Author: Elshinta.com

  • Emas Antam pada H+2 Lebaran capai Rp1,819 juta per gram

    Emas Antam pada H+2 Lebaran capai Rp1,819 juta per gram

    Pekerja menunjukkan emas yang dijual di Butik Emas Logam Mulia PT. Aneka Tambang (Antam) di Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024). ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/YU/pri.

    Emas Antam pada H+2 Lebaran capai Rp1,819 juta per gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 08:21 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia pada Rabu atau H+2 Lebaran mengalami penurunan sebesar Rp7.000 dari hari sebelumnya, menjadi Rp1.819.000 per gram. Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan menjadi Rp1.671.000 per gram. Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Rabu:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp959.500.

    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.819.000.

    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.578.000.

    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.342.000.

    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp8.870.000.

    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp17.685.000.

    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp44.087.000.

    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp88.095.000.

    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp176.112.000.

    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp440.015.000.

    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp879.820.000.

    – ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.759.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

     

    Sumber : Antara

  • Pemkot Tangerang sediakan wisata kano gratis spesial libur Lebaran

    Pemkot Tangerang sediakan wisata kano gratis spesial libur Lebaran

    Warga sedang menikmati wisata Kano di Kota Tangerang yang disediakan Disbudpar selama libur lebaran. ANTARA/HO-Disbudpar Kota Tangerang

    Pemkot Tangerang sediakan wisata kano gratis spesial libur Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menyediakan wisata kano spesial libur Lebaran pada malam hari pada tanggal 2 – 7 April 2025. Kepala Disbudpar Kota Tangerang Boyke Urif Hermawan di Tangerang, Rabu, mengatakan wisata ini bisa diakses gratis masyarakat sebagai kado bagi masyarakat.

    Ia menuturkan wisata kano spesial libur Lebaran ini bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat Kota Tangerang bersama keluarga pada momen spesial ini.

    “Kita sudah dekorasi sekitaran wisata kano dengan lampu-lampu menarik ala Venice Italia. Selain itu juga gratis, jadi cocok untuk mengisi waktu libur selama Lebaran di sini,” kata Boyke dalam keterangannya.

    Sementara itu masyarakat bisa memanfaatkan wisata ini mulai pukul 19.00 sampai 22.00 WIB dan datang langsung ke Alun-Alun Ahmad Yani dan mengambil tiket untuk menikmati wisata gratis ini. Boyke mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk memanfaatkan wisata gratis ini selama libur Lebaran. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban selama menikmati fasilitas ini untuk kenyamanan bersama.

    “Ayo nikmati wisata kano malam hari di Kota Tangerang, selain itu jangan lupa untuk menjaga ketertiban selama menikmati wisata ini untuk kenyamanan bersama,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Harga cabai rawit Rp91.950/kg, telur ayam Rp29.450/kg

    Harga cabai rawit Rp91.950/kg, telur ayam Rp29.450/kg

    Arsip foto – Sejumlah komoditas pangan cabai rawit merah dan cabai merah keriting yang dijual pedagang di Pasar Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (15/3/2025). ANTARA/Harianto

    PIHPS: Harga cabai rawit Rp91.950/kg, telur ayam Rp29.450/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 11:29 WIB

    Elshinta.com – Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional yang dikelola Bank Indonesia mencatat sejumlah komoditas pangan secara umum, cabai rawit merah di harga Rp91.950 per kilogram (kg) dan telur ayam ras di harga Rp29.450 per kg.

    Berdasarkan data dari PIHPS, dilansir di Jakarta, Rabu pukul 10.00 WIB selain cabai rawit merah dan telur ayam ras, tercatat harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional lainnya, yakni bawang merah di harga Rp50.150 per kg, bawang putih di harga Rp46.150 per kg.

    Selain itu beras kualitas bawah I di harga Rp13.450 per kg; beras kualitas bawah II Rp13.950 per kg; beras kualitas medium I Rp14.350 per kg; begitu pun beras kualitas medium II di harga Rp13.800 per kg. Lalu, beras kualitas super I di harga Rp16.250 per kg; dan beras kualitas super II Rp15.450 per kg.

