Author: Liputan6.com

  • Kebakaran di Muara Baru Jakarta Utara, 1 Orang Meninggal Dunia – Page 3

    Kebakaran di Muara Baru Jakarta Utara, 1 Orang Meninggal Dunia – Page 3

    “Kerugian akibat kebakaran masih dalam proses pendataan petugas,” ujar Yohan.

    Saat ini proses pemadaman telah selesai dilakukan dengan melibatkan petugas gabungan, yakni delapan Unit Disgulkarmat, P2B BPBD, PMI, AGD Dinkes, Dishub, Satpol PP, PLN, Personil PSKB/Tagana Dinsos, Personil Polsek dan Personil Koramil.

  • Tom Lembong: Hakim Nyatakan Saya Tak Ada Niat Jahat – Page 3

    Tom Lembong: Hakim Nyatakan Saya Tak Ada Niat Jahat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat telah menjatuhkan vonis 4 tahun 6 bulan penjara terhadap terdakwa Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong terkait kasus korupsi importasi gula Kementerian Perdagangan (Kemendag).

    Usai persidangan, mantan Menteri Perdagangan itu menyatakan tidak ada mens rea atau niat jahat dari hasil putusan hakim.

    “Dari sudut pandang saya, pertama yang paling penting adalah majelis hakim tidak menyatakan adanya niat jahat dari saya. Tidak ada yang namanya mens rea. Itu saya kira paling penting,” tutur Tom Lembong di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, dikutip Minggu (20/7/2025).

    “Dan dari awal, dari saat dakwaan sampai tuntutan sampai putusan majelis tidak pernah menyatakan ada niat jahat. Tidak pernah ada mens rea. Yang mereka vonis adalah tuduhan bahwa saya melanggar aturan,” sambungnya.

    Namun begitu, Tom Lembong menyayangkan majelis hakim mengesampingkan kewenangannya sebagai Menteri Perdagangan kala itu. Hal itu menjadi janggal, sebab Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, dan semua ketentuan yang terkait sangat jelas memberikan mandat kepadanya.

    “Kepada Menteri Perdagangan untuk mengatur tata kelola, termasuk perdagangan perniagaan bahan pokok yang paling penting. Dan tadi saya lihat, saya catat secara teliti, cermat, sebenarnya majelis mengabaikan bahwa saya punya wewenang tersebut,” jelas dia.

    Majelis hakim juga dinilai mengabaikan hampir seluruh fakta persidangan, terutama terkait keterangan saksi dan ahli yang menerangkan bahwa kewenangan ada di menteri teknis, bukan Menko atau pun rapat koordinasi menteri sebagai sebuah forum koordinasi.

    “Tapi tanggung jawab, wewenang untuk mengatur sektor teknis, tetap melekat kepada Menteri Teknis. Jadi tidak ada undang-undang yang mengatakan, oh selebihnya soal pertanian diatur lebih lanjut melalui peraturan Menko,” ungkapnya.

    “Selalu akan bilang akan diatur lebih lanjut oleh Menteri Pertanian, dan peraturan Menteri Pertanian. Tidak ada undang-undang yang mengatakan, oh akan diatur lebih lanjut oleh peraturan Menko. Lalu akan bilang, akan diatur lebih lanjut oleh peraturan Menteri Perindustrian misalnya. Jadi itu kejanggalan yang cukup besar bagi saya,” Tom Lembong menandaskan.

  • 4 Anak Korban Kebakaran di Tebet Bakal Dimakamkan Hari Ini – Page 3

    4 Anak Korban Kebakaran di Tebet Bakal Dimakamkan Hari Ini – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno mengatakan empat anak korban kebakaran di Jalan Kutilang nomor 28-2, RT 06/RW 02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan bakal dimakamkan hari ini, Minggu (20/7/2025).

    Dua korban jiwa di antaranya adalah anak balita dan dua lainnya merupakan siswa sekolah dasar. Rinciannya, anak yang dimaksud, yakni PF (11), K ⁠(3), A (7), dan A (4).

    “Korban jiwa Insyaallah telah diidentifikasi di rumah sakit Polri dan Insyaallah hari ini akan segera dimakamkan,” kata Rano usai meninjau korban terdampak kebakaran di Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (20/7/2025).

    Menurutnya , ada korban yang akan dimakamkan di Menteng Pulo dan ada pula yang akan dimakamkan di daerah Bogor atas permintaan keluarga.

    “Dari informasi yang kami terima, bangunan yang terbakar sebanyak tiga bangunan di mana satu di antaranya merupakan tempat kos. Api diperkirakan berasal dari percikan api akibat korsleting listrik di sebuah kamar kos yang kosong,” jelas Rano.

