Author: CNBCindonesia.com

  • Video: ERA Indonesia Raih Property Brokerage Leadership Award 2025

    Video: ERA Indonesia Raih Property Brokerage Leadership Award 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – CNBC Indonesia menggelar Road to CNBC Indonesia Awards 2025 “Best Infrastructure & Property ” sebagai wujud apresiasi terhadap peran dan kinerja pelaku bisnis di sektor infrastruktur dan properti yang mampu mengambil peran di tengah berbagai tantangan.

    CNBC Indonesia dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2025 “Best Infrastructure & Property” memberikan penghargaan kepada PT Era Indonesia sebagai Indonesia Property Brokerage Leadership Award 2025.

    Selengkapnya simak dalam Road to CNBC Awards 2025, Rabu (08/10/2025).

  • Wamen ESDM Beberkan Penyederhanaan Proses Perizinan Hulu Migas

    Wamen ESDM Beberkan Penyederhanaan Proses Perizinan Hulu Migas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus berupaya meningkatkan investasi di sektor hulu minyak dan gas bumi (migas). Berbagai upaya dilakukan, termasuk salah satunya dengan menyederhanakan proses perizinan.

    Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung mengungkapkan bahwa salah satu fokus penyederhanaan proses perizinan dilakukan pada tahap penyediaan lahan.

    “Untuk proses perizinan, ya kita juga melakukan penyederhanaan. Ya biasanya yang menjadi permasalahan adalah yang terkait dengan penyediaan lahan,” kata Yuliot dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia Special Road to Hari Tambang dan Energi 2025, Rabu (8/10/2025).

    Menurut dia, pemerintah kini melakukan simplifikasi proses terkait penyediaan lahan. Sebagai contoh, jika suatu wilayah telah ditetapkan sebagai wilayah kerja migas oleh pemerintah, maka proses perizinan untuk konfirmasi ketersediaan lahan akan diterbitkan secara otomatis melalui sistem Online Single Submission (OSS).

    “Itu justru proses perizinannya untuk konfirmasi ketersediaan lahan, ya ini atau PKKPR (Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang) sesuai dengan tata ruangnya atau izin lokasinya, ini diterbitkan otomatis melalui sistem OSS,” katanya.

    Selain itu, jika wilayah kerja tersebut berada di kawasan hutan atau area penggunaan lain yang dikuasai masyarakat, maka akan diberikan kompensasi atau ganti rugi yang lebih layak dan menguntungkan masyarakat.

    “Sehingga reluktansi masyarakat dalam penyediaan bagi kegiatan-kegiatan hulu migas itu juga bisa terselesaikan,” ujarnya.

    Yuliot menjelaskan, selama ini proses perizinan di sektor migas masih bersifat manual, di mana berbagai dokumen dikumpulkan dalam bentuk berkas fisik dan disampaikan kepada pemerintah untuk dievaluasi.

    Namun kini, seluruh proses tersebut telah diintegrasikan melalui sistem OSS yang dikoordinasikan oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi BKPM.

    Sehingga pada saat konfirmasi ketersediaan lahannya diberikan, itu bisa dilakukan akuisisi lahan. Dari akuisisi lahan itu bisa dilanjutkan pembangunan infrastruktur.

    “Pembangunan infrastruktur itu juga ini perizinannya itu juga terintegrasi mana yang menjadi kewenangan pemerintah itu nanti akan dilakukan proses validasinya oleh Kementerian PUPR,” tambahnya.

    (wia)

    [Gambas:Video CNBC]

  • DPR Ungkap Pentingnya Infrastruktur Berkualitas & Berkelanjutan

    DPR Ungkap Pentingnya Infrastruktur Berkualitas & Berkelanjutan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Anggota Komisi V DPR RI, Sudjatmiko mengaku bahwa pihaknya akan terus mendorong infrastruktur berkualitas untuk semua proyek di Indonesia. Menurutnya pembangunan infrastruktur sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) adalah hal mutlak.

    “Selain penting juga memastikan bahan-bahan yang digunakan berasal dari dalam negeri agar dampaknya besar terhadap masyarakat,” jelas Sudjatmiko dalamRoad to CNBC Indonesia Awards 2025 ‘Best Infrastructure & Property’, Rabu (08/10/2025).

