Author: JabarEkspress.com

  • Bilal Insan Priatna Usulkan Solusi Terpadu untuk Pengembangan Pariwisata di Kota Cimahi

    Bilal Insan Priatna Usulkan Solusi Terpadu untuk Pengembangan Pariwisata di Kota Cimahi

    Bilal Insan Priatna Usulkan Solusi Terpadu untuk Pengembangan Pariwisata di Kota Cimahi

    JABAR EKSPRES– Calon Wali Kota Cimahi Nomor Urut 3, Bilal Insan M. Priatna, menegaskan komitmennya untuk menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan di Kota Cimahi.

    Dalam visinya, Bilal menawarkan solusi terpadu yang mencakup aspek lingkungan, infrastruktur, dan pengelolaan limbah untuk mendukung peengembangan destinasi wisata.

    “Pariwisata menjadi salah satu hal yang penting. Solusinya, pertama adalah penanaman pohon secara masif untuk menyerap karbon dan polusi di Kota Cimahi,” ujar Bilal saat paparkan visinya dalam debat.

    Bilal menjelaskan,, langkah pertama dalam pengembangan sektor pariwisata adalah menciptakan lingkungan yang lebih sehat melalui penghijauan. Menurutnya, penanaman pohon secara masif dapat menjadi solusi efektif untuk mengurangi polusi udara di Cimahi.

    Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya menyediakan infrastruktur penunjang di kawasan wisata, seperti lahan parkir vertikal dan transportasi umum.

    “Yang kedua, kami akan menyediakan lahan parkir vertikal khusus di tempat wisata. Selain itu, kami juga akan menyediakan transportasi publik untuk mengangkut para wisatawan ke lokasi wisata tersebut,” jelasnya.

    Bilal juga akan memberikan perhatian khusus terhadap pengelolaan sampah yang sering menjadi masalah di tempat wisata.

    “Yang ketiga adalah memperhatikan pengelolaan sampah yang bersumber dari objek wisata tersebut. Pengelolaan ini penting agar lingkungan tetap terjaga dan nyaman bagi wisatawan,” tambahnya.

    Bilal berharap sektor pariwisata Cimahi dapat berkembang menjadi destinasi yang ramah lingkungan dan menarik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah.

    “Langkah-langkah ini kami rancang agar pariwisata Cimahi tidak hanya menarik, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” pungkasnya. (Monh)

  • Adithia Yudhistira Beberkan Transformasi Ekonomi Kreatif Cimahi Menuju Ekonomi Hijau Butuh Edukasi dan Dukungan

    Adithia Yudhistira Beberkan Transformasi Ekonomi Kreatif Cimahi Menuju Ekonomi Hijau Butuh Edukasi dan Dukungan

    JABAR EKSPRES – Calon Wakil Wali Kota Cimahi Nomor Urut 2, Adithia Yudhistira, menyoroti pentingnya transformasi sektor ekonomi kreatif (ekraf) di Kota Cimahi menuju ekonomi hijau atau green business.

    Namun, ia mengakui bahwa proses tersebut tidaklah mudah dan membutuhkan upaya berkelanjutana.

    “Kami memiliki delapan titik intervensi terhadap perkembangan sektor ekraf di Kota Cimahi, mulai dari riset dan pengembangan, talenta SDM, modal, infrastruktur, pengembangan pasar, insentif, hingga perlindungan hak kekayaan intelektual (HAKI) dan kreativitas,” ujar Adithia dalam debat. .

    Adithimenjelaskan bahwa ekonomi hijau adalah sebuah konsep bisnis yang berkelanjutan, mulai dari hulu hingga hilir. Namun, ia mengakui bahwa penerapan konsep ini di sektor ekraf Kota Cimahi masih menjadi tantangan besar.

    “Untuk ukuran ekraf di Kota Cimahi menuju ekonomi hijau, ini masih sangat berat. Tantangan utamanya adalah karena konsep ini tidak mudah dan murah,” tegasnya.

    Untuk mengatasi hal tersebut, Adithia bersama pasangannya, Ngatiyana mengusulkan beberapa langkah strategis yang dimulai dari edukasi bagi para pelaku ekraf.

    “Yang dapat kami lakukan di antaranya adalah memberikan edukasi kepada pelaku ekraf di Kota Cimahi tentang apa yang disebut dengan green business itu sendiri,” jelasnya.

