Author: JabarEkspress.com

  • Bawaslu RI Lakukan 147 Ribu Upaya Cegah Pelanggaran Pilkada

    Bawaslu RI Lakukan 147 Ribu Upaya Cegah Pelanggaran Pilkada

    JABAR EKSPRES – Bawaslu RI terus memperkuat perannya dalam pengawasan melalui berbagai upaya pencegahan dan penindakan pelanggaran selama pilkada.

    Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu RI, Loly Suhenty, menyampaikan bahwa hingga saat ini, pihaknya telah melakukan lebih dari 147 ribu upaya pencegahan di berbagai tahapan.

    Upaya ini bertujuan untuk memastikan tidak terjadi pelanggaran, terutama pada tahapan-tahapan seperti pemungutan suara, penghitungan, dan rekapitulasi.

    “Dalam pencegahan, kita sudah lebih dari 147 ribu upaya untuk memastikan orang tidak melakukan pelanggaran baik dari seluruh tahapan maupun secara khusus pada tahapan yang krusial, misalnya tahapan pungut hitung dan rekapitulasi,” ujar Loly pada wartawan, Jumat (15/11/2024).

    BACA JUGA:Terima 400 Serangan Siber Perusak Website, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan Melalui Sistem CSIRT

    Selain pencegahan, Bawaslu juga aktif dalam menangani pelanggaran yang dilaporkan masyarakat maupun ditemukan oleh jajaran pengawas Pemilu.

    Hingga saat ini, Bawaslu telah menangani 1.105 laporan dari masyarakat dan menemukan 247 pelanggaran melalui jajaran Panwaslu. Dalam proses penyelesaian sengketa, sebanyak 131 sengketa telah berhasil diselesaikan.

    “Yang perlu dipahami publik adalah, Bawaslu hari ini berupaya sekuat tenaga melakukan pencegahan, tetapi jika upaya pencegahan tidak berhasil, kami juga sekuat tenaga melakukan penindakan,” tegas Loly.

    Salah satu hal yang disoroti adalah tingginya partisipasi masyarakat dalam melaporkan pelanggaran. Dari 1.105 laporan yang diterima Bawaslu, Loly mengungkapkan bahwa angka ini menunjukkan kesadaran masyarakat Jawa Barat dalam mengawal Pemilu.

    BACA JUGA:Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    “Angka yang dilaporkan masyarakat ini tinggi, dan ini menunjukkan bahwa masyarakat kita, khususnya di Jawa Barat, sudah memiliki perspektif yang sangat kuat bahwa Pilkada ini milik warga. Ketika mereka melihat sesuatu yang tidak benar, mereka tidak sungkan melaporkannya ke Bawaslu. Ini adalah bentuk kesadaran publik yang sangat baik,” jelasnya.

    Lebih lanjut, Loly menambahkan bahwa laporan-laporan tersebut akan dikompilasi dan diserahkan kepada pihak terkait di tingkat Provinsi atau Kabupaten/Kota, tergantung pada locus delicti pelanggaran yang terjadi.

  • Terima 400 Serangan Siber, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan

    Terima 400 Serangan Siber, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan

    JABAR EKSPRES – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung Barat (KBB) memperkuat sistem Computer Security Incident Response Team (CSIRT). Hal itu dilakukan guna menangkal serangan siber pada sistem dan jaringan teknologi informasi milik pemerintah.

    Berdasarkan catatan dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bandung Barat (KBB), dalam sehari sedikitnya terdapat 400 serangan siber yang menyerang website Pemda KBB.

    “Kategori serangannya bermacam-macam mulai dari skala biasa sampai merusak sistem. Dengan memperkuat sistem CSIRT, kita bisa dengan mudah metracking ipnya. Tetapi itupun tergantung dengan serangannya,” kata Kadiskominfotik Bandung Barat, Yoppie Indrawan, Jumat (15/11/2024).

    Karena itu, CSIRT dibentuk guna mencegah dan menginvestasi insiden keamanan siber di Pemkab Bandung Barat.

    BACA JUGA:Buntut Rotmut Pejabat, Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    Apalagi serangan siber merupakan ancaman yang serius bagi pemerintah daerah, tak terkecuali Pemkab Bandung Barat karena dapat merusak integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan data.

    “Serangan siber juga dapat mengganggu pelayanan publik, seperti web milik pemerintah dan lainnya,” katanya.