    Selain itu, menurut Sudjatmiko, DPR RI juga mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pembangunan infrastruktur. Dia pun mengapresiasi pengadaan barang dan jasa konstruksi pada proyek pemerintah yang cukup baik dengan LPSE dan e-catalog.

    “Dengan sudah baik ini seharusnya mutunya sudah tidak diragukan maka itu DPR dan masyarakat juga seharusnya mendukung,” jelas dia.

    Untuk itu diharapkannya, Pemerintah bisa terus mendorong roadmap pengembangan sektor properti dan infrastruktur secara berdampingan dan tidak terpisahkan.

    Apalagi menurutnya, di era Kepemimpinan Presiden Prabowo ada menteri-menteri koordinator untuk memastikan beragam proyek. Untuk infrastruktur ada Menteri AHY yang diharapkan bisa mengorkestrasi kementerian dan lembaga terkait.

    “Mustahil ada properti tanpa ada infrastruktur, jadi butuh roadmap yang jelas dan pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama agar menjadi multiefek bagi pertumbuhan ekonomi,” kata Sudjatmiko.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Geger! Ada Mata-Mata China Susupi Parlemen Inggris

    Geger! Ada Mata-Mata China Susupi Parlemen Inggris

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pejabat keamanan senior Inggris akan menghadapi penyelidikan ketat menyusul keputusan kontroversial untuk menghentikan kasus spionase tingkat tinggi yang melibatkan dua pria yang dituduh memata-matai untuk China.

    Keputusan ini memicu kemarahan di kalangan anggota parlemen dan memunculkan spekulasi terkait upaya London untuk menghindari keretakan hubungan diplomatik dan perdagangan dengan Beijing.

    Melansir laporan dari sumber, dua orang yang didakwa dalam kasus ini adalah Christopher Cash, seorang peneliti parlemen Inggris, dan analis keuangan Christopher Berry. Keduanya didakwa berbagi “informasi yang merugikan” dengan Beijing pada April tahun lalu.

    Namun, hanya beberapa minggu sebelum persidangan dimulai, Crown Prosecution Service (CPS) mencabut dakwaan terhadap keduanya. CPS beralasan bahwa keputusan itu diambil berdasarkan “standar pembuktian” yang tidak terpenuhi.

    Menteri Kejaksaan Inggris Stephen Parkinson mengonfirmasi alasan utama di balik pembatalan kasus tersebut. Menurut Sky News, kasus itu dihentikan karena Pemerintah Inggris menolak untuk secara resmi mencap China sebagai “ancaman”, sebuah persyaratan yang diperlukan untuk memenuhi Undang-Undang Rahasia Resmi yang digunakan dalam dakwaan.

    Sebagai perbandingan, Parkinson mengutip kasus awal tahun ini di mana CPS berhasil menghukum enam warga negara Bulgaria karena menyalurkan informasi ke Rusia. Dalam kasus itu, Rusia secara hukum ditetapkan sebagai ‘musuh’ di bawah Undang-Undang Rahasia Resmi.

    “Tidak ada satu pun pernyataan saksi yang diberikan yang mengatakan bahwa China ‘merupakan ancaman bagi keamanan nasional’,” kata Parkinson dikutip Russia Today.

    Keputusan mengejutkan ini telah memicu kegeraman di kalangan anggota parlemen (MP), yang diperkirakan akan mencecar para pejabat keamanan dalam pertemuan komite parlemen mendatang.

    Laporan di media Inggris mengisyaratkan bahwa kasus tersebut sengaja dihentikan untuk menghindari keretakan hubungan dengan Beijing, yang merupakan salah satu mitra dagang terbesar London.

    Spekulasi ini diperkuat oleh langkah terbaru London untuk membangun kembali hubungan perdagangan dengan Beijing. Inggris telah melanjutkan pembicaraan Komisi Ekonomi dan Perdagangan Bersama (JETC) bulan lalu, mengakhiri pembekuan yang berlangsung selama tujuh tahun.

    Pemerintah Inggris sendiri membantah bertanggung jawab atas “menggagalkan penyelidikan” tersebut. Mereka menegaskan bahwa keputusan itu murni dibuat oleh jaksa yang mengandalkan bahasa yang digunakan oleh pemerintah sebelumnya dalam kebijakan China.

