Author: JabarEkspress.com

  • Di Tengah Pilkada, Gudang Pabrik Sepatu di Cimahi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

    Di Tengah Pilkada, Gudang Pabrik Sepatu di Cimahi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

    JABAR EKSPRES – Di tengah suasana Pilkada Cimahi 2024, kebakaran hebat melanda gudang bahan Pabrik Sepatu Gats di Jalan Melong Sukamulya RT 01 RW 02, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Rabu (27/11/2024).

    Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.40 WIB, melahap area seluas ±525 m².

    Kasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Aep Mulyana, menjelaskan bahwa penyebab kebakaran diduga korsleting listrik.

    BACA JUGA: Jeje-Asep Sujud Syukur, Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal Pilkada Bandung Barat

    “Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” ujar Aep saat dikonfirmasi via telepon.

    Tim pemadam kebakaran menerima laporan pukul 14.52 WIB dan tiba di lokasi pukul 15.04 WIB. Berkat respons cepat, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB.

    “Hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk mengendalikan api,” jelas Aep.

    BACA JUGA: Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    Aep menuturkan, menurut keterangan saksi, kebakaran bermula saat mereka sedang membongkar mesin pendingin dan tiba-tiba melihat api yang berasal dari bahan kimia berupa thinner, lak, dan cat di area penyimpanan sepatu.

    Upaya pemadaman awal menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) gagal karena api cepat merambat ke kipas exhaust dan menjalar ke gudang yang berisi kardus, sol, serta insole.

    “Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan menggunakan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil rescue,” pungkas Aep. (Mong)

  • Jeje-Asep Sujud Syukur, Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal Pilkada Bandung Barat

    Jeje-Asep Sujud Syukur, Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal Pilkada Bandung Barat

    JABAR EKSPRES – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat nomor urut 2, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail sujud syukur mensyukuri keunggulan sementara berdasarkan hasil hitung cepat internal, Rabu 27 November 2024.

    Jeje sujud syukur ditemani pasangannya, Asep Ismail, dan relawan pendukung di El Hotel Kota Bandung.

    Berdasarkan hasil hitung cepat internal sekira pukul 20.30 WIB, pasangan calon BERJAMAAH memimpin perolehan sementara dengan 37,77% persen dibanding empat peserta Pilkada lainnya.

    Data ini berdasarkan 68,7 persen suara yang masuk hingga pukul 20.30 WIB, dengan sampel diambil dari 1761 TPS yang tersebar secara proporsional di seluruh Kabupaten Bandung Barat.

    BACA JUGA: Tak Mau Kalah, Sahrul – Gun Gun Klaim Kemenangan Suara 55,16 Persen Ungguli Dadang-Ali

    “Alhamdulillah paslon kami kang jeje richie dan pak asep ismail, alhamdulillah unggul 37,77 persen,” kata Ketua Tim Pemenangan Paslon Berjamaah, Tobias Ginanjar Sayidina.

    Menurutnya hasil quick count tidak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat tim internal paslon nomor urut 2.

    “Dan hasil tersebut tidak jauh berbeda dari hasil internal kami, kalkulasi data kami berdasarkan real count c1 yang masuk saat ini,” katanya.

    “Jadi secara tidak langsung hasil internal kami dan hasil quick count yang dilaporkan oleh indikator politik beda-beda tipis. Jika dibandingkan dengan nomor urut 3, berbeda tipis sebesar 14 persen,” imbuhnya.

    BACA JUGA: Lawan Kotak Kosong, Herdiat-Yana Raih 89,18 Persen Suara di Pilkada Ciamis

    Sementara itu, Calon Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail mengaku bersyukur memimpin perolehan suara sementara. Hal tersebut dikatakan dia, tak terlepas dari dukungan partai pengusung, koalisi, dan tim relawan BERJAMAAH.

    “Alhamdulillah hari ini kita sudah mendapatkan hasil, itu artinya masyarakat sudah percaya terhadap saya dan pak Asep. Itu artinya masyarakat KBB ingin ada perubahan,” katanya.

    “Sebenarnya saya pengen kemenangan ini disaksikan oleh ibu saya,” tandas Jeje sambil berkaca-kaca. (Wit)

  • Tak Mau Kalah, Sahrul – Gun Gun Klaim Kemenangan Suara 55,16 Persen Ungguli Dadang-Ali

    Tak Mau Kalah, Sahrul – Gun Gun Klaim Kemenangan Suara 55,16 Persen Ungguli Dadang-Ali

    JABAR EKSPRES – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung semakin memanas setelah kedua pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Sahrul Gunawan – Gun Gun Gunawan (Nomor urut 1) serta Dadang Supriatna – Ali Syakieb (Nomor urut 2) saling mengklaim meskipun hasil perhitungan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum diumumkan.

