https://www.beritasatu.com/lifestyle/2864729/shin-tae-yong-dipecat-pssi-tantri-kotak-bikin-mendung-suasana-hati
Author: Beritasatu.com
-

Gus Miftah Terharu Terima Dukungan Rekan dan Jemaah untuk Kembali Ceramah
Jakarta, Beritasatu.com – