Author: Liputan6.com

  • Pemerintah Dinilai Sudah Prediksi Perang Dagang Memanas, Bagaimana Strateginya? – Page 3

    Pemerintah Dinilai Sudah Prediksi Perang Dagang Memanas, Bagaimana Strateginya? – Page 3

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan ada sejumlah negara Asia Tenggara yang terkena tarif impor ke Amerika Serikat lebih tinggi dari Indonesia. Dia turut melihat peluang dari kondisi itu.

    Diketahui, produk asal Indonesia dikenakan tarif 32 persen. Adapun, kisaran tarif bea masuk baru ke Amerika Serikat (AS) bagi negara Asia Tenggara berkisar 10-49 persen.

    “Nah sebetulnya pengenaan terhadap negara-negara ASEAN juga relatif lebih tinggi dari kita yaitu Vietnam, Kamboja, kemudian juga Thailand. Yang lebih rendah dari kita adalah Malaysia, kemudian Filipina, dan Singapura,” kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (7/4/2025).

    Rinciannya, Kamboja dikenakan tarif 49 persen, Laos terkena 48 persen, Vietnam terkena 46 persen, Myanmar terkena 44 persen, dan Thailand terkena 36 persen.

    Sedangkan, negara dengan tarif lebih rendah dari Indonesia diantaranya, Brunei Darussalam dan Malaysia dengan 24 persen, Filipina 17 persen, dan Singapura 10 persen.

     

  • Prabowo: Kadang Orang Terlalu Pintar Malah Enggak Jadi Apa-apa – Page 3

    Prabowo: Kadang Orang Terlalu Pintar Malah Enggak Jadi Apa-apa – Page 3

    Presiden Prabowo Subianto hadir di Majalengka, Jawa Barat untuk meninjau langsung secara simbolik aksi panen raya di 14 provinsi seluruh Indonesia. Kepada para petani, dia mengaku bahagia serta bangga dengan capaian Indonesia lewat aksi panen raya tersebut.

    Sebab, dalam waktu yang belum terlalu lama sejak menjabat sebagai presiden, Indonesia bisa membuktikan kemampuannya di bidang pangan.

    “Hari ini saya sangat bahagia. Saya menerima mandat 20 Oktober mungkin sekarang baru masuk bulan ke-6, tapi dengan niat baik dari semua pihak, dengan kebijakan yang masuk akal, ternyata dalam waktu yang tak lama kita berhasil, di mana banyak negara kekurangan beras, di mana banyak negara harga pangan menjulang bahkan di negara terbesar dan terkaya dan dunia telur itu langka, alhamdulillah kita ekspor telur. Kita surplus telur, telur kita turun harganya,” kata Prabowo seperti dikutip dari siaran daring YouTube Sekretariat Presiden, Senin (7/4/2025).

    Prabowo meminta agar capaian yang sudah baik bisa terus ditingkatkan dengan tetap bekerja lebih keras lagi. Tujuannya, agar harga pangan yang terkendali bisa terus terjangkau oleh rakyat.

    “Saya minta bekerjalah lebih keras, agar harga telor, susu, daging bisa turun lagi. Supaya rakyat bisa menikmati peningkatan protein, karena protein sangat penting. Supaya rakyat kita harus bisa menikmati protein dengan harga terjangkau, dan insyaallah dalam satu tahun kita bisa mencapai itu,” ucap Prabowo Subianto.

    Prabowo pun mengapresiasi para kelompok tani sebagai tulang punggung bangsa. Tanpa mereka diyakini tidak akan ada hasil pangan yang menjadi modal berdirinya sebuah negara.

    “Saudara sekalian, terutama para petani, saya ingin menyampaikan penghargaan kepada saudara sekalian, saudara sekalian adalah tulang punggung negara, petani adalah produsen pangan tanpa pangan tidak ada negara, itu saya katakan berkali-kali, bertahun-tahun tanpa pangan tidak ada negara, tidak ada NKRI,” Prabowo menandasi.