    “Jadi OPD yang aplikasi dan sistemnya kena retas itu lapor ke kita apa aja yang terkena kita catat, investigasi dan perbaiki kalau bisa. Kalau tidak bisa kita bekerjasama dengan CSIRT Provinsi Jawa Barat, kalau tidak bisa menghandle, kita ke BSSN,” sambungnya.

    Ia memastikan CSIRT Bandung Barat berjalan mengikuti pedoman dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Struktur organisasi CSIRT diantaranya pembagian tanggung jawab, rantai komando terdiri dari para pegawai Diskominfotik KBB, termasuk dirinya yang otomatis sebagai ketua Computer Security Incident Response Team.

    BACA JUGA:Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    “Begitu ada laporan atau indikasi adanya serangan, tim CSIRT segera melakukan tindakan perbaikan dan pemulihan untuk memastikan website pemerintah kembali berfungsi dengan baik dan aman dari konten negatif,” katanya.

    Meskipun sudah ada sistem pertahanan untuk menangkal serangan dari hacker, diakui dia banyaknya metode dari perkembangan teknologi yang membuat pertahanan tersebut dapat ditembus.

  • BRIMO: Solusi Transaksi Mudah dan Nyaman Bagi Masyarakat

    BRIMO: Solusi Transaksi Mudah dan Nyaman Bagi Masyarakat

    JABAR EKSPRES – Di era digital seperti sekarang, aplikasi perbankan semakin memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi. Salah satu aplikasi yang mencuri perhatian adalah BRIMO.

    Yudi, seorang warga Lahat Tengah, mengungkapkan pengalamannya menggunakan aplikasi ini untuk berbagai keperluan sehari-hari.

    Dengan BRIMO, pengguna dapat melakukan transfer uang dengan cepat, membeli pulsa, serta membayar tagihan listrik tanpa perlu antri di bank atau gerai pembayaran. Keunggulan ini menjadikan BRIMO pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan efisiensi dalam bertransaksi.

    BACA JUGA: KPR di Bank BRI Berikan Kemudahan dan Cicilan Ringan 

    “Semua bisa dilakukan hanya dengan beberapa klik di ponsel. Ini sangat membantu saya dan keluarga,” kata Yudi.

    Aplikasi BRIMO tidak hanya menawarkan kemudahan, tetapi juga keamanan dalam bertransaksi. Pengguna dapat menikmati berbagai fitur menarik, seperti cek saldo, riwayat transaksi, dan layanan keuangan lainnya.

    Dengan semakin banyaknya pengguna yang beralih ke aplikasi digital, BRIMO menjadi salah satu solusi terbaik dalam memenuhi kebutuhan transaksi sehari-hari. Bagi Anda yang belum mencobanya, saatnya bergabung dan rasakan kemudahan bertransaksi dengan BRIMO.(Triawan)

  • KPR di Bank BRI Berikan Kemudahan dan Cicilan Ringan 

    KPR di Bank BRI Berikan Kemudahan dan Cicilan Ringan 

    JABAR EKSPRES –  Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia dengan berbagai produk perbankan yang membantu masyarakat memenuhi kebutuhan finansial mereka, termasuk Tabungan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

    Produk ini dirancang untuk mempermudah masyarakat memiliki rumah impian dengan skema pembiayaan fleksibel, bunga kompetitif, dan syarat yang relatif mudah. “Iya saya kredit KPR di Bank BRI dengan jangka waktu 15 tahun. Bank BRI memberikan  kemudahan dan cicilan ringan,”ujar Mia salah satu pegawai swasta yang mengaku KPR lewat Bank BRI.

    Ia mengatakan, pembayaran juga mudah bisa lewat hand phone atau ATM terdekat tanpa harus datang langsung ke Bank. “Pembayaran cicilan KPR juga muda tidak perlu repot datang langsung ke Bank karena bisa lewat ATM atau online daei HP “sambung dia.

    BACA JUGA: BRILink Jangkau ke Pinggiran Kota

    Keuntungan Tabungan KPR BRI

    Bunga Kompetitif: Membantu nasabah mendapatkan cicilan rumah dengan beban bunga yang lebih ringan.

    Tenor Fleksibel: Jangka waktu cicilan yang bervariasi, mulai dari 5 hingga 25 tahun, dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial nasabah.

    DP Rendah :  Membantu nasabah dengan DP yang lebih terjangkau.

