan bahwa semuanya adalah turunan dari wewenang Panglima TNI.

    “Keputusan ini merupakan bentuk penghargaan kinerja atas dedikasi dan kapasitas seskab didalam menjalankan tugas kenegaraan serta merupakan kewenangan penuh dari Panglima TNI,” ucap dia.

    “Termasuk juga di Seskab seperti itu jadi tidak ada yang menyalahi karena aturannya sudah berubah semua,” kata Budi Gunawan.

    Dasar Hukum Naiknya Pangkat Seskab Teddy

    Kenaikan pangkat Teddy Indra Wijaya tercantum dalam Surat Perintah Nomor Sprin/674/II/2025, yang memuat enam poin sebagai dasar keputusan tersebut, antara lain:

    Peraturan Panglima TNI Nomor 53 Tahun 2017 tentang Penggunaan Prajurit Tentara Nasional Indonesia; Peraturan Panglima TNI Nomor 87 Tahun 2022 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Panglima TNI Nomor 50 tahun 2015 tentang Kepangkatan Prajurit Tentara Nasional Indonesia; Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/238/II/2025 Tanggal 25 Februari 2025 tentang Penetapan Kenaikan Pangkat Reguler Percepatan (KPRP) dari Mayor Teddy ke Letkol a.n Mayor Inf Teddy Indra Wijaya, S.S.T.Han.,M.Si. NRP 11110010020489, Sekretaris Kabinet; Peraturan Kasad Nomor 21 Tahun 2019 Tentang Kepangkatan Prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat; Keputusan Kasad nomor Kep/462/VIII/2021 tanggal 4 Agustus 2021 tentang Petunjuk Teknis Pembinaan Karier Perwira TNI AD; dan Pertimbangan Pimpinan Angkatan Darat. Asal-usul Polemik

    Beberapa pihak, termasuk anggota Komisi I DPR Mayjen (purn) TB Hasanuddin, mempertanyakan kenaikan pangkat Teddy, terutama karena keputusan tersebut hanya berdasarkan surat perintah, bukan surat keputusan.

    TB Hasanuddin juga menilai bahwa kenaikan pangkat TNI umumnya dilakukan dua kali setahun, kecuali untuk perwira tinggi.

    Ia mengkritik penggunaan mekanisme Kenaikan Pangkat Reguler Percepatan (KPRP) yang disebutnya belum pernah terdengar sebelumnya, dan menyebut bahwa kenaikan pangkat luar biasa biasanya diberikan kepada prajurit yang berprestasi atau menunjukkan keberanian luar biasa di medan perang.

    Namun, Jenderal Maruli Simanjuntak, KSAD gegas menanggapi kritik terkait kenaikan pangkat Seskab Teddy, dengan menegaskan bahwa keputusan tersebut adalah wewenang Panglima TNI.

    Ia meminta masyarakat atau pihak mana pun tidak memperdebatkan keputusan tersebut, karena kenaikan pangkat itu dilakukan melalui prosedur yang profesional dan sesuai aturan yang ada. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pabrik Rampung, PepsiCo Siap Edarkan Produk Populer Lays, Doritos, Cheetos untuk Konsumen Indonesia

    Pabrik Rampung, PepsiCo Siap Edarkan Produk Populer Lays, Doritos, Cheetos untuk Konsumen Indonesia

    PIKIRAN RAKYAT – PT PepsiCo Indonesia Foods and Beverages atau PepsiCo Indonesia telah memproduksi makanan ringan populer di bawah bendera PepsiCo yaitu Lays, Cheetos, dan Doritos.

    Untuk produk Cheetos, makanan ringan tersebut sudah diproduksi dan dipasarkan melalui ritel tertentu. Sedangkan untuk Lays dan Doritos baru akan didistribusikan pada pekan mendatang.

    Director of Government Affairs and Corporate Communications PepsiCo Indonesia Gabrielle Angriani Johny mengatakan untuk ke depannya produk akan menjangkau semua saluran penjualan.