     

    Reporter: Muhammad Genantan Saputra

    Sumber: Merdeka.com

  • AS Protes TKDN Indonesia, PAN: Pemerintah Harus Perkuat Industri Nasional

    AS Protes TKDN Indonesia, PAN: Pemerintah Harus Perkuat Industri Nasional

  • Waspada Bahaya Minum Es Teh Jumbo Rp 3.000-an

    Waspada Bahaya Minum Es Teh Jumbo Rp 3.000-an

  • VIDEO: Pembuatan Model 3-Dimensi dari Limbah Plastik

    VIDEO: Pembuatan Model 3-Dimensi dari Limbah Plastik

    Sampah plastik menyumbang 10 hingga 12 persen dari seluruh limbah padat di Kenya, menurut Program Lingkungan PBB. Sebuah perusahaan teknologi Kenya mendaur ulang limbah plastik itu untuk mencetak model 3-dimensi yang membantu pendidikan mahasiswa arsitektur sekaligus mengurangi kerusakan lingkungan.

    Ringkasan

  • Bandara Soetta Masih Dipadati Pemudik Arus Balik, Jumlah Penumpang Tembus 182 Ribu – Page 3

    Bandara Soetta Masih Dipadati Pemudik Arus Balik, Jumlah Penumpang Tembus 182 Ribu – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Meski sudah lewat akhir pekan, perlintasan penumpang yang pulang dari mudik Lebaran di Bandara Soekarno Hatta, masih tinggi. Tercatat, ada 182 ribu lebih penumpang yang melintas di bandara tersebut.

    “Iya, hari ini masih tinggi, ada 182.467 penumpang yang melintas di Bandara Soekarno Hatta. Kedatangan dari berbagai daerah sebanyak 95.996 orang dan keberangkatan 86.471 orang,”ujar Ass. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta M. Holik Muardi, Senin (7/4/2025).

    Meski terbilang masih tinggi, puncak arus balik Lebaran 2025 di Bandara Soekarno Hatta, sebenarnya sudah terjadi pada hari Minggu, 6 April 2025. Yakni, ada sebanyak 97.528 penumpang yang tiba di Bandara Soekarno Hatta, sementara yang meninggalkan bandara sebanyak 85.315 penumpang.

    “Sehingga total, ada 182.843 penumpang pada saat puncak arus balik Lebaran 2025, beda sedikit dengan hari ini,”kata Holik.

    Sementara itu, Garuda Indonesia Group melalui layanan penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink mencatatkan lonjakan trafik pergerakan penumpang pada puncak arus balik Lebaran 1446H, mencapai 78.685 ribu orang pada puncak arus balik Lebaran, yakni Minggu 6 April 2025.

    “Adapun trafik pergerakan penumpang pada periode tersebut diproyeksikan meningkat sekitar 19 persen dibandingkan dengan awal fase arus balik yang telah berlangsung sejak 2 April 2025 lalu, dimana pada hari Rabu, 2 April lalu merupakan awal periode arus balik, Garuda Indonesia Group mengangkut sebanyak 65.823 penumpang,”kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani.

    Pertumbuhan pergerakan masyarakat pada puncak arus balik hari ini dikontribusikan oleh 41,059 penumpang Garuda Indonesia dan 37.626 penumpang Citilink. Adapun jumlah penerbangan yang dilayani Garuda Indonesia Group adalah sebesar 480 penerbangan, terdiri dari 256 penerbangan yang dilayani Garuda Indonesia dan 224 penerbangan oleh Citilink.

     

  • Pemilik Pondok Indah Mall Murdaya Poo Meninggal Dunia Usai 2 Tahun Berjuang Melawan Kanker – Page 3

    Pemilik Pondok Indah Mall Murdaya Poo Meninggal Dunia Usai 2 Tahun Berjuang Melawan Kanker – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Murdaya Widyawimarta, dikenal luas sebagai Murdaya Poo meninggal dunia pada Senin siang, 7 April 2025 pukul 13.57 waktu Singapura akibat komplikasi kanker. Pengusaha sekaligus mantan politisi ini tutup usia setelah dua tahun berjuang melawan penyakit tersebut.

