Author: Fortuneidn.com

  • BCA Catat Laba Rp54,8 triliun di 2024, Melonjak 12,7%

    BCA Catat Laba Rp54,8 triliun di 2024, Melonjak 12,7%

    Jakarta, FORTUNE – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mampu mencatatkan Laba bersih senilai Rp54,8 triliun atau naik 12,7 persen di sepanjang tahun 2024. 

    Capaian itu ditopang oleh pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) BCA yang tumbuh 9,5 persen (yoy) menjadi Rp82,3 triliun pada 2024. Sedangkan, untuk pendapatan selain bunga BCA juga naik 10,2 persen (yoy) menjadi Rp25,2 triliun. Sehingga total pendapatan operasional sebesar Rp107,4 triliun atau naik 9,7 persen (yoy).

    “Kami melihat perekonomian domestik mampu bertumbuh, di tengah berbagai tantangan serta perubahan lanskap geopolitik global,” kata Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (23/1). 

    Ditopang korporasi, kredit BCA naik 13,8%

    Ilustrasi kartu ATM BCA berbasis chip (bca.co.id)

    Sementara itu, penyaluran Kredit bank dengan logo kelopak bunga ini mencapai Rp922 triliun atau naik 13,8 persen.  Pertumbuhan kredit BCA diikuti terjaganya kualitas pembiayaan perseroan dengan Rasio loan at risk (LAR) BCA membaik mencapai 5,3 persen pada tahun 2024, dibandingkan 6,9 persen pada 2023. 

    Bila dilihat lebih rinci, kredit korporasi tumbuh 15,7 persen (yoy) mencapai Rp426,8 triliun didorong oleh berbagai sektor. Kredit komersial naik 8,9 persen (yoy) mencapai Rp137,9 triliun, dan kredit UKM tumbuh 14,8 persen mencapai Rp123,8 triliun. 

    Sedangkan, total portofolio kredit konsumer naik 12,4 persen (yoy) menyentuh Rp223,7 triliun, ditopang KKB yang meningkat 14,8 persen (yoy) mencapai Rp65,3 triliun dan KPR sebesar 11,2 persen (yoy) menjadi Rp135,5 triliun. Outstanding pinjaman konsumer lain (mayoritas kartu kredit) tumbuh 12,8 persen (yoy) menjadi Rp22,9 triliun. Sementara itu, rasio kredit bermasalah (NPL) BCA terjaga di angka 1,8 persen pada 2024. 

    DPK BCA tumbuh 4,4% topang CASA

    BCA gelar young community meet the fest/Dok BCA

    Di sisi pendanaan, dana giro dan tabungan (CASA) berkontribusi sekitar 82 persen dari total DPK yang tumbuh 4,4 persen mencapai Rp924 triliun. Jahja menyebut, himpunan itu didukung oleh ekspansi ekosistem transaksi perbankan yang terus-menerus membaik 

    Melalui kanal online maupun offline, total frekuensi transaksi BCA menyentuh rekor tertinggi, naik 21 persen (yoy) mencapai 36 miliar. Khusus untuk mobile banking dan internet banking, frekuensi transaksi mencapai 31,6 miliar, tumbuh 24 persen (yoy). 

    Untuk jumlah rekening nasabah BCA per Desember 2024 telah mencapai lebih dari 41 juta, tumbuh 2 kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Jahja menambahkan, pningkatan CASA, volume transaksi, dan jumlah nasabah terwujud seiring inovasi berkelanjutan yang berfokus pada kebutuhan nasabah.

  • DPR Usulkan Revisi UU Pertambangan untuk Dukung Hilirisasi

    DPR Usulkan Revisi UU Pertambangan untuk Dukung Hilirisasi

    Jakarta, FORTUNE – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengusulkan revisi Undang-Undang (UU) Pertambangan pada hari ini, Kamis (23/1). Revisi ini bertujuan untuk mendukung pemerintah dalam mempercepat pengembangan industri pengolahan mineral dan mengatur pemberian izin pertambangan kepada organisasi masyarakat (Ormas) keagamaan serta kelompok universitas.

    Presiden Prabowo Subianto mengatakan berkomitmen mempercepat pengembangan industri pengolahan mineral dan mendukung transisi energi di Indonesia. Ia pun berencana membentuk satuan tugas khusus yang akan menyusun rencana terperinci terkait sektor ini. 

