Author: JabarEkspress.com

  • Bersama-sama Menuju Kebaikan, IMHK Gelar Bukber dan Santunan Anak Yatim

    Bersama-sama Menuju Kebaikan, IMHK Gelar Bukber dan Santunan Anak Yatim

    JABAR EKSPRES – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar anggota serta mengisi kegiatan dibulan suci Ramadhan, Ikatan Motor Honda Karawang (IMHK) menggelar acara Buka Bersama dan Bakti Sosial berupa santunan anak yatim. Acara ini berlangsung pada Rabu, 19 Maret 2025, bertempat di Dealer Honda Duta Victory Raya (DVR) serta Yayasan Anak Yatim Saung Sayad, Karawang, Jawa Barat.

    Mengusung tema “IMHK Bersama-sama Menuju Kebaikan”, kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai klub dan komunitas di bawah naungan IMHK. Acara ini merupakan agenda tahunan yang rutin diadakan setiap bulan Ramadhan, bertujuan untuk menjaga silaturahmi serta meningkatkan kepedulian sosial di kalangan keluarga besar IMHK.

    Kegiatan dimulai dengan berkumpul di Dealer Honda Duta Victory Raya, di mana para anggota berkesempatan untuk bersilaturahmi dan berbincang santai bersama jajaran manajemen dealer. Setelah itu, acara berlanjut dengan buka puasa bersama. Seusai berbuka, dilakukan pengumpulan donasi dari para anggota dan donatur, yang kemudian dilanjutkan dengan rolling city menuju Yayasan Anak Yatim Saung Sayad di Leuweung Seureuh, Karawang.

    Ketua Umum IMHK, Kang Adi Ideung, menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara ini. “Alhamdulillah, pada acara Bukber dan Santunan Anak Yatim tahun ini, kita dapat memberikan santunan kepada 43 anak yatim di Yayasan Saung Sayad. Terima kasih kepada seluruh donatur, semoga ini menjadi ladang amal ibadah bagi kita semua serta membawa keberkahan dan kelancaran rezeki ke depannya.”

    Ia juga mengapresiasi partisipasi seluruh anggota dan dukungan dari Dealer Honda Duta Victory Raya. “Terima kasih kepada keluarga besar IMHK yang tetap menyempatkan hadir di tengah kesibukan masing-masing. Tak lupa, kami juga berterima kasih kepada Dealer Duta Victory Raya atas dukungannya dalam setiap kegiatan IMHK. Semoga kedepan, IMHK terus konsisten dalam mengadakan kegiatan positif dan bermanfaat bagi sesama, sesuai dengan tema kita kali ini : IMHK Bersama-sama Menuju Kebaikan.”

  • 4 Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026

    4 Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026

    JABAR EKSPRES – Sejauh ini sudah ada empat negara yang sudah lolos ke piala dunia 2026. Tiga di antaranya lolos otomatis sebagai tuan rumah, sementara satu negara berhasil mengamankan tiket melalui jalur kualifikasi.

    Turnamen empat tahunan ini bakal berlangsung di tiga negara sekaligus, yakni Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.

    Baca juga : Kesan Pertama Kluivert, Timnas Indonesia Siap Menantang Australia dengan Semangat Baru

    Ketiganya secara otomatis mendapatkan tempat di fase grup tanpa perlu bersusah payah melewati babak kualifikasi.

    Kanada akan tampil untuk ketiga kalinya di Piala Dunia setelah debut mereka pada tahun 1986 dan comeback pada edisi 2022.

    Meksiko, yang dikenal dengan julukan El Tricolor, melanjutkan tradisi kuat mereka dengan tampil untuk ke-17 kalinya.

    Amerika Serikat, alias The Stars and Stripes, juga mempertahankan kiprah mereka di ajang bergengsi ini dengan catatan 12 kali tampil.

    Ajang Piala Dunia 2026 ini akan menjadi istimewa karena untuk pertama kalinya digelar di tiga negara berbeda sekaligus.

    Turnamen ini dijadwalkan berlangsung mulai 11 Juni hingga 19 Juli 2026.

    Berbeda dengan tiga negara tuan rumah yang langsung mendapatkan tiket, Jepang harus berjuang di babak kualifikasi zona Asia untuk bisa mengamankan tempatnya.

    Tim berjuluk Samurai Biru memastikan tiket mereka usai menang 2-0 atas Bahrain dalam laga fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

    Kemenangan ini membuat Jepang kokoh di puncak klasemen Grup C dengan 19 poin, unggul jauh dari Australia yang baru mengoleksi 10 poin setelah mengalahkan Indonesia.

    Dengan performa solid mereka, Jepang dipastikan menjadi negara Asia pertama yang lolos ke Piala Dunia 2026.

    Sementara itu, timnas Indonesia masih berjuang untuk merebut tiket ke Amerika.

    Sayangnya, langkah mereka semakin berat setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia di Sydney.

    Hasil ini membuat Indonesia turun ke peringkat keempat klasemen.

    Namun, peluang masih terbuka! Marselino Ferdinan dan rekan-rekan wajib tampil maksimal dalam tiga laga terakhir mereka melawan Bahrain, China, dan Jepang.

    Jika mampu mengamankan kemenangan, Indonesia masih berpeluang lolos dan mencetak sejarah tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya setelah edisi 1938.

  • Tak Perlu Mengantre, Begini Cara Dapat Tukar Uang Baru di Bank BNI, Mandiri, BRI, BCA, dan BSI

    Tak Perlu Mengantre, Begini Cara Dapat Tukar Uang Baru di Bank BNI, Mandiri, BRI, BCA, dan BSI

    JABAR EKSPRES – Bagi Anda yang ingin melakukan penukaran uang baru, simak cara dapat tukar uang baru di bank BNI, Mandiri, BRI, BCA, dan BSI.

    Menjelang Lebaran, kebutuhan untuk menukar uang baru menjadi meningkat. Bagi sebagian orang, menukar uang baru di bank menjadi pilihan yang praktis.

    Tukar uang baru biasanya dapat dilakukan melalui Bank Indonesia, dengan melakukan pendaftaran melalui aplikasi PINTAR BI di link pintar.bi.go.id.

    Namun, seringkali antrean panjang menjadi kendala. Tak perlu khawatir, berikut ini adalah cara mudah dan praktis untuk menukar uang baru di beberapa bank besar Indonesia seperti BNI, Mandiri, BRI, BCA, dan BSI, tanpa harus mengantre berlama-lama.

    Cara Dapat Tukar Uang Baru

    Siapkan Dokumen yang Diperlukan

    Sebelum pergi ke bank, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen penting yang biasanya dibutuhkan untuk melakukan penukaran uang.

    Di kantor bank BNI, Mandiri, BRI, BCA, dan BSI, Anda akan diminta membawa KTP, kartu ATM, atau buku tabungan.

    Dokumen ini diperlukan untuk memastikan penukaran uang sesuai dengan data nasabah yang terdaftar.

    BACA JUGA: Mau HP Baru saat Lebaran? Segini Perkiraan Harga iPhone 16 Series Lengkap dengan Spesifikasinya

    BACA JUGA: Info Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ 2025 Dipastikan Cair Sebelum Lebaran, Ini Besaran yang Akan Diterima

    Datangi Kantor Cabang yang Menyediakan Layanan Penukaran

    Untuk menukar uang di lembaga perbankan resmi, langkah pertama adalah mengunjungi kantor cabang yang menyediakan layanan penukaran uang baru.

    Beberapa kantor cabang bahkan membuka layanan ini lebih awal saat menjelang Lebaran, sehingga sangat disarankan datang lebih pagi untuk menghindari antrean panjang.

    Pastikan cabang yang Anda tuju memiliki layanan penukaran uang baru, karena tidak semua cabang bank menyediakan fasilitas ini.

    Perhatikan Batas Maksimal Penukaran

    Sebagian besar bank, memberlakukan batas maksimal jumlah uang yang bisa ditukarkan oleh setiap nasabah.

    Oleh karena itu, sebelum menuju bank, pastikan Anda mengetahui ketentuan ini dan menyiapkan uang yang ingin ditukar sesuai dengan jumlah yang diizinkan. Ini akan membantu mempercepat proses dan menghindari kebingungan di tempat.

  • Pemprov Raup Rp10 Miliar di Hari Pertama Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan

    Pemprov Raup Rp10 Miliar di Hari Pertama Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan

    JABAR EKSPRES – Penghapusan tunggakan pajak kendaraan nampaknya mendapat respons luar biasa dari masyarakat Jawa Barat, itu terbukti dari pendapatan Pemerintah Provinsi yang mencapai Rp10 miliar pada hari pertama program pemutihan pajak.

    Sejak diberlakukan pada Kamis (20/3) pagi kemarin, kantor-kantor samsat di berbagai daerah langsung dipadati oleh wajib pajak yang tak ingin membuang kesempatan pemutihan pajak kendaraan itu.

    Terlebih, bukan hanya tunggakan pajak yang dihapuskan. Gubernur Dedi Mulyadi menyebut bahwa pemprov mengampuni seluruh dendanya juga. Ini menjadi alasan warga Jabar berbondong-bondong membayar pajak kendaraannya.

    Bahkan, dalam satu jam pertama setelah program ini dimulai, total pajak kendaraan yang terkumpul dari seluruh Samsat di Jawa Barat telah mencapai Rp2,5 miliar.

    BACA JUGA:Antusiasme Warga Jabar Meledak, Pendapatan Pajak Kendaraan Tembus Rp 4,4 Miliar Hanya Dalam 1,5 Jam

    Angka tersebut terus meningkat hingga pukul 10.00 WIB, di mana jumlah pajak yang telah masuk ke kas daerah diperkirakan mencapai Rp10 miliar. “Perkiraan sampai jam 10.00 (WIB) ini sudah Rp10 miliar,” ujar Dedi Mulyadi.

    Adapun untuk mengecek status pembayaran pajak, kata dia, masyarakat dapat mengakses bukti transaksi melalui aplikasi Sapawarga.

    Sebelumnya, ia mengajak warga Jabar untuk datang ke kantor Samsat dan memanfaatkan program pemutihan pajak ini, sebelum batas waktu yang telah ditentukan.

    “Ayo datang ke kantor Samsat. Daripada duit di simpan di dompet atau di bank nanti kepakai buat Lebaran, habis Lebaran duitnya malah habis, padahal kami sudah ampuni tunggakannya. Ayo bayar pajak ya, mulai hari Kamis, 20 Maret sampai 6 Juni 2025,” ajaknya.

    BACA JUGA:Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan Hanya Sekali, Dedi Mulyadi Minta Warga Tak Sia-siakan Kesempatan Ini!

    Kemudian, ia juga mngingatkan masyarakat agar segera memanfaatkan kesempatan ini. “Jangan sia-siakan kesempatan ini, karena pengampunan pajak ini hanya dilakukan sekali saja,” kata Dedi.

    Lebih lanjut, Dedi menekankan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat serta meningkatkan kepatuhan terhadap pembayaran pajak kendaraan bermotor.

    Ia juga mengingatkan agar warga yang mengalami pungutan liar segera melaporkan kejadian tersebut melalui media sosial atau langsung ke pihak berwenang.

  • Tingkatkan Kapasitas Produksi, Pupuk Indonesia Siap Investasi Rp116 Triliun

    Tingkatkan Kapasitas Produksi, Pupuk Indonesia Siap Investasi Rp116 Triliun

    JABAR EKSPRES – Untuk meningkatkan kapasitas produksi serta mencapai swasembada pangan, PT Pupuk Indonesia (Persero) siap melakukan investasi sebesar Rp116 triliun.

    Dana investasi itu digunakan untuk menyelesaikan megaproyek pembangunan Kawasan Industri Pupuk Fakfak di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

    “Sebagian dari dana investasi itu akan kami gunakan untuk membuka kawasan industri pupuk baru, yaitu mega proyek kami di Fakfak, Papua Barat dan itu Insya Allah akan menambah kapasitas produksi kami,” kata Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi di Jakarta, Jumat (21/3).

    BACA JUGA: Pupuk Indonesia Tegaskan Laporan Keuangan Bebas Manipulasi, Semua Sudah Sesuai Standar

    Penambahan kapasitas produksi merupakan langkah penting untuk bisa memastikan ketersediaan pupuk yang dibutuhkan untuk mencapai swasembada pangan.

    Pencapaian swasembada pangan suatu negara berkaitan erat dengan kondisi industri pupuk di negara tersebut.

    Menurut Rahmad, Indonesia adalah salah satu contoh nyata sebuah negara yang pernah mencapai swasembada pangan karena fokus mengembangkan industri pupuknya.

    Indonesia bisa berhasil mencapai swasembada beras pertama kali pada tahun 1984. Pencapaian itu, tidak terlepas dari pembangunan industri pupuk yang pertama kali dimulai tahun 1959 di PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri) hingga pembangunan PT Pabrik Iskandar Muda (PIM) di Aceh pada 1982.

