Author: Beritasatu.com

  • Amran Sulaiman Pastikan Perbankan Bantu Wujudkan Swasembada Pangan

    Amran Sulaiman Pastikan Perbankan Bantu Wujudkan Swasembada Pangan

    Kapuas, Beritasatu.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan lembaga keuangan perbankan telah bergerak mendukung upaya Brigade Pangan dalam mewujudkan swasembada pangan. Dukungan perbankan sangat penting untuk menghitung kredit yang dikeluarkan dan pendapatan petani yang akan dihasilkan.

    “Perbankan turun langsung, kalau perbankan sudah turun, artinya visible, hitungan mereka mantap, bisa langsung memberi kredit untuk operasional, seperti beli solar Rp 100 juta per kelompok,” ujar Amran saat mengawal kinerja Brigade Pangan di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Jumat (22/11/2024).

    Pada kesempatan ini, Mentan Amran secara simbolis memberikan bantuan kredit usaha rakyat (KUR) mikro senilai Rp 150 juta kepada perwakilan Brigade Pangan Kabupaten Kapuas. “Bantuan KUR ini juga dipantau, pergunakan dengan baik ya, untuk akselerasi swasembada pangan,” tambah Mentan Amran

    Amran mengatakan, upaya perbankan membantu swasembada pangan merupakan semangat baru dalam menghadirkan modal dan keuangan. Lewat perbankan, pemberian alat mesin pertanian juga akan dihitung secara matang sehingga tepat sasaran. “Hitungan perbankan itu biasanya jarang meleset,” katanya.

    Sejauh ini, kata Mentan, jumlah petani milenial yang mendaftarkan masuk ke Brigade Pangan sudah lebih dari 23.000 orang. Namun, penempatan mereka akan dilakukan bertahap sesuai sarana dan lahan yang tersedia. “Seperti yang di sini (Kapuas) ada 3.000, kemudian selanjutnya 3.000 dan seterusnya,” katanya.

    Mentan menambahkan, seluruh kelompok brigade nantinya akan dibina langsung oleh jajaran TNI yang setiap saat melakukan pendampingan. Kehadiran tentara memiliki nilai plus karena berkaitan erat dengan kedisiplinan. “Mudah-mudahan ke depan ini bisa lebih maju lagi dan lebih banyak pemuda yang ikut. TNI akan menjadi motivator untuk kedisiplinan,” katanya.

    Luas baku sawah di Kalimantan Tengah mencapai 100.963 hektare. Sementara optimasi lahan di Kabupaten Kapuas mencapai 51.078 hektare. Dari jumlah itu, 12.582 hektare akan dilakukan pada 2025. Adapun kegiatan cetak sawah (ekstensifikasi lahan) 2024 mencapai 2.380 hektare dan akan dilakukan pada 2025 seluas 150.000 hektare.

    Mentan menambahkan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto kegiatan cerak sawah dan optimasi lahan merupakan langkah nyata dalam mempercepat swasembada.

    Untuk itu, pemerintah telah memberikan hibah, berupa alat mesin pertanian untuk kelompok brigade swasembada pangan. “Dari hitungan sementara, 1 orang petani bisa meraup keuntungan Rp 10 juta per bulan yang dihasilkan dari budi daya dengan teknologi dan mekanisasi,” kata Amran yang menegaskan perbankan bantu swasembada pangan.

  • Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Usut Tuntas

    Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Usut Tuntas

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) prihatin dengan peristiwa polisi menembak polisi di Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat (22/11/2204) dini hari. Diketahui, penembakan itu menewaskan Kasatreskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar. Dia ditembak oleh sesama rekan polisi.

    Anggota Kompolnas Gufron Mabruri mengatakan, pihaknya merasa prihatin dengan peristiwa nahas tersebut. Ia juga menyampaikan dukacita mendalam untuk keluarga korban penembakan dan meminta kasus ini diusut tuntas.

    “Kami merasa prihatin dengan peristiwa itu dan menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban. Peristiwa ini harus diusut tuntas dengan akuntabel dan transparan,” ucap Gufron dikutip dari keterangannya, Jumat (22/11/2024).

    Gufron menambahkan, pelaku polisi tembak polisi di Solok Selatan ini harus diadili dan diproses hukum.

