Author: Liputan6.com

  • Daftar Opor Ayam Termahal di Dunia, Harganya Bikin Geleng-Geleng – Page 3

    Daftar Opor Ayam Termahal di Dunia, Harganya Bikin Geleng-Geleng – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Opor ayam adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan cita rasa gurih dan kaya rempah. Meski umumnya dianggap sebagai makanan rumahan atau hidangan khas Lebaran, beberapa restoran dan hotel berbintang telah menghadirkan versi opor ayam premium dengan harga fantastis.

    Berikut adalah daftar opor ayam termahal di dunia berdasarkan kompliasi beberapa situs resmi hotel di dunia:

    1.Opor Ayam di The Mulia, Bali – Rp 750.000 per Porsi

    The Mulia Bali, salah satu hotel bintang lima paling mewah di Indonesia, pernah menyajikan opor ayam dengan bahan premium seperti ayam organik pilihan, santan segar dari kelapa terbaik, dan rempah-rempah impor.

    Penyajiannya pun sangat eksklusif dengan plating mewah di restoran kelas atas.

    2. Opor Ayam Sultan di Hotel Raffles Jakarta – Rp 1.200.000 per Porsi

    Hotel Raffles di Jakarta menyajikan “Opor Ayam Sultan”, hidangan spesial yang hanya tersedia pada momen tertentu seperti Lebaran dan Natal.

    Hidangan ini menggunakan ayam kampung berkualitas tinggi, tambahan jamur truffle hitam, dan taburan emas 24 karat sebagai garnish, menjadikannya salah satu harga opor ayam termahal di dunia.

     

  • Pesona Bukit Wairinding, Wisata Alam Indah Populer jadi Spot Foto di Sumba

    Pesona Bukit Wairinding, Wisata Alam Indah Populer jadi Spot Foto di Sumba

    Liputan6.com, Bandung – Pulau Sumba di Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu destinasi wisata yang semakin populer di Indonesia. Keindahan alamnya yang masih asri dan eksotis menjadikannya tempat yang sempurna untuk mengabadikan momen berharga.

    Tidak jarang banyak orang memilih Sumba untuk melakukan sesi foto kenangan hingga pre-wedding. Dengan lanskap perbukitan hijau, pantai berpasir putih, serta air terjun yang menakjubkan Sumba menawarkan latar belakang alami yang memukau bagi para fotografer.

    Adapun salah satu lokasi favorit untuk foto prewedding di daerah ini adalah Bukit Wairinding. Perbukitan ini memiliki pemandangan savana yang luas dan berombak menciptakan kesan dramatis serta romantis dalam setiap jepretan.

    Saat musim kemarau, bukit ini berubah warna menjadi kuning keemasan memberikan kesan eksotis yang berbeda. Sementara di musim hujan, hijaunya padang rumput menciptakan suasana segar dan alami yang sangat indah untuk diabadikan dalam foto.

    Tak hanya alam, Sumba juga memiliki kekayaan budaya yang bisa dijadikan latar unik dalam sesi foto. Misalnya, Kampung Adat Ratenggaro dengan rumah-rumah tradisional beratap tinggi khas Sumba menawarkan suasana etnik yang kental.

    Penggunaan kain tenun khas Sumba dalam foto prewedding juga bisa menjadi elemen menarik yang mencerminkan kekayaan budaya lokal sekaligus menambah keindahan visual dalam hasil foto.

    Melalui artikel ini akan melihat lebih dalam keindahan dari Bukit Wairinding yang populer dijadikan spot berfoto terutama untuk banyak pasangan.

  • Catat, 6 Tempat Wisata Kuliner Enak dan Murah di Ancol

    Catat, 6 Tempat Wisata Kuliner Enak dan Murah di Ancol

    5. Ancol Jimbaran Resto

    Mengusung konsep dan desain interior khas Bali restoran ini menyajikan menu-menu tradisional Bali seperti sate lilit dan ayam betutu. Suasana yang menyerupai pantai Jimbaran di Bali membuat pengunjung dapat merasakan pengalaman kuliner khas Pulau Dewata.

    Tentunya menu yang ditawarkan sebagian besar hidangan khas Bali mulai dari cumi bakar bali, kakap bakar, joged bali, gurame goreng jimbaran, ikan kuwe bakar, sate languan, dan masih banyak lagi.