    BACA JUGA: Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    Proses Mudah dan Cepat: Proses pengajuan KPR di BRI relatif mudah dan cepat dengan layanan konsultasi yang membantu nasabah mempersiapkan segala persyaratan.

    Berbagai Jenis Properti: Produk ini dapat digunakan untuk pembelian rumah baru, rumah bekas, apartemen, atau renovasi rumah.

    Syarat Pengajuan KPR BRI, Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah. Lalu,  memiliki pendapatan tetap dengan masa kerja minimal 2 tahun. Menyerahkan dokumen pribadi seperti KTP, NPWP, slip gaji, dan dokumen pendukung lainnya.

    BACA JUGA: Pahlawan Inklusi Keuangan, AgenBRILink di Tengah Kebun Kelapa Sawit Berhasil Dekatkan Layanan Perbankan dengan Masyarakat

    “Calon debitur juga diharuskan memiliki riwayat kredit yang baik,”terangnya

    Proses Pengajuan KPR BRI

    Konsultasi: Nasabah dapat mengunjungi cabang BRI terdekat atau menghubungi layanan pelanggan.Pengumpulan Dokumen: Siapkan dokumen yang dibutuhkan sesuai persyaratan.Pengajuan KPR: Serahkan dokumen yang telah disiapkan.Proses Verifikasi: Pihak BRI akan melakukan verifikasi dan evaluasi kelayakan kredit.Pencairan Dana: Jika disetujui, BRI akan mencairkan dana KPR untuk pembelian rumah atau properti yang diajukan.

  • Daftar Sekali, Cair Langsung Rp50 Ribu!

    Daftar Sekali, Cair Langsung Rp50 Ribu!

    JABAR EKSPRES – Inilah rekomendasi aplikasi penghasil uang, sekali daftar langsung cair Rp50 ribu ke akun dompet digital kamu.

    Apakah kamu sedang mencari cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan secara cepat dan mudah?

    Saat ini, ada beberapa aplikasi penghasil uang yang memberikan bonus hingga Rp30 ribu hanya dengan mendaftar.

    Aplikasi-aplikasi ini memungkinkan kamu mencairkan bonus ke dompet digital seperti DANA, OVO, atau GoPay secara instan.

    Berikut adalah rekomendasi aplikasi penghasil uang yang bisa kamu coba untuk mendapatkan bonus instan setelah registrasi!

    Aplikasi penghasil uang menawarkan cara praktis untuk menambah penghasilan tanpa perlu investasi awal.

    BACA JUGA: LINK Live Streaming Pertandingan Timnas Indonesia Vs Jepang, Klik DISINI!

    Setelah mendaftar, kamu bisa mendapatkan hadiah tunai dari berbagai aktivitas, seperti mengundang teman, menyelesaikan survei, atau menonton video.

    Beberapa aplikasi bahkan langsung memberikan bonus saldo tunai setelah kamu selesai mendaftar.

    Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang yang Cair Rp50 Ribu Setelah Daftar

    Berikut adalah beberapa aplikasi penghasil uang terbaik yang memberikan bonus instan hingga Rp50 ribu setelah registrasi:

    Neo+ (Bank Neo Commerce)

    Neo+ adalah aplikasi perbankan digital dari Bank Neo Commerce yang menawarkan bonus saldo instan kepada pengguna baru setelah mendaftar dan membuka rekening.

    Daftar dan buka rekening Neo+, lalu kamu bisa langsung mendapatkan bonus hingga Rp10 ribu hingga Rp50 ribu. Bonus dapat ditarik ke DANA atau digunakan dalam transaksi lainnya.

    Snack Video

    Snack Video adalah aplikasi berbagi video pendek yang populer dan memberikan bonus saldo kepada pengguna baru.

    Dengan menonton video atau mengundang teman, kamu bisa mengumpulkan lebih banyak saldo.

    BACA JUGA: LINK Streaming Nonton Timnas Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Lengkap dengan Klasemen Sementara

    Setelah mendaftar, kamu akan mendapatkan poin yang dapat langsung ditukar menjadi saldo DANA atau OVO.

    ClipClaps

    ClipClaps adalah aplikasi hiburan yang memungkinkan pengguna menghasilkan uang dengan menonton video atau bermain game.

    Setelah registrasi, pengguna baru langsung mendapatkan bonus saldo yang bisa dicairkan.