    Ketua Tim Pemenangan pasangan nomor urut 1, Sugianto menilai jika klaim kemenangan dari pasangan nomor urut 2, merupakan hak politik masing-masing pihak.

    Namun ia menegaskan bahwa masyarakat harus menunggu hasil resmi dari KPU Kabupaten Bandung untuk lebih jelas.

    “Soal selebrasi lawan itu menjadi hak politik. Ada selebrasi, ada luapan, ada kegembiraan, tentu yang pasti bagi masyarakat ini sama-sama tunggu proses administrasi politik yang dilakukan oleh panitia kecamatan dan KPU Kabupaten Bandung. Maka itu yang akan menjadi patokan,” ujarnya di Soreang, Rabu (27/11).

    BACA JUGA: Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    Ia menambahkan, meskipun ada perbedaan klaim antara kedua calon, pihaknya tetap optimis dengan hasil dari proses perhitungan KPU Kabupaten Bandung.

    “Kita merasa optimis terkait penghitungan ini. Sehingga kita tunggu hasil penghitungan nanti. Tentu ada beberapa langkah seperti real count dan quick count yang memang sedang trend dalam setiap proses kontestasi politik,” tambahnya.

    “Pada prinsipnya, hasil yang didapatkan ini akan mengacu pada hasil penghitungan KPU. Kami yakin bahwa angka yang didapatkan ini bagian dari proses politik yang didapatkan oleh kami dan kami merasa optimis ada angka lebih yang didapatkan. Sehingga nanti kita yang lebih fokusnya akan menunggu real count. Real count yang didapatkan hasil C1 seluruhnya, termasuk juga tahapan pleno yang dilakukan di tingkat kecamatan dan KPU Kabupaten Bandung,” sambungnya.

    Sementara itu, Ketua Harian Tim Pemenangan nomor urut 1, Tedi Surahman mengatakan jika pertemuan hari ini oleh tim pemenangan, hanya menyampaikan kepada tim terkait proses penghitungan yang dilakukan oleh tim di TPS.

    BACA JUGA: Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    Tak hanya itu, dirinya juga mengamati proses yang akan dilakukan oleh KPU Kabupaten Bandung sampai batas waktu yang sudah dijadwalkan.

  • Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    JABAR EKSPRES – Tim pasangan Ngatiyana-Adhitia Yudisthira mengungkapkan hasil real count internal berdasarkan yang masuk ke tim, menunjukkan keunggulan mereka di hampir seluruh TPS di Kota Cimahi.

    Hal tersebut dibeberkan di rumah pemenangan mereka di Jalan Kartini, Kelurahan Baros, Cimahi Tengah, Rabu (27/11/2024).

    Ketua Tim Pemenangan sekaligus Anggota DPRD Fraksi Gerindra, H. Barkah Setiawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan real count internal.

    Hasil perhitungan menunjukkan pasangan Ngatiyana-Adhitia unggul dengan 41,91 persen suara, disusul pasangan nomor urut 1 dengan 34,5 persen dan pasangan nomor urut 3 dengan 23,59 persen.

    BACA JUGA:Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    “Alhamdulillah, hasil perhitungan internal kami berdasarkan C1 dan C1 pleno sudah diterima, lalu dimasukkan dan diolah dalam data kami,” ungkap Barkah dalam konferensi pers.

    Barkah menyampaikan terima kasih kepada tim relawan dan koalisi partai atas kerja keras mereka. Ia menegaskan bahwa pasangan Ngatiyana-Adhitia akan melanjutkan pembangunan Cimahi secara transparan dan bersih.

    “Kemenangan ini akan kita kawal mulai dari TPS, PPS, hingga PPK. Kemenangan ini sudah nyata, tinggal kita kawal bersama-sama. Saya yakin semua berjuang secara profesional dan jujur,” tegasnya.

    Ngatiyana juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Cimahi atas kepercayaan yang diberikan.

    BACA JUGA:Lawan Kotak Kosong, Herdiat-Yana Raih 89,18 Persen Suara di Pilkada Ciamis

    “Ini adalah amanah yang harus kami emban bersama Adhitia untuk mengelola pemerintahan Kota Cimahi,” ujarnya.

