Author: CNBCindonesia.com

  • Begini Cara Pecahkan Masalah Digital Twin pada Data Center

    Begini Cara Pecahkan Masalah Digital Twin pada Data Center

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mengoptimalkan kinerja dan memastikan uptime adalah tantangan yang kerap dihadapi para profesional data center. Pasalnya, perangkat Data Center Infrastructure Management (DCIM) yang digunakan selama bertahun-tahun belum mampu memberikan visualisasi atau analisis prediktif untuk mengoptimalkan operasi dan perencanaan data center.

    Kendati demikian, permasalahan ini bisa diatasi dengan perangkat digital twin, yakni replika virtual dari data center fisik yang menawarkan pendekatan canggih untuk manajemen proaktif.

    Digital Twin pada Data Center

    Digital twin pada data center adalah model perangkat lunak 3D yang mencerminkan fasilitas fisik secara real-time. Model ini dibuat menggunakan spesifikasi desain, data sensor, dan riwayat operasional, memberikan gambaran menyeluruh tentang infrastruktur mulai dari rak server hingga sistem pendingin.

    Kekuatan Data Real-Time

    Berbeda dengan model 3D statis, digital twin selalu diperbarui dengan pembacaan sensor. Hal ini mencerminkan kondisi terkini data center.

    Adapun digital twin memungkinkan pemahaman sistem yang mendalam dengan menyediakan wawasan tentang pola aliran udara, distribusi daya, dan kinerja peralatan secara keseluruhan.

    Kemudian pemeliharaan prediktif yakni mensimulasikan skenario “what-if” untuk mengantisipasi potensi masalah dan penjadwalan pemeliharaan sebelum terjadi kegagalan. Digital twin dapat memantau metrik utama seperti suhu dan kelembapan di seluruh data center dan memungkinkan penyesuaian proaktif untuk mengoptimalkan efektivitas pendinginan.

    Terakhir menguji dan menyempurnakan strategi pendinginan menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD) untuk meminimalkan konsumsi energi sebelum implementasi fisik.

    Mengubah Permainan di Dunia Data Center

    Digital twin telah merevolusi manajemen data center. Pasar global teknologi ini diproyeksikan mencapai US$110 miliar pada 2028.

    Dengan memberikan pandangan holistik dan kemampuan prediktif, digital twin membantu profesional data center mengurangi downtime dengan mengidentifikasi dan mengatasi potensi masalah sebelum berdampak pada operasional.

    Selain itu, mengoptimalkan penggunaan energi dengan strategi pendinginan berbasis data untuk menghemat energi dan meningkatkan Power Usage Effectiveness (PUE). Terakhir memperpanjang umur peralatan karena pemeliharaan proaktif berbasis data real-time memperpanjang umur peralatan dan mengurangi biaya penggantian.

    Para pemimpin seperti Gartner di Amerika Serrikat menegaskan bahwa digital twin bukanlah tren sesaat, melainkan alat bagi profesional data center dalam menghadapi kompleksitas infrastruktur modern. Namun, ada satu tantangan besar, yakni sumber data yang didapatkan.

    Beberapa informasi dapat dikumpulkan dari sistem pendingin data center dan pengendali server. Tetapi, untuk memberikan nilai sejati, digital twin membutuhkan data yang lebih mendalam dan luas, meliputi suhu, kelembapan, aliran udara, tekanan udara diferensial, kebocoran air, debu/partikel, gerakan/proksimitas, dan getaran.

    Mengumpulkan data selengkap itu tidaklah mudah. Sebagian besar administrator data center harus menggunakan berbagai teknologi dari sumber berbeda untuk mencakup semua kebutuhan data.

    Dalam membantu profesional data center, SmartSensors Legrand menjadi solusi digital twin data center. Portofolio SmartSensors dari Legrand adalah solusi ideal untuk organisasi yang memulai perjalanan menuju digital twin data center. Portofolio ini dirancang untuk kesederhanaan, efisiensi, dan nilai.

    Berikut manfaat digital twin data center SmartSensors Legrand

    1 Menghilangkan instalasi yang mengganggu

    Instalasi yang mengganggu bisa dihilangkan denga menghubungkan SmartSensors ke infrastruktur Raritan® Xerus menggunakan kabel patch Cat5 standar. Ini termasuk intelligent rack PDU, smart rack controller, inline meter, rack transfer switch, dan branch circuit monitor.

    2. Memastikan pengumpulan data yang andal

    Solusi ini bisa membantu menangkap informasi akurat dengan presisi tinggi, yaitu ±1°C untuk suhu dan ±5% untuk kelembapan relatif.

    3. Integrasi dengan perangkat lunak pihak ketiga

    SmartSensors terintegrasi mulus dengan suite DCIM yang menjadi fondasi digital twin real-time. Dengan data sensor yang terhubung ke perangkat lunak manajemen aset dan pemantauan yang ada, Anda akan meraih tingkat visibilitas, kontrol, dan nilai yang belum pernah ada sebelumnya.

    Dengan menyederhanakan akuisisi data sensor dan memberikan wawasan yang kuat, SmartSensors mendukung data center mencapai keunggulan operasional dan mempercepat perjalanan menuju digital twin.

    (dpu/dpu)

  • Begini Cara Manajer Fasilitas Imbangi Data Center Makin Padat & Cerdas

    Begini Cara Manajer Fasilitas Imbangi Data Center Makin Padat & Cerdas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Data center terus berkembang ikut berdaptasi dengan kebutuhan zaman dan juga teknologi. Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), Internet of Things (IoT), dan teknologi komputasi berat lainnya mendorong peningkatan kepadatan dan kecerdasan di dalam data center.

    Seorang peneliti di Omdia menggambarkan perubahan ini seperti mengubah data center dari pabrik komputasi dan penyimpanan menjadi pabrik AI. Hal ini menuntut operator data center untuk memikirkan ulang fasilitas yang ada dan merancang fasilitas baru dengan kepadatan lebih tinggi, efisiensi lebih besar, keandalan yang lebih tinggi, serta keberlanjutan yang lebih baik.

    Baik untuk fasilitas baru maupun yang sudah ada, kebutuhan data center masa depan pada dasarnya bergantung pada kelistrikan. Kualitas daya dan distribusinya menjadi fondasi utama untuk mendukung teknologi canggih ini. Perangkat pemantauan daya kritis, intelligent rack PDUs, dan track busway adalah tiga elemen kunci yang menciptakan fondasi kuat dan tahan masa depan.

    Dilema Downtime: Peran Kualitas Daya

    Data center harus selalu beroperasi tanpa henti, sehingga downtime dapat menjadi sangat merugikan. Gangguan operasional bisa menyebabkan kerugian besar dan menghindarinya masih menjadi tantangan besar bagi industri.

    Berdasarkan survei Uptime Institute 2023, 60% operator data center mengalami downtime dalam tiga tahun terakhir, dengan masalah kelistrikan sebagai penyebab utama dari gangguan yang paling signifikan. Salah satu aspek yang sering diabaikan dalam mencegah downtime adalah penting kualitas daya (power quality) dan bagaimana kegagalan untuk memantaunya dapat menyebabkan kerusakan peralatan.

    Peralatan data center sangat sensitif terhadap fluktuasi daya. Masalah kualitas daya yang umum meliputi penurunan dan lonjakan tegangan, distorsi harmonik, serta transien. Masalah ini diperburuk oleh fakta bahwa peralatan di dalam fasilitas itu sendiri dapat menyebabkan gangguan pada gelombang tegangan.

    Contohnya termasuk non-linear switch mode power supplies untuk server, sakelar, dan sistem penyimpanan, ballast pencahayaan, serta inverter UPS yang mengubah daya DC menjadi AC. Kehadiran peralatan komputasi kinerja tinggi seperti kluster AI meningkatkan urgensi bagi operator data center untuk memantau kualitas daya secara proaktif.

    Pemantauan Kualitas Daya Granular dengan Intelligent Rack PDU

    Peralatan yang memungkinkan pemantauan kualitas daya(PQM) secara terus-menerus di tingkat perangkat dapat membantu mengurangi downtime dan komplikasi lainnya. Generasi terbaru intelligent rack PDUs memberikan visibilitas dan kontrol yang dibutuhkan oleh operator data center. Produk Legrand, seperti PRO4X dari Server Technology dan PX4 dari Raritan, menawarkan solusi lengkap dengan visibilitas, pelaporan, dan peringatan yang unggul untuk metrik daya dan peristiwa di kabinet. Produk ini juga memiliki fleksibilitas terbaik untuk memenuhi dan mengantisipasi kebutuhan masa depan.

    Dirancang untuk keandalan operasional, PRO4X dan PX4 memungkinkan perencanaan kapasitas yang lebih baik, pengoptimalan beban kerja, pemantauan lingkungan, kontrol akses fisik dan digital, serta inisiatif uptime. Dengan proses instalasi sederhana, dukungan outlet kepadatan tinggi, integrasi mulus dengan DCIM atau BMS yang ada, dan visibilitas real-time paling akurat untuk kualitas daya, produk ini adalah solusi yang tepat untuk kebutuhan masa depan.

    Meningkatkan Kepadatan dengan Inovasi Track Busway

    Peralatan seperti chip berkapasitas tinggi dan teknologi canggih lainnya membutuhkan daya yang sangat besar, yang bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan permintaan industri saat ini. Pertumbuhan ini tidak akan terjadi sekaligus, tetapi akan meningkat secara eksponensial. Precedence Research memproyeksikan pasar AI global akan tumbuh dari USD 454 miliar pada 2022 menjadi USD 2,6 triliun pada 2032. Pertumbuhan ini akan mendorong lonjakan besar dalam penggunaan energi di data center. International Energy Agency (IEA) memprediksi konsumsi listrik total industri ini dapat meningkat dua kali lipat menjadi lebih dari 1.000 TWh pada 2026 dibandingkan dengan 460 TWh pada 2022.

    Akibatnya, kepadatan daya per rak akan meningkat dari rata-rata saat ini 20 kW menjadi 40 kW atau lebih. Dalam beberapa kasus ekstrem, operator data center mungkin perlu mencapai kepadatan hingga 80 kW hingga 200 kW per rak. Untuk mendukung kebutuhan ini, sistem distribusi daya yang andal dan fleksibel sangat dibutuhkan.

    Starline Track Busway adalah salah satu sistem distribusi daya paling efisien yang tersedia. Desain overhead-nya menghindari masalah seperti aliran udara yang terhambat dan risiko tersandung yang sering terjadi pada kabel lantai. Sistem ini menggabungkan keandalan teknis, fleksibilitas luar biasa, dan dukungan untuk kepadatan tinggi. Dengan ukuran mulai dari 40 hingga 1250 ampere dan sistem 3-phase hingga600Vac atau 600Vdc, Starline Track Busway mengurangi waktu dan tenaga instalasi dibandingkan solusi busduct atau pipe-and-wire.

    Menyatukan Semuanya dengan Critical Power Monitor

    Elemen yang menyatukan semua solusi ini adalah generasi ketiga produk Critical Power Monitor (CPM) Starline, yaituM70 CPM. Sistem pemantauan energi kelas revenue-grade ini memberikan data real-time kepada manajer data center untuk mengoptimalkan infrastruktur kelistrikan. Produk ini menawarkan pemantauan daya hingga level sirkuit cabang dengan visibilitas tinggi, alarm suara, serta fitur inovatif lainnya seperti monitoring suhu dan tampilan putar.

    Berinovasi di Era Kepadatan Tinggi

    Seiring dengan semakin padat dan cerdasnya data center, manajer fasilitas memerlukan alat canggih untuk menghadapi tantangan ini. Produk seperti PRO4X, PX4, Starline Track Busway, dan M70 CPM dirancang untuk memberikan solusi andal, efisien, dan scalable. Dengan mengadopsi teknologi ini, operator data center dapat mengoptimalkan fasilitas mereka untuk menghadapi era baru kepadatan tinggi dan penggunaan daya besar.

     

    (rah/rah)

  • Elon Musk Makin Terpuruk, Zuckerberg Langsung Pesta Pora

    Elon Musk Makin Terpuruk, Zuckerberg Langsung Pesta Pora

    Jakarta, CNBC Indonesia – X, media sosial yang dimiliki Elon Musk, makin terpuruk. Banyak pesaingnya yang juga aplikasi microblogging mengalami peningkatan jumlah pengguna dalam beberapa waktu terakhir.

    Threads yang merupakan anak usaha Meta mengantongi lebih dari 100 juta pengguna aktif harian. CEO Meta Mark Zuckerberg yang langsung mengumumkan capaian tersebut.

    Aplikasi yang baru dirilis Juli 2023 lalu itu memiliki 300 juta pengguna aktif bulanan. Berbeda jauh dari Bluesky, aplikasi yang hampir sama dengan Threads dan X, dengan 25 juta total pengguna, dikutip dari The Verge, Rabu (18/12/2024).

    Meski begitu, catatan Reuters menyebutkan BlueSky meraup 2,5 juta pengguna usai pemilu AS. Total keseluruhan penggunanya mencapai 16 juta.

    “Kami melihat peningkatan pertumbuhan pengguna yang memecahkan rekor tertinggi. Engagement seperti like, follows, dan akun baru, tumbuh signifikan. Kami mencatat penambahan setidaknya 1 juta pengguna baru dalam sehari,” kata Bluesky dalam keterangan resminya.

    Mastodon juga dilaporkan makin banyak digunakan. Aplikasi itu mengalami peningkatan 47% di iOS dan Android sebanyak 17%.

    Total pendaftaran pengguna baru bulanan Mastodon mengalami kenaikan. Jumlah keseluruhannya 90 ribu pengguna, memang masih jauh dari nama besar lain.

    “Kami mungkin belum menjadi yang terbesar dalam hal jumlah, tetapi Mastodon (dan fediverse) telah membuktikan dirinya sebagai platform komunikasi yang efektif dan andal selama 8 tahun terakhir dan tidak bergantung pada modal ventura untuk bertahan,” kata Pendiri Mastodon Eugen Rochko, dikutip dari PCMag.

    Penurunan kepopuleran X memang sudah terjadi sejak Elon Musk resmi membeli aplikasi yang dulunya bernama Twitter tahun 2022. Namun kian bertambah banyak saat dia menjadi pendukung garis keras Donald Trump dalam pemilu Amerika Serikat (AS) 2024.

    Selama masa kampanye, X dan akun resmi Musk kerap dijadikan alat untuk menyebar kampanye Trump. Namun dukungan ini menjadi bumerang bagi aplikasi.

    Banyak pengguna X yang dilaporkan menutup akun mereka usai hari pemilu AS. Similarweb, analis trafik internet, mencatat jumlahnya mencapau 115 ribu pengunjung berbasis AS yang menonaktifkan akun X pada 6 November lalu.

    (fab/fab)

  • Video: Kunci Manfaatkan Big Data Bagi Kemajuan Bisnis & Ekonomi RI

    Video: Kunci Manfaatkan Big Data Bagi Kemajuan Bisnis & Ekonomi RI

    Jakarta, CNBC Indonesia- Adopsi teknologi digitalisasi di Indonesia terus meluas seiring dengan besarnya populasi digital dan potensi ekonomi digital Tanah Air.

    Ketua Umum Asosiasi Big data & AI, Rudi Rusdiah optimistis terhadap perkembangan adopsi digitalisasi seperti artificial intelligence (AI), big data, internet of things (IoT) hingga machine learning di Indonesia di tengah kian luasnya penggunaan gadget dan perangkat teknologi.

    Di era industri 4.0 Pemanfaatan teknologi digitalisasi termasuk big data sangat diperlukan untuk meningkatkan efisiensi operasional, peningkatan inovasi dan layanan produk hingga sebagai dasar bagi pengambilan keputusan bisnis menghadapi berbagai persaingan.

    Seperti apa peran big data bagi industri dan ekonomi RI? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan CEO PT Micronics Internusa sekaligus Ketua Umum Asosiasi Big data & AI, Rudi Rusdiah dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 18/12/2024)

  • Markas Maling Rekening Digerebek, 800 Orang Ditangkap

    Markas Maling Rekening Digerebek, 800 Orang Ditangkap

    Jakarta, CNBC Indonesia – Nigeria baru saja membongkar kasus penipuan dengan modus kripto palsu. Pelaku yang ditangkap badan antikorupsi setempat mencapai hampir 800 orang.

    Ratusan pelaku itu digrebek di sebuah gedung yang diyakini sebagai pusat penipuan. Juru bicara Komisi Kejahatan Ekonomi dan Keuangan Wilson Uwujaren mengatakan gedung mewah itu menjadi pusat panggilan semua aktivitas penipuan.

    Sejumlah barang disita dalam penggerebekan tersebut, seperti komputer, telepon dan kendaraan.

    Dari 792 orang yang ditangkap, termasuk 148 dari China dan 40 warga negara Fillipina. Sebagian besar serangan ditujukan untuk korban dari Amerika Serikat (AS) dan wilayah Eropa.

