Author: Liputan6.com

  • Soal Putusan MK Pendidikan Gratis 9 Tahun, Pakar UMY Ingatkan Jangan Sampai Diskriminasi

    Soal Putusan MK Pendidikan Gratis 9 Tahun, Pakar UMY Ingatkan Jangan Sampai Diskriminasi

    Liputan6.com, Yogyakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan pengajuan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) soal uji materi kewajiban pemerintah menyelenggarakan pendidikan gratis 9 tahun untuk seluruah anak Indonesia.

    Pakar Hukum Tata Negara (HTN) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Nanik Prasetyoningsih mengatakan, tantangan hukum terbesar yang akan dihadapi pemerintah pusat maupun daerah adalah bagaimana menyelaraskan skema pembiayaan pendidikan gratis antara sekolah negeri dan swasta melalui kemitraan strategis.

    “Putusan ini bersifat progresif yang secara tidak langsung memaksa negara untuk mengalokasikan dana untuk pembiayaan pendidikan dasar. Kalau pembiayaan ini hanya untuk sekolah negeri, maka itu bentuk diskriminasi dari negara. Di sinilah letak kerumitan utamanya. Pemerintah perlu memikirkan model pendanaan yang adil dan berkelanjutan,” kata Nanik di Ruang Dekanat FH UMY, Rabu 3 Juni 2025.

     

    Amar putusan MK, pasal 34 ayat 2 Undang-Undang (UU) Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) sebagai inkonstutisional bersyarat, ratio decidendi berikutnya yakni, MK menyatakan negara wajib menjamin terselenggaranya pendidikan dasar, tanpa memungut biaya, baik satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan oleh masyarakat.

    Bagi Nanik, hal ini menegaskan kembali pembiayaan tidak terbatas pada negeri, tapi juga harus swasta. Nanik mengatakan, pemerintah pusat dan daerah harus bersinergi menyusun kebijakan pendidikan gratis 9 tahun ini.

    Pemerintah harus mengalokasikan anggaran untuk mendukung pendidikan dasar gratis, sembari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) secara kooperatif melakukan penyesuaian peraturan perundangan-undangan yang relevan untuk mengakomodir keputusan ini.

    Menurut Nanik pemerintah dapat melakukan beberapa usulan taktis untuk menjalankan amanat konstitusi secara efektif. Salah satunya dengan membentuk tim pengawas yang akan memastikan proses distribusi anggaran ke sekolah negeri maupun swasta berjalan dengan aman dan merata.

    “Pemerintah harus membentuk satuan pengawas juga, untuk memastikan distribusi merata. Diperlukan desain baru dari dana BOS. Sekarang sistem BOS juga tidak tepat sasaran, misalnya, ada pesantren yang tidak ada santrinya tapi dapat BOS. Putusan MK juga harus dilakukan sesegara mungkin untuk konversi anggaran-anggaran pelaksanaan ini juga dapat berjalan sesuai waktu yang diharapkan,” kata Nanik menyikapi pendidikan gratis 9 tahun ini.

     

    Viral Polisi dan Selingkuhan Digerebek Istri saat Bermesraan di Kamar Kos di Belu NTT

  • Kasus Korupsi Chromebook, Nadiem Bantah Programnya Salahi Kajian – Page 3

    Kasus Korupsi Chromebook, Nadiem Bantah Programnya Salahi Kajian – Page 3

    Kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan digitalisasi pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Tahun 2019-2023. Anggaran yang digelontorkan pemerintah sendiri mencapai hampir Rp10 triliun.

    “Bahwa benar jajaran Jampidsus ya melalui penyidik pada tanggal 20 Mei 2025 dengan Surat Perintah Penyidikan Nomor 38 dan seterusnya tanggal 20 Mei 2025 telah meningkatkan status penanganan perkara,” tutur Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (26/5/2025).

    “Meningkatkan status penanganan perkara dari penyelidikan ke penyidikan dalam dugaan tindak pidana korupsi pada Kemendikbud Ristek dalam pengadaan digitalisasi pendidikan tahun 2019-2023,” sambungnya.

    Harli mengurai posisi kasus, bahwa terjadi dugaan adanya persekongkolan atau permufakatan jahat dari berbagai pihak, dengan cara mengarahkan tim teknis agar membuat kajian terkait pengadaan pengadaan peralatan TIK untuk ranah teknologi pendidikan.

