Author: JabarEkspress.com

  • Kebijakan Spontanitas untuk Kesejahteraan Masyarakat

    Kebijakan Spontanitas untuk Kesejahteraan Masyarakat

    JABAR EKSPRES – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan bahwa sejumlah kebijakan strategis yang baru-baru ini diterapkan lahir dari spontanitas, namun memiliki dampak positif bagi masyarakat.

    Beberapa kebijakan tersebut antara lain pembongkaran tempat wisata, penghapusan tunggakan dan denda pajak kendaraan bermotor, pemberian kompensasi bagi pemilik kendaraan tidak bermotor, serta pembebasan lahan di sempadan sungai.

    “Kebijakan ini muncul secara spontan dalam pikiran saya, lalu segera saya laksanakan,” ujar Dedi saat memimpin rapat bersama Bupati dan Wali Kota se-Jawa Barat di Pendopo Bupati Purwakarta, Jumat (21/3/2025).

    KDM — sapaan akrab Dedi Mulyadi mengatakan ide yang muncul secara spontan sebaiknya tidak ditunda agar dapat segera direalisasikan dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Menurutnya, pola pikir seperti ini juga diterapkan oleh negara-negara maju.

    “Ide yang muncul secara spontan jangan pernah ditunda agar hambatan dalam merealisasikannya tidak semakin banyak. Itulah cara berpikir yang diterapkan oleh negara-negara maju,” ungkapnya.

    Ia pun mendorong para kepala daerah di Jawa Barat agar tidak ragu dalam mengeluarkan kebijakan spontan yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat.

    “Sikap ini harus dimiliki oleh setiap pemimpin dan birokrat,” ucapnya.

    Salah satu contoh kebijakan spontan yang berhasil memberikan dampak signifikan adalah penghapusan tunggakan dan denda pajak kendaraan bermotor. Kebijakan ini berhasil meningkatkan pendapatan pajak secara signifikan.

    Berdasarkan data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat, pendapatan pajak meningkat sebesar Rp5,5 miliar, dari sebelumnya Rp19 miliar menjadi Rp25 miliar. Kenaikan ini berasal dari pembayaran pajak 50.300 kendaraan bermotor dalam sehari setelah kebijakan tersebut diterapkan.

    “Saya berpikir, daripada menunggu orang membayar Rp2 juta tanpa kepastian, lebih baik mendapatkan pemasukan langsung sebesar Rp250 ribu,” pungkas Dedi.

  • Dedi Mulyadi Pastikan Stok Pupuk di Jabar Aman

    Dedi Mulyadi Pastikan Stok Pupuk di Jabar Aman

    JABAR EKSPRES – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi tahun ini aman.

    Hal itu dikatakan Dedi usai mengunjungi PT Pupuk Kujang yang berada di Cikampek Kabupaten Karawang, Jumat (21/3/2025).

    “Ketersediaan pupuk untuk wilayah Jawa Barat semua sudah siap,” ujarnya.

    Bahkan dari keterangan Dirut PT Pupuk Kujang ketersediaan pupuk tersebut jumlahnya hampir tiga kali lipat dari yang seharusnya disiapkan.

    “Jumlahnya hampir tiga kali lipat dari apa yang diharuskan,” ucap Dedi.

    Untuk itu, Dedi meminta masyarakat khususnya petani tidak khawatir terhadap ketersediaan pupuk. Melimpahnya stok pupuk ini diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan di Jabar.

    “Ke sini untuk memastikan saja ke warga jangan khawatir urusan pupuk, psikologi itu penting zaman sekarang biar warga tenang,” katanya.

    Dalam kesempatan tersebut, Dedi sempat berdialog dengan para petani. Mereka mengaku tidak kesulitan mendapatkan pupuk.

    “Gampang tidak ada keluhan untuk mendapatkan karena stoknya melimpah dan caranya juga gampang tinggal datang ke kios dan cukup bawa KTP,” ujar salah seorang petani ketika ditanya Dedi.