    Selain edukasi, Adithia menekankan pentingnya pendataan secara detail untuk mengidentifikasi pelaku ekraf yang bersedia mentransformasi bisnis mereka menuju ekonomi hijau.

    “Pendataan secara detail sangat penting untuk mengetahui siapa saja pelaku ekraf yang siap mentransformasi bisnisnya ke arah ekonomi hijau,” katanya.

    Adithia juga berencana memberikan dukungan khusus kepada pelaku ekraf yang bersedia bertransformasi.

    “Bagi para pelaku ekraf yang mau bertransformasi ke ekonommi hijau, kami akan mendukung mereka dengan berbagai upaya, termasuk memberikan insentif dan memfasilitasi infrastruktur yang mereka butuhkan,” tambahnya.

    Melalui langkah-langkah tersebut, Adithia berharap sektor ekraf di Cimahi dapat berkembang secara berkelanjutan dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang lebih ramah lingkungan.

    “Green business adalah sebuah proses yang berkelanjutan, dan kami ingin Cimahi menjadi salah satu pionir dalam pengembangan ekraf berbasis ekonomi hijau di masa depan,” pungkasnya. (Mong)

  • Fokus Ekonomi Kreatif dan UMKM, Dikdik S Nugrahawan Siapkan Pemikiran Kreatif dan Inovatif untuk Cimahi

    Fokus Ekonomi Kreatif dan UMKM, Dikdik S Nugrahawan Siapkan Pemikiran Kreatif dan Inovatif untuk Cimahi

    JABAR EKSPRES – Calon Wali Kota Cimahi Nomor Urut 1, Dikdik Suratno Nugrahawan, menegaskan komitmennya untuk mendorong pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM di Kota Cimahi.

    Ia mengungkapkan berbagai langkah strategis yang akan dilakukan jika terpilih, termasuk pemanfaatan teknologi untuk mendukung keberlangsungan usaha masyarakat.

    “Ekonomi kreatif dan UMKM tentu menjadi salah satu fokus kami untuk terus dikembangkan ke depan. Kami akan menitikberatkan pada pemikiran yang kreatif dan inovatif sebagai modal utama,” ujar Dikdik dalam sesi debat kedua pilkada Cimahi.

    Menurutnya, pemikiran kreatif dan inovatif sangat penting untuk menghasilkan produk-produk unggulan yang mampu bersaing tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga regional.

    Untuk mewujudkan hal itu, ia bersama pasangannya, Bagja Setiawan berencana mengadakan pelatihan kerja dan pengembangan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.

    “Kami akan melakukan berbagai upaya, termasuk pelatihan kerja dan pelatihan lainnya yang dapat mendorong SDM Cimahi untuk terus berinovasi. Selain itu, kami juga akan memastikan keberlangsungan usaha dengan memanfaatkan teknologi yang terus berkembang,” jelas Dikdik.

    Ia menambahkan, pendekatan teknologi merupakan salah satu kunci untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif. Dengan teknologi, UMKM di Cimahi dapat berkembang lebih baik dan lebih cepat.

    “Dengan pendekatan teknologi, iklim usaha bisa berkembang dengan baik. Semoga ini semua dapat menguatkan UMKM dan ekonomi kreatif di Kota Cimahi,” tegasnya.

    Dikdik optimistis bahwa dengan fokus pada kreativitas dan inovasi, Cimahi dapat menjadi kota yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi.

    “Visi ini, adalah langkah nyata untuk menciptakan masa depan ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat Cimahi,” tandasnya. (Mong)

  • Debat Pilbup Bandung, Dua Paslon Pastikan Sinergi Kerja Sama dengan Pemerintah Pusat

    Debat Pilbup Bandung, Dua Paslon Pastikan Sinergi Kerja Sama dengan Pemerintah Pusat

    JABAR EKSPRES  – Kedua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung memaparkan visi dan misi pada segmen pertama debat kedua yang berlangsung di Hotel Sutan Raja, Soreang, Rabu (20/11).

    Debat ini menjadi debat terakhir bagi para kandidat calon dalam rangkaian memaparkan visi, misi, dan program mereka kepada masyarakat.

    Dalam debat kedua ini, tema yang diambil adalah “Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih untuk menyelesaikan persoalan daerah serta menjawab tantangan global dalam rangka memperkokoh NKRI.”