    “Nah supaya apa? Supaya diarahkan pada penggunaan laptop yang berbasis pada operating system Chrome, apa namanya itu? Chromebook, berbasis Chromebook. Padahal itu dilakukan bukan menjadi kebutuhan pada saat itu,” jelas dia.

    Menurut Harli, pada 2019 lalu sebenarnya telah dilakukan uji coba terhadap penerapan 1.000 unit Chromebook untuk pengembangan digitalisasi pendidikan, namun nyatanya tidak efektif. Sementara, proyek pengadaannya malah tetap dilakukan kemudian.

    “Kenapa tidak efektif? Karena kita tahu bahwa dia berbasis internet, sementara di Indonesia internetnya itu belum semua sama, bahkan ke daerah-daerah, sehingga diduga bahwa ada persekongkolan di situ, karena di tahun-tahun sebelumnya sudah dilakukan uji coba karena sesungguhnya penggunaan Chromebook itu kurang tepat,” ungkapnya.

    Dari sisi anggaran, diketahui dana yang digelontorkan sebesar Rp9,9 triliun lebih hingga mendekati Rp10 triliun, yang terdiri dari Rp3,582 triliun untuk pendanaan di satuan pendidikan dan sekitar Rp6,399 triliun melalui Dana Alokasi Khusus alias DAK.

    “Dan perlu juga saya sampaikan bahwa pada tanggal 21 Mei yang lalu, penyidik setelah menaikkan status penanganan perkara ke penyidikan, maka penyidik sudah melakukan upaya penggeledahan dan penyitaan,” kata Harli.

  • Infinix XPAD 20 Siap Meluncur di Indonesia: Tablet Cerdas untuk Generasi Muda – Page 3

    Infinix XPAD 20 Siap Meluncur di Indonesia: Tablet Cerdas untuk Generasi Muda – Page 3

    Bersamaan dengan peluncuran Infinix XPAD 20, Infinix Indonesia juga memperkenalkan dua perangkat IoT terbarunya, yaitu Infinix XBAND dan Infinix ZCLIP.

    Infinix XBAND hadir sebagai smartband ultra-tipis yang dirancang untuk mendukung gaya hidup aktif generasi muda.

    XBAND dilengkapi fitur pemantauan kesehatan harian, personalisasi tampilan, serta ketahanan terhadap baterai dan air yang dioptimalkan.

    Sementara itu, Infinix ZCLIP hadir desain clip-on inovatif yang nyaman digunakan dalam durasi lebih lama. Dengan kualitas audio jernih dan desain open-ear yang praktis, Infinix ZCLIP dipersiapkan sebagai solusi audio stylish untuk aktivitas harian.

  • Nadiem Makarim Siap Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Korupsi Kemendikbudristek – Page 3

    Nadiem Makarim Siap Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Korupsi Kemendikbudristek – Page 3

    Harli mengurai posisi kasus, bahwa terjadi dugaan adanya persekongkolan atau permufakatan jahat dari berbagai pihak, dengan cara mengarahkan tim teknis agar membuat kajian terkait pengadaan pengadaan peralatan TIK untuk ranah teknologi pendidikan.

    “Nah supaya apa? Supaya diarahkan pada penggunaan laptop yang berbasis pada operating system Chrome, apa namanya itu? Chromebook, berbasis Chromebook. Padahal itu dilakukan bukan menjadi kebutuhan pada saat itu,” jelas dia.

    Menurut Harli, pada 2019 lalu sebenarnya telah dilakukan uji coba terhadap penerapan 1.000 unit Chromebook untuk pengembangan digitalisasi pendidikan, namun nyatanya tidak efektif. Sementara, proyek pengadaannya malah tetap dilakukan kemudian.

    “Kenapa tidak efektif? Karena kita tahu bahwa dia berbasis internet, sementara di Indonesia internetnya itu belum semua sama, bahkan ke daerah-daerah, sehingga diduga bahwa ada persekongkolan di situ, karena di tahun-tahun sebelumnya sudah dilakukan uji coba karena sesungguhnya penggunaan Chromebook itu kurang tepat,” ungkapnya.

    Dari sisi anggaran, diketahui dana yang digelontorkan sebesar Rp9,9 triliun lebih hingga mendekati Rp10 triliun, yang terdiri dari Rp3,582 triliun untuk pendanaan di satuan pendidikan dan sekitar Rp6,399 triliun melalui Dana Alokasi Khusus alias DAK.

    “Dan perlu juga saya sampaikan bahwa pada tanggal 21 Mei yang lalu, penyidik setelah menaikkan status penanganan perkara ke penyidikan, maka penyidik sudah melakukan upaya penggeledahan dan penyitaan,” kata Harli.