    Pada rapat pleno DPR yang berlangsung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, anggota legislatif sepakat untuk memulai musyawarah formal yang akan membahas Revisi UU Pertambangan.

    Beberapa revisi yang diajukan dalam UU Pertambangan mencakup rencana untuk memberikan akses prioritas kepada perusahaan tertentu ke wilayah pertambangan dengan tujuan Hilirisasi. Perusahaan yang memenuhi kriteria tertentu, seperti ukuran investasi dan rencana untuk meningkatkan nilai tambah mineral serta menciptakan lapangan kerja, juga akan diprioritaskan dalam memperoleh izin tambang. 

    DPR juga mengusulkan agar organisasi keagamaan dan universitas diberi kesempatan untuk mengelola wilayah pertambangan bijih logam tertentu. Pemberian akses ini akan mempertimbangkan ukuran tambang, kemampuan lembaga untuk mengelolanya, serta rencana mereka untuk mengembangkan ekonomi dan pendidikan lokal di sekitar wilayah pertambangan.

    Pada 2024, pemerintah telah mengeluarkan peraturan yang memungkinkan organisasi keagamaan mengelola aset pertambangan sebagai sumber pendapatan. Meski dianggap kontroversial oleh beberapa pihak, langkah ini diinterpretasikan sebagai upaya pemerintah untuk memberikan penghargaan kepada kelompok-kelompok keagamaan yang selama ini memberikan dukungan politik. Kritikus berpendapat bahwa kebijakan ini lebih berfokus pada imbalan politik daripada pada pertimbangan sektor ekonomi yang lebih luas.

    Selain itu, revisi yang diusulkan juga mencakup rencana untuk memprioritaskan wilayah pertambangan yang lebih kecil dari 2.500 hektar bagi usaha kecil dan menengah. Langkah ini diharapkan mendukung ekonomi lokal dengan memberikan kesempatan lebih besar bagi pelaku usaha kecil untuk terlibat dalam industri pertambangan yang pada gilirannya mendorong pemberdayaan ekonomi di daerah yang memiliki potensi pertambangan, sekaligus menciptakan lebih banyak peluang kerja bagi masyarakat setempat.

    Secara keseluruhan, revisi UU Pertambangan yang diajukan oleh DPR bertujuan untuk mendorong hilirisasi industri mineral dalam negeri dan mendukung pemberdayaan ekonomi lokal, baik melalui pelibatan sektor keagamaan, universitas, maupun usaha kecil. Namun, kebijakan ini juga mendapat sorotan dari berbagai pihak yang mengkhawatirkan potensi dampak negatif dari konsentrasi kekuasaan di tangan kelompok tertentu.

  • Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Jobstreet Gratiskan Iklan Loker

    Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Jobstreet Gratiskan Iklan Loker

    Jakarta, FORTUNE – Jobstreet By SEEK menghadirkan gerakan #NextMillionJobs demi menciptakan satu juta peluang kerja baru per tahun bagi masyarakat Indonesia. Melalui gerakan tersebut, perusahaan itu bermaksud membantu perusahaan memasang iklan lowongan pekerjaan secara gratis dan aman untuk posisi apa pun. 

    “[Program] ini memastikan peluang kerja lebih mudah diakses oleh semua pencari kerja melalui satu platform terpadu. Kami mengajak pemerintah dan sektor swasta untuk bersama-sama menciptakan lapangan kerja dan ekosistem ketenagakerjaan yang andal,” ujar Peter Bithos, Commercial Group Executive, Jobstreet by SEEK, di kantor JobStreet, Jakarta, Kamis (23/1). 

    Data Kementerian Ketenagakerjaan 2023 menunjukkan terdapat sekitar 463.000 lowongan pekerjaan yang tersedia di seluruh Indonesia.

    Jobstreet menyatakan inovasi iklan gratis yang diluncurkan pada Juli 2024 tersebut hingga saat ini telah berhasil meningkatkan jumlah Lowongan Kerja di luar Jawa hingga 60 persen selama lima bulan. Untuk itu, saat ini inovasi iklan tersebut disediakan ke seluruh Indonesia. 