    Adapun segmen debat ini tetap dilakukan dalam 6 segmen, seperti debat pertama yang berlangsung pada 30 Oktober 2024.

    Paslon nomor urut 1, Sahrul Gunawan – Gun Gun Gunawan, mengatakan dalam pemaparannya bahwa jika nanti terpilih, mereka akan menumbuhkan semangat kolaborasi dalam pemerintahannya yang dimulai dari tingkat pemerintah daerah, kecamatan, dan desa.

    Bahkan, mereka akan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan mendukung penuh kebijakan pemerintah pusat yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.

    “Tentu kami juga akan menumbuhkan semangat kolaborasi hingga pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran,” ujar Sahrul.

    Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Dadang Supriatna – Ali Syakieb, berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akan bersinergi dengan pemerintah pusat sejak mereka terpilih menjadi Bupati dalam Pilkada 2020.

    “Kami sejak awal sudah berkomitmen dan kami akan patuh terhadap setiap aturan dan kebijakan yang sudah diatur oleh pemerintah pusat,” ungkap Dadang.

  • Klaim Saldo DANA Gratis dari Aplikasi Google Play Store, Aman dan Terbukti Membayar

    Klaim Saldo DANA Gratis dari Aplikasi Google Play Store, Aman dan Terbukti Membayar

    JABAR EKSPRES – Klaim saldo DANA gratis langsung cair dari aplikasi Google Play Store yang aman dan terbukti membayar.

    Kini, mendapatkan saldo DANA gratis menjadi lebih mudah dengan memanfaatkan aplikasi yang tersedia di Google Play Store atau App Store.

    Beragam aplikasi menawarkan peluang bagi penggunanya untuk memperoleh penghasilan tambahan hanya dengan menyelesaikan tugas sederhana. Selain aman, aplikasi ini juga sudah terbukti membayar.

    Simak informasi lengkap tentang cara klaim saldo DANA gratis dari aplikasi terpercaya berikut ini.

    Rekomendasi Aplikasi untuk Klaim Saldo DANA Gratis

    Berikut adalah daftar aplikasi populer di Google Play Store yang memungkinkan Anda mendapatkan saldo DANA gratis:

    1. SnackVideo

    SnackVideo adalah platform berbagi video pendek yang memberikan hadiah berupa koin. Koin yang terkumpul bisa ditukar menjadi saldo DANA.

    BACA JUGA: 5 Aplikasi Investasi Saham Terbaik 2024 yang Aman dan Diawasi OJK

    Untuk mendapatkan saldo DANA gratis, kamu harus mengerjakan misi seperti tonton video, selesaikan misi harian, undang teman menggunakan kode referral.

    Keunggulan dari aplikasi ini yaitu proses pencairan cepat, serta banyak misi harian untuk meningkatkan penghasilan, terlebih aplikasi SnackVideo tersedia di Google Play Store dan App Store.

    2. BuzzBreak

    Aplikasi ini memberikan reward kepada pengguna yang membaca berita, menonton video, atau menyelesaikan tugas lainnya.

    Untuk mendapatkan keuntungan dari aplikasi ini kamu harus membaca artikel berita yang tersedia, klaim poin harian, lalu tukarkan poin menjadi saldo DANA.

    Keunggulan dari aplikasi ini mudah digunakan, cocok untuk kamu yang suka baca berita, dan tentunya tersedia di Google Play Store dan App Store.

    3. Hago

    Selain menjadi aplikasi hiburan, Hago juga memungkinkan Anda mendapatkan saldo DANA gratis melalui permainan game ringan.

    Mainkan mini game yang tersedia di aplikasi Hago untuk mendapatkan berlian, selesaikan tantangan dan kumpulkan koin, tukarkan koin atau berlian menjadi saldo DANA.

    BACA JUGA: Tersedia di Play Store, Inilah Aplikasi Penghasil Uang Terbukti Membayar ke Akun E-Wallet

    Keunggulannya banyak pilihan game seru, tersedia fitur sosial untuk bermain dengan teman.

  • Debat Pamungkas Pilkada Cimahi: 3 Paslon Paparkan Program

    Debat Pamungkas Pilkada Cimahi: 3 Paslon Paparkan Program

    JABAR EKSPRES – Debat pamungkas calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi tahun 2024 berlangsung di Hotel Novera, Jalan Dr. Setiabudi No. 4, Gudangkahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Rabu (20/11/2024) malam.