    Daftar, lalu kumpulkan saldo tambahan dari aktivitas seperti menonton video. Saldo ini bisa langsung ditarik ke akun DANA atau GoPay.

  • BRILink Jangkau ke Pinggiran Kota

    BRILink Jangkau ke Pinggiran Kota

    JABAR EKSPRES – Untuk melayani masyarakat di Baturaja khususnya para nasabah Bank BRI menjangkau dengan membuka jejaring kemitraan UMKM BRI Link.

    Seperti Outlet BRILink di kawasan perumahan Holindo, Kelurahan Baturaja Permai, Kecamatan Baturaja Timur.

    “Lebih dekat dari rumah Pak. Tidak perlu ngantru,” kata seorang pelanggan BRILink, Rizki, Senin (28/10). Di outlet tersebut menurutnya bisa melayani beragam jenis transaksi.

    BACA JUGA: Pahlawan Inklusi Keuangan, AgenBRILink di Tengah Kebun Kelapa Sawit Berhasil Dekatkan Layanan Perbankan dengan Masyarakat

    Apakah transaksi pembayaran angsuran kendaraan, rumah. Juga berbagai jenis tagihan bulanan, apakah, tagihan listrik token, PDAM. Termasuk top-up E-Wallet, OVo, Dana, GoPay, Maxim, dan lainnya.

    Disebutnya, dengan membayar di outlet BRILink tidak perlu lagi repot harus datang ke teller untuk bertransaksi. Sehingga memudahkan masyarakat dalam bertransaksi.

    BRILink adalah layanan perbankan Bank BRI yang memungkinkan nasabah BRI untuk menjadi agen dan melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara online. BRILink merupakan bagian dari Laku Pandai, yaitu program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk Layanan Keuangan Tanpa Kantor.

    BACA JUGA: Berdayakan Perempuan, BRI Raih Penghargaan Indonesia Women’s Empowerment Principles Awards 2024

    Jadi BRILink merupakan perluasan layanan BRI. Pada layanan ini, BRI menjalin kerjasama dengan nasabah BRI sebagai Agen yang dapat melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real time online menggunakan fitur EDC miniATM BRI dengan konsep sharing fee.

  • Polresta Bogor Kota Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional

    Polresta Bogor Kota Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional

    JABAR EKSPRES – Polresta Bogor Kota bersama unsur Forkopimda Kota Bogor meluncurkan program penanaman jagung di atas lahan non-produktif di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan pada Jumat (15/11/2024).

    Program ini bertujuan mendukung kebijakan Presiden RI, Kapolri, dan Kapolda dalam memberdayakan lahan-lahan yang sebelumnya tidak produktif menjadi lahan yang bernilai ekonomis dan produktif untuk mendukung ketahanan pangan.

    “Kita melaksanakan penanaman jagung untuk mendukung bapak Presiden, Kapolri, dan Kapolda. Kami akan memberdayakan lahan seluas dua hektar yang sebelumnya non-produktif,” katanya kepada wartawan di lokasi acara.

    “Bibit dan pupuknya dari DKPP, dan targetnya tiga kali panen dalam setahun, sehingga hasilnya bisa dimanfaatkan kelompok tani,” imbuh Bismo.

    BACA JUGA:Buntut Rotmut Pejabat, Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    Nantinya, sambung dia, seluruh hasil panen akan dikelola oleh kelompok tani setempat untuk menggerakkan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.

    “Tanah ini milik pemda, kami akan mencari lahan-lahan lain yang tidak produktif untuk dijadikan produktif,” jelas dia.

    Program penanaman ini juga sejalan dengan instruksi Mabes Polri yang mengarahkan untuk memilih tanaman jagung, yang dinilai cocok dengan kondisi lahan.

    Dari Polresta Bogor Kota, sebanyak 12 personel Polri dan ASN turut ambil bagian dalam program ini.

    BACA JUGA:LINK Streaming Nonton Timnas Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Lengkap dengan Klasemen Sementara

    Selain penanaman jagung, Polresta Bogor Kota juga memiliki program lain untuk meningkatkan produktivitas lahan.

    “Kami sudah memberdayakan ternak seperti kambing, domba, dan sapi, juga ada perikanan dengan ikan mas, nila, dan bawal. Untuk tanaman, ada jambu kristal, kangkung, bayam, dan lainnya,” terang dia.

    Bismo berharap, upaya ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta mendukung ketahanan pangan di Bogor dan sekitarnya.

