Author: CNBCindonesia.com

  • Gerakan Boikot Spotify Menggema, Ternyata Ini Alasannya

    Gerakan Boikot Spotify Menggema, Ternyata Ini Alasannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Langkah Daniel Ek, CEO Spotify berinvestasi pada sebuah perusahaan pertahanan asal Eropa ditanggapi panas oleh para musisi. Sejumlah nama musisi memutuskan hengkang dari platform musik tersebut.

    Helsing merupakan perusahaan yang bergerak di bidang AI untuk terintegrasi dengan pesawat tempur seperti HX-2 AI Strike Drone.

    Menurut Helsing, perusahaannya didirikan untuk membantu melindungi nilai demokrasi dan masyarakat terbuka. Selain juga menempatkan etika menjadi inti dari pengembang teknologi pertahanan.

    Sementara keterlibatan Daniel Ek dengan Helsing sebenarnya sudah terjadi sejak awal 2021. Saat itu dia melalui perusahaan investasi pribadi Prima Materia berinvestasi hampir US$115 juta (Rp 1,8 triliun) dan bergabung dengan dewan direksi.

    Kemudian Juni lalu, Daniel Ek mengumumkan perusahaannya memimpin putaran pendanaan pribadi untuk Helsing. Investasi itu senilai hampir US$700 juta (Rp 11,4 triliun).

    “Helsing berada di posisi unik terkait kepemimpinannya pada AI menghadirkan kapabilitas penting dalam inovasi pertahanan di semua domain,” kata dia dalam pernyataannya, dikutip dari Los Angeles Times, Senin (4/8/2025).

    Langkah itu akhirnya membuat Deerhoof, King Gizzard & the Lizzard Wizard dan Xiu Xiu menarik musik mereka dari Spotify setelah investasi itu terjadi.

    Pendiri band Deerhoof, Greg Saunier menegaskan tidak butuh waktu lama memutuskan keluar dari Spotify. Langkah ini juga bukan pengorbanan besar bagi mereka.

    “Setiap kali seseorang mendengarkan musik kami di Spotify, apakah ada satu dolar lagi untuk membuat yang kami saksikan di Gaza lebih sering dan menguntungkan,” jelasnya.

    Meski begitu, Los Angeles Times mencatat tidak ada dampak besar bagi pendapatan kuartalan Spotify saat band kecil menarik katalognya dari platform tersebut. Bahkan juga menggeser aplikasi dari dominasinya.

    Namun yang terjadi adalah menginspirasi orang lain melakukan hal yang sama. band avant-garde Xiu Xiu mengumumkan tengah menghapus semua musiknya dari Spotify.

    “Kami sedang berupaya menghapus semua musik kami dari portal Spotify sekarang yang penuh kekerasan. Silahkan batalkan langganan Anda,” jelas band tersebut.

    Label elektronik Amsterdam Kalahari Oyster Cult juga punya alasan serupa untuk tidak berkontribusi pada orang yang mendukung alat perang, pengawasan dan kekerasan. Begitu juga band rock Australia King Gizzard &the Lizzard Wizzard mengatakan menarik puluhan album mereka dari Spotify.

    “Saya tidak menyebut diri sebagai aktivis, namun terasa seperti keputusan untuk setiap pada diri sendiri. Kami lihat band lain yang kami kagumi pergi dan sadar tidak ingin musik kami ada di sana sekarang,” jelas vokalis Stu Mackenzie.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Google Ditinggal, Siap-siap iPhone Berubah Total

    Google Ditinggal, Siap-siap iPhone Berubah Total

    Jakarta, CNBC Indonesia – Dominasi Google sebagai browser dan mesin pencari nampaknya akan makin ditinggalkan. Apple diketahui tengah berupaya mengembangkan cara pencarian informasi baru melalui rententan produknya sendiri, yakni Safari, Siri, hingga Spotlight.

    Mac Rumors menyebutkan Apple membuka sejumlah lowongan untuk lusinan pekerjaan di Amerika Serikat (AS) dan China.

    Salah satunya adalah Engineer Pembelajaran Mesin (Machine Learning). Peran ini bertanggung jawab meningkatkan kemampuan Siri dalam menjawab pertanyaan pribadi, dikutip Senin (4/8/2025).