    “Para kaki tangan Nigeria direkrut para gembong asing untuk mencari korban secara online lewat phishing yang sebagian besar menargetkan warga Amerika, Kanada, Meksiko dan beberapa negara lain di Eropa,” jelasnya dikutip dari Reuters, Rabu (18/12/2024).

    Penipuan ini menggunakan modus asmara. Mereka akan merayu korban dengan menghubunginya melalui aplikasi seperti WhatsApp dan Instagram.

    Para penipu akan merayu korban agar mau berinvestasi pada kripto palsu dan proyek yang tidak ada. Investasi yang ditawarkan terlihat seperti menjanjikan.

    Korban yang terjerat maka akan diminta mentransfer sejumlah uang kepada mereka. Tugas yang menghubungi korban disebut dilakukan warga Nigeria, baru pada tahapan selanjutnya akan dilakukan pelaku warga asing.

    “Begitu warga Nigeria mendapatkan kepercayaan calon korban, warga asing akan mengambil alih tugas sebenarnya untuk menipu para korban,” ucapnya.

    Uwujaren juga menuturkan pihaknya akan bekerja sama dengan mitra internasional terkait masalah ini. Mereka akan menyelidiki kemungkinan hubungan para penipu dengan kejahatan yang terorganisasi.

    (fab/fab)

  • Daftar HP Vivo Diskon Gila-gilaan Jelang Nataru 2025

    Daftar HP Vivo Diskon Gila-gilaan Jelang Nataru 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pabrikan HP ramai-ramai menggelar diskon akhir tahun untuk menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2025. Selain Samsung, Oppo, Xiaomi, hingga Apple (lewat iBox), ada juga beragam ponsel Vivo yang mengalami pemangkasan harga.

    Adapun model-model Vivo yang mendapat pemangkasan harga umumnya berada di rentang entry-level hingga mid-range. Selain itu, kebanyakan merupakan HP keluaran lama.

    Seri yang lebih baru seperti Vivo V40, V40 Lite, dan V40 Lite 5G belum mendapatkan diskon akhir tahun. Seri tersebut baru dihadirkan di Indonesia pada September 2024.

    Flagship HP lipat Vivo X Fold 3 Pro juga masih dibanderol dengan harga yang sama sejak dirilis di Indonesia pada Juni 2024. Sama halnya dengan seri premium Vivo X100 yang belum mendapat penyesuaian harga edisi Nataru 2025.

    Kendati begitu, ada juga HP Vivo keluaran 2024 yang mendapat potongan harga. Misalnya Vivo Y28 yang menyasar pasar entry-level.

    Harga Vivo Y28 (6/128GB) mendapat potongan harga Rp 100.000 dari Rp 2.299.000 menjadi Rp 2.199.000. Lalu Vivo Y28 (8/128GB) dibanderol Rp 2.399.000 dari harga sebelumnya Rp 2.499.000.

    Pemotongan harga tersebut hanya berlaku hingga 12 Januari 2025.

    Vivo Y28 mengandalkan kapasitas baterai jumbo 6.000 mAh yang diklaim bisa tahan 2 hari untuk pemakaian standar sehari-hari. Selain itu, ada fitur pengisian daya cepat 44W yang bisa menambah status baterai 50% dalam 30 menit pengecasan.

    Selengkapnya, berikut daftar harga terbaru HP Vivo jelang akhir tahun, beserta beberapa seri yang mengalami penurunan harga:

