Author: Kompas.com

  • Viral Video Parkir Liar Dekat Polres Jakarta Utara, Dishub Tertibkan Kendaraan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Viral Video Parkir Liar Dekat Polres Jakarta Utara, Dishub Tertibkan Kendaraan Megapolitan 17 Juli 2025

    Viral Video Parkir Liar Dekat Polres Jakarta Utara, Dishub Tertibkan Kendaraan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Viral video kendaraan
    parkir liar
    dekat
    Polres Jakarta Utara
    di media sosial.
    Video yang diunggah akun Instagram @ijooel, memperlihatkan suasana depan Polres Metro Jakarta Utara penuh dengan kendaraan pribadi yang parkir di bahu jalan.
    Parkir liar
    tersebut juga marak terjadi di depan Gereja Katolik Paroki St. Fransiskus Xaverius samping Polres.
    Di video yang diunggahnya, Ijooel juga memberi keterangan bahwa parkir liar itu membuat kondisi lalu lintas depan Polres Metro Jakarta Utara macet.
    “Parkir di jalanan bikin padat, dapat info katanya setiap hari begini. Dekat Polres Jakut dan Kantor Wali Kota juga pula. Udah ada plang, ada halte itu mah ngehalangin juga, ya, kan,” tulis Ijooel.
    Namun Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Utara sudah melakukan
    penertiban kendaraan
    yang parkir liar di depan polres.
    Pengamatan Kompas.com di lokasi, dari Gereja Fransiskus hingga depan Polres Metro Jakarta Utara sudah steril dari kendaraan yang parkir sembarangan.
    Kini, area tersebut pun sudah dipasang barier pembatas jalan berwarna oren.
    Namun, meski sudah ditertibkan masih banyak kendaraan yang parkir sembarangan di dekat polres.
    Tapi, posisinya kini lebih maju sedikit, persis di depan Halte SMAN 13.
    Belasan mobil berjejer di sisi kiri jalan sepanjang 200 meter.
    Menurut salah satu warga bernama Roni (68), mobil-mobil yang parkir liar tersebut merupakan tamu polres.
    “Pokoknya dari jam 17.00 WIB sampai nanti malam. Siapa saja yang datang mulai dari anggota, tamu-tamu polres,” kata Roni.
    Sementara menurut warga lain bernama Ito (54), kendaraan tersebut parkir di bahu jalan karena terbatasnya lahan parkir di Polres Metro Jakarta Utara.
    “Memang di sini semua (parkirnya), memang di dalam enggak ada parkiran. Semenjak ada polres di sini, makanya kaya Polres Jakarta Barat, kan itu juga dipindahin karena masalah begini,” jelas Ito.
    Kompas.com juga sudah melakukan konfirmasi ke Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady terkait banyaknya kendaraan yang parkir sembarangan tersebut, namun sampai saat ini belum juga ada jawaban.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Detik-detik Warung Cempaka Putih Dijarah Pelaku Tawuran: Dilempar Batu, Dagangan Disikat
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Detik-detik Warung Cempaka Putih Dijarah Pelaku Tawuran: Dilempar Batu, Dagangan Disikat Megapolitan 17 Juli 2025

