Author: JabarEkspress.com

  • Efisiensi Anggaran, Pemkab Bandung Barat Pastikan Tak Beli Mobil Baru untuk Bupati dan Wabup

    Efisiensi Anggaran, Pemkab Bandung Barat Pastikan Tak Beli Mobil Baru untuk Bupati dan Wabup

    JABAR EKSPRES – Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) melakukan upaya efisiensi penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

    Dalam efisiensi itu, pemerintah daerah tidak mengalokasikan dana untuk pengadaan kendaraan dinas baru bagi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat terpilih.

    Selain efisiensi, tak memasukan pengadaan kendaraan dinas baru bagi kepala daerah terpilih, disesuaikan dengan imbauan Gubernur Jawa Barat terpilih yakni Dedi Mulyadi.

    BACA JUGA:Ikut Efisiensi, 6 Mobil Dinas KPU Kota Bandung Ditarik

    “Kita (Pemda) tak melakukan pengadaan beli mobil dinas baru bagi bupati dan wakil bupati. Keputusan ini sesuai arahan dari Gubernur Jawa Barat pak Dedi Mulyadi. Beliau (bupati/wakil bupati) juga sepakat tak beli baru,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pemda KBB, Ade Zakir Hasyim saat dikonfirmasi, Minggu (23/2/2025).

    Ade menjelaskan, kendaraan dinas yang telah ada sebelumnya akan tetap digunakan selama masih dalam kondisi layak. Hal ini sejalan dengan kebijakan Pemkab Bandung Barat untuk mengoptimalkan aset daerah yang sudah tersedia.

    “Meskipun tidak memakai kendaraan dinas yang baru, tapi kami akan optimalkan kepala daerah Bandung Barat tetap berjalan lancar,” katanya.

    BACA JUGA:Gubernur Dedi Mulyadi Prioritaskan Efisiensi Anggaran untuk Kebutuhan Rakyat

    Penghematan anggaran ini, kata Ade dilakukan agar Pemkab bisa lebih fokus pada program-program prioritas, seperti peningkatan layanan publik, pemerataan pembangunan infrastruktur, serta kesejahteraan masyarakat.

    “Baik pak bupati dan pak wakil bupati, keduanya bakal memakai kendaraan bekas bupati dan wakil bupati terdahulu berupa Mobil SUV jenis Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero,” jelasnya.

    “Pak bupati dan pak wakil sepakat pakai mobil bekas yang dulu. Supaya bisa berhemat. Nah untuk kendaraan satu lagi bagi istri pak bupati dan pak wakil, kita carikan aset Pemda yang masih layak dan bagus. Kalau gak ada, paling nanti kita sewa dulu sementara,” tandasnya. (Wit)

  • LINK Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta Hari Ini, Pekan Ke-24 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta Hari Ini, Pekan Ke-24 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025 telah selesai digelar pada hari Senin, 17 Februari 2025. namun pada hari, Jumat, 21 Februari 2025 mulai digelar pertandingan pekan ke-24, per hari ini, Minggu, 23 Februari 2025 terdapat dua pertandingan yang mempertemukan antara PSM Makassar dengan Persija Jakarta, dan Malut United dengan PSS.

    Dalam pertandingan di pekan ke-24 antara PSM Makassar dengan Persija Jakarta ini akan disiarkan langsung di Indosiar, Vidio dan Sportstars 3 mulai pukul 15:30. Diketahui bahwa pertandingan antara PSM Makassar dengan Persija Jakarta berlangsung di Stadion Dipta.

    BACA JUGA: Langsung Cair Saldo DANA Gratis Hingga Rp280.000 dengan Cara Tercepat Berikut Ini

    BACA JUGA: Pinjam Tanpa Syarat KTP, Cair Saldo Dana Rp500.000 ke Rekening

    Dalam urutan klasemen sendiri PSM Makassar berada pada posisi ke-10 dengan mencetak poin 33 dengan 7 kali menang, 12 kali seri dan 4 kali kalah. Sementara untuk Persija Jakarta dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-4 dengan poin 40, dengan 11 kali menang, 7 kali seri, dan 5 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara PSM Makassar dengan Persija Jakarta yang berlangsung hari ini.

