Author: Liputan6.com

  • QRIS Soundbox Syariah Hadir untuk UMKM, Apa Bedanya dengan Versi Standar? – Page 3

    QRIS Soundbox Syariah Hadir untuk UMKM, Apa Bedanya dengan Versi Standar? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – QRIS Soundbox yang dikenal sebagai perangkat keras pembayaran digital untuk memberikan notifikasi suara pada setiap transaksi QRIS yang berhasil, saat ini semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat yang mencari solusi keuangan berbasis syariah.

    QRIS Soundbox Syariah menjadi jawaban atas permintaan tersebut, menawarkan kemudahan transaksi dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip Islam.

    Inovasi ini diklaim tidak hanya memudahkan pembayaran layaknya QRIS soundbox standar, tapi juga memberkahi setiap transaksi. Misalnya, setiap kali ada pembayaran masuk, pembeli akan mendengar voice over yang memberikan notifikasi sekaligus doa.

    QRIS Soundbox Syariah merupakan hasil kolaborasi dari Hijra Bank dan Netzme, yang bertujuan memperluas akses transaksi keuangan sesuai prinsip syariah di Indonesia, sekaligus mempercepat inklusi keuangan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

    Presiden Komisaris Hijra Bank, Dima Audra Djani, menyebut perusahaan berkomitmen menjadi mitra keuangan digital terpercaya yang mengedepankan prinsip syariah.

    “Kerja sama dengan Netzme memperluas jangkauan layanan QRIS kami, sehingga semakin banyak merchant dan konsumen yang dapat menikmati manfaat transaksi yang sesuai dengan nilai-nilai Islami,” ujar Dima dalam keterangannya, Selasa (2/9/2025).

    Ia menekankan bahwa inisiatif ini sejalan dengan visi Hijra Bank dalam membangun ekosistem keuangan syariah yang inklusif dan modern.

     

     

  • Aplikasi DANA Tidak Bisa Dibuka? Cek Penyebab dan Panduan Mudah Mengatasinya – Page 3

    Aplikasi DANA Tidak Bisa Dibuka? Cek Penyebab dan Panduan Mudah Mengatasinya – Page 3

    1. Cek Koneksi Internet

    Pastikan koneksi internet Anda stabil. Anda bisa memulainya dengan melakukan tes kecepatan internet. Jika sinyal Wi-Fi lemah, pertimbangkan untuk pindah ke lokasi yang memiliki sinyal lebih baik atau beralih menggunakan data seluler.

    2. Restart HP

    Sebelum melakukan langkah lebih jauh, melakukan restart pada ponsel Anda bisa menyelesaikan masalah ini. Restart dapat menghapus masalah sementara dalam RAM dan menghentikan aplikasi lain yang mungkin mengganggu DANA.

    3. Cek Kompatibilitas Aplikasi

    Pastikan bahwa perangkat Anda dapat menjalankan aplikasi DANA dengan baik. Jika ternyata tidak kompatibel, pertimbangkan untuk mengganti perangkat yang lebih baru.

    4. Hapus Cache Perangkat

    Langkah ini bisa sangat efektif jika penyebab masalah adalah cache yang menumpuk. Anda bisa membersihkan cache DANA dari menu pengaturan di perangkat Anda. Pergi ke ‘Pengaturan’, pilih ‘Aplikasi’, cari ‘DANA’, dan hapus cache.

    5. Update Aplikasi di Play Store atau App Store

    Selalu perbarui aplikasi Anda agar mendapatkan fitur terbaru dan perbaikan bug. Cukup buka Google Play Store atau App Store dan cari DANA lalu tekan ‘Update’ jika tersedia.

    6. Upgrade OS Perangkat Smartphone Anda ke Versi Terbaru

    Pastikan anda rutin update OS perangkat smartphone anda ke versi terbaru, baik itu Android maupun iOS.

    Tidak bisa dipungkiri, menutup kemungkinan kejadian seperti aplikasi DANA yang tidak bisa dibuka bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda memiliki kemungkinan besar untuk mengatasi masalah ini dengan cepat dan efektif. Ingatlah bahwa teknologi memang bisa mengalami gangguan, dan memperbarui perangkat serta aplikasi Anda secara berkala adalah cara terbaik untuk meminimalisir risiko tersebut. Jangan ragu untuk menghubungi layanan pelanggan resmi DANA jika masalah Anda tetap tidak terpecahkan.

    Dengan langkah-langkah ini, semoga masalah Anda dengan aplikasi DANA bisa segera teratasi dan Anda dapat kembali bertransaksi dengan nyaman. Selamat mencoba!