  • Ukir Prestasi! Tim Mahasiswa SITH ITB Raih Runner-Up GSIC 2024

    Ukir Prestasi! Tim Mahasiswa SITH ITB Raih Runner-Up GSIC 2024

    BANDUNG – Sebanyak empat mahasiswa Rekayasa Pertanian Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) ITB berhasil menjadi runner-up dalam kategori Frontier Science and Technology di ajang Global Student Innovation Challenge (GSIC) 2024. Ke empat mahasiswa itu adalah Rosdiana Anjelina, Sakura Laila Santoso, Paloma Matondang, dan Indah Kezia Gultom.

    GSIC merupakan wadah yang fokus pada pengembangan keprofesian, karya, dan inovasi mahasiswa ITB. Acara ini berada di bawah naungan Kabinet Keluarga Mahasiswa (KM) ITB dan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mempresentasikan solusi ilmiah serta teknologi terhadap berbagai tantangan global.

    Keberhasilan tim ini diraih berkat penelitian inovatif mereka yang berjudul “Analisis Pengaruh Vermikompos pada Sistem Three Sisters terhadap Dinamika Jumlah Bakteri Pelarut Fosfat (BPF) dan Kadar Fosfat Tanah sebagai Penerapan Pertanian Berkelanjutan.

    Penelitian ini berfokus pada sistem pertanian Three Sisters, yaitu teknik polikultur tradisional yang mengombinasikan tiga jenis tanaman. Dalam penelitian ini, tanaman yang ditanam adalah jagung, kacang panjang, dan labu.

    Ketiga tanaman ini ditanam secara bersamaan karena memiliki hubungan simbiosis yang saling menguntungkan. Inovasi yang dilakukan oleh tim ini adalah dengan menambahkan vermikompos, yaitu pupuk organic berbasis kotoran cacing yang mengandung mikroba bermanfaat, termasuk Bakteri Pelarut Fosfat (BPF).

    Penggunaan vermikompos dalam sistem ini bertujuan untuk meningkatkan kesuburan tanah secara alami, mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk kimia, sehingga dapat menciptakan metode pertanian yang lebih ramah lingkungan.

    “Penelitian kami memberikan gambaran awal mengenai penerapan pertanian berkelanjutan yang dapat memperbaiki kondisi tanah, meningkatkan hasil panen, serta meningkatkan biodiversitas. Selain itu, penelitian kami membuktikan adanya potensi bakteri pelarut fosfat dalam menyediakan fosfat secara berkelanjutan untuk tanaman yang berujung pada peningkatan hasil panen,” ujar salah seorang runner-up Mahasiswa SITH ITB, Sakura, melalui keterangan tertulisnya.

    Penelitian ini berlangsung selama empat bulan, yaitu dari Oktober 2024 hingga Februari 2025, di ITB Jatinangor. Dalam penelitian ini, tim melakukan serangkaian eksperimen untuk mengamati dinamika jumlah BPF dan kadar fosfat dalam tanah selama siklus pertumbuhan tanaman.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi bakteri BPF meningkat pesat pada tahap awal pertumbuhan tanaman dan mencapai jumlah tertinggi saat tanaman memasuki fase perkembangan. Setelah melewati fase tersebut, jumlah BPF berkurang, kemungkinan akibat meningkatnya penyerapan fosfat oleh tanaman serta perubahan kondisi tanah.

  • Inovasi! Mahasiswi SITH ITB Kembangkan Pembalut Biodegradable dari Limbah Pelepah Pisang

    Inovasi! Mahasiswi SITH ITB Kembangkan Pembalut Biodegradable dari Limbah Pelepah Pisang

    BANDUNG – Tiga mahasiswi Rekayasa Pertanian Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati-Rekayasa (SITH-R) Institut Teknologi Bandung (ITB), berhasil meraih juara 3 kategori Business Plan Competition dalam ajang Agricultural Food Competition (AFC) Season 16. Ketiga mahasiswi SITH ITB ini adalah Salwa Salsadila, Kezia Wira Keren, dan Diola Suprapti.

    Kompetisi ini diselenggarakan oleh Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman yang berlangsung 1 Januari hingga 23 Februari 2025.