    “Pelaku dan siapa pun yang terlibat pada kasus ini harus diproses hukum,” ucap dia.

    Kompolnas, lanjut Gufron akan memberikan perhatian dan pengawasan mendalam terhadap kasus penembakan ini. Ia juga akan memberikan masukan ke Kepolisian Republik Indonesia (Polri) agar peristiwa serupa tak terjadi lagi.

    “Kompolnas akan memberikan perhatian dan pengawasan terhadap penanganan peristiwa ini oleh kepolisian, termasuk ke depan akan melakukan pendalaman sebagai bahan masukan arah kebijakan Polri agar peristiwa serupa tidak terulang lagi di masa mendatang,” ucapnya.

    Sebelumnya, diketahui kasus polisi tembak polisi kembali menimpa institusi Polri. Peristiwa polisi tembak polisi kali ini terjadi di Polres Solok Selatan.

    Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (22/11/2024) pukul 00.43 WIB dini hari. Kabid Humas Polda Sumbar Polres Solok Selatan Dwi Sulistyawan membenarkan kasus polisi tembak polisi.

    “Iya benar telah terjadi penembakan, untuk kasusnya masih tahap penyelidikan, perkembangan akan disampaikan,” katanya melalui pesan singkat.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus polisi tembak polisi terjadi di parkiran Polres Solok Selatan, Jorong Bukit Malintang Barat, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Sumbar.

     

  • Amran Sulaiman Dorong Milenial Bertani lewat Brigade Pangan

    Amran Sulaiman Dorong Milenial Bertani lewat Brigade Pangan

    Barito Kuala, Beritasatu.com  – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendorong milenial untuk bertani melalui pembentukan Brigade Pangan. Hal itu diungkapkan dalam kunjungan kerja ke Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk meninjau pelaksanaan program optimalisasi lahan dan cetak sawah.  

    Kunjungan ini menyoroti pentingnya keterlibatan generasi muda atau milenial dalam sektor pertanian melalui pemanfaatan teknologi modern.

    “Hari ini kami mengecek langsung persiapan optimalisasi lahan, cetak sawah, dan generasi milenial yang dilibatkan di Kalsel. Alhamdulillah, sekarang ada lebih dari 1.000 milenial turun langsung untuk bertani. Kami bagikan mesin-mesin modern untuk mereka gunakan,” ungkap Mentan Amran saat meninjau lokasi optimalisasi lahan di Desa Anjir Pasar, Kecamatan Anjir Pasar, Kabupaten Barito Kuala, Jumat (22/11/2024).

    Menurut Amran Sulaiman, dua kunci utama yang dapat menarik generasi muda atau milenial terjun ke sektor pertanian adalah teknologi tinggi dan keuntungan yang jelas.

    “Milenial dan generasi Z akan turun ke pertanian jika dua hal ini terpenuhi, pertama, keuntungan minimal Rp 10 juta per bulan, kedua, penggunaan teknologi tinggi. Tanpa kedua hal ini, mustahil mereka mau terjun ke lapangan,” jelasnya.

    Mentan Amran mencontohkan, mekanisasi panen sebagai inovasi yang dapat menghemat waktu dan tenaga. Sebelumnya, proses panen secara manual dengan sabit membutuhkan 25 hari untuk satu hektare per orang. Namun, dengan bantuan alat modern, pekerjaan yang sama dapat diselesaikan dalam waktu hanya 2 jam.

    “Dahulu panen pakai sabit, sekarang dengan teknologi modern, pasti generasi muda tertarik. Mesin-mesin ini kami hibahkan dalam bentuk kelompok agar program ini bisa berjalan berkelanjutan,” tambahnya.

    Program Brigade Pangan di Kalimantan Selatan telah membentuk 155 brigade dengan lebih dari 2.000 anggota. Brigade ini menjadi harapan baru untuk sektor pertanian. Melalui program ini, produktivitas pertanian dapat meningkat, sementara milenial mendapatkan peluang ekonomi yang menjanjikan.

    “Solusinya adalah mekanisasi teknologi, pengelolaan air yang baik, dan pendapatan yang menarik. Dengan langkah ini, kami optimistis milenial dapat menjadi motor penggerak utama pertanian masa depan,” tegas Mentan Amran.