    Mereka yang diterima untuk pekerjaan ini akan mengembangkan model bahasa berskala besar. Model akan menjawab pertanyaan pengguna dengan dokumen pribadi mereka yang tetap mengutamakan privasi.

    Mark Gurman dari Bloomberg mengatakan tim tersebut tengah mengembangkan pengalaman pencarian baru mirip ChatGPT. Produk yang disebut sebagai mesin jawaban ini masih dikembangkan dalam tahap awal.

    “Meski masih tahap awal, tim tengah membangun apa yang disebut sebagai mesin jawaban, sistem untuk menjelajahi web yang menjawab pertanyaan-pertanyaan umum,” jelasnya.

    Jika informasi itu benar, nampaknya Apple mencoba membuat aplikasi baru yang mandiri untuk fungsi tersebut.

    Gurman mengatakan aplikasi tengah dibangun dengan infrastruktur back-end baru. Ini didesain mendukung kemampuan pencarian untuk produk Siri, Spotlight dan Safari.

    Sebelumnya, Gurman mengatakan Apple mengembangkan versi Siri yang lebih komunikatif. Produk ini lebih mirip ChatGPT dengan model bahasa yang luas.

    Namun pengguna Apple masih perlu menunggu lama untuk menggunakan produk baru. Karena menurut Gurman, pengembangannya ditundak hingga iOS 27.

    Sementara itu, Apple pernah mengumumkan akan ada versi Siri yang lebih personal. Di mana akan memiliki pemahaman lebih baik soal konteks pribadi pengguna, kesadaran di layar dan kontrol per aplikasi lebih mendalam.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Heboh Harga Tiket Pesawat Diatur AI, Maskapai Buka Suara

    Heboh Harga Tiket Pesawat Diatur AI, Maskapai Buka Suara

    Jakarta, CNBC Indonesia – Maskapai Delta Air Lines buka suara soal kabar akan menggunakan AI untuk mengatur harga pesawat. Perusahaan memastikan tidak akan menggunakan teknologi dan data pribadi untuk mengatur harga tiket pesawat yang dipersonalisasi.

    Ini menjawab pernyataan sejumlah senator Demokrat, Ruben Gallego, Mark Warner dan Richard Blumenthal. Mereka menyebut perusahaan akan menggunakan teknologi AI untuk menetapkan harga individual.

    Harga yang dipersonalisasi ini akan membuat kenaikan hingga mencapai ‘titik kesulitan’ pada masing-masing konsumen maskapai.

    “Tidak ada produk tarif yang pernah digunakan, diuji, atau direncanakan Delta menargetkan pelanggan dengan harga individu berbasis data pribadi,” jelas Delta kepada para senator melalui surat, dikutip dari Reuters, Senin (4/8/2025).

    Pengakuan itu disambut baik para senator. Meski begitu mereka menyampaikan banyak pertanyaan dan ingin lebih banyak detil soal data apa yang dikumpulkan saat menetapkan harga tiket.

    “Delta menyampaikan satu hal pada investor dan menyampaikan hal lain pada publik. Jika Delta memang menggunakan data agregat, bukan data individual itu kabar baik,” kata Gallego.

    Sebelumnya, Delta memang telah mengungkapkan rencana penggunaan AI pada manajemen pendapatan. Bersama dengan perusahaan penetapan harga AI, Fetcherr, setidaknya 20% jaringan domestiknya akan menggunakan teknologi tersebut pada akhir tahun 2025.

    Sementara itu, Presiden Delta Glen Hauenstein pernah juga berbicara soal penetapan harga berbasis AI pada Desember lalu yang kemudian dikutip para senator. Dia mengatakan teknologi milik perusahaan mampu menetapkan tarif berdasarkan prediksi jumlah yang bersedia dibayarkan orang untuk produk premium terkait tarif dasar.

    Di sisi lain, penggunaan AI untuk harga tiket ditolak oleh maskapai lain American Airlines. CEO Robert Isom mengatakan penggunaan teknologi akan merusak kepercayaan konsumen dan tidak pantas.

