DPR RI Setujui RUU TNI, Ada 4 Perubahan Terkait Struktur dan Tugas Militer
Author: JabarEkspress.com
-
4 Bansos Cair Sebelum Lebaran, Ada PKH hingga PIP
4 Bansos Cair Sebelum Lebaran, Ada PKH hingga PIP
-

Catat ini Jadwal dan Cara Daftar Ulang SNBP 2025 di Semua PTN
JABAR EKSPRES – Pengumuman hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 telah resmi dirilis pada 18 Maret 2025, bagi para calon mahasiswa yang telah dinyatakan lulus langkah selanjutnya yang tidak boleh terlewat adalah proses daftar ulang di perguruan tinggi negeri (PTN) tujuan masing-masing.
Nah, kapan sebenarnya jadwal daftar ulang SNBP 2025 dan bagaimana prosedurnya?
Yuk, simak informasi lengkapnya di sini agar tidak ketinggalan.
Baca juga : Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
SNBP merupakan salah satu jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN yang didasarkan pada rekam jejak akademik dan non-akademik selama di sekolah.
Berbeda dengan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), jalur SNBP tidak memerlukan ujian tertulis, melainkan menilai prestasi siswa berdasarkan nilai rapor, sertifikat prestasi, dan kriteria lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
Sebagai pengganti SNMPTN, SNBP memberikan kesempatan bagi siswa dengan prestasi unggul untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Namun, setelah dinyatakan lulus, calon mahasiswa harus segera melakukan daftar ulang sesuai jadwal dan prosedur yang telah ditetapkan oleh kampus tujuan.
Kapan Daftar Ulang SNBP 2025?
Perlu diketahui bahwa jadwal daftar ulang SNBP berbeda-beda di setiap PTN.
Beberapa kampus mulai membuka proses registrasi sehari setelah pengumuman SNBP, sementara yang lain baru memulai setelah Lebaran atau pada awal April.
Berikut jadwal daftar ulang SNBP 2025 di beberapa PTN ternama di Indonesia:
Institut Teknologi Bandung (ITB): 21-30 Maret 2025Universitas Brawijaya (UB): 7-22 April 2025Universitas Indonesia (UI): 19-21 Maret 2025Universitas Gadjah Mada (UGM):*20 Maret 2025Universitas Padjadjaran (Unpad): 19-25 Maret 2025Universitas Diponegoro (Undip): 24 Maret – 9 April 2025Universitas Negeri Semarang (Unnes): 19-26 Maret 2025Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed): 8-15 April 2025
Pastikan untuk mengecek informasi resmi dari masing-masing kampus karena jadwal dapat berubah sewaktu-waktu.
Jangan sampai ketinggalan karena melewatkan tanggal penting ini.
Baca juga : Legislator Jabar Dorong Sanksi Tegas dan Solusi Cepat Kisruh SNBP
Cara Daftar Ulang SNBP 2025
Agar proses registrasi berjalan lancar, berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan calon mahasiswa setelah dinyatakan lulus SNBP 2025:
-

Minim Pengawasan, Serikat Ungkap Pekerja di Bandung Barat Belum dapat THR Jelang Lebaran
JABAR EKSPRES – Tunjangan hari raya (THR) Lebaran wajib diberikan kepada para pekerja. Namun, sejumlah pelanggaran di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih banyak ditemukan, terutama di bagi pekerja swasta.
Gelombang kekhawatiran pun saat ini tengah dirasakan oleh para pegawai swasta, padahal jika merujuk pada Peraturan Kementerian Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2016 tentang THR bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan, THR wajib dibayarkan oleh pengusaha kepada pekerja/buruh atau keluarganya jelang hari raya keagamaan.
Hal ini pun diamini oleh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Bandung Barat. Tepat dua puluh hari pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan, hari ini, Kamis. FSPMI mengakui banyak mendapatkan laporan terkait pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) jelang hari raya Idul Fitri 1446 hijriah.
Salah satunya pembayaran THR yang dilakukan oleh perusahaan kepada para pekerja yang tidak sesuai aturan.
BACA JUGA:Jelang Lebaran, Pemkot Bandung Tetapkan Batas Waktu Pembayaran THR pada Perusahaan
Ketua FSPMI KBB, Dede Rahmat mengatakan, sejauh ini sejumlah laporan masuk terkait adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan perusahaan soal pembayaran THR lebaran 2025 ini.
“Pertama, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dibuat-buat oleh perusahaan dan kedua mengeluhkan tentang masalah THR yang tidak sesuai aturan,” katanya, Kamis (20/3/2025).
Ia menambahkan, berdasarkan aturan yang berlaku tunjangan hari raya tersebut diberikan 1 bulan upah sekurang-kurangnya bagi pekerja yang sudah bekerja 12 bulan atau satu tahun.
“Ada beberapa pekerja yang mengadukan bahwa tunjangan hari rayanya itu tidak mencapai satu bulan pada kuranglah gak full gaji dengan alasan perusahaan sepi order,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, terkait PHK yang dilakukan perusahaan mayoritas yang dilaporkan para pekerja adalah PHK yang dilakukan sepihak dengan alasan yang dibuat-buat.
BACA JUGA:Sri Mulyani: Realisasi Penyaluran THR ASN Pusat Capai 94,73 Persen
“Ada laporan PHK juga yang dibuat seolah-olah dibuat-buat dan dilakukannya sebelum lebaran. Pokoknya sebelum lebaran dipecat,” katanya.
Masih kata dia, seharusnya fungsi pengawasan yang dimiliki oleh Disnakertrans KBB dijalankan secara optimal. Dengan begitu, perusahaan nakal di Bandung Barat tidak akan berani melakukan pelanggaran.
-

Kota Cimahi Diprediksi Akan Padat Saat Mudik, Wali Kota Ngatiyana Ingatkan Pentingnya Pengamanan
JABAR EKSPRES – Polres Cimahi resmi meluncurkan Operasi Ketupat Lodaya 2025 yang akan berlangsung dari 20 Maret hingga 8 April 2025.
Operasi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik, menjaga keamanan selama bulan Ramadan, dan mengamankan arus balik Lebaran di wilayah hukum Polres Cimahi, yang meliputi Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, mengingatkan bahwa Operasi Ketupat Lodaya 2025 merupakan bagian dari upaya pengamanan menjelang Idul Fitri 1446 H. Ia menilai peningkatan volume kendaraan selama Lebaran akan sangat terasa, terutama di Kota Cimahi.
“Situasi Lebaran diprediksi akan sangat padat, khususnya di Kota Cimahi,” ungkap Ngatiyana pada Kamis (20/3/2025).
Ngatiyana menjelaskan, Cimahi merupakan jalur lintasan kendaraan dari Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, hingga Kota Bandung. Arus kendaraan dari Kabupaten Purwakarta dan Jakarta yang tidak melalui jalan tol juga diperkirakan akan melewati jalur nasional di Kota Cimahi, berpotensi menyebabkan kemacetan.
“Oleh karena itu, kami meminta petugas pengamanan di pos-pos terpadu untuk selalu waspada terhadap kondisi lalu lintas yang ada,” tegas Ngatiyana.
Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, menambahkan bahwa jalur-jalur yang rawan kecelakaan sudah dipetakan dan diperiksa. Polres Cimahi bersama pemerintah daerah telah melakukan pengecekan langsung terhadap ruas jalan yang membutuhkan perbaikan.
“Bupati KBB juga telah meninjau beberapa titik yang berpotensi menimbulkan kemacetan akibat infrastruktur yang kurang memadai,” katanya.
Selain menambah jumlah personel di titik-titik rawan, Polres Cimahi juga berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, Damkar, dan Dinas Kesehatan untuk memastikan kesiapan layanan darurat di setiap pos.
“Masyarakat yang mudik diimbau untuk memanfaatkan pos pengamanan yang disediakan sebagai tempat istirahat,” imbuh Tri.
Kapolres Cimahi juga mengingatkan agar masyarakat tetap berhati-hati di jalan dan mengutamakan keselamatan selama perjalanan mudik.
“Jangan terburu-buru hanya untuk cepat sampai, ingat keselamatan adalah yang utama. Ada keluarga yang menunggu di rumah,” tambahnya. (Mong)
-

DAMRI Klaim Shuttle Stasiun Banjar-Pangandaran Dukung Pariwisata Pangandaran
JABAR EKSPRES – Penolakan keras dari organisasi transportasi Kota Banjar menyambut rencana pengoperasian shuttle bus DAMRI di Stasiun Banjar terus berlanjut. Paguyuban Transportasi Stasiun Banjar dan Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Banjar menuding pihak DAMRI tidak melakukan koordinasi dan sosialisasi sebelum meluncurkan layanan tersebut, terutama di momen jelang Lebaran yang disebut sebagai ‘musim panen’ bagi penyedia jasa transportasi.
Ketua Paguyuban Transportasi Stasiun Banjar, Geni Hendriana, mengungkapkan tiga alasan utama penolakan, di antaranya DAMRI dinilai tidak melibatkan pemangku kepentingan lokal dalam perencanaan operasional shuttle bus yang rencananya mulai beroperasi sejak 17 Maret 2025.
Kedua Izin operasional DAMRI dikeluarkan langsung oleh otoritas di Bandung, bukan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjar, sehingga dianggap melangkahi prosedur setempat.
BACA JUGA:Damri Luncurkan Shuttle Bus Stasiun Banjar-Pangandaran, Tarifnya Cuma Rp50 Ribu?
Ketiga Menurut Geni, armada transportasi lokal seperti angkot, taksi online, dan travel sudah memadai untuk melayani rute Stasiun Banjar-Pangandaran. “Munculnya armada baru justru memicu persaingan tidak sehat,” tegasnya, Kamis (20/3/2025).
Geni menyebut penolakan bersifat sementara hingga 10 hari setelah Lebaran. “Kami terbuka untuk dialog pascamomen puncak arus mudik,” katanya. Namun, ia menuntut DAMRI dan pemda menggelar audiensi terbuka dengan pengemudi lokal sebelum melanjutkan trayek baru Damri tersebut.
Penolakan ini diperkuat oleh Ketua Organda Kota Banjar, Wahyudin, yang mengancam akan melakukan aksi jika DAMRI memaksakan operasi. “Jika tetap nekat, kami tidak bertanggung jawab atas konsekuensinya,” tegas Wahyudin.
Manager Usaha DAMRI Cabang Bandung, Wildan Habiburrohman, membantah tudingan minim koordinasi. Ia menyebut layanan shuttle bus ini merupakan inisiatif Pemkab Pangandaran dan Pemprov Jabar untuk mendukung akses wisatawan ke Pangandaran. “Kami sudah berkoordinasi dengan Organda di kedua daerah. Mereka awalnya mendukung,” klaim Wildan.
BACA JUGA:Soroti Polemik Trayek DAMRI Stasiun Banjar-Pangandaran, Wali Kota Tawarkan Solusi Mediator
Wildan menegaskan shuttle bus DAMRI hanya melayani penumpang kereta api yang hendak langsung ke Pangandaran tanpa mengambil penumpang di tengah jalan. “Segmentasi kami berbeda dengan angkutan lokal. Ini murni untuk wisatawan jarak jauh,” paparnya.
-

Aplikasi RSE Masih Mencari Mitra Baru, Benarkah Aplikasi Ini Aman atau Penipuan Investasi?
JABAR EKSPRES – Belakangan ini, banyak perbincangan terkait Aplikasi RSE, yang akhirnya terbukti sebagai scam. Sebenarnya, indikasi penipuan ini sudah terlihat sejak lama, namun baru sekarang semakin jelas setelah banyak korban bermunculan. Beberapa pengguna bahkan sudah memberikan peringatan di berbagai platform, termasuk di kolom komentar video YouTube terkait RSE.
Jika mengacu pada informasi yang telah beredar sebelumnya, RSE bukan hanya muncul di Indonesia, tetapi juga di Rusia. Beberapa YouTuber Rusia bahkan telah mengulas bahwa platform ini memiliki pola yang sama dengan skema Ponzi lainnya. Artinya, sejak awal, sistem ini memang sudah dirancang untuk menguntungkan pihak tertentu dan merugikan para investor yang bergabung belakangan.
Salah satu komentar yang viral dari seorang pengguna bernama Tiara Henida menyebutkan bahwa RSE sudah menunjukkan tanda-tanda ingin kabur. Dia mengingatkan agar tidak tergiur dengan hadiah seperti emas 10 gram, umroh, kulkas, hingga iPhone 16 Max yang ditawarkan oleh RSE kepada mitra yang berhasil mengajak anggota baru. Ini adalah pola klasik dalam skema Ponzi, di mana mereka menggunakan bonus menggiurkan untuk menarik lebih banyak korban.
Baca juga : Wpone Resmi Scam! Ini Solusi untuk Mengembalikan Saldo Dana Anda
Salah satu indikasi lain bahwa Aplikasi RSE adalah penipuan adalah adanya diskon besar-besaran untuk peralatan pemula. Misalnya, peringkat bintang 3 diberikan diskon hingga 70% dari harga aslinya. Hal ini menunjukkan bahwa mereka sedang berusaha mengumpulkan dana sebanyak mungkin sebelum akhirnya menutup platform dan melarikan diri dengan uang investor.