    Murdaya Widyawimartadikenal sebagai sosok ayah, suami, pengusaha, dan pegolf yang penuh dedikasi serta semangat. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan seluruh sahabat yang mengenalnya.

    “Kami sekeluarga sangat berterima kasih atas cinta dan dukungan dari para sahabat, keluarga, dan tim medis yang telah membersamai beliau selama perjuangannya melawan kanker dalam dua tahun terakhir ini,” demikian pernyataan dari pihak keluarga, dikutip Senin (7/4/2025).

    Rencananya, prosesi persemayaman (wake) akan dilaksanakan di Woodlands Memorial, Singapura.

    Kabar meninggalnya Murdaya Poo juga turut dikonfirmasi oleh Tjhai Chui Mie yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Singkawang. Ia menyampaikan belasungkawa secara terbuka melalui unggahan di media sosial instagram @tjhaichuimie.

    Dalam unggahan tersebut, ia menuliskan, “Turut Berduka Cita Yang Sedalam-dalamnya Atas Meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Poo, dalam usia 84 Tahun. Semoga Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan,”.

    Ucapan duka cita juga disampaikan Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia (DPP Walubi) lewat akun instagram @dppwalubi_pusat.

    “Sabbe sankhara anicca. Segenap Jajaran Dewan Pengurus Pusat PerwakilanUmat Buddha Indonesia turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Po, semoga kebajikan semasa hidup mendiang mengkondisikan terlahir di alam Bahagia,” tulis @dppwalubi_pusat.

  • Saksikan Prabowo Jawab Pertanyaan Warganet, dari Hukuman Koruptor hingga Lapangan Kerja – Page 3

    Saksikan Prabowo Jawab Pertanyaan Warganet, dari Hukuman Koruptor hingga Lapangan Kerja – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menjawab berbagai isu serta sejumlah kebijakan pemerintah yang jadi sorotan publik. Mulai dari hukuman mati untuk koruptor hingga sulitnya mencari pekerjaan.

    Prabowo menerima 6 Pemimpin Redaksi (Pemred) dan jurnalis senior di kediaman pribadinya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Pemimpin redaksi dan jurnalis senior yang hadir diberi kesempatan untuk bertanya berbagai isu yang jadi sorotan publik dan sejumlah kebijakan pemerintah.

    SCTV telah membuka kesempatan kepada masyarakat untuk menitipkan pertanyaan melalui berbagai platform media sosial Liputan 6 SCTV.

    Salah satu yang paling banyak ditanyakan adalah soal keseriusan pemerintahan Prabowo dalam menangani kasus korupsi di tanah air. Lebih dari 800 pertanyaan dan komentar masuk dan 26 persen berisi kegeraman masyarakat pada koruptor.

    Prabowo pun mengaku geram dengan para koruptor apalagi hukuman yang diterima para koruptor seringkali sangat ringan.

    “Jadi ini masalah serius, ini benar. Rakyat geram, saya yakin kalian semua geram, kalian mengerti, we are not stupid. Kalau kasus dia hilangkan Rp100 triliun, dapat enam tahun ini enggak masuk akal, iya kan,” kata Prabowo.

    Selain korupsi persoalan korupsi, sulitnya mencari pekerjaan juga menjadi isu yang paling banyak ditanyakan.

    Apa saja yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam menjawab berbagai isu yang menjadi sorotan publik dan sejumlah kebijakan pemerintah?

    Saksikan program Prabowo bicara hari ini 7 April 2025 pukul 16.30 WIB di SCTV.

