Author: CNBCindonesia.com

  • Prabowo Naikkan UMP 6,5% di 2025, Rosan Pede Investasi Nggak Terganggu

    Prabowo Naikkan UMP 6,5% di 2025, Rosan Pede Investasi Nggak Terganggu

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan upah minimum provinsi (UMP) tahun depan naik 6,5%. Bagaimana dampak kenaikan tersebut terhadap investasi?

    “Ya sebetulnya kalau saya sering menyampaikan juga bahwa buat para pengusaha, kalau saya bicara dengan mereka, itu adalah dan juga investor-investor yang saya bicarakan, itu lebih masalah produktivitas,” ujar Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Perkasa Roeslani di kompleks kantor pusat BI, Kota Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2024) malam.

    “Memang bukan rezimnya lagi biaya UMR murah, tapi adalah harus berbanding lurus dengan produktivitas yang juga meningkat,” lanjutnya.

    Menurut dia, aspek tersebut paling penting di antara aspek-aspek lainnya.

    “Karena bisa saja kita misalnya bayar murah tapi perlu kerja dua orang, tapi mungkin bayar lebih tinggi, tapi produktivitasnya lebih baik hanya cukup satu orang. Jadi kuncinya justru adalah bagaimana produktivitas ini juga berjalan meningkat dengan kenaikan upah yang berjalan,” kata Rosan.

    Lebih lanjut, mantan ketua umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia itu meyakini kenaikan UMP tahun depan sebesar 6,5% tidak akan memengaruhi investasi.

    “Saya meyakini sih itu tidak. Karena kembali lagi produktivitas kita juga itu yang harus kita dorong dan kita tingkatkan. Apalagi untuk perusahaan-perusahaan yang masuk ke Indonesia. Contohnya manufacturing kan biasanya mereka ada jangka waktu pada saat berinvestasi, misalnya bangun pabrik dua tahun gitu,” ujar Rosan.

    “Nah dalam dua tahun ini kita siapkan sumber dari manusia kita sesuai dengan ekspektasi mereka, sehingga pembayaran yang diterima oleh tenaga kerja kita juga bukan hanya berstandar di Indonesia, malah bisa berstandar juga internasional,” lanjutnya.

    (miq/miq)

  • 7 Update Perang Arab: Israel-Hizbullah Panas Lagi dan Saling Tuding

    7 Update Perang Arab: Israel-Hizbullah Panas Lagi dan Saling Tuding

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perang di Tanah Arab masih belum juga mereda. Israel diketahui melakukan gencatan senjata dengan milisi Hizbullah di Lebanon, tetapi hal ini tidak berjalan dengan lancar.

    Sementara situasi mengerikan masih terjadi di Gaza, Palestina. Menurut Kementerian Kesehatan di daerah kantong tersebut, setidaknya 33 warga Palestina tewas dan 137 lainnya cedera akibat serangan Israel dalam 24 jam terakhir di Jalur Gaza.

    Berikut update terkait situasi di wilayah Timur Tengah saat ini, sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber oleh CNBC Indonesia pada Jumat (29/11/2024).

    Israel dan Hizbullah Saling Tuduh Terkait Pelanggaran Gencatan Senjata

    Militer Israel mengatakan angkatan udaranya menyerang fasilitas yang digunakan Hizbullah untuk menyimpan roket jarak menengah di Lebanon selatan pada Kamis, setelah kedua belah pihak saling menuduh melanggar gencatan senjata yang bertujuan untuk menghentikan pertempuran selama lebih dari setahun.

    Israel mengatakan pihaknya juga melepaskan tembakan pada Kamis terhadap “tersangka” dengan kendaraan yang tiba di beberapa daerah di zona selatan. Pihaknya mengatakan hal itu merupakan pelanggaran gencatan senjata dengan kelompok bersenjata Hizbullah yang didukung Iran, yang mulai berlaku pada Rabu.

    Anggota parlemen Hizbullah Hassan Fadlallah pada gilirannya menuduh Israel melanggar kesepakatan tersebut.