    Pada kesempatan yang sama, Manajer Brigade Pangan Mitra Tani Rahmad Efendi menyampaikan, program ini sangat potensial dan menjanjikan bagi petani muda. “Kami di sini mengelola 200 hektare sesuai arahan. Untuk progres, pengolahan tanah sudah mencapai 75%,” jelas Rahmad.

    Rahmad memaparkan hasil analisis usaha yang menunjukkan potensi keuntungan. “Dari standar 5 ton hasil panen, bahkan jika memakai standar di bawah itu, keuntungan bersih mencapai Rp 10 juta hingga Rp 17 juta per bulan. Pendapatan ini berasal dari budidaya padi dan pengelolaan alat dan mesin pertanian,” tuturnya.

    Program Brigade Pangan menjadi salah satu langkah strategis Kementerian Pertanian untuk meningkatkan produktivitas pertanian, menarik generasi muda, dan mendukung ketahanan pangan nasional melalui teknologi modern dan pengelolaan berkelanjutan. 

    “Kami semangat, kami minta doa mudah mudahan kami semuanya tetap bisa solid, bisa mewujudkan cita-cita Presiden kita. Terima kasih, Terima kasih banyak Pak Menteri,” kata dia.

    Pada kesempatan itu, Rahmad menyampaikan ucapan terima kasih kepada Mentan Amran Sulaiman yang mendorong milenial bertani, sehingga diharapkan dapat mewujudkan cita-cita Presiden Prabowo, yakni Indonesia berswasembada pangan.

  • Profil Sabyan Gambus, Ini Nasib Grup Band setelah Nissa dan Ayus Menikah

    Profil Sabyan Gambus, Ini Nasib Grup Band setelah Nissa dan Ayus Menikah

    Jakarta, Beritasatu.com – Grup band Sabyan Gambus atau yang dikenal sebagai Sabyan, aktif sejak 2017 hingga saat ini. Namun, mereka tengah menjadi perbincangan publik. Pasalnya, personel Sabyan yakni Nissa dan Ayus dikabarkan melangsungkan pernikahan secara siri. Sontak hal ini pun mengguncangkan publik.

    Setelah pernikahan Nissa dan Ayus, Sabyan Gambus diklaim masih tetap aktif sebagai grup musik. Terbukti dengan rilisnya mini album Sabyan yang dipromosikan melalui platform digital beberapa waktu lalu.

    Meski demikian, kabar pernikahan Nissa dan Ayus kembali memicu perhatian publik karena sejarah kontroversial keduanya. Sejumlah netizen menyatakan kekhawatiran akan dampak pada citra grup dan hubungan antaranggota lainnya. Bagaimana profil grup band Sabyan Gambus? Berikut ini informasinya.

    Profil Sabyan Gambus
    Selain Nissa dan Ayus, personel grup band Sabyan Gambus lainnya, yakni Inyonk, Jalu Rohanda, dan Yeru Mahmeru dikenal sering melantunkan ulang lagu-lagu islami maupun selawat Nabi. Hal ini kemudian membuat video klipnya disaksikan jutaan kali di saluran YouTube Sabyan.

    Mulanya, Sabyan Gambus dibentuk untuk acara-acara tertentu, seperti pernikahan. Namun, grup band ini menjadi viral setelah mengunggah video klip yang kemudian menjadi batu loncatan mereka.

    Grup Sabyan dengan genre pop islami, kali terakhir melakukan konser amal pada Rabu (13/11/2024) lalu di Sumatera Utara. Sabyan sudah merilis berbagai macam single, album, album kompilasi, album akustik yang sudah dinikmati oleh banyak pendengar.

    Beberapa single Sabyan yang sudah dirilis pada 2024, yakni Thohal Basyir, Nuril Mubin, Ya Romadhon, Ya Rouhi, Fi Hawa, Qulya Adzim, Maulidul Hadi, Ya Robbi Salimma, Ah Zanu Qolbi, Sholawat Obat Hati, Berqurban, Zaadul Muslim 3, Ya Walidana Abdurrahman Assegaf (feat Iwan Farhaty), dan Hasbunallah (feat deHakims & Friends).