    (tps/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Trump Gagal Total, China Ternyata Lebih Pintar

    Trump Gagal Total, China Ternyata Lebih Pintar

    Jakarta, CNBC Indonesia – Serangkaian larangan dan pembatasan Amerika Serikat (AS) nyatanya tak begitu berdampak pada perkembangan teknologi China. Sebuah laporan menemukan Beijing menemukan celah mendapatkan teknologi mutakhir di tengah serangkaian larangan itu.

    Laporan Komite Khusus DPR AS mengenai China mengungkapkan Beijing berhasil mendapatkan peralatan chip yang bukan keluaran AS. Ini disebabkan karena aturan yang tidak konsisten dari AS, Jepang hingga Belanda.

    Bahkan hingga tahun lalu, China bisa membeli peralatan canggih mencapai US$38 miliar atau sekitar Rp 631,3 triliun. Angka tersebut untuk membeli alat dari lima pemasok peralatan semikonduktor tanpa melanggar hukum.

    Jumlah uang yang dibelanjakan China juga mengalami peningkatan 66% dari tahun 2022. Tiga tahun lalu pembatasan ekspor alat lebih banyak diterapkan kepada China.

    “Penjualan ini membuat China kian kompetitif dalam memproduksi sejumlah semikonduktor, dengan implikasi mendalam untuk hak asasi manusia dan nilai demokrasi di seluruh dunia,” jelas laporan tersebut, dikutip dari Reuters, Rabu (8/10/2025).

    Laporan itu juga mengatakan angka itu menyumbang 39% dari total penjualan Applied Materials, Lam Research, KLA, ASML, dan Tokyo Electron.

    Laporan itu membuat panik AS. Bahkan meminta adanya larangan lebih luas pada China.

    Termasuk untuk melakukan pembatasan lebih ketat pada komponen yang digunakan China yang bisa mengembangkan chip-nya sendiri.

    Selama bertahun-tahun, pemerintahan AS memang terus berupaya membatasi China untuk mengembangkan teknologi. termasuk untuk memproduksi mikro chip yang memegang peranan penting pada AI dan modernisasi militer.

    Peneliti senior di lembaga Foundation for Defense of Democracies, Craig Singleton mengatakan China tengah menulis ulang rantai pasokannya sendiri.

    “Yang dulunya menjadi segmen alat khusus, kini jadi medan tempur,” ungkap dia.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Bumi Makin Gelap Tapi Tambah Panas, Ilmuwan Cemas Tanda Kiamat

    Bumi Makin Gelap Tapi Tambah Panas, Ilmuwan Cemas Tanda Kiamat

    Jakarta, CNBC Indonesia – Para ilmuwan menemukan tanda-tanda mengkhawatirkan dari hasil pengamatan satelit selama hampir dua dekade. Data menunjukkan bahwa Bumi, khususnya di belahan utara, makin gelap karena menurunnya kemampuan planet ini memantulkan cahaya matahari kembali ke luar angkasa.

    Temuan ini diungkap dalam studi NASA yang menggunakan data dari sistem Clouds and the Earth’s Radiant Energy System (CERES).

    Sistem ini melacak seberapa banyak energi matahari yang diserap Bumi, yang disebut absorbed solar radiation (ASR), serta seberapa banyak energi yang dipancarkan kembali ke luar angkasa, atau dikenal sebagai outgoing longwave radiation (OLR). Hasilnya menunjukkan adanya ketidakseimbangan energi antara dua belahan Bumi.

    Belahan utara kini menerima lebih banyak energi matahari dibandingkan sebelumnya, dengan peningkatan sekitar 0,34 watt per meter persegi setiap dekade dibandingkan belahan selatan. Meski terlihat kecil, perbedaan ini dinilai signifikan dan berpotensi mengganggu keseimbangan energi global.

    “Perubahannya terlihat jelas. Kedua belahan memang memantulkan lebih sedikit sinar matahari, tetapi efeknya lebih kuat di belahan utara,” kata Norman G. Loeb, ilmuwan iklim di NASA Langley Research Center yang memimpin studi tersebut.

    Fenomena penggelapan di belahan utara dipicu oleh berbagai faktor. Hilangnya es laut dan salju di wilayah Arktik mengungkap permukaan darat dan laut yang lebih gelap, sehingga menyerap lebih banyak panas. Selain itu, berkurangnya partikel aerosol di atmosfer akibat regulasi polusi udara di negara-negara industri juga mengurangi daya pantul awan.