    BACA JUGA: Stok Pupuk Subsidi Capai 200 Persen, Pupuk Indonesia Siap Penuhi Kebutuhan Petani Di Musim Tanam I

    “Di tahun 1984 Indonesia itu mencapai swasembada beras dimulai dengan gerakan pembangunan industri pupuk tahun 1959 di Pusri. Sejak 1982 sampai sekarang belum ada pembangunan kawasan baru, padahal di tahun 2045, penduduk Indonesia akan tumbuh menjadi 324 juta jiwa, itu artinya kebutuhan beras nasional akan mencapai 37 ton atau naik 6 juta ton,” ujarnya.

    Ia juga menekankan bahwa peran pupuk dalam meningkatkan produktivotas pertanian sangatlah vital. Pupuk berkontribusi sekitar 62 persen terhadap produktivitas pertanian.

    Maka, pencapaian swasembada pangan akan sangat sulit tercapai tanpa ketersediaan pupuk yang cukup.

    “Jadi super signifikan. Oleh karena itu, kunci dari meningkatkan produktivitas pertanian itu, salah satu yang utama adalah memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pupuk,” terangnya.

    BACA JUGA: Sinergi Pupuk Indonesia dan BRI, Program Makmur Jadi Solusi Pemberdayaan Petani Nasional

  • Viral Dikira Demonstran, Driver Ojol Babak Belur Dikeroyok Brimob

    Viral Dikira Demonstran, Driver Ojol Babak Belur Dikeroyok Brimob

    JABAR EKSPRES – Insiden nahas menimpa seorang driver ojek online (ojol) bernama Raka (22) yang dikeroyok brimob saat ia tengah beristirahat di bawah flyover dekat Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.

    Kejadian ini berlangsung pada Kamis malam (20/3/2025) sekitar pukul 20.09 WIB.

    Baca juga : Viral Aturan Baru Tilang Kendaraan Langsung Disita Jika STNK Mati, ini Faktanya

    Semua bermula ketika Raka duduk santai di trotoar setelah seharian bekerja.

    Tanpa diduga, sekelompok polisi yang sedang berupaya membubarkan massa aksi demonstrasi Tolak UU TNI dari Jalan Gatot Subroto menuju Senayan, tiba-tiba menangkapnya.

    “Dikira mahasiswa, padahal gue ojol. Lagi istirahat di sini karena baterai habis. Gak ada pesanan juga, ya udah gue nunggu di sini,” ungkap Raka setelah mendapat pertolongan medis.

    Namun, nasib berkata lain. Begitu ditangkap, puluhan aparat langsung mengerumuninya dan melayangkan pukulan bertubi-tubi dengan pentungan serta tendangan.

    “Langsung diserbu sekitar 20-an Brimob,” ujar Raka.

    Tak hanya itu, ia juga dipaksa mengakui dirinya sebagai mahasiswa peserta aksi.

    “Kamu mahasiswa, ya?” tanya salah satu polisi.

    Baca juga : Setelah Bu Guru Salsa dan Bidan Rita, Kini Heboh Video Viral 5 Menit Jaksa Tasya

    “Saya jawab bukan, Pak. Tapi mereka malah makin ramai. Langsung dipaksa buat ngaku mahasiswa. Ya udah, gue cuma bisa diam,” lanjutnya.

    Akibat pengeroyokan itu, Raka mengalami luka di kepala serta memar di tangan dan kakinya. Meski begitu, ia tetap mencoba tegar.

    “InsyaAllah aman,” ujarnya memastikan kondisinya baik.

  • Polrestabes Bandung Buka Layanan Penitipan Kendaraan

    Polrestabes Bandung Buka Layanan Penitipan Kendaraan

    JABAR EKSPRES – Untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang akan mudik, Polrestabes Bandung membuka layanan penitipan kendaraan mulai 23 Maret 2025. Warga Bandung dapat menitipkan kendaraannya di Polsek atau Polrestabes Bandung dan mengambilnya kembali setelah mudik selesai.

    “Pemudik yang berasal dari Bandung bisa menitipkan kendaraannya di Polsek atau Polrestabes Bandung, dan kendaraan dapat diambil setelah mereka kembali,” kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol. Budi Sartono, di Lapangan Tegalega Bandung, pada 20 Maret 2024 dikutip dari jabarprov.go.id.