    “Musuh Israel menyerang mereka yang kembali ke desa-desa perbatasan,” kata Fadlallah kepada wartawan, menambahkan “ada pelanggaran hari ini oleh Israel, bahkan dalam bentuk ini”.

    Militer Lebanon kemudian menuduh Israel melanggar gencatan senjata beberapa kali pada Rabu dan Kamis.

    Tuduhan itu menyoroti rapuhnya gencatan senjata, yang ditengahi oleh Amerika Serikat dan Prancis untuk mengakhiri konflik, yang terjadi bersamaan dengan perang Gaza. Gencatan senjata berlangsung selama 60 hari dengan harapan mencapai penghentian permusuhan secara permanen.

    Serangan udara Israel pada Kamis adalah yang pertama sejak gencatan senjata mulai berlaku Rabu pagi. Sumber keamanan Lebanon dan penyiar Al Jadeed mengatakan serangan itu terjadi di dekat Baysariyah, di utara Sungai Litani.

    Kesepakatan gencatan senjata menetapkan bahwa fasilitas militer yang tidak sah di selatan Sungai Litani harus dibongkar, tetapi tidak menyebutkan fasilitas militer di utara sungai.

    UNICEF Minta Bantuan Masyarakat Global untuk Lebanon

    Ettie Higgins, wakil perwakilan program di kantor UNICEF Lebanon, mengatakan bahwa Lebanon membutuhkan bantuan internasional segera untuk membangun kembali.

    “Saya menghabiskan waktu bertahun-tahun membangun kembali sistem air dan sekolah, merehabilitasi pusat-pusat komunitas dan banyak di antaranya telah hancur total. Jadi, kerusakannya mencapai jutaan, jika tidak miliaran,” katanya.

    “Akan butuh waktu lama untuk membangun kembali. Sangat penting bagi masyarakat internasional untuk melangkah maju segera dan untuk jangka panjang dengan cara yang berkelanjutan dan dapat diprediksi untuk mendukung pemerintah Lebanon dan rakyat Lebanon agar dapat membangun kembali banyak infrastruktur utama ini,” imbuh Higgins.

    Perkiraan biaya dari Bank Dunia adalah US$2,8 miliar untuk kerusakan perumahan saja di Lebanon, di seluruh negeri. Sebanyak 99.000 rumah – 99.000 unit hunian – hancur sebagian atau seluruhnya, tidak layak huni.

    Bank Dunia juga memperkirakan kerusakan dan kerugian di Lebanon mencapai US$8,5 miliar sejak November. Angka tersebut akan diperbarui untuk bulan-bulan berikutnya, dengan angka tersebut diperkirakan akan bertambah.

    Kerugian US$1,1 miliar juga terjadi pada salah satu industri terpenting – pertanian – dan pariwisata, di mana toko-toko, bisnis, restoran telah tutup.

    Pasukan Israel Serbu Rumah di Hebron, Tepi Barat-Tangkap Warga Palestina

    Pasukan Israel telah menangkap seorang warga Palestina dan menyerbu sejumlah rumah di sejumlah wilayah di provinsi Hebron, selatan Tepi Barat yang diduduki. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita Wafa.

    Wafa melaporkan bahwa pasukan tersebut menangkap Shaker Saeed al-Komi dari desa Hadab al-Fawar, selatan Hebron.

    Militer juga menyerbu rumah Issa Abu Mayala di wilayah selatan Hebron, menggeledahnya, dan dengan sengaja menghancurkan isinya, kata kantor berita tersebut.

    Di kota ash-Shuyukh dan Sa’ir, timur laut Hebron, pasukan Israel juga menyerbu sejumlah rumah warga, tanpa ada penangkapan yang dilaporkan.

    Paramedis Masih Evakuasi Korban Tewas dan Terluka di Nuseirat

    Paramedis dan kru Pertahanan Sipil masih mengumpulkan jenazah dari jalanan kamp pengungsi Nuseirat. Dalam 24 jam militer Israel beroperasi secara agresif di bagian utara kamp tersebut, menghancurkan banyak rumah dan fasilitas umum.

