Author: Beritasatu.com

  • Jimly Asshiddiqie Kenang 5 Legasi Taufiq Kiemas dalam Haul ke-12

    Jimly Asshiddiqie Kenang 5 Legasi Taufiq Kiemas dalam Haul ke-12

    Jakarta Beritasatu.com – Dalam peringatan 12 tahun wafatnya Muhammad Taufiq Kiemas, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie mengenang lima legasi besar yang diwariskan tokoh nasional sekaligus mantan Ketua MPR RI tersebut.

    Jimly mengungkapkan bahwa Taufiq Kiemas merupakan sosok yang sangat peduli terhadap kaum intelektual. Ia mencontohkan saat dirinya ingin mundur dari jabatan asisten wakil presiden seusai Megawati Soekarnoputri terpilih menggantikan BJ Habibie. Namun, pengunduran dirinya ditolak oleh Taufiq Kiemas.

    “Pak Taufiq bilang, orang cerdas harus tetap berada di sekitar Bu Mega. Itu bentuk perhatian beliau kepada para akademisi,” ujar Jimly di Jakarta, Senin (9/6/2025).

    Legasi kedua, menurut Jimly, adalah kemurahan hati Taufiq Kiemas terhadap banyak orang. Ia kerap memberikan santunan kepada istri tokoh-tokoh nasional agar tetap sejahtera setelah ditinggal suami mereka.

    Legasi ketiga, Taufiq dinilai sebagai tokoh yang berperan aktif dalam penguatan ideologi bangsa. Ia mendirikan sayap partai Baitul Muslimin Indonesia, menggagas program sosialisasi Empat Pilar MPR, serta membangun Masjid At-Taufiq sebagai pusat dakwah.

    Legasi keempat adalah warisan ilmu dan keteladanan. Jimly menilai Taufiq tak hanya berbicara, tetapi memberi contoh nyata dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Terakhir, Jimly mengenang perjuangan Taufiq dalam memperjuangkan pengakuan resmi negara terhadap Soekarno sebagai pahlawan nasional. Saat itu, UU peninggalan Orde Baru hanya mengatur gelar pahlawan proklamasi, sehingga nama Soekarno selalu harus disandingkan dengan Mohammad Hatta.

    “Pak Taufiq terus berpikir keras agar Bung Karno bisa diakui secara resmi sebagai pahlawan nasional. Karena kalau tidak, tidak akan pernah ada Jalan Soekarno secara tunggal,” tutur Jimly.

    Lima legasi ini, lanjut Jimly, menjadi bukti nyata dedikasi Taufiq Kiemas bagi bangsa, baik dalam pemikiran, tindakan, maupun warisan sejarah yang dikenang hingga kini.

  • Masjidil Haram Padat, Jemaah Diimbau Tetap di Hotel pada 12-13 Zulhijah

    Masjidil Haram Padat, Jemaah Diimbau Tetap di Hotel pada 12-13 Zulhijah

    Jakarta, Beritasatu.com – Jemaah haji dari berbagai negara yang mengambil Nafar Awal hari ini kembali dari Mina menuju hotel mereka di Makkah. Titik konsentrasi ibadah jemaah akan beralih dari Mina ke Masjidil Haram untuk menunaikan Thawaf Ifadah.

    “Kondisi Masjidil Haram dalam dua hari ke depan sangat padat oleh jemaah yang menunaikan Thawaf Ifadah. Kami imbau jemaah haji Indonesia tetap berada di hotel dua hari ke depan, 12 sampai 13 Zulhijah 1446 H,” papar Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H/2025 M Muchlis M Hanafi di Makkah, Minggu (8/6/2025).

    Nafar Awal adalah jemaah yang memilih kembali ke Makkah pada 12 Zulhijah sebelum terbenam matahari. Sementara Nafar Tsani adalah jemaah yang memilih kembali ke Makkah pada 13 Zulhijah. Setelah di Makkah, jemaah umumnya menyelesaikan rangkaian ibadah haji dengan menunaikan Thawaf Ifadlah.

