Author: Liputan6.com

  • Daya Beli Menurun, Hunian Kamar Hotel di Kabupaten Bogor Anjlok Saat Libur Lebaran – Page 3

    Daya Beli Menurun, Hunian Kamar Hotel di Kabupaten Bogor Anjlok Saat Libur Lebaran – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Tingkat hunian kamar atau okupansi hotel di Kabupaten Bogor, Jawa Barat selama musim libur Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M merosot tajam.

    Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor mencatat tingkat hunian pada saat libur Lebaran tahun ini rata-rata 65 persen atau menurun sebesar 25 persen jika dibandingkan Lebaran tahun 2024.

    “Lebaran tahun lalu keterisian kamar hotel kelas bintang maupun hotel melati rata-rata 80 persen, tahun ini anjlok jadi 65 persen,” kata Sekjen PHRI Kabupaten Bogor, Boboy Ruswanto, Minggu (6/4/2025).

    Ia melihat kondisi ini disebabkan karena melemahnya perekonomian nasional yang berdampak pada turunnya daya beli, khususnya masyarakat kelas menengah ke bawah.

    “Kalau sebelumnya wisata jadi kebutuhan sekunder, tapi sekarang karena daya beli turun, mungkin jadi kebutuhan tersier. Jangankan berwisata apalagi menginap di hotel, buat belanja saja dikurangi,” terangnya.

    Menurutnya, meskipun libur Lebaran tahun ini lebih panjang, namun tidak mendongkrak tingkat keterisian kamar hotel di Kabupaten Bogor. Salah satunya hotel di kawasan Puncak yang biasanya menjadi tempat favorit para pelancong, kini relatif sepi tamu.

    “Dulu ketika liburnya panjang, wisatawan bisa menginap sampai 3 hari. Tapi sekarang cuma sehari, itu juga jumlah keterisian kamar hotel menurun. Ceuk urang mah karena hese duit (menurut saya susah uang),” ujarnya.

     

  • Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar Hotel Wartawan Tewas di Jakbar – Page 3

    Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar Hotel Wartawan Tewas di Jakbar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polda Metro Jaya menangani kasus tewasnya wartawan asal Palu, Sulawesi Tengah. Wartawan bernama Situr Wijaya (33) ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di kawasan Jakarta Barat, pada Jumat 4 April 2025. 

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, ditemukan beberapa obat dalam kamar hotel yang disewa oleh korban.

    “Beberapa obat yang ditemukan di kamar korban Promag Tablet, Mycoral ketoconazole (obat Jamur),” kata Ade Ary, Minggu (6/4/2025).

    Selain itu, ditemukan juga obat antibiotik untuk mengobati penyakit akibat infeksi bakteri seperti tuberkulosis.

    “Rifampicin (antibiotik – mencegah dan mengobati penyakit akibat infeksi bakteri seperti tuberkulosis) dan Viva White Clean & Mask,” ujarnya.

     

    Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung mengatakan, hasil visum sementara terhadap korban belum ditemukannya luka akibat terkena benda tumpul.

    “Iya hasil visum sementara ya, ini sementara, itu luka lebam pada tubuh korban adalah lebam normal jenazah yang sudah meninggal,” kata Arfan Zulkan saat dihubungi, Minggu (6/4/2025).

    “Belum ditemukan adanya akibat benda tumpul atau semacamnya, jadi itu,” tambahnya.

    Polres Metro Jakarta Barat pun menyerahkan kasus tewasnya SW (33) ke Polda Metro Jaya. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung mengatakan, kasus ini diserahkan karena pihak korban telah membuat laporan secara resmi ke Polda Metro Jaya.

    “Ternyata pengacaranya buat LP jam 10 di Polda. Padahal kita masih proses. Jadi itu sudah diambil alih di Polda,” kata dia.

     

  • Kata Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno Terkait Tarif Impor Trump Terbaru Bagi Indonesia – Page 3

    Kata Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno Terkait Tarif Impor Trump Terbaru Bagi Indonesia – Page 3

    Kebijakannya menandai perombakan tatanan internasional yang paling luas sejak Perang Dunia II, yang AS bantu terapkan. Mungkin hanya masalah waktu sebelum mitra dagang Amerika membalas dengan tarif mereka sendiri, sebuah pola yang meningkatkan kemungkinan perang dagang global yang menghancurkan.