    Debat kali ini menjadi sorotan publik karena merupakan ajang terakhir bagi para kandidat untuk memaparkan visi, misi, dan program mereka kepada masyarakat.

    Ketua KPU Kota Cimahi, Anzhar Ishal Afryand, dalam sambutannya mengatakan debat publik ini bertujuan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyaksikan adu gagasan dari para pasangan calon (paslon).

    BACA JUGA: Tertimpa Pohon Tumbang, Pengendara Motor di Bandung Barat Meninggal Tertimpa Pohon

    “Dengan debat publik ini, seluruh warga Kota Cimahi bisa melihat dan menentukan pilihan mereka melalui adu gagasan para pasangan calon. Semoga debat ini dapat meyakinkan masyarakat untuk hadir ke TPS dan menggunakan hak pilihnya,” ujar Anzhar.

    Ia juga berharap agar seluruh pendukung paslon menjaga kondusifitas selama acara berlangsung.

    “Mari kita wujudkan Pilkada Kota Cimahi yang berintegritas dan berkualitas, yang tercermin dari ketertiban selama debat ini,” tambahnya.

    Paslon nomor urut 1, Dikdik S Nugrahawan, memaparkan komitmen mereka untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan dan layanan masyarakat.

    Menurutnya, program unggulan seperti penataan wisata di Ciseupan, Cirendeu, dan Cimenteng menjadi salah satu solusi untuk berbagai persoalan di Kota Cimahi.

    “Hubungan antara pemerintah pusat dan daerah perlu dihidupkan melalui program yang bersinergi, seperti 10 ribu beasiswa serta makanan bergizi untuk ibu hamil dan menyusui. Kami juga akan fokus pada peningkatan layanan kesehatan,” ungkap Dikdik.

    Sementara itu, paslon nomor urut 2, Adhitia Yudisthira, menekankan pentingnya keberagaman di Kota Cimahi sebagai potensi besar yang harus dijaga. Ia mengusung konsep Cimahi sebagai kota yang ramah teknologi, berkelanjutan, dan semakin bahagia (Hepi).

    “Segala tantangan dan keterbatasan saat ini bukanlah penghalang bagi kami untuk menata bersama Kota Cimahi. Kami akan mendorong UMKM sebagai benih kemajuan dengan menciptakan 1.000 UMKM baru serta meningkatkan kualitas SDM hingga melahirkan 1.000 tenaga kerja unggul,” ujar Adhitia optimis.

    Sedangkan paslon nomor urut 3, Bilal Insan Muhammad Priatna – A. Mulyana, Bilal Insan yang merupakan paslon termuda mengusung tema “Cimahi Bisa” dengan tiga kata kunci utama: aktivitas, inovasi, dan kolaborasi.

  • BRI UMKM Expo(RT) 2025, Ajang Digitalisasi dan Ekspansi Pasar Global UMKM, Buruan Daftar !!!

    BRI UMKM Expo(RT) 2025, Ajang Digitalisasi dan Ekspansi Pasar Global UMKM, Buruan Daftar !!!

    JABAR EKSPRES – Bank Rakyat Indonesia (BRI) akan kembali menggelar BRI UMKM Expo(RT) pada tahun 2025. 

    Acara ini merupakan bagian dari komitmen BRI untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, khususnya dalam memperkuat daya saing produk lokal di pasar internasional. 

    BRI UMKM Expo(RT) menjadi platform penting bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan kapasitas digital, memperluas jaringan bisnis, dan meningkatkan penjualan di kancah global.

     

    Tujuan dan Fokus BRI UMKM Expo(RT) 2025

     

    BRI UMKM Expo(RT) 2025 dirancang untuk memberikan dukungan penuh bagi pelaku UMKM, baik dari segi peningkatan kapasitas digital maupun akses ke pasar global.

    Melalui acara ini, BRI bertujuan untuk :

     

    Mendorong Transformasi Digital

     

    Expo(RT) 2025 akan memfasilitasi pelatihan digital bagi UMKM agar mereka dapat mengoptimalkan teknologi untuk pemasaran, distribusi, dan operasional bisnis mereka.