     

  • Rano Karno: 3 Bangunan yang Terbakar di Tebet Disebabkan Korsleting Listrik – Page 3

    Rano Karno: 3 Bangunan yang Terbakar di Tebet Disebabkan Korsleting Listrik – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno mengatakan kebakaran yang terjadi di Jalan Kutilang nomor 28-2, RT 06/RW 02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu, 19 Juli 2025 pukul 06.20 WIB, disebabkan oleh korsleting listrik.

    Kebakaran menghanguskan tiga bangunan, yakni dua rumah tinggal dan satu indekos. Korsleting diduga berasal dari salah satu kamar yang ada di indekos.

    “Dari informasi yang kami terima, bangunan yang terbakar sebanyak tiga bangunan di mana satu di antaranya merupakan tempat kos. Api diperkirakan berasal dari percikan api akibat korsleting listrik di sebuah kamar kos yang kosong,” kata Rano usai meninjau warga korban kebakaran di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (20/7/2025).

    Rano Karno menyampaikan, terdapat dua korban luka dan empat korban jiwa buntut kebakaran ini. Dua korban jiwa di antaranya adalah anak balita usia 3 dan 4 tahun. Sedangkan dua korban jiwa lainnya merupakan siswa sekolah dasar, usia 7 dan 11 tahun.

    “Saya mewakili Pemerintah Provinsi di Jakarta mengucapkan berduka cita atas kejadian kebakaran yang menimpa hampir 10 keluarga-keluarga di daerah Jalan Kutilang ini,” ucap Rano.

  • Layanan Keuangan Syariah Kini Makin Menjangkau Masyarakat – Page 3

    Layanan Keuangan Syariah Kini Makin Menjangkau Masyarakat – Page 3

    Melalui sinergi ini, nasabah KB Bank Syariah dapat mengakses berbagai produk proteksi dari Takaful Keluarga, termasuk asuransi jiwa dan pendidikan, yang dirancang sesuai prinsip tolong-menolong dan keadilan dalam Islam.

    Produk-produk tersebut diharapkan dapat menjadi solusi perlindungan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan finansial, tetapi juga memperkuat ketahanan keluarga secara spiritual dan sosial.

    “Kerja sama ini bukan sekadar integrasi layanan, tapi perwujudan nilai ukhuwah dalam memperkuat sistem keuangan syariah di Indonesia,” ujar Yurivanno Gani, Direktur Utama Takaful Keluarga. Ia menegaskan bahwa tujuan utama kolaborasi ini adalah membangun sistem perlindungan yang kuat secara nilai dan struktur.

    Sementara itu, Teguh Suryadi, Group Head Business KB Bank Syariah, menyatakan bahwa kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah awal menuju sistem keuangan syariah yang lebih humanis. “Semoga sinergi ini dapat tumbuh menjadi kontribusi nyata dalam mendampingi dan melindungi nasabah,” katanya.

  • Kronologi Sepasang Kekasih Buang Bayi di Sukabumi, Pacar Masuk Kamar Melalui Jendela

    Kronologi Sepasang Kekasih Buang Bayi di Sukabumi, Pacar Masuk Kamar Melalui Jendela

    Masih kata Iptu Irfan Fahrudin menjelaskan, bahwa kedua pelaku buang bayi ini menjalin hubungan asmara di luar nikah selama empat tahun. Pada malam kejadian, tepatnya pukul 00.30 WIB, sang perempuan merasakan mulas dan akhirnya melahirkan di dalam kamar rumahnya sendiri tanpa bantuan orang lain. 

    “Setelah melahirkan, perempuan tersebut menghubungi pacarnya untuk datang melalui jendela kamar,” terang dia.

    Keduanya kemudian bersepakat untuk membuang bayi tersebut. Motif utama mereka adalah rasa malu karena kehamilan yang tidak diketahui keluarga. 

    “Keduanya sepakat membuang karena malu, keluarga juga tidak mengetahui kehamilannya,” tambah dia. 

    Saat ini, bayi tersebut dalam keadaan sehat dan sedang mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Bunut oleh dokter. Sementara itu, pelaku laki-laki telah diamankan dan sedang dalam proses penanganan pihak kepolisian. 

    “Untuk pelaku perempuan, karena kondisinya masih lemas setelah melahirkan, ia masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Syamsudin, ditangani oleh bidan dan dokter,” jelasnya. 

    Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 76B Juncto Pasal 77B UU Juncto Pasal 76C Juncto Pasal 80 Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dan pasal 308 kUHP dengan ancaman pidana paling lama 5 tahun penjara. Kasus ini berhasil diungkap dalam waktu sekitar dua hari setelah bayi ditemukan.

  • Rano Karno Sambangi Pengungsi Korban Kebakaran di Tebet – Page 3

    Rano Karno Sambangi Pengungsi Korban Kebakaran di Tebet – Page 3

    Kebakaran terjadi di Jalan Kutilang nomor 28-2, RT 06/RW 02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu, 19 Juli 2025 pukul 06.20 WIB. Kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik.