    Menurut Muchlis, imbauan agar tetap berada di hotel pada 12-13 Zulhijah sebagai upaya menjaga keselamatan dan kenyamanan jemaah haji, karena adanya kepadatan ekstrem di kawasan Masjidil Haram. “Imbauan ini sesuai arahan Kementerian Haji dan Umrah,” tegasnya.

    Berikut imbauan dari PPIH Arab Saudi kepada jemaah haji Indonesia:

    1. Setelah melontar jumrah, jemaah diminta langsung kembali ke hotel masing-masing dan tidak menuju Masjidil Haram karena sangat padat.
    2. Jemaah agar tetap berada di hotel selama 12-13 Zulhijah 1446 Hijriah (tidak keluar) untuk menjaga ketertiban dan keselamatan bersama.
    3. Laksanakan salat di masjid terdekat atau musala hotel untuk menghindari kepadatan di area Masjidil Haram.
    4. Ketua kloter, ketua rombongan, dan petugas haji agar mengawal pelaksanaan imbauan ini dan mengingatkan jemaah secara persuasif.

    “Mohon kerja sama semua pihak. Masjidil Haram saat ini sedang sangat padat. Keselamatan jemaah adalah prioritas utama,” tandasnya.

  • Sepeda Motor Dibegal, Bocah SD di Bandar Lampung Terseret 15 Meter

    Sepeda Motor Dibegal, Bocah SD di Bandar Lampung Terseret 15 Meter

    Bandar Lampung, Beritasatu.com– Seorang bocah sekolah dasar (SD) di Bandar Lampung, Lampung menjadi korban aksi pembegalan sepeda motor. Saat kejadian, korban terseret sejauh 15 meter karena mencoba mempertahankan sepeda motor milik orang tuanya. 

    Tidak hanya harus kehilangan sepeda motor milik orang tuana, korban korban mengalami luka pada bagian tangan dan kakinya.

    Seorang bocah kelas 3 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Labuhan Dalam, Bandar Lampung, Lampung bernama Putra Ari Dwi Saputra menjadi korban aksi begal sepeda motor.

    Aksi begal sepeda motor yang menimpa bocah laki-laki berusia 10 tahun ini terjadi pada Sabtu (7/6/2025) pukul 13.00 WIB. Saat kejadian, korban dalam perjalanan menuju ke rumah kerabatnya yang berjarak 100 meter dari rumah orang tuanya. 

    Korban yang mengendarai sepeda motor matik seorang diri dihadang oleh dua orang pelaku begal. Saat itu kedua pelaku berpura-pura menanyakan keberadaan ayah korban. Namun setelah korban menghentikan laju sepeda motornya, salah satu pelaku langsung merampas sepeda motor korban dan meminta korban untuk naik di belakang.

    Kedua pelaku kemudian membawa korban ke tempat yang sepi. Korban kemudian dipaksa untuk turun dari sepeda motor. Namun, korban yang sadar jika kedua pria di hadapannya merupakan begal, Putra berusaha mempertahankan sepeda motor milik orang tuanya.

    Akibat berusaha mempertahankan sepeda motor yang akan dibawa kabur oleh kedua pelaku, korban terseret sejauh 15 meter. Korban sempat berteriak meminta pertolongan, tetapi tidak satu pun warga yang mendengar teriakan korban. 

    Salah seorang pelaku kemudian menendang korban hingga terjatuh dan terlepas dari sepeda motor milik orang tuanya yang berusaha ia pertahankan.

    Aksi heroik korban saat berusaha mempertahankan sepeda motornya terekam CCTV di sekitar lokasi kejadian. Rekaman CCTV Tersebut viral di media sosial.

    Eka Arfandi (42), ayah korban mengatakan, dirinya memang belum melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.

    “Rencananya keluarga mau laporan ke polisi. Saya berharap semoga polisi menindaklanjuti peristiwa tersebut. Polisi diharapkan segera tangkap pelaku,” kata Eka saat ditemui pada Minggu (8/6/2025).

    Eka bersyukur anaknya hanya mengalami luka. “Alhamdulilah anak saya selamat meski harus mengalami luka memar di lutut dan kakinya,” ujar Eka.