    Selanjutnya, PIHPS mencatat harga cabai merah besar mencapai Rp51.750 per kg; cabai merah keriting Rp53.200 per kg; dan cabai rawit hijau Rp43.600 per kg. Kemudian, daging ayam ras di harga Rp38.350 per kg, daging sapi kualitas I Rp135.950 per kg, daging sapi kualitas II di harga Rp124.150 per kg.

    Harga komoditas berikutnya yakni gula pasir kualitas premium tercatat Rp19.550 per kg; gula pasir lokal Rp18.550 per kg. Sementara itu, minyak goreng curah di harga Rp19.700 per liter, minyak goreng kemasan bermerek I di harga Rp22.350 per liter, serta minyak goreng kemasan bermerek II di harga Rp20.300 per liter.

    Sumber : Antara

  • BUMD PT TNG sebut Bus Tayo tetap beroperasi selama libur Lebaran

    BUMD PT TNG sebut Bus Tayo tetap beroperasi selama libur Lebaran

    Bus Rapid Transit (BRT) Tangerang Ayo (Tayo) di Kota Tangerang, Banten tetap beroperasi selama libur Lebaran 2025. ANTARA/HO-Dishub Kota Tangerang

    BUMD PT TNG sebut Bus Tayo tetap beroperasi selama libur Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – PT Tangerang Nusantara Global (TNG), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Kota Tangerang, Banten, menyebutkan transportasi publik Bus Tayo tetap beroperasi melayani masyarakat selama musim libur Lebaran 2025. Direktur Utama (Dirut) PT Tangerang Nusantara Global (TNG) Muhammad Rijal di Tangerang, Rabu mengatakan layanan BRT Tayo tidak mengalami perubahan jadwal operasional dalam melayani mobilitas masyarakat saat libur panjang.

    “Kami memastikan BRT Tayo tetap akan beroperasi normal melayani masyarakat sesuai dengan jadwal dan rute yang telah ditetapkan. Tidak hanya itu, kami berharap berjalannya operasional BRT Tayo dapat membantu memenuhi layanan mobilitas masyarakat selama Lebaran nanti secara aman dan nyaman,” ujar Rijal dalam keterangannya.

    Ia melanjutkan, BRT Tayo dipastikan beroperasi di semua koridor yang tersedia pada setiap hari mulai pukul 05.00-19.00 WIB. Adapun koridor aktif tersebut meliputi koridor Poris Plawad-Jatake, Poris Plawad-Cibodas, Ciledug-TangCity Mall, dan Cadas-Pintu M1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta hanya dengan tarif Rp2 ribu saja.

    “Tidak hanya sebagai moda transportasi harian, BRT Tayo juga cocok dimanfaatkan untuk berkeliling sekaligus berlibur selama libur panjang mendatang. Terlebih, BRT Tayo memiliki rute yang lengkap, tarif yang murah, sampai fasilitas yang nyaman,” tambahnya.

    Selain itu, BRT Tayo juga diprediksi akan mengalami peningkatan jumlah penumpang secara signifikan selama musim libur panjang Lebaran mendatang.

    “BRT Tayo telah dilengkapi fasilitas lengkap yang memudahkan pelayanan, seperti Tap On Bus atau menggunakan pembayaran non tunai lainnya,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Per 1 April 2025, jumlah wajib pajak yang lapor SPT capai 12,34 juta

    Per 1 April 2025, jumlah wajib pajak yang lapor SPT capai 12,34 juta

    Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Dwi Astuti. ANTARA/Imamatul Silfia (.)

    Per 1 April 2025, jumlah wajib pajak yang lapor SPT capai 12,34 juta
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 12:31 WIB

    Elshinta.com – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mencatat jumlah wajib pajak yang telah melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) tahun pajak 2024 mencapai 12,34 juta per 1 April 2025. Angka itu terdiri dari 12 juta SPT Tahunan orang pribadi dan 338,2 ribu SPT Tahunan badan.

    Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Dwi Astuti di Jakarta, Rabu, menyebut pelaporan SPT sebagian besar dilaporkan melalui sarana elektronik, dengan rincian 10,56 juta SPT melalui e-filling, 1,33 juta SPT melalui e-form, dan 629 SPT melalui e-SPT. Sedangkan 446,23 ribu SPT lainnya disampaikan secara manual melalui Kantor Pelayanan Pajak.

    Sebelumnya, Pemerintah melalui surat keputusan Direktur Jenderal Pajak (Kepdirjen Pajak) Nomor 79/PJ/2025 tanggal 25 Maret 2025 memutuskan untuk menghapus sanksi keterlambatan untuk pembayaran dan pelaporan pajak yang dilakukan hingga 11 April 2025. Keputusan itu mempertimbangkan tenggat waktu pembayaran dan pelaporan pajak bersinggungan dengan libur panjang dalam rangka Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947) dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Kondisi libur nasional dan cuti bersama tersebut berpotensi menyebabkan terjadinya keterlambatan pembayaran PPh Pasal 29 dan pelaporan SPT Tahunan untuk Tahun Pajak 2024, mengingat jumlah hari kerja pada bulan Maret menjadi lebih sedikit,” ujar Dwi.

    Normalnya, batas waktu pembayaran PPh 29 dan pelaporan SPT Tahunan bagi wajib pajak orang pribadi yaitu tanggal 31 Maret. Namun, lantaran cuti bersama berlaku hingga 7 April, maka Pemerintah memberikan relaksasi untuk pembayaran dan pelaporan yang dilakukan setelah jatuh tempo 31 Maret hingga 11 April 2025.

    “Penghapusan sanksi administratif tersebut diberikan dengan tidak diterbitkan Surat Tagihan Pajak (STP),” tambah Dwi.

    DJP pun menetapkan target kepatuhan SPT Tahunan untuk penyampaian pada tahun 2025 sebanyak 16,21 juta SPT Tahunan atau sekitar 81,92 persen dari total wajib pajak. Bagi wajib pajak yang belum melakukan kewajiban melaporkan SPT, Dwi mengimbau agar segera melakukan pelaporan. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada wajib pajak yang telah patuh dalam menjalankan kewajiban perpajakannya.

    Sumber : Antara

  • Perluasan Transjabodetabek kurangi ketergantungan kendaraan pribadi

    Perluasan Transjabodetabek kurangi ketergantungan kendaraan pribadi

    Ilustrasi – Sejumlah bus Transjabodetabek Premium menunggu penumpang saat pemberlakuan waktu sistem ganjil-genap Gardu Tol Bekasi Barat, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (15/3/2018). ANTARA FOTO/Risky Andrianto

    Perluasan Transjabodetabek kurangi ketergantungan kendaraan pribadi
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 12:15 WIB

    Elshinta.com – Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menilai perluasan layanan Transjabodetabek akan membantu mengurangi ketergantungan penggunaan kendaraan pribadi di Jakarta.

    “Rencana perluasan layanan Transjabodetabek akan sangat membantu mengurangi penggunaan pribadi ke Kota Jakarta. Juga untuk memastikan target 60 persen warga Jabodetabek beralih menggunakan angkutan umum,” kata Djoko lewat keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.

    Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat itu juga menyebut penerapan jalan berbayar dibutuhkan untuk mengendalikan mobilitas kendaraan pribadi di Jakarta.

    “Penerapan jalan berbayar atau ERP (electronic road pricing) perlu dipertimbangkan untuk mengendalikan mobilitas kendaraan pribadi di Jakarta,” katanya.

    Djoko menuturkan, pengembangan atau peningkatan layanan angkutan umum hingga kawasan perumahan merupakan kata kunci mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi menggunakan angkutan umum. Terlebih, saat ini beban masyarakat, khususnya generasi muda, cukup berat dalam menjangkau hunian. Selain harus membeli rumah yang harganya semakin mahal, juga harus membeli kendaraan bermotor.