    “Tanggal 2 April 2025, akan selamanya dikenang sebagai hari ketika industri Amerika terlahir kembali, hari ketika takdir Amerika direbut kembali, dan hari ketika kita mulai membuat Amerika kaya kembali,” kata Trump.

    “Negara-negara asing akhirnya akan diminta untuk membayar hak istimewa akses ke pasar kita, pasar terbesar di dunia,” Trump menambahkan.

    “Karena kami sangat baik, kami akan mengenakan tarif kepada mereka sekitar setengah dari tarif yang mereka tetapkan kepada kami, jadi tarifnya tidak akan sepenuhnya timbal balik,” ujar dia.

    Tarif universal akan mulai berlaku pada tengah malam 5 April (pukul 12 siang tanggal 6 April, waktu Singapura) dan tarif timbal balik akan berlaku pada tengah malam 9 April.

    Menjelang pengumuman tersebut, pejabat Trump mengatakan tarif timbal balik berasal dari berbagai faktor, seperti tarif negara, pajak pertambahan nilai, tindakan nontarif seperti subsidi, serta kebijakan valuta asing.

    Tarif terbaru ini merupakan tambahan dari tarif 25 persen untuk impor baja dan aluminium dan tarif yang sama untuk mobil asing yang mulai berlaku minggu ini.

    Dalam menilai dampak tarif, analis telah membandingkannya dengan Undang-Undang Tarif Smoot-Hawley tahun 1930, yang mengenakan tarif 20 persen pada sebagian besar impor dan berkontribusi terhadap Depresi Besar.

  • Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Mulai Beroperasi Juni 2025

    Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Mulai Beroperasi Juni 2025

    Liputan6.com, Banyuwangi – Konektivitas menuju dan dari Banyuwangi terus dikembangkan. Dalam waktu dekat kapal cepat Banyuwangi-Bali dengan kapasitas 300 penumpang segera beroperasi. Kapal cepat dengan rute Pelabuhan Pengumpan Regional (PPR) Marina Boom, Banyuwangi – Pelabuhan Pulau Serangan Denpasar Bali, direncanakan akan beroperasi mulai Juni 2025 mendatang.

    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, meninjau langsung kesiapan dermaga di Pelabuhan Pengumpan Regional (juga dikenal dengan Pelabuhan Rakyat) Marina Boom, untuk melihat kesiapan infrastruktur jelang operasional kapal cepat lintas provinsi tersebut, Jumat (4/4/2025). “Menjelang proses operasional, saya ingin mengecek kesiapan infrastruktur di Marina Boom. Nanti operatornya akan ke sini lagi mengecek kelengkapan-kelengkapan yang dibutuhkan,” kata Khofifah.

    Dalam kunjungannya itu, Khofifah meminta agar aksen Banyuwangi ditonjolkan di pelabuhan. Ia meminta agar ruang tunggu kapal cepat itu didesain dengan nuansa Banyuwangi. “Untuk ruang tunggu penumpang, desain dengan nuansa Banyuwangi-an,” kata Khofifah.

    Senada dengan Khofifah, Bupati Ipuk menyambut baik nuansa Banyuwangi lebih diperkental di dermaga PPR Marina. “Selama ini pusat transportasi publik didesain kental nuansa Banyuwangi. Seperti di stasiun Banyuwangi Kota yang baru saja direvitalisasi dan Bandara Banyuwangi juga kental dengan nuansa Banyuwangi,” kata Ipuk.

    Ipuk menyambut baik dioperasikannya pelayaran kapal cepat yang menghubungkan Banyuwangi dan Denpasar Bali ini, karena akan memberikan dampak positif bagi perekonomian Banyuwangi. “Ini membuka peluang Banyuwangi bisa menjadi hub bagi logistik dan transportasi di Jawa Timur. Selain itu, dari sisi pariwisata juga menguntungkan, karena wisatawan jadi punya banyak pilihan menuju Banyuwangi. Terutama dengan kapal cepat, jarak tempuh dari Bali ke Banyuwangi bisa lebih singkat,” ujar Ipuk.

  • Arus Balik Lebaran 2025, 189.270 Orang Menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk – Page 3

    Arus Balik Lebaran 2025, 189.270 Orang Menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Data dari PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang menunjukkan bahwa selama periode H+1 hingga H+4 Lebaran, sebanyak 189.270 orang telah menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk.