Seorang analis investasi bahkan menegaskan bahwa ketika sebuah proyek menawarkan diskon besar-besaran, itu berarti mereka sedang membutuhkan banyak uang dalam waktu singkat. Ini adalah ciri khas skema piramida, di mana uang yang masuk berasal dari investor baru untuk membayar keuntungan kepada investor lama. Begitu tidak ada lagi aliran dana dari anggota baru, sistem akan runtuh dan banyak orang akan mengalami kerugian.
Dalam beberapa video yang membahas RSE, disebutkan bahwa perusahaan ini menjanjikan pendapatan pasif yang stabil kepada para mitra, bahkan jika tidak ada pengguna yang menyewa power bank mereka. Ini adalah hal yang sangat mencurigakan, karena dalam bisnis nyata, keuntungan selalu bergantung pada supply dan demand. Jika permintaan rendah, maka keuntungan juga akan menurun.
-

Optimis, BI: Inflasi Indonesia Tetap Terkendali
JABAR EKSPRES – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo meyakini inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) tetap terkendali dalam sasaran 2,5 plus minus 1 persen. Itu disampaikan Perry dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI bulan Maret 2025 di Jakarta, Rabu.
“Inflasi inti diprakirakan terjaga seiring ekspektasi inflasi yang terjangkar dalam sasaran, kapasitas perekonomian yang masih besar dan dapat merespons permintaan domestik, imported inflation yang terkendali sejalan dengan kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah Bank Indonesia, serta dampak positif berkembangnya digitalisasi,” tutur Perry.
Selain itu, pihaknya juga mengklaim bahwa inflasi volatile food (VF) diprakirakan terjaga pada level 2,48 persen (yoy), sedangkan inflasi volatile food (VF) melambat 0,56 persen (yoy). Hal ini didukung oleh sinergi erat antara Bank Indonesia, pemerintah pusat, dan daerah dalam mengendalikan inflasi. Hal ini didukung oleh sinergi erat antara Bank Indonesia, pemerintah pusat, dan daerah dalam mengendalikan inflasi.
Nilai tukar rupiah juga diprediksi tetap stabil, didukung oleh komitmen Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Perry Warjiyo menyampaikan bahwa seluruh instrumen moneter akan terus dioptimalkan untuk mendukung stabilitas ekonomi.
BACA JUGA:Pemkot Bandung Sebut Inflasi Kebutuhan Pokok Terkendali di Bulan Ramadan, Ini Penyebabnya!
“Tetap stabilnya nilai tukar rupiah sejalan dengan konsistensi kebijakan stabilisasi Bank Indonesia,” kata dia.
Rupiah yang terkendali juga tercermin pada rupiah yang relatif stabil bila dibandingkan dengan kelompok mata uang negara berkembang mitra dagang utama Indonesia, dan tetap lebih kuat terhadap kelompok mata uang negara maju di luar dolar AS.
“Ke depan, nilai tukar rupiah diprakirakan stabil didukung komitmen Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, imbal hasil yang menarik, inflasi yang rendah, dan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap baik,” kata Perry.
Menurut Perry, inflasi yang terkendali ini juga didukung oleh kebijakan moneter yang tepat, seperti penyesuaian suku bunga dan pengawasan likuiditas. Hal ini membantu menjaga stabilitas ekonomi dan mengendalikan inflasi.
BACA JUGA:Paguyuban Pasar Cimindi Dinilai Berperan Tekan Inflasi di Cimahi, Meski Revitalisasi Masih Diharapkan
-

Wondrful Ramadan 2025: BNI Pererat Silaturahmi dan Tebar Kebahagiaan di Bulan Suci
JABAR EKSPRES – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggelar peringatan Nuzulul Qur’an, bertepatan dengan puncak kegiatan Safari Ramadan 2025. Acara bertajuk Wondrful Ramadan ini menjadi wujud komitmen BNI dalam mempererat silaturahmi dan berbagi kebahagiaan kepada masyarakat yang membutuhkan selama bulan Ramadan.
Kegiatan yang digelar di Ballroom Menara BNI Pejompongan, Jakarta, Rabu (19/3/2025) ini turut dihadiri Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Komisaris Utama BNI Pradjoto, Jajaran Dewan Komisaris, Direksi, SEVP, Senior Leaders BNI, beserta Direksi Perusahaan Anak.
Acara ini juga dimeriahkan musisi legendaris Armand Maulana serta tausiyah oleh Habib Husein Jafar.