    “Pasalnya, kawasan perumahan yang ditempati tidak memiliki fasilitas transportasi umum menuju tempat kerja. Perumahan menjadi kurang layak huni jika tidak diimbangi akses transportasi,” katanya.

    Hal itu lantaran Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang tidak mewajibkan fasilitas transportasi umum sebagai bagian dari sarana umum. Padahal, sebelum era 1990-an, pemerintah menerapkan kebijakan pembangunan kawasan perumahan diimbangi ada layanan transportasi umum, seperti angkutan kota, bus umum atau bus Damri.

    “Undang-undang tersebut perlu direvisi dengan memasukkan kewajiban pembangunan perumahan dan permukiman disertai penyediaan fasilitas akses transportasi umum,” ujarnya.

    Djoko mencatat ketergantungan publik terhadap ojek akibat tata ruang yang semrawut. Misalnya, di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), komposisi angkutan umum hanya tersisa 2 persen, sedangkan mobil 23 persen dan sepeda motor mencapai 75 persen.

    “Tidak ada sinkronisasi antara membangun kawasan perumahan dan layanan transportasi,” tuturnya.

    Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuka empat rute baru bus Transjabodetabek di Alam Sutera hingga Vida Bekasi. Saat ini, keempat rute tersebut tengah diuji coba dan dikoordinasikan dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

    Pertama, untuk wilayah Bekasi, akan ada layanan dari Vida Bekasi ke Cawang Jakarta. Kedua, untuk di Bogor, akan ada layanan dari Kota Wisata, Cibubur, ke Cawang, Jakarta. Selanjutnya, rute ketiga dan keempat akan ada layanan untuk wilayah Tangerang, yakni dari Alam Sutera ke Blok M, Jakarta, dan Binong ke Grogol, Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Terminal Pulo Gebang prakirakan arus balik terjadi pada 5-7 April 2025

    Terminal Pulo Gebang prakirakan arus balik terjadi pada 5-7 April 2025

    Pemudik bersepeda motor melintas di Jalan Raya Pantura, Tanjungpura, Karawang, Jawa Barat, Minggu (30/3/2025).ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/foc.

    Terminal Pulo Gebang prakirakan arus balik terjadi pada 5-7 April 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 19:35 WIB

    Elshinta.com – Otoritas Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Jakarta memprakirakan arus balik pada libur Lebaran 1446 Hijriah di terminal tersebut terjadi pada 5-7 April 2025 mendatang.

    “Prediksi kita mungkin di 5, 6, 7 (April), ya, malam Sabtu mungkin hingga malam Senin,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulogebang Mujib Tambrin saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Selasa.

    Hingga Selasa pukul 09.00 WIB ini, Mujib memaparkan terdapat 61 kendaraan yang diberangkatkan, dengan 508 orang penumpang.

    Adapun untuk kedatangan, ia menyebutkan terdapat 70 kendaraan yang tiba, dengan 196 orang penumpang.

    Menurut Mujib, jumlah tersebut masih terbilang sedikit, dan diprakirakan akan menunjukkan peningkatan pada 5-7 April 2025 mendatang.

    Diketahui, total pemudik yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang dari H-7 hingga H-2 tahun lalu berjumlah 26.369 orang, sedangkan untuk total pemudik tahun ini untuk periode yang sama mencapai 28.700 orang.

    Sumber : Antara

  • 1,9 juta kendaraan keluar Jakarta hingga 1 April 2025

    1,9 juta kendaraan keluar Jakarta hingga 1 April 2025

    Foto udara antrean kendaraan di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (27/3/2025). ANTARA FOTO/Makna Zaezar/tom.

    Kakorlantas: 1,9 juta kendaraan keluar Jakarta hingga 1 April 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 20:05 WIB

    Elshinta.com – Kepala Korps Lalulintas (Kakorlantas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho mengungkapkan sebanyak 1,9 juta kendaraan telah keluar Jakarta hingga Selasa (1/4) pada masa mudik Lebaran 2025.

