Author: Beritasatu.com

  • IHSG Anjlok Tertekan Sentimen Global dan Kebijakan Trump

    IHSG Anjlok Tertekan Sentimen Global dan Kebijakan Trump

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) terus menunjukkan pelemahan sejak pembukaan perdagangan pada pukul 09.00 WIB pada Senin (2/6/2025). Dalam 30 menit setelah perdagangan dibuka, IHSG tercatat terkoreksi 1,27% dan jatuh ke bawah level psikologis 7.100.

    Pengamat pasar modal Yazid Muammar menjelaskan, pergerakan IHSG hari ini dipengaruhi oleh pelemahan bursa global. Bursa saham di Asia, seperti Hang Seng, tercatat turun 2,35% dan Nikkei melemah 1,43%.

    “Data-data di tingkat regional maupun di Amerika Serikat (AS) menunjukkan pelemahan. Ada kekhawatiran, terutama akibat sejumlah pernyataan Presiden Trump terkait rencana kenaikan tarif dagang. Ini menunjukkan bahwa kondisi global masih sangat dinamis dan belum stabil,” ujar Yazid kepada Beritasatu.com, Senin (2/6/2025).

    Sebelumnya, sempat diberitakan bahwa kebijakan tarif impor yang dicanangkan oleh Presiden Donald Trump dibatalkan oleh pengadilan. Namun, beberapa saat kemudian, pihak Trump mengajukan banding, sehingga kebijakan tersebut tetap berjalan.

    Yazid menilai langkah-langkah kebijakan Trump yang cenderung tiba-tiba dan mengejutkan dapat memicu ketidakpastian pasar. Hal ini tidak menguntungkan bagi perkembangan ekonomi, karena setiap pernyataan yang dikeluarkan oleh Trump dapat langsung memengaruhi sentimen investor.

    “Investor bisa bingung dengan kebijakan yang mendadak dan tidak konsisten. Situasi seperti itu membuat pelaku pasar sulit menyusun strategi bisnis yang stabil,” lanjutnya.

    Sebagai tambahan, pekan ini investor global juga akan mencermati sejumlah data ekonomi penting dari AS, termasuk pidato Gubernur The Fed Jerome Powell, laporan ketenagakerjaan nonfarm payrolls, serta data tingkat pengangguran.

  • Rupiah Diprediksi Menguat di Tengah Sentimen Tarif Baru Baja AS

    Rupiah Diprediksi Menguat di Tengah Sentimen Tarif Baru Baja AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Analis mata uang dari Doo Financial Futures Lukman Leong memperkirakan nilai tukar rupiah akan cenderung menguat pada perdagangan Senin (2/6/2025), seiring pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) akibat sentimen negatif pasar terhadap kebijakan tarif Presiden AS, Donald Trump.

    “Rupiah berpeluang menguat terhadap dolar AS yang tertekan oleh sentimen negatif seputar rencana kenaikan tarif, setelah Presiden Trump mengancam memberlakukan tarif baru pada aluminium dan baja,” ujar Lukman dikutip dari Antara, Senin (2/6/2025).

    Sebelumnya, pada Jumat (30/5/2025), Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana untuk menggandakan tarif impor baja dan aluminium dari 25% menjadi 50%. Langkah ini diklaim sebagai upaya untuk melindungi industri domestik AS yang masih dianggap rentan terhadap praktik curang oleh pesaing asing.

    Menurut Trump, tarif yang telah berlaku sebelumnya dinilai belum cukup efektif untuk mencegah pelaku usaha asing menghindari beban tarif. Ia meyakini, dengan tarif yang lebih tinggi, celah tersebut bisa ditutup sepenuhnya.

    Namun, penguatan rupiah berpotensi terbatas karena masih dibayangi data ekonomi domestik. Indeks manufaktur Indonesia atau purchasing managers index (PMI) masih menunjukkan angka di bawah 50, yang mengindikasikan kontraksi sektor industri.

    “PMI manufaktur Indonesia berada di level 47,4, menunjukkan penurunan aktivitas manufaktur akibat lemahnya permintaan dalam negeri dan kekhawatiran global terkait tarif,” jelas Lukman.
     

  • Upacara Hari Lahir Pancasila, Masyarakat Diminta Hindari Wilayah Ini

    Upacara Hari Lahir Pancasila, Masyarakat Diminta Hindari Wilayah Ini

    Jakarta, Beritasatu.com –  Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Jalan Taman Pejambon, Jakarta Pusat, karena adanya pelaksanaan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Senin (2/6/2025).

    Imbauan disampaikan melalui akun Instagram resmi @tmcpoldametro. Dalam unggahan tersebut disebutkan akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas menuju kawasan Gedung Pancasila demi kelancaran dan keamanan acara kenegaraan.

    “Polri Ditlantas Polda Metro Jaya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas yang mengarah ke Jalan Taman Pejambon Jakarta Pusat,” tulis akun resmi TMC.

    Ruas Jalan yang Diimbau untuk Dihindari:

    Jalan Banteng BaratJalan Taman PejambonJalan Kwini II

    Pengendara sepeda motor maupun mobil disarankan menggunakan jalur alternatif untuk menghindari kepadatan lalu lintas di sekitar lokasi acara.

    Upacara Dihadiri Presiden dan Wapres

    Upacara Hari Lahir Pancasila tahun ini digelar mulai pukul 08.00 WIB hingga 11.00 WIB di halaman Gedung Pancasila. Acara kenegaraan ini dihadiri, antara lain oleh:

    Presiden Prabowo SubiantoWakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming RakaPara Menteri Kabinet Merah PutihKapolri Jenderal Listyo Sigit PrabowoPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

    TMC Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat yang tidak berkepentingan untuk sementara menjauhi kawasan sekitar Jalan Pejambon dan mengikuti informasi lalu lintas melalui kanal resmi TMC selama upacara peringatan Hari Lahir Pancasila diselenggarakan.

  • Upacara Hari Lahir Pancasila, Masyarakat Diminta Hindari Wilayah Ini

    Gibran Dampingi Prabowo pada Upacara Hari Lahir Pancasila

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menghadiri upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar di halaman Gedung Pancasila, Jalan Taman Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (2/6/2025). Dalam acara kenegaraan ini, Gibran mendampingi Presiden Prabowo Subianto selaku inspektur upacara.

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, Wapres Gibran tiba di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB. Dia tampak mengenakan setelan jas hitam dengan dasi biru langit, serasi dengan nuansa formal acara kenegaraan tersebut.

    “Yang saya hormati dan saya muliakan, Saudara Wakil Presiden Republik Indonesia, Saudara Gibran Rakabuming Raka,” ujar Presiden Prabowo dalam pidatonya di hadapan para tamu undangan dan tokoh nasional yang hadir.

    Hadir Bersama Mantan Wapres

    Wapres Gibran duduk di barisan depan bersama dua mantan Wapres lainnya, yaitu:

    Wakil Presiden ke-6 RI Try SutrisnoWakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla

    Kehadiran ketiganya memberikan makna simbolis penting atas keberlanjutan semangat kebangsaan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

    Upacara Nasional Sesuai SE BPIP

    Pelaksanaan upacara perayaan Hari Lahir Pancasila hari ini mengacu pada Surat Edaran (SE) Kepala BPIP Nomor 5 Tahun 2025, yang disusun bersama Kementerian Sekretariat Negara.

    Berdasarkan SE tersebut, upacara Hari Lahir Pancasila tahun ini dilaksanakan pada Senin (2/6/2025), pukul 10.00 WIB di Gedung Pancasila.

    Upacara perayaan Hari Lahir Pancasila tingkat pusat dihadiri oleh jajaran pimpinan negara, termasuk Presiden dan Wakil Presiden, pejabat TNI-Polri, jajaran menteri Kabinet Merah Putih, pimpinan lembaga tinggi negara, serta sejumlah tokoh nasional.

  • Sadis! Pria Diduga ODGJ Bacok 2 Warga di Polewali Mandar, 1 Tewas

    Sadis! Pria Diduga ODGJ Bacok 2 Warga di Polewali Mandar, 1 Tewas

    Polewali Mandar, Beritasatu.com — Seorang pria berinisial AH (35) yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) membacok dua warga di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Minggu (1/6/2025). Satu korban berinisial S (53) meninggal dunia di lokasi, sementara korban lainnya, AY (34), mengalami luka berat dan dilarikan ke RS Pratama Wonomulyo.

    Dalam rekaman video amatir, terlihat pelaku mengejar kedua korban sambil membawa senjata tajam. Peristiwa bermula saat S tengah berbelanja di warung lalu tiba-tiba pelaku membacok korban dari belakang dengan parang.

    Korban AY sempat melarikan diri dan meminta tolong kepada warga. Namun pelaku tetap mengejar AY hingga di depan rumah warga, meski korban sudah berdarah.  Pelaku baru bisa diamankan setelah sejumlah warga datang ke lokasi dan menyerahkan pelaku ke Polsek Wonomulyo.

    Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna, mengatakan pihaknya masih menyelidiki motif pelaku dan melakukan pendalaman bersama  tim Indonesia automatic fingerprint identification system (Inafis). Pelaku kini telah diamankan di Polres Polewali Mandar.

    “Kami masih melakukan pendalaman terkait motif dan kronologi kejadian. Tim Inafis Polres Polman juga telah turun untuk melakukan identifikasi di lokasi,” kata AKP Sandy, kepada wartawan.

    Terkait kebenaran informasi pelaku pernah dirawat sebagai pasien ODGJ di RSUD Polewali, Sandy menegaskan hal tersebut saat ini masih dalam proses penyelidikan.

    “Saya belum bisa pastikan apakah terduga pelaku alami ODGJ, karena kejiwaannya harus dibuktikan lebih lanjut,” tandasnya.

  • Prabowo Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila

    Prabowo Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto memimpin upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar di halaman Gedung Pancasila, Jakarta Pusat, pada Senin (2/6/2025). Upacara ini menjadi momen penting untuk meneguhkan kembali nilai-nilai ideologi bangsa dalam kehidupan bernegara.

    Tema peringatan tahun ini adalah “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”, dengan visual utama burung Garuda Pancasila sebagai lambang karakter bangsa yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian.

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, Presiden Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 09.02 WIB dengan mengenakan setelan jas abu-abu tua dan dasi biru langit. Upacara resmi dimulai pukul 09.20 WIB.

    Rangkaian Upacara dan Kehadiran Tokoh Nasional

    Upacara dimulai dengan lagu kebangsaan “Indonesia Raya”, penghormatan kepada inspektur upacara, serta mengheningkan cipta.

    Pembacaan teks Pancasila dilakukan oleh Ketua MPR Ahmad Muzani, sementara pembacaan Pembukaan UUD 1945 disampaikan oleh Ketua DPD Sultan Baktiar Najamudin.

    Sejumlah tokoh nasional tampak hadir dalam upacara, di antaranya:

    Presiden ke-5 RI, Megawati SoekarnoputriWakil Presiden ke-6 RI, Jenderal (Purn) Try SutrisnoWakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla

    Jajaran menteri Kabinet Merah Putih juga hadir, seperti:

    Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti YudhoyonoMenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, PratiknoMenko Hukum dan HAM, Yusril Ihza MahendraMenteri Pertahanan, Sjafrie SjamsoeddinMenteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu TrenggonoMenteri Dalam Negeri, Tito KarnavianMenteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin

    Turut hadir juga Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

    Penyesuaian Jadwal oleh BPIP

    Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini semula direncanakan pada Minggu (1/6/2025), tetapi pelaksanaannya diubah menjadi Senin (2/6/2025). Perubahan ini diputuskan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) seusai berkoordinasi dengan Kementerian Sekretariat Negara.

    Sesuai edaran resmi, upacara di tingkat pusat dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB di Gedung Pancasila, dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para pimpinan lembaga negara, TNI-Polri, dan tokoh nasional.

    Penurunan bendera dijadwalkan pada pukul 16.00 WIB di hari yang sama, tetapi tanpa peserta dan tamu undangan.

    Pemerintah daerah, kantor perwakilan RI di luar negeri, instansi pemerintah, serta satuan pendidikan juga diminta menyelenggarakan upacara serupa secara luring pada pukul 07.00 waktu setempat.

    BPIP juga mengimbau BUMN, BUMD, dan sektor swasta untuk turut menyelenggarakan upacara bendera untuk memperingati Hari Lahir Pancasila. Sementara itu, pengibaran bendera Merah Putih diwajibkan selama dua hari penuh, yaitu pada 1 dan 2 Juni 2025, sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai Pancasila.

  • Krisis BBM di Selatan Gunungkidul, Masyarakat Menjerit

    Krisis BBM di Selatan Gunungkidul, Masyarakat Menjerit

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Krisis bahan bakar minyak (BBM) kini tengah menghantui warga di wilayah selatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM), terutama jenis bersubsidi, seperti Pertalite dan Solar, membuat aktivitas pertanian dan perikanan terganggu.

    Akses terhadap SPBU yang sangat terbatas serta banyaknya Pertashop yang tak lagi beroperasi memperparah kondisi ini.

    Meskipun pemerintah pusat baru-baru ini menurunkan harga BBM nonsubsidi, seperti Pertamax menjadi Rp 12.100 per liter, Pertamax Turbo Rp 13.050, Dexlite Rp 12.740, dan Pertamina Dex Rp 13.200, harga BBM subsidi tetap pada angka semula, yakni Pertalite Rp 10.000 dan Solar Rp 6.800 per liter.