    “Soal penggunaan AI dengan cara itu, tidak pantas. Dan dari pihak American, itu bukan sesuatu yang akan dilakukan,” tegasnya minggu lalu.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Mobil Hybrid Ini Tahan 34,5 Km/Liter, Laku Segini di GIIAS 2025

    Mobil Hybrid Ini Tahan 34,5 Km/Liter, Laku Segini di GIIAS 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Faktor efisiensi dan pengiritan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jadi poin penting pertimbangan konsumen dalam memilih mobil baru. Kehadiran mobil listrik, terutama dari China memberikan alternatif pilihan bagi konsumen akan kendaraan yang lebih irit dan ramah lingkungan.

    Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan penjualan mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) pada semester I 2025 tercatat sebanyak 35.846 unit. Sayangnya, mobil listrik punya kendala harga baterai yang mahal, pengisian baterai yang lama, dan terbatasnya tempat pengisian ulang daya baterai, terutama di luar kota bagi mereka yang ingin bepergian jauh.

    Alternatif pilihan yang realistis adalah mobil hybrid, yang menggabungkan penggunaan BBM dan baterai listrik. Hal itu tergambar dari penjualan Rocky Hybrid di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 yang mencapai ratusan surat pemesanan kendaraan (SPK).

    “Dalam pelaksanaan GIIAS 2025, Daihatsu membukukan 580 Surat Pemesanan Kendaraan(SPK). Dari jumlah tersebut, Rocky Hybrid mencatatkan 147 SPK,” kata Chief Executive Officer PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation (PT AI-DSO) Fredy Handjaja Senin (4/8/2025).

    Berdasarkan uji kendaraan yang dilakukan di Jepang pada Rocky Hybrid, satu liter BBM bisa dipakai untuk menempuh 28 km hingga 34,5 km (dengan metode Japan Cycle ’08/JC08). Selain itu, dari segmen low cost green car (LCGC), Daihatsu Sigra mencatat pemakaian BBM 14 km/liter untuk dalam kota dan 17,6 km/liter untuk luar kota. Semua penggunaan BBM ini sangat tergantung pada kondisi jalan dan gaya berkendara.

    Adapun berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada semester pertama 2025, total penjualan mobil sebanyak 374.740 unit. Daihatsu menempati peringkat kedua dengan penjualan 64.405 unit dan menguasai market share 17,2%.

    Sedangkan data penjualan wholesales Gaikindo Juni 2025 tercatat 57.760 unit atau turun 22,6% dibandingkan Juni 2024 sebesar 74.615 unit secara year on year (yoy).

    (fys/wur)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Video: Bantu RI Perkuat Infrastruktur Digital, Wowrack Punya Cara Ini!

    Video: Bantu RI Perkuat Infrastruktur Digital, Wowrack Punya Cara Ini!

    Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah Indonesia menargetkan percepatan transformasi teknologi digitalisasi dan menjadikan ekonomi digital sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi Nasional menuju target 8% di tahun 2029.

    Sejumlah program dirancang pemerintah untuk memperkuat ekonomi digital termasuk penguatan infrastruktur konektivitas, perluasan jaringan hingga integrasi teknologi di tengah perkembangan adopsi teknologi Artificial Intelligence (AI).

    Wowrack Indonesia sebagai penyedia layanan cloud dan pengelolaan infrastruktur IT menyambut positif sekaligus mendukung upaya pemerintah RI memperkuat infrastruktur digitalisasi RI.

    CEO Wowrack Indonesia, Erward Osckar menyebutkan Wowrack yang memiliki 4 pilar bisnis yakni Cloud dan colocation, cloud server yang menyediakan jaringan hingga keamanan, jasa manage services untuk mendukung digital infrastruktur serta jasa infrastruktur security memastikan dukungannya di ekosistem digital RI.

    Wowrack Indonesia berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur digital dengan memperluas layanan ADS (Accelerated Data Services) Computing dan ADS Data Center di penjuru Tanah Air. Meski demikian, masih dibutuhkan menghadapi tantangan terkait pasokan listrik hingga SDM.

    Seperti apa prospek dan upaya membangun infrastruktur di era AI? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan CEO Wowrack Indonesia, Erward Osckar dalam Profit, CNBC Indonesia (Senin, 04/08/2025)

  • Tambang Ilegal Masih Merajalela di RI, Ini Biang Keroknya

    Tambang Ilegal Masih Merajalela di RI, Ini Biang Keroknya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Praktik pertambangan ilegal atau Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di Indonesia masih menjadi isu yang belum tuntas. Bahkan yang terbaru, kegiatan PETI berada di dekat kawasan strategis nasional yakni di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, setidaknya per November 2024, terdapat sekitar 2.000 titik PETI tersebar di Indonesia. Negara bahkan harus menanggung kerugian hingga triliunan rupiah dari praktik tambang ilegal tersebut.