    Sebagai konteks, Indonesia yang terhitung sebagai perekonomian terbesar ke-16 dunia saat ini ditargetkan meraih peringkat ke-5 secara global untuk menjadi negara maju.

    Dengan potensi populasi usia produktif muda (0-34 tahun) sebesar sekitar 159 juta atau 55,9 persen dari keseluruhan penduduk, Indonesia perlu memiliki tambahan 20 juta lapangan pekerjaan baru bagi generasi ini dalam 20 tahun ke depan.

    “Kami harap kontribusi ini dapat mempercepat penyerapan tenaga kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Varun Mehta, Chief Operation Officer JobStreet Indonesia.

    Pada kesempatan sama, Wisnu Darmawan, Sales Director Jobstreet by SEEK, mengatakan iklan lowongan perusahaan dalam platform Jobstreet juga didukung oleh teknologi kecerdasan buatan atau AI yang membantu iklan tersebut menjaring kandidat yang tepat: mulai dari mudah ditemukan oleh kandidat yang aktif mencari lowongan kerja serupa, hingga mampu menjangkau kandidat pasif melalui rekomendasi khusus. 

  • Pengertian, Cara Mengurus, dan Perbedaan dengan SHM

    Pengertian, Cara Mengurus, dan Perbedaan dengan SHM

    Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) adalah sertifikat yang diberikan kepada seseorang untuk membangun serta memiliki bangunan di tanah yang bukan miliknya. Soal HGB ini telah diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA).

    Beradasarkan Pasal 35 ayat (1) UUPA, HGB adalah hak untuk mendirikan dan mempunyai bangunan-bangunan atas tanah yang bukan miliknya sendiri, dengan jangka waktu paling lama 30 tahun.

    Selanjutnya, dalam Pasal 35 ayat (2) UU tersebut berbunyi, “Atas permintaan pemegang hak dan dengan mengingat keperluan serta keadaan bangunan-bangunannya, jangka waktu tersebut dalam ayat (1) dapat diperpanjang dengan waktu paling lama 20 tahun.”

    Hal itu berarti HGB diberikan untuk jangka waktu 30 tahun dan bisa diperpanjang sampai 20 tahun. Lalu, dalam Pasal 35 ayat (3) UUPA tertulis bahwa HGB dapat beralih dan dialihkan kepada pihak lain.

    Dalam Pasal 36 ayat (1) UUPA, yang dapat mempunyai HGB ialah Warga Negara Indonesia (WNI) atau badan hukum yang didirikan menurut hukum Indonesia dan berkedudukan di Indonesia.

    Selanjutnya, di ayat (2) dalam pasal tersebut berbunyi “Orang atau badan hukum yang mempunyai hak guna bangunan dan tidak lagi memenuhi syarat-syarat yang tersebut dalam ayat (1) pasal ini dalam jangka waktu 1 tahun wajib melepaskan atau mengalihkan hak itu kepada pihak lain yang memenuhi syarat.”

    Ketentuan ini berlaku juga terhadap pihak yang memperoleh HGB, jika dia tak memenuhi syarat-syarat tersebut. Selain itu, jika HGB yang bersangkutan tidak dilepaskan atau dialihkan dalam jangka waktu tersebut, maka hak itu dihapus karena hukum dengan ketentuan bahwa hak-hak pihak lain akan diindahkan menurut ketentuan-ketentuan yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah (PP).

    Subjek dan objek HGB

    Warga Negara Indonesia (WNI). Badan hukum yang didirikan menurut hukum Indonesia dan berkedudukan di Indonesia. Tanah negara. Tanah hak pengelolaan. Tanah hak milik, dengan persetujuan pemilik tanah.

    Dasar Hukum HGB

    Hak Guna Bangunan atau HGB juga diatur lebih lanjut lewat sejumlah peraturan turunan, termasuk PP Nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan, dan Hak Pakai Atas Tanah dan PP Nomor 18 Tahun 2021 tentang Hak Pengelolaan, Hak Atas Tanah, Satuan Rumah Susun, dan Pendaftaran Tanah.

    Dalam Pasal 37 ayat (1) PP Nomor 18 Tahun 2021 tersebut berbunyi “Hak guna bangunan di atas Tanah Negara dan Tanah Hak Pengelolaan diberikan untuk jangka waktu paling lama 30 tahun, diperpanjang untuk jangka waktu paling lama 20 tahun, dan diperbarui untuk jangka waktu paling lama 30 tahun.”