    Peristiwa begal sepeda motor yang dialami korban menjadi perhatian serius para orang tua untuk tidak membiarkan putra-putrinya yang masih di bawah umur untuk mengendarai sepeda motor.

  • Kekayaannya Nyaris Rp 1 Triliun, Ini Perincian LHKPN Deddy Corbuzier

    Kekayaannya Nyaris Rp 1 Triliun, Ini Perincian LHKPN Deddy Corbuzier

    Jakarta, Beritasatu.com – Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik Deddy Cahyadi alias Deddy Corbuzier sudah menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Dalam unggahan dipublikasi KPK melalui laman resminya elhkpn.kpk.go.id, jumlah kekayaan Deddy Corbuzier tercatat mencapai sekitar Rp 953 miliar.

    Total kekayaan tersebut terdiri atas 19 tanah dan bangunan senilai Rp 66.599.664.431, dua unit mobil senilai Rp 2.195.000.000, harta bergerak lainnya Rp 496.152.007.876, surat berharga Rp 386.130.385.400, hingga kas dan setara kas sebanyak Rp 21.677.713.754.

    Sementara itu, untuk tanah dan bangunan, Deddy Corbuzier memiliki 16 tanah dan bangunan di Kabupaten/Kota Tangerang, Banten, dan tiga bidang sisanya di Kota Medan, Sumatera Utara.

    Dalam LHKPN tersebut, mantan pesulap itu menyatakan memiliki unit mobil bermerek Ford Ranger DC 3.21 Wildtrack AT tahun 2016 senilai Rp 595.00.000, dan Jeep Rubicon 2 Door 2.0 A/T tahun 2020 senilai RP 1.600.000.000.

    Namun, Deddy memiliki utang sebanyak Rp 19.733.191.890. Dengan demikian, total harta kekayaan yang telah diambil utang menjadi Rp 953.021.579.571.

    Sebelumnya, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan Deddy Corbuzier telah melaporkan LHKPN.

    “Untuk saudara Deddy Cahyadi (Deddy Corbuzier) sudah lapor LHKPN, dan terverifikasi lengkap,” ujar Budi di Jakarta, Selasa (3/6/2025), dikutip dari Antara.

    Namun, Budi pada saat itu mengatakan LHKPN Deddy Corbuzier masih diproses untuk diunggah dalam laman elhkpn.kpk.go.id.

  • Waspada! Gelombang Tinggi Akan Hantam 6 Wilayah Perairan Ini

    Waspada! Gelombang Tinggi Akan Hantam 6 Wilayah Perairan Ini

    Jakarta, Beritasatu.com – Gelombang tinggi diperkirakan akan kembali melanda sejumlah wilayah perairan Indonesia pada Senin (9/6/2025) mulai pukul 07.00 WIB hingga Kamis (12/6/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan, tinggi gelombang dapat mencapai 4 meter.

    Kondisi ini dipengaruhi oleh pola angin di bagian utara yang bergerak dari arah tenggara hingga barat daya dengan kecepatan 6 hingga 25 knot. Sementara di bagian selatan, angin bertiup dari timur ke tenggara dengan kecepatan 4 hingga 25 knot.

    Kecepatan angin tertinggi tercatat terjadi di Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Kepulauan Nias, dan Laut Banda.

    Wilayah perairan yang berpotensi mengalami gelombang tinggi 2,5 hingga 4 meter antara lain:

       Samudra Hindia barat Aceh   Samudra Hindia selatan Banten   Samudra Hindia selatan Jawa Barat   Samudra Hindia selatan Jawa Tengah   Samudra Hindia selatan Jawa Timur   Samudra Hindia selatan Yogyakarta

    BMKG mengimbau masyarakat, terutama para nelayan dan yang beraktivitas di laut, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya gelombang tinggi yang dapat mengancam keselamatan pelayaran.

  • Malioboro Diserbu Wisatawan Saat Libur Panjang Iduladha 2025

    Malioboro Diserbu Wisatawan Saat Libur Panjang Iduladha 2025

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Momen libur panjang Iduladha 2025 dimanfaatkan ribuan wisatawan untuk mengunjungi kawasan Malioboro, pusat wisata legendaris di Kota Yogyakarta. Sejak Minggu (8/6/2025) sore, suasana jalan pedestrian Malioboro padat oleh pengunjung yang berjalan kaki, berfoto, hingga berburu oleh-oleh.

    Kawasan ini tak hanya dipadati oleh wisatawan lokal, tetapi juga wisatawan dari luar kota yang datang menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua maupun roda empat.

    Menariknya, pengunjung tidak hanya menikmati suasana khas Malioboro, tetapi juga memanfaatkan jasa foto dan sewa pakaian adat Jawa. Wisatawan dapat berfoto dengan latar ikonik Malioboro sambil mengenakan kebaya, beskap, atau surjan, yang semakin memperkuat nuansa budaya.

    “Kita tahu Yogyakarta kota istimewa. Pasti ada sesuatu yang berbeda, makanya kami datang ke sini,” ujar Abdurrohim, wisatawan asal Demak kepada Beritasatu.com.

    Di sisi lain, Pasar Beringharjo juga tak kalah ramai. Para pengunjung sibuk berbelanja batik, makanan khas, dan cenderamata. Para pedagang pun mengaku omzet mereka meningkat seiring ramainya wisatawan.

    Motif batik yang beragam dengan harga terjangkau menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi pelancong yang ingin membawa pulang oleh-oleh khas Yogyakarta.

    Tak hanya pejalan kaki yang padat, arus lalu lintas di sekitar Malioboro juga ramai. Jalanan dipenuhi oleh kendaraan dari luar kota, menandakan tingginya minat wisatawan untuk menghabiskan libur Iduladha di Yogyakarta.

    Pemandangan ini menunjukkan bahwa Malioboro tetap menjadi magnet utama wisata Yogyakarta, terutama saat momen libur nasional seperti Iduladha.

  • Investor Brasil Bantu Indonesia Beli Sapi, Sulteng Jadi Fokus Utama

    Investor Brasil Bantu Indonesia Beli Sapi, Sulteng Jadi Fokus Utama

    Sigi, Beritasatu.com – Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara mengungkapkan, investor dari Brasil siap membantu Indonesia dalam memenuhi kebutuhan daging sapi nasional, khususnya dari Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

    Dalam kunjungannya ke Sigi, Minggu (8/6/2025), Iftitah menyebut investor tersebut tak hanya mendukung peternak lokal, tetapi juga bersedia menjadi off taker atau pembeli akhir sapi yang dihasilkan masyarakat transmigran di kawasan tersebut.

    “Investor dari Brasil ini bukan hanya sekadar membantu pengembangan, tetapi juga akan membeli langsung sapi-sapi dari peternak lokal,” ujar Iftitah dilansir Antara.

    Menurut Iftitah, Indonesia masih mengalami defisit daging sapi sehingga sebagian besar kebutuhan nasional masih dipenuhi dari impor. Pemerintah pun menargetkan kemandirian dengan membuka lahan peternakan baru. “Kami masih butuh dua juta hektare lahan untuk pengembangan peternakan skala besar,” katanya.

    Salah satu kendala utama pengembangan sapi di kawasan transmigrasi Sigi adalah tidak adanya pembeli tetap. Hal ini membuat peternak hanya bisa menjual sapi dalam jumlah besar saat momen Iduladha. “Di kawasan transmigrasi ini, ada 107 sapi. Namun, yang terjual hanya saat Idul Adha, lebih dari 100 ekor,” jelasnya.

    Dengan adanya investor asal Brasil sebagai pembeli tetap (off taker), pemerintah berharap siklus penjualan tidak hanya terjadi saat musim kurban, tetapi bisa berlangsung sepanjang tahun.

    Iftitah menyebut kehadiran investor luar negeri seperti dari Brasil dapat mempercepat target swasembada daging nasional, bahkan membuka peluang ekspor sapi dari Indonesia. “Kalau ada off taker, kapasitas jual peternak bisa meningkat, dan ke depan kita tidak hanya swasembada pangan tapi juga bisa ekspor daging sapi,” tegasnya.