    Detik-detik Warung Cempaka Putih Dijarah Pelaku Tawuran: Dilempar Batu, Dagangan Disikat
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Marni (bukan nama sebenarnya), menceritakan detik-detik terjadinya penjarahan dan perusakan sebuah warung kelontong di Jalan Rawasari Selatan, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, oleh sejumlah remaja pelaku
    tawuran
    , Rabu (16/7/2025) dini hari.
    Marni merupakan pemilik warung makanan yang lokasinya berada persis di samping warung kelontong yang dijarah.
    Menurut Marni, tawuran berlangsung sekitar pukul 01.00 hingga 02.30 WIB.
    Mulanya, sekelompok pemuda berkumpul di sekitar persimpangan jalan. Makin lama semakin ramai dan situasi tidak terkendali.
    “Tiba-tiba ramai banget, makin banyak yang datang. Mereka lari-larian dan sepertinya salah masuk gang sempit samping warung. Akhirnya warung sebelah itu jadi sasaran,” jelas Marni kepada 
    Kompas.com
    , Kamis (17/7/2025). 
    Para pelaku tawuran disebut membawa batu dan benda tumpul lain yang ada di sekitar lokasi. Beberapa dari mereka diduga melempar batu ke arah gang dan warung secara brutal.
    Akibatnya, pemilik warung berinisial JY mengalami luka di tangan, dada, dan kaki akibat terkena serangan pelaku.
    “Malam itu saya lihat yang punya warung luka ditangan, pipi, di dadanya juga,” kata dia.
    Selain itu, berbagai barang dagangan milik JY di warung tersebut seperti makanan ringan, minuman kemasan, dan rokok habis dijarah.
    “Pecah semua. Etalasenya hancur, banyak bercak darah juga. Meski sudah dibersihin, kondisinya masih berantakan,” kata Marni.
    Marni menyebut, hanya warung JY yang kena imbas tawuran. Sementara, deretan warung lain aman dan tidak ada kerusakan atau barang yang hilang.
    “Saya takut sebenernya, cuma untungnya warung saya sama yang lain tuh aman, enggak dilemparin baru juga,” tutur dia.
    Pantauan
    Kompas.com
    , Kamis (17/7/2025), warung milik JY kini masih tutup.
    Rolling door
    warung berwarna abu-abu yang telah usang masih tertutup rapat.
    Di bagian depan
    rolling door
    itu, terdapat tulisan “BAROKAH” dari cat semprot warna hitam.
    Tampak tali rafia warna-warni dan plastik bening kosong menggantung di depan rolling door.
    Warung dengan luas sekira 3×4 meter tersebut memiliki teras yang kini juga kosong. Tampak warung beratapkan seng.
    Sementara, dinding warung yang sedianya berwarna putih kini usang kecokelatan.
    Terdapat gang kecil di sisi kanan warung itu. Sementara, di sisi kiri, tampak warung bercat biru muda.
    Diberitakan sebelumnya, polisi telah menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam penjarahan dan perusakan warung tersebut.
    Keduanya yakni pelajar berinisial MBP (16) dan mahasiswa berinisial MRAIA (22). MBP dan MRAIA ditangkap di rumah masing-masing di Johar Baru, Jakarta Pusat, pada hari yang sama.
    Kapolsek Cempaka Putih, Kompol Pengky Sukmawan, menjelaskan, kedua pelaku merupakan bagian dari kelompok yang mengejar lawannya hingga masuk ke warung milik JY.
    “Mereka merusak warung korban lalu mengambil barang dagangan. Setelah laporan masuk, kami langsung lakukan penyelidikan dan menangkap dua pelaku,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
    Dalam penangkapan itu, polisi turut menyita pakaian yang dikenakan pelaku saat kejadian, dua unit telepon genggam, dan rekaman video aksi tawuran.
    Namun, polisi memastikan bahwa masih ada pelaku lain yang tengah diburu.
    “Kami sudah kantongi identitas pelaku lainnya dan akan terus melakukan pengejaran,” kata Pengky.
    Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dan Pasal 170 KUHP tentang kekerasan terhadap barang di muka umum, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bangkit dari Krisis, Keberhasilan Transformasi KAI Jadi Inspirasi Lintas Sektor

    Bangkit dari Krisis, Keberhasilan Transformasi KAI Jadi Inspirasi Lintas Sektor

    Bangkit dari Krisis, Keberhasilan Transformasi KAI Jadi Inspirasi Lintas Sektor
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau
    KAI
    telah membuktikan bahwa
    transformasi
    yang dilakukannya berhasil membawa kemajuan signifikan bagi perseroan dan menjadi inspirasi bagi berbagai institusi strategis nasional.
    Capaian KAI dalam lima tahun terakhir menjadi bukti konkret keberhasilan transformasi yang dijalankan perseroan.
    Setelah sempat merugi Rp 1,7 triliun akibat pandemi Covid-19 pada 2020, KAI berhasil melakukan pemulihan secara bertahap. Pada 2021, kerugian perseroan berkurang menjadi Rp 435 miliar. Dua tahun berikutnya, KAI sukses membukukan laba bersih sebesar Rp 2,2 triliun.
    Selain membaik dari sisi keuangan, aset KAI juga tumbuh signifikan, dari Rp 52,2 triliun pada 2020 menjadi Rp 97,1 triliun pada 2024. Angka ini mencerminkan keberhasilan manajemen dalam mengembangkan nilai perusahaan.
    Dalam aspek keselamatan, KAI mencatat penurunan jumlah kecelakaan secara konsisten. Pada 2024, angka kecelakaan kereta api tercatat sebagai yang terendah dalam 10 tahun terakhir.
    Capaian tersebut diraih berkat implementasi budaya keselamatan yang terus diperkuat, baik melalui pelatihan, sistem audit, maupun digitalisasi pengawasan.
    Peningkatan kepuasan pelanggan juga menjadi indikator keberhasilan transformasi layanan. Indeks kepuasan pelanggan KAI pada 2024 mencapai skor 4,50, menunjukkan peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api.
    Dari sisi keberlanjutan, KAI mencatat pencapaian penting dengan skor
    environmental, social, and governance
    (ESG) sebesar 41 dari S&P Global pada 2024. Hal ini membuktikan bahwa komitmen perseroan dalam aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola telah diakui.
    Menurut Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, seluruh capaian tersebut tidak lepas dari
    triple transformation
    yang dijalankan KAI, mencakup transformasi bisnis, digital, serta organisasi dan budaya.
    “Ketiganya berjalan beriringan dengan berlandaskan nilai amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif (AKHLAK) sebagai budaya kerja, serta strategi komunikasi yang inklusif untuk menyatukan seluruh elemen perusahaan dalam satu semangat perubahan,” ucapnya dalam siaran pers, Kamis (17/7/2025).
    Pernyataan tersebut disampaikan Didiek saat menjadi pembicara dalam sesi Inspirational Talk pada Rapat Kerja Tengah Tahun Satuan Kerja Khusus (SKK) Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (Migas) 2025 yang digelar di Gedung City Plaza Jakarta, Rabu (16/7/2025).
    Dengan tema “Transformational Leadership”, Didiek membagikan pengalaman nyata dalam memimpin transformasi KAI di tengah ketidakpastian, sekaligus memberikan inspirasi kepada sekitar 170 peserta, pimpinan, dan manajemen
    SKK Migas
    yang hadir.
    Ia menekankan bahwa transformasi bukan hanya soal teknologi dan struktur, tetapi menyangkut pembentukan karakter adaptif, budaya kerja kolaboratif, serta keteladanan dari para pemimpin.