    “Semua jalur penjualan pasti akan kami lakukan, tapi butuh waktu untuk bisa full di market. Saat ini kami memang kerja sama dengan retailer tertentu, tetapi ke depannya pasti akan semakin full di berbagai channel,” kata Gabby dalam acara media gathering di Jakarta Selatan, Rabu, 12 Maret 2025.

    Sebelumnya, PepsiCo telah berkomitmen untuk menanamkan investasi sebesar 200 juta dolar atau setara Rp3 triliun dengan mendirikan pabrik di Indonesia. Lokasi pabriknya berada di Cikarang, Jawa Barat.

    Pabrik tersebut nantinya akan memproduksi makanan ringan di bawah bendera PepsiCo seperti Lays, Cheetos, dan Doritos.

    “Pabriknya sudah berdiri, semua sudah berdiri tinggal produksi dan jualan,” ujar Gabby.

    Dia percaya diri kualitas produk PepsiCo akan mendapat kepercayaan konsumen Indonesia. Dia mengatakan untuk ke depannya pihaknya tentu akan terus mengeluarkan varian lain dan terbuka untuk melakukan ekspor.

    “Memang kami punya ambisi ekspor, tapi sekarang ini masih memenuhi pasar domestik terlebih dahulu,” kata dia.

    Pada tahun 2021, PepsiCo menghentikan operasionalnya di Indonesia karena kemitraan antara PT Indofood CBP Sukses Makmur tidak berlanjut setelah tiga dekade bermitra sejak 1990.

    Produk seperti Cheetos, Lays, dan Doritos pun tidak lagi beredar di pasar lokal semenjak itu.

    Meskipun demikian, seiring berjalannya waktu, beberapa produk PepsiCo masih dapat ditemukan di sejumlah ritel. Ini karena adanya importir yang membawa dan menjual produk seperti Lays dan Cheetos. Namun, harga produk-produk tersebut kini lebih mahal dibandingkan saat masih resmi dipasarkan oleh PepsiCo.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • WNI Eks ISIS Berhak Dapat Kesempatan Kedua

    WNI Eks ISIS Berhak Dapat Kesempatan Kedua

    PIKIRAN RAKYAT – Film tentang pemulangan WNI dari Suriah, Road to Resilience, diputar di Auditorium Pascasarjana Fikom Unpad pada Kamis (13/3/2025). Selain itu, digelar pula diskusi buku Anak Negeri di Pusaran Konflik di Suriah.

    Pengamat terorisme, Noor Huda Ismail, yang juga pembuat film dan buku tersebut, dia ingin menyampaikan pesan mengenai pentingnya memberikan kesempatan kedua kepada WNI eks anggota ISIS.

    Ia mengakui, pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Suriah hingga saat ini masih menjadi topik perdebatan yang sengit di berbagai kalangan. Meskipun prinsip kemanusiaan dijunjung tinggi, adanya kekhawatiran terhadap radikalisasi yang sudah terjadi menjadi alasan pemerintah belum sepenuhnya menerima WNI yang ingin kembali ke Indonesia.

    “Bahwa jangan ada narasi tunggal. Kan alasan ke sana macam-macam, pemeran utamanya di sini ada perempuan dan anak. Anak adalah korban dalam ideologi orangtuanya,” kata Huda, kepada wartawan di lokasi.

    Tidak Semua WNI ke Suriah demi Ideologi Ekstrem

    Pemutaran film itu diadakan Ruangobrol.id, bekerja sama dengan BNPT mengadakan pemutaran film tersebut.  Noor Huda Ismail, yang juga Direktur Kreasi Prasasti Perdamaian, menyampaikan bahwa lewat film dokumenter yang ia buat pada tahun 2017, bahwa tidak semua orang yang berangkat ke Suriah melakukannya karena ideologi ekstrem.

    “Ini harus diklasifikasikan, karena ideologi contohnya teman-teman JI (Jemaah Islamiyah). Kedua, ada JAD (Jemaah Ansharut Daulah), mereka berangkat ke sana, pindah kewarganegaraan karena khilafah. Ketiga, orang-orang yang dulunya korban. Perempuan misalnya, lakinya berangkat (ke Suriah), masa gua nggak. Jangan disamakan,” tutur dia.