    Namun, bagi masyarakat selatan Gunungkidul, harga bukanlah masalah utama, melainkan ketiadaan akses.

    Di delapan kapanewon (kecamatan) yang membentang di pesisir dan perbukitan karst selatan, tak satu pun SPBU beroperasi.

    Pertashop yang semula diharapkan menjadi solusi, kini banyak yang tutup. Akibatnya, warga terpaksa bergantung pada pengecer BBM di warung-warung kecil meski dengan risiko harga lebih tinggi dan distribusi yang tidak menentu.

    Suroyo, seorang petani sekaligus perangkat kalurahan di Purwodadi, Tepus, menggambarkan betapa parahnya krisis BBM di wilayah selatan Gunungkidul.

    Untuk mendapatkan solar subsidi, dia harus menempuh perjalanan sejauh 24 kilometer ke pusat Kota Wonosari. Sementara itu, Pertashop terdekat di daerahnya sudah tidak aktif lagi.

    Dia juga menjelaskan, beberapa kelompok nelayan di pesisir selatan sebenarnya telah memiliki surat rekomendasi agar bisa membeli BBM subsidi. Namun, distribusinya belum merata dan tak semua nelayan bisa mengaksesnya.

    “Saya berharap pemerintah memikirkan kebutuhan di wilayah selatan Gunungkidul yang sangat bergantung pada BBM untuk aktivitas baik pertanian, nelayan, perkantoran, maupun untuk akses sekolah karena angkutan umum hampir tidak ada,” kata Suroyo.

    Asih, seorang pengecer bensin di Kanigoro, Kapanewon Saptosari, mengeluhkan ketatnya aturan pembelian BBM menggunakan jeriken.

    Padahal, dia hanya ingin membantu warga yang kesulitan transportasi akibat minimnya angkutan umum.

    “Sekarang beli BBM pakai jeriken itu susah, harus ada rekomendasi. Padahal kami ini hanya membantu warga yang butuh BBM untuk motornya, untuk anak-anak sekolah dan mesin pertanian,” keluh Asih.

    Regulasi yang ketat memang diterapkan Pertamina untuk mencegah penyalahgunaan BBM bersubsidi.

    Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan menjelaskan, penyaluran BBM telah diatur berdasarkan karakteristik wilayah.

    Namun dia menegaskan, pihaknya terbuka untuk mencari solusi bersama jika ada kebutuhan khusus, terutama di wilayah terpencil.

    Meski demikian, warga berharap pemerintah pusat dan Pertamina bisa mengambil langkah nyata.

    Untuk mengatasi krisis BBM di wilayah selatan Gunungkidul, masyarakat mendesak adanya pembangunan SPBU baru, penguatan jaringan Pertashop, atau setidaknya skema distribusi khusus yang menjangkau desa-desa yang selama ini tertinggal dalam pemerataan energi.

  • GP Ansor Apresiasi Kemenag atas Penyelenggaraan Haji 2025

    GP Ansor Apresiasi Kemenag atas Penyelenggaraan Haji 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Kementerian Agama (Kemenag) dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025. Pernyataan ini disampaikan oleh Sumarno, salah satu pengurus pusat GP Ansor, menanggapi sejumlah opini publik yang menyebut adanya kegagalan pemerintah dalam pengelolaan keberangkatan haji.

    Menurut Sumarno, berbagai kendala teknis yang muncul selama proses haji adalah hal yang wajar dalam sistem berskala besar yang melibatkan jutaan jemaah dari seluruh dunia.

    “Kita perlu melihat secara proporsional. Pelaksanaan haji melibatkan logistik dan koordinasi yang sangat kompleks. Kalau ada kendala teknis, itu bagian dari dinamika lapangan dan tidak bisa langsung disimpulkan sebagai kegagalan sistemik,” ujar Sumarno di Jakarta.

    Ia menambahkan kendala teknis tersebut tentu akan menjadi evaluasi internal pemerintah demi perbaikan pada musim haji berikutnya.

    “Kami melihat adanya komitmen nyata dari pemerintah, khususnya Menteri Agama, dalam memastikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia. Koordinasi lintas lembaga juga berjalan cukup baik, dan respons pemerintah terhadap dinamika lapangan tergolong cepat,” jelasnya.

    Sumarno juga mengimbau masyarakat agar tidak terburu-buru dalam menilai kinerja pemerintah, mengingat pelaksanaan ibadah haji 2025 masih berlangsung. Ia menyatakan kritik tetap penting sebagai bagian dari kontrol publik, namun perlu disampaikan secara konstruktif dan objektif.

