Author: Liputan6.com

  • Impor 10 Komoditas Dipermudah, Ada Alas Kaki hingga Sepeda – Page 3

    Impor 10 Komoditas Dipermudah, Ada Alas Kaki hingga Sepeda – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Pemerintah melakukan deregulasi atau melakukan relaksasi terhadap 10 komoditas impor. Terdiri dari berbagai jenis barang, mulai dari produk kehutanan, alas kaki, hingga sepeda.

    Aturan ini sebelumnya tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024, yang direvisi menjadi Permendag Nomor 16 Tahun 2025.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto. Terutama untuk menghadapi ketidakpastian ekonomi dan perdagangan global.

    “Oleh karena itu, beberapa hal menjadi catatan, yaitu pertama untuk pemerintah memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha, sekaligus untuk mendorong daya saing,” ujar Menko Airlangga di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (30/6/2025).

    Alasan berikutnya, sektor padat karya akan terus didorong agar bisa menjaga dan menarik investasi. Pada waktu bersamaan, pemerintah disebutnya juga perlu untuk terus menjaga pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Proses penyusunan revisi dilakukan dengan usulan dari kementerian/lembaga, asosiasi, para stakeholder, dan juga dilakukan regulatory impact analysis dan rapat kerja teknis dilakukan. Oleh karena itu seluruhnya telah dilaksanakan, dan perubahan lartas (larangan terbatas) itu mencakup relaksasi 10 komoditas,” urainya.

     

     

  • Program Diskon 30 Persen, PT KA Bandung Sebut Lebih Dari 80 Ribu Tiket KA Ekonomi Non Subsidi Terjual

    Program Diskon 30 Persen, PT KA Bandung Sebut Lebih Dari 80 Ribu Tiket KA Ekonomi Non Subsidi Terjual

    Sementara itu dilansir laman PT KAI, Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan total kapasitas tempat duduk yang disediakan dalam program ini mencapai 3.529.612 kursi.

    Data hingga 20 Juni 2025 pukul 10.00 WIB, sebanyak 1.206.530 tiket telah terjual, atau sekitar 34 persen dari total kapasitas.

    “KAI juga menghadirkan konsep tematik di sejumlah stasiun besar. Gate tematik, standing character, hingga photobooth kini hadir menyapa pelanggan di berbagai titik strategis,” ujar Anne.

    Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah kehadiran Balon Jumbo Dolan Neng Jogja setinggi lebih dari 10 meter di halaman depan Stasiun Yogyakarta, tepat di seberang kawasan Malioboro.

    Instalasi kolaborasi KAI dan Visinema ini menghadirkan karakter Don dan dapat dinikmati dalam dua sesi harian, yakni pukul 06.00–13.00 WIB dan 15.00–23.00 WIB mulai 18–30 Juni 2025.

    “Tidak hanya di Yogyakarta, suasana tematik juga hadir di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Semarang Tawang Bank Jateng, Semarang Poncol, Purwokerto, Kutoarjo, Solo Balapan, Madiun, Blitar, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Jember, Medan, Kertapati, dan Tanjungkarang,” kata Anne.

    Beberapa stasiun menghadirkan photobooth dengan karakter populer karya anak bangsa seperti Pionicorn, Komik Ga Jelas, Si Bedil, dan Susi and Friends.

    Karakter-karakter ini hadir untuk menghibur seluruh pelanggan, khususnya anak-anak yang bepergian bersama keluarga di masa libur sekolah.

    “Melalui pendekatan visual yang segar dan penuh keceriaan ini, kami ingin menegaskan bahwa pengalaman naik kereta api tak hanya nyaman dan terjangkau, tetapi juga menyenangkan dan penuh kesan,” jelas Anne.

    Upaya ini sekaligus mencerminkan komitmen KAI dalam menciptakan layanan transportasi publik yang inklusif, adaptif, dan ramah keluarga, sekaligus mendukung industri kreatif dalam negeri.

     

  • Lippo Cikarang Gaet Universitas Paramadina, Siapkan Generasi Muda Bangun Kota Mandiri – Page 3

    Lippo Cikarang Gaet Universitas Paramadina, Siapkan Generasi Muda Bangun Kota Mandiri – Page 3

    Melalui diskusi interaktif, mahasiswa diajak memahami secara lebih mendalam konsep dan penerapan pembangunan kota mandiri modern. Lippo Cikarang memperkenalkan pendekatan berbasis lima pilar utama:

    Hunian
    Infrastruktur dan transportasi
    Ekonomi dan bisnis
    Fasilitas sosial
    Lingkungan hidup

    Para pembicara juga membagikan pengalaman nyata di lapangan mulai dari proses perencanaan kawasan, manajemen operasional, hingga solusi inovatif dalam menghadapi urbanisasi yang semakin kompleks.