    Tak ayal, dari kasus tambang ilegal di IKN saja, Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri menyebutkan kerugian negara akibat adanya aktivitas pertambangan batu bara ilegal di wilayah IKN Nusantara ini mencapai Rp 5,7 triliun.

    Lantas, kenapa tambang ilegal di Indonesia masih merjalela?

    Direktur Eksekutif Center of Economics and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menilai persoalan PETI merupakan masalah struktural yang telah berlangsung cukup lama dan cenderung dibiarkan begitu saja.

    “Ada beberapa faktor masih adanya tambang ilegal. Bahkan di dekat lokasi prioritas seperti IKN. Yang pertama saya kira ini masalah koordinasi dan juga masalah pembiaran,” ungkap Bhima kepada CNBC Indonesia, dikutip Senin (4/8/2025).

    Bhima mengatakan, maraknya PETI juga tidak terlepas dari lemahnya koordinasi antar lembaga, terutama antara Kementerian ESDM, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kehutanan, dan pemerintah daerah. Menurutnya, sebelum Undang-Undang Cipta Kerja berlaku, kewenangan perizinan tambang berada di tangan pemerintah daerah.

    Namun, setelah kewenangan tersebut ditarik ke pemerintah pusat, banyak pemda memilih untuk lepas tangan dalam hal pengawasan. Sementara, kapasitas pusat untuk mengawasi seluruh wilayah tambang di Indonesia sangat terbatas.

    Kondisi itu lantas membuat pengawasan menjadi longgar dan tambang-tambang ilegal pun bermunculan di mana-mana. Ditambah lagi, terdapat keterlibatan aktor lokal dalam mendukung keberlangsungan tambang ilegal.

    “Kedua, ada faktor aktor-aktor lokal yang melakukan beking atau menjaga tambang-tambang ilegal tadi. Nah dinasti politik konglomerat lokal itu mendukung adanya praktik tambang yang ilegal, termasuk juga pendanaan politik pada saat Pemilu. Itu banyak studinya menunjukkan ke sana, jadi ada pembiaran,” ujarnya.

    Di samping itu, lonjakan harga komoditas juga menjadi pemicu masifnya aktivitas tambang ilegal, terutama seperti tambang emas. Sebagai contoh, saat harga emas hampir menyentuh Rp 1,9 juta per gram, banyak tambang emas ilegal baru bermunculan.

    Kemudian, persoalan yang paling serius adalah korupsi dalam penegakan hukum. Ia mengatakan bahwa banyak tambang ilegal justru merasa aman karena menyetor pungli kepada oknum pengawas tambang maupun pejabat pemerintahan.

    “Dan juga sanksi kepada tambang yang ilegal ini masih sangat ringan dan kalau tambang ilegal bermunculan kan seharusnya mereka yang udah tau bisa dilihat bisa dilacak tambang ilegalnya dilakukan penegakan hukum aturannya sudah jelas sebenarnya tapi penegakan hukumnya yang kurang. Itu yang membuat tambang ilegal masif,” kata Bhima.

    Ada Beking di Balik Tambang Ilegal

    Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi) Sudirman Widhy turut buka suara perihal maraknya praktik pertambangan ilegal di berbagai wilayah Indonesia.

    Menurut dia, Perhapi sejak lama telah aktif memberikan masukan kepada pemerintah, terutama kepada aparat penegak hukum agar bertindak lebih tegas dalam memberantas praktik yang merugikan negara.

    Hal ini berangkat dari banyaknya laporan yang diterima Perhapi, baik dari masyarakat maupun dari perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) resmi yang menyampaikan keberadaan aktivitas tambang ilegal di wilayah kerja mereka.

    “Pada kenyataannya praktik pertambangan ilegal ini masih saja muncul di banyak area, sehingga kemudian muncul prasangka di tengah-tengah masyarakat jika para penambang ilegal tersebut bisa bekerja karena merasa dibekingi oleh oknum,” kata Widhy.