    Hasil produksi nantinya diharapkan bisa menyuplai dapur umum dan program pemerintah lainnya seperti badan gizi nasional.

    “Jadi pentingnya kolaborasi bersama DKPP, Babinsa, dan pihak-pihak terkait agar program ini bisa berjalan berkesinambungan dan terus dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” tandas Bismo. (YUD)

  • Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    JABAR EKSPRES – Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) mendatangi Kantor Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (15/11/2024).

    Kedatangan Irjen Kemendagri ke BKPSDM Bandung Barat diduga ada kaitannya dengan persoalan rotasi mutasi (rotmut) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), atau setingkat eselon II pada 2 September 2024 yang dianggap bermasalah.

    Sekretaris BKPSDM KBB, Dany Rizal membenarkan hal tersebut. Namun dirinya tidak mengetahui persis tujuan kedatangan mereka. Pasalnya, kedatangan Irjen Kemendagri diterima oleh Inspektorat serta beberapa pejabat lainnya.

    “Paling cuma evaluasi, kalau saya nggak tahu persis, sama seperti BKN (Badan Kepegawaian Nasional) juga (evaluasi). Wajarlah pelantikan terakhir Agustus BKN juga sama sudah wasda ke kita,” kata Dani, saat dikonfirmasi, Jumat (15/11).

    BACA JUGA:LINK Streaming Nonton Timnas Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Lengkap dengan Klasemen Sementara

    Selain tidak mengetahui persoalan secara pasti, Dani juga mengaku tak menerima surat pemberitahuan kedatangan Irjen Kemendagri.

    “Kalau surat saya nggak tahu persis karena ada di Bu Kabid (Kepala Bidang). Cuma mereka ingin evaluasi terkait rotmut soalnya katanya rekom yang dikeluarkan untuk JPTP saja,” jelasnya.

    Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung Barat, Eriska Hendrayana mengaku jika dirinya dimintai keterangan terkait rotmut waktu lalu.

    Menurutnya, selain dirinya, sejumlah pejabat eselon II lainnya pun dimintai keterangan sehubungan dengan aduan dari salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bandung Barat.

    BACA JUGA:Dampak PPN Naik ke 12%, Kecil Kehilangan Beras, Mapan Kehilangan Story Instagram

    “Jadi dimintai keterangan sampai sejauh mana tindak lanjut dari human error (rotmut JPTP),” singkatnya.

    Sekedar diketahui, pada rotmut yang dilaksanakan pada tanggal 2 September 2024 lalu, Kepala Bapelitbangda KBB, Rini Sartika dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan KBB.

    Rini mempersoalkan kebijakan rotmut tersebut yang dinilainya melanggar beberapa ketentuan hukum yang berlaku.

    Ia secara resmi mengajukan keberatan terhadap Surat Keputusan Bupati Bandung Barat terkait rotmut tersebut, sesuai dengan Surat Keputusan Nomor: 100.3.3.2/Kep. 560-BKPSDM/2024 yang tertanggal 2 September 2024.

  • Cara Menghasilkan Uang Hanya dengan Nonton Video 10 Detik

    Cara Menghasilkan Uang Hanya dengan Nonton Video 10 Detik

    JABAR EKSPRES – Cara Menghasilkan uang kini semakin mudah dengan aplikasi yang memungkinkan Anda dibayar hanya dengan menonton video berdurasi 10 detik.

    Siapa sangka, hanya dengan menonton video singkat selama 10 detik, Anda bisa mendapatkan uang yang langsung bisa cair ke saldo DANA! Aplikasi penghasil uang ini menawarkan kesempatan untuk mengumpulkan koin yang kemudian dapat ditukar menjadi saldo digital. Yuk, simak cara lengkapnya untuk memulai.

    Untuk mulai menghasilkan uang dari aplikasi E-Glimar, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengunduh aplikasinya dari toko aplikasi. Setelah terpasang, buka aplikasi dan berikan izin yang dibutuhkan agar fitur-fiturnya dapat berjalan dengan baik.

    Baca juga : Cara Dapatkan Saldo Gratis Rp50.000 Langsung Cair di Dompet Digital Kamu

    Di dalam aplikasi, Anda akan menemukan berbagai video singkat berdurasi sekitar 10 detik. Setiap kali Anda menonton video, Anda akan mendapatkan koin yang terus bertambah. Namun, penting untuk mengklik tombol “Klaim” setelah selesai menonton, karena tanpa klaim, koin tersebut tidak akan masuk ke saldo Anda.