    Ancol Jimbaran Resto berlokasi di Jl. Budi Mulia, Pantai, Kec. Pademangan, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dengan jadwal buka setiap hari pukul 09.00 hingga 23.00 WIB.

    6. Bandar Djakarta

    Bandar Djakarta dikenal sebagai salah satu restoran seafood terkenal di Ancol dan menawarkan konsep pasar ikan di mana pengunjung dapat memilih sendiri berbagai jenis seafood segar untuk kemudian dimasak sesuai selera.

    Dengan kualitas bahan yang terjaga dan variasi menu yang luas restoran ini menjadi destinasi favorit bagi pecinta kuliner laut. Menariknya restoran ini memiliki konsep Seaside Seafood yang mempesona di kawasan Ancol.

    Lokasi Bandar Djakarta berada di Taman Impian Ancol, Jl .Pantai Indah No. 7, Ancol, Kec. Pademangan, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dengan jam buka setiap hari pukul 10.00 hingga 23.00 WIB.

  • Unik, Ratusan Warga Desa Bunder Banyuwangi Gelar Lebaran Kuburan

    Unik, Ratusan Warga Desa Bunder Banyuwangi Gelar Lebaran Kuburan

    Liputan6.com, Banyuwangi – Warga Dusun Krajan, Desa Bunder, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, punya tradisi unik yang dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Idul Fitri. Setiap 2 Syawal kalender Hijriah atau hari kedua Lebaran, mereka menggelar selamatan di pemakaman umum setempat.

    Warga setempat menyebut tradisi itu dengan “Selamatan Kuburan”. Ada pula yang menyebut “Lebaran Kuburan”. Kegiatan ini adalah ziarah ke makam orang tua atau kerabat. Tradisi ini sudah berlangsung turun-temurun ini masih lestari kini.

    Mulai pagi hari warga setempat sudah mempersiapkan selamatan dengan cara membawa ancak yang berisi nasi, lauk pauk, dan tikar sebagai alas. Selanjutnya, warga menunggu komando yang dikumandangkan dari pengeras suara untuk berkumpul di perempatan jalan desa dan berangkat bersama-sama menuju pemakaman umum desa setempat.

    Setelah sampai di area pemakaman, warga pun menggelar selamatan serta doa bersama yang dipimpin oleh sesepuh desa setempat.

    Salah satu warga, Tatang mengatakan, di hari pertama Idul Fitri, dirinya bersilaturahmi dengan keluarga dan tetangga.

    “Kalau Lebaran kuburan ini semacam silaturahmi kepada keluarga yang sudah meninggal dunia dan mengirimkan doa untuk ahli kubur,” ujarnya.

    Setelah berdoa bersama, warga menikmati nasi ancak ataupun tumpeng yang dibawa dari rumah masing-masing. Sebelum meninggalkan area pemakaman warga juga saling berjabat tangan untuk saling bermaaf-maafan sekaligus mempererat persaudaraan antar sesama.

     

  • Di Bawah Rintik Hujan, Ritual Barong Ider Bumi 2025 Berlangsung Khidmat dan Meriah

    Di Bawah Rintik Hujan, Ritual Barong Ider Bumi 2025 Berlangsung Khidmat dan Meriah

    Liputan6.com, Banyuwangi Ritual adat Barong Ider Bumi 2025 kembali digelar dengan khidmat di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada Selasa (1/4/2025). Meski diguyur hujan, acara yang rutin dilaksanakan setiap tanggal 2 Syawal ini tetap ramai dikunjungi masyarakat yang ingin menyaksikan tradisi sakral tersebut.

    Sebagai bagian dari perayaan Lebaran di Banyuwangi, Barong Ider Bumi menjadi daya tarik utama bagi warga setempat maupun wisatawan. Ritual ini diyakini memiliki kekuatan untuk menolak bala dan telah dijalankan secara turun-temurun oleh masyarakat Desa Kemiren.

    Tokoh masyarakat adat Desa Kemiren, Suhaimi, menjelaskan bahwa ritual Barong Ider Bumi pertama kali dilakukan sekitar tahun 1840-an. Kala itu, Desa Kemiren dilanda wabah yang menyebabkan banyak korban jiwa serta gagal panen akibat serangan hama. Keadaan semakin sulit dengan masa paceklik yang berkepanjangan.