    Hal ini bermaksud bahwa HGB diberikan untuk jangka waktu maksimal adalah 30 tahun, dengan dapat diperpanjang sampai 20 tahun serta pembaruannya hingga 30 tahun. Seusai jangka waktu tersebut, tanah kembali menjadi milik negara atau pemilik tanah sebelumnya, tergantung jenis tanah yang dimanfaatkan.

  • Harga Penutupan IHSG hari ini, 23 Jan 2025

    Harga Penutupan IHSG hari ini, 23 Jan 2025

    Jakarta, FORTUNE– Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) menguat 22.07 poin atau 0.00 persen ke level 7279.20 pada penutupan perdagangan 23 Jan 2025. Tercatat ada 28 saham yang mengalami kenaikan dan 27 yang mengalami penurunan.

    Top Gainers & Top Loser Saham Hari Ini 23 Jan 2025

    ilustrasi pergerakan saham (unsplash.com/Wance Paleri)

    Dengan penguatan IHSG hari ini, berikut ini saham-saham yang menjadi Top Gainer dan Top Loser pada perdagangan hari ini:

    Saham WIKA – Wijaya Karya (Persero) Tbk. naik 3.39%Saham PGAS – Perusahaan Gas Negara Tbk. naik 2.52%Saham SMGR – Semen Indonesia (Persero) Tbk. naik 2.37%Saham UNVR – Unilever Indonesia Tbk. naik 1.77%Saham TKIM – Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. naik 1.68%Saham MDKA – Merdeka Copper Gold Tbk. turun -3.94%Saham INCO – Vale Indonesia Tbk. turun -2.82%Saham BBNI – Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. turun -1.67%Saham ERAA – Erajaya Swasembada Tbk. turun -1.48%Saham TBIG – Tower Bersama Infrastructure Tbk. turun -1.46%

    Meskipun beberapa saham mengalami kenaikan, ada juga saham yang mengalami penurunan. Maka dari itu, penting bagi investor untuk melakukan analisis dengan cermat dan mempertimbangkan faktor-faktor fundamental serta sentimen pasar sebelum membuat keputusan Investasi.

  • Reli Saham Global Terhenti, Dolar Masih Melemah

    Reli Saham Global Terhenti, Dolar Masih Melemah

    Jakarta, FORTUNE – Sejumlah Saham Global mengalami pelemahan pada Kamis (23/1) mengakhiri reli pasar yang dipicu oleh pengumuman rencana besar Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, terkait belanja infrastruktur berbasis Artificial Intelligence (AI).

    Meskipun antusiasme awal terhadap pengumuman tersebut sempat menggerakkan pasar, namun euforia tersebut tak berlangsung lama. Namun, saham-saham di Tiongkok masih menunjukkan performa yang lebih baik berkat dukungan pemerintah setempat.

    Indikasi pembukaan pasar di Eropa dan AS juga cenderung negatif. Kontrak berjangka saham Eropa, seperti EUROSTOXX 50, turun sebesar 0,23 persen. Di Inggris, kontrak berjangka FTSE melemah 0,3 persen, sedangkan kontrak berjangka Nasdaq dan S&P 500 tercatat masing-masing turun 0,17 persen dan 0,09 persen.

    Pada Selasa (21/1), Trump mengumumkan rencana investasi senilai US$500 miliar untuk membangun infrastruktur AI sektor swasta, yang sebelumnya memicu reli pasar saham global. Pengumuman ini mendapat dukungan lebih lanjut dari laporan laba perusahaan-perusahaan yang lebih optimis. Investasi besar tersebut melibatkan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar seperti Oracle, OpenAI, dan SoftBank.

    Kabar baik mengenai investasi ini sempat memunculkan kekhawatiran seiring rencana Trump menaikan tarif perdagangan, yang menyebabkan indeks STOXX 600 untuk wilayah Eropa mencatatkan rekor tertinggi pada sesi sebelumnya. Indeks S&P 500 juga mencatatkan rekor di Wall Street. 

    “Jalur dengan hambatan paling kecil terus mengarah ke sisi atas dalam ruang ekuitas, dengan para peserta dengan cekatan mengabaikan ketidakpastian terkait tarif untuk saat ini,” kata Ahli Strategi Riset Senior di Pepperstone, Michael Brown, dikutip dari Reuters.