    Beberapa dari mereka pergi karena terpaksa, seperti yang dialami oleh Febri, tokoh utama dalam film Road to Resilience.

    Tantangan bagi WNI Eks ISIS

    Namun, Huda menilai bahwa banyak WNI yang kembali dapat beradaptasi dengan baik dan berkontribusi positif di masyarakat, menjadi contoh individu yang mendukung Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

    “Semuanya kembali ke masyarakat dan produktif,” ujar dia.

    Sementara itu, Kasubdit Kerjasama Regional Badan Nasional Penanggulangan Teorisme (BNPT), Yaenurendra Hasmoro Aryo Putro, menambahkan bahwa pemerintah terus memantau WNI yang dipulangkan dari Suriah untuk memastikan mereka kembali ke masyarakat dengan ideologi yang sudah berubah. 

    Saat ini, sekitar 400-an WNI masih berada di Suriah, dan kondisi mereka semakin memprihatinkan. “Kita ada upaya untuk melaksanakan kewajiban mereka, memulangkan mereka. Bukan upaya seluruh pihak karena masih ada stigma,” kata Rendra, sapaan akrabnya.

    Yaenurendra menjelaskan bahwa pemulangan mereka terkendala oleh kesulitan di lapangan, sementara situasi di Suriah semakin buruk. Meskipun begitu, pemerintah berkomitmen untuk memastikan kehidupan yang lebih baik bagi WNI yang berada di sana dan terus berupaya agar mereka bisa kembali ke Indonesia meskipun masih ada stigma yang melekat pada mereka.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bolehkah Satu Kartu e-Toll Dipakai untuk Dua Mobil? Ini Aturannya

    Bolehkah Satu Kartu e-Toll Dipakai untuk Dua Mobil? Ini Aturannya

    PIKIRAN RAKYAT – Sistem pembayaran tol elektronik atau yang lebih dikenal dengan e-toll telah menjadi bagian tak terpisahkan dari mobilitas modern di Indonesia.

    Kehadirannya mempermudah dan mempercepat transaksi di gerbang tol, mengurangi antrean panjang yang seringkali menjadi momok bagi pengguna jalan tol.

    Namun, di tengah kemudahan ini, muncul pertanyaan umum di kalangan pengguna jalan tol: bolehkah menggunakan satu kartu e-toll untuk dua mobil atau lebih?

    Pertanyaan ini wajar muncul, terutama bagi keluarga atau perusahaan yang memiliki lebih dari satu kendaraan namun ingin efisien dalam penggunaan kartu e-toll.

    Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami lebih dalam mengenai sistem tol yang berlaku di Indonesia dan aturan penggunaan kartu e-toll itu sendiri.

    Memahami Sistem Tol

    Di Indonesia, sistem tol terbagi menjadi dua jenis utama: sistem tol terbuka dan sistem tol tertutup. Perbedaan mendasar antara keduanya terletak pada cara perhitungan tarif tol dan titik transaksi pembayaran.

    – Sistem Tol Terbuka: Pada sistem tol terbuka, pengguna jalan tol hanya melakukan satu kali transaksi pembayaran di gerbang tol masuk.

    Tarif tol yang dikenakan biasanya flat atau sama, tanpa memperhitungkan jarak tempuh di dalam jalan tol.

    Contoh ruas tol dengan sistem terbuka adalah Tol Dalam Kota Jakarta dan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR).

    – Sistem Tol Tertutup: Berbeda dengan sistem terbuka, sistem tol tertutup menghitung tarif tol berdasarkan jarak tempuh kendaraan di dalam jalan tol.

    Pengguna jalan tol akan melakukan dua kali transaksi: pertama saat masuk gerbang tol untuk mengambil kartu atau membaca e-toll sebagai tanda masuk, dan kedua saat keluar gerbang tol untuk membayar tarif tol sesuai jarak yang ditempuh.