    BACA JUGA: Main Aplikasi Penghasil Uang Tercepat 2025, Cair Hingga Rp230.000

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-24 : Jadwal Pekan Ke-24 BRI Liga 1 2024/2025, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING PSM Makassar vs Persija Jakarta

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-ENJelang Kick Off: https://www.vidio.com/live/17850-bri-liga-1?schedule_id=4093773Link Nonton: https://www.vidio.com/live/17623-bri-liga-1?schedule_id=4091017

     

  • Rusunawa Cingised Bandung Bergejolak, Warga Dikejar Iuran Tapi Pemberdayaan Ekonomi Kurang Optimal

    Rusunawa Cingised Bandung Bergejolak, Warga Dikejar Iuran Tapi Pemberdayaan Ekonomi Kurang Optimal

    JABAR EKSPRES – Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Cingised, Kota Bandung diam-diam bergejolak. Warga terkesan dikejar-kejar bayar iuran sewa, tapi program pemberdayaan untuk meningkatkan ekonomi tak begitu terasa manfaatnya.

    Ketua Paguyuban Rusunawa Cingised, Maulana menceritakan, desakan tagihan untuk membayar uang sewa itu menguat setelah spanduk besar dipasang di salah satu sudut lapangan di kawasan rusun itu.

    “Bayarlah Sewa Rusunawa Tepat Waktu, supaya tidak ada denda dan piutang sewa rusunawa” begitu tulisan spanduk tersebut.

    Maulana menuturkan, warga sebenarnya juga paham akan hak dan kewajiban itu. Bayar sewa merupakan kewajiban yang harus dilakukan sebagai penghuni, tapi yang membuat bergejolak adalah beberapa kewajiban yang semestinya dilakukan Pemkot kurang dirasakan penghuni.

    BACA JUGA:Warga Rusunawa Cingised Sulit Dapat Air Bersih

    “Pengelola (UPT.red) itu serasa ibu kos yang nagih sewa saja,” jelasnya kepada Jabar Ekspres, Minggu (23/2).

    Maulana melanjutkan, para penghuni rusunawa Cingised itu mulai tinggal ke rusun sekitar 2012 atau 2014 lalu. Dulu rencananya Rusunawa Cingised itu sebagai percontohan bagi hunian Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

    Kala itu sejumlah guru honorer dan warga yang tergabung dalam serikat kerja diajak masuk ke rusunawa. Selain murah, janji manis yang disampaikan adalah akan ada program pemberdayaan ekonomi.

    Sehingga warga tinggal di rusunawa itu hanya sementara. Warga dikelola untuk bisa memperbaiki ekonomi yang kemudian bisa pindah ke hunian sendiri.

    BACA JUGA:Legislator Dorong Pembangunan Rusunawa

    Konsep dan kewajiban mengenai pemberdayaan itu juga tercantum dalam Perwal No 1337 tahun 2017. Tepatnya pada pasal 69, menjelaskan bahwa pengelola wajib mengadakan program pemberdayaan peningkatan perekonomian penghuni rusunawa (P5R).

    Itu meliputi, pelatihan kepada penghuni, pembentukan kelompok usaha, penyediaan bank sampah, pemanfaatan lahan rusunawa untuk usaha pertanian perkotaan, maupun pemberdayaan lain sesuai kebutuhan.

    Menurut Maulana, beberapa program itu memang sempat ada, tapi manfaatnya tak begitu terasa bagi penghuni rusun. “Ada program pengelolaan sampah, tapi sekarang juga terbengkalai,” imbuhnya.

    Nurdin, penghuni lain menambahkan, pihaknya secara hati juga tidak ingin berlama-lama tinggal di rusunawa. Ia ingin memiliki rumah sendiri. Ia terpikat janji manis yang kala itu bisa terberdayakan di rusun sehingga akses mudah kedepannya untuk memiliki rumah sendiri.