    Kepemimpinan
    dapat dikatakan efektif ketika mampu menjadi mercusuar saat krisis serta mendorong organisasi bergerak cepat, tepat, dan berdampak,” ucap Didiek.
    Menurutnya, transformasi membutuhkan keberanian mengambil keputusan strategis yang tidak selalu populer. Pemimpin harus hadir memberi arah, energi, dan harapan berbasis data serta nilai.
    Transformasi
    di SKK Migas yang kini mengusung struktur organisasi berbasis
    value chain
    menjadi relevan dalam diskusi tersebut, mengingat tantangan dan urgensi perubahan serupa juga dihadapi berbagai institusi strategis nasional.
    Dalam forum tersebut, Didiek juga mengulas strategi krisis yang diterapkan saat pandemi, antara lain melindungi keselamatan pelanggan dan karyawan, menjaga likuiditas, menjalankan efisiensi dan penghematan anggaran, serta mengoptimalkan pendapatan logistik, seperti angkutan batu bara dan pemanfaatan aset nonproduksi.
    “Keberhasilan KAI bukan semata soal pertumbuhan finansial, melainkan bukti bahwa perusahaan negara hadir memberi dampak nyata, membangun kepercayaan publik, mewujudkan visi untuk menggerakkan transportasi berkelanjutan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ucapnya.
    Menutup pemaparannya, Didiek menegaskan bahwa transformasi adalah keniscayaan dan hanya dapat dicapai melalui
    kepemimpinan
    dengan karakter kuat.
    Sebagai informasi, forum Inspirational Talk ini dihadiri oleh Sekretaris SKK Migas Luky Agung Yusgiantoro, Pengawas Internal Irjen Pol Ibnu Suhaendra, serta para deputi dari bidang eksplorasi, eksploitasi, keuangan, dan dukungan bisnis.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Presiden Prabowo Disebut Restui Pelebaran Jalan Raya Sawangan Depok
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Presiden Prabowo Disebut Restui Pelebaran Jalan Raya Sawangan Depok Megapolitan 17 Juli 2025

    Presiden Prabowo Disebut Restui Pelebaran Jalan Raya Sawangan Depok
    Editor
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    disebut telah merestui rencana pelebaran Jalan Raya Sawangan, salah satu jalur nasional tersibuk di Kota Depok, Jawa Barat.
    Restu tersebut disampaikan Menteri BUMN
    Erick Thohir
    dalam pertemuan dengan Wali Kota Depok
    Supian Suri
    dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
    Erick menyebut, pemerintah pusat akan membantu proyek tersebut demi mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan itu.
    “Kemarin, Alhamdulillah Pak Presiden lewat Menteri PU sudah mau bantu yang Sawangan,” kata Erick dikutip dari
    TribunnewsDepok.com
    , Kamis (17/7/2025).
    “Jalan nasional memang, supaya mengurangi macet,” sambung dia.
    Wali Kota Depok Supian Suri membenarkan pernyataan tersebut.
    Ia menyebut koordinasi dengan Kementerian PUPR terus dilakukan untuk mewujudkan proyek pelebaran jalan tersebut.
    “Ada beberapa ikhtiar, salah satunya adalah jalan nasional, baik itu yang berharap dukungan dari APBN maupun yang memang sudah kita alokasikan khususnya Jalan Raya Sawangan untuk pembebasan lahan,” ujar Supian.
    Supian menambahkan, Pemkot Depok akan mulai melakukan pembebasan lahan melalui perubahan anggaran tahun 2025. Anggaran yang disiapkan untuk pembebasan lahan mencapai Rp 80 miliar.
    “Sehingga nanti tahun 2026, proses infrastrukturnya bisa kita alokasikan anggaran dari APBD. Dan untuk jalan nasionalnya, dari APBN,” jelas dia.
    Selain pembebasan lahan, Pemkot Depok juga melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik rawan kemacetan, seperti pertigaan Jalan Keadilan, Parung Bingung, dan Tugu Batu Sawangan.
    Upaya mengurai kemacetan juga dilakukan melalui perluasan layanan transportasi umum seperti BISKITA Trans Depok dan Transjakarta.
    “Salah satunya melalui Transjakarta untuk menambah wadah bagi masyarakat Depok agar bisa lebih mudah menumpang angkutan umum,” ucap Supian.
    Saat ini, Pemkot juga telah mengajukan penambahan rute untuk armada BISKITA Trans Depok yang sebelumnya hanya melayani trayek Terminal Depok–LRT Harjamukti.
    Sebelumnya diberitakan, permasalahan kemacetan di Jalan Raya Sawangan dan Jalan Raya Muchtar, Kota Depok, sudah lama dikeluhkan warga, terutama saat akhir pekan.
    Salah satu warga, Barbot (48), menyebut kemacetan bisa terjadi sejak pukul 09.00 hingga malam hari, terutama di akhir pekan.
    “Kalau hari libur bisa macet dari pukul 09.00-22.00 WIB,” ujarnya.
    Ruas jalan ini disebut belum pernah diperlebar dalam 10 tahun terakhir, meski pertumbuhan permukiman terus meningkat.
    Warga lain, Jafar (42), menambahkan, kemacetan dari arah Bojongsari ke Parung Bingung bisa membuat kendaraan terhenti hingga dua jam.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waketum Projo Diperiksa Polisi Terkait Tudingan Ijazah Jokowi Palsu
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Waketum Projo Diperiksa Polisi Terkait Tudingan Ijazah Jokowi Palsu Megapolitan 17 Juli 2025