    Sementara itu, peristiwa alam seperti kebakaran hutan besar di Australia dan letusan gunung berapi Hunga Tonga sempat meningkatkan kadar aerosol di belahan selatan. Namun, dampaknya tidak cukup besar untuk menyeimbangkan perubahan global yang terjadi.

    Mengutip Brighter Side of News, para ilmuwan memperingatkan bahwa ketidakseimbangan ini dapat mengubah pola angin, arus laut, dan distribusi panas global.

    Jika dibiarkan, “kiamat” perubahan iklim tersebut berpotensi mempercepat pemanasan di wilayah-wilayah utara seperti Eropa, Amerika Utara, dan Asia, yang menjadi pusat populasi dan industri dunia.

    Secara global, Bumi kini menyerap tambahan 0,83 watt per meter persegi energi per dekade sejak 2001. Sebagian memang terdistribusi melalui atmosfer dan lautan, namun sisanya tetap terperangkap dan memperkuat tren pemanasan global.

    “Hasil ini menegaskan perlunya meninjau kembali bagaimana model iklim memperhitungkan kompensasi antarbelahan,” tulis para peneliti.

    “Bahkan perbedaan kecil dalam keseimbangan energi dapat memiliki dampak besar,” kata mereka.

    Loeb dan timnya berencana untuk memperpanjang catatan satelit dan memasukkan observasi baru ke dalam model iklim.

    Pemantauan jangka panjang diharapkan dapat mengungkap apakah ketidakseimbangan ini hanya bersifat sementara atau merupakan penyesuaian jangka panjang dalam sistem energi Bumi.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Polisi Bongkar Sindikat Maling HP Raksasa, 15 Pelaku Ditangkap

    Polisi Bongkar Sindikat Maling HP Raksasa, 15 Pelaku Ditangkap

    Jakarta, CNBC Indonesia – China ditemukan jadi markas penyaluran maling HP internasional. Setidaknya ada 40 ribu ponsel curian yang dikirim dari Inggris menuju China tahun lalu.

    Temuan tersebut berasal dari penyelidikan iPhone curian di Inggris. Korban berupaya untuk melacak ponselnya itu dan berujung ke sebuah gudang dekat Bandara Heathrow.

    “Petugas keamanan di sana sangat membantu dan mereka menemukan ponsel dalam sebuah kotak di antara 894 ponsel lain,” kata inspektur detektif Mark Gavin dikutip dari BBC, Rabu (8/10/2025).

    Petugas menemukan semua hp curian itu akan dikirim ke Hong Kong. Kemudian petugas berupaya mencegat pengiriman selanjutnya.

    Dari sana, mereka berhasil menangkap dua orang tersangka asal Afghanistan berusia 30 tahun. Keduanya didakwa melakukan konspirasi menerima barang curian dan menyembunyikan atau menghilangkan harta benda hasil kejahatan.

    Mobil yang dikendarai keduanya juga berisi puluhan ponsel. Sementara di kediamannya terdapat 2.000 perangkat lain.

    Seorang pria yang merupakan warga negara India (29) juga telah ditangkap dan didakwa dengan pelanggaran yang sama.

    Penyelidikan terus dilakukan. Hingga minggu lalu, 15 orang ditangkap dengan dugaan pencurian.

    Tren Pencurian Terus Meningkat

    Tren pencurian di Inggris, khususnya di London terus mengalami peningkatan. Bahkan Menteri Negara urusan kejahatan dan kepolisian, Sarah Jones mengatakan kini banyak penjahat yang berhenti mengedarkan narkoba untuk beralih ke bisnis pencurian telepon karena lebih menguntungkan.

    “Jika mencuri ponsel dan nilainya ratusan poundsterling, Anda bisa mengerti kenapa penjahat selangkah lebih maju dan ingin memanfaatkan kejahatan baru beralih ke sana,” jelasnya.

    Menurut investigasi kepolisian, pencuri jalanan akan dibayar 300 poundsterling (Rp 6,6 juta) untuk merampok. Kemudian perangkat akan dijual di China mencapai 4.000 poundsterling (Rp 88,9 juta).

    BBC mencatat jumlah ponsel yang dicuri di London meningkat tiga kali lipat dalam empat tahun terakhir. Pada 2020, terdapat 28.609 ponsel dicuri dan meningkat menjadi 80.588 unit HP tahun lalu.