    Adapun album Sabyan yang dirilis pada 2018, yaitu “Ya Maulana, Bismillah” pada 2019, “Kekasih Terbaik” pada 2022 dan “Romadhon” pada 2024. Selain itu, album kompilasi Sabyan pada 2018, yakni “Ramadhan Penuh Cinta” dengan berisi lagu Ya Habibal Qolbi, dan “Festival Nasyid Nusantara” dengan lagu Ya Maulana.

    Selain itu, album akustik Sabyan yakni “Original Song versi Guitar” dan “Original Song versi Piano” yang dirilis pada 2021. Tidak hanya single dan album, tercatat grup band Sabyan lebih banyak merilis lagu yang dilantunkan ulang atau cover.

    Beberapa cover lagu yang dirilis pada 2024, yakni 19 Sholawat Medley, 20 Sholawat Medley, Assholatu ‘Alan Nabi, Sholawat Badar, Robbi Kholaq, Wali Songo, Itirof, Assalamualaikum, Sholawat Assa’adah, Mahalul Qiyam (Simtudduror), Medley Sholawat: Maulaya Sholli, Assholatu ‘Alan Nabi, Thola’al Badru & Sholawat Assa’adah, dan Robbi Faja’alna.

    Tidak hanya dalam dunia musik, Sabyan juga dibuat dalam filmografi yakni “Sabyan: Menjemput Mimpi” yang ditayang pada 2019. Penghargaan pernah diraih Sabyan, yakni Anugerah Musik Indonesia, Silet Awards, dan SCTV Music Awards sejak 2018 hingga 2023.

    Meski Nissa dan Ayus saat ini menjadi perbincangan publik karena pernikahan mereka, grup band Sabyan Gambus masih tetap eksis dan menggelar beberapa konser.

  • Pernikahan Nissa ‘Sabyan” dengan Ayus Bikin Netizen Emosi, Disebut Pelakor Versi Hijaber

    Pernikahan Nissa ‘Sabyan” dengan Ayus Bikin Netizen Emosi, Disebut Pelakor Versi Hijaber

    Jakarta, Beritasatu.com – Netizen bereaksi keras mendengar kabar pernikahan Nissa ‘Sabyan’ dan Ayus dipastikan kebenarannya. Instagram Nissa ‘Sabyan’ pun digeruduk netizen yang meluapkan emosinya.

    Luapan emosi netizen didasari, selama ini kabar Nissa sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Ayus dan Ririe Fairus, ternyata kenyataan. Akibat kabar pernikahan kedua musisi ini, akun Instagram Nissa ‘Sabyan’ kini penuh dengan komentar negatif.

    “Pelakor versi hijaber,” tulis netizen dalam kolom komentar di foto yang diunggah Nissa, Jumat (22/11/2024).

    Sejumlah netizen menyatakan, bahwa apa yang dilakukan Nissa adalah jahat karena telah menghancurkan rumah tangga orang lain.

    “Niss nisss wkwkk tobat dah kata gue. Hukum tabur tuai itu nyata,” tulis netizen lainnya.

    Meski begitu, ada netizen yang tetap mendukung Nissa terus berkarya dan jangan mendengar hal-hal negatif diluar aktivitasnya bermusik.

    “Tetap berkarya teh, jangan dengerin fitnah-fitnah dan tetap berdakwah dengan lagu-lagumu,” tulis Netizen memberikan semangat pada Nissa.

    Sebelumnya, Nissa dan Ayus dikabarkan menikah pada Kamis 4 Juli 2024 pada kediamannya di kawasan Pondok Gede, Bekasi.

    Dalam akad pernikahan tersebut, Ayus memberikan Nissa ‘Sabyan’ maskawin berupa emas seberat 3 gram dan uang tunai Rp 200.000.

  • Nissa ‘Sabyan’ dan Ayus Menikah, Ririe Fairus: Aku Baik-baik saja

    Nissa ‘Sabyan’ dan Ayus Menikah, Ririe Fairus: Aku Baik-baik saja

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebgram sekaligus mantan istri Ayus, Ririe Fairus, memastikan dirinya dalam keadaan baik-baik saja. Ririe Fairus mengaku dirinya dalam keadaan baik meski mendapat informasi Ayus telah menikahi Nissa ‘Sabyan’ di Kantor Unit Agama (KUA) Pondok Gede.