    Waketum Projo Diperiksa Polisi Terkait Tudingan Ijazah Jokowi Palsu
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Ketua Umum relawan Projo,
    Freddy Alex Damanik
    , memenuhi panggilan Polda Metro Jaya terkait laporan tudingan ijazah palsu yang dilaporkan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (
    Jokowi
    ). Freddy hadir sebagai saksi dalam kasus ini.
    Pengamatan
    Kompas.com
    , Freddy tiba di Subdirektorat Keamanan Negara Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Kamis (17/7/2025) sekitar pukul 10.15 WIB.
    Ia tampak mengenakan kemeja lengan panjang berwarna hitam yang dipadukan dengan jas abu-abu.
    “Saya hari ini dipanggil sebagai saksi atas laporan Pak Jokowi ini,” kata Freddy kepada wartawan sebelum pemeriksaan, Kamis (17/7/2025).
    “Tapi, yang saya lihat panggilan yang sekarang ini perkaranya ini sudah disatukan semua, LP-nya sudah disatukan dengan laporan lainnya penghasutan dan lain-lain” tambah dia.
    Freddy mengaku sempat memberikan keterangan pada tahap penyelidikan. Pemeriksaan hari ini merupakan lanjutan setelah laporan tersebut dinaikkan statusnya menjadi penyidikan.
    Freddy tidak membawa dokumen atau bukti tambahan. Ia menyebut, kehadirannya hanya untuk mengonfirmasi sejumlah konten yang telah beredar di publik.
    “Saya sih tidak membawa bukti apapun, karena saya lebih kepada memberikan keterangan yang sudah ada misalnya di video-video di media-media. Saya hanya butuh konfirmasi saja, apakah itu benar saya, apakah peristiwanya seperti itu, apa benar itu Roy Suryo mengatakan itu, apakah benar dokter Tifa mengatakan, itu saja,” kata dia.
    Sebelumnya, penyidik Subdirektorat Keamanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menaikkan status kasus tudingan
    ijazah Jokowi palsu
    ke tahap penyidikan setelah menggelar gelar perkara pada Kamis (10/7/2025).
    Diketahui, Jokowi melaporkan sejumlah pihak terkait tuduhan ijazah palsu. Laporan itu dibuat berdasarkan Pasal 310 dan 311 KUHP tentang pencemaran nama baik, serta sejumlah pasal dalam Undang-Undang ITE, termasuk Pasal 27A dan Pasal 32.
    Secara keseluruhan, terdapat dua unsur perkara yang sedang diselidiki, termasuk laporan yang menyangkut Jokowi maupun laporan lainnya, yaitu dugaan pencemaran nama baik dan penghasutan, serta penyebaran berita bohong atau hoaks.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Detik-detik Warung Cempaka Putih Dijarah Pelaku Tawuran: Dilempar Batu, Dagangan Disikat
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Penampakan Warung di Cempaka Putih yang Dijarah Saat Tawuran, Tutup Tak Ada Aktivitas Megapolitan 17 Juli 2025