    “Sesepuh desa saat itu meminta saran kepada Mbah Buyut Cili, leluhur Desa Kemiren. Dalam mimpi, beliau mendapat petunjuk agar warga mengadakan arak-arakan Barong keliling kampung sebagai upaya penolak bala,” ungkap Suhaimi, Selasa (1/4/2025)

    Barong dalam tradisi ini digambarkan sebagai sosok makhluk bermahkota dengan sayap yang dipercaya mampu melindungi desa dari marabahaya.

    “Ritual diawali dengan doa yang dipanjatkan oleh para tokoh pelestari Barong di petilasan Buyut Cili,” tambah Suhaimi.

    Kepala Desa Kemiren, Arifin, mengungkapkan rasa syukur atas terlaksananya ritual tahun ini meskipun dalam kondisi hujan.

    “Kita tetap bersyukur karena hujan adalah anugerah dari Yang Maha Kuasa,” ujarnya.

  • Heboh Sepeda Motor Masuk Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Pengendara Mengaku Ikuti Aplikasi Maps

    Heboh Sepeda Motor Masuk Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Pengendara Mengaku Ikuti Aplikasi Maps

    Lalu, lanjut Thomas, petugas di GT Perbaungan menginfokan kepada petugas di Sentral Komunikasi (Senkom) MKTT terkait kejadian tersebut dan meminta petugas di lapangan untuk menyisir jalan tol.

    Petugas lapangan segera melakukan penyisiran dan menemukan pengendara kendaraan roda dua tersebut di km 49 B (arah Medan) sekitar pukul 07.45 WIB.

    Selanjutnya, kendaraan roda dua tersebut dievakuasi dengan menggunakan kendaraan operasional oleh petugas untuk keluar jalan tol melalui GT Lubuk Pakam dan langsung ditangani oleh petugas di GT Lubuk Pakam.

    “Berdasarkan pengakuan, pengendara kendaraan roda dua tersebut memasuki jalan tol karena mengikuti aplikasi maps dan belum memahami tentang jalan tol,” terangnya.

  • Ambulans Diduga Bawa ‘Pasien’ Berwisata Terobos Kemacetan Arus Mudik Pakai Strobo di Tol Bocimi

    Ambulans Diduga Bawa ‘Pasien’ Berwisata Terobos Kemacetan Arus Mudik Pakai Strobo di Tol Bocimi

    Liputan6.com, Sukabumi – Sebuah mobil ambulans dihentikan petugas Posko Pengamanan (Pospam) saat terobos kepadatan arus mudik dengan menyalakan sirine dan rotator di Exit Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi (Bocimi) Seksi III Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. 

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar menerangkan, upaya penghentian ambulans yang terjadi pada Selasa (1/4/2025) itu bermula dari kecurigaan petugas saat melihat sejumlah penumpang di dalam mobil ambulans. 

    “Betul, kondisinya lagi padat di exit Tol Parung kuda, ambulans tersebut melambung ke kanan pakai sirine dan rotator, pas dicek enggak bawa pasien,” ujar M Yanuar. 

    Menurut pengakuan salah seorang warga dalam ambulans tersebut kepada polisi, bahwa beberapa warga dalam ambulans ini sedang menuju RSUD Sekarwangi Cibadak untuk membesuk pasien.  

    “Namun demikian, dengan jumlah penumpang yang banyak dan pakaian yang tidak memungkinkan, menimbulkan kecurigaan,” jelasnya. 

    Ambulans bertuliskan Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi yang membawa beberapa orang saat lebaran ini, diduga merupakan pemudik yang hendak berwisata. 

    “Iya, dugaannya rombongan itu seperti hendak pergi liburan atau pergi ke tempat wisata,” sambung dia. 

    Lebih lanjut, para penumpang dan sopir mobil ambulans bawa pemudik tersebut kemudian diberi arahan dan edukasi oleh kepolisian. Bahwa penggunaan mobil ambulans hanya untuk kebutuhan darurat pasien. 

    “Tindakan yang dilakukan diputar arah, kalaupun itu memang mau menengok tidak diperkenankan menggunakan kendaraan darurat (ambulans) karena sifatnya tidak urgensi jadi diputar arah disuruh menggunakan kendaraan pribadi tanpa prioritas,” tegasnya. 