  • Transformasi Sampah jadi Produk Bernilai

    Transformasi Sampah jadi Produk Bernilai

    JABAR EKSPRES – Pusat daur ulang di Kota Bogor, Upcycling Mekarwangi, berhasil mengubah sampah plastik menjadi produk bernilai ekonomi seperti papan dan kaso. Di sini mereka mengolah sampah plastik, kresek, kemasan, alumunium foil dan non-alumunium foil.

    Proses daur ulang di Upcycling Mekarwangi melibatkan beberapa tahap. Usai sampah plastik masuk, pekerja melakukan penyortiran terlebih dahulu menjadi tiga jenis.

    Di antaranya, single layer, multi layer, dan multiple layer alumunium foil. Kemudian sampah dicacah menjadi potongan kecil agar mudah masuk ke mesin pelumer atau excluder.

    BACA JUGA:Soroti Kebersihan Pasar, Menteri LH Tekankan Tanggung Jawab Pengelola Pasar dalam Penanganan Sampah

    Setelah itu, dilakukan juga proses mixing untuk menguji kekuatan papan dan kaso sebelum akhirnya dicetak menjadi produk jadi.

    Manajer Urban and Susbstance Ability, M Irfan Hawari menyebut, sumber plastik yang masuk ke tempatnya bersaal dari bank sampah, dan TPS3R di Kota Bogor.

    Kata dia, setiap harinya, Upcycling Mekarwangi mengelola 400 hingga 800 kg sampah plastik.

    BACA JUGA:Walhi Jabar: KLHK Harus Adil Tangani Sampah, Jangan Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas

    “Produk turunan seperti kursi dan meja juga dipesan oleh perusahaan lain baik di Kota Bogor maupun luar Bogor,” ujarnya, Minggu (23/2).

    Irfan berharap masyarakat lebih sadar akan penting nya memilah sampah. Karena permasalahan sampah ini sangat besar dampaknya jika mengelola langsung dari sumbernya.

    “Kami mengedukasi masyarakat untuk memilah sampah dan mengirimkan sampah low value ke area PDU ini,” ujarnya.

    BACA JUGA:KLH Akui Pengolahan Sampah di Indonesia Kurang Tertata dengan Baik

    Keterlibatan masyarakat dalam pemilahan sampah sangat penting untuk mengurangi volume sampah yang akan dibuang ke TPA.

    Menurut Irfan, diperlukan waktu untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya memilah sampah.

    “Komitmen dari diri kita sendiri sangat penting. Saat kita sudah mulai dari diri kita, kita bisa memperlihatkan ke masyarakat bahwa dampak mengurangi volume sampah sangat besar,” pungkasnya.

  • Lapas Banjar Revitalisasi Lahan Pertanian, Ternyata Ini Tujuannya!

    Lapas Banjar Revitalisasi Lahan Pertanian, Ternyata Ini Tujuannya!

    JABAR EKSPRES – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjar mengambil langkah progresif dalam mengintegrasikan program pembinaan narapidana dengan upaya strategis ketahanan pangan.

    Lapas setempat memulai revitalisasi lahan pertanian di area dalam dan luar kompleks penjara, sebagai bagian dari inisiatif pemberdayaan warga binaan dan optimalisasi sumber daya lokal.

    Program ini tidak hanya bertujuan memaksimalkan lahan tidur menjadi produktif, tetapi juga menjadi sarana pelatihan pertanian terpadu bagi warga binaan.

    BACA JUGA:Warga Binaan Lapas Banjar Digembleng Budidaya Maggot

    Hasil panen dari lahan seluas 1,5 hektar tersebut rencananya akan dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan pangan lapas sekaligus dijual ke pasar, dengan keuntungan digunakan untuk mendanai program pembinaan lain, seperti pelatihan kerajinan dan literasi digital.

    Kepala Lapas Banjar, Tutut Prasetyo, menegaskan bahwa program ini dirancang untuk menjawab dua tantangan sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan eksternal dan menyiapkan mantan narapidana agar mampu mandiri pasca-bebas.

