Author: Beritasatu.com

  • Buka-bukaan Soal Hubungan dengan Ko Apex, Dinar Candy: Aku Tertekan

    Buka-bukaan Soal Hubungan dengan Ko Apex, Dinar Candy: Aku Tertekan

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Dinar Candy bicara blak-blakan soal hubungannya dengan Arfandi Susilo atau Ko Apex. Dinar Candy mengaku tertekan.

    “Aku itu tertekan (hubungannya dengan Ko Apex),” kata Dinar Candy dikutip dari channel YouTube, Rabu (1/1/2025).

    “Teror yang bikin aku takut, dan teror itu yang bikin aku tertekan,” lanjutnya.

    Dinar Candy mengaku, selama menjalin hubungan dengan Ko Apex sering mengalami keributan.

    “Kita berdua itu sering berantam hebat, dari sebelum ada orang yang dekat sama Dinar. Bahkan, saat isu yang lagi ramai dibicarakan masyarakat semakin setiap hari berantem lebih hebat lagi,” tuturnya.

    Meski kerap ribut dengan Ko Apex, Dinar Candy tetap berjanji akan selalu mendukung Ko Apex hingga bebas penjara.

    “Aku wa ke karyawan dia. Ibaratnya, kalau saya tidak bersama atau bersama Ko Apex, maka kalian tetap bekerja professional. Aku tetap bakal dukung dia. Aku tetap perhatikan dia, termasuk kasus hukumnya,” ungkapnya lagi.

    “Ko Apex selalu minta ke saya untuk meninggalkan dia, ini aku berbicara sesuai dengan ucapannya. Aku ingin menjaga dia sampai keluar karena itu sudah menjadi komitmen aku ke dia,” jelasnya.

    Dinar Candy membantah, kabar yang menyebutkan selama Ko Apex sudah diputuskan bersalah, ia belum pernah menjenguknya.

    “Aku sama Lina Mukherjee itu sempat menjenguk Ko Apex belum lama ini, tetapi aku sama Ko Apex belum menemukan titik temu yang baik. Aku capek berantem sama dia,” tutur Dinar Candy yang menjelaskan soal hubungannya dengan Ko Apex.

  • Cerita Bopak Castello yang Miliki Paru-Paru Mati Sebelah

    Cerita Bopak Castello yang Miliki Paru-Paru Mati Sebelah

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Bopak Castello memberikan pengakuan mengejutkan. Pasalnya, Bopak menyebut, paru-paru yang ada di tubuhnya sudah mati sebelah.

    “Saya dibilang sama dokter, bahwa paru-paru saya 100% mati sebelah tetapi yang sebelah lagi 20% masih hidup,” kata Bopak Castello dikutip dari channel YouTube, Rabu (1/1/2025).

    Bopak Castello mengatakan paru-paru di tubuhnya mati sebelah karena pola hidup yang ia jalankan selama ini.

    “Itu (paru-paru mati sebelah) karena pola hidup. Bopak sering begadang, jam tidur berkurang,” tuturnya.

    Sebelum dinyatakan paru-paru mati sebelah, Bopak Castello menyebut pernah muntah darah saat sedang syuting.

    “Waktu Bopak belum sukses, saya sering numpang hidup dengan siapa saja. Jadi, kita tidak tahu apakah tempat yang Bopak singgahi sehat atau tidak. Saya itu hanya berpikiran yang penting bisa istirahat,” ungkapnya lagi.

    Pada saat baru menapaki kaki di dunia entertainment, dari situ Bopak Castello merasakan sakit yang luar biasa di bagian dada.

    “Saat tidak terkena AC itu aman-aman saja. Namun, pas kena AC Bopak merasakan ada keluhan di dada, Bopak kayak merasa nyesek, dada sakit, tenggorokan itu kayak ada keran terbuka dan tiba-tiba darah mengocor keluar dari mulut,” kenangnya.

    Melihat kondisi tersebut, membuat Bopak Castello dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.