  • Revitalisasi Satuan Pendidikan, Fondasi Pembelajaran Bermutu

    Revitalisasi Satuan Pendidikan, Fondasi Pembelajaran Bermutu

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah terus memperkuat ekosistem pendidikan berkualitas melalui program revitalisasi satuan pendidikan. Kebijakan tersebut dimabil sebagai bagian dari amanat konstitusi dan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

    Melalui Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi menyelesaikan kegiatan sosialisasi dan penandatanganan nota kesepahaman program revitalisasi satuan pendidikan 2025.

    Menteri Dikdasmen Abdul Mu’ti menegaskan, revitalisasi bukan hanya soal pembangunan infrastruktur, melainkan membangun ekosistem pembelajaran yang menumbuhkan karakter, kompetensi, dan kreativitas peserta didik. “Revitalisasi ini adalah investasi strategis untuk masa depan bangsa,” ujarnya, Minggu (8/6/2025).

    Mulai tahun ini, pelaksanaan program dilakukan secara swakelola oleh sekolah masing-masing dengan penguatan tata kelola dan pelibatan masyarakat lokal. Tujuannya untuk menciptakan efisiensi, transparansi, serta pemberdayaan lokal, termasuk penyerapan tenaga kerja dan penggunaan bahan bangunan lokal.

    Program revitalisasi 2025 menargetkan 10.440 satuan pendidikan di seluruh Indonesia, mencakup jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, SLB, hingga SKB/PKBM.

    “Dari verifikasi kami bersama BPMP dan BBPMP, 8.406 satuan pendidikan sudah lolos verifikasi administrasi dan teknis untuk penandatanganan kerja sama tahap pertama,” kata Dirjen PAUD Dikdasmen Gogot Suharwoto.

    Sementara itu, sekitar 1.000 satuan pendidikan lainnya masih dalam penyempurnaan data dan akan masuk tahap berikutnya. Menariknya, beberapa sekolah yang menyelesaikan revitalisasi lebih awal akan diusulkan untuk diresmikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. 

    Menteri Mu’ti mengingatkan seluruh pihak agar menjaga integritas dan menyelesaikan proyek tepat waktu. “Setiap rupiah dari APBN adalah amanah. Harus berdampak langsung bagi peningkatan kualitas layanan pendidikan,” tegasnya.

    Sebagai bentuk pengawasan, seluruh kepala dinas pendidikan dari berbagai daerah telah mengikuti sesi sosialisasi teknis yang mencakup mekanisme pelaksanaan, pendampingan teknis, pelaporan, hingga pertanggungjawaban anggaran.

    Dengan revitalisasi ini, pemerintah berkomitmen menjadikan satuan pendidikan sebagai pusat pertumbuhan karakter dan kreativitas, bukan sekadar tempat belajar. Program ini sejalan dengan misi Indonesia Emas 2045, dengan membangun generasi yang unggul secara akademik, sosial, dan spiritual.

  • Mendikdasmen Raih Anugerah Konservasi 2025 dari Unnes

    Mendikdasmen Raih Anugerah Konservasi 2025 dari Unnes

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti meraih Anugerah Konservasi 2025 kategori Upakarti Dharmakarya Adhikarana dari Universitas Negeri Semarang (Unnes).

    Penghargaan ini diberikan dalam rangka Dies Natalis ke-60 Unnes, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dalam memajukan pendidikan yang berpihak pada keberagaman, perdamaian, dan kesadaran ekologis.

    Abdul Mu’ti dikenal sebagai pendidik dan pemikir yang memperjuangkan pendidikan humanis dan transformatif, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Islam progresif dan pluralisme.

    Ia percaya pendidikan tidak hanya tentang pengetahuan teknis, tetapi juga membentuk karakter, kepemimpinan, dan kecakapan menghadapi perubahan zaman. 