    “Berdasarkan data yang diterima dari PT Jasa Marga, realisasi volume lalu lintas (lalin) kumulatif keluar Jakarta periode H-10 Idul Fitri 21 Maret 2025 pukul 06.00 WIB sampai dengan H+1 1 April 2025 pukul 06.00 WIB, total lalu lintas keluar Jakarta 1.963.152 kendaraan,” kata Agus dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Jumlah tersebut berdasarkan penghitungan di 4 gate tol utama, yaitu Tol Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa. Angka tersebut meningkat 25,5 persen terhadap arus lalin pada hari normal.

    Jumlah kendaraan keluar Jakarta tersebut juga lebih tinggi 0,5 persen dibanding periode yang sama (H-10 hingga H+2) masa mudik Lebaran 2024.

    PT Jasa Marga mencatat kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Transjawa melalui GT Cikampek Utama Tol Jakarta-Cikampek berjumlah 726.565 kendaraan atau meningkat 139,1 persen dari lalu lintas di hari normal. Namun jumlah itu menurun 0,4 persen dibanding pada masa mudik 2024.

    Kemudian, lalu lintas menuju arah Merak melalui GT Cikupa jalan Tol Tangerang-Merak ada sebanyak 491.987 kendaraan. Jumlah tersebut lebih rendah -38 persen dibanding masa mudik 2024.

    Sedangkan lalu lintas keluar Jakarta menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama mencapai 368.924 kendaraan. Jumlah itu meningkat 3,3 persen dibanding hari normal dan juga lebih tinggi 3,2 persen dibanding pada masa mudik 2024.

    Terakhir, lalu lintas yang meninggalkan Jakarta menuju arah Puncak Bogor melalui GT Ciawi mencapai 375.676 kendaraan. Angka tersebut lebih rendah 0,3 persen dibanding hari normal dan lebih tinggi 5,7 persen dibanding mudik Lebaran 2024.

    Kakorlantas juga menyampaikan puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah. Saat itu ada 258 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta.

    Jumlah tersebut 63,1 persen lebih tinggi dibanding hari normal dan 11,6 persen lebih tinggi dibanding masa mudik 2024.

    Sumber : Antara

  • Margasatwa Ragunan dipadati ribuan pengunjung di H+1 Lebaran

    Margasatwa Ragunan dipadati ribuan pengunjung di H+1 Lebaran

    Suasana di kandang gorila Taman Margasatwa Ragunan saat momen libur Lebaran, pada Selasa (1/4/2025) (ANTARA, Sri Dewi Larasati)

    Margasatwa Ragunan dipadati ribuan pengunjung di H+1 Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 20:21 WIB

    Elshinta.com – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan mencatat 9.000 pengunjung mulai memadati di hari pertama buka momen libur H+1 Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, pada Selasa.

    “Antusiasnya lumayan tinggi ya, jam 9 udah nyampe 9.000 pengunjung dan ini kelihatannya masih terus berdatangan pengunjung kita,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat ditemui di Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa.

    Pelayanan untuk pengunjung Taman Margasatwa Ragunan (TMR) dilaksanakan pada hari ke 2 Idul Fitri ( H+1). Sedangkan hari pertama (Hari H) Idul Fitri, Ragunan ditutup untuk pengunjung, sesuai dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 63 Tahun 2018.

    Ia mengatakan pada hari pertama buka ini kemungkinan diprediksi akan mencapai 80 ribu pengunjung.

    “Untuk hari ini kemungkinan bisa sampai 80 ribu ya pengunjungnya. Karena ini masih hari pertama, belum terjadi puncak. Ada kemungkinan di hari kedua, kemudian di Sabtu, minggu hari terakhir liburan ini,” ujarnya.

    Dalam menarik pengunjung di momen libur Lebaran kali ini, Ragunan menyediakan berbagai kegiatan mulai dari keeper talk yaitu edukasi langsung yang dilakukan oleh perawat satwa kepada pengunjung.