    Bagian dari Komitmen ESG Lippo Group

    Kegiatan ini merupakan bagian dari program keberlanjutan “Lippo untuk Indonesia PASTI”, inisiatif Environmental, Social & Governance (ESG) dari Lippo Group. Dalam program ini, edukasi diposisikan sebagai salah satu fondasi penting dalam mendorong pembangunan berkelanjutan sekaligus memberdayakan generasi muda.

    Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk., Marlo Budiman, menegaskan pentingnya sinergi dunia industri dan pendidikan tinggi.

    “Melalui program ini, kami ingin berbagi wawasan dan praktik industri nyata kepada mahasiswa agar mereka memahami proses di balik pembangunan kota mandiri. Kami percaya generasi muda memiliki peran penting dalam merancang masa depan Indonesia,” katanya.

  • JAE Dipercaya Dukung Operasional Penerbangan Pesawat Embraer Scoot di Manado – Page 3

    JAE Dipercaya Dukung Operasional Penerbangan Pesawat Embraer Scoot di Manado – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT JAS Aero Engineering Services (JAE) kembali dipercaya oleh maskapai penerbangan Scoot sebagai mitra strategis Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) di Indonesia.

    Kepercayaan kepada JAE untuk mendukung operasional penerbangan maskapai Scoot dengan menggunakan pesawat terbarunya yaitu Embraer E190-E2 di Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi (MDC), Manado, Sulawesi Utara.

    Presiden Direktur PT JAS Aero Engineering Services, Iman Sinambela, menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh maskapai.

    “Kami sangat mengapresiasi kepercayaan Scoot yang tetap memilih JAE sebagai mitra MROnya dan kami siap memberikan dukungan teknis terbaik bagi setiap penerbangan Scoot di Manado. Sebagai upaya perusahaan mempersiapkan diri untuk menghadapi industri penerbangan yang terus berkembang, JAE terus mendorong peningkatan kompetensi para engineer dan teknisi pesawat melalui pelatihan dan sertifikasi yang berstandar internasional,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (30/6/2025).

    Penerbangan yang beroperasional pada 25 Juni ini berangkat dari Bandar Udara Internasional Changi Singapura (SIN) pada pukul 12.45 waktu setempat dan tiba di MDC pada pukul 16.25 waktu setempat.

    Penerbangan kembali dari MDC dijadwalkan pada pukul 17.10 waktu setempat dan tiba di SIN pada 20.45 waktu setempat.

    Penerbangan ini turut menambah portofolio tipe pesawat Scoot yang melayani operasional penerbangan dari SIN yang saat ini sudah berjalan dengan menggunakan tipe pesawat Airbus A320.

    Scoot merupakan maskapai penerbangan bertarif terjangkau yang merupakan anak perusahaan Singapore Airlines (SIA).

    Sementara Embraer E190-E2 merupakan salah satu pesawat jet generasi terbaru yang dikenal dengan kelebihannya dalam efisiensi bahan bakar, emisi karbon dan tingkat kebisingan yang lebih rendah, serta kenyamanan kabin yang ditingkatkan. Penggunaan armada ini menunjukkan komitmen Scoot dalam menghadirkan layanan penerbangan berkelanjutan ke wilayah konektivitasnya.

  • Daftar Negara Paling Tidak Disukai Publik Indonesia Menurut Median

    Daftar Negara Paling Tidak Disukai Publik Indonesia Menurut Median

    Liputan6.com, Jakarta – Media Survei Nasional (Median) baru saja merilis hasil penelitian terbarunya terkait isu-isu yang sedang hangat di masyarakat Indonesia, termasuk salah satunya terkait konflik timur tengah.

    Penelitian dilakukan menggunakan rancangan Non-Probability Sampling, dengan menyebar secara proporsional kuesioner berbasis google form melalui media sosial sepanjang periode 12-18 Juni 2025.

    Hasil survei dimaksudkan untuk menggali persepsi pengguna media sosial di Indonesia. Saat ditanya negara mana yang paling tidak disukai, mayoritas responden menjawab Israel dan Amerika Serikat.

    Direktur Eksekutif Median Rico Marbun, saat merilis hasil penelitian, Senin (30/6/2025) mengatakan, dari pertanyaan ‘tolong sebutkan satu negara yang paling Anda tidak sukai?’, jabawannya adalah Israel yang menempati urutan pertama sebagai negara paling tidak disukai publik Indonesia.

    “Israel besar sekali angkanya 60,8 persen tidak disukai publik, menjadi salah satu negara yang secara dominan,” katanya.

    Peringkat kedua adalah Amerika Serikar 9,2 persen, India 5,5 persen, Kamboja 4,6 persen, dan China 3,1 persen menempati peringkat lima besar.

    Rico juga mengatakan, terjadi ketidaksukaan terhadap negara Israel yang sangat tinggi daripada hasil penelitian sebelumnya. 

    “Tiga bulan lalu tinggi, tapi tidak setinggi ini, sekarang terjadi ketidaksukaan yang sangat besar dari publik,” kata Rico.

    Sementara itu, masuknya nama Kamboja sebagai negara yang paling tidak disukai publik Indonesia, menurut Rico hal itu terjadi lantaran terkait isu judi online, dan perlakuan tidak menyenangkan terhadap pekerja migran Indonesia yang terjadi belakangan ini.

    Temuan lainnya yang diungkap Rico Marbun adalah munculnya kekhawatiran publik Indonesia dengan meluasnya perang yang bisa terjadi di Asia. Sekitar 50,2 persen khawati timbul perang dan 10,8 persen tidak merasa khawatir ada perang di dekat Indonesia.

  • Jual Beras Oplosan Tak Sesuai Kualitas, 212 Merek Mulai Dipanggil Satgas Pangan – Page 3

    Jual Beras Oplosan Tak Sesuai Kualitas, 212 Merek Mulai Dipanggil Satgas Pangan – Page 3

    Mentan Amran menuturkan, anomali harga beras menjadi perhatian serius karena terjadi saat produksi nasional justru meningkat. FAO memprediksi produksi beras Indonesia mencapai 35,6 juta ton pada 2025/2026, di atas target nasional 32 juta ton.

    “Kalau dulu harga naik karena stok sedikit, sekarang tidak ada alasan. Produksi tinggi, stok melimpah, tapi harga tetap tinggi. Ini indikasi adanya penyimpangan,” ujar dia.

    Mentan menyebutkan potensi kerugian konsumen akibat praktik curang ini bisa mencapai Rp99 triliun.Beras SPHP yang seharusnya dijual sesuai ketentuan, ditemukan dikemas ulang dan dijual sebagai beras premium dengan harga lebih mahal.

    “Kami sudah telpon Pak Kapolri dan Jaksa Agung. Kami sudah serahkan seluruh data dan temuan lengkap. Negara tidak boleh kalah dengan mafia pangan,” ia menambahkan.

     

  • Telkomsel Hadirkan Add-on Internet Cepat IndiHome Mulai Rp 160 Ribu per Bulan – Page 3

    Telkomsel Hadirkan Add-on Internet Cepat IndiHome Mulai Rp 160 Ribu per Bulan – Page 3

    Layanan add-on FTTR dalam berbagai paket ini mencakup perangkat FTTR utama dan FTTR sub (perangkat untuk ruangan tambahan), mulai dari 1 perangkat utama dan 1 sub dengan harga Rp 160.000 per bulan.

    Paket tertinggi dengan 1 perangkat utama dan 4 sub dibanderol Rp 295.000 per bulan. Untuk menunjang estetika, terdapat biasa pemasangan kabel serat optik transparan mulai Rp 400 ribu sekali bayar.

    Saat ini, layanan add-on IndiHome FTTR tersedia khusus untuk pelanggan IndiHome di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Layanan ini akan diperluas bertahap ke wilayah lainnya di Indonesia.

  • Renegosiasi Tarif Trump, Indonesia Tawarkan Mineral Kritis ke AS – Page 3

    Renegosiasi Tarif Trump, Indonesia Tawarkan Mineral Kritis ke AS – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Indonesia sudah melayangkan tawaran kedua kepada Washington DC, terkait pengenaan tarif resiprokal oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Salah satu penawaran yang diberikan Indonesia kepada Amerika Serikat, terkait sekitar mineral kritis (critical mineral) yang jadi penopang untuk ekosistem kendaraan listrik (EV) yang tengah digiatkan Pemerintah RI.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, second offer dari Indonesia sudah diterima oleh AS. Perwakilan Indonesia juga sudah berbicara dengan Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR), Secretary of Commerce, and Secretary of Treasury

    “Jadi tentu tim negosiasi Indonesia ini stand by di Washington. Kalau ada perubahan, ada hal detail lagi yang memerlukan klarifikasi atau apa, kita bisa segera merespons,” ujar Airlangga di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (30/6/2025).