    “Kritik memang perlu sebagai bentuk pengawasan. Namun, narasi yang menyudutkan hanya karena kendala teknis tentu tidak adil, apalagi prosesnya masih berjalan. Mari kita jaga objektivitas dan kedewasaan dalam menyikapi isu strategis seperti ibadah haji,” tegasnya.

    Sebagai organisasi kepemudaan Islam terbesar di Indonesia, GP Ansor menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada umat, termasuk dalam penyelenggaraan ibadah haji yang merupakan salah satu rukun Islam paling kompleks dalam pelaksanaannya.

  • KPK Telusuri Aliran Dana Rp 53 Miliar Pemerasan TKA di Kemenaker

    KPK Telusuri Aliran Dana Rp 53 Miliar Pemerasan TKA di Kemenaker

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan pemerasan terhadap tenaga kerja asing (TKA) di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Dalam pengusutan kasus ini, KPK tidak menutup kemungkinan untuk memanggil pihak Imigrasi guna menelusuri lebih lanjut aliran dana yang diduga kuat berasal dari praktik korupsi.

    Menurut Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, total sementara dana yang dikumpulkan dari tindakan pemerasan tersebut mencapai Rp 53 miliar. Dana ini dikaitkan dengan proses pengurusan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) di Kemenaker.

    “Termasuk KPK tentu akan mendalami pihak-pihak terkait dalam konstruksi dugaan perkara ini, terutama dalam pengurusan rencana penggunaan TKA,” ujar Budi di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (2/6/2025).

    Budi menambahkan saat ini penyidik tengah fokus melacak aliran uang hasil dugaan pemerasan, baik dari sisi sumber maupun distribusinya. Hal ini dilakukan dengan menggali keterangan dari para saksi serta hasil penggeledahan di delapan lokasi, termasuk kantor Kemenaker dan tujuh rumah lainnya.

    Dalam kasus ini, KPK telah memeriksa sejumlah pejabat aktif dan mantan pejabat Kemenaker, termasuk Staf Ahli Menteri Ketenagakerjaan Bidang Hubungan Internasional, Haryanto (H). Sebelumnya, Haryanto menjabat sebagai Dirjen Binapenta Kemenaker (2024–2025) dan Direktur Pengendalian Penggunaan TKA (2019–2024).

    Dari hasil penggeledahan yang berlangsung pada 20–23 Mei 2025, KPK menyita 13 kendaraan yang terdiri dari 11 mobil dan 2 sepeda motor. Kendaraan tersebut diduga terkait dengan aliran dana hasil pemerasan.

    Kasus dugaan korupsi pengurusan penempatan TKA ini terjadi dalam rentang waktu 2020 hingga 2023. KPK mulai melakukan penyelidikan pada Juni 2024, berdasarkan laporan dari masyarakat, dan telah menetapkan 8 tersangka pada Mei 2025. Namun, hingga kini identitas serta peran masing-masing tersangka belum dipublikasikan.

  • Rupiah Hari Ini Menguat Tipis terhadap Dolar AS

    Rupiah Hari Ini Menguat Tipis terhadap Dolar AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah menunjukkan penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada awal perdagangan Senin (2/6/2025).

    Berdasarkan data Bloomberg Asia Pacific Currencies hingga pukul 09.25 WIB, rupiah tercatat menguat tipis sebesar 0,06% menjadi Rp 16.316 per dolar AS, naik 10,5 poin dibandingkan penutupan sebelumnya.

    Penguatan rupiah terjadi di tengah tren serupa yang dialami sejumlah mata uang utama kawasan Asia. Yen Jepang (USD-JPY) menguat 0,33% ke posisi 143,55, sementara dolar Singapura (USD-SGD) naik 0,12% ke level 1,2895.

    Won Korea Selatan (USD-KRW) juga menguat sebesar 0,19% menjadi 1.379,48, dan baht Thailand (USD-THB) mencatatkan kenaikan 0,30% ke level 32,768.

    Namun, tidak semua mata uang Asia bergerak positif. Sejumlah mata uang regional justru mencatatkan pelemahan terhadap dolar AS. Dolar Hong Kong (USD-HKD) tercatat melemah tipis 0,01% ke 7,8418, sementara dolar Taiwan (USD-TWD) melemah 0,37% ke level 29,987.

    Peso Filipina (USD-PHP) turun 0,11% ke 55,823, rupee India (USD-INR) melemah 0,07% ke 85,5813, yuan Tiongkok (USD-CNY) melemah 0,18% ke 7,1990, dan ringgit Malaysia (USD-MYR) mengalami penurunan 0,32% ke posisi 4,2568.