    Kantor Statistik Nasional setempat juga menemukan pencurian meningkat di seluruh Inggris dan Wales sebesar 15% pada Maret 2025. Jumlah itu jadi yang tertinggi sejak tahun 2003 lalu.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Alasan Perempuan Lebih Panjang Umur daripada Pria Diungkap Peneliti

    Alasan Perempuan Lebih Panjang Umur daripada Pria Diungkap Peneliti

    Jakarta, CNBC Indonesia – Wanita disebut punya usia yang jauh lebih panjang dibandingkan laki-laki. Ternyata ada beberapa alasan fenomena itu terjadi.

    Dalam laporan yang dikutip NPR, fenomena itu juga terjadi di Amerika Serikat (AS). Rata-rata usia hidup laki-laki hingga 76 tahun sementara wanita mencapai 81 tahun.

    Salah satu penyebabnya adalah aktivitas yang dilakukan kedua gender itu. Berdasarkan temuan dosen senior ilmu sosial dan perilaku di Sekolah Kesehatan Masyarakat Harvard TH Chan, Alan Geller, kebanyakan laki-laki melakukan aktivitas yang berisiko dibandingkan wanita.

    Hal itu, pada akhirnya membuat usia laki-laki jauh lebih pendek daripada para wanita.

    Ada sejumlah alasan lain yang menyebabkan fenomena itu terjadi, dirangkum dari NPR, Rabu (8/10/2025):

    1. Aktivitas Berisiko

    Geller menjelaskan laki-laki cenderung melakukan perilaku berisiko dengan tingkat lebih tinggi. Mulai dari merokok, minum alkohol, bunuh diri hingga pembunuhan dibandingkan kebanyakan wanita.

    2. Penyakit

    Alasan lain adalah tingkat kematian karena penyakit mematikan. Sebab kebanyakan pria lebih mungkin merokok yang membuat tingkat kematian karena kanker paru-paru lebih tinggi.

    Selain itu juga berisiko penyakit jantung karena aktivitas merokok tadi.

    Risiko kematian tinggi juga dialami akibat kanker kulit melanoma. Geller mengatakan tingkat kematiannya lebih tinggi pada pria.

    Salah satu alasannya karena faktor biologis. Termasuk karena kulit pria yang berbeda, cenderung lebih tebal dan mengandung banyak kolagen dan elastin yang memberikan kekencangan pada kulit.

    Namun sebuah penelitian mengatakan perbedaan ini akan membuat kulit rentan akibat sinar ultraviolet matahari.

    3. Mengasuh Anak

    Kebanyakan pengasuhan anak saat ini memang diberikan kepada ibu. Kemungkinan hal ini juga yang membuat rata-rata usia ibu lebih panjang.

    Studi Max Planck menyebutkan mereka yang menghabiskan lebih banyak waktu merawat anak akan cenderung hidup lebih lama. Karena orang tua perlu bertahan hidup hingga anak-anaknya bisa hidup mandiri.

    4. Perawatan Tubuh

    Pria juga cenderung enggan melakukan perawatan tubuh. Misalnya mereka kurang melindungi diri dari sinar matahari dengan sunscreen.

    Laporan mingguan morbiditas dan mortalitas CDC menunjukkan hanya 12,3% pria yang menggunakan tabir surya saat berada di luar ruangan lebih dari satu jam. Mereka juga cenderung tidak akan pergi ke dokter untuk memeriksa soal kanker atau masalah kulit.

    Penulis studi dari Max Planck, Fernando Colchero berharap para pria bisa meniru beberapa perilaku perempuan. Termasuk memastikan untuk memeriksa kesehatan ke dokter.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Serangan China ke Amerika Makin Ganas, FBI Turun Tangan

    Serangan China ke Amerika Makin Ganas, FBI Turun Tangan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hacker asal China diduga melakukan peretasan pada sejumlah firma hukum papan atas di Amerika Serikat (AS). Kejadian ini bahkan membuat lembaga FBI ikut turun tangan melakukan penyelidikan.

    Salah satu korban dari peretasan itu adalah Williams & Connolly. Pelaku berhasil mendapatkan akses ke sejumlah sistem komputernya.