    “Aku mau memastikan kepada kalian semua di sini. Bahwa, saat ini aku dalam keadaan baik-baik saja,” jelas Ririe Fairus dikutip dari Instagram miliknya, Jumat (22/11/2024).

    Ririe Fairus meminta maaf kepada semua masyarakat Indonesia yang merespons sejumlah pesan yang masuk ke dalam Instagramnya.

    “Masyaallah, banyak sekali DM dari kalian yang masuk. Aku mohon maaf banget, karena tidak bisa membalas semuanya satu per satu. Namun, jangan khawatir ya semua pesan yang masuk aku baca semuanya,” tuturnya.

    Ia tidak lupa memberikan ucapan terima kasih kepada semua pihak termasuk netizen hingga keluarga dan kerabatnya, atas dukungannya untuk bisa menguatkan hatinya setelah mendapat kabar mantan suaminya sudah menikah lagi.

    “Semoga doa-doa baik dari kalian semua bisa kembali juga kepada kalian,” tambahnya.

    “I am very happy because i feel relieved,” tandasnya.

    Sebelumnya, Kepala kantor unit agama (KUA) Pondok Gede Drs H Ahmad Sumroni membenarkan kabar pernikahan Ahmad Fairuz atau Ayus dengan Khoirunnisa atau Nissa ‘Sabyan’. Ahmad Sumroni menyebut pernikahan keduanya sudah resmi secara hukum dan negara di Indonesia.

     “Pernikahan Ahmad Fairuz dengan Khoirunnisa (Nissa ‘Sabyan’) dilakukan pada 4 Juli 2024. Pernikahan keduanya sudah resmi tercatat secara sah, hukum dan negara di Indonesia,” kata Kepala Kantor Unit Agama (KUA) Pondok Gede Ahmad Sumroni dikutip dari channel Youtube, Kamis (21/11/2024) kemarin.
     

  • Nissa Sabyan dan Ayus Nikah Siri Lebih Dahulu, Apa Konsekuensinya bagi Istri dan Anak?

    Nissa Sabyan dan Ayus Nikah Siri Lebih Dahulu, Apa Konsekuensinya bagi Istri dan Anak?

    Jakarta, Beritasatu.com – Nissa ‘Sabyan’ dan Ayus telah resmi menikah pada 4 Juli 2024. Pernikahan tersebut dilaksanakan di rumah Nissa yang terletak di Jatiwaringin, Jawa Barat. Sebelum resmi menikah di Kantor Urusan Agama (KUA), sempat beredar informasi Nissa ‘Sabyan’ dan Ayus telah melangsungkan pernikahan siri.

    Hal itu menjadi perbincangan di masyarakat karena pernikahan siri, meskipun sah secara agama, tetapi tidak memiliki legalitas di mata hukum negara. Status ini sering kali menimbulkan berbagai spekulasi mengenai alasan dan dampaknya bagi istri juga anak, terutama dalam hal hak-hak hukum yang dapat diakses.

    Pernikahan siri atau pernikahan yang dilakukan tanpa dicatat secara resmi oleh negara memiliki sejumlah konsekuensi hukum dan sosial, terutama bagi pihak istri dan anak-anak yang lahir dari pernikahan tersebut.

    Pengaturan perkawinan di Indonesia sebagaimana dijelaskan pada Pasal 2 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, terdapat dua muatan hukum yang satu dengan yang lainnya memiliki keterkaitan, walaupun kedua muatan hukum tersebut berada dalam dua ranah hukum yang berbeda. Pasal tersebut menyatakan:

    1. Perkawinan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaannya itu.

    2. Tiap-tiap perkawinan dicatat menurut perundang-undangan yang berlaku.

    Dalam konteks seperti Nissa Sabyan dan Ayus, berikut beberapa dampaknya bagi istri dan anak.

    Bagi Istri
    1. Tidak diakui secara hukum
    Pernikahan siri hanya sah menurut agama tetapi tidak diakui secara hukum negara karena tidak tercatat di KUA. Istri tidak memiliki perlindungan hukum dalam hal hak waris, harta bersama, maupun nafkah jika terjadi masalah dalam pernikahan.