    Penampakan Warung di Cempaka Putih yang Dijarah Saat Tawuran, Tutup Tak Ada Aktivitas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah warung kelontong di Jalan Rawasari Selatan, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, dijarah dan dirusak oleh sejumlah remaja pelaku
    tawuran
    , Rabu (16/7/2025) dini hari.
    Pantauan
    Kompas.com
    , Kamis (17/7/2025), warung tersebut kini masih tutup.
    Rolling door
     warung berwarna
     
    abu-abu yang telah usang masih tertutup rapat.
    Di bagian depan 
    rolling door 
    itu, terdapat tulisan “BAROKAH” dari cat semprot warna hitam. 
    Tampak tali rafia warna-warni dan plastik bening kosong menggantung di depan 
    rolling door. 
    Warung dengan luas sekira 3×4 meter tersebut memiliki teras yang kini juga kosong. Tampak warung beratapkan seng.
    Sementara, dinding warung yang sedianya berwarna putih kini usang kecokelatan.
    Terdapat gang kecil di sisi kanan warung itu. Sementara, di sisi kiri, tampak warung bercat biru muda. 
    “Sudah dua hari enggak buka. Pemiliknya luka, warungnya juga hancur,” ujar Marni (bukan nama sebenarnya), pemilik warung yang lokasinya berada di samping tempat kejadian perkara (TKP), Kamis.
    Marni menuturkan, tawuran berlangsung sekitar pukul 01.00 hingga 02.30 WIB.
    Mulanya, sekelompok pemuda berkumpul di sekitar persimpangan jalan. Makin lama semakin ramai dan situasi tidak terkendali.
    “Tiba-tiba ramai banget, makin banyak yang datang. Mereka lari-larian dan sepertinya salah masuk gang sempit samping warung. Akhirnya warung sebelah itu jadi sasaran,” jelas Marni.
    Para pelaku tawuran disebut membawa batu dan benda tumpul lain yang ada di sekitar lokasi. Beberapa dari mereka diduga melempar batu ke arah gang dan warung secara brutal.
    Akibatnya, pemilik warung berinisial JY mengalami luka di tangan, dada, dan kaki akibat terkena serangan pelaku. 
    “Malam itu saya lihat yang punya warung luka ditangan, pipi, di dadanya juga,” kata dia.
    Selain itu, berbagai barang dagangan milik JY di warung tersebut seperti makanan ringan, minuman kemasan, dan rokok habis dijarah.
    “Pecah semua. Etalasenya hancur, banyak bercak darah juga. Meski sudah dibersihin, kondisinya masih berantakan,” kata Marni.
    Menurut Marni, hanya warung JY yang kena imbas tawuran. Sementara, deretan warung lain aman dan tidak ada kerusakan atau barang yang hilang.
    “Saya takut sebenernya, cuma untungnya warung saya sama yang lain tuh aman, enggak dilemparin baru juga,” tutur dia.
    Diberitakan sebelumnya, polisi telah menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam penjarahan dan perusakan warung tersebut.
    Keduanya yakni pelajar berinisial MBP (16) dan mahasiswa berinisial MRAIA (22). MBP dan MRAIA ditangkap di rumah masing-masing di Johar Baru, Jakarta Pusat, pada hari yang sama.
    Kapolsek Cempaka Putih, Kompol Pengky Sukmawan, menjelaskan, kedua pelaku merupakan bagian dari kelompok yang mengejar lawannya hingga masuk ke warung milik JY.
    “Mereka merusak warung korban lalu mengambil barang dagangan. Setelah laporan masuk, kami langsung lakukan penyelidikan dan menangkap dua pelaku,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
    Dalam penangkapan itu, polisi turut menyita pakaian yang dikenakan pelaku saat kejadian, dua unit telepon genggam, dan rekaman video aksi tawuran.
    Namun, polisi memastikan bahwa masih ada pelaku lain yang tengah diburu.
    “Kami sudah kantongi identitas pelaku lainnya dan akan terus melakukan pengejaran,” kata Pengky.
    Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dan Pasal 170 KUHP tentang kekerasan terhadap barang di muka umum, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Saat Mimpi Anak Sekolah Terganjal Biaya Seragam…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Saat Mimpi Anak Sekolah Terganjal Biaya Seragam… Megapolitan 17 Juli 2025