    Namun, Brown memperingatkan bahwa minggu depan akan membawa serangkaian risiko yang lebih besar, termasuk keputusan Federal Open Market Committee (FOMC) yang pertama di tahun ini, serta laporan laba dari perusahaan-perusahaan besar yang bisa mempengaruhi pergerakan pasar. 

    “Tidak akan terlalu mengejutkan untuk melihat beberapa ekuitas long dipangkas ke dalam keuntungan besar itu,” tambahnya.

    Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang mengikuti jejak tren negatif ini, dengan penurunan 0,15 persen setelah tujuh hari berturut-turut mengalami kenaikan. Pergerakan ini terjadi meskipun pada awal sesi pasar, saham-saham di kawasan tersebut sempat menguat berkat kebijakan baru yang diambil oleh pemerintah Tiongkok untuk mendukung pasar saham domestiknya yang sedang tertekan.

    Untuk memperkuat pasar saham, pemerintah Tiongkok mengumumkan rencana penyaluran ratusan miliar yuan investasi dari perusahaan asuransi milik negara ke saham-saham domestik. Hal ini diumumkan tepat setelah Trump mengusulkan penerapan tarif sebesar 10 persen terhadap impor dari Tiongkok, yang jelas meningkatkan ketegangan antara kedua negara. Meski terjadi lonjakan lebih dari 1 persen pada saham-saham Tiongkok, sebagian keuntungan tersebut mulai hilang seiring berjalannya sesi perdagangan.

    Indeks saham unggulan CSI300 Tiongkok naik tipis 0,19 persen, sementara Indeks Komposit Shanghai naik 0,53 persen. Namun, Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 0,6 persen. 

    Alvin Tan, Kepala Strategi Valas Asia di RBC Capital Markets, mengungkapkan bahwa kinerja buruk saham Tiongkok mencerminkan tantangan ekonomi fundamental yang dihadapi oleh negara tersebut, ditambah dengan penurunan imbal hasil obligasi. 

    “Mereka menunjuk pada kesulitan domestik. Dan tarif AS akan memperburuk masalah terutama dengan Tiongkok yang semakin bergantung pada ekspor neto untuk mendorong pertumbuhan,” ujarnya.

    Sementara itu, Indeks Nikkei Jepang mencatatkan kenaikan 0,8 persen, didorong oleh lonjakan saham SoftBank yang naik 5 persen. SoftBank menjadi sorotan dalam beberapa hari terakhir setelah kabar bahwa perusahaan tersebut berkolaborasi dengan OpenAI untuk membangun infrastruktur AI.

    Laporan dari The Information menyebutkan bahwa SoftBank dan OpenAI berkomitmen untuk menginvestasikan dana sebesar US$19 miliar dalam proyek ini.

  • Ide Bisnis Anak Muda Kekinian yang Laris dan Menguntungkan

    Ide Bisnis Anak Muda Kekinian yang Laris dan Menguntungkan

    Berbagai ide bisnis Kekinian kini menjadi peluang yang menjanjikan. Jika Anda sedang mencari inspirasi bisnis, berikut adalah 10 ide bisnis anak muda kekinian yang laris dan menguntungkan!

    E-commerce terus berkembang, terutama di kalangan anak muda. Membuka online shop bisa menjadi pilihan yang sangat menguntungkan. Anda bisa menjual berbagai produk mulai dari fashion, aksesoris, hingga produk kecantikan melalui platform seperti Instagram, Shopee, atau Tokopedia.

    2.  Bisnis Kuliner Kekinian

    Bisnis makanan selalu punya pasar yang luas, terlebih jika Anda menawarkan produk makanan yang unik dan kekinian. Misalnya, milkshake, bubble tea, atau camilan sehat. Anak muda sangat suka mencoba makanan baru yang Instagramable dan hits di kalangan teman-teman mereka.

    Jika Anda memiliki kemampuan desain grafis, bisnis ini sangat cocok untuk anak muda kreatif. Anda bisa membuka jasa desain logo, poster, atau desain untuk media sosial. Banyak usaha kecil dan menengah yang membutuhkan desain profesional namun terjangkau.