    2. Keterbatasan hak hukum
    Jika terjadi perceraian, istri tidak bisa menuntut hak nafkah atau harta gono-gini di pengadilan agama karena pernikahan tersebut tidak memiliki dokumen resmi.

    3. Stigma sosial
    Pernikahan siri sering kali dianggap tabu di masyarakat, yang dapat berdampak pada posisi sosial istri, terutama jika ia diketahui hidup dalam status pernikahan tersebut.

    Bagi Anak
    1. Status anak
    Anak yang lahir dari pernikahan siri hanya memiliki hubungan hukum dengan ibu dan keluarga ibunya. Hal ini sesuai dengan Pasal 43 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 1974 yang diperbarui dengan UU Nomor 16 Tahun 2019. Untuk mendapatkan pengakuan ayah secara hukum, diperlukan pengesahan melalui pengadilan.

    2. Hak waris
    Anak dari pernikahan siri tidak otomatis mendapatkan hak waris dari ayahnya secara hukum negara. Pengakuan atau wasiat khusus diperlukan untuk menjamin hak anak.

    3. Akses administratif
    Pengurusan akta kelahiran anak memerlukan pengakuan dari ayah atau melalui putusan pengadilan, yang sering kali menjadi proses panjang dan rumit.

  • Momen Wapres Gibran Rakabuming Raka Borong Dagangan UMKM

    Momen Wapres Gibran Rakabuming Raka Borong Dagangan UMKM

    Semarang, Beritasatu.com – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka bertemu 3.000 lebih ibu-ibu pelaku UMKM yang merupakan nasabah Permodalan Nasional Madani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM).  

    Gibran bersama Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, dan Dirut PNM Arief Mulyadi berkeliling berdialog dengan para pelaku UMKM.  

    Dagangan yang dihadirkan mulai dari  getuk, jus, bakso, bahkan tas anyaman, sepatu, hingga keset. Gibran satu per satu berdialog dengan para ibu itu mulai dari pengalaman hingga tantangan yang dihadapi.  

    “Ini saya borong semua ya,” ucap Wapres Gibran di depan penjual Getuk Koentjoro, Jumat (22/11/2024).

    Ia bahkan memborong semua dagangan dari UMKM yang ada di sana. Gibran sempat berpesan sebelum meninggalkan lokasi, dia meminta para ibu nasabah PNM tetap semangat.  

    “Mpun ibu-ibu semua pokoknya semangat terus. Habis ini masih ada pelatihan lho ya. Insyallah plafon nambah,” ujarnya.

    Penjual Gethuk, Oktarina mengaku senang  dagangannya diborong Wapres Gibran. Dia mendapat pesan untuk meningkatkan kualitas dan juga kemasan produknya. Selama ini, ia sangat terbantu dari segi permodalan melalui PNM Mekar.

    Ia berharap usahanya semakin besar, karena selama ini dia memperkerjakan remaja perempuan difable untuk membuat produk getuk dengan  bentuk yang unik yang menjadi data tarik.  

    “Senang banget, ini tadi disuruh tingkatkan kualitas dan kemasannya. Saya jadi tambah semangat ini,” ujarnya.  

    Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, total penyaluran pembiayaan PNM Mekaar sejak 2016 sebesar Rp294.98 triliun,  dengan jumlah penerima manfaat PNM Mekaar sebanyak 21.446.841 nasabah.  Hingga kini, nasabahnya tersebar di 6.165 kecamatan di 35 provinsi.

    Program PNM Mekaar bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam berwirausaha, sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan menopang ekonomi keluarga.  

    “Selain menopang pendapatan ekonomi keluarga, mereka (nasabah) juga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitarnya. Bahkan, beberapa nasabah sudah mampu mengekspor produknya,” jelasnya.

    Sementara itu,  Kepala Dinas Koperasi UKM Jateng Eddy S Bramiyanto mengatakan, PNM Mekaar di Jateng telah melayani sebanyak 2,1 juta nasabah dengan jumlah kumulatif kredit mendekati Rp36 triliun.  Untuk prosentase kredit macet pada program tersebut di bawah 1 persen. Menurut dia, pendampingan yang dilakukan oleh PNM Mekar telah membuahkan hasil dengan baik.