    Saat Mimpi Anak Sekolah Terganjal Biaya Seragam…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Mimpi dua
    anak di Pamulang
    , Tangerang Selatan bisa sekolah terganjal
    biaya seragam
    .
    Dua anak dari Nur Febri Susanti (38), seorang ibu rumah tangga harus membayar biaya seragam sebesar Rp 1,1 juta per orang.
    Nur Febri Susanti menceritakan bermula dua anaknya yang pindahan dari sekolah di Jakarta mendaftar di SD Negeri Ciledug Barat, Pamulang pada 11 Juli 2025.
    Di sana, Nur kaget diberi rincian
    biaya sekolah
    sebesar Rp 1,1 juta per anak oleh kepala kepala sekolah.
    Dia pun meminta keringanan kepada kepala sekolah SD Negeri Ciledug Barat agar bisa membayar biaya tersebut dengan dicicil. Namun kepala sekolah menolak permintaan Susanti.
    “Saya tanya bisa dicicil atau tidak, jawabannya ‘kalau bisa jangan dicicil, kasihan anaknya nanti beda sendiri dari teman-temannya’,” ujar Nur kepada Kompas.com, Rabu(16/7/2025).
    Bukan tanpa alasan, Nur meminta keringanan agar bisa mencicil biaya sekolah. Sebab suaminya hanya bekerja sebagai tukang parkir.
    Dia juga sempat mencari informasi biaya sekolah negeri di media sosial ternyata gratis.
    “Saya sempat buka media sosial dan baca sekolah negeri itu gratis. Tapi ini kok mahal ya, hanya untuk seragam. Saya pikir ada yang tidak sesuai,” kata Nur.
    Kepala sekolah juga meminta Nur agar biaya tersebut ditransfer ke rekening pribadinya.
    Nur pun menyampaikan keluhan tersebut di media sosial dan kepala sekolah marah.
    “Rekeningnya (pembayaran seragam) itu atas nama pribadi (kepala sekolah), bukan (koperasi) sekolah. Lalu saya sampaikan di media sosial, saya malah ditegur dengan nada tinggi oleh kepala sekolah,” ujarnya.
    Akhirnya dua anak Nur tidak diterima di sekolah tersebut karena alasan adminitrasi. Nur diminta mencari sekolah lain untuk dua anaknya.
    “Awalnya itu dibilang anak saya tidak diterima, karena alasan administrasi, saya disuruh cari sekolah lain, padahal surat penerimaan sudah ada. Jadi sudah tiga hari masa MPLS ini belum masuk (sekolah),” tambah Nur.
    Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Didin Sihabudin mengatakan pihaknya akan memanggil kepala sekolah itu pada hari ini Kamis (17/7/2025).
    Kepala sekolah akan diminta klarifikasi terkait pungutan iuran tersebut.
    “Sudah membuat surat panggilan dan akan melakukan pembinaan serta pemeriksaan terhadap kepala sekolah. Kami pastikan, insya Allah, tidak ada pungutan bagi anak-anak yang pindah sekolah,” ujar Didin saat dikonfirmasi Kompas.com.
    Menurut dia, sekolah negeri gratis tanpa dipunggut biaya. Kepala sekolah juga tidak boleh menerima pembayaran biaya sekolah.
    “Prinsipnya, tidak dibolehkan pungutan seperti yang disebutkan tadi, apalagi itu ke rekening pribadi. Kami sudah membuat surat edaran yang melarang iuran-iuran. Sekolah negeri difasilitasi,” kata Didin.
    Selain itu, kata dia, siswa pindahan boleh memakai seragam dari sekolah sebelumnya.
    “Dipastikan tidak boleh ada paksaan beli seragam baru. Silakan pakai seragam lama, dan kami juga pastikan tidak ada intimidasi atau bullying,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tren Olahraga Urban Jadi Ladang Cuan: Dari Tenis, Padel, hingga Joki Lari Strava
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Tren Olahraga Urban Jadi Ladang Cuan: Dari Tenis, Padel, hingga Joki Lari Strava Megapolitan 17 Juli 2025