    Ngatiyana menegaskan bahwa jika terpilih, mereka akan mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Cimahi secara transparan demi kesejahteraan masyarakat.

    “Kita akan bersih-bersih Kota Cimahi agar masyarakat semakin hepi,” tambahnya.

    Meskipun masih menunggu hasil resmi dari KPU, Ngatiyana yakin pada data yang ada.

    BACA JUGA:Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    “Kita sudah punya fakta, dan dengan fakta ini kami bertekad,” katanya.

    Sementarabitu, Adhitia Yudisthira menambahkan visi sosial mereka untuk Cimahi ke depan.

    “Tidak boleh ada lagi anak di Cimahi yang tidak bersekolah. Tidak boleh ada lagi orang sebatang kara atau janda yang diabaikan pemerintah. Kita tidak akan membiarkan ada luka di hati warga Cimahi,” ujarnya penuh semangat.

  • Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    JABAR EKSPRES – Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2024, pasangan Dadang Supriatna dan Ali Syakieb mengungguli suara dari pasangan Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan.

    Merujuk pada hasil dari quick count Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan Dadang-Ali memperoleh angka sebanyak  57,2 persen atau 1.020.000 suara pada Rabu, 27 November 2024.

    Ketua Tim Pemenangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, angka itu merupakan rekapitulasi dari 95 persen tempat pemungutan suara (TPS).

    BACA JUGA: Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    “Dengan doa dari seluruh warga Kabupaten Bandung, yang menginginkan Kabupaten Bandung terus maju, Kang Dadang Supriatna akan mengabdi dan melayani seluruh warga Kabupaten Bandung,” katanya di Rumah Pemenangan BEDAS Lanjutkan di wilayah Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung pada Rabu (27/11).

    Dalam kesempatan tersebut, Cucun memaparkan, terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berjuang hingga hari ini, dari partai politik pengusung, relawan, dan masyarakat Kabupaten Bandung.

    “Sejak awal saya sampaikan bahwa dalam sebuah election (pemilihan) ada saatnya kita bertanding. Sekarang semua sudah selesai,” paparnya.

    BACA JUGA: Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    Cucun menerangkan, sampai di titik ini masyarakat sudah memilih pasangan Dadang-Ali untuk memimpin wilayah Kabupaten Bandung.

    Kembalinya Dadang atau akrab disapa Kang DS, dalam memimpin Kabupaten Bandung untuk periode kedua, menurut Cucun merupakan wujud kecintaan terhadap kewilayahan.

    “Saya menyampaikan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati Bandung nomor urut 1, Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan, bila dalam kontestasi pilkada ini terdapat hal-hal yang kurang berkenan,” terangnya.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Cucun menuturkan, kontestasi Pilkada 2024 telah usai, maka persaingan pun jangan sampai berkepanjangan dan diharapkan semua dapat bersanding kembali.

    “Kita bersatu membangun Kabupaten Bandung. Kita juga menghargai yang menentukan pilihannya, baik yang ke 01 maupun 02. Ini merupakan wujud kecintaan kepada Kabupaten Bandung,” tuturnya.

    Cucun menegaskan, jika pasangan Dadang dan Ali akan mengabdi serta melayani warga Kabupaten Bandung terlepas apapun pilihannya.

  • Herdiat-Yana Raih 89,18 Persen Suara di Pilkada Ciamis

    Herdiat-Yana Raih 89,18 Persen Suara di Pilkada Ciamis

    JABAR EKSPRES – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Herdiat-Yana berhasil meraih kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ciamis 2024. Dengan hasil quick count dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan perolehan suara yang signifikan.

    Berdasarkan data LSI per hari ini, Rabu (27/11/2024) sekira pukul 21.10 WIB Herdiat-Yana memperoleh 89,18 persen suara warga Ciamis.

    Seorang warga Kabupaten Ciamis, Muhammad Ainun Adlansyah (26) mengungkapkan, hasil quick count ini adalah kemenangan telak bagi calon tunggal tersebut. “Iya, fix menang.”

    BACA JUGA:Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    “Dilihat dari pantauan C-Hasil tiap TPS di Kabupaten Ciamis suaranya banyak pak Herdiat-yana. Dibandingkan kotak kosong,” kata dia kepada Jabar Ekspres.

    Pria yang akrab disapa Adlan itu menyebut bahwa hampir di setiap tempat pemungutan suara (TPS), Herdiat memperoleh rata-rata 200 hingga 400 suara.

    “Ada sih yg nyoblos kotak kosong juga tapi ya sedikit kurang dari 100 tiap TPS. Sedangkan pasangan Herdiat-Yana rata-rata 200-400an (di setiap TPS),” ujarnya.