    Sejauh ini, 19 jenazah telah dikumpulkan. Namun, masih ada lebih banyak lagi, menurut salah satu responden pertama. Banyak jenazah yang sulit dijangkau karena berada di area yang sangat dekat dengan tempat militer Israel ditempatkan.

    Dalam beberapa jam terakhir, militer Israel sengaja menghentikan ambulans dan kru Pertahanan Sipil untuk mencapai beberapa lokasi tempat orang-orang yang terluka masih berdarah. Quadcopter mengejar mereka, sambil menembakkan peluru tajam.

    Warga Palestina yang pulang ke rumah mereka di Nuseirat bercerita tentang tingkat kerusakan yang sangat parah yang menimpa rumah dan fasilitas umum mereka. Militer mengubah seluruh lingkungan menjadi lebih seperti tanah kosong.

    Jumlah Korban Tewas di Gaza

    Jumlah orang yang tewas dalam perang Israel di Gaza meningkat. Angka ini terlihat dari pembaruan harian yang dirilis Kementerian Kesehatan di Gaza.

    Jumlah orang yang tewas sejak dimulainya perang telah meningkat menjadi sedikitnya 44.363 dengan 105.070 lainnya terluka, katanya.

    Houthi Buka Suara Israel-Hizbullah Damai

    Kelompok bersenjata Syiah Yaman, Houthi, buka suara usai kesepakatan gencatan senjata diteken Israel dan milisi Lebanon, Hizbullah. Pandangan ini langsung disampaikan pimpinan tertinggi kelompok itu, Abdul Malik Al-Houthi, di saluran TV Al-Masirah, Kamis.

    Dalam pernyataannya, Al-Houthi mengatakan bahwa pihaknya akan terus menyerang Israel apapun yang terjadi. Menurutnya, ini merupakan langkah untuk terus mendukung masyarakat Gaza Palestina yang terus mendapatkan serangan membabi buta dari Negeri Yahudi itu.

    “Operasi dari garis depan Yaman untuk mendukung rakyat Palestina dengan rudal dan pesawat nirawak terhadap musuh Israel terus berlanjut,” kata Al-Houthi dalam siaran tersebut, yang juga dikutip AFP, Jumat (29/11/2024).

    Ia pun berjanji bahwa Houthi Yaman akan terus bersama rakyat Palestina yang telah menderita akibat serangan Israel. Ia berjanji akan melakukan lebih banyak hal untuk menekan Israel agar berhenti menyerang Palestina.

    “Saya berharap semua orang di militer dan di antara rakyat menyadari tanggung jawab kami, dan dengan pertolongan Tuhan akan berbuat lebih banyak terhadap musuh Israel. Kami di garis depan Yaman melakukan yang terbaik untuk mendukung rakyat Palestina,” tutur Al-Houthi.

    Houhti, bersama dengan Hizbullah Lebanon dan Hamas di Gaza Palestina, tergabung dalam apa yang disebut sebagai ‘poros perjuangan’. Milisi-milisi tersebut merupakan kelompok pro Iran yang terus melancarkan perlawanan terhadap Amerika Serikat (AS) dan Israel.

    Saran Larangan Ekspor Suku cadang F-35 dari Belanda ke Israel

    Mahkamah Agung Belanda, pengadilan tertinggi di negara itu, telah disarankan oleh advokat jenderalnya untuk menegakkan putusan yang menyatakan bahwa pemerintah harus menghentikan ekspor komponen F-35 ke Israel.

    “Menurut advokat jenderal [Mahkamah Agung], Pengadilan Banding dibenarkan dalam menemukan bahwa ada risiko yang jelas bahwa jet tempur F-35 Israel digunakan untuk melakukan pelanggaran serius terhadap hukum humaniter internasional di Jalur Gaza,” kata penasihat pengadilan tersebut, seperti dikutip Reuters.

    Pada Februari, Pengadilan Banding Den Haag memerintahkan penghentian ekspor ini karena kekhawatiran bahwa mereka digunakan untuk melanggar hukum internasional selama perang Israel di Gaza. Hal ini mendorong pemerintah untuk kemudian mengatakan akan mengajukan banding ke Mahkamah Agung.