    Mengusung tema “The Actualization of Sustainable Development Goals through Agricultural Innovation in the Society 5.0 Era”, AFC Season 16 bertujuan untuk mendorong generasi muda dalam mengembangkan ide bisnis inovatif di bidang pertanian yang berkelanjutan.

    Tim mahasiswi Rekayasa Petanian ITB yang diberi nama The Bananabees itu berkompetisi dengan berbagai tim yang berasal dari universitas ternama di Indonesia, seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

    Dalam kompetisi ini, The Bananabees memilih subtema Utilization of Agriculture Waste and Material, dengan fokus pada pengelolaan limbah secara berkelanjutan. Mereka menawarkan inovasi Mennapads, yaitu pembalut biodegradable yang terbuat dari limbah pelepah pisang.

    Untuk memastikan produk sepenuhnya ramah lingkungan, lapisan awal dan akhir Mennapads terbuat dari bioplastik, sehingga dapat terurai secara alami 100 persen. Tidak hanya itu, kemasannya juga terbuat dari bioplastik.

    Hal ini menjadikan Mennapads sebagai solusi yang lebih berkelanjutan bagi kesehatan wanita dan kelestarian lingkungan.

    Mennapads dirancang untuk menyelesaikan dua permasalahan utama lingkungan. Pertama, Mennapads dapat mengurangi limbah plastik dari pembalut konvensional. Saat ini, sekitar 95 persen wanita di Indonesia menggunakan pembalut konvensional yang menyumbang timbunan sampah hingga 26 ton setiap harinya.

    Dengan hadirnya Mennapads, penggunaan pembalut sekali pakai berbahan plastik ini dapat diminimalisir. Kedua, terkait pemanfaatan limbah pertanian. Pelepah pisang diolah menjadi lapisan penyerap alami yang mampu menggantikan bahan sintetis dalam pembalut.

    Salah seorang mahasiswi yang berhasil mearaih juara itu Salwa mengungkapkan, dalam sistem produksi pisang, satu pohon hanya menghasilkan satu tandan pisang sebelum akhirnya ditebang. Akibatnya, lanjut Salwa, limbah pelepah pisang terus meningkat dengan perkiraan jumlahnya mencapai 640.000 batang per tahun.

  • Aplikasi RSE SCAM, Makan Korban Hingga Tewas

    Aplikasi RSE SCAM, Makan Korban Hingga Tewas

    JABAR EKSPRES – Aplikasi RSE atau Rainbow Shared Energy yang merupakan investasi online dengan cara penyewaan atau jual beli powerbank, telah terbukti scam atau penipuan.

    Sejak mengalami scam, aplikasi ini sudah tidak bisa diakses lagi dan otomatis sudah tidak bisa melakukan penarikan.

    Akibatnya ribuan orang yang sudah tergabung sebagai anggotanya mengalami kerugian besar. Banyak yang panik karena uang modal yang digunakan untuk berinvestasi didapatkannya dengan terpaksa, ada yang menjual aset berharganya seperti rumah hingga tanah, bahkan ada yang sampai utang ke sodara, yang lebih parah ada yang sampai utang pinjaman online.

    Baca juga : Cara Mendapatkan Kembali Uang yang Hilang di Aplikasi WPONE

    Karena Aplikasi sudah tidak bisa diakses, maka uang yang di dalamnya menghilang dan tidak bisa melakukan penarikan, sehingga banyak yang panik karena kebingungan di mana dia bisa mendapatkan uang untuk mengembalikan pinjol tersebut, sementara kian hari bunga akan semakin banyak.

    Salah satu korban terparah dari aplikasi RSE adalah mengakibatkan kematian. Dalam salah satu postingan yang diunggah akun Masriniati Eva Belisima, tampak satu orang tergeletak dikelilingi banyak orang yang meratapi kematiannya.

    Diduga kuat seseorang yang tergeletak tersebut adalah anggota aplikasi RSE yang mengalami kerugian besar.

    “Ame sampe jadi macam gini baru kalian SADAR 😭😭😭 Video ini adalah Korban Investasi Bodong/Scam juga yang Bernama RSE yang Meninggal karena Korban mengalami Depresi Syock dan sakit lalu meninggal. ” tulis unggahan Facebook tersebut.