  • 430 Personel Gabungan Dikerahkan Cari Helikopter yang Jatuh di Tanah Bumbu Kalsel

    430 Personel Gabungan Dikerahkan Cari Helikopter yang Jatuh di Tanah Bumbu Kalsel

    Sejak menerima laporan itu Basarnas telah mengerahkan tim SAR gabungan dari Kantor SAR Banjarmasin dan Palangkaraya, TNI, Polri, BPBD, PMI, Damkar, dan potensi SAR lainnya yang secara keseluruhan berjumlah 430 orang.

    Pencarian tersebut dilakukan melalui jalur darat, udara, serta dukungan teknologi seperti drone termal untuk mendeteksi panas tubuh.

    Sementara upaya pencarian udara turut dibantu helikopter AW169 milik Polda Kalimantan Tengah. Namun, menurut Edy, helikopter itu sempat gagal menjangkau lokasi akibat cuaca buruk dan kembali ke Bandara Cilik Riwut di Palangka Raya.

    “Pagi ini heli sudah mendarat dengan selamat di Bandara Syamsudin Noor untuk kembali memperkuat pencarian,” ujar Edy.

     

  • Ini Identitas 8 Penumpang Helikopter Jatuh di Tanah Bumbu Kalsel

    Ini Identitas 8 Penumpang Helikopter Jatuh di Tanah Bumbu Kalsel

    Edy menjelaskan helikopter itu berangkat pada Senin (1/9) dari Bandara Kotabaru (Kalimantan Selatan) menuju Palangka Raya (Kalimantan Tengah) pukul 08.46 Wita, dengan perkiraan tiba 10.15 Wita. Namun pada pukul 08.54 Wita pesawat hilang kontak dengan ATC Bandara Kotabaru. Posisi terakhir tercatat di sekitar Air Terjun Mandidamar.

    Sejak menerima laporan itu Basarnas telah mengerahkan tim SAR gabungan dari Kantor SAR Banjarmasin dan Palangkaraya, TNI, Polri, BPBD, PMI, Damkar, dan potensi SAR lainnya yang secara keseluruhan berjumlah 430 orang.

    Pencarian tersebut dilakukan melalui jalur darat, udara, serta dukungan teknologi seperti drone termal untuk mendeteksi panas tubuh.

    Sementara upaya pencarian udara turut dibantu helikopter AW169 milik Polda Kalimantan Tengah. Namun, menurut Edy, helikopter itu sempat gagal menjangkau lokasi akibat cuaca buruk dan kembali ke Bandara Cilik Riwut di Palangka Raya.

    “Pagi ini heli sudah mendarat dengan selamat di Bandara Syamsudin Noor untuk kembali memperkuat pencarian,” ujar Edy.

    Selain itu Basarnas juga mendapat dukungan Helikopter Bell 505 dari BNPB dengan pola pencarian sektor seluas 78,5 nautical miles persegi. Di darat, tiga tim gabungan menyisir area seluas 15 nautical miles persegi.

    “Kami berharap seluruh korban dapat segera ditemukan. Kami mohon doa masyarakat agar operasi berjalan lancar,” kata Edy Prakoso.

  • Terungkap! Ini Trik Rahasia Meta Hapus 12 Juta Akun Palsu Penipu Online – Page 3

    Terungkap! Ini Trik Rahasia Meta Hapus 12 Juta Akun Palsu Penipu Online – Page 3

    Lebih lanjut, perusahaan juga menjalin kerja sama erat dengan pemerintah, salah satunya dengan Kepolisian Singapura dan GovTech, untuk berbagi URL penipuan dan phishing.

    Berkat kemitraan ini, Meta berhasil mengambil tindakan terhadap lebih dari 17.000 aset yang melanggar kebijakan.

    Selain itu, Meta juga mengedukasi pengguna melalui kampanye seperti “Is This Legit” yang telah menjangkau lebih dari 43 juta orang.

    Nathaniel menegaskan, solusi terbaik adalah menggabungkan teknologi platform, kemitraan lintas sektor, dan edukasi bagi pengguna untuk terus mempersempit ruang gerak para penipu.

    Meski demikian, ia mengingatkan penipuan akan terus ada selama para pelaku tidak menghadapi konsekuensi hukum.

  • Provokator dan 9 Terduga Pelaku Kerusuhan di DPRD Makassar Ditangkap

    Provokator dan 9 Terduga Pelaku Kerusuhan di DPRD Makassar Ditangkap

    Demonstrasi solidaritas atas meninggalnya driver ojek online (ojol) Affan Kurniawan di Makassar, berjalan damai. Demo digelar di sejumlah titik sejak Jumat siang. Massa berkumpul di depan kampus Unhas, UMI, Unibos, UNM, Unismuh, dan beberapa lokasi lainnya.

    Namun, situasi berubah drastis ketika malam menjelang. Sekitar pukul 20.30 Wita, Jumat (29/08/2025) sekelompok massa misterius membakar Pos Polantas di pertigaan Jalan AP Pettarani–Jalan Sultan Alauddin.