     

  • Infografis Raja Ampat di Antara Pesona Alam dan Tambang Nikel hingga Wisata – Page 3

    Infografis Raja Ampat di Antara Pesona Alam dan Tambang Nikel hingga Wisata – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral atau Menteri ESDM Bahlil Lahadalia bicara menjelaskan terkait asal usul pertambangan nikel di Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya.

    Bahlil mengatakan, lokasi tambang nikel tersebut bukan di destinasi pariwisata Raja Ampat, Pulau Piaynemo. Lokasi tambang nikel tersebut terletak kurang lebih 30-40 kilometer (km) dari Pulau Piaynemo.

    “Dan di wilayah Raja Ampat itu betul wilayah pariwisata yang kita harus lindungi. Tapi, luas wilayah pulau-pulau Raja Ampat itu sampai ada pendekatan sampai dengan Maluku Utara,” ujar Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers, Kamis 5 Juni 2025.

    “Ini juga teman-teman harus tahu. Jadi, wilayah Raja Ampat itu banyak kota konservasi, banyak pulau-pulau yang untuk pariwisata, tapi juga ada pulau-pulau yang memang ada pertambangan,” sambung dia.

    Senada, menurut Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, pihak Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengambil sejumlah langkah strategis untuk memastikan kawasan Raja Ampat tetap terlindungi sebagai upaya menangani isu nasional #saverajaampat.

    “Kita ingin pembangunan apapun, termasuk kepariwisataan, harus menjaga keseimbangan antara ekologi, teritori sosial, dan skala ekonomi,” terang Menpar Widiyanti Putri Wardhana.

    Lantas, tahukah keindahan alam Raja Ampat di Papua Barat Daya memang tak terbantahkan? Ya, destinasi wisata ini kerap dijuluki sebagai ‘surga yang jatuh ke bumi’ karena menawarkan pesona luar biasa, baik di darat maupun di bawah laut.

    Gugusan kepulauan seluas sekitar 8.000 kilometer persegi ini menyimpan beragam objek wisata eksotis yang wajib dikunjungi para pelancong. Misalnya Star Lagoon, Misool, dan Bukit Pianemo.

    Lantas, seperti apa pesona Raja Ampat dan keberadaan tambang nikel di wilayah tersebut? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:

  • Program Desa Pesisir Pantai di Wilayah Perbatasan Sulut, Cegah Masuknya Orang Asing

    Program Desa Pesisir Pantai di Wilayah Perbatasan Sulut, Cegah Masuknya Orang Asing

    Liputan6.com, Manado – Untuk mengawasi lalu-lintas warga di wilayah perbatasan, sekaligus mengantisipasi masuknya orang asing di wilayah Republik Indonesia, Kanwil Ditjen Imigrasi Sulut mencanangkan Program Desa Pesisi Pantai. Hal ini disampaikan Kakanwil Ditjen Imigrasi Ramadhan didampingi jajarannya.  

    “Saya sudah membuat satu program yang diinisiasi oleh Kantor Imigrasi (Kanim) Bitung dan Kanim Tahuna, namanya Desa Pesisir Pantai,” ungkap Ramadhan kepada wartawan di Manado pada, Rabu (4/6/2025).

    Dia memaparkan, meski kekurangan anggaran untuk operasional kapal patroli untuk mengawasi lalu-lintas masuknya orang, namun pihaknya tetap berikhtiar untuk menjalankan tugas semaksimal mungkin. Salah satunya adalah dengan Program Desa Pesisir Pantai.

    “Ini dengan cara memberikan edukasi kepada warga di pesisir pantai dalam memberikan informasi apabila ada Warga Negara Asing yang masuk. Warga setempat bisa meneruskan informasi ke Kantor Imigrasi,” ujarnya.

    Dia mencontohkan, seperti kejadian di Aceh, masuknya Rohingya awalnya diterima karena sama-sama Muslim. Namun ternyata setelah masuk, orang Aceh tidak terma karena dampak sosial yang ditimbulkan luar biasa.

    “Kami tidak mau, dan mudah-mudahan tidak terjadi di sini kedatangan imigran ilegal yang masuk dari LN ke sini dan kemudian menjadi masalah,” tuturnya.

    Ramadhan mengatakan, dia telah menginstruksikan Kanim Bitung dan Kanim Tahuna segera dibuatkan progam itu. Mudah-mudahan ini jadi program pertama di Indonesia.