    Namun, pihaknya tetap memberikan apresiasi atas langkah-langkah penindakan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum. Seperti operasi terbaru yang dilakukan oleh Bareskrim Polri dalam menindak praktik pertambangan batu bara ilegal di daerah Samboja, Kalimantan Timur, yang merupakan bagian dari kawasan pengembangan di IKN.

    Meski demikian, upaya pemberantasan melalui penindakan saja tidak akan cukup untuk menyelesaikan persoalan tambang ilegal. Ia menilai perlu adanya strategi pencegahan yang dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan oleh pemerintah.

    Terpisah, Ketua Badan Kejuruan (BK) Pertambangan Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Rizal Kasli menjelaskan, praktik tambang ilegal sejatinya tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga marak di negara-negara lain seperti di Afrika, Asia, dan Amerika.

    “Terutama dipengaruhi oleh harga komoditas yang bagus seperti emas, batubara dan lain-lain. Terdapatnya sumber daya dan cadangan komoditas yang gampang dijangkau dan diolah,” kata Rizal.

    Selain itu, faktor utama maraknya PETI adalah kesulitan ekonomi masyarakat, tingginya pengangguran, lemahnya pengawasan, dan tidak tegasnya penegakan hukum. Lebih ironis lagi, praktek ini kerap mendapat perlindungan dari oknum aparatur negara.

    “Sebenarnya kegiatan ini kasat mata tapi gak pernah bisa diberantas secara tuntas karena di sana bermain dana yang cukup besar,” katanya.

    Rizal menilai meski pemerintah sudah mengeluarkan berbagai aturan terkait pertambangan, namun implementasi pengawasan dan penindakan hukum masih sangat minim. Satgas-satgas yang dibentuk juga belum mampu menuntaskan persoalan ini.

    “Kemudian ada pemodal (cukong) dan jaringan perdagangan baik bahan pendukung maupun produknya. Mereka beroperasi dengan terang-terangan bahkan seperti di wilayah IKN pun tidak luput dari kegiatan PETI ini. Sudah banyak Satgas yang dibentuk, namun tetap saja hal ini sulit diberantas,” ujarnya.

    Direktur Eksekutif Indonesia Mining Association (IMA) Hendra Sinadia menilai bahwa tata kelola pertambangan di Indonesia terus mengalami perbaikan dalam 15 tahun terakhir ini. Ia lantas mengingatkan situasi pada tahun 2010 lalu, dimana terdapat lebih dari 15.000 izin tambang yang tersebar, banyak di antaranya bermasalah.

    Kondisi pertambangan pada saat itu kemudian mulai dibenahi lewat koordinasi dan supervisi oleh KPK dalam kerangka Stranas Pencegahan Korupsi, yang menghasilkan pemetaan izin tambang menjadi kategori Clear and Clean (CNC) dan non-CNC.

    “Akhirnya kan izin ini mulai dibenahi ya dan kemudian dipetakan mana yang clear and clean mana yang non-clear clean. Jadi sudah berjalan,” ujarnya.

    Namun, ia mengakui bahwa PETI masih menjadi persoalan yang tak kunjung selesai. Polanya pun tidak banyak berubah, marak saat harga komoditas tinggi seperti emas dan batu bara dan menyebar di banyak daerah.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kapan Aturan Beras Reguler Berlaku? Begini Penjelasan Bos Badan Pangan

    Kapan Aturan Beras Reguler Berlaku? Begini Penjelasan Bos Badan Pangan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah telah mengumumkan rencana perubahan klasifikasi beras di Indonesia. Rapat-rapat pembahasan telah dilakukan. Ke depan, tak ada lagi klasifikasi beras premium dan medium di Indonesia, seperti yang berlaku saat ini. 

    Lalu, kapan klasifikasi beras medium dan premium itu diterapkan? Bagaimana dengan harganya?

    Menjawab hal itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, penerapan kebijakan perberasan nasional yang ingin dipertajam oleh pemerintah melalui perubahan standar mutu, jenis, dan harga batas atas, akan dilakukan setelah adanya periode transisi dan zonasi harga menyesuaikan kondisi geografis Indonesia yang luas. 