    (pgr/pgr)

  • Video: Gawat! Indonesia Terancam Bangkrut!

    Video: Gawat! Indonesia Terancam Bangkrut!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Melihat utang Indonesia yang kian menggunung, membuat Mantan Menteri Keuangan, Fuad Bawazier buka suara. Cara membayar utang dengan utang baru, justru bisa membawa Indonesia terjerumus ke dalam jurang utang mendalam, yang dapat berujung pada kebangkrutan.

    Saksikan obrolan lengkapnya di Youtube channel Cuap Cuap Cuan! https://www.youtube.com/@cuapcuapcuan

  • Video: Eks Menkeu Bongkar Trik ‘Siluman Pajak’

    Video: Eks Menkeu Bongkar Trik ‘Siluman Pajak’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Dengan berbagai strategi, mantan Menkeu RI era Soeharto berhasil melawan trik-trik ‘Siluman Pajak’ dan berhasil meningkatkan setoran pajak negara.

    Saksikan obrolan lengkapnya di Youtube channel Cuap Cuap Cuan! https://www.youtube.com/@cuapcuapcuan

  • Tiba-Tiba Putin Sebut Trump Tak Aman, Kenapa?

    Tiba-Tiba Putin Sebut Trump Tak Aman, Kenapa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Rusia Vladimir Putin yakin bahwa Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump “tidak aman”. Ia menyebut Trump dan keluarganya menjadi sasaran “metode yang sama sekali tidak beradab” selama kampanye pemilihan.

    Presiden Rusia menyampaikan pernyataan tersebut pada Kamis (28/11/2024) dalam sebuah konferensi pers di Astana, Kazakhstan, setelah pertemuan puncak Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) selama dua hari.

    Putin mengatakan ia heran dengan cara kampanye pemilihan AS berlangsung. Ia mengutip “metode yang sama sekali tidak beradab yang digunakan untuk melawan Trump, termasuk upaya pembunuhan berulang kali.”

    “Menurut pendapat saya, ia tidak aman sekarang,” tegas Putin, seperti dikutip RT. Ia juga mencatat bahwa “berbagai insiden telah terjadi dalam sejarah AS.”

    Presiden Rusia memuji Trump sebagai politisi yang berpengalaman dan cerdas, dengan mengatakan ia berharap presiden terpilih itu “berhati-hati dan memahami hal ini.”

    Trump selamat dari percobaan pembunuhan pada 13 Juli saat kampanye di Butler, Pennsylvania, ketika peluru yang ditembakkan dari jarak sekitar 150 meter menyerempet telinganya. Secret Service menanggapi dengan menangkap penembak, yang kemudian diidentifikasi sebagai Thomas Crooks yang berusia 20 tahun, warga pinggiran kota Pittsburgh.

    Calon pembunuh lainnya, Ryan Routh, ditangkap pada September setelah ia melakukan penyergapan di lapangan golf Florida milik Trump.

    Pada Rabu, ABC News melaporkan, mengutip dokumen pengadilan, bahwa otoritas federal AS telah menangkap seorang pria Arizona yang diduga mengancam akan membunuh Trump dan keluarganya melalui serangkaian video Facebook, yang telah ia posting “hampir setiap hari.”

    Putin mengatakan ia bahkan lebih heran bahwa lawan politik Trump telah menargetkan keluarga dan anak-anak Republikan itu.

    Ia menyebut perilaku seperti itu “menjijikkan” dan menunjukkan kemunduran sistem politik AS, dengan mencatat bahwa bahkan kelompok kriminal tidak akan menggunakan metode seperti itu.

    Putin mengatakan dia tidak dapat mengesampingkan kemungkinan bahwa pemerintahan Biden telah berupaya menciptakan kesulitan bagi hubungan Trump dengan Rusia.

    Meski demikian, Moskow “siap untuk berdialog dengan Amerika Serikat, termasuk dengan pemerintahan mendatang,” tegas Putin.