    Bisnis dropshipping memungkinkan Anda untuk menjual produk tanpa harus memiliki stok barang. Anda hanya perlu bekerja sama dengan supplier dan mengelola penjualan melalui platform e-commerce. Keuntungan dari bisnis ini adalah minimnya modal dan risiko.

    5. Jasa Digital Marketing

    Seiring dengan maraknya bisnis online, jasa digital marketing semakin dicari. Jika Anda memiliki keahlian dalam SEO, social media marketing, atau iklan online, Anda bisa membuka jasa digital marketing dan membantu brand-brand kecil untuk berkembang secara digital.

    6. Jasa Fotografi dan Videografi

    Jika Anda memiliki hobi fotografi atau videografi, Anda bisa menjadikannya sebagai bisnis. Mulai dari jasa foto prewedding, acara ulang tahun, hingga pembuatan konten untuk brand atau influencer. Dengan keahlian yang tepat, bisnis ini dapat mendatangkan pendapatan yang signifikan.

    7. Jasa Web Design dan Development

    Seiring dengan semakin banyaknya bisnis yang beralih ke dunia online, permintaan untuk website yang menarik dan fungsional terus meningkat. Jika Anda memiliki keterampilan dalam desain web atau pengembangan aplikasi, membuka jasa pembuatan website bisa menjadi bisnis yang menguntungkan.

    8. Jasa Penerjemah atau Proofreader

    Bagi anak muda yang mahir berbahasa asing, membuka jasa penerjemah atau proofreader bisa menjadi ide bisnis yang menguntungkan. Banyak perusahaan atau individu yang membutuhkan layanan ini, terutama untuk materi promosi, artikel, atau konten website.

    9. Bisnis Affiliate Marketing

    Jika Anda suka menulis atau membuat konten, bisnis affiliate marketing bisa menjadi pilihan. Anda bisa mempromosikan produk orang lain melalui link afiliasi dan mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang terjadi. Bisnis ini cukup fleksibel dan dapat dilakukan dengan modal kecil.

    10.  Produk Kecantikan dan Perawatan Diri

    Bisnis produk kecantikan selalu menjadi favorit, terutama di kalangan anak muda. Anda bisa memulai dengan menjual skincare, make up, atau produk perawatan tubuh yang sedang tren. Dengan pemilihan produk yang tepat dan pemasaran yang menarik, bisnis ini bisa sangat menguntungkan.

  • JobStreet Telah Blokir Akun Lowongan Kerja Palsu Judi Online

    JobStreet Telah Blokir Akun Lowongan Kerja Palsu Judi Online

    Jakarta, FORTUNE – Jobstreet By SEEK Indonesia merespons kabar soal lowongan pekerjaan admin Judi Online (judol) yang berkedok sebagai customer service sebuah perusahaan yang diiklankan melalui platformnya.

    Varun Mehta, Chief Operation Officer JobStreet Indonesia, mengatakan pihaknya telah memblokir akun perusahaan yang menawarkan pekerjaan tidak sesuai dan menurunkan iklan berkaitan.

    “Sebelum ada berita, kita juga blok perusahaan tersebut. Kita juga take down iklan tersebut karena kita sudah dapat hal-hal dari AI kita sebagai sinyal. Kita juga dapat komplain dari kandidiat langsung. Saya bangga kandidiat yang pakai JobStreet sudah lebih aware. Mereka langsung lapor dan kita juga terima laporan dan langsung bikin action,” ujarnya kepada wartawan di kantor JobStreet, Jakarta, Kamis (23/1).

    Kendati begitu, ia belum dapat memastikan hal serupa akan secara total dapat berhenti. Namun, dia menegaskan JobStreet akan memberlakukan aturan tegas jika terdapat potensi lowongan pekerjaan tidak sesuai.

    “Saya belum bisa bilang bahwa 100 persen kami bisa setop. Sekarang kami akan lebih ke proaktif dan reaktif,” ujarnya.

    Di samping itu, JobStreet memastikan selalu melakukan verifikasi secara mendalam kepada perusahaan yang hendak memasang iklan pada platformnya. 

    “Perusahaannya kami verifikasi sebelum mereka bisa pasang iklan pada kami. Dan dari situ kalau ada salah satu perusahaan yang masuk karena mereka sudah kasih dokumen yang lengkap, perusahaannya lengkap, tempatnya lengkap, tapi setelah itu masih ada kayak postingan seperti ini, berubah cara kerja atau mungkin orang jahat yang masuk tapi masih punya login dan lain-lain,” katanya.