     

    Ekspansi Pasar Global

     

    BRI berusaha membuka pintu pasar internasional bagi produk-produk UMKM Indonesia dengan menggandeng mitra internasional, termasuk platform e-commerce global.

     

    Memperluas Akses Permodalan

     

    Selain menyediakan akses pasar, BRI juga mendukung permodalan yang inklusif bagi UMKM melalui berbagai program pembiayaan yang mudah diakses.

     

    Rangkaian Program BRI UMKM Expo(RT) 2025

     

    Beragam kegiatan direncanakan dalam BRI UMKM Expo(RT) 2025, diantaranya : 

     

    Pameran Virtual Produk UMKM 

     

    UMKM dari berbagai sektor akan memamerkan produk mereka melalui platform digital, memungkinkan jangkauan audiens yang lebih luas baik lokal maupun internasional.

     

    Sesi Pelatihan dan Workshop

     

    Workshop terkait digitalisasi, branding, serta pemasaran internasional akan diadakan untuk meningkatkan keterampilan pelaku UMKM dalam bersaing di era global.

     

    Pertemuan Bisnis (Business Matching)

     

    Dalam upaya mempertemukan UMKM dengan pembeli potensial dari luar negeri, Expo(RT) akan menghadirkan sesi business matching yang mempertemukan pelaku UMKM dengan investor, distributor, dan peritel global.

     

    Harapan dari BRI UMKM Expo(RT) 2025

     

    Dengan target keikutsertaan ribuan UMKM dari seluruh Indonesia, BRI berharap acara ini dapat mendorong lebih banyak UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital dalam menjalankan bisnis. 

  • Tertimpa Pohon Tumbang, Pengendara Motor di Bandung Barat Meninggal Tertimpa Pohon

    Tertimpa Pohon Tumbang, Pengendara Motor di Bandung Barat Meninggal Tertimpa Pohon

    JABAR EKSPRES  – Seorang pengendara motor meninggal dunia usai tertimpa pohon di ruas jalan nasional Padalarang – Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Rabu, 20 November 2024.

    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Meidi membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan pohon tumbang terjadi di Kampung Sasaksaat RT 02 RW 04 Desa Sumurbandung, Kecamatan Cipatat.

    “Betul, korban diketahui bernama Sidik Permana (25) warga Kampung Sasakbesi RT 01 RW 12 Desa Cipeundeuy, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat,” kata Meidi saat dikonfirmasi.

    Ia menjelaskan, peristiwa bencana pohon tumbang itu terjadi saat pengendara tengah melaju dari arah Padalarang menuju Purwakarta.

    Namun setibanya di lokasi sekira pukul 17.30 WIB, pohon yang berada di tepi jalan tiba-tiba tumbang dan menimpa korban.

    “Kondisi sedang hujan kecil, tiba-tiba pohon yang berada di tepi jalan tumbang dan mengenai korban. Sehingga korban meninggal dunia di lokasi kejadian karena mengalami luka berat pada bagian kepala,” jelasnya.

    Dari hasil asesmen petugas kebencanaan, tumbangnya pohon itu diakibatkan adanya rembesan air hujan yang mengikis tanah. Sehingga pohon yang tak kuat menahan beban ambruk ke badan jalan dan memakan korban.

    “Sudah dievakuasi. Petugas dari Damkar Bandung Barat langsung diterjunkan untuk mengevakuasi material pohon agar lalu lintas tidak tersendat,” tandasnya. (Wit)

  • Kunjungi Kejari Majalengka dan Indramayu, Kajati Jabar Katarina Endang Sarwestri Tinjau Ruang Penyimpanan Barang Bukti

    Kunjungi Kejari Majalengka dan Indramayu, Kajati Jabar Katarina Endang Sarwestri Tinjau Ruang Penyimpanan Barang Bukti

    JABAR EKSPRES – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri SH MH melaksanakan kunjungan kerja ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Majalengka, yang kemudian dilanjutkan ke Kejari Indramayu.

    Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Kajati didampingi oleh Asisten Intelijen Eko Adhyaksono, SH MH, Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kejati Jabar Surya Budi Darma, SH MH, serta Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Nur Sricahyawijaya, SH MH, beserta jajaran lainnya.