    (pgr/pgr)

  • Prancis Tiba-Tiba Minta Terpidana Mati yang Ditahan RI

    Prancis Tiba-Tiba Minta Terpidana Mati yang Ditahan RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Prancis telah meminta Indonesia untuk memindahkan seorang terpidana mati Prancis, yang telah dipenjara karena kejahatan narkoba sejak 2005. Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Imigrasi, dan Pemasyarakatan RI Yusril Ihza Mahendra.

    Indonesia sedang berdiskusi dengan tiga negara, termasuk Prancis, mengenai pengembalian beberapa tahanan penting dan bertujuan untuk memindahkan para tahanan tersebut pada akhir Desember 2024.

    “Kedutaan Besar Prancis telah menyampaikan surat dari menteri kehakiman Prancis kepada menteri hukum Indonesia tertanggal 4 November yang berisi permintaan untuk pemindahan seorang tahanan Prancis bernama Serge Atlaoui,” kata Yusril, seperti dikurip AFP, Jumat (29/11/2024).

    Kedutaan Besar Prancis tidak segera membalas permintaan komentar. Atlaoui, seorang tukang las, ditangkap pada tahun 2005 di sebuah pabrik narkoba rahasia di luar Jakarta. Pihak berwenang menuduhnya sebagai “ahli kimia” di lokasi tersebut.

    Namun, ayah empat anak ini tetap bersikukuh tidak bersalah, dengan mengklaim bahwa ia memasang mesin di tempat yang ia kira adalah pabrik akrilik.

    Ia awalnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, tetapi Mahkamah Agung pada tahun 2007 menaikkan hukumannya menjadi hukuman mati saat banding.

    Atlaoui ditahan di Pulau Nusakambangan di Jawa Tengah setelah dijatuhi hukuman mati, tetapi ia dipindahkan ke kota Tangerang pada tahun 2015 sebelum mengajukan bandingnya.

    Tahun itu, ia dijadwalkan dieksekusi bersama delapan pelaku narkoba lainnya, tetapi memperoleh penangguhan hukuman sementara setelah Paris meningkatkan tekanan. Pihak berwenang Indonesia setuju untuk membiarkan banding yang tertunda berjalan sesuai rencana.

    Dalam banding tersebut, pengacara Atlaoui berpendapat bahwa presiden saat itu, Joko Widodo, tidak mempertimbangkan kasusnya dengan benar karena ia menolak permohonan grasi Atlaoui, yang biasanya merupakan kesempatan terakhir terpidana mati sebelum ditembak.

    Namun, pengadilan menegakkan keputusan sebelumnya bahwa pengadilan tidak memiliki yurisdiksi untuk mendengarkan gugatan atas permohonan grasi. Atlaoui saat ini ditahan di lembaga pemasyarakatan di Jakarta.

    Tahanan penting lainnya yang sedang dibahas untuk dipindahkan termasuk Mary Jane Veloso, seorang wanita Filipina yang diberi penangguhan hukuman mati pada tahun 2015, dan lima anggota “Bali Nine” Australia yang tersisa, semuanya dihukum karena tuduhan narkoba.

    Dua orang dari kelompok itu dieksekusi oleh regu tembak, satu meninggal karena kanker dan satu lagi dibebaskan pada tahun 2018.

    (pgr/pgr)

  • Prabowo Bicara Kutukan SDA, Singgung Kebocoran yang tak Perlu Terjadi

    Prabowo Bicara Kutukan SDA, Singgung Kebocoran yang tak Perlu Terjadi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia di Grha Bhasvara Icchana, kompleks kantor pusat BI, Kota Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2024) malam. Prabowo bicara mengenai kutukan negara kaya akan sumber daya alam. Mulanya, Prabowo mengatakan Indonesia merupakan negara yang masuk kategori fundamental yang kuat.

    “Masalahnya bagi bangsa yang kekayaannya banyak, elitenya suka lengah. Itu dikatakan the curse of a resource rich nation, ada curse resource rich nation sometimes cannot take care and protect they resources,” katanya. “Kemudian terjadi sikap puas diri, sikap lengah. Dengan kelengahan, dengan ketidakwaspadaan, terjadi kebocoran-kebocoran yang tidak perlu terjadi,” sambungnya.