    Contoh ruas tol dengan sistem tertutup adalah Tol Trans Jawa dan Tol Cipularang.

    Satu Kartu untuk Berapa Mobil?

    Lalu, bagaimana aturan penggunaan kartu e-toll dalam konteks dua sistem tol ini? Apakah satu kartu e-toll bisa digunakan untuk dua mobil? Jawabannya tergantung pada sistem tol yang berlaku di ruas tol tersebut.

    Untuk sistem tol terbuka, penggunaan satu kartu e-toll untuk dua mobil diperbolehkan. Hal ini karena pada sistem terbuka, transaksi hanya terjadi satu kali di gerbang masuk dengan tarif yang sama untuk semua kendaraan golongan I.

    Jadi, Sobat PR bisa saja menggunakan satu kartu e-toll untuk membayar tol bagi mobil di depan dan mobil di belakangmu asalkan masuk di gerbang tol yang sama dan berurutan.

    Namun, aturan berbeda berlaku untuk sistem tol tertutup. Pada sistem tol tertutup, penggunaan satu kartu e-toll untuk dua mobil tidak diperbolehkan.

    Mengapa demikian? Karena sistem tol tertutup mencatat data masuk dan keluar kendaraan secara individual untuk menghitung tarif berdasarkan jarak.

    Setiap kendaraan yang masuk harus memiliki catatan transaksi masuk sendiri. Jika satu kartu e-toll digunakan untuk dua mobil, sistem akan bingung dalam mencatat dan menghitung tarif tol yang seharusnya dibayarkan.

    Akibatnya, transaksi bisa menjadi tidak valid atau bahkan menyebabkan masalah di gerbang tol keluar.

    Daftar Ruas Tol dengan Sistem Terbuka dan Tertutup

    Untuk memudahkan pengguna jalan tol, berikut adalah daftar beberapa ruas tol di Indonesia yang menerapkan sistem terbuka dan tertutup:

    Sistem Tol Terbuka (Tarif Flat):

    Tol Dalam Kota Jakarta Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) Tol Jagorawi (sebagian ruas) Tol Jakarta-Tangerang (sebagian ruas) Tol Surabaya-Gempol (sebagian ruas)

    Sistem Tol Tertutup (Tarif Berdasarkan Jarak):

    Tol Trans Jawa (Merak-Surabaya) Tol Cipularang-Padaleunyi Tol Palimanan-Kanci Tol Semarang-Solo Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Tips Penggunaan E-Toll yang Bijak

    Agar penggunaan e-toll semakin lancar dan nyaman, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

    Pastikan Saldo Cukup: Selalu periksa dan pastikan saldo kartu e-toll Sobat PR mencukupi sebelum memasuki jalan tol. Hal ini akan menghindari kendala di gerbang tol yang bisa menyebabkan antrean. Gunakan Kartu E-Toll yang Terdaftar: Gunakan kartu e-toll yang sudah terdaftar atas nama Sobat PR atau perusahaanmu. Hal ini akan memudahkan proses pengisian saldo dan pelaporan jika terjadi masalah. Pahami Sistem Tol: Ketahui jenis sistem tol (terbuka atau tertutup) yang berlaku di ruas tol yang akan Sobat PR lalui. Ini akan membantu Sobat PR menentukan apakah satu kartu e-toll bisa digunakan untuk lebih dari satu mobil atau tidak. Gunakan Jalur E-Toll dengan Benar: Saat di gerbang tol, gunakan jalur e-toll yang sesuai dan pastikan Sobat PR menempelkan kartu e-toll dengan benar pada alat pembaca. Siapkan Kartu Cadangan: Sebagai antisipasi jika terjadi masalah dengan kartu e-toll utama Sobat PR, selalu siapkan kartu e-toll cadangan atau uang tunai secukupnya.

    Penggunaan kartu e-toll memberikan banyak kemudahan dalam bertransaksi di jalan tol.

    Namun, penting untuk memahami aturan penggunaannya, terutama terkait dengan perbedaan sistem tol terbuka dan tertutup. Menggunakan satu kartu e-toll untuk dua mobil boleh dilakukan pada sistem tol terbuka, namun tidak diperkenankan pada sistem tol tertutup.