  • VIDEO: Gibran Pantau Penyaluran Paket Sembako di Lebaran Hari Kedua

    VIDEO: Gibran Pantau Penyaluran Paket Sembako di Lebaran Hari Kedua

    VIDEO: Gibran Pantau Penyaluran Paket Sembako di Lebaran Hari Kedua

  • Kuburan Massal Korban Tsunami Ulee Lheue Ramai Peziarah di Momen Lebaran

    Kuburan Massal Korban Tsunami Ulee Lheue Ramai Peziarah di Momen Lebaran

     

    Liputan6.com, Banda Aceh – Momen Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah jadi momen warga berziarah ke Kuburan Massal Ulee Lheue di Banda Aceh tempat korban tsunami 2004.

    Ibrul, seorang peziarah mengatakan, dirinya selalu mengunjungi kuburan massal tempat disemayamkan korban tsunami Aceh setiap tahun pada hari-hari besar seperti Idul Fitri dan Idul Adha untuk mendoakan kedua orang tuanya yang syuhada.

    “Setiap tahun dua kali saya datang untuk mengirimkan Al Fatihah dan Yasin untuk kedua orang tua yang sudah meninggal saat kejadian tsunami,” katanya, dikutip dari Antara.

    Berziarah baginya menjadi cara mengenang dan mendoakan orang tuanya, meskipun tragedi gempa berkekuatan M 9,2 dan tsunami yang melanda Banda Aceh pada 26 Desember 2004 telah berlalu 21 tahun.

    “Saat kejadian usia 13 dan kini usia saya 34 tahun. Saya masih sangat rindu dengan mereka, apalagi saya merupakan anak tunggal. Biasanya saya berdoa di rumah, karena tidak tahu kuburannya di mana. Tapi, karena hari ini momentum sakral, saya datang ke sini,” katanya.

    Peziarah lain, Darma, juga menyampaikan selalu berziarah ke kuburan massal Ulee Lheue setiap Lebaran usai melaksanakan shalat Id untuk mendoakan saudaranya yang menjadi korban tsunami.

    “Ada ibu, ayah, kakak, dan adik, serta saudara-saudara lain yang saya doakan di sini,” katanya.

    Darma menjelaskan bahwa keluarganya yang telah tiada berada di Kajhu, Aceh Besar, saat bencana terjadi. Karena jenazah mereka tidak ditemukan, ia menduga mereka dimakamkan di kuburan massal Ulee Lheue.

    “Jenazah mereka tidak ditemukan di daerah Kajhu, jadi kemungkinan besar mereka dimakamkan di sini,” katanya.

    Bencana gempa dan tsunami Aceh pada 2004 menelan lebih dari 250 ribu korban jiwa. Di Banda Aceh, kuburan Massal Ulee Lheue menjadi salah satu tempat pemakaman para korban.

    Terdapat 14.264 lebih korban yang dikuburkan tanpa nisan di sana, karena banyaknya jumlah korban yang berjatuhan.

  • Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas, Siap-Siap Kena Sanksi

    Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas, Siap-Siap Kena Sanksi

    Pelanggaran aturan penggunaan mobil dinas akan dikenakan sanksi disiplin sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, mulai dari teguran hingga pemecatan. Beberapa peraturan terkait meliputi Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 87 Tahun 2005 tentang Pedoman Efisiensi dan Disiplin PNS, Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 2014 tentang Penjualan Barang Milik Negara/Daerah Berupa Kendaraan Perorangan Dinas.

    Keppres No 68 Tahun 1995 tentang hari kerja juga menjadi acuan. ASN di Kota Bandung juga diingatkan akan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor: PER/87/M.PAN/8/2005 tentang Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Efisiensi, Penghematan, dan Disiplin Kerja, yang membatasi penggunaan kendaraan dinas hanya untuk keperluan kedinasan.

    Ingat, informasi ini valid per 1 April 2025. Aturan dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk informasi terbaru dan detail, selalu merujuk pada peraturan resmi pemerintah yang berlaku.

    Kesimpulannya, penggunaan mobil dinas di Indonesia diatur secara ketat dan harus dipatuhi oleh seluruh ASN. Larangan penggunaan mobil dinas untuk mudik Lebaran ditegaskan oleh berbagai pemerintah daerah, dengan sanksi tegas bagi pelanggar. Selalu patuhi aturan yang berlaku dan gunakan mobil dinas sesuai peruntukannya.

     

    Disclaimer: Artikel ini dibuat menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).