    “Ini menjadi penting agar kebijakan gres tersebut nantinya dapat lebih diterima dengan baik, mulai dari pelaku usaha sampai konsumen. Saya tentunya bersama seluruh stakeholder, termasuk kementerian dan lembaga dan juga teman-teman dari pelaku perberasan, juga sering intens berdiskusi supaya apapun yang jadi keputusan terbaik, ini bisa dijalankan,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (4/8/2025).

    “Kami sudah berikan beberapa alternatif kepada Bapak Menko Pangan untuk bisa dipertimbangkan. Mudah-mudahan ini sangat dibutuhkan, karena ini harus cepat, disegerakan juga supaya bisa menenangkan kondisi pasar hari ini,” sambung Arief.

    Selanjutnya, jelas dia, jika sudah diputuskan, pemerintah akan memberikan waktu transisi untuk penyesuaian, sehingga tidak serta merta langsung diterapkan.

    “Kendati begitu, implementasi secara cepat juga diperlukan untuk meredam fluktuasi pasar beras,” imbuh dia.

    “Memang tidak bisa terhadap perubahan suatu kebijakan, kemudian langsung di eksekusi tanpa ada periode transisi. Tapi ini juga harus disegerakan. Jadi kurang lebih, nanti itu akan in between premium dan medium (standar mutu beras),” terangnya.

    Di sisi lain, dia menambahkan,  ke depan antara harga di daerah sentra produksi dengan harga di Indonesia Tengah dan Indonesia Timur, akan tetap ada pembedaan harga.

    “Itu juga nanti kita harus atur, karena tidak mungkin di wilayah seperti Indonesia yang luas ini dengan satu harga tanpa memberlakukan zona,” ujarnya.

    Beras Premium-Medium Hilang, Apa Gantinya?

    Arief menjelaskan, nantinya beras yang akan diatur pemerintah adalah beras reguler yang sering dikonsumsi masyarakat.

    Sementara beras khusus dikembalikan ke mekanisme pasar dan standar mutunya ditentukan melalui suatu proses sertifikasi.

    “Untuk beras yang reguler, itu beras yang seperti kita makan biasanya, baik beras panjang maupun bulat. Itu harganya tetap akan pemerintah batasi. Syarat mutunya juga disiapkan dengan berbagai kriteria, tapi yang mutlak adalah derajat sosoh 95 persen dan kadar air 14 persen. Butir pecah berapanya, itu nanti disampaikan,” ungkap Arief.

    “Yang kedua untuk beras khusus, itu memang tidak diatur untuk berapa harganya. Tapi harus memiliki sertifikasi, tidak sembarangan juga,” lanjutnya.

    Selama ini, sebutnya, pemerintah memantau beberapa jenis beras khusus yang diperdagangkan, antara lain beras ketan, beras hitam, dan beras merah. Ada pula beras dengan indeks glikemik yang rendah. Glikemik sendiri adalah zat karbohidrat dalam gula darah.

    Juga, ada beras khusus dengan indeks geografis dari daerah tertentu. Selanjutnya ada beras untuk kesehatan dan beras biofortifikasi dengan penambahan unsur gizi tertentu serta beras organik.

    “Kebijakan beras ini harus holistik, mulai dari petani, kemudian bagaimana di penggiling padi, pengusaha sampai nanti di ritel dan end customer atau masyarakat. Kalau di hulu kan Bapak Presiden Prabowo itu minta gabah petani dibeli minimal Rp 6.500 per kilo. Oleh karena itu, di hilir kita sesuaikan,” tegas Arief.

    Rencananya, perubahan klasifikasi beras ini dilakukan dengan merevisi Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 2 Tahun 2023 yang telah menetapkan 4 kelas mutu beras. Yaitu, beras premium, medium, submedium, dan pecah.

    Selain itu, revisi terhadap Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 5 Tahun 2024 yang menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium dan premium untuk berbagai wilayah Indonesia. 

    (dce/dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Industri Makanan Minuman RI Topang Ekonomi RI, Ternyata Ini Kuncinya

    Industri Makanan Minuman RI Topang Ekonomi RI, Ternyata Ini Kuncinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan sektor industri makanan dan minuman (mamin) masih menjadi penyumbang terbesar Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada kuartal pertama 2025.