    Tren Olahraga Urban Jadi Ladang Cuan: Dari Tenis, Padel, hingga Joki Lari Strava
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gaya hidup sehat masyarakat urban
    Jakarta
    kini tak hanya sekadar soal menjaga kebugaran.
    Di balik meningkatnya tren olahraga seperti tenis,
    padel
    , dan lari, terbentuk ekosistem ekonomi baru yang membuka peluang bisnis, baik bagi pelatih, komunitas, hingga penyedia jasa personal seperti joki
    Strava
    .
    Bagaimana
    olahraga urban
    yang tengah naik daun ini tak hanya menciptakan budaya sehat masyarakat, namun juga menjadi membentuk ekosistem ekonomi?
    Lari kini menjelma menjadi olahraga urban yang melahirkan “profesi baru”, yakni joki
    Strava
    .
    Jason (16), seorang pelajar dari Jakarta Barat, mengaku sudah beberapa bulan terakhir menjalani pekerjaan sampingan sebagai joki lari.
    Ia berlari atas nama pelanggan menggunakan ponsel atau
    smartwatch
    milik mereka, demi mencatat performa tertentu di aplikasi
    Strava
    .
    “Mereka nitip
    handphone
    ke saya, nanti saya bawa lari,” kata Jason, ditemui saat CFD di kawasan Bundaran HI, Minggu (13/7/2025).
    Tarif joki Strava bervariasi, tergantung jarak tempuh dan
    pace
    yang diminta. Untuk permintaan khusus seperti
    pace
    4, Jason bisa mematok tarif hingga Rp 300.000 per 5 kilometer.
    “Semakin tinggi
    pace
    -nya semakin mahal,” katanya.
    Joki seperti Jason biasanya beroperasi hanya saat
    Car Free Day
    (CFD) setiap Minggu, dengan melayani maksimal dua pelanggan dalam sehari.
    Di Jakarta Selatan,
    tenis
    menjadi olahraga yang semakin populer, terutama di kalangan ibu rumah tangga, pekerja kantoran, dan influencer.
    Popularitasnya melonjak setelah acara hiburan tenis oleh Vindes tahun 2022, yang melibatkan sejumlah selebritis seperti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
    Menurut pelatih tenis Irsyad Ramadhan (30), biaya pelatihan tenis berkisar Rp 500.000 per sesi berdurasi dua jam.
    Satu sesi umumnya diikuti oleh empat orang, sehingga tiap peserta cukup membayar sekitar Rp 125.000.
    Biaya sewa lapangan bervariasi antara Rp 150.000 hingga Rp 250.000, yang juga bisa dibagi secara kolektif.
    Yang menarik, proses
    booking
    kini dilakukan melalui aplikasi seperti
    Kuyy!
    atau
    Reclub
    .
    Komunitas biasa akan membawa 8–10 orang untuk tiap sesi pelatihan bersama.
    Selain itu, komunitas juga akan mencari pelatih dan menyewa lapangan langsung melalui
    platform
    tersebut.
    “Biasanya sih bareng komunitas, jadi patungan biaya pelatih sama lapangannya,” kata Irsyad kepada
    Kompas.com
    , Rabu (16/7/2025).
    Model seperti ini membuat olahraga tenis lebih mudah diakses, sekaligus menjadi peluang ekonomi baru bagi pelatih
    freelance
    dan penyedia lapangan.
    Tak kalah populer, olahraga padel juga mencuat sebagai simbol gaya hidup premium. Meski tergolong baru di Indonesia, padel telah memiliki komunitas fanatik di Jakarta.
    Menurut pemain padel Jehan, biaya sewa lapangan padel berkisar antara Rp 800.000 hingga Rp 1,1 juta untuk dua jam.
    Jika dibagi empat orang, maka biaya per orang bisa mencapai Rp 160.000–Rp 275.000.
    “Karena untuk lapangannya harganya Rp 800.000 sampai Rp 1,1 juta per dua jamnya,” kata Jehan.
    Sementara itu, Kevin Mizan (30), seorang pekerja profesional yang aktif bermain padel, bisa menghabiskan hingga Rp 5 juta per bulan hanya untuk sewa lapangan.
    “Selama jam dan lokasi cocok, orang akan bayar berapa pun. Enggak mikir,” ujar Kevin.
    Padel, seperti halnya tenis, menciptakan ekosistem ekonomi yang melibatkan pengelola lapangan, komunitas, hingga instruktur khusus.
    Fenomena meningkatnya olahraga di kalangan urban bukan sekadar tren gaya hidup, tapi juga membentuk ekosistem ekonomi mikro yang melibatkan:
    Dengan dukungan teknologi dan komunitas, olahraga seperti tenis, padel, dan lari bukan hanya untuk menjaga kebugaran, tetapi juga membuka potensi bisnis baru di tengah masyarakat perkotaan yang semakin dinamis.
    (Reporter: Shinta Dwi Ayu, Faesal Mubarok, Mohamad Bintang Pamungkas | Editor: Larissa Huda, Fitria Chusna Farisa)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Remaja di Ciracas Diminta Jaga Adik, Malah Tewas dalam Tawuran
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juli 2025

    Remaja di Ciracas Diminta Jaga Adik, Malah Tewas dalam Tawuran Megapolitan 17 Juli 2025