  • Ini Daftar Negara yang Kena Tarif Impor AS Lebih Besar dari Indonesia – Page 3

    Ini Daftar Negara yang Kena Tarif Impor AS Lebih Besar dari Indonesia – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan ada sejumlah negara Asia Tenggara yang terkena tarif impor ke Amerika Serikat lebih tinggi dari Indonesia. Dia turut melihat peluang dari kondisi itu.

    Diketahui, produk asal Indonesia dikenakan tarif 32 persen. Adapun, kisaran tarif bea masuk baru ke Amerika Serikat (AS) bagi negara Asia Tenggara berkisar 10-49 persen.

    “Nah sebetulnya pengenaan terhadap negara-negara ASEAN juga relatif lebih tinggi dari kita yaitu Vietnam, Kamboja, kemudian juga Thailand. Yang lebih rendah dari kita adalah Malaysia, kemudian Filipina, dan Singapura,” kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (7/4/2025).

    Rinciannya, Kamboja dikenakan tarif 49 persen, Laos terkena 48 persen, Vietnam terkena 46 persen, Myanmar terkena 44 persen, dan Thailand terkena 36 persen.

    Sedangkan, negara dengan tarif lebih rendah dari Indonesia diantaranya, Brunei Darussalam dan Malaysia dengan 24 persen, Filipina 17 persen, dan Singapura 10 persen.

    Menko Airlangga menyoroti sektor makanan dan pakaian hingga alas kaki menjadi yang paling terdampak.

    “Penerapan tarif ini tentunya bagi Indonesia ada beberapa sektor utama yang terkena yaitu food and apparel karena itu juga menjadi andalan ekspor Indonesia. Tadi suara dari Apindo maupun (asosiasi) persepatuan juga kami dengar,” katanya.

    Intip Peluang

    Dia menjelaskan, meski ada risiko tekanan, ternyata masih ada peluang yang terbuka. Mengingat lagi, negara saingan Indonesia di sektor tersebut dikenakan tarif lebih besar dari Indonesia.

    “Namun kompetitor kita di sektor ini apakah itu China, Bangladesh, Vietnam, Kamboja itu bea masuknya di atas kita. Jadi itu juga menjadi pertimbangan, shifting produk itu juga kita perhatikan,” ucap dia.

    “Kemudian juga bagi Indonesia itu another kesempatan juga karena marketnya itu besar di Amerika,” tambah Menko Airlangga.

     

  • Perang Dagang AS-China Makin Ganas, Indonesia Sudah Siap? – Page 3

    Perang Dagang AS-China Makin Ganas, Indonesia Sudah Siap? – Page 3

    Kepala ekonom di RSM Joe Brusuelas, mengatakan masalah utama yang diangkat oleh pemerintahan Trump sebenarnya lebih banyak terkait dengan hambatan non-tarif seperti subsidi industri, regulasi kebersihan, atau sistem birokrasi yang tidak transparan. Namun, para ekonom menilai bahwa pendekatan yang digunakan Trump tidak menyasar akar masalah secara langsung.

    “Ini hanya upaya ad hoc untuk menghukum negara-negara dengan neraca dagang besar terhadap AS,” ujar Kepala ekonom di RSM Joe Brusuelas.

    Padahal, menurutnya, neraca dagang lebih mencerminkan gaya konsumsi dan tabungan domestik AS ketimbang kebijakan perdagangan negara lain.

    Dalam berbagai kesempatan, Trump menyebut defisit perdagangan sebagai krisis nasional yang mengancam pekerjaan dan pabrik dalam negeri.

    Tapi tidak semua ahli sepakat. Profesor John Dove dari Troy University menyatakan, “Jika saya belanja di toko dan membayar dengan uang tunai, saya mengalami defisit dengan toko itu. Tapi apakah saya rugi? Tentu tidak,” ujar Dove.

    Defisit, kata para ekonom, hanyalah hasil dari dinamika pasar terbuka, bukan sesuatu yang otomatis buruk. Namun, Trump berargumen bahwa tarif bisa digunakan untuk mengoreksi defisit dan sekaligus meningkatkan pendapatan negara.