    “Ini adalah investasi jangka panjang. Kami tidak hanya ingin membina, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan konkret. Sektor pertanian dipilih karena relevan dengan potensi wilayah dan kebutuhan nasional akan swasembada pangan,” ujarnya saat meninjau langsung persiapan lahan baru-baru ini.

    BACA JUGA:Modus Narapidana Selundupkan Sabu ke Dalam Lapas Banjar Terungkap

    Selain menanam komoditas seperti sayuran, cabai, dan buah-buahan, program ini juga mencakup pelatihan pengolahan pupuk organik dan sistem irigasi efisien. Sebanyak 45 warga binaan terlibat aktif dalam proses pembukaan lahan, penanaman, hingga pemeliharaan, dengan pendampingan dari petugas lapas dan penyuluh pertanian dari Dinas Pertanian setempat.

    Program ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal, tetapi juga menjadi model pembinaan yang berkelanjutan, mengubah lahan lapas dari sekadar tembok pengasingan menjadi ruang pembelajaran yang hidup dan produktif.

    “Saya merasa lebih optimis. Ilmu ini bisa saya terapkan di kampung nanti,” ujar salah seorang peserta yang tengah menjalani pembinaan di Lapas Banjar.

    Antusiasme serupa terlihat di antara peserta lain, yang kini mulai melihat masa tahanan sebagai fase persiapan menuju reintegrasi sosial. (CEP)

  • Budi Waluya Akhiri Tugas sebagai Pj Bupati Ciamis, Ucapkan Terima Kasih atas Sinergi Selama 3 Bulan

    Budi Waluya Akhiri Tugas sebagai Pj Bupati Ciamis, Ucapkan Terima Kasih atas Sinergi Selama 3 Bulan

    JABAR EKSPRES – Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Budi Waluya, resmi mengakhiri masa tugasnya setelah pelantikan Bupati definitif, H. Herdiat Sunarya. Budi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kolaborasi seluruh pihak selama memimpin daerah tersebut.

    Budi Waluya, yang menjabat sejak 1 November 2024 atau sekitar 3 bulan 20 hari, mengaku merasa terbantu oleh dukungan masyarakat, tokoh agama, pemuda, serta jajaran pemerintah. “Alhamdulillah, selama bertugas, semua berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Ini berkat kerja sama yang solid,” ujarnya belum lama ini.

    Selama masa kepemimpinannya, Budi mengaku fokus pada menjaga stabilitas pemerintahan, terutama menjelang Pilkada. Ia juga memastikan pelayanan publik tetap optimal dan keharmonisan antar-elemen terjaga.

    BACA JUGA:Akademisi Dukung Pengurangan Hibah Bansos di Kabupaten Ciamis

    Salah satu capaian signifikan yang ia soroti adalah peningkatan nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) dari 78 menjadi 91 pada 2024. “Ini pencapaian luar biasa berkat sinergi semua pihak. Tata kelola pemerintahan di Ciamis semakin baik,” tegasnya.

    Program unggulan seperti Desa Antikorupsi turut menjadi perhatian Budi. Ia berharap inisiatif tersebut terus berkembang untuk memastikan transparansi dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

    Selain itu, pembangunan daerah, peningkatan kesejahteraan, serta layanan publik disebutnya tetap berjalan sesuai target.

    Budi berkesempatan menyampaikan kesan mendalam selama bertugas di Ciamis. Ia mengaku nyaman berkat dukungan berbagai pihak dan menemukan ‘keluarga baru’ di tengah masyarakat.

    “Saya merasa betah di sini. Semoga di bawah kepemimpinan Bupati Herdiat, Ciamis semakin maju dan sejahtera,” tutupnya penuh harap. (CEP)

  • Kabupaten Ciamis Bakal Miliki Dua Exit Tol Getaci, Disini Lokasinya!

    Kabupaten Ciamis Bakal Miliki Dua Exit Tol Getaci, Disini Lokasinya!

    JABAR EKSPRES – Proyek Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dipastikan akan menghadirkan dua exit tol strategis yang diharapkan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi dan aksesibilitas wilayah.