    Tak berhenti di situ, amukan massa menjalar cepat. Dalam waktu nyaris bersamaan, Kantor DPRD Kota Makassar digeruduk. Pagar dirusak, enam motor diseret ke jalan lalu dibakar. Api membubung tinggi, menandai awal dari malam penuh teror.

    Kerusuhan terus meluas. Sejumlah orang melakukan penjarahan, puluhan mobil di area DPRD dibakar, bahkan bom molotov dilempar ke dalam gedung. Api pun melalap seluruh bangunan DPRD Kota Makassar sekitar pukul 22.50 WITA.

    Belum reda, titik panas lain kembali muncul. Di kawasan Fly Over Makassar, dua mobil dibakar di area Kejati Sulsel. Sekitar pukul 23.30 WITA, giliran Pos Polantas di bawah Fly Over ikut dilalap api.

    Gelombang kerusuhan semakin tak terkendali. Massa bergerak ke Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, merusak pagar utama, lalu membakar gedung tersebut hingga api berkobar hebat pada Sabtu (30/8/2025) pukul 00.30 WITA.

  • Dedi Mulyadi Datangi Unisba, Cari Tahu Massa Berpakaian Hitam yang Bikin Anarkis

    Dedi Mulyadi Datangi Unisba, Cari Tahu Massa Berpakaian Hitam yang Bikin Anarkis

    Liputan6.com, Jakarta Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendatangi Universitas Islam Bandung (Unisba), untuk mendapatkan informasi akurat perihal peristiwa massa anarki dan blokade jalan di sekitaran kampus.

    Dedi mengatakan, mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Jawa Barat adalah murni menyampaikan aspirasi. Menurutnya, massa dari mahasiswa itu kemudian membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB, dan kembali ke kampus masing-masing.

    “Dari Presiden Mahasiswa Unisba ini kan jam 5 sudah pulang, sudah kembali ke kampus dan tidak membuat kegiatan yang melawan undang-undang, tidak ada keributan, tidak ada konflik sebenarnya,” kata Dedi di Kampus Unisba, Kota Bandung, Selasa (2/8/2025).

    Mengenai adanya kericuhan di Jalan Tamansari, Kota Bandung, Dedi mengaku telah mendapatkan keterangan dari pihak kampus Unisba, mahasiswa dan juga kepolisian. Dia mengaku, belum mengetahui asal muasal kelompok yang menjadi penyebab kericuhan itu terjadi.

    “Sesuai dengan penjelasan dari kedua belah pihak yaitu adanya kegiatan yang dilakukan di jalan raya, penghadangan yang dilakukan oleh kelompok tertentu, Dari penjelasan Pak Kapolda pada saat gabungan TNI Polri berpatroli itu, ada orang yang melempari dengan bom molotov. Sehingga karena dilempari oleh bom molotov, tentunya kan ada perlawanan yang dengan membubarkan kumpulan mereka agar jalan segera dibuka dan digunakan untuk umum,” jelas dia.

    Dedi mempersilakan mahasiswa atau pihak manapun untuk melakukan aksi unjuk rasa. Namun, dia juga mengimbau agar kelompok mahasiswa dapat mencegah adanya provokasi yang dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu.

    “Artinya yang gerakan kemahasiswaan harus betul-betul murni tidak boleh tersusupi. Dan waktu kegiatan unjuk rasanya sebaiknya tidak menjelang malam, tapi dilakukan pada siang hari. Kalau bisa sih jam 17.00 WIB sampai jam 18.00 WIB sudah selesai, sehingga terbebas dari orang yang tiba-tiba pakai baju hitam,” jelas dia.

    Dia menambahkan, pihaknya juga membuka ruang dialog bersama para rektor di Gedung Sate, Kota Bandung. Dedi mengatakan, dialog terbuka itu akan membahas permasalahan tersebut juga tentang tuntuan dari para mahasiswa.

    “Itu yang penting saya tetap beritikad yang baik agar ini segera selesai masalahnya, seluruh tuntutan bisa terakomodasi dengan baik. Saya membuka ruang dialog dan pada jam 13.00 ini juga saya bertemu dengan para rektor di Gedung Sate,” kata dia.

  • Pembunuhan Sadis Waria di Lampung: Ada 78 Luka Tusuk di Sekujur Tubuh

    Pembunuhan Sadis Waria di Lampung: Ada 78 Luka Tusuk di Sekujur Tubuh

    Iptu Pande Putu Yoga Mahendra mengatakan, penangkapan dua pelaku dilakukan pada Minggu, (31/08/2025).

    “Tim Tekab 308 bersama Polsek Kedondong berhasil mengamankan dua pelajar yang diduga sebagai pelaku pembunuhan D,” ujar Pande.