    vivo V40 Lite 5G 12/512GB : Rp5.299.000
    vivo V40 Lite 5G 8/256GB : Rp4.299.000
    vivo V40 Lite 4G 8/256GB : Rp3.599.000
    vivo V40 Lite 4G 8/128 GB : Rp3.299.000
    vivo V40 5G 12/512 GB : Rp7.999.000
    vivo V40 5G 12/256 GB : Rp6.999.000
    vivo V40 5G 8/256 GB : Rp6.499.000
    vivo Y19S 6/128 GB : Rp1.999.000
    vivo Y19S 4/128 GB : Rp1.799.000
    vivo Y19S 4/64 GB : Rp1.599.000
    vivo Y19S 4/32 GB : Rp1.249.000
    vivo Y28 6/128 GB : Rp2.299.000 (flash sale diskon Rp100.000 menjadi Rp2.199.000 hingga 12 Januari 2025)
    vivo Y28 8/128 GB : Rp2.499.000 (flash sale diskon Rp100.000 menjadi Rp2.399.000 hingga 12 Januari 2025)
    vivo Y28 8/256 GB : Rp2.799.000.
    vivo Y18 4/64 GB : Rp 1.499.000 (sebelumnya Rp 1.599.000)
    vivo Y27s 8/256 GB : Rp 2.699.000 (sebelumnya Rp 2.799.000)
    vivo Y100 8/128GB : Rp 3.099.000 (sebelumnya Rp 3.399.000)
    vivo Y100 8/256GB : Rp 3.399.000 (sebelumnya Rp 3.699.000)
    vivo Y100 5G 8/128 GB : Rp 3.599.999 (sebelumnya Rp 3.899.000)
    vivo Y100 5G 8/256 GB : Rp 3.899.000 (sebelumnya Rp 4.199.000)
    vivo V30 8/256 GB : Rp 5.499.000 (sebelumnya Rp 5.999.000)
    vivo V30 12/512 GB : Rp 6.499.000 (sebelumnya Rp 6.999.000)
    vivo Y17s 4/64 GB : Rp 1.399.000 (sebelumnya Rp 1.599.000)
    vivo Y17s 4/128 GB : Rp 1.599.000 (sebelumnya Rp 1.799.000)
    vivo V27e 8/256 GB : Rp 3.999.000 (sebelumnya Rp 4.299.000)
    vivo V27e 12/256GB : Rp 4.599.000 (sebelumnya Rp 4.899.000)
    vivo V25 Pro : Rp 5.999.000 (sebelumnya Rp 7.999.000)

    (fab/fab)

  • Donald Trump Mengaku Menang Pilpres Berkat TikTok

    Donald Trump Mengaku Menang Pilpres Berkat TikTok

    Jakarta, CNBC Indonesia – TikTok terancam diblokir di Amerika Serikat (AS) tahun depan. Jelang pelarangan ini, CEO Shou Zi Chew dilaporkan akan melakukan pertemuan dengan presiden AS Donald Trump.

    NBC News melaporkan keduanya dijadwalkan bertemu di resor Ma-a Lago, Plam Beach, Florida, AS. Tiktok tidak menanggapi permintaan komentar soal laporan pertemuan.

    Sementara Trump yang melakukan konferensi pers pada hari Senin lalu (16/12/2024) tidak menyebutkan soal pertemuan dengan Chew di resor miliknya itu. Dia hanya menjelaskan sebagian kemenangannya dalam pemilihan presiden berkat pengguna TikTok.

    “Saya menang di kalangan muda dengan 34 poin. Ada yang mengatakan TikTok berhubungan dengan [kemenangan] itu,” ungkap Trump, dikutip NBC News, Rabu (18/12/2024).

    Sebenarnya Trump pernah mencoba melarang TikTok saat menjadi presiden di periode pertama tahun 2020. Namun pada kepemimpinannya kali ini, dia nampaknya memiliki pemikiran yang berbeda.

    Sebelumnya dia juga sempat mengatakan akan melihat soal kemungkinan larangan yang bakal diterima Tiktok nanti.

    Tiktok terancam diblokir di AS sebab pemerintah setempat mengharuskan aplikasi berpisah dengan Bytedance, induk perusahaannya yang berasal dari China. Jika penjualan tidak terjadi, maka per 19 Januari 2025 mendatang, Tiktok akan diblokir di AS.

    Tiktok melakukan sejumlah cara untuk membuat aturan itu dibatalkan. Misalnya meminta Mahkamah Agung memblokir aturan.

    Selain itu, aplikasi berbagi video juga telah mengajukan banding agar pengajuan bisa ditunda agar dapat meninjau kasusnya. Sebagai catatan, Trump bakal dilantik 20 Januari 2025 atau sehari setelah batas akhir perintah AS untuk Tiktok dijalankan.

    Jadi Tiktok berharap pemerintah baru bisa memainkan perannya dalam aturan terkait aplikasi tersebut.

    (dem/dem)

  • Diblokir Permanen, TikTok Layangkan Permintaan Darurat

    Diblokir Permanen, TikTok Layangkan Permintaan Darurat

    Jakarta, CNBC Indonesia – TikTok punya waktu hingga 19 Januari 2025 untuk menentukan nasibnya. Pemerintah Amerika Serikat (AS) memberikan pilihan untuk lepas dari induk ByteDance asal China atau TikTok diblokir permanen secara nasional.