    Remaja di Ciracas Diminta Jaga Adik, Malah Tewas dalam Tawuran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Abdul (20), bukan nama sebenarnya, masih mengingat jelas pesan terakhirnya kepada MI (17), sebelum adiknya itu tewas dalam
    tawuran
    di Jalan Taruna Jaya, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (12/7/2025) dini hari.
    Jumat (11/7/2025) malam, Abdul hendak berangkat kerja. Ia berpesan kepada MI untuk menjaga adik bungsu mereka yang berusia sembilan tahun.
    “Saya ngomong, cuman pesan buat jagain adik saya yang terakhir, si bontot usia sembilan, karena saya mau berangkat kerja malam Sabtu,” ungkap Abdul saat ditemui, Kamis (17/7/2025).
    Namun, Sabtu dini hari, Abdul justru mendapat telepon dari orangtuanya yang mengabarkan bahwa sang adik tewas. 
    Saat itu, Abdul langsung mencari tahu kronologi kejadian dari tiga teman MI yang sempat mengantar adiknya ke rumah sakit.
    “Terus kebetulan ada temannya datang, menurut informasi dia yang mengantarkan adik saya ke rumah sakit, pertama ngomong tuh dibegal,” tutur Abdul.
    Namun, Abdul tak langsung percaya begitu saja. Ia terus mendesak ketiga teman adiknya berkata jujur.
    “Terus saya tanya sama tiga orang itu lebih tegas. Terus kebetulan kata dia ‘sebenarnya bukan di begal bang, tapi tawuran’,” ungkap Abdul.
    Sebelum tewas, kata Abdul, MI ternyata keluar rumah pada Jumat (11/7/2025) sekitar pukul 23.00 WIB untuk berkumpul dengan ketiga temannya di wilayah Cibubur.
    “Terus, sekitar pukul 02.00 WIB, adik saya ini disamperin lagi sama temennya, tapi tiga orang temannya enggak kenal katanya. Dihampiri katanya buat diajak tawuran yang lain,” tuturnya.
    Akibat tawuran itu, MI disebut mengalami luka di punggung, jari, kaki, dan dagu.
    Abdul mengatakan, pihak keluarga tak terima dengan kejadian ini. Keluarga pun berharap pelaku yang menewaskan MI segera ditangkap.
    “Orangtua pasti enggak terima. Cuma kemarin kan keberatan karena mau diotopsi, kasihan sama almarhum,” ungkapnya.
    Sebelumnya diberitakan, tawuran antarkelompok remaja terjadi di sekitar Jalan Taruna Jaya, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (12/7/2025) dini hari. Akibat kejadian itu, satu orang yang diduga terlibat tawuran tewas.
    Dalam video yang diunggah akun Instagram @kabarcibubur24jam, terlihat sejumlah remaja membawa senjata tajam jenis celurit.
    Mereka tampak berkelompok dan mengendarai sepeda motor secara perlahan, diduga hendak menyerang kelompok lain.
    Dalam narasi video, tawuran disebut melibatkan kelompok remaja asal Kranggan, Jakarta Timur, dan kelompok dari salah satu gang di Jalan Taruna Jaya.
    “Aksi tawuran di Jalan Taruna Jaya Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, satu orang meninggal dunia, menurut informasi tawuran antara anak Kranggan dan anak salah satu gang di Jalan Taruna Jaya,” tulis keterangan video yang diunggah kabarcibubur24jam.
    Disebutkan pula bahwa korban tewas merupakan warga Cibubur yang bergabung dengan kelompok remaja dari Kranggan.
    “Satu orang meninggal dunia yang diduga anak Gang Rukun Cibubur (gabung sama anak Kranggan saat tawuran). Kejadian pada hari Sabtu pukul 03.35 WIB,” tulis keterangan video.
    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan membenarkan peristiwa tersebut. Dia menyebut, polisi kini masih melakukan pendalaman.
    “Iya benar, anggota masih melakukan penyelidikan, kami sudah periksa lima orang saksi,” kata Dicky saat dikonfirmasi, Kamis (17/7/2025).
    Dicky menjelaskan terduga pelaku yang menewaskan korban saat ini masih dalam pengejaran tim reskrim Polres Metro Jakarta Timur.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ketua Komisi III: Draf RUU KUHAP Sudah Diunggah di Situs DPR Sejak Februari

    Ketua Komisi III: Draf RUU KUHAP Sudah Diunggah di Situs DPR Sejak Februari

    Ketua Komisi III: Draf RUU KUHAP Sudah Diunggah di Situs DPR Sejak Februari
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua
    Komisi III DPR

    Habiburokhman
    menegaskan draf dan dokumen terkait
    RUU KUHAP
    sudah diunggah di situs web resmi
    DPR
    sejak Februari lalu.
    “Saya perlu tegaskan bahwa semua dokumen terkait RUU KUHAP sudah diunggah di
    website
    DPR begitu dokumen tersebut kami peroleh,” kata Habiburokhmn dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/7/2025).
    Soal gangguan yang sempat dialami situs web resmi DPR pada Rabu (16/7/2025) kemarin, politikus Partai Gerindra ini mengatakan masalah itu hanya berlangsung tidak lama.
    “Kemarin website DPR memamg sempat tidak bisa diakses tetapi dalam beberapa puluh menit sudah selesai diperbaiki dan bisa diakses,” kata Habiburokhman.
    Dia menjelaskan,
    draf RUU KUHAP
    sudah diunggah sejak 18 Februari 2025. Dokumen itu tidak pernah hilang, termasuk setelah situs DPR mengalami gangguan kemarin.
    “Tanggal 18 Februari 2025, dokumen Draft RUU sudah di-upload setelah paripurna dan di-upload lagi setelah perbaikan pasal presiden (restorative justice soal penghinaan presiden-wapres -red) selepas konferensi pers Komisi III,” kata Habiburokhman.

    Tanggal 10 Juli 2025, Komisi III DPR mengunggah dokumen hasil rapat Panitia Kerja (Panja).
    Tanggal 11 Juli 2025, Daftar Inventaris Masalah (DIM) yang sudah dirapikan diunggah oleh tim teknis.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.