    Selain menonton video, Anda juga bisa menambah koin dengan membaca berita. Caranya sangat mudah, cukup buka artikel berita dalam aplikasi, geser layar untuk membaca, dan koin akan bertambah otomatis. Setelah selesai, pastikan Anda mengklaim koin yang sudah terkumpul agar masuk ke saldo Anda.

    Sebelum melakukan penarikan saldo, Anda perlu login ke akun aplikasi menggunakan akun Google. Masuklah melalui menu “Profil”, pilih login dengan Google, dan ikuti langkah-langkahnya . Setelah berhasil login, Anda bisa mulai mengerjakan berbagai misi harian untuk menambah penghasilan. Misi ini meliputi menonton iklan, membaca berita tertentu, menonton sejumlah video, dan mengundang teman. Setiap undangan yang berhasil akan memberikan Anda bonus tambahan.

    Setelah koin terkumpul, Anda dapat menarik saldo ke akun DANA atau OVO. Penarikan saldo sangat fleksibel, dengan minimal Rp300 hingga maksimal Rp850.000. Pilih jumlah penarikan yang  dan ikuti instruksi di aplikasi untuk menyelesaikan prosesnya.

    Baca juga : Tanpa Modal! Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp250 Ribu Setiap Hari Hanya dengan Klik Aplikasi Ini

  • BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan untuk Klaster Unggulan Hortikultura di Kabupaten Bandung dan Garut

    BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan untuk Klaster Unggulan Hortikultura di Kabupaten Bandung dan Garut

     JABAR EKSPRES  – Sebagai bagian dari komitmen PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam mendukung perkembangan kelompok usaha dan memperkuat ekonomi lokal, BRI Regional Office Bandung telah resmi menyalurkan bantuan dalam Program Pengembangan Klaster Unggulan 2024 kepada dua klaster unggulan di bidang pertanian hortikultura. Kedua klaster penerima adalah Klaster Bernard Tani di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung dengan hasil pertanian cabai, sayuran eksotik ( Zukini, Mizuna, Kohl Rabi, Tomat beef momotaro) dan Klaster Ganitri yang mendominasi hasil pertanian Kentang di Kecamatan Cikajang Kabupaten Garut.

    Program Pengembangan Klaster Unggulan 2024 merupakan inisiatif BRI untuk membantu kelompok usaha potensial dalam meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas pasar. Program ini dilaksanakan di 18 Regional Office BRI di seluruh Indonesia dengan total 36 klaster unggulan terpilih sebagai penerima bantuan. Setiap Regional Office, termasuk BRI Regional Office Bandung, menunjuk dua klaster unggulan sebagai mitra penerima bantuan yang diharapkan mampu menciptakan perubahan signifikan dalam perkembangan kelompok usaha di wilayah masing-masing.

    Sadmiadi, Regional CEO BRI Bandung, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud nyata dukungan BRI terhadap Kelompok Usaha di wilayah Bandung dan sekitarnya. “Kami di BRI sangat memahami peran penting UMKM dalam perekonomian lokal dan nasional. Dengan bantuan ini, kami berharap Kelompok Usaha Bernard Tani dan Kelompok Usaha Ganitri dapat semakin berkembang, khususnya dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi hortikultura serta memperluas pasar,” ujar Sadmiadi.

    Secara nasional, total nilai bantuan yang disalurkan oleh BRI untuk program ini mencapai Rp 1,8 miliar, dengan setiap klaster berkesempatan menerima bantuan hingga Rp 50 juta. Bantuan ini mencakup dua aspek utama :

    1.⁠ ⁠Pelatihan Usaha – Untuk meningkatkan keterampilan dalam diversifikasi produk, teknik pengemasan, serta pemasaran, dengan total bantuan hingga Rp 10 juta per klaster.

    2.⁠ ⁠Peralatan Usaha – sarana prasarana penunjang kegiatan produksi, seperti pembelian alat-alat produksi berkelanjutan dengan nilai bantuan hingga Rp 40 juta per klaster.

    Dukungan tersebut diharapkan akan meningkatkan efektivitas produksi, meningkatkan kualitas produk hortikultura, dan membantu kelompok usaha dalam mengakses pasar yang lebih luas.