    Sehingga dia melihat tugas Gubernur BI dan jajaran hingga menteri bidang ekonomi tidaklah ringan. Sebab, nasib ratusan juga orang rakyat berada di tangan mereka.

    “Ada dalam kebijakan, ada dalam keputusan saudara-saudara. Karena itu, sekali lagi saya terima kasih atas perjuangan saudara,” tutur Prabowo.

    Ia juga bersyukur ekonomi Indonesia diakui banyak negara lain. Namun, Prabowo berpesan untuk terus waspada dan terus menciptakan pemerintahan yang bersih.

    “Karena di mana-mana pemerintah bersih, clean government, clean governance, itu yang menjamin kemakmuran. Clean government, pemerintah bersih, pemerintah efisien yang bisa nanti terus menjaga dan mengelola kekayaan negara,” kata Prabowo.

    (emy/miq)

  • Video: Belajar Dari Orba, Rencana Kenaikan PPN 12% Bisa Ditunda!

    Video: Belajar Dari Orba, Rencana Kenaikan PPN 12% Bisa Ditunda!

    Jakarta,CNBC Indonesia – Wacana pemerintah untuk menaikkan tarif PPN menjadi 12% per Januari 2025, memunculkan suara-suara penolakan dari berbagai pihak, mengingat kondisi ekonomi masyarakat saat ini yang memang sedang tidak baik-baik saja. Mantan Menteri Keuangan RI, Fuad Bawazier pun buka suara terkait hal ini. Ia mengingatkan bahwa penundaan implementasi amanat UU serupa pernah terjadi pada tahun 1985, saat berlakunya UU PPN.

    Saksikan obrolan lengkapnya di Youtube channel Cuap Cuap Cuan!

    https://www.youtube.com/@cuapcuapcuan

  • Pak Prabowo, Ini Ada Saran Supaya Program Hilirisasi Berjalan Benar

    Pak Prabowo, Ini Ada Saran Supaya Program Hilirisasi Berjalan Benar

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pusat Kajian Strategis dan Internasional (Centre for Strategic and International Studies/CSIS) menyampaikan perlunya evaluasi terhadap program hilirisasi nikel yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai di Indonesia.

    Peneliti Departemen Ekonomi CSIS Indonesia, Deni Friawan menilai program hilirisasi nikel sejauh ini belum memberikan hasil yang signifikan. Hal ini dapat terlihat dari lambatnya adopsi kendaraan listrik di Indonesia jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Thailand.

    Ia lantas mengusulkan beberapa rekomendasi yang dapat menjadi bahan pertimbangan pemerintah dalam menyusun peta jalan atau roadmap pengembangan kendaraan listrik di tanah air. “Tantangan saat ini masih besar di EV. Apa rekomendasinya?,” kata dia dalam sebuah diskusi di Jakarta, Jumat (29/11/2024).

    Misalnya seperti diversifikasi investasi. Menurutnya, Indonesia harus mendiversifikasi sumber investasi, karena Indonesia tidak bisa hanya bergantung pada satu negara, seperti China. “Kalau kita cuma tergantung sama China ternyata pasarnya enggak di sana itu kita akan dirugikan,” ujarnya.

    Kemudian, pembangunan infrastruktur pendukung kendaraan listrik, seperti stasiun pengisian daya perlu menjadi prioritas, agar adopsi EV di Indonesia lebih masif lagi. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya diversifikasi dalam pengembangan teknologi baterai.

    “Yang paling penting adalah karena ada tren teknologi yang mungkin berubah kita enggak boleh main di satu baterai aja di baterai apa pertaruhannya di MNC saja tapi juga perlu di LFP bateri itu kira-kira yang dapat kami sampaikan,” katanya.

    Semula, Deni mengungkapkan bahwa meskipun pemerintah Indonesia telah mengucurkan berbagai insentif untuk mendorong adopsi kendaraan listrik (EV) di dalam negeri. Namun nyatanya, hingga kini realisasinya masih jauh tertinggal dibandingkan negara tetangga seperti Singapura dan Thailand

    Ia pun membeberkan bahwa meski ada subsidi besar-besaran, seperti diskon Rp7 juta untuk pembelian motor listrik, pembebasan pajak kendaraan tahunan, dan keringanan pajak lainnya untuk pembelian mobil listrik, namun tingkat adopsi EV di Indonesia masih belum signifikan.