    Selain itu, 27.221 unit sepeda motor, 20.033 unit kendaraan roda empat kecil, dan 1.364 unit bus telah menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk.

    General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Yani Andriyanto mengatakan arus balik dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, terus mengalir hingga H+4 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Alhamdulillah sejak Rabu (2/4) hingga Sabtu (5/4) atau H+1 sampai dengan H+4 Lebaran kemarin tidak sampai terjadi penumpukan kendaraan dari Ketapang-Gilimanuk,” kata Yani di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (6/4/2025), seperti dilansir dari Antara.

    Data harian menunjukkan fluktuasi jumlah penumpang dan kendaraan. Pada H+1, tercatat 43.765 penumpang, 5.099 sepeda motor, 4.826 kendaraan roda empat kecil, dan 369 bus. Jumlah ini meningkat pada H+2 menjadi 45.175 penumpang, 6.455 sepeda motor, 4.728 kendaraan roda empat kecil, dan 333 bus.

    Pada H+3, jumlahnya mencapai 46.234 penumpang, 7.166 sepeda motor, 4.748 kendaraan roda empat kecil, dan 330 bus. Puncak arus balik terjadi pada H+4, dengan 54.096 penumpang, 8.501 sepeda motor, 5.731 kendaraan roda empat kecil, dan 332 bus.

    Data ini menunjukkan peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan yang signifikan selama periode arus balik. PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang telah berupaya untuk memastikan kelancaran penyeberangan dengan mengoptimalkan operasional pelabuhan dan armada. Pemantauan ketat dilakukan untuk mencegah penumpukan dan memastikan kenyamanan penumpang.

    Arus balik H+5 didominasi kendaraan roda empat dan roda dua, menunjukkan bahwa sebagian besar pemudik telah kembali ke kota perantauan. Meskipun puncak arus balik telah berlalu, pemerintah tetap siaga dan memantau situasi di lapangan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas.

    “Puncak arus balik Lebaran tahun ini yakni sejak Sabtu (5/4) dan pada hari ini,” kata Yani Andriyanto.

  • Visum Sementara Wartawan Tewas di Jakbar: Belum Ditemukan Luka Akibat Benda Tumpul – Page 3

    Visum Sementara Wartawan Tewas di Jakbar: Belum Ditemukan Luka Akibat Benda Tumpul – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polisi menangani kasus tewasnya wartawan asal Palu, Sulawesi Tengah. Wartawan berinisial SW (33) ini ditemukan tidak bernyawa di sebuah kamar hotel di kawasan Jakarta Barat pada Jumat 4 April 2025.

    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung mengatakan, hasil visum sementara terhadap korban belum ditemukannya luka akibat terkena benda tumpul.

    “Iya hasil visum sementara ya, ini sementara, itu luka lebam pada tubuh korban adalah lebam normal jenazah yang sudah meninggal,” kata Arfan Zulkan saat dihubungi, Minggu (6/4/2025).

    “Belum ditemukan adanya akibat benda tumpul atau semacamnya, jadi itu,” tambahnya.

    Polres Metro Jakarta Barat menyerahkan kasus tewasnya SW (33) ke Polda Metro Jaya. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung mengatakan, kasus ini diserahkan karena pihak korban telah membuat laporan secara resmi ke Polda Metro Jaya.

     “Masih pemeriksaan, masih pemeriksaan (saksi). Kan enggak enak itu kan di dalam pemeriksaan. Dan itu juga sudah dibuat LP di Polda. Jadi pada saat hari Jumat saya cek ke TKP, itu malam jam 9,” kata Arfan Zulkan saat dihubungi merdeka.com, Minggu (6/4/2025).

    “Ternyata pengacaranya buat LP jam 10 di Polda. Padahal kita masih proses. Jadi itu sudah diambil alih di Polda,” tambahnya.

    Sehingga, dengan sudah membuat laporan secara resmi tersebut maka, kasus itu sudah langsung dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. Meskipun pihaknya sudah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.

    “Padahal kami sudah periksa ini saksi, sudah kita visum, sudah olah TKP, sudah iden (identifikasi) masuk. Maksudnya, ya sudah kita kan namanya satu polisi. Sudah kita limpahkan ke Polda,” jelasnya.