    Namun, TikTok sepertinya belum menyerah untuk membujuk pemerintah AS. Upaya terakhirnya dilakukan pada Senin (16/12) pekan ini.

    TikTok dan ByteDance mengajukan permintaan darurat ke Mahkamah Agung untuk mencabut sementara aturan yang ditetapkan pemerintah AS.

    Platform berbagi video tersebut memiliki 170 juta pengguna di Amerika Serikat (AS). Banyak kelompok pengguna di AS yang juga melayangkan permintaan serupa pada Senin (16/12).

    Kongres telah meloloskan aturan tersebut pada April 2024. Departemen Kehakiman AS (DOJ) mengatakan perusahaan China mengancam keamanan nasional dalam skala besar dan mendalam.

    Pemerintah khawatir banyaknya data pengguna AS yang dikumpulkan oleh sistem TikTok akan sampai ke tangan pemerintah China untuk disalahgunakan.

    Persidangan yang digelar pada 6 Desember lalu telah menolak semua argumen TikTok yang menyebut aturan pemerintah melanggar kebebasan berpendapat warga AS yang dilindungi di bawah Konstitusi Amandemen Pertama AS.

    TikTok juga menyebut platformnya adalah wadah terpenting untuk kebebasan berpendapat warga AS. Selain itu, anak usaha ByteDance itu menyebut pihaknya sama sekali tidak membahayakan keamanan nasional negara Paman Sam.

    Permintaan darurat untuk mencabut sementara aturan yang ditetapkan pemerintah AS dimaksudkan agar Mahkamah Agung memiliki pertimbangan lebih lanjut terkait legalitas kebijakan tersebut. Selain itu, TikTok berharap kebijakan itu menunggu keputusan pemerintahan selanjutnya di bawah kepemimpinan Donald Trump.

    Trump yang mencoba memblokir TikTok di masa jabatan pertamanya pada 2020 silam mengatakan dalam kampanyenya di Pilpres 2024 bahwa ia akan mencoba menyelamatkan TikTok.

    Trump sendiri dilantik pada 20 Januari 2025 atau sehari setelah tenggat akhir nasib TikTok ditentukan pada 19 Januari 2025.

    (fab/fab)

  • Telkomsel Apresiasi Loyalitas Pelanggan di Akhir Tahun

    Telkomsel Apresiasi Loyalitas Pelanggan di Akhir Tahun

    Jakarta, CNBC Indonesia – Telkomsel kembali mengapresiasi para pelanggan melalui program Poin Gembira Festival 2024. Festival ini menawarkan berbagai cara pelanggan untuk menukarkan Telkomsel Poin dengan program, seperti kuliner dan belanja, undian berhadiah, donasi pendidikan, diskon istimewa, hingga kesempatan memenangkan berbagai hadiah eksklusif.

    Direktur Human Capital Management Telkomsel, Indrawan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan yang mempercayakan berbagai kebutuhan komunikasi dan digitalnya kepada Telkomsel.

    “Poin Gembira Festival 2024 adalah cara kami berbagi kegembiraan bersama pelanggan, dengan memberikan berbagai keuntungan dan pengalaman menyenangkan. Ke depan, kami akan terus berfokus menghadirkan kemudahan dan kenyamanan bagi pelanggan dengan semangat inovasi di setiap konektivitas, layanan, dan solusi terbaik yang kami hadirkan di seluruh Indonesia,” ungkap Indrawan, dikutip Rabu (18/12/2024).

    Selama acara berlangsung, pelanggan dan pengunjung di Summarecon Mall Serpong dapat menikmati Undian Poin Gembira Festival Sumarecon Mall Serpong. Di antaranya Tukar 1 Telkomsel Poin untuk kesempatan memenangkan hadiah 1 Yamaha Nmax, 2 Samsung Z Flip 6, 2 Garmin Venu Sq dan 20 Voucher Indomaret 250K.

    Kemudian Poin Jajan Festival berupa diskon kuliner dan belanja dari puluhan Merchant UMKM dan Merchant Mall, Poin Arcade Games, yakni permainan dan hiburan dengan beragam hadiah menarik.

    Selanjutnya booth interaktif dengan photo spot, penukaran merchandise, discount device dengan penawaran spesial, taman edukasi, dan ragam layanan digital Telkomsel. Terakhir entertainment yakni live music dari band ternama, permainan interaktif, dan doorprize.