    Dengan total panjang 206,65 kilometer yang melintasi dua provinsi (Jawa Barat dan Jawa Tengah), Tol Getaci bakal menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia, menggeser posisi Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) yang saat ini memegang rekor 189 kilometer. Proyek ini juga akan membawa dampak signifikan terhadap 24 desa di empat kecamatan di Ciamis, yang masuk dalam zona hotmix (pengerasan jalan) proyek.

    Exit pertama akan dibangun di Kecamatan Ciamis, dekat pusat kota, sementara exit kedua terletak di Kecamatan Banjaranyar, berdekatan dengan jalur selatan yang menghubungkan sejumlah daerah pariwisata dan sentra produksi.

    BACA JUGA:Anggota Komisi IV DPRD Jabar Daddy Rohanady Dorong Prioritaskan Tol Getaci Ketimbang BIUTR

    Lokasi exit tol di Kecamatan Ciamis diproyeksikan mempermudah akses menuju pusat pemerintahan, perdagangan, dan kawasan pendidikan. Sementara exit di Banjaranyar menjadi gerbang distribusi logistik ke wilayah selatan Jawa Barat yang selama ini mengandalkan jalur arteri yang kerap padat.

    “Kedua exit tol ini diharapkan menjadi penghubung utama bagi masyarakat dan pelaku usaha untuk menjangkau wilayah lain dengan lebih efisien,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Ciamis Nanang Permana.

    Tol Getaci terbagi menjadi empat seksi konstruksi:
    1. Seksi 1: Junction Gedebage-Garut Utara (45,20 km)
    2. Seksi 2: Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km)
    3. Seksi 3: Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km)
    4. Seksi 4: Patimuan-Cilacap (34,35 km)

    BACA JUGA:Pemkot Banjar Siapkan 198,5 Hektar untuk Kawasan Industri, Lokasinya Dekat Exit Tol Getaci

    Tol ini akan dilengkapi 9 simpang susun dan 1 junction (Junction Gedebage) yang terintegrasi dengan Tol Padaleunyi. Dari sisi teknis, jalan tol ini dirancang dengan 2×2 lajur (lebar 3,6 meter per lajur), serta kombinasi struktur at grade (175,27 km), elevated (22,26 km), dan pile slab (9,12 km) untuk mengakomodasi kondisi geografis yang beragam.

    Proyek ini akan melintasi 24 desa di Ciamis, yang tersebar di Kecamatan Banjarsari (10 desa), Ciamis (1 desa), Pamarican (8 desa), dan Cidolog (4 desa). Pemerintah setempat menyatakan telah menyiapkan skema kompensasi dan pelibatan tenaga kerja lokal untuk meminimalkan gesekan sosial.

  • Tingkatkan Potensi, Desa Lengkong Bandung Beri Warga Pendidikan Gratis untuk Bentuk SDM Berkualitas

    Tingkatkan Potensi, Desa Lengkong Bandung Beri Warga Pendidikan Gratis untuk Bentuk SDM Berkualitas

    JABAR EKSPRES – Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang, menjadi daerah transisi alias lokasinya berbatasan antara wilayah Kabupaten Bandung dengan Kota Bandung.

    Peralihan dari daerah pertanian, pembangunan di Desa Lengkong membuat masyarakatnya harus menghadapi tantangan perkembangan kondisi.

    Sekretaris Desa (Sekdes) Lengkong, Mulki Abdul Aziz mengatakan, secara geografis wilayahnya merupakan daerah perbatasan dengan kota besar.

    “Walaupun geografis pedesaan, secara kultur Desa Lengkong adalah perkotaan karena menjadi batas Kabupaten dan Kota Bandung,” katanya saat ditemui Jabar Ekspres di Kantor Desa Lengkong, Jumat (21/2).

    BACA JUGA:Tunjukan Komitmen Kembangkan Fasilitas Publik, Tim PKM Unla Desain Interior Kantor Desa Cimenyan

    Meski pembangunan membuat lahan pesawahan di Desa Lengkong berkurang, namun Mulki menerangkan, pihaknya tetap mengoptimalkan potensi yang ada di kewilayahan.