    Airlangga menuturkan, tawaran investasi di sektor mineral kritis ini ditujukan untuk pengembangan proyek yang sudah ada (brownfield project). Pemerintah pun menyatakan, kebutuhan Indonesia untuk sektor energi dan pertanian juga sebagian akan diambil dari Amerika Serikat.

    “Dan Indonesia juga menawarkan ke Amerika critical mineral untuk Amerika bersama Danantara untuk melakukan investasi di dalam ekosistem critical mineral,” imbuh dia.

     

     

  • Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang – Page 3

    Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto nampak sempat menghentikan sambutannya dalam peresmian Groundbreaking Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di Karawang, Jawa Barat. Hal itu, lantaran dia melihat sosok yang familiar, yakni konglomerat Tomy Winata.

    Mulanya, Prabowo membacakan sejumlah nama-nama pejabat yang hadir pada kesempatan itu. Kalimat sambutan awalnya tidak begitu berbeda dsri biasanya.

    Dia nampak ingin mengungkapkan alasannya jarang menghadiri peresmian peletakan batu pertama sebuah proyek. Baru memulai, sambutannya terhenti karena melihat Tomy Winata di tengah audiens.

    “Saudara-saudara sekalian, saya menyambut dengan sangat bahagia dan sangat bangga acara ini memang biasanya saya tidak mau … ada, TW (Tomy Winata) ada di sini ya, muka familiar, jadi saya, harus saya sapa juga,” kata Prabowo seraya menunjuk lokasi Tomy Winata, di Artha Industrial Hill, Karawang, Jawa Barat, dikutip Senin (30/6/2025).

    Tomy Winata yang duduk diantara tamu undangan itu pun bergegas berdiri dan terlihat menyambut sapaan Kepala Negara. Sejurus kemudian, Prabowo berkelakar dan meminta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya untuk mencatat orang-orang yang tak hadir di acara tersebut.

    “Siapa lagi, di absen yang tidak hadir siapa ini? Seskab nanti di catat ya, yang tidak hadir,” kata Prabowo.

     

  • Buntut Pendaki Brasil Tewas di Gunung Rinjani, Bakal Ada Evaluasi SOP Pendakian Gunung?

    Buntut Pendaki Brasil Tewas di Gunung Rinjani, Bakal Ada Evaluasi SOP Pendakian Gunung?

     

    Liputan6.com, Jakarta – Buntut tewasnya pendaki Brasil Juliana Marins di Gunung Rinjani, Kementerian Kehutanan dan Basarnas bakal melakukan evaluasi total Standar Operasional Prosedur (SOP) pendakian gunung di Indonesia. Hal itu dilakukan untuk meminimalkan risiko kecelakaan para pendaki.

    Kepala Basarnas Mohammad Syafi’i, Senin (30/6/2025) mengatakan, evaluasi itu perlu dilakukan secara cepat untuk memperkuat kemampuan tim SAR gabungan di seluruh wilayah, sehingga Basarnas akan melibatkan lebih banyak unsur dalam setiap pelatihan agar mereka memahami prosedur penanganan kedaruratan di medan pendakian.

    “Ke depan yang kita mau tingkatkan adalah kemampuan potensi SAR. Kita sudah berjalan, sinergitas di lapangan cukup bagus, tapi perlu kolaborasi lebih baik lagi,” katanya.

    Dirinya juga mengatakan, kemampuan personel Basarnas sebenarnya telah teruji dalam berbagai operasi berskala internasional. Namun secara umum tantangan utama petugas dalam evakuasi pendaki terletak pada kondisi medan dan cuaca yang ekstrem, sebagaimana yang dihadapi saat evakuasi Juliana.

    “Kemampuan kita standar internasional. Basarnas hadir di kejadian di Turki dan Myanmar, itu menjadi referensi. Setiap lima tahun kita di-currency oleh lembaga PBB, INSARAG,” katanya.

    Syafi’i juga menanggapi usulan pembangunan posko untuk menjadi tempat penyimpanan peralatan SAR di jalur-jalur pendakian untuk memperpendek waktu respons kegawatdaruratan.

    Menurut dia, hal ini sebagai salah satu bahan evaluasi yang memerlukan kerja sama lintas Kementerian/Lembaga (K/L) mengingat Basarnas tidak mungkin menempatkan personel dan peralatan yang terbatas di seluruh kawasan Indonesia.

    “Contoh kawasan wisata, itu harus mampu mulai dari komunikasi. Dengan komunikasi kita bisa asesmen potensi bahayanya, menyiapkan personel dan peralatannya. Harapan kita, dengan kemampuan yang terbatas ini bisa saling melengkapi,” katanya.