    “Akhirnya ke dokter dan ternyata paru-paru Bopak bermasalah. Di situ, dokter menyatakan saya kena infeksi paru-paru. Ya itu tadi karena pola hidup, kecapean, pola makan tidak benar,” tandas Bopak Castello yang menyebut paru-paru di tubuhnya mati sebelah.

  • Bayar Utang Rp 80 Juta ke Raffi Ahmad dengan Uang Receh, Bopak Castello: Alhamdulillah Sudah Lunas

    Bayar Utang Rp 80 Juta ke Raffi Ahmad dengan Uang Receh, Bopak Castello: Alhamdulillah Sudah Lunas

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Bopak Castello membenarkan soal kabar dirinya pernah meminjam uang kepada Raffi Ahmad. Bopak Castello menyebut, uang yang dipinjam sebesar Rp 80 juta. Bopak Castello mengembalikan uang pinjaman dengan uang receh.

    “Soal pinjam uang (ke Raffi Ahmad) itu mah jaman dahulu. Gue lagi ada kebutuhan buat keperluan rumah,” jelas Bopak Castello dikutip dari channel YouTube, Rabu (1/1/2025).

    “Saya bilang ke Raffi ‘Raffi, gue ada kekurangan buat bangun rumah dan butuh dana Rp 80 juta. Kalau, lu pinjamkan bisa kali ya, karena gue kan temen lu juga’,” ucap Bopak Castello pinjam uang ke Raffi Ahmad.

    Setelah berbicara dengan Raffi Ahmad secara empat mata, Bopak Castello mengira hanya sebatas selintas saja. Namun, apa yang ada di pemikirannya salah besar. Pasalnya, Raffi Ahmad mengirimkan uang sebesar yang diperlukan Bopak Castello.

    “Raffi itu kan orangnya tipe yang memiliki pola pemikiran fleksibel. Kita tidak tahu letak pemikiran dia, karena kita anggap dia adalah orang yang cuek,” tuturnya.

    “Saat itu, gue cuma berpikiran ah paling sama Raffi enggak dipikirkan. Ternyata, pas besok-besok, gue lagi cek di ATM eh ternyata masuk Rp 80 juta atas nama Raffi Ahmad dari setelah gue bicara ke Raffi Ahmad,” ungkapnya lagi.

    Melihat sejumlah uang yang dibutuhkan telah didapatkan, Bopak Castello mengaku, syok dan tidak menyangka ada pria sebaik Raffi Ahmad.

    “Mau nangis kita laki-laki, tetapi enggak menangis cuma rasa emosional sebagai laki-laki kena banget,” tuturnya.

    Setelah diberi pinjaman oleh Raffi Ahmad, Bopak Castello berusaha keras untuk mengembalikan uang Rp 80 juta milik Raffi Ahmad.

    “Gue bilang pinjam uang dan itu pasti gue balikin dengan cara apa pun. Karena, gue saat itu baru punya uang receh ya gue kumpulkan lalu gue kasih ke dia (Raffi Ahmad),” bebernya.

    “Mungkin lama-lama Raffi puyeng kali ya. Dia bilang ‘sudah lah Bopak, kembalikan uangnya pas sudah banyak baru lu kasih ke gue’,” ujar Bopak Castello menirukan suara Raffi Ahmad.

    Bopak Castello menyebut, uang dari hasil kerja kerasnya dikumpulkan untuk mengembalikan uang pinjaman dari Raffi Ahmad. Bopak mengaku, sempat mengembalikan uang Rp 80 juta dengan uang receh.

    “Gue itu ngebalikin uang Raffi Ahmad pakai uang ribuan, ada kali sampai 50-100 biji. Gue dapat dari hasil kerja, terus kita kasih yang penting niat ngebalikin. Pas, sudah normal langsung kita lunasin,” ujarnya.

    “Alhamdulillah kalau sekarang sudah lunas. Setelah pembayaran terakhir, eh gue sekeluarga diberangkatkan umrah sama Raffi Ahmad,” tandas Bopak Castello mengenang soal meminjam uang kepada Raffi Ahmad sebesar Rp 80 juta.