    “Potensi tidak terbatas hanya di lahan pesawahan atau ternak. SDM (Sumber Daya Manusia) juga termasuk potensi, yang perlu dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya,” terangnya.

    Mulki menjelaskan, seiring waktu sampai saat ini, banyak warga Desa Lengkong yang sudah beralih profesi menjadi pekerja di Kota Bandung.

    “Dulu para orangtuanya petani, sekarang anak-anaknya menjadi pekerja di Kota Bandung. Ini yang membuat kita mempunyai program untuk meningkatkan SDM sebagai potensi di wilayah,” jelasnya.

    Mulki memaparkan, dalam visi misi Pemerintah Desa (Pemdes) Lengkong, guna meningkatkan potensi SDM agar kemampuannya dapat bersaing, program Sekolah Paket pun dijalankan.

    BACA JUGA:Jalan Berliku Dodi Ramdani, Dari Kepala Desa Sukamulya Hingga Jadi TKI di Jepang

    “Karena potensi Desa Lengkong ada di SDM, maka kita tingkatkan kemampuan warga, termasuk pendidikan warga supaya dapat lebih percaya diri. Makanya kami mengadakan program Sekolah Paket,” paparnya.

    Menurut Mulki, dengan jenjang pendidikan minimal setara SMA, dapat meningkatkan pengetahuan serta kemampuan warga menjadi lebih baik.

    “Untuk mengikuti potensi, mengadakan kesetaraan. Desa Lengkong jadi etalase Kabupaten Bandung, sehingga visi misi kita yakni program mengembangkan SDM,” bebernya.

    Mulki mengungkapkan, sampai sekarang ini, sedikitnya sudah ada 80 warga yang ikut program Sekolah Paket dalam satu angkatan.

    Adapun sejak pertama program Sekolah Paket digaungkan, Desa Lengkong sudah melaksanakan tiga kali angkatan, sehingga total warga yang mengikuti kesetaraan pendidikan sebanyak 240 orang.

  • Rindu Kampung Halaman? Yuk Nostalgia Ramadan di Taman Safari Bogor!

    Rindu Kampung Halaman? Yuk Nostalgia Ramadan di Taman Safari Bogor!

    JABAR EKSPRES – Taman Safari Bogor kembali memanjakan pengunjung dengan beragam promo menarik dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H.

    Selain promo menginap, tempat wisata ini juga menawarkan paket berbuka puasa bersama dengan beragam menu yang menggugah selera.

    Manager Marketing Communication Taman Safari Bogor, Danang Wibowo mengatakan, tahun ini TSI Bogor mengusung tema “Rindu Kampung Halaman” untuk menyajikan suasana berbuka puasa dengan konsep tradisional.

    “Jadi iftar ini adalah tahun ketiga yang kita laksanakan di Taman Safari Bogor. Tahun ini kita mengajak pengunjung bernostalgia,” ujarnya pada Sabtu (22/2).

    BACA JUGA:Atraksi Barong, Liong, Noodle Festival di Istana Panda dan Staycation Meriahkan Imlek di Taman Safari Bogor

    Tahun ini, pengunjung dapat merasakan suasana berbuka puasa ala tahun 1980-1990-an dengan kearifan lokal.

    Pertunjukan utama akan mengisahkan perjalanan seorang pemuda bernama Sakha yang kembali ke kampung halaman saat Ramadan setelah lama merantau.

    “Dalam cerita ini, pengunjung akan menjadi bagian dari pertunjukan dan merasakan pengalaman yang lebih interaktif,” jelasnya.

    Selain itu, acara ini juga akan menampilkan hidangan spesial seperti kambing guling dan live cooking.

    BACA JUGA:Promo Tiket Harbolnas Taman Safari Bogor, Buy 4 Get 1 Free Hanya Rp1 Jutaan!

    Pengunjung juga dapat menikmati suasana berbuka puasa yang lebih meriah dengan pertunjukan Fire Dance dan Live Music.