Royke Tumilaar mengatakan, penyelenggaraan Wondrful Ramadan ini menjadi akhir dari Safari Ramadan yang digelar sejak 4 Maret 2025 di 14 kota seluruh Indonesia dengan membagikan 79.000 paket sembako dan santunan.
BACA JUGA: BNI Ajak Nasabah Private Nonton Langsung All England Badminton Championships di Birmingham
Dengan terselenggaranya acara ini, Royke mengajak masyarakat untuk mengambil hikmah dan nilai-nilai universal bulan suci Ramadan dengan membangun toleransi, perdamaian, persaudaraan, kasih sayang, dan kerja sama antarumat beragama, sehingga dapat hidup bersama dalam harmoni.
“Sungguh istimewa bisa merayakan kebersamaan dalam acara BNI Wondrful Ramadan. Semoga acara ini menjadi pengingat untuk terus mempererat persaudaraan dan menebarkan kebaikan kepada sesama,” ujar Royke dalam keterangan tertulis.
Royke melanjutkan, malam Nuzulul Quran mengajarkan kita untuk senantiasa merenung dan melakukan perbaikan diri. Setiap perubahan, sekecil apa pun, jika dilakukan dengan ketekunan akan membawa dampak besar.
BNI pun mengusung semangat yang sama dalam transformasinya, dengan menitikberatkan pada pengembangan teknologi, penguatan SDM, serta strategi bisnis yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Ini Jadwal Bank Saat Libur Lebaran 2025, untuk Bank BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BSI
“Saya percaya bahwa dengan berpikir positif, menjaga semangat kerja, menjalin kebersamaan, serta menjunjung integritas, kita dapat terus melangkah maju dan memberikan kontribusi terbaik untuk pertumbuhan BNI yang berkelanjutan,” tegas Royke.
Pada kesempatan yang sama, Pradjoto mengajak seluruh peserta untuk menjadikan peringatan Nuzulul Quran sebagai refleksi diri, memperbaiki sikap dan perilaku, serta meningkatkan kualitas kerja dengan profesionalisme dan integritas yang lebih baik.
-

INFO Pencairan Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ Januari-Maret 2025
JABAR EKSPRES – Hingga saat ini, banyak dari kita masih bertanya-tanya, kapan Bansos Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) seperti Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Anak Jakarta (KAJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) akan cair?
Biasanya, bantuan ini rutin disalurkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta setiap bulan. Namun, hingga Maret 2025, pencairan untuk periode Januari-Maret masih belum dilakukan.
Seperti yang kita tahu, bansos ini sangat membantu masyarakat yang membutuhkan. Setiap penerima berhak mendapatkan Rp300.000 per bulan. Jika pencairannya dilakukan secara rapel, maka jumlah yang diterima bisa mencapai Rp600.000 hingga Rp900.000.
BACA JUGA: Klik Link Dapat Saldo DANA Rp150.000 Gratis dari Amplop di Sini
Siapa yang Berhak Menerima Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ?
Bantuan ini ditujukan untuk kelompok masyarakat tertentu yang sudah memenuhi persyaratan, yaitu:
KLJ: Lansia yang membutuhkan dukungan finansial.KAJ: Anak-anak dari keluarga tidak mampu.KPDJ: Penyandang disabilitas yang memenuhi kriteria penerima bantuan.
Agar bisa menerima bantuan ini, penerima harus memenuhi beberapa syarat:
Berdomisili di DKI Jakarta dengan KTP DKI Jakarta.Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).Berasal dari keluarga kurang mampu.Memiliki rekening Bank DKI.
Kenapa Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ Belum Cair?
Pertanyaan yang paling sering muncul adalah, kenapa pencairan masih tertunda?
Dinas Sosial DKI Jakarta menjelaskan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh proses pemadanan dan validasi data penerima manfaat. Mereka ingin memastikan bahwa bansos benar-benar sampai ke tangan yang berhak.
Dinsos juga menegaskan bahwa pencairan akan segera dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Jadi, bagi kita yang masih menunggu, penting untuk tetap bersabar dan terus memantau informasi resmi dari Dinsos.
Cara Cek Status Penerima Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ
Jika kamu ingin tahu apakah namamu sudah masuk dalam daftar penerima bansos, lakukan pengecekan online dengan langkah-langkah berikut:
Kunjungi situs siladu.jakarta.go.id.Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).Klik tombol Cari Data.
Setelah itu, informasi mengenai status penerimaan bansos akan muncul di layar, termasuk nominal dan periode pencairannya.