    Dengan sudah dilimpahkan kasus itu, pihaknya juga memberikan barang bukti ke Polda Metro Jaya yang sebelumnya diamankan anggotanya pada saat mendatangi lokasi atau Tempat Kejadian Perkara (TKP).

  • Jumlah Pemudik Lebaran 2025 di Bandara Halim Merosot 10% dari 2024, Ini Sebabnya – Page 3

    Jumlah Pemudik Lebaran 2025 di Bandara Halim Merosot 10% dari 2024, Ini Sebabnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pengelola Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur mengungkapkan tren penumpang selama periode arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M mengalami penurunan mencapai 10,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Hal ini diungkapkan Pengawas Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2025/1446 Hijriah, Rangga Mahardhika saat ditemui di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

    “Kalau melihat tren penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma dibandingkan tahun 2024 ada penurunan sekitar 10,3 persen,” kata Rangga, seperti dikutip dari Antara, Minggu (6/4/2025).

    Rangga menyebut, puncak arus balik Lebaran di Bandara Halim Perdanakusuma terjadi pada Sabtu (5/4/2025) dan Minggu (6/4/2025). Adapun jumlah penerbangan edisi mudik tahun ini menurun sekitar empat ribu orang.

    “Untuk penumpang juga kita berkurang, dari tahun 2024 itu sekitar 15.000 orang, per hari ini 2025 itu hanya 11.000. Jadi kita ada penurunan juga,” jelasnya.

    Dugaan Penyebab

    Rangga mengungkapkan penurunan jumlah penumpang tahun ini disebabkan beberapa faktor, seperti naiknya harga tiket pesawat terbang dan banyaknya pemudik yang memilih pergi ke kampung halamannya melalui jalur darat.

    “Tetap ada penurunan juga. Kalau penurunan itu kemungkinan ada banyak faktor, mungkin lebih banyak di tahun ini pemudik melalui jalur darat dibandingkan jalur udara,” ucap Rangga.

    Lebih lanjut, Rangga mengungkapkan, pada hari ini diperkirakan ada lebih dari 11.000 penumpang berangkat dan datang dengan 80 penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma. Sementara untuk kota tujuan terbanyak dari Jakarta menuju ke Surabaya (Jawa Timur), Denpasar (Bali), Palembang (Sumatera Selatan), Padang (Sumatera Barat), dan Kualanamu (Sumatera Utara).

  • Fitur Baru WhatsApp: Pengguna Bakal Bisa Matikan Auto-Save Media di HP Penerima – Page 3

    Fitur Baru WhatsApp: Pengguna Bakal Bisa Matikan Auto-Save Media di HP Penerima – Page 3

    Di sisi lain, Apple menghadirkan gebrakan baru lewat fitur yang ada di iOS 18.2, memungkinkan pengguna iPhone mengatur aplikasi pihak ketiga sebagai default untuk panggilan dan pesan.

    Mengutip 9to5mac, Rabu (2/4/2025), kini WhatsApp akhirnya merilis pembaruan yang mendukung fitur ini, jadi pengguna bisa menjadikannya sebagai aplikasi utama untuk menelepon dan mengirim pesan di iPhone.

    Seperti dilaporkan WABetaInfo, versi terbaru WhatsApp untuk iOS kini memungkinkan pengguna memilih aplikasi ini sebagai default.

    Artinya, ketika mengetuk nomor telepon, iPhone akan langsung menggunakan WhatsApp untuk menelepon, bukan aplikasi bawaan Phone dari iOS.

    Fitur ini awalnya dikembangkan sebagai bagian dari perubahan yang diwajibkan Uni Eropa. Namun, Apple akhirnya merilisnya untuk semua pengguna iPhone, tidak hanya di Eropa.

    Selain panggilan dan pesan, pengguna iPhone juga bisa mengatur aplikasi default lain untuk email, pemfilteran panggilan, browser, terjemahan, kata sandi, pembayaran (di wilayah tertentu), dan keyboard. 

    Khusus di Uni Eropa, pengguna juga bisa mengganti aplikasi peta default. Fitur ini sudah mulai digulirkan untuk semua pengguna WhatsApp, bukan hanya versi beta. 