    “Sehingga Kantor-Kantor Imigrasi yang lain di seluruh Indonesia bisa mencontoh,” tuturnya.

    Menurutnya, untuk menghindari hal-hal yang terjadi di lapangan, pihaknya membutuhkan keterlibatan masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat diberikan edukasi.

    “Terkait hal yang pertama yang kita harapkan adalah nanti adanya kerjasama yang baik dengan masyarakat dan stakeholders seperti TNI, Polri, kepala desa perlu dilibatkan,” ujarnya.

    Menurutnya warga setempat adalah garga terdepan, sehingga saat mereka menemukan kehadiran orang asing, dengan dibekali pengetahuan maka warga bisa menghubungi Kantor Imigrasi terkat.

    Berdasarkan data, saat ini ada sebanyak 534 orang masuk kategori undocumented person atau pemukim tanpa dokumen di Sulut. Ratusan orang itu terdata oleh Kanim Bitung sebanyak 495 orang, dan Kanim Tahuna 39 orang.

    Terkait hal ini, Kepala Bidang Dokumen Perjalanan, Izin Tinggal, dan Status Keimigrasian, Kanwil Ditjen Imigrasi Sulut, Rejeki Putra Ginting mengatakan, dengan pendataan itu pihaknya sudah tahu di mana lokasi tempat tinggal warga asing tersebut.

    “Kita sudah dapat pemetaan, selanjutnya berkoordinasi dengan Konjen Filipina terkait dokumen,” ujarnya.

     

    Perbaikan Jembatan Comal Pemalang Dikebut, Polisi Alihkan Arus Lalin

  • Simak, Kalender Jawa dan Weton Hari Ini 10 Juni 2025

    Simak, Kalender Jawa dan Weton Hari Ini 10 Juni 2025

    Liputan6.com, Bandung – Sistem kalender Jawa merupakan salah satu penanggalan tradisional yang hingga kini masih dipakai oleh sebagian masyarakat Indonesia terutama di daerah Jawa. Salah satu bagian penting dalam sistem ini adalah weton yang memiliki nilai budaya dan spiritual tersendiri.

    Weton sendiri merupakan hasil perpaduan antara hari dalam penanggalan Masehi dengan lima pasaran dalam sistem Jawa. Contohnya, pada tanggal 10 Juni 2025 yang jatuh pada hari Selasa memiliki weton Selasa Pon.

    Kemudian kombinasi hari dan pasaran tersebut dipercaya memiliki makna khusus untuk sebagian orang. Mengetahui weton juga kerap penting untuk mengetahui hari yang tepat untuk memulai hal-hal besar atau kegiatan penting.

    Dalam tradisi masyarakat Jawa, weton tidak hanya digunakan untuk mencatat tanggal tetapi juga sebagai acuan dalam menilai kecocokan pasangan, membaca sifat seseorang, serta menentukan hari baik untuk melakukan acara tertentu.

    Walaupun zaman sudah memasuki era yang modern tetapi keyakinan terhadap perhitungan weton masih tetap bertahan. Bahkan, kalangan muda pun banyak yang mencari tahu weton lahir mereka sebagai bentuk pelestarian budaya leluhur.

    Selain itu, di sebagian wilayah weton masih menjadi rujukan utama dalam berbagai keputusan penting.

  • Pria Lansia yang Teriaki Wanita Teroris di Transjakarta Minta Maaf – Page 3

    Pria Lansia yang Teriaki Wanita Teroris di Transjakarta Minta Maaf – Page 3

    Polisi berhasil mengamankan pria lanjut usia (lansia) yang sempat viral usai terekam marah-marah dan meneriaki seorang wanita sebagai teroris. Video kejadian tersebut diunggah oleh akun @warga.jakbar.

    Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Grogol Petamburan, AKP Aprino Tamara, menyampaikan bahwa lansia berusia 69 tahun itu telah dipertemukan dengan korban setelah diamankan.

     “Sudah ketangkap, kemarin pagi, pelakunya. Terus sudah kita amankan, tadi pagi korbannya datang ke sini, ketemu dengan si pelaku. Terjadilah kesepakatan damai, akhirnya korban cabut laporan,” kata Aprino saat dihubungi, Senin (9/6/2025).

    Terkait alasan lansia tersebut meneriaki korban, polisi menyebut ada sejumlah faktor yang memicu tindakan itu. Salah satunya adalah karena pelaku terburu-buru ingin mengambil bantuan sosial (bansos).