    Selain Poin Gembira Festival, Telkomsel Poin juga memiliki rangkaian Program Poin Gembira Akhir Tahun 2024. Dengan menukarkan Telkomsel Poin, pelanggan dapat memenangkan berbagai hadiah melalui Lucky Draw yang berlangsung selama periode 1 November hingga 31 Desember 2024.

    Hadiah Utama Poin Gembira Festival 2024 meliputi 1 unit Mercedes-Benz C200 Avantgarde, 25 unit Yamaha Nmax dan 30 unit Honda Beat, 10 unit iPhone 15 dan 10 unit Samsung Z Flip 6, 300 unit Samsung A06, 100 unit Modem Orbit, dan 635 voucher belanja senilai Rp300 ribu.

    Pelanggan juga dapat menikmati berbagai program penukaran Telkomsel Poin di lokasi, seperti Parcel Hepi: Penukaran Poin untuk pengiriman parsel akhir tahun, Liburan Seru: Penukaran Poin untuk voucher diskon melalui tiket.com, Diskon Smartphone Poin: Penukaran Poin untuk diskon pembelian smartphone baru Mendadak Hepi: Penukaran Poin untuk kuota data, Cuan Hepi: Penukaran Poin untuk diskon spesial di merchant tertentu, Donasi Poin: Penukaran Poin untuk program sosial bersama mitra donasi.

    (rah/rah)

  • Startup Ini Diguyur Investor Rp 161 Triliun, Pencipta ChatGPT Kalah

    Startup Ini Diguyur Investor Rp 161 Triliun, Pencipta ChatGPT Kalah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Startup di bidang analisis data, Databricks, menggalang modal US$ 10 miliar (Rp 161 triliun) dalam salah satu ronde pendanaan terbesar dalam sejarah. Suntikan modal tersebut mengangkat valuasi Databricks menembus US$ 62 miliar (Rp 999 triliun).

    Reuters melaporkan bahwa Databricks sukses mengumpulkan dana dari investor-investor kelas kakap dalam ronde pendanaan terakhir yang dipimpin oleh Thrive Capital. Thrive Capital adalah perusahaan modal ventura milik Joshua Kushner, saudara dari menantu Donald Trump, Jared Kushner.

    Pemodal lain yang ikut serta adalah Andreessen Horowitz, DST Global, Insight Partners, WCM Investment Management, dan GIC, perusahaan investasi milik negara Singapura 

    Databricks adalah perusahaan analisis data yang bersaing ketat dengan Snowflake. Klien Databricks termasuk perusahaan besar seperti raksasa telekomunikasi Comcast, produsen mobil listrik Rivian, hingga perusahaan migas Shell.

    Ronde pendanaan Databricks bahkan melampaui pendanaan US$ 6,6 miliar yang diumumkan oleh OpenAI pada Oktober. OpenAI adalah perusahaan di balik robot chat AI ChatGPT.

    Menurut Reuters, gelontoran dana jumbo kembali mengalir ke startup yang mengejar implementasi teknologi AI.

    Databricks berencana menggunakan modal segar tersebut untuk membeli saham yang diberikan kepada karyawannya. Selain itu, Databricks akan menggunakan dana untuk merekrut talenta AI, berinvestasi di produk AI, dan mencari peluang merger atau akuisisi.

    “Databricks adalah salah satu ikon perusahaan teknologi, yang siap menjadi platform berikutnya. Dalam teknologi, platform mereka makin besar, makin baik, hingga punya keunggulan untuk makin ekspansi,” kata Vince Hankes dari Thrive Capital.

    Insight Partners, yang menguncurkan US$ 1 miliar dalam pendanaan terakhir Databricks, menyatakan adopsi AI generatif adalah katalis dalam tahap pertumbuhan selanjutnya.

    “Kebutuhan untuk memproses data yang tak terstruktur makin tinggi. Permintaan eksponensial untuk manajemen data kelas enterprise, sistem dan analisis AI mendasari peran Databricks untuk membantu organisasi membuka potensi data mereka,” kata George Matthew dari Insight Partner.

    Databricks diperkirakan baru mampu membukukan arus kas positif untuk pertama kalinya pada awal Januari 2025 setelah 10 tahun beroperasi. Pada tahun fiskal 2025, Databricks memproyeksikan pendapatan US$ 3,8 miliar.

    (dem/dem)