    Akun X @navereas pada Sabtu (11/1) membagikan pengalamannya yang mendapati lowongan kerja sebagai customer service pada perusahaan luar negeri dengan basis di Jakarta. Dari informasi yang didapatkan, gaji dari pekerjaan tersebut juga terhitung lebih tinggi dari UMR Jakarta.

    Namun, ia merasa proses rekrutmen dari lowongan pekerjaan tersebut terlihat ganjil. Sebab, ia diminta melakukan relokasi ke Kamboja. Setelah dikonfirmasi oleh pemilik akun ke perusahaan dengan nama yang serupa, perusahaan tersebut mengonfirmasi tidak pernah memasang iklan di JobStreet terhadap posisi tersebut.

  • 56 Istilah dalam Perbankan dari Huruf A-Z Terlengkap

    56 Istilah dalam Perbankan dari Huruf A-Z Terlengkap

    26. Manajemen risiko (risk management): Pengelolaan berbagai bentuk risiko yang berhubungan dengan operasional bank sesuai dengan prinsip kehati-hatian guna mengontrol risiko pembiayaan yang terdiri atas risiko kredit, risiko suku bunga dengan cara cegah risiko (hedging), financial futures, dan batas atas suku bunga (interest rate caps).

    27. Manajemen utang (debt management): Pengelolaan pinjaman yang diterima meliputi penggunaan, jenis pinjaman, jangka waktu, bunga, dan cara pelunasannya.

    28. Manajer investasi: Pihak yang kegiatan usahanya mengelola portofolio efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

    29. Nasabah bank (bank customer): Pihak yang menggunakan jasa bank.

    30. Nasabah utama (prime customer): Nasabah bank yang mempunyai transaksi dalam jumlah besar dan taat dalam memenuhi kewajiban-kewajibannya kepada bank sesuai dengan yang telah dipersyaratkan.

    31. Otoritas Jasa Keuangan (OJK): Lembaga indenden dan bebas dari campur tangan pihak lain, dengan fungsi, tugas, wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan seperti yang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 21 Tahun 2011 tentang OJK.

    32. Pagu (cap/ceiling): Batas tertinggi atas sesuatu, seperti batas tertinggi pemberian kredit dan penetapan bunga deposito.

    33. Pagu kredit (credit ceiling): Batas maksimum kredit yang dapat disediakan bank kepada nasabah.

    34. Pembinaan kredit (nursing of credit): Usaha pembinaan yang dilakukan oleh bank kepada debitur, antara lain berupa pemberian bimbingan, pengawasan, dan petunjuk agar debitur terhindar dari kemungkinan kemacetan kredit yang diperoleh dari bank yang bersangkutan.

    35. Pinjaman (loan): Sejumlah dana yang disediakan oleh bank kepada nasabah dengan pemberian bunga, yang harus dilunasi kembali pada waktu yang diperjanjikan atau dengan cara angsuran.

    36. Potongan bunga (rebate): Pendapatan bunga yang tidak jadi diterima atau yang dikembalikan kepada debitur apabila debitur mengembalikan kredit sebelum jatuh waktu.

    37. Premi (premium): Insentif yang bisa ditawarkan bank kepada nasabah dalam transaksi tertentu, misalnya berupa penurunan tingkat bunga terhadap nasabah yang membayar angsuran secara teratur dan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

    38. Rekening (account): Pencatatan sistematis dalam lembaran buku besar mengenai perubahan nilai dari segala harta atau pemilikan, pendapatan, pengeluaran, dan utang subjek tertentu yang dibuat dari waktu ke waktu.

    39. Rekening bermasalah (skip account): Rekening yang pemiliknya (debitur atau pemegang kartu kredit) melakukan wanprestasi, tetapi pemilik rekening itu tak diketahui keberadaannya.

    40. Rekening giro (demand deposit): Simpanan pada bank yang penarikannya bisa dilakukan setiap saat dengan mempergunakan cek, surat perintah pembayaran lain, atau dengan cara pemindahbukuan.