  • Pengakuan Dinar Candy yang Diduga Berselingkuh dari Ko Apex dengan Mr J

    Pengakuan Dinar Candy yang Diduga Berselingkuh dari Ko Apex dengan Mr J

    Jakarta, Beritasatu.com – Dinar Candy akhirnya angkat bicara terkait kabar yang menyebutkan dirinya dekat dengan seorang pria bernama Mr J. Pria tersebut dikabarkan menjadi selingkuhan Dinar Candy setelah foto mereka berdua beredar di media sosial.

    “Aku harus bicara di sini, bahwa benar dia (Mr J) adalah pria atau cowok yang dicemburuin Ko Apex,” tegas Dinar Candy dikutip dari channel YouTube, Rabu (1/1/2025).

    Selain itu, Dinar Candy juga membenarkan Mr J sedang melakukan pendekatan kepada dirinya.

    “Dia baik sama aku dan dia juga dekat sama aku. Dia itu suka jajan ke lounge aku, awalnya kukenalkan ke teman-teman cewek aku dan biasa saja. Kayak pertemanan biasa saja, cuma mungkin lama-lama semakin dekat dan terus dekat sama aku,” ungkapnya lagi.

    Dinar Candy mengaku bingung, dari mana Ko Apex mengetahui sosok pria Mr J tersebut.

    “Enggak tahu ya, apakah dia bayar orang untuk memantau aku atau seperti apa. Jujur aku enggak mengerti,” tuturnya.

    “Dengan adanya Mr J, Ko Apex semakin mengekang Dinar dan Mr J dapat ancaman juga. Dinar bilang ke dua-duanya, kalian laki-laki ya selesaikan saja secara laki-laki,” tandas Dinar Candy.

  • Pemerintah Berkorban Rp 75 Triliun

    Pemerintah Berkorban Rp 75 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Komisi XI DPR Misbakhun mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang mau berkorban Rp 75 triliun terkait PPN 12 persen hanya untuk barang mewah.

    “Pemerintah berkorban Rp 75 triliun apabila penerapan PPN 12 persen di APBN 2025 dikenakan penuh pada semua barang. Ini sebuah pilihan sulit yang harus diambil pemerintahan Bapak Presiden Prabowo demi rakyat kecil,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima pada Rabu (1/1/2025).

    Misbakhun menyambut positif langkah pemerintah yang memutuskan untuk mengenakan tarif PPN 12 persen hanya untuk barang mewah. Hal ini menunjukkan pemerintah menghadirkan kebijakan yang berpihak terhadap masyarakat kecil.

    “Saya sebagai Ketua Komisi XI DPR memberikan apresiasi yang tinggi kepada komitmen Presiden Prabowo karena sudah membuktikan janjinya untuk prorakyat,” katanya terkait PPN 12 persen hanya untuk barang mewah.

    Misbakhun mengatakan semua kebutuhan bahan pokok, jasa pendidikan, jasa kesehatan, jasa keuangan perbankan, jasa asuransi, jasa keagamaan, jasa tenaga kerja, jasa angkutan umum di darat dan jasa sosial tetap dibebaskan sebagai barang dan jasa yang bebas PPN.

    Semua barang dan jasa tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak dan dikonsumsi oleh masyarakat umum. Penerapan PPN 12 persen secara selektif ini diperkirakan hanya akan menambah penerimaan Rp 3,2 triliun saja pada APBN 2025.

    Misbakhun menilai, kenaikan tarif PPN dijalankan berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2022 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan. Dalam UU tersebut Pasal 7 disebutkan, tarif PPN 11 persen mulai berlaku pada 1 April 2022, sedangkan tarif PPN 12 persen mulai berlaku pada  1 Januari 2025.

    “Tugas berikutnya adalah melakukan sosialisasi untuk mengamankan semua pelaksanaan UU HPP terkait penerapan PPN 12 persen untuk barang dan jasa barang mewah ini bisa berjalan dengan baik di masyarakat karena akan berlaku sejak 1 Januari 2025 sesuai ketentuan di UU HPP,” tutur dia.