    Baca juga : Terbukti Penipuan, Anggota Aplikasi WPONE Gandeng Pengacara Untuk Dapatkan Kembali Uangnya

    Aplikasi RSE sejak awal kemunculannya sudah langung diduga sebagai moneygame ponzi, karena skema keuntungannya sangat tidak masuk akal dan menggunakan sistem bonus perekrutan dengan nominal besar.

    Anehnya meski sudah banyak edukasi, namun para korban ini masih percaya bahwa aplikasi ini bukan penipuan dan akan tetap memberikan keuntungan. Hingga mereka berlomba-lomba untuk deposit besar agar mendapat keuntungan lebih banyak lagi.

    Akibatnya, saat aplikasi terbukti sebagai penipuan dan membawa kabur uang anggotanya, banyak anggota langsung syok bahkan ada yang hingga depresi, sakit sampai meninggal.

  • Terkendala Dana, Tradisi Ifthar Ramadan di Masjid Lautze 2 Terhenti

    Terkendala Dana, Tradisi Ifthar Ramadan di Masjid Lautze 2 Terhenti

    JABAR EKSPRES – Tradisi ifthar jama’i Masjid Lautze 2 Kota Bandung (makan buka puasa bersama) terhenti. Kendalanya, anggaran tidak mencukupi. Sehingga, mulai malam ke-21 Ramadan atau Jumat 21 Maret 2025, kegiatan buka bersama ratusan jemaah masjid dihentikan.

    Pengumuman dari DKM Masjid Lautze 2 ini, tentu saja mengagetkan warga yang terbiasa mengikuti buka puasa bersama di masjid yang berlokasi di Jalan Tamblong, Kota Bandung itu. Begitupun dengan panitia, ketika mengumumkan kabar tersebut.

    BACA JUGA: Rahasia Gerakan Salat yang Perlu Diketahui Agar Khusyu!

    Ketua DKM Masjid Lautze 2 Ustadz Koko Rahmat mengaku, pihaknya hanya mampu menyediakan menu buka puasa atau Ifthar hingga 20 Ramadan atau 20 Maret 2025.

    “Kami sangat sedih karena tidak bisa melayani maksimal jemaah masjid yang hendak mengikuti kegiatan buka bersama ini. Tapi, kami juga harus realistis dengan anggaran kas masjid,” ujar Koko Rahmat kepada wartawan, Kamis 20 Maret 2025.

    BACA JUGA: Kontroversi Teori Darwin dan Nabi Adam Manusia Super Cerdas

    Koko Rahmat mengatakan, tradisi Ifthar jama’i sudah menjadi tradisi di Masjid Lautze 2. Bahkan, tahun lalu terlaksana penuh selama bulan Ramadan atau 30 hari.

    “Setiap harinya kami menyediakan sebanyak 250 nasi box. Namun demikian, jemaah yang datang ke masjid kerap melebihi kapasitas. Sehingga, tidak jarang jatah ifthar panitia diberikan kepada jemaah,” beber Koko Rahmat.

    BACA JUGA: Bagaimana Mengimani Peristiwa Isra dan Mi’raj?

    Koko Rahmat menyebut, kebutuhan takjil dan Ifthar Masjid Lautze 2 sedikitnya membutuhkan biaya Rp 12 juta setiap harinya. Rinciannya, takjil sebesar Rp 4.000 sebanyak seribu buah atau senilai Rp 4 juta. Sedangkan nasi box Rp 25.000 sebanyak 250 bungkus nasi atau senilai Rp 6.250.000. Selebihnya, untuk menu tambahan gorengan dan air.

    Namun demikian, Koko Rahmat bersyukur, masih ada kepedulian dari donatur untuk memenuhi kebutuhan takjil. Setiap harinya, kata Koko Rahmat, Masjid Lautze 2 menyalurkan 500-1.000 menu takjil kepada jemaah dan pengguna jalan yang melewati Masjid Lautze 2.

    BACA JUGA: Buku Kedokteran Kuno Peninggalan Islam Ditemukan di Perpustakaan Arab Saudi

    “Kami sampaikan juga kepada donatur dari umat muslim. Begitu juga donatur dari perkumpulan organisasi agama lainnya,” ujar Koko Rahmat.

  • Beauty Expo 2025 Kota Bogor Dorong Perkembangan Industri Kecantikan Lokal

    Beauty Expo 2025 Kota Bogor Dorong Perkembangan Industri Kecantikan Lokal

    JABAR EKSPRES – Industri kecantikan lokal saat ini tengah naik daun dan mulai digandrungi para kaum wanita di Indonesia tak terkecuali masyarakat Kota Bogor.

    Hal itu ditandai dengan antusiasnya para pemilik brand lokal di industri kecantikan dalam mengikuti ajang Beauty Days Out (BDO): Beauty Expo 2025 yang digelar di IPB International Convention Centre (IICC) Botani Square, Kota Bogor pada Jumat (21/3).

    Acara yang berlangsung selama tiga hari tersebut resmi dibuka oleh Ketua Dekranasda sekaligus Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor, Yantie Rachim.

    Expo perdana ini mengusung tema ‘Unveiling The New You’ dengan menampilkan beragam produk, mulai dari skincare, makeup hingga body care lainnya.

    “Semoga Kota Bogor semakin dikenal sebagai pusat tren dan inovasi di dunia kecantikan. Beauty Expo ini memberikan platform yang sangat berarti bagi kita semua untuk mengeksplorasi dan merayakan kecantikan dalam berbagai bentuknya,” kaya Yantie Rachim dalam sambutannya.

    Ia menambahkan, bahwa industri kecantikan di Indonesia berkembang pesat. Produk-produk seperti skincare, makeup, dan body care memiliki segmen pasar yang luas dan menjanjikan sebagai industri bisnis.

    BACA JUGA: Tujuh Kilo Sabu dan Belasan Ribu Botol Miras Dimusnahkan Polresta Bogor

    Menurutnya, di era ini, kecantikan bukan lagi sekadar soal penampilan fisik semata, melainkan telah menjadi bagian penting dari pemberdayaan diri, personal branding , dan menciptakan peluang lapangan pekerjaan yang besar.

    “Kini, kecantikan merupakan perjalanan untuk menemukan diri kita yang paling autentik baik dari sisi fisik, mental, maupun emosional,” jelasnya.

    Mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Yantie mengapresiasi upaya agar semakin banyak pelaku usaha, khususnya di industri kecantikan, yang terus berkembang.

    Dengan begitu, Kota Bogor bisa menghasilkan berbagai peluang positif sebagai wujud sinergi antara pelaku usaha di bidang kecantikan dan Pemkot Bogor.

    Maulana Hasanudin selaku Project Manager BDO menyatakan bahwa potensi industri kecantikan di Bogor sangat besar.

    “Kami melihat banyak brand kecantikan baru bermunculan di kota ini, yang menunjukkan bahwa Bogor bukan hanya sebagai kota tidur, melainkan juga sebagai pusat tren kecantikan yang terus berkembang,” ujar Maulana.

  • Siswa Kelas XI-5 SMA Pasundan 1 Bandung Berbagi Ratusan Takjil

    Siswa Kelas XI-5 SMA Pasundan 1 Bandung Berbagi Ratusan Takjil

    JABAR EKSPRES – Aksi positif ditunjukkan para siswa kelas XI-5 SMA Pasundan 1 Bandung. Dalam mengisi bulan suci ramadhan ini, para siswa kelas XI-5 membagi-bagikan ratusan takjil gratis kepada para pengguna jalan di kawasan Jalan Otto Iskandar Dinata, Kamis 20 Maret 2025.

    Adapun paket takjil yang dibagikan tersebut berupa nasi box, minuman dan camilan. Sasaran yang diutamakan adalah driver ojek online, pedagang kecil, petugas kebersihan dan tuna wisma.

    BACA JUGA: Pengangguran Capai 7,2 Juta Orang, Mayoritas Lulusan SMA dan SMK

    Wali Kelas XI-5 SMA Pasundan 1 Bandung, Fitrah mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutinan yang kerap dilakukan para siswa, tidak hanya saat bulan suci ramadhan, setiap minggunya para siswa rutin melaksanakan kegiatan Jumat Berbagi Berkah (JUBAH).

    Kegiatan ini kata dia, merupakan gagasan dari para siswa yang ingin berbagi keberkahan, khususnya di bulan ramadhan.

    BACA JUGA: Honor Akan Banjiri Pasar Smartphone Indonesia dengan Teknologi Canggih tapi Harga Murah meriah

    “Kegiatan ini adalah gagasan dari para siswa dengan dukungan dari orangtua siswa yang kemudian kami wujudkan melalui kegiatan Berbagi Berkah,”kata Fitrah ditemui wartawan.

    Sementara itu, Kepala SMA Pasundan 1 Bandung Drs. Cahya,M.Si memberikan apresiasinya atas kegiatan Berbagi Berkah yang dilakukan oleh siswa kelas XI-5 sebagai hasil dari program pembinaan budi pekerti berbasis islami yang sudah berjalan selama 2 tahun.

    BACA JUGA: Ini Dia, Asal-usul Anggaran Proyek Smart City Kota Bandung yang Dikorupsi!

    “Alhamdulillah kami merasa bangga dan mendukung kegiatan yang dilakukan oleh para siswa kepada masyarakat, yang kami anggap sebagai implementasi dari penanaman nilai budi pekerti dan nilai-nilai sosial berbasis islami yang dikembangkan di SMA Pasundan 1 Bandung,”ujarnya.

    Program penanaman nilai budi pekerti berbasis islami yang dilakukan oleh SMA Pasundan 1 Bandung itu diantaranya; Khatam Qur’an, Solat Dzuhur berjamaah, solat duha dan Jumat Berbagi Berkah.

    BACA JUGA: Dipersidangan Kasus Korupsi Smart City Kota Bandung Yana Mulyana dan Ema Sumarna Saling Serang!

    Selain pihak sekolah, kegiatan berbagi berkah ini pun mendapat dukungan dari orangtua siswa dan partisipasi dari Violia Azarah Frozen, Putri Kitchen, dan Aneka Kue LESTARI.

  • Oreo Berbagi Kebaikan dengan Dukungan Pendidikan untuk anak Yatim

    Oreo Berbagi Kebaikan dengan Dukungan Pendidikan untuk anak Yatim

    JABAR EKSPRES – Melalui program “Oreo Berbagi Serunya Berilmu”, PT Mondelez Indonesia Manufacturing memberikan donasi sebesar 2,5 persen keuntungan penjualan untuk mendukung pendidikan.

    Donasi diberikan dengan target total penerima manfaat 1500 anak yatim piatu dan membantu mereka mewujudkan mimpi masa depan melalui penyerahan alat bantu belajar.

    BACA JUGA: Abadikan Momen Ramadhan, Produk Xiaomi Diskon Gede-gedean, Ini Dia Daftarnya!

    Zaenal Abidin selaku Direktur PT Mondelez Indonesia Manufacturing menjelaskan, program ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Mondelez Indonesia, melalui brand Oreo untuk menyebarkan semangat kebaikan dengan menciptakan lebih banyak momen kebahagiaan bagi masyarakat Indonesia.

    “Sebagai produk yang diproduksi di Indonesia, tepatnya di Cikarang, dan menjadi pusat produksi yang memenuhi kebutuhan 40 negara di Asia Pasifik, Timur Tengah, termasuk Jepang, Australia dan Selandia Baru,’’ujar Zaenal dalam keterangan rilisnya.

    BACA JUGA: PPPK dan CASN tidak Terima Gaji Selama 3 Bulan, Gara-Gara Pengangkatan Tertunda!

    Menurutnya, Oreo senantiasa tumbuh berkembang bersama keluarga Indonesia selama 30 tahun. Pihaknya berkomitmen memberikan berbagai keseruan yang dihadirkan dalam cemilan untuk menciptakan momen kebersamaan keluarga Indonesia.

    Dengan bekal pendidikan, peluang untuk meraih kehidupan yang layak di masa depan akan menjadi lebih besar dan menjadi kekuatan untuk memajukan bangsa di masa depan.

    BACA JUGA: Mobil Listrik Murah Asal Vietnam VinFast Dibandrol Rp 200 Jutaan!

    Dengan rasa bangga dan terharu bahwa kami juga mengantarkan program Oreo Berbagi Serunya Berilmu kepada anak-anak panti asuhan. Oreo ingin mengambil peran dengan memberikan kesempatan yang sama kepada anak-anak yatim piatu.

    ‘’Hal ini sesuai dengan tujuan brand Oreo yaitu Menciptakan Momen Seru Kebersamaan, khususnya di momen belajar layaknya seorang anak yang tumbuh di keluarga utuh,” jelas Zaenal.

    BACA JUGA: Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Pemalsuan Minyakita!

    Sementara itu, Apresiasi dan dukungan pun diberikan oleh Vivi Andriani, S.T., M.Sc. selaku Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama, Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia atas dibukanya rangkaian program “Oreo Berbagi Serunya Berilmu” yang ditujukan untuk mendukung pendidikan anak yatim piatu di berbagai wilayah Indonesia.

  • Abadikan Momen Ramadhan, Produk Xiaomi Diskon Gede-gedean, Ini Dia Daftarnya!

    Abadikan Momen Ramadhan, Produk Xiaomi Diskon Gede-gedean, Ini Dia Daftarnya!

    JABAR EKSPRES – Dalam rangka menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri, Xiaomi memberikan pesta diskon besar-besaran dengan potongan sampai dengan Rp 5 juta.

    Marketing Director Xiaomi Indonesia Andi Renreng mengatakan, program diskon yang diberikan ini, sebagai bentuk dedikasi untuk masyarakat di bulan Ramadhan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

    ”Melali tagline #DenganSenangHati bersama Xiaomi, ditawarkan produk-produk terbaru dan berkualitas yang dapat menemani bersama untuk merayakan momentum Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri,” ujar Andi dalam keterangannya.

    BACA JUGA: Xiaomi 15 Ultra Segera Rilis Buat Persaingan Makin Ketat. Ini Bocorannya!

    Salah satu produk handphone andalan Xiaomi 14T Lemon Green memberikan pengalaman dalam mengabadikan momen kebersamaan dihari indah selama Ramadhan dan merayakan lebaran bersama keluarga.

    Hanphone ini sudah dilengkapi dengan lensa Leica dengan kamera utama memiliki kapasita 50MP dan kamera ultra wide serta fitur lensa telefoto yang menakjubkan.

    Kamera ultra-lebar dirancang untuk menghadirkan kembali keindahan yang kita lihat dengan mata telanjang. Warna hijau lemon yang segar pada ponsel ini bukan hanya sekadar estetika, tetapi juga

    BACA JUGA: Xiaomi Redmi 10 Harganya 1 Jutaan, Fiturnya Juara!

    Tidak kalah menariknya tawaran Redmi 13 yang memiliki desain stylish sangat cocok untuk menangkap momen keceriaan dengan kamera 50 MP yang  dukungan teknologi AI.

    ”Hanndphone Redmi 13 juga dilengkapi dengan berbagai mode fotografi pintar, seperti mode potret dan mode malam, yang akan meningkatkan kualitas foto,” ucapnya.

    Selain itu, produk lainnya yang mendapat diskon adalah Redmi 14C dengan layar 6.71″ HD+ yang lebar akan membuat pengalaman membuat video VLOG semakin menyenangkan.

    BACA JUGA: Hasil Uji DxOMark, Tecno Camon 40 Pro 5G Kulitas Kamera Kalahkan Samsung!

    Selain itu, handphone ini didukung dengan kapasitas baterai 5.000 mAh sehingga dapat merekam momentum dalam waktu lama tanpa khawatir kehabisa daya.

    Selain itu, Handphone Redmi Note 14 Pro dan Pro+ yang memiliki performa tinggi dengan ditenagai prosesor octa core juga mendapat potongan harga.

    ”Handphone ini sangat cocok bagi para pecinta gaming dengan dukungan Layar AMOLED 120Hz-nya menghadirkan visual yang tajam dan responsif,” kata dia.