    BACA JUGA; Dilarang Beroperasi Selama Mudik Lebaran, Dedi Mulyadi akan Beri Kompensasi 3 Juta pada Tukang Becak dan Sopir Angkot 

    Selain itu, warga diminta untuk memastikan keamanan rumah sebelum meninggalkan untuk mudik. “Pastikan rumah dalam keadaan terkunci, matikan kompor, dan laporkan kepada aparat setempat agar dapat dipantau selama patroli,” tambahnya.

    Di sisi lain, Penjabat Sekda Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain, mengingatkan bahwa mobil dinas dilarang digunakan untuk mudik, karena kendaraan tersebut hanya untuk kepentingan kedinasan. Sosialisasi mengenai aturan ini akan segera dilakukan oleh Wali Kota Bandung.

    Pemerintah Kota Bandung juga mengimbau pemudik untuk selalu memperhatikan kesehatan dan keselamatan selama perjalanan. Dengan adanya layanan penitipan kendaraan dan patroli rumah kosong, diharapkan warga Bandung bisa mudik dengan lebih aman dan nyaman.

  • Dikira Massa Aksi Tolak UU TNI, Driver Ojol Dikeroyok Polisi hingga Alami Luka di Kepala

    Dikira Massa Aksi Tolak UU TNI, Driver Ojol Dikeroyok Polisi hingga Alami Luka di Kepala

    JABAR EKSPRES – Seorang pengemudi atau driver ojek online (ojol), Raka (22) diduga mengalami pengeroyokan oleh sejumlah aparat kepolisian di bawah flyover sekitar JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (20/3/2025) malam.

    Kejadian tersebut terjadi lantaran driver ojol tersebut diduga merupakan salah satu mahasiswa yang menjadi peserta, dalam aksi tolak Undang-Undang (UU) TNI.

    Kepada awak media, Raka mengaku bahwa saat itu dirinya tengah beristirahat di sekitar area tersebut, lantaran ponselnya kehabisan baterai.

    BACA JUGA:Tolak UU TNI, Seruan ‘TNI Kembali ke Barak’ Terdengar di Depan Gedung DPRD Jabar

    Kemudian secara tiba-tiba, kata dia, sejumlah aparat yang diduga merupakan anggota brimob menghampirinya dan mendesak Raka untuk mengakui bahwa ia adalah mahasiswa peserta aksi.

    Akibatnya, Raka yang mengaku sebagai dirver ojol itu pun mengalami luka di kepala dan lebam di area tangan serta kaki.

    Sebelumnya, video pengeroyokan oleh aparat kepolisian terhadap seorang yang diduga merupakan massa aksi beredar di media sosial X, Kamis malam.

    BACA JUGA:Tok! Sidang Paripurna Sepakati RUU TNI jadi Undang-Undang

    “Brutalitas aparat di demonstrasi #TolakRevisiUUTNI di Jakarta malam ini,” ujar warganet yang mengunggah video pengeroyokan tersebut di X, dikutip Jumat (21/3).

    Dalam video yang dilihat, tampak sejumlah aparat yang disinyalir merupakan anggota brimob menarik seorang pria ke tengah jalan, kemudian dijambak dan dipukuli.

    Tidak berhenti di sana, pria tersebut digiring ke bahu jalan kemudian dihampiri dan diduga dikeroyok oleh aparat tersebut.

    Diketahui, sejumlah massa menggelar aksi penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) yang resmi disahkan menjadi UU TNI, setelah disetujui seluruh anggota DPR dari seluruh fraksi yang hadir dalam sidang paripurna DPR RI di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (20/3/2025).

  • Daftar SPKLU di Rest Area Tol Trans Jawa

    Daftar SPKLU di Rest Area Tol Trans Jawa

    JABAR EKSPRES – Jasa Marga Group telah menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai rest area sepanjang Tol Trans Jawa untuk mendukung perjalanan kendaraan listrik selama musim mudik. Terdapat berbagai titik pengisian dengan daya listrik mulai dari 22 kW hingga 200 kW, yang tersebar di ruas-ruas tol utama seperti Jagorawi, Cipularang, Semarang-Solo, hingga Surabaya-Mojokerto, memberikan kemudahan bagi pengendara kendaraan listrik dalam perjalanan panjang.

    BACA JUGA: Ini Dia Harga Tarif Tol Trans Jawa Terbaru 2025, untuk Kendaraan Golongan 1 Selama Periode Mudik Lebaran

    Berikut adalah daftar Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersedia di rest area sepanjang Tol Trans Jawa yang dikelola oleh Jasa Marga Group, beserta besaran daya listriknya (kW):

    1. Ruas Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)

    Tol Jagorawi:Rest Area Km 10 A: Daya listrik DC 60 kWRest Area Km 21 B: Daya listrik DC 50 kWRest Area Km 45 A: Daya listrik DC 60 kWTol Jakarta-Tangerang:Rest Area Km 13 A: Daya listrik DC 60 kWRest Area Km 14 B: Daya listrik AC & DC 82,5 kWTol Jakarta-Cikampek:Rest Area Km 6 B: Daya listrik AC 22 kW, DC 25 kW, DC 200 kWRest Area Km 19 A: Daya listrik DC 50 kW, DC 24 kWRest Area Km 19 B: Daya listrik DC 50 kW, DC 24 kWRest Area Km 39 A: Daya listrik DC 50 kWRest Area Km 42 B: Daya listrik DC 50 kWRest Area Km 57 A: Daya listrik AC 22 kW, DC 50 kW, DC 200 kWRest Area Km 62 B: Daya listrik AC 22 kW, DC 50 kW, DC 200 kW

    2. Ruas Cipularang

    Tol Cipularang:Rest Area Km 72 A: Daya listrik DC 50 kW, DC 24 kWRest Area Km 72 B: Daya listrik DC 50 kW, DC 24 kWRest Area Travoy Km 88 A: Daya listrik AC 22 kW, DC 200 kW, DC 50 kW, DC 24 kW, DC 100 kWRest Area Travoy Km 88 B: Daya listrik AC 22 kW, DC 200 kW, DC 50 kW, DC 24 kW, DC 100 kWRest Area Km 97 B: Daya listrik DC 60 kWRest Area Km 125 B: Daya listrik DC 120 kW

  • Soal Kasus Korupsi Minyak Mentah, Kejagung Telah Periksa 147 Saksi

    Soal Kasus Korupsi Minyak Mentah, Kejagung Telah Periksa 147 Saksi

    JABAR EKSPRES – Terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023, Penyidik Kejaksaan Agung telah memeriksa 147 orang saksi.

    “Hingga saat ini sudah dilakukan pemeriksaan terhadap setidaknya 147 orang saksi dari berbagai pihak,” kata Kepala Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar, dikutip dari ANTARA, Jumat (21/3).

    Dalam kasus ini, penyidik juga telah memeriksa dua orang ahli dan sembilan orang tersangka.

    Harli mengatakan bahwa beberapa saksi yang sudah diperiksa, di antaranya direksi dari Pertamina, salah satunya adalah mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

    BACA JUGA: Ahok Siap Bantu Penyidikan Kasus Korupsi Pertamina, Beri Kesaksian di Kejagung

    Terkait apakah penyidik juga akan periksa direksi Pertamina lainnya, ia mengatakan bahwa keputusan tersebut tergantung kebutuhan penyidik.

    “Tentu saat ini penyidik sedang mendalami bagaimana urgensinya dan kalau penyidik merasa bahwa itu menjadi kebutuhan penyidikan, tentu penyidik akan melakukan pemeriksaan,” ucapnya.

    Ia menegaskan bahwa penyidik akan terus periksa pihak-pihak yang diduga memiliki keterkaitan dalam kasus korupsi tata kelola minyal mentah ini.

    “Karena kalau kita lihat dari 147 orang ini, saya kira sudah sangat banyak sekali, tetapi penyidik tidak akan berhenti dalam rangka mengungkapkan bagaimana tindak pidana ini semakin terang,” katanya.

    BACA JUGA: Dirut Pertamina, Simon Siap Jalankan Instruksi Presiden Prabowo!

    Kejagung saat ini sedang melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018-2023.

    Penyidik telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus dugaan korupsi minyak mentah ini diantaranya Riva Siahaan (RS) selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra NIaga, Sani Dinar Saifudding (SDS) selaku Direktur Feedstock dan Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional.

    Kemudian, Yoki Firnandi (YF) selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shiping, Agus Purwono (AP) selaku VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional, Maya Kusmaya (MK) selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga, dan Edward Corne (EC) selaku VP Trading Operations PT Pertamina Patra Niaga.