  • Pemudik Pejalan Kaki Kesal karena Minim Informasi di Pelabuhan Bakauheni

    Pemudik Pejalan Kaki Kesal karena Minim Informasi di Pelabuhan Bakauheni

    Liputan6.com, Lampung – Sejumlah pemudik pejalan kaki di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, mengeluhkan buruknya koordinasi antarpetugas PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Bakauheni, pada Sabtu (5/4/2025). Akibatnya, mereka kesulitan untuk menyeberang ke Pulau Jawa dan harus bolak-balik antar dermaga tanpa kejelasan informasi.

    Salah satu pemudik, Sukirno, warga Kabupaten Pringsewu, mengaku kecewa karena harus berpindah dari Dermaga 2 ke Dermaga 1 atas instruksi petugas. Namun sesampainya di Dermaga 1, dirinya justru diminta kembali ke Dermaga 2.

    “Tadi dari Dermaga 2 disuruh ke Dermaga 1, eh di sana malah disuruh balik lagi ke sini. Nggak jelas arahnya,” keluh Sukirno kepada wartawan.

    Dia yang hendak menuju Tangerang merasa para petugas tidak memiliki koordinasi yang baik satu sama lain, sehingga membuat pemudik bingung dan kelelahan.

    “Seharusnya ada informasi yang jelas. Kasihan kalau ada lansia atau yang bawa anak kecil, disuruh mondar-mandir begitu,” ungkap dia.

    Keluhan serupa juga disampaikan oleh Suparyati, pemudik lain yang terlihat menggendong anaknya. Dia mengaku lelah karena harus berpindah-pindah dermaga tanpa kejelasan.

    “Petugas di Dermaga 1 suruh balik lagi ke sini. Capek, saya gendong anak terus,” ujarnya.

    Akibat kurangnya koordinasi dan informasi yang jelas, sempat terjadi penumpukan pemudik pejalan kaki di Dermaga 2. Mereka berharap ke depan ada perbaikan dalam sistem pelayanan agar perjalanan mudik lebih lancar dan manusiawi.

     

    Budidaya Lebah Madu Ala Santri Rubat Mbalong Cilacap

  • Kasus Wartawan Tewas di Jakbar, Pengacara Buat Laporan ke Polda Metro Jaya – Page 3

    Kasus Wartawan Tewas di Jakbar, Pengacara Buat Laporan ke Polda Metro Jaya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polres Metro Jakarta Barat menyerahkan kasus tewasnya SW (33) ke Polda Metro Jaya. Wartawan asal Palu, Sulawesi Tengah ditemukan tewas di sebuah kamar hotel kawasan Jakarta Barat, pada Jumat 4 April 2025.

    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung mengatakan, kasus ini diserahkan karena pihak korban telah membuat laporan secara resmi ke Polda Metro Jaya.

    “Masih pemeriksaan, masih pemeriksaan (saksi). Kan enggak enak itu kan di dalam pemeriksaan. Dan itu juga sudah dibuat LP di Polda. Jadi pada saat hari Jumat saya cek ke TKP, itu malam jam 9,” kata Arfan Zulkan saat dihubungi merdeka.com, Minggu (6/4/2025).

    “Ternyata pengacaranya buat LP jam 10 di Polda. Padahal kita masih proses. Jadi itu sudah diambil alih di Polda,” tambahnya.

    Sehingga, dengan sudah membuat laporan secara resmi tersebut maka, kasus itu sudah langsung dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. Meskipun pihaknya sudah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.

    “Padahal kami sudah periksa ini saksi, sudah kita visum, sudah olah TKP, sudah iden (identifikasi) masuk. Maksudnya, ya sudah kita kan namanya satu polisi. Sudah kita limpahkan ke Polda,” jelasnya.

    Dengan sudah dilimpahkan kasus itu, pihaknya juga memberikan barang bukti ke Polda Metro Jaya yang sebelumnya diamankan anggotanya pada saat mendatangi lokasi atau Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    “Kan awalnya barang bukti handphone-nya sudah saya tahan tuh. Ada handphone korban, handphone saksi, yang namanya CCTV sudah saya ambil. Sudah saya periksa sih, analis semuanya. Cuma karena sudah buat LP di Polda, saya limpahkan ke Jatanras Polda,” pungkasnya.