    “Jadi pengakuan dia bahwa dia tersulut emosi, terus dia juga emosi itu karena banyak faktor, kata dia, saya lapar pak, saya belum makan dari pagi, terus kedua, saya juga kepikiran uang kost saya belum bayar,” jelasnya.

    “Terus yang ketiga saya lagi ngejar cepet-cepet mau ambil bansos pak, katanya gitu. Kakek-kakek ini usia 69 tahun, tinggal sebatang kara,” sambungnya.

  • Kejagung Periksa Bos Sritex Iwan Kurniawan Hari Ini – Page 3

    Kejagung Periksa Bos Sritex Iwan Kurniawan Hari Ini – Page 3

    Dalam laporan keuangan Sritex, kata Qohar, dilaporkan ada kerugian mencapai USD1,08 miliar atau setara dengan Rp15,65 triliun di tahun 2021.

    “Padahal sebelumnya pada tahun 2020, PT Sri Rejeki Isman masih mencatat keuntungan sebesar USD 85,32 juta atau setara dengan Rp1,24 triliun,” ungkapnya.

    “Jadi ini ada keganjilan dalam satu tahun mengalami keuntungan yang sangat signifikan kemudian tahun berikutnya juga mengalami kerugian yang sangat signifikan,” kata Qohar.

    Selanjutnya ditemukan total understanding atau tagihan hingga bulan Oktober 2024 sebesar Rp3.588.650.808.028,57 yang dimiliki Sritex dan entitas anak perusahaannya.

    “Utang tersebut adalah kepada beberapa Bank pemerintah, baik Bank Himbara yaitu Himpunan Bank Milik Negara maupun Bank Milik Pemerintah Daerah,” ungkap Qohar.

    Selain itu, Sritex juga menerima kredit dari 20 bank swasta. “Kemudian dalam pemberian kredit kepada PT Sri Rejeki Isman TBK, ZM selaku Direktur Utama PT Bank DKI dan DS selaku Pimpinan Divisi Korporasi dan Komisaris Komersial PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten telah memberikan kredit secara melawan hukum,” kata Qohar.

    Lantaran tidak melakukan analisa yang memadai dan menaati prosedur serta persyaratan yang telah ditetapkan, yaitu salah satunya adalah tidak terpenuhinya syarat kredit modal kerja karena hasil penilaian dari lembaga peringkat kit dan modis disampaikan bahwa PT Sri Rejeki Isman Tbk memiliki resiko gagal bayar yang lebih tinggi.

    “Padahal seharusnya pemberian kredit tanpa jaminan hanya dapat diberikan kepada perusahaan atau debitur yang memiliki peringkat A,” ungkapnya.

     

  • Bocoran Oppo Find X9 Ultra: HP Flagship dengan Kamera Super Periskop 200MP – Page 3

    Bocoran Oppo Find X9 Ultra: HP Flagship dengan Kamera Super Periskop 200MP – Page 3

    Untuk jadwal rilis, kabarnya Oppo akan memperkenalkan seri standar Find X9 pada kuartal keempat tahun 2025, kemungkinan sekitar bulan Oktober, sedangkan Find X9 Ultra dijadwalkan meluncur pada awal tahun 2026.

    Selain itu, bocoran dari NokiaMob menyebutkan bahwa Find X9 Ultra akan mengusung layar OLED berukuran 6,82 inci dengan resolusi 2K+ dan refresh rate 120 Hz, serta menjalankan sistem operasi ColorOS 16 berbasis Android 15 yang dijadwalkan resmi diumumkan pada kuartal ketiga 2025.

    Detail mengenai kapasitas baterai dan teknologi pengisian daya belum banyak diungkap, tetapi mengingat tren Oppo, kemungkinan besar perangkat ini juga akan dibekali fitur pengisian cepat yang mumpuni.

    Secara keseluruhan, Oppo Find X9 Ultra tampaknya akan menjadi smartphone dengan konfigurasi kamera paling canggih di pasaran, terutama untuk pengguna yang mengutamakan kualitas fotografi dan kemampuan zoom optik panjang.

    Dukungan chipset Snapdragon 8 Elite 2 juga memastikan performa yang sangat kuat untuk berbagai kebutuhan, mulai dari gaming hingga multitasking berat.

    Dengan kombinasi ini, Oppo siap bersaing ketat dengan rival-rival seperti Samsung Galaxy S26 Ultra dan Xiaomi 16 Ultra di segmen flagship premium.