    Hal ini diungkap Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza dalam pembukaan pameran business matching “Speciality Indonesia” di Gedung Kemenperin, Senin (4/8/2025). Dia mengatakan, kontribusi industri mamin terhadap PDB non-migas pada kuartal pertama 2025 mencapai 41,15% dan terhadap PDB nasional mencapai 7,2%.

    Sementara itu, nilai ekspor sektor ini sepanjang Januari-April 2025 mencapai US$ 14,66 miliar, sedangkan nilai impornya sebesar US$ 4,23 miliar.

    Dan, realisasi investasi sektor mamin juga tumbuh signifikan menjadi Rp 22,64 triliun pada kuartal I-2025.

    “Dengan demikian, industri makanan dan minuman melanjutkan tren surplus neraca perdagangan sebesar US$ 10,43 miliar,” kata Faisol dalam paparannya di acara Business Matching dan Pameran Specialty Indonesia 2025, di Gedung Kemenperin, Senin (4/8/2025).

    Terkait industrinya, Faisol memaparkan perkembangan sejumlah subsektor strategis, seperti industri kakao, kopi, teh, pengolahan susu, tembakau, dan minuman mengandung etil alkohol (MMEA). 

    Di industri pengolahan kakao, ekspornya mencapai US$ 2,4 miliar pada 2024, dengan volume mencapai 304.000 ton yang diekspor ke 110 negara. Tak hanya itu saja, program Cocoa Doctor yang bekerja sama dengan sektor swasta telah melatih 450 tenaga teknis dan menjangkau lebih dari 40.000 petani kakao.

    Sedangkan di industri kopi, Indonesia berhasil menempati posisi keempat produsen kopi dunia pada 2024, dengan ekspor produk olahan kopi mencapai US$ 661 juta, naik 4,39% dari 2023. Berkat ekspor ini, ada 54 jenis kopi dari berbagai wilayah di Indonesia yang sudah mendapatkan sertifikasi Indikasi Geografis (IG).

    Di sektor teh, Indonesia mengekspor sebanyak 36.738 ton dengan nilai mencapai US$ 59,24 juta, menjadikannya negara eksportir teh terbesar ke-11 di dunia. Berikutnya ekspor produk holtikultura seperti buah-buahan, pada 2024, jumlahnya mencapai 402.000 ton dengan nilai US$ 510 juta.

    Industri pengolahan susu, Kemenperin mencatat nilai ekspornya pada tahun lalu mencapai US$ 233,5 juta. Tak hanya kebutuhan ekspor, Kemenperin juga menjalankan program digitalisasi Tempat Penerimaan Susu di 96 titik yang melibatkan 25.000 peternak di Indonesia.

    Selanjutnya, industri hasil tembakau (IHT) juga menunjukkan kinerja yang positif, di mana investasi sektor ini mencapai Rp5,2 triliun pada periode 2022-2025 dan berhasil menyerap tenaga kerja hingga 5.000 orang. Dari ekspornya, mencapai US$ 1,85 miliar pada tahun lalu.

    Terakhir, industri minuman mengandung etil alkohol (MMEA), masih menjadi sektor penyumbang cukai terbesar dengan nilai cukainya pada tahun lalu mencapai Rp 8,86 triliun dan nilai ekspornya mencapai US$ 17,32 juta.

    Dengan melimpahnya komoditas perkebunan di Indonesia, Faisol berharap hal ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk keberlangsungan industri pengolahan.

    “Indonesia dikaruniai keragaman sumber daya hayati yang melimpah, modal yang sangat penting bagi pengembangan industri pengolahan. Potensi ini tentu harus dioptimalkan, untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun pasar global,” ujar Faisol.

    Oleh karena itu, Faisol berharap kegiatan Business Matching dan Pameran Specialty Indonesia menjadi momentum memperkuat kolaborasi industri dalam negeri dengan mitra global.

    “Ajang ini menjadi etalase produk unggulan seperti kopi, teh, kakao, susu, dan buah, serta memperkenalkan minuman beralkohol dan cerutu buatan Indonesia,” ujarnya.

    Faisol juga menegaskan pentingnya peningkatan nilai tambah produk dalam negeri agar industri nasional dapat terus tumbuh dan bersaing di tingkat global.

    “Kita berharap industri di Indonesia dapat terus tumbuh dan berdaya saing global, termasuk di sektor makanan dan minuman. Maju terus industri Indonesia,” tutupnya.