    Dengan memahami aturan ini dan menerapkan tips penggunaan e-toll yang bijak, perjalanan Sobat PR di jalan tol akan semakin lancar dan menyenangkan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • THR 2025 Tak Kunjung Dibayar? Laporkan Segera ke Link Resmi Ini

    THR 2025 Tak Kunjung Dibayar? Laporkan Segera ke Link Resmi Ini

    PIKIRAN RAKYAT – Menjelang lebaran Idul Fitri 2025, pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) memang menjadi salah satu hal yang tidak terlewatkan, terutama bagi pekerja yang bekerja dilingkungan pemerintahan hingga swasta

    Di 2025 ini, diketahui aturan terbaru terkait pembagian THR telah ditetapkan oleh pemerintah dan tentunya harus ditaati ketentuannya, agar tidak mendapatkan sanksi.

    Dilansir dari laman Antara, pembayaran THR ini telah sesuai dengan Peraturan Pemerintahan Nomor 11 Tahun 2025 bagi Aparatur Negara Sipil (ASN), dan juga Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan No.M/2/HK.04.00/III/2025 bagi karyawan swasta.

    Untuk ASN, ketentuan pembayaran THR 2025 harus dilakukan mulai dari Senin, 17 Maret 2025 dalam bentuk upah dan juga tunjangan.

    Sedangkan untuk karyawan swasta harus dibayarkan minimal H-7 pelaksanaan Idul Fitri 2025 mendatang, dan bentuk upah selama 1 bulan kerja bagi yang sudah bekerja selama satu tahun lebih.

    Selanjutnya untuk karyawan yang bekerja di bawah satu tahun, pembayaran THR-nya dengan membagi lama kerja dengan 1 bulan upah yang didapatkan.

    Begitupun untuk ASN, yang mana untuk yang bekerja di pusat akan mendapatkan besaran upah dan juga tunjangan perbulan sebanyak 100 persen atau pembayaran secara penuh.

    Sedangkan untuk ASN daerah, disesuaikan dengan kemampuan pendapatan di daerah masing-masing.

    Di sisi lain, untuk pensiunan juga akan mendapatkan THR sejumlah 1 kali uang pensiunan bulan mereka.

    Terkait hal ini, pemerintah juga telah menegaskan bahwa pembayaran THR harus dilakukan secara penuh tanpa ada cicilan.

    Aduan

    Jika perusahaan dinyatakan terlambat dalam melakukan pembayaran THR sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, maka nantinya harus membayar 5% dari total THR yang didapatkan.

    Namun jika sebuah perusahaan tidak melakukan pembayaran THR kepada karyawannya, diketahui akan mendapatkan sanksi seperti teguran, atau pembatasan kegiatan usaha, atau penghentian sementara sebagian atau seluruh alat produksi, ataupun juga akan dilakukan pembekuan kegiatan usaha.

    Ini tentunya diharapkan menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan para pekerja, dalam menerima hak yang tentunya harus diterima.

    Itulah informasi terkait aturan terbaru dari pembayaran THR 2025, yang diharapkan dapat membantu masyarakat terutama para pekerja saat ini.

    Jika mengalami kendala atau permasalahan, masyarakat juga dapat memberikan pengaduan terkait THR ke laman poskothr.kemnaker.go.id.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Korupsi Iklan BJB, KPK Tetapkan 5 Tersangka Termasuk Eks Dirut Yuddy Renaldi

    Korupsi Iklan BJB, KPK Tetapkan 5 Tersangka Termasuk Eks Dirut Yuddy Renaldi

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan lima orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan iklan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) pada 2021 sampai 2023.

    Dua orang dari unsur Bank BJB dan tiga lainnya merupakan pihak swasta, tetapi KPK belum melakukan penahanan terhadap seluruh tersangka.