    Dia menjelaskan, RO lebih dulu ditangkap di rumah orang tuanya, sebelum polisi kemudian meringkus DA di kediaman neneknya. Keduanya kini ditahan di Mapolres Pesawaran untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

    “Penyidik masih terus menggali keterangan dari kedua pelaku. Karena mereka masih di bawah umur, proses hukum juga melibatkan Balai Pemasyarakatan,” jelas Pande.

  • 2 Kamera ETLE Rusak saat Kerusuhan Demo Makassar, Kerugian Diklaim Capai Rp1 Miliar

    2 Kamera ETLE Rusak saat Kerusuhan Demo Makassar, Kerugian Diklaim Capai Rp1 Miliar

    Saat ini, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulsel juga tengah menyelidiki peristiwa kerusuhan yang membuat Kota Makassar menjadi mencekam kala itu.

    Penyelidikan itu dilakukan untuk mengungkap siapa pelaku yang membakar dan menjarah titik-titik vital di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan tersebut.

    Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Rusdi Hartono bahkan menyebut bahwa pihaknya telah mengantongi calon tersangka dalam kasus pembakaran kantor DPRD Kota Makassar yang menewaskan tiga orang dan menimbulkan kerugian negara sekitar Rp253,4 miliar.

    “Potensial suspect sudah ada. Mudah-mudahan tidak berapa lama lagi kita bisa melakukan tindakan hukum yang lebih tegas,” kata Rusdi meninjau kondisi kantor DPRD Makassar, Senin (1/9/2025).

    Sebagai informasi, dalam insiden itu, kantor DPRD Kota Makassar dan DPRD Provinsi Sulawesi Selatan nyaris rata usai dibakar massa misterius. Hingga saat ini total kendaraan yang hangus dibakar mencapai 75 unit mobil dan 16 motor.

  • LBH Bandung: 147 Orang di Jabar Ditangkap Usai Demo Ricuh, Ada Kekerasan saat Penangkapan

    LBH Bandung: 147 Orang di Jabar Ditangkap Usai Demo Ricuh, Ada Kekerasan saat Penangkapan

    Dilansir kanal Regional, Liputan6, sebanyak 147 orang yang ditahan oleh Polda Jawa Barat karena diduga melakukan tindakan anarkis saat demo di depan Gedung DPRD Jawa Barat, akan segera dipulangkan.

    Pembebasan akan dilakukan secara bertahap setelah dilakukan pendataan dan pembinaan. Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, sebanyak 23 orang telah dipulangkan kepada keluarganya masing-masing pada Minggu (31/8/2025).

    Mereka ditangkap karena diduga telah melakukan pengrusakan fasilitas umum saat demonstrasi di kawasan Jalan Diponegoro, Kota Bandung.

    “Tanggal 29 ini kita amankan jumlahnya itu 23 orang, yang dewasa 18 dan 5 anak. Ini sudah kita serahkan kepada orang tuanya, ada yang dijemput ke orang tuanya, ada dijemput saudaranya. Ini bentuk transparansi dan akuntabilitas kita kepada publik,” ucap Hendra di Markas Polda Jawa Barat, Minggu (32/8/2025).

    Hendra mengatakan, aksi demonstrasi berlangsung sejak Jumat (29/8/2025) lalu. Polisi telah melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku pengrusakan fasilitas umum juga kendaraan bermotor hingga Minggu (31/8/2025).

    “Tanggal 29 Agustus 23 orang, tanggal 30 Agustus 83 orang, dan tanggal 31 Agustus 9 orang. Ada dewasa 110 orang dan 37 orang anak di bawah umur. Sisanya, setelah pendataan dan pembinaan, akan dikembalikan kepada keluarganya,” kata dia.

    Hendra mengatakan, pembinaan dilakukan agar mereka yang ditahan tidak melakukan hak serupa di kemudian hari. Selain itu, mereka juga diberikan perawatan kesehatan selama dilakukan penahanan.

    “Justru di sini mereka dapat perawatan kesehatan, justru di sini kita berikan makanan, dan kita tidak sia-sia untuk memberikan amalan kepada mereka. Yang penting pembinaan ini masuk kepada mereka sehingga mereka tidak ikut terlibat lagi,” ucap dia.

    Hendra menambahkan, kepolisian telah melakukan rencana pengamanan di sejumlah objek vital di Kota Bandung.

    Dia menuturkan, koordinasi telah dilakukan bersama pihak-pihak terkait soal adanya rencana aksi demonstrasi pada Senin (1/9/2025).

    “Kita akan plotting di situ untuk kita jaga fasilitas perkantoran dan fasilitas umum agar tidak dirusak oleh aksi daripada unjuk rasa ini. Jadi jangan sampai mau yang menyampaikan aspirasi ini ditunggangi hal-hal yang lain, ditunggangi oleh siapapun. Yang terkenal di sini adalah anarko salah satunya,” kata Hendra.