    BACA JUGA:Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    Berdasarkan hasil yang diperoleh, Herdiat-Yana, yang sebelumnya menjabat sebagai bupati Ciamis, ia kembali memperoleh kepercayaan penuh dari masyarakat setempat untuk melanjutkan kepemimpinannya.

    Meskipun tidak ada lawan politik yang signifikan dalam Pilkada kali ini, pasangan Herdiat-Yana tetap menjalani kampanye dengan semangat tinggi untuk memastikan keberhasilan pemerintahan yang lebih baik bagi warga Ciamis.

    Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa masyarakat Ciamis memiliki harapan besar terhadap pemerintahan yang stabil dan mampu memberikan solusi terhadap berbagai persoalan yang ada. Dengan antusiasme yang tinggi, Herdiat-Yana siap untuk memimpin Ciamis menuju kemajuan yang lebih pesat di masa depan.

  • Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    JABAR EKSPRES – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, nomor urut 3 Sudarsono dan Supriana, berhasil meraih kemenangan dalam Pilkada Banjar 2024 dalam hitung cepat yang dilakukan oleh saksi tim Paslon Sudarsono-Supriana (Masagi).

    Kemenangan ini disambut dengan penuh sukacita oleh para kader dan pendukung dari Partai Golkar, PKB, serta partai-partai pengusung lainnya.

    Ketua DPD Partai Golkar Kota Banjar, Dadang R Kalyubi, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh kader yang telah bekerja keras dalam proses pemilihan ini.

    BACA JUGA: Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    “Kepada kalian para kader, keren, kalian mantap! Hari ini adalah hari kemenangan kita,” ujar Dadang saat ditemui di Sekretariat Gabungan pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, Sudarsono-Supriana, pada Rabu 27 November 2024.

    Dalam kesempatan tersebut, Dadang juga menyampaikan terima kasih kepada kader PKB dan partai pengusung lainnya yang telah memberikan dukungan penuh.

    “Inilah hasil yang kalian dapat, kader PKB, Golkar, dan partai pengusung lainnya. Terima kasih,” tambahnya.

    BACA JUGA: Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    Acara perayaan kemenangan ini juga dihadiri oleh sesepuh Partai Golkar, Herman Sutrisno, yang menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan yang diraih.

    “Alhamdulillah, perjuangan kita semua dengan ridho Allah dan takdir-Nya, Sudarsono-Supriana memenangkan Pilkada 2024. Kita menang!” ungkap Herman dengan penuh semangat.

    Semenyata itu, Sudarsono, juga mengekspresikan rasa syukurnya atas amanah yang diberikan untuk memimpin Kota Banjar.

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    “Alhamdulillah, sudah diberikan amanah untuk memimpin Banjar. Semoga bisa menyejahterakan masyarakat Banjar,” ujar Sudarsono dengan nada harapan.

    Sudarsono tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Herman Sutrisno dan Ade Uu Sukaesih yang selalu mendukung dan mendoakan langkahnya sehingga bisa memenangkan Pilkada ini.

    “Terima kasih kepada Pak Herman dan Bu Ade yang selalu mendoakan, mendukung, dan membantu langkah kami sehingga bisa memenangkan Pilkada Banjar ini,” tutupnya.

  • Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    JABAR EKSPRES – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengaku menerima sejumlah laporan di hari pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024.

    Sebelumnya beredar di grup Whats App, surat suara Pilbup Bandung Barat sudah tercoblos salah satu pasangan calon (Paslon).

    “Hari ini, paling (menerima informasi) ada miskomunikasi saja, di TPS 12 Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas. Hanya  salah memberikan surat suara,” kata Ketua Bawaslu KBB, Riza Nasrul Falah Sopandi saat dikonfirmasi, Rabu (27/11/2024).

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Menurutnya, surat suara yang rusak tersebut sudah dikuatkan oleh berita acara, dan menjadi kejadian khusus di TPS tersebut.

    “Sebenarnya surat suara tersebut dicoblos oleh sang pemilih yang menerima dua kartu yang sama dari anggota KPPS. Kedua surat itu, lembaran untuk Pilbup Bandung Barat,” katanya.

    “Harusnya pemilih dapat dua lembar, masing-masing untuk Pilbup dan satu lagu untuk Pilgub. Human error saja,” jelasnya.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Temuan lainnya, lanjut dia, pada saat Bawaslu melakukan monitoring ke wilayah Kecamatan Padalarang.