    “Nah ini kita lihat bahwa walaupun sudah dengan berbagi insentif adopsi EV masih rendah dan itu kalah jauh dari Thailand ataupun dari Singapura. Targetnya masih jauh dari target yang sudah kita tetapkan,” kata Deni.

    Ia lantas menyoroti beberapa tantangan utama yang menghambat percepatan transisi ke kendaraan listrik di Indonesia. Beberapa diantaranya yakni seperti pemanfaatan teknologi dan ketersediaan infrastruktur yang kurang memadai.

    Adapaun pengembangan infrastruktur seperti stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yanh belum merata menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan kendaraan listrik di dalam negeri. Selain itu, perubahan teknologi global juga menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia dalam beberapa tahun mendatang.

    Saat ini, teknologi baterai baru seperti Lithium Iron Phosphate (LFP) yang lebih murah mulai menjadi pilihan di pasar global. Hal ini bisa berdampak pada daya saing Indonesia yang masih fokus pada produksi baterai berbasis Nickel Manganese Cobalt (NMC).

    “Dan yang kedua bahwa ada tantangan teknologi sekarang ada yang namanya LFP selain NMC dan ini murah. Jadi kalaupun kita punya reserve apakah ke depan akan seperti itu karena orang merasa karena ini sangat bergantung kepada Indonesia dan harganya mahal lebih mending ambil yang murah. Kalau teknologi mengarah ke sana atau ke hidrogen apa yang kita punya dan bangun sekarang bisa jadi useless yang harus kita perhatikan. Jangan terlalu fokus di sini,” katanya.

    (pgr/pgr)

  • Studi Membuktikan: Proyek Andalan Jokowi Dampaknya Kecil ke Warga RI

    Studi Membuktikan: Proyek Andalan Jokowi Dampaknya Kecil ke Warga RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pusat Kajian Strategis dan Internasional (Centre for Strategic and International Studies/CSIS) menilai program kebanggaan era Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), dalam hal ini proyek hilirisasi nikel hanya berdampak kecil bagi masyarakat bawah di Indonesia.

    Peneliti Departemen Ekonomi CSIS Indonesia, Deni Friawan menyampaikan bahwa meskipun kebijakan ini telah berhasil mendorong investasi dan ekspor produk turunan nikel secara signifikan. Namun manfaatnya belum dirasakan secara merata oleh masyarakat, terutama di lapisan bawah.

    “Memang benar bahwa kebijakan ini secara dramatis telah meningkatkan investasi dan ekspor dari produk-produk mineral turunan dan dampaknya itu namun sayangnya masih sangat terbatas,” kata dia sebuah diskusi publik di Jakarta, Jumat (29/11/2024).

    Ia lantas mengungkapkan beberapa faktor penyebab keterbatasan dampak tersebut. Pertama, hilirisasi yang dilakukan masih berada di tahap awal, sehingga manfaat ekonominya belum sepenuhnya dirasakan.

    Kedua, sebagian besar produk yang dihasilkan langsung diekspor ke China, tanpa diolah lebih lanjut di dalam negeri untuk menciptakan nilai tambah. Ketiga, industri mineral logam bersifat padat modal.

    Keempat, tax holiday dan tax exemption membuat keuntungan dari sektor ini belum dimanfaatkan secara maksimal di dalam negeri, karena sebagian besar keuntungan tersebut direpatriasi ke luar negeri.

    “Kemudian ada dampak negatif dari sisi lingkungan dan sosial. Utamanya di lingkungan, karena kita ingin cepat, karena ingin membangun lebih cepat kadang seringkali kita melupakan aspek-aspek lingkungan atau tutup mata. Misalnya amdalnya yang diselesaikan setelah proyek itu atau bangunan itu dibuat,” ujarnya.

    (pgr/pgr)