  • Kampung Baduy Jadi Tujuan Wisata Menarik Saat Libur Tahun Baru

    Kampung Baduy Jadi Tujuan Wisata Menarik Saat Libur Tahun Baru

    Lebak, Beritasatu.com – Pada saat libur tahun baru perkampungan adat Suku Baduy ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. Begitu memasuki perkampungan, wisatawan akan merasakan suasana yang sangat berbeda.

    Suku Baduy adalah salah satu suku di Indonesia yang masih mempertahankan tradisi dan adat istiadatnya, serta tidak terpengaruh oleh kemajuan zaman. Suku ini tinggal di sekitar Pegunungan Kendeng, yang secara administrasi berada di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten.

    Untuk memasuki kawasan adat Suku Baduy, pengunjung diminta mengisi data pribadi dan membayar uang registrasi sebesar Rp 5.000. Kawasan adat ini terdiri dari 59 kampung, yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu Baduy Luar dengan 56 kampung dan Baduy Dalam yang terdiri dari tiga kampung, yaitu Cibeo, Cikeusik, serta Cikertawana.

    Pengunjung dapat mengunjungi seluruh kawasan Baduy, tetapi umumnya jalur yang dilewati hanya mencakup beberapa kampung. Wisatawan perlu mempersiapkan fisik karena jalur yang ditempuh berupa jalan tanah dan berbatu, dengan banyak tanjakan dan turunan yang cukup menantang.

    Sesampainya di wilayah perkampungan, pengunjung dapat melihat langsung bangunan khas Suku Baduy yang terbuat dari kayu. Wisatawan juga berkesempatan berinteraksi dengan warga yang sedang beraktivitas, seperti perempuan Baduy yang sedang menenun kain. 

    Perkampungan-perkampungan di Baduy biasanya terpisah oleh ladang dan hutan yang rindang sehingga meskipun rutenya cukup menantang, angin sejuk akan menyertai perjalanan wisatawan.

    Ada dua tujuan utama yang sering dikunjungi wisatawan. Pertama, Jembatan Bambu di Kampung Gajeboh, yang dapat dicapai dalam waktu sekitar satu setengah jam. Jembatan ini biasanya menjadi tujuan wisatawan yang tidak bermalam di kawasan Baduy. 

    Kedua, perjalanan ke kawasan Baduy Dalam yang memerlukan waktu sekitar enam hingga tujuh jam berjalan kaki. Kawasan Baduy Dalam biasanya menjadi tujuan bagi wisatawan yang ingin menginap di sana.

    Pada liburan Tahun Baru kali ini, sebagian besar wisatawan memilih untuk mengunjungi Jembatan Bambu karena berlibur bersama keluarga. Selain menikmati keindahan alam, pengunjung juga bisa bermain di aliran sungai yang jernih dan berfoto di atas jembatan bambu. 

    Keunikan jembatan ini adalah pembuatannya yang hanya menggunakan bambu dan serat pohon sebagai pengikat, tanpa menggunakan paku. Selain itu, banyak wisatawan yang memilih lokasi ini karena biaya yang terjangkau dan bebas dari kemacetan.

    Salah satu wisatawan asal Tangerang, Samsul mengatakan, ia menikmati keindahan alam yang ada di perkampungan Baduy.  Terlebih daerah ini bebas dari kemacetan, sehingga cocok dikunjungi bagi yang ingin mengunjungi tempat yang menenangkan.

    “Meskipun kami berjalan kaki naik turun, saya membawa anak usia 4 tahun, dan kami tetap sampai di sini, tetapi medannya menyenangkan. Jembatan bambu ini menjadi ikon Baduy Luar,” ujarnya kepada Beritasatu.com, Rabu (1/1/2025).

    Selain membeli suvenir kerajinan tangan khas warga Baduy, pengunjung yang berlibur pada momen Tahun Baru ini sangat beruntung, karena musim panen durian Baduy sedang berlangsung. Durian Baduy terkenal dengan rasa yang khas.