    “Salah satu warga kurang paham disangkanya, asal pegang KTP Jawa Barat bisa memilih dimana saja. Sementara warga tersebut, belum mendaftar sebagai pemilih tambahan sehingga petugas KPPS menolaknya,” katanya.

    Riza menegaskan, sepanjang pelaksanaan pencoblosan Bawaslu Bandung Barat belum menerima laporan secara formal. Hanya hasil penelusuran.

    BACA JUGA: Paslon 2 Klaim Menangi Pilkada 2024, Kang DS Sebut Siap Kembali Pimpin Kabupaten Bandung

    “Masih ada beberapa yang melakukan upaya seperti sebelumnya. Laporan secara formal belum, cuman penelusuran beberapa masih ada yang melakukan kayak kemarin,” tandasnya. (Wit)

  • Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    JABAR EKSPRES – Psasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi nomor urut 1, Dikdik S Nugrahawan dan Bagja Setiawan, menyatakan bakal menunggu hasil rekapitulasi resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan perolehan suara dalam Pilwalkot Cimahi 2024.

    “Kami masih melakukan penghitungan berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan. Tapi untuk hasil akhir, kami masih menunggu rekapitulasi resmi KPU,” ujar Dikdik saat ditemui, Rabu (27/11/24).

    Menurut Dikdik, hingga saat ini pihaknya telah menerima sekitar 75 persen suara dari saksi di TPS, tetapi belum dapat memastikan hasil akhir hingga rekapitulasi resmi diselesaikan.

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Pemungutan suara Pilwalkot Cimahi 2024 berlangsung di 812 TPS yang tersebar di 15 kelurahan se-Kota Cimahi.

    Dikdik mengimbau seluruh partai koalisi dan pendukungnya untuk tetap tenang dan menunggu proses rekapitulasi KPU secara resmi.

    “Mari kita jaga kondusivitas Kota Cimahi yang kita cintai ini. Mari kita tunggu hasil akhir rekapitulasi suara dan menghormati apa pun hasilnya,” pungkasnya. (Mong)

  • Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    JABAR EKSPRES – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor nomor urut 3, Dedie A Rachim dan Jenal Mutaqin berhasil memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor versi quick count Kompas.com.

    Dedie-Jenal unggul sementara dengan persentase 37,78 persen dengan total suara yang masuk sebesar 96,50 persen per pukul 20.00 WIB pada Rabu (27/11).

    Sementara pada posisi kedua ditempati pasangan Atang Trisnanto – Annida Allivia dengan raihan 27,34 persen. Sedangkan duet dokter Rayendra – Eka Maulana ada di posisi ketiga lantaran meraup 14,05 persen.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Kemudian disusul pasangan Rena Da Frina – Teddy Risandi sebesar 10,98 persen. Sedangkan posisi terakhir adalah duet Sendi Fardiansyah – Melli Darsa sebesar 9,77 persen.

    Menanggapi hal itu, Calon Wali Kota Bogor nomor urut 3, Dedie A Rachim mengaku bersyukur dengan hasil quick count tersebut. Menurutnya, hitung cepat itu adalah representasi dari penghitungan resmi.

    “Alhamdulillah dari hasil hitung cepat, Dedie – Jenal berhasil memenangkan pilkada. Kami berterimakasih kepada Allah lantaran telah memberikan jalan meraih kemenangan. Begitu juga kepada keluarga besar, relawan, partai koalisi, dan seluruh masyarakat,” kata Dedie saat ditemui Jabar Ekspres di Posko Pemenangan Bogor Beres pada Rabu (27/11) Malam.

    BACA JUGA: Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    Dedie juga menyebut bahwa secara ilmiah, quick count adalah potret lapangan dari hasil pemilu.

    “Kurang lebihnya akan dihitung secara manual oleh KPU Kota Bogor,” ungkap Dedie.

    Dirinya juga meminta agar para pendukung tidak berlebihan dalam menyikapi hasil quick count.

    BACA JUGA: Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    “Kita harus hormati prosesnya. Tunggu hasil resmi penghitungan oleh KPU,” jelasnya.

    Kata Dedie, pihaknya mempunyai banyak PR untuk membenahi Kota Bogor ke depannya.

    “Kami akan jawab dengan kerja keras, cerdas, sejahtera, sehat, lancar untuk Kota Bogor,” tegasnya.

    BACA JUGA: Sempat Diguyur Hujan Deras, Pj Bupati KBB Pastikan Pelaksanaan Pilkada Berjalan Lancar