    Taman Safari Bogor juga memperkenalkan Caravan Iftar Picnic yang menawarkan sensasi berbuka puasa dengan nuansa alam.

    Caravan Iftar Picnic juga dilengkapi dengan berbagai aktivitas seru seperti Explore Safari Resort.

    Pengunjung dapat menikmati keindahan alam dan bertemu dengan satwa di sekitar resort, serta Afternoon Movie untuk menunggu azan Maghrib berkumandang.

    BACA JUGA:TSI Bogor Berikan Sanksi pada Pengunjung yang Turun dari Mobil saat Safari Journey

    Untuk paket iftar, pengunjung bisa memadukan dengan tiket safari siang, tiket safari siang premium, termasuk kunjungan ke Istana Panda.

    Harganya dimulai dari harga 90 ribuan untuk anak-anak pada hari biasa, dan 100 ribuan saat akhir pekan.

    Sekedar informasi, pengunjung bisa masuk ke Taman Safari mulai pukul 13.00 WIB dan menikmati wahana hingga buka puasa sampai pukul 20.00 WIB.

  • Sambut Ramadan 2025, J&C Cookies Hadirkan Inovasi Rasa dan Warisan Keluarga Mulai Rasa Jamur Hingga Kecombrang

    Sambut Ramadan 2025, J&C Cookies Hadirkan Inovasi Rasa dan Warisan Keluarga Mulai Rasa Jamur Hingga Kecombrang

    JABAR EKSPRES – Memasuki tahun 2025, J&C Cookies terus menghadirkan inovasi dalam dunia kue kering premium di Indonesia. Dengan total 28 varian kue kering yang kini tersedia hingga saat ini, J&C Cookies tetap mempertahankan kualitas dan cita rasa yang telah menjadi ciri khasnya.

    General Manager J&C Cookies, Cindy Rizma mengungkapkan, Untuk semakin mendekatkan diri kepada pelanggan, pada momen Ramadan 2025 ini J&C Cookies mengikuti lebih dari 40 titik pop-up store yang tersebar di berbagai kota besar di Indonesia. Serta menambah beberapa distributor dan agen baru di beberapa provinsi.

    Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari strategi ekspansi yang terus dikembangkan guna menjangkau lebih banyak pencinta kue kering di seluruh negeri.

    “Kami ingin memberikan pengalaman langsung kepada pelanggan untuk menikmati dan memilih produk kami di berbagai lokasi strategis. Dengan lebih dari 40 titik pop-up store, kami berharap dapat semakin memperluas jangkauan dan menghadirkan kue kering berkualitas ke lebih banyak orang,” ungkap Cindy, Sabtu (22/2/2025).

    Dari Warisan Keluarga ke Merek Kue Kering Premium

    Sejak berdiri pada 1996, J&C Cookies memiliki kisah yang erat dengan nilai keluarga. Di balik setiap kue kering yang lezat, ada kisah inspiratif seorang wanita luar biasa, Uwa Ida.

    Uwa Ida bukan hanya mengajarkan resep-resep istimewa, tetapi juga menanamkan nilai cinta, kesabaran, dan ketulusan dalam setiap proses pembuatannya. Sejak kecil, Uwa Ida telah mewariskan ilmu pembuatan kue kering kepada mamah dan adik-adiknya.

    “Kue kering itu butuh kesabaran, jangan terburu-buru. Kue kering bukan sekadar camilan bagi kami, tetapi cara untuk meneruskan cinta dan tradisi dari satu generasi ke generasi berikutnya. Dari resep sederhana yang diwariskan Uwa Ida hingga inovasi terbaru, kami ingin terus menghadirkan kebahagiaan dalam setiap gigitan,” selalu dipesankan Uwa Ida.

    Dari sinilah, ide untuk membawa kue kering spesial ini ke lebih banyak orang mulai tumbuh. Perjalanan ini tentu tidak mudah. Uwa Ida selalu menekankan bahwa “mengaduk adonan terlalu keras bisa merusak tekstur, sementara terlalu lembek bisa menyebabkan kue pecah saat dipanggang”.