    Menurut warga Baduy, saat liburan seperti ini, pengunjung tidak hanya berasal dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), tetapi juga banyak yang datang dari luar daerah, termasuk dari Sumatera.

  • Libur Tahun Baru, Ribuan Wisatawan Padati Pantai Bali 2 Indramayu

    Libur Tahun Baru, Ribuan Wisatawan Padati Pantai Bali 2 Indramayu

    Indramayu, Beritasatu.com – Pada libur Tahun Baru 2025 dan bertepatan dengan libur sekolah, ribuan wisatawan memadati Pantai Balongan Indah (Bali 2) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Rabu (1/1/2025). Keindahan pantai dan banyaknya spot berswafoto dengan suasana yang mirip dengan Pulau Bali menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung.

    Peningkatan jumlah wisatawan sudah terlihat sejak akhir 2024. Hingga siang hari, tercatat lebih dari 3.000 pengunjung telah menikmati keindahan Pantai Bali 2. Pengelola Pantai Balongan Indah, Akso Suryadarma mengungkapkan bahwa peningkatan pengunjung pada libur Tahun Baru 2025 ini jauh lebih signifikan dibandingkan Tahun Baru 2024.

    “Pada libur Tahun Baru 2025 ini, ada peningkatan yang cukup besar dibandingkan Tahun Baru 2024. Hingga saat ini, sudah ada 3.000 pengunjung yang datang ke sini,” ujarnya kepada Beritasatu.com.

    Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, pihak pengelola membagi pengunjung menjadi tiga klaster pada jam-jam tertentu dalam sehari.

    “Untuk mengatur pengunjung, kami membagi waktu kunjungan menjadi tiga klaster, yaitu pada pukul 10.00, 12.00, dan 14.00 WIB,” kata Akso.

    Sebagian besar pengunjung datang ke Pantai Balongan Indah atau Pantai Bali 2 untuk berswafoto dan bermain air di laut. Akso menambahkan, ombak di pantai ini cukup tenang sehingga pengunjung bisa bermain air dengan aman, dan pantainya tidak berlumpur.

    “Pengunjung biasanya datang untuk swafoto atau mandi di pantai. Ombaknya tidak besar, dan tanahnya tidak berlumpur, jadi aman untuk bermain air,” jelasnya.

    Meskipun mengalami lonjakan pengunjung pada libur Tahun Baru 2025, Akso menegaskan bahwa harga tiket masuk Pantai Balongan Indah tidak mengalami kenaikan. Untuk tiket dewasa Rp 15.000, sementara anak-anak Rp 12.500 per orang.

  • Erick Thohir Ungkap Alasan Pembatalan Proyek Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta Rp 14 Triliun

    Erick Thohir Ungkap Alasan Pembatalan Proyek Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta Rp 14 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjelaskan alasan di balik pembatalan proyek Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten. Proyek dengan anggaran mencapai Rp 14 triliun ini dinilai belum menjadi prioritas.

    Menurut Erick Thohir, pembangunan Terminal 4 dianggap belum mendesak sehingga tidak perlu dilaksanakan dalam waktu dekat. “Kalau memang belum dibutuhkan, kenapa kita harus lakukan? Ya itu Rp 14 triliun,” ujar Erick saat kunjungan kerja ke Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (1/1/2025).

    Sebagai gantinya, Erick lebih mendukung pengembangan dan mempercantik terminal-terminal yang sudah ada, seperti Terminal 1, 2, dan 3. Ia menambahkan langkah ini jauh lebih hemat biaya, dengan anggaran sekitar Rp 1 triliun.

    Salah satu proyek pengembangan yang menjadi fokus adalah Terminal 2F, yang akan dijadikan terminal khusus penerbangan umrah. Erick Thohir menyebut pengembangan ini mampu meningkatkan efisiensi dan pelayanan tanpa membebani anggaran negara terkait pembatalan proyek Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta.

    “Ternyata dengan Rp 1 triliun kita bisa rapikan semua dengan baik. Saya rasa ini efisiensi yang luar biasa. Saya apresiasi tim Airport Indonesia, yaitu InJourney,” jelas Erick.