    Foto: Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza di acara Business Matching dan Pameran Specialty Indonesia 2025, di Gedung Kemenperin, Senin (4/8/2025). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
    Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza di acara Business Matching dan Pameran Specialty Indonesia 2025, di Gedung Kemenperin, Senin (4/8/2025). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang Hantam RI, Ini Peringatan BMKG

    Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang Hantam RI, Ini Peringatan BMKG

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi peningkatan signifikan terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla), melalui data yang diamati per 30 Juli 2025.

    Data itu berasal dari pantauan satelit Himawari-9. Adapun titik penyebarannya meliputi 22 titik di Kalimantan, 9 titik di Sumatra, dan 2 titik di Sulawesi, dikutip dari laman resmi BMKG, Senin (4/8/2025).

    Di saat bersamaan, BMKG juga mengatakan potensi hujan dengan intensitas lebat masih mengancam beberapa wilayah RI.

    Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, potensi pertumbuhan awan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan akan meningkat dalam sepekan ke depan, mulai periode 1-7 Agustus 2025.

    Kondisi ini didukung berbagai faktor, mulai dari skala global, regional, hingga lokal, yang secara kolektif menciptakan kondisi atmosfer yang labil dan kondusif untuk pembentukan awan-awan hujan dengan intensitas bervariasi.

    Secara spesifik, melalui laman Instagram resminya, BMKG membeberkan peringatan dini hujan di wilayah RI dalam periode 3 hari ke depan, yakni sejak 4-6 Agustus 2025. Berikut perinciannya:

    4 Agustus 2025

    Waspada Hujan Sedang-Lebat: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kep. Riau, Jami, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, Papua Selatan.

    Siaga Hujan Lebat-Sangat Lebat: Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku.

    Peringatan Dini Angin Kencang: Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.

    5 Agustus 2025

    Waspada Hujan Sedang-Lebat: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Berat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Selatan.

    Siaga Hujan Lebat-Sangat Lebat: Maluku Utara dan Maluku.

    Peringatan Dini Angin Kencang: Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.

    6 Agustus 2025

    Waspada Hujan Sedang-Lebat: Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua.

    Siaga Hujan Lebat-Sangat Lebat: Maluku Utara dan Maluku.

    Peringatan Dini Angin Kencang: Jawa Timur.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Yuk Belajar Bisnis dari Pakar di LPS Financial Festival, Gratis!

    Yuk Belajar Bisnis dari Pakar di LPS Financial Festival, Gratis!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menggelar Financial Festival pada Rabu dan Kamis, 6-7 Agustus 2025 di Dyandra Convention Center Surabaya. Acara ini menghadirkan beragam kegiatan mulai dari diskusi inspiratif, kelas bisnis, hingga hiburan.

    Pada hari pertama sesi satu, LPS Financial Festival akan menghadirkan diskusi dengan Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa, Pendiri CT Corp Chairul Tanjung, dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun. Hadir juga Raffi Ahmad yang akan membagikan kisah inspiratif dalam membangun bisnis.

    Kemudian pada sesi kedua akan hadir narasumber Anggota Dewan Komisioner LPS Didik Madiyono, Mantan Menteri Kebudayaan Prof. Dr. Mohammad Nuh, Winardi Legowo dan Cak Lontong. Untuk kelas bisnis LPS Financial Festival hari pertama akan diisi oleh influencer Ellen May.

    Sementara pada hari kedua, acara ini menghadirkan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dadak, Anggota Komisi XI DPR Wihadi Wiyanto, dan Presiden Direktur PT HM Sampoerna Ivan Cahyadi. Hadir juga Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang akan menyampaikan keynote speech.

    Sedangkan untuk kelas edukasi, LPS Financial Festival di hari pertama akan diisi oleh influencer Cinta Laura. LPS Financial Festival di Surabaya juga turut dimeriahkan penampilan dari Wali, Coldiac, Nassar, dan RAN.

    Melalui acara ini, para peserta diharapkan mendapatkan ilmu dari berbagai tokoh-tokoh penting di industri keuangan mulai dari LPS hingga praktisi keuangan.Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Surabaya dan Medan.

    Yuk, tunggu apalagi? Tunggu apalagi segera daftar di sini, untuk mengikuti dialog keuangan seru dan konser gratis!

    Pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]