    Kebakaran menimpa dua rumah tinggal dan satu rumah kos-kosan dengan rincian 16 Kartu Keluarga (KK) dan 46 jiwa.

    Imbas kebakaran ini, empat warga meninggal dunia, yakni ⁠Putri Lafina (13), Khairunisa (3), Azkia (7) Azizah (4). Sementara itu, empat korban lainnya mengalami luka ringan dengan rincian Angel (38), Mila (25), Novi (28), Anwar Sanusi (52).

    Saat ini, ada 8 KK dengan total 24 jiwa yang mengungsi di lapangan RW 01, Jalan Katik RT 02/01 Kelurahan Bukit Duri, Jakarta Selatan.

  • Pengurus Provinsi Inginkan Budi Djiwandono Jadi Ketua Umum Karang Taruna – Page 3

    Pengurus Provinsi Inginkan Budi Djiwandono Jadi Ketua Umum Karang Taruna – Page 3

    Dalam kaitan ini, Gus Ipul mengatakan telah berdiskusi dengan para pengurus Karang Taruna agar ke depan terwujud langkah nyata untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Di antaranya lewat berbagai aktivitas Karang Taruna di desa, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi dan pusat.

    “Kita tahu Karang taruna telah banyak peran dalam meningkatkan kesejahteraan sosial. Ini adalah Langkah yang patut diteruskan dan ke depan perlu mempertajam program-program, langkah-langkah agar sesuai dengan misinya Bapak Presiden Prabowo,” katanya.

    Gus Ipul berterima kasih kepada Karang Taruna yang berkomitmen mengiringi program pemerintah lewat pemberdayaan pemuda di tingkat desa yang fokus dan peduli pada lingkungan dan bencana. Ia juga mendorong hadirnya pengusaha muda.

    “Ternyata juga banyak Karang Taruna yang berminat untuk terlibat dalam dunia pertanian yang semuanya itu tentu memiliki arti penting dalam rangka ketahanan pangan dan sebagainya,” tutup Gus Ipul.

  • Samsung Galaxy A33 dan Galaxy A53 bakal Kebagian Update One UI 8, Kapan? – Page 3

    Samsung Galaxy A33 dan Galaxy A53 bakal Kebagian Update One UI 8, Kapan? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kabar gembira bagi pengguna Samsung Galaxy A33 dan Galaxy A53. Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini dikabarkan tengah mempersiapkan One UI 8 berbasis Android 16 untuk kedua smartphone mid-range tersebut.

    Keberadaan firmware One UI 8 untuk kedua model ponsel pintar itu telah terdeteksi di server Samsung, mengindikasikan bahwa proses pengembangan sedang berjalan aktif.

    Mengutip Sam Mobile, Minggu (20/7/2025), informasi ini muncul tak lama setelah firmware One UI 8 untuk beberapa perangkat terpilih lainnya juga terlihat.

    Informasi itu mengisyaratkan perilisan yang tidak akan lama lagi setelah versi stabil diluncurkan secara resmi.

    Detail firmware yang terpantau adalah A336BXXUDGYG1 untuk Samsung Galaxy A33 dan A536BXXUGGYG1 untuk Samsung Galaxy A53.

    Pembaruan ini tidak hanya akan membawa One UI 8 dengan berbagai fitur dan peningkatan baru, tetapi juga mengadopsi Android 16 sebagai platform inti.

     

  • Industri Baja Jadi Penopang Pembangunan Nasional, Ini Buktinya – Page 3

    Industri Baja Jadi Penopang Pembangunan Nasional, Ini Buktinya – Page 3

    Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, Akbar Djohan, menyambut baik dukungan pemerintah. Ia menilai bahwa Krakatau Steel saat ini telah menunjukkan perbaikan signifikan, terutama setelah resmi tergabung dalam holding Danantara Indonesia.

    “Kehadiran Danantara memberikan secercah harapan untuk Perseroan, karena Krakatau Steel dikategorikan sebagai salah satu industri strategis nasional yang memiliki fungsi kemandirian dan ketahanan bangsa,” jelas Akbar.

    Akbar berharap kunjungan ini dapat menghasilkan langkah nyata dan sinergi antar pihak untuk memperluas kapasitas produksi Krakatau Steel Group, meningkatkan investasi, serta menjadikan industri baja sebagai tulang punggung pembangunan ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan.

    Sebagai bagian dari rangkaian kunjungan, rombongan juga meninjau fasilitas produksi milik anak perusahaan Krakatau Steel Group seperti Pabrik Hot Strip Mill #1, Pabrik Cold Rolling Mill milik PT Krakatau Baja Industri, fasilitas PT Krakatau Pipe Industries, dan dermaga milik PT Krakatau Bandar Samudera.