    Lebih lanjut, Erick menegaskan pentingnya reviu ketat terhadap pengembangan bisnis di perusahaan BUMN. Langkah ini bertujuan memastikan setiap proyek yang dilakukan benar-benar efisien dan memberikan keuntungan bagi negara.

    “Kita selalu mereview semua proyek di BUMN yang tidak efisien. Itu yang harus kita lakukan,” pungkasnya Erick Thohir terkait pembatalan proyek Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta.

  • Publikasi OCCRP Soal Jokowi Layak Dikualifikasi sebagai Fitnah dan Penghinaan atas Indonesia

    Publikasi OCCRP Soal Jokowi Layak Dikualifikasi sebagai Fitnah dan Penghinaan atas Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Akademisi dan praktisi hukum Albert Aries menilai publikasi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) yang menominasikan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sebagai finalis tokoh kejahatan terorganisasi dan korupsi 2024, bisa dikualifikasi sebagai fitnah. Bahkan, kata Albert, publikasi OCCRP tersebut dapat dikategorikan sebagai penghinaan terhadap kedaulatan bangsa Indonesia.

    “Menominasikan Presiden ke-7 RI sebagai tokoh kejahatan terorganisasi dan korupsi 2024 tanpa bukti permulaan yang cukup adalah kejahatan fitnah yang merusak nama baik orang lain sehingga publikasi OCCRP itu jelas bertentangan dengan Pasal 19 ayat (3) Konvensi Internasional Hak-Hak Sipil dan Politik (ICCPR), yang sudah diratifikasi Indonesia melalui UU Nomor 12 Tahun 2005,” ujar Albert kepada wartawan, Rabu (1/1/2025).

    Albert menegaskan, tuduhan korupsi tanpa dasar hukum dan tidak disertai bukti permulaan yang cukup, jelas bukan hanya ditujukan terhadap Jokowi, melainkan juga Pemerintahan Indonesia. Menurut dia, publikasi OCCRP merupakan bentuk pengadilan oleh NGO atau trial by NGO.

    “Selama 10 tahun Pemerintahan Jokowi pasti penuh kekurangan, tetapi bagaimanapun juga banyak hal baik yang diwariskan Jokowi,” tegas dia.

    Albert menilai seolah-olah OCCRP mengambil peran konstitusional DPR dalam menjalankan fungsi pengawasan (supervisi) terhadap Jokowi. Menurut Albert, hal tersebut sama sekali tidak pernah diusulkan DPR, apalagi sampai terbukti melakukan pelanggaran hukum berdasarkan Pasal 7A UUD 1945.

    “Kami mengingatkan LSM asing sebagai bagian dari demokrasi untuk tetap menghormati kedaulatan Indonesia dan agar kembali pada asas hukum internasional, omnis indemnatus pro innoxio legibus habetur atau setiap orang yang belum pernah terbukti bersalah oleh peradilan yang adil, haruslah dianggap tidak bersalah secara hukum,” pungkas Albert terkait Jokowi jadi pemimpin paling korup di dunia versi OCCRP.

    Sebelumnya, Jokowi memberikan tanggapan tegas terkait namanya yang masuk dalam daftar finalis pemimpin paling korup di dunia versi OCCRP. Jokowi menantang pihak-pihak yang menuduh untuk membuktikan tuduhan tersebut.

    “Tokoh korup apa, hahaha. Sing dikorup apa ya dibuktikan apa,” ujar Jokowi saat ditemui di kediamannya, Gang Kutai Utara Nomor 1, Sumber, Banjarsari, Solo, Selasa (31/12/2024).

    Jokowi mengaku belum mendengar kabar tersebut dan mempertanyakan kriteria yang digunakan oleh OCCRP sehingga dirinya masuk dalam daftar tersebut. “Ya apa, ya apa, budaya apa, apalagi?” ungkapnya.