    “Kemampuan untuk mengelola perubahan hanya akan muncul jika pendidikan kita berorientasi ke masa depan dan membentuk soft skills yang transformatif,” ujar Mu’ti saat menerima penghargaan di Semarang, Minggu (8/6/2025).

    Melalui visi “Pendidikan Bermutu untuk Semua”, Kemendikdasmen berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan, tidak hanya dalam aspek kognitif, tetapi juga karakter dan tanggung jawab sosial.

    Abdul Mu’ti juga memberikan apresiasi terhadap Unnes sebagai pencetak guru-guru berkualitas yang berperan sebagai agent of learning sekaligus agent of civilization.

    Rektor Unnes Martono menegaskan, penghargaan ini merupakan bagian dari komitmen universitas dalam mengembangkan tiga pilar konservasi, yaitu konservasi alam dan lingkungan, konservasi seni dan budaya, serta konservasi nilai dan karakter.

    “Prinsip konservasi harus diimplementasikan dalam kehidupan. Siapa pun kita, bisa berkontribusi menjaga keberlanjutan,” kata Martono.

    Unnes juga memberikan Anugerah Konservasi kepada dua tokoh nasional yang dinilai memiliki komitmen terhadap penerapan nilai konservasi di bidang masing-masing.

    Penganugerahan kepada Mendikdasmen Abdul Mu’ti menjadi simbol sinergi antara pendidikan dan gerakan konservasi. Ini bukan sekadar penghargaan personal, melainkan refleksi atas harapan kolektif untuk sistem pendidikan nasional yang menjunjung nilai kemanusiaan, keberagaman, dan keberlanjutan.

    “Pendidikan yang berakar pada nilai luhur adalah fondasi Indonesia yang berkeadaban,” tutup Abdul Mu’ti.

  • Film Mama Jo Raih Best Short Documentary pada Golden FEMI 2025

    Film Mama Jo Raih Best Short Documentary pada Golden FEMI 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Film dokumenter pendek Indonesia berjudul Mama Jo sukses meraih penghargaan best short documentary dalam ajang bergengsi Golden FEMI Film Festival yang digelar di Hotel Balkan Palace, Sofia, Bulgaria, pada Sabtu (7/6/2025).

    Penghargaan ini diterima oleh Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Sofia, Irvan Fachrizal, mewakili sutradara Mama Jo, Ineu Rahmawati, yang berhalangan hadir. 

    Dalam pesan resminya, Ineu menyampaikan rasa terima kasih sekaligus menjelaskan film Mama Jo mengangkat kisah nyata tentang Santi, seorang ibu asal Indonesia, dan putranya Johan, anak berusia 9 tahun yang mengidap cerebral palsy. 

    “Film ini adalah pengingat inklusi, akses, dan martabat adalah hak universal yang harus kita junjung bersama,” ujar Ineu.

    Perwakilan KBRI Sofia menyatakan, kemenangan film Mama Jo mencerminkan apresiasi dunia terhadap sinema Indonesia yang kian berkembang, khususnya untuk film yang mengangkat nilai-nilai kemanusiaan dan inklusi. 

    Golden FEMI merupakan festival internasional yang dikenal mendukung karya sinema yang mendorong perubahan sosial dan empati lintas budaya.

    Prestasi ini datang di tengah kebangkitan industri perfilman nasional. Pada 2024, penonton film lokal Indonesia mencapai 68,95 juta, rekor tertinggi dalam 98 tahun sejarah perfilman nasional. 

    Berdasarkan data hingga 2025, terdapat 2.088 layar bioskop di seluruh Indonesia, dan 60% penonton memilih menonton film lokal, menunjukkan kecintaan yang semakin tinggi terhadap cerita-cerita orisinal karya anak bangsa.

    Penghargaan atas Mama Jo tidak hanya menambah daftar prestasi film Indonesia, tetapi juga menegaskan peran penting film sebagai alat penyampai pesan sosial dan jembatan antarbudaya. “Lebih dari sekadar capaian box office, film seperti Mama Jo adalah gerakan budaya yang memperkuat narasi kemanusiaan,” demikian pernyataan pers KBRI Sofia.