    Selama kunjungan, Kajati melakukan peninjauan terhadap kondisi kantor serta sarana dan prasarana yang ada, termasuk ruang penyimpanan barang bukti dan manajemen perawatan barang bukti tersebut. Selain itu, Kajati juga mengadakan tatap muka langsung dengan pegawai di Aula masing-masing Kejaksaan Negeri.

    Dalam arahannya, Kajati menekankan pentingnya menjaga nama baik institusi sebagai insan Adhyaksa. “Para pegawai harus bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing,” kata Katarina, Rabu 20 November 2024.

    Ia menjelaskan, sesuai arahan Jaksa Agung ST Burhanuddin, bahwa setiap pelaksanaan tugas harus dilakukan dengan pola pikir kognitif yang terstruktur dan dilandasi hati nurani.

    “Hati nurani, adalah barometer dalam penegakan hukum dan kunci untuk mencapai keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum tanpa merugikan pihak mana pun,” katanya.

    Kajati juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan kantor dan kekompakan antar pegawai, serta menjalin kolaborasi dalam pelaksanaan tugas. Ia menginstruksikan agar setiap satuan kerja (Satker) segera melakukan penyerapan anggaran secara maksimal.

    “Sluruh pegawai jangan terlibat dalam kegiatan yang melanggar hukum, seperti judi online dan penyalahgunaan narkoba. Kemudian para pegawai juga harus menghindari perilaku flexing dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.

    Dalam acara tatap muka tersebut, Kajati berkesempatan berdialog langsung dengan para pegawai, mendengarkan masukan dan kendala yang dihadapi, serta mencari solusi untuk masalah yang muncul. Selain itu, Kajati juga memberikan bantuan sembako kepada pegawai Honor dan PPNPN di masing-masing Kejaksaan Negeri sebagai bentuk perhatian dan dukungan. (CEP/rls)

  • Dinilai Banyak Menimbulkan Kerugian, Komisi X RI Dorong Kemendikbud Ristek Hapus Zonasi pada PPDB Berikutnya

    Dinilai Banyak Menimbulkan Kerugian, Komisi X RI Dorong Kemendikbud Ristek Hapus Zonasi pada PPDB Berikutnya

    JABAR EKSPRES  – Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Habib Syarief Muhammad, mendorong Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk segera menghapus sistem zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tahun ajaran berikutnya.

    Hal ini disampaikan Syarief saat ditemui oleh Jabar Ekspres di Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Rabu (20/11).

    Dalam pernyataannya, Syarief menyebut bahwa sistem PPDB dengan menggunakan sistem zonasi selama ini dinilai banyak menimbulkan kerugian, khususnya bagi orang tua calon siswa baru yang ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah tujuan.

    Bahkan, tak menutup kemungkinan, ia juga mengungkapkan bahwa sistem zonasi selama ini masih menimbulkan kecurangan dalam penerimaan siswa baru.

    “Ini kan tidak jelas, dan kenapa tiap tahun selalu muncul masalah zonasi? Itu karena memang masih banyak masalah. Itu saja kesimpulan kami (Komisi X). Logika kami sangat sederhana,” ujarnya.

    Maka dari itu, agar persoalan ini dapat segera teratasi, Syarief meminta pemerintah, khususnya Kemendikbud Ristek, untuk segera mengevaluasi bahkan menghapus penerapan zonasi dalam proses PPDB berikutnya.

    “Alternatifnya ada tiga, yang pertama zonasi tetap ada seperti sekarang dengan berbagai kekurangannya, yang kedua zonasi yang disempurnakan dengan pembenahan-pembenahan, dan yang ketiga dihapus sama sekali,” ucapnya.

    “Tapi nampaknya untuk dihapus, pihak pemerintah sendiri masih berpikir, apakah akan kembali dengan model lama dengan UN-nya (Ujian Nasional). Tapi itu juga masih dalam pertimbangan-pertimbangan yang cukup mendalam,” sambungnya.

    Dengan adanya dorongan ini, Syarief berharap pemerintah dapat segera mengevaluasi bahkan menghapus penerapan sistem zonasi dalam proses PPDB.

    “Kemarin kami sudah ajukan kepada kementerian (Kemendikbud Ristek) bahwa zonasi ini mohon ada semacam kebijakan yang agak sedikit cepat. Dan Menteri janji, Januari (2025) akan ada kebijakan khusus untuk mengkaji apakah zonasi masih tetap diteruskan atau tidak,” pungkasnya.