    Jokowi menegaskan banyak tuduhan dan framing jahat yang dilontarkan tanpa bukti. “Ya sekarang kan banyak sekali fitnah, banyak sekali framing jahat, banyak sekali tuduhan-tuduhan tanpa ada bukti, terjadi sekarang ini,” kata Jokowi terkait daftar pemimpin paling korup versi OCCRP.

    Ketika ditanya apakah tuduhan tersebut bermuatan politik, Jokowi meminta media untuk menanyakan langsung kepada OCCRP, lembaga yang menentukan nominasi daftar pemimpin paling korup. Ia juga menyebut berbagai pihak dapat menggunakan berbagai cara untuk menjatuhkan orang lain.

    “Ya ditanyakan saja, tanyakan saja, hahaha. Orang bisa memakai kendaraan apa pun lah, bisa pakai NGO (Non-Governmental Organization), bisa pakai partai, bisa pakai ormas, atau menuduh untuk membuat framing jahat,” pungkas Jokowi.

  • Candi Prambanan Sambut Pengunjung dengan Pengalungan Kain Tenun dan Pertunjukan Prajurit

    Candi Prambanan Sambut Pengunjung dengan Pengalungan Kain Tenun dan Pertunjukan Prajurit

    Yogyakarta, Beritasatu.com – InJourney Destination Management memulai 2025 dengan penuh optimisme melalui penyambutan pengunjung pertama di berbagai destinasi, seperti Taman Wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan, Keraton Ratu Boko, serta Theater dan Pentas Ramayana. 

    Tradisi ini bukan hanya simbol penghormatan, tetapi juga upaya untuk mengangkat kekayaan budaya dan alam Indonesia, sekaligus mempromosikan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Di Candi Prambanan dan Keraton Ratu Boko, pengunjung disambut langsung oleh pengelola dengan mengenakan pakaian adat Jawa.

    “Penyambutan ini lebih dari sekadar seremonial, ini adalah cara kami untuk memberikan pengalaman unik dan memperkaya pemahaman wisatawan mengenai pentingnya menjaga warisan budaya untuk generasi mendatang,” ujar Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko InJourney Destination Management, Joel Siahaan dalam wawancara dengan Beritasatu.com pada Rabu (1/1/2025).

    Proses penyambutan dimulai dengan pengalungan kain tenun sebagai simbol kehangatan dan penghargaan terhadap budaya lokal yang memiliki kualitas global. 

    Suasana semakin meriah dengan penampilan kesenian tradisional, seperti Prajurit Bregodo di Candi Prambanan, Tarian Punakawan dengan musik tradisional Srandul di Keraton Ratu Boko, serta Kirab Budaya dengan delman di Borobudur. 

    Sebagai bagian dari harapan untuk kelestarian alam dan budaya, acara ditutup dengan aksi penanaman pohon bungur bersama-sama.

    “Penanaman pohon ini melambangkan pertumbuhan dan keberlanjutan, serta mengajak setiap wisatawan untuk berkontribusi pada masa depan yang lebih hijau dan terjaga,” tambah Joel Siahaan.

    Candi Prambanan sambut pengunjung pertama dengan TRADISI PENGALUNGAN KAIN TENUN dan pertunjukan Prajurit Bregodo. – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    Pengalaman ini tentunya menjadi momen yang tak terlupakan bagi wisatawan pertama di tahun ini. 

    Salah seorang pengunjung Candi Prambanan mengungkapkan, tujuan mereka datang adalah untuk mengenalkan sejarah kepada anak-anak, dan sambutan hangat ini menjadi pengalaman yang sangat berkesan.

    “Kami merasa sangat dihargai dan senang dengan penyambutan ini, dan berharap dapat kembali berkunjung,” kata Sugeng Priyono, pengunjung asal Sumatera Utara.

    Dengan menggabungkan seni, budaya, sejarah, dan kelestarian alam, seperti  kemegahan Candi Prambanan, serta didukung dengan peningkatan kualitas layanan dan fasilitas, pihaknya menunjukkan komitmennya untuk menjadikan kawasan destinasi yang dikelola menjadi tujuan pariwisata, edukasi, dan spiritualitas kelas dunia.