    “KPK per tanggal 27 Februari 2025 telah menerbitkan 5 buah Sprindik. Tersangka dua orang dari pejabat Bank Jabar Banten, kemudian tiga orang dari swasta,” kata Pelaksana Harian (Plh) Direktur Penyidikan KPK Budi Sokmo Wibowo saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 13 Maret 2025.

    Secara terperinci lima tersangka adalah Direktur Utama nonaktif Bank BJB; Yuddy Renaldi, Pimpinan Divisi Corsec Bank BJB; Widi Hartono, pemilik agensi Arteja Mulyatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri; Ikin Asikin Dulmanan, pemilik agensi PSJ dan USPA; Suhendrik, dan pemilik agensi CKMB dan CKSB; Sophan Jaya Kusuma.

    Budi menjelaskan, pada 2021, 2022, dan Semester 1 2023, Bank BJB merealisasikan belanja beban promosi umum dan produk Bank yang dikelola Divisi Corsec sebesar Rp 409 miliar untuk biaya penayangan iklan di media TV, cetak, dan online melalui kerja sama dengan enam agensi.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun enam agensi adalah PT Cipta Karya Sukses Bersama (CKSB), PT Cipta Karya Mandiri Bersama (CKMB), PT Antedja Muliatama (AM), PT Cakrawala Kreasi Mandiri (CKM), PT Wahana Semesta Bandung Ekspres (WSBE), dan PT BSC Advertising.

    Dengan rincian PT Cipta Karya Mandiri Bersama menerima dana iklan Rp41 miliar, PT Cipta Karya Sukses Bersama Rp105 miliar, PT Antedja Muliatama Rp99 miliar, PT Cakrawala Kreasi Mandiri Rp81 miliar, PT BSC Advertising Rp33 miliar, dan PT Wahana Semesta Bandung Ekspres Rp49 miliar.

    “Ditemukan fakta bahwa lingkup pekerjaan yang dilakukan agensi hanya menempatkan Iklan sesuai permintaan BJB serta penunjukan agensi dilakukan dengan melanggar ketentuan PBJ (pengadaan barang dan jasa)” ucap Budi.

    Budi menyebut, terdapat selisih uang dari yang diterima oleh agensi dengan yang dibayarkan ke media yaitu sebesar Rp222 miliar. Menurutnya, uang Rp222 miliar tersebut digunakan sebagai dana non-budgeter oleh BJB.

    “Yang sejak awal disetujui oleh YR selaku Dirut bersama-sama dengan WH untuk bekerjasama dengan 6 Agensi tersebut di atas untuk menyiapkan dana guna kebutuhan non-budgeter BJB,” ujar Budi.

    Fakta Perbuatan

    Yuddi Renaldi bersama-sama dengan Widi Hartono selaku pejabat pembuay komitmen (PPK) mengetahui dan/atau menyiapkan pengadaan jasa agensi tahun 2021 sampai 2023 sebagai sarana kickback.

    Ia menyebut, Yudi bersama Widi mengetahui dan/atau memerintahkan pengguna barang untuk bersepakat dengan rekanan jasa agensi dalam penggunaan kickback.

    “Dirut bersama-sama dengan PPK mengetahui dan/atau memerintahkan Panitia Pengadaan untuk mengatur pemilihan agar memenangkan rekanan yang disepakati,” kata Budi.

    “Dirut bersama-sama dengan PPK mengetahui penggunaan uang yang menjadi dana non budgeter BJB,” ucapnya melanjutkan.

    PPK melaksanakan pengadaan jasa agensi tahun 2021 sampai 2023 dengan melanggar ketentuan sebagai berikut:

    Menyusun dokumen HPS bukan berupa nilai pekerjaan melainkan fee agensi, guna menghindari lelang Memerintahkan Panitia Pengadaan agar tidak melakukan verifikasi dokumen penyedia sesuai SOP Membuat penilaian tambahan setelah pemasukan penawaran, sehingga terjadi Post Bidding

    “Terhadap kelima tersangka tersebut di atas telah dilakukan pencekalan/larangan bepergian ke luar negeri oleh KPK,” ucap Budi.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News