    Kemudian, ada juga kegiatan atraksi feeding time atau waktu pemberian makan ke sejumlah satwa, seperti orangutan, komodo, burung pelikan, gajah Sumatera, buaya muara, ular sanca, jerapah, harimau Benggala.

    “Saat ini jerapah lagi favorit karena memang pertama ada anaknya yang baru usianya 3 bulanan, kemudian gajah dan gorila juga ramai,” ucapnya.

    Ia juga mengatakan dalam mengantisipasi mengurai kepadatan pengunjung dengan menyediakan 20 titik kantong parkir, yang dapat menampung sekitar 5 ribu mobil dan 20 ribu motor.

    Selain itu, diarahkan sekitar 863 personil sumber daya manusia yang terdiri dari ASN 123, PJLP 567 dan tenaga tambahan (insidentil) sebanyak 173, serta untuk pengamanan diperkuat dengan bantuan dari TNI, POLRI, dan unsur terkait lainnya.

    “Nanti akan melakukan langkah-langkah upaya ,misalnya terjadi stagnasi, pak polisi akan membuat rekayasa lalu lintas, mungkin buka tutup, bisa jadi dialihkan jalurnya,” katanya.

    Pengelola Taman Margasatwa Ragunan berkomitmen dalam menjaga ramah lingkungan dengan mengimbau pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarangan, tidak merokok di tempat wisata tersebut.

    “Etika ketika berada di kebun binatang, jangan kasih makan satwa secara sembarangan karena bisa membuat satwa jadi sakit, tidak boleh mengganggu satwa seperti melempar benda dalam kandang dan berteriak atau membunyikan suara yang kencang, tidak membahayakan diri sendiri dengan melewati batas kandang,” jelasnya.

    Adapun, Taman Margasatwa Ragunan siap menyambut pengunjung di momen libur Lebaran tahun ini pada 1 – 13 April mulai buka pukul 06:00-16:00 tanpa libur, seperti biasanya di hari Senin.

    Untuk harga tiket masuk terjangkau sebesar Rp4 ribu untuk orang dewasa dan Rp3 ribu untuk anak-anak (belum termasuk biaya parkir kendaraan).

    Sumber : Antara

  • TPU Karet Bivak masih ramai peziarah

    TPU Karet Bivak masih ramai peziarah

    Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat dipenuhi peziarah pada hari kedua lebaran, Selasa (1/4/2025). ANTARA/Risky Syukur

    TPU Karet Bivak masih ramai peziarah
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 20:37 WIB

    Elshinta.com – Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, masih ramai dikunjungi peziarah di hari kedua Lebaran 2025 pada Selasa.

    “Hari ini, mulai jam 07.00 WIB sampai jam 12.00 WIB, sudah ada sekitar 1.500 pengunjung,” kata Petugas Administrasi TPU Karet Bivak, Yani kepada di lokasi pemakaman umum tersebut.

    Jumlah peziarah, kata Yani, diprakirakan bakal terus bertambah jadi 3.500 pengunjung hingga sore pukul 17.00 WIB.

    “Untuk lebaran kedua ini bisa sampai 3.500 pengunjung. Dapat setengahnya dari kemarin,” kata Yani.

    Yani menyebutkan jumlah itu berkurang dari jumlah peziarah hari Lebaran atau Idul Fitri pertama yang mencapai 7.000.

    “Yang padat itu kemarin. Kalau hari ini kan mungkin orang-orang udah pada mudik atau ada urusan lain,” kata Yani.

    Di lokasi pada pukul 11.30 WIB, para peziarah berlalu-lalang di parkiran pinggir jalan, parkiran dalam area TPU serta di lahan kuburan.

    Kebanyakan dari para peziarah berkunjung dalam kelompok keluarga, mulai dari anak-anak hingga lansia.

    Para pedagang bunga kubur hingga air mawar pun berjejer di depan TPU. Sebelum memasuki area TPU, para peziarah membeli bahan-bahan tersebut untuk ditabur dan disiram pada makam kerabat yang dikunjungi.

    Sumber : Antara