    Sejumlah kecil akun email pengacara firma itu dilaporkan berhasil diakses. Para peretas melakukannya dengan memanfaatkan serangan zero-day.

    Namun pihak firma tak terang-terangan menyebut sumber serangan berasal dari China. Selain itu mereka memastikan tidak ada data rahasia klien yang didapatkan oleh pelaku.

    “Tidak ada bukti data rahasia klien diekstraksi dari bagian lain sistem TI kami, termasuk basis data tempat berkas klien disimpan,” kata perusahaan dikutip dari Reuters, Rabu (8/10/2025).

    Pihak firma juga telah melakukan sejumlah langkah memblokir ancaman yang ada. Menurut perusahaan, tidak ada bukti adanya trafik tak sah pada jaringan.

    FBI dan kedutaan besar China di AS tak segera menanggapi permintaan untuk mengomentari masalah ini.

    Peretasan yang terkait China sebenarnya bukan pertama kalinya. Dalam beberapa waktu terakhir, pejabat AS telah mengeluhkan hal itu.

    Menurut para pejabat, banyak serangan dari China untuk mencuri kekayaan intelektual dari perusahaan asal AS.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Perkuat Peran Agen Properti, ERA Indonesia Andalkan Teknologi

    Perkuat Peran Agen Properti, ERA Indonesia Andalkan Teknologi

    Jakarta, CNBC Indonesia – President Director ERA Indonesia, Darmadi Darmawangsa mengatakan teknologi dan digitalisasi menjadi keharusan untuk berbagai industri, tidak terkecuali sektor properti. Oleh karena itu, menurut Darmadi, ERA Indonesia yang sudah berada di Indonesia selama 33 tahun juga fokus dalam meningkatkan digitalisasi.

    “Kami meningkatkan digitalisasi dan platform agar bukan hanya menjadi tools atau alat di dalam ERA Mobile, namun bisa menjadi penghubung dengan agen terbaik,” ungkap Darmadi dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2025 ‘Best Infrastructure & Property’, Rabu (08/10/2025).

    Secara rinci ia menyebutkan, aplikasi ERA Mobile dikembangkan sesuai kebutuhan agen yang berjumlah hingga 4.500 dan tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini untuk mempercepat penyebaran informasi, yang akan mempercepat distribusi ke masyarakat.

    Tidak berhenti di situ, ERA Indonesia akan menggunakan AI agar properti terjual lebih cepat, dengan pelayanan sempurna.

    “Jadi kelak masyakat bisa mengetik di ChatGPT misalnya, sedang mencari apa dan tidak perlu masuk ke website, namun bisa langsung mendapatkan kontak agen kami untuk membantu mereka. Karena kami memiliki properti dengan harga terbaik dengan layanan sempurna,” ungkap Darmadi.

    Selain itu, pada aplikasi tersebut juga tersedia True Training bagi agen untuk mendapatkan pelatihan penting yang mencapai 300 topik. Hal ini juga memudahkan agen untuk belajar, sehingga yang berada di mana pun bsia belajar tanpa harus datang ke Jakarta.

    “Misal agen dari Manado tidak perlu datang ke Jakarta, tapi bisa ambil semua informasi, ratusan jam di aplikasi. Kami percaya training dilakukan di semua level marketing, termasuk untuk expert training. Itulah asalah kami memiliki agen yang bisa beradaptasi dengan platform agar bisa lebih cepat terjual,” jelas Darmadi.

    Untuk diketahui, di ERA Mobile ada beragam fitur, termasuk Co-Broker Furm hingga Quick Search, Advanced Search & Find Neareset Properties. ERA Mobile juga terus memperbarui aplikasi agar sesuai dengan perkembangan yang menyesuaikan kebutuhan calon pembeli dan juga agen.

    Sekadar informasi, di tengah kondisi yang tidak menentu, ERA mencatat adanya peningkatan sewa properti hingga menguasai 70% sementara sisanya 30% adalah penjualan properti utamanya di segmen kelas atas. Kondisi ini mencerminkan adanya tekanan daya kemampuan pembelian properti yang dialihkan kepada skema sewa properti.

    Darmadi Darmawangsa juga menyebutkan pentingnya upaya mendorong daya beli masyarakat utamanya kelas menengah yang tengah mengalami tekanan mengingat kuatnya pembelian kelas atas tidak akan berlangsung lama.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]