  • Lirik Lagu Ya Maulana dari Sabyan Gambus

    Lirik Lagu Ya Maulana dari Sabyan Gambus

    Jakarta, Beritasatu.com – Grup musik religi Indonesia yang dikenal dengan nama Sabyan atau Sabyan Gambus, yang terdiri dari Nissa, Ayus, serta tiga personel baru, Iyonk, Jalu, dan Yeru, telah memperoleh tempat penting dalam dunia musik. Salah satu lagu mereka, Ya Maulana dirilis pada 23 Mei 2018.

    Lewat lagu Ya Maulana, membuktikan lagu bertema selawat dapat disampaikan secara efektif melalui aransemen musik pop oleh Sabyan Gambus.

    Ya Maulana termasuk dalam album single dengan nama yang sama. Video musiknya telah ditonton lebih dari 379 juta kali di YouTube sejak dirilis. Lagu ini menjadi viral berkat vokal yang syahdu dan merdu, serta aransemen pop modern yang mudah diterima oleh berbagai kalangan, termasuk generasi muda yang biasanya lebih menyukai musik pop.

    Dengan durasi 4 menit 44 detik, lagu ini mengandung makna yang dalam. Lirik Ya Maulana berisi pengakuan atas dosa, permohonan untuk diberikan petunjuk yang benar, serta harapan untuk mendapatkan ampunan dan berkah dari Allah. Lagu ini juga mengungkapkan doa agar setiap permohonan diterima.

    Berikut ini lirik lagu Ya Maulana dari Sabyan Gambus.

    Lirik Lagu Ya Maulana dari Sabyan Gambus
    Di-da-da-di-di-da-dam
    Di-da-da-di-di-da-dam
    Di-da-da-di-di-da-dam
    Di-dam

    Dengan kasih-Mu Ya Rabbi, berkahi hidup ini
    Dengan cinta-Mu Ya Rabbi, damaikan mati ini

    Saat salah ‘ku melangkah, gelap hati penuh dosa
    Beri ‘ku jalan berarah, temui-Mu di Surga

    Terima sembah sujudku, terimalah doaku
    Terima sembah sujudku, izinkan ‘ku bertaubat

    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana

    Saat salah ‘ku melangkah, gelap hati penuh dosa
    Beri ‘ku jalan berarah, temui-Mu di Surga
    Terima sembah sujudku, terimalah doaku
    Terima sembah sujudku, izinkan ‘ku bertaubat

    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana

    Terima sembah sujudku, terimalah doaku
    Terima sembah sujudku, izinkan ‘ku bertaubat

    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana
    Maulana ya maulana ya sami’ du’ana

  • Sektor Teknologi Dorong IHSG Hari Ini Ditutup di Zona Hijau

    Sektor Teknologi Dorong IHSG Hari Ini Ditutup di Zona Hijau

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan bursa hari ini, Jumat (22/11/2024) ditutup di zona hijau didorong sektor teknologi yang menguat 2 persen.

    IHSG ditutup bertambah 54,65 poin atau 0,77% hingga mencapai level 7.195. Sebanyak 279 saham menguat, 268 saham menurun, dan 242 saham stagnan.

    Volume perdagangan mencapai 23,6 miliar lembar saham hingga mencatat transaksi Rp 9,8 triliun dan frekuensi perdagangan mencapai 1,040 juta kali.

    Saat IHSG hari ini menguat, saham sektoral mayoritas berada di zona hijau, dengan saham teknologi yang catat kenaikan signifikan mencapai 2 persen. Kemudian, saham sektor transportasi bertambah 1,95% dan saham keuangan naik 1,08%.

    Hanya ada dua saham sektoral yang melemah, yakni sektor konsumsi primer tutun 0,49% dan infrastruktur anjlok 0,20%.

    Saham unggulan dalam kelompok LQ45 ikut menguat karena bertambah 1,25%, saham Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,88%, dan saham Investor33 naik 0,82%.

    Saat IHSG hari ini terapresiasi, bursa Asia mayoritas bervariasi. Nikkei 225 Index (Tokyo) naik 0,68% dan Straits Times Index (Singapura) bertambah 0,21%. Kemudian, Hang Seng Index (Hong Kong) turun 1,89% dan  Shanghai Composite (Shanghai) melemah 3,06%.