    41. Rekening koran (current account): Akun atau rekening yang dananya sewaktu-waktu dapat ditarik atau disetor oleh pemiliknya.

    42. Rekening pribadi (personal account): Rekening utang piutang atas nama seseorang atau badan, misalnya rekening debitur, rekening kreditur, dan rekening tabungan.

    43. Riba: Secara harfiah berarti penambahan atas harta pokok pinjaman karena unsur waktu. Dalam dunia perbankan, hal tersebut dikenal dengan bunga.

    44. Ruang simpanan aman (safe deposit vault): Ruang khusus berdinding besi yang disediakan oleh bank, biasanya di bawah tanah, berisi sejumlah kotak simpan aman (safe deposit box) yang disewakan kepada nasabah untuk menyimpan barang-barang berharga berdasarkan perjanjian.

  • Fore Coffee Andalkan R&D Mendalam Demi Produk Terbaik

    Fore Coffee Andalkan R&D Mendalam Demi Produk Terbaik

    Jakarta, FORTUNE – Perusahaan makanan dan minuman (F&B) yang berkonsentrasi pada kopi premium terjangkau, Fore Coffee, kian menunjukkan komitmen dalam inovasinya mengembangkan bisnis secara berkelanjutan. Tujuannya adalah menumbuhkan perusahaan agar kian kuat dan kompetitif, terutama dalam memimpin tren pasar yang dinamis.

    Dihinggapi kabar melantai di pasar modal, yang ramai diberitakan pada awal Januari barusan, coffee chain ini telah berkembang pesat dengan membuka 217 gerai yang tersebar di 43 kota di Indonesia dan Singapura per September 2024. Pertumbuhan ini dikuatkan dengan pembukaan 61 gerai baru sepanjang 2024. Dengan demikian, tahun tersebut menandai pertumbuhan gerai terbanyak secara tahunan (YoY). 

    Fore dapat mencapai itu karena berpegang pada pemahaman mendalam tim riset dan pengembangannya (R&D), yang telah solid mengembangkan beragam produk demi menyesuaikan kebutuhan pelanggan dengan target pasar premium affordable.

    “Setiap keputusan produk inovatif selalu dilakukan berdasarkan pemahaman mendalam terhadap pasar melalui analisis komprehensif serta pemantauan kinerja yang disiplin,” kata Vico Lomar, CEO Fore Coffee, dalam pernyataan pers, dikutip Kamis (23/1). 

    Hasil riset pasar mendalam Fore biasanya akan dievaluasi kembali dan dibenturkan dengan serangkaian uji coba dengan berbagai biji kopi berkualitas tinggi pilihan dari berbagai wilayah di Indonesia, seperti Aceh Gayo, Toraja, dan Jawa Barat. Setelah itu, perusahaan akan menciptakan beragam inovasi untuk memikat hati pelanggan baru, sekaligus mempertahankan loyalitas pelanggan lama.

    Kemudian, hasil upaya tersebut dikombinasikan melalui konsistensi dalam menghadirkan menu yang sesuai dengan selera konsumen yang ditargetkannya. Salah satu inovasi favorit pelanggan Fore adalah Butterscotch Sea Salt Latte, yang memiliki penjualan lebih dari 10 juta gelas sejak pertama kali Fore Coffee memperkenalkannya pada 2022 sebagai produk unggulan. 

    Pada akhir tahun lalu, Fore meluncurkan The Tani Series sebagai bagian dari komitmen menghadirkan kopi berkualitas di seluruh Indonesia. Namun, fokusnya menyediakan berbagai produk kopi berkualitas seperti Fore Classic Coffee, Fore Signature Coffee, serta Fore Seasonal & Collaboration tidaklah surut. 

    Vico yakin 2025 ini menjadi momen tepat bagi Fore Coffee untuk semakin agresif menyasar pertumbuhan bisnis, karena potensi pertumbuhan Industri Kopi semakin besar dengan dorongan berkembangnya budaya kopi dan gaya hidup yang mendukung ekspansi bisnis. 

    Ini tetap sejalan dengan misi menghadirkan pengalaman menyeruput kopi personal, premium, dan terjangkau sejak pendirian perusahaan oleh ideasi Willson Cuaca, Managing Partner & Co-Founder East Ventures, bersama Otten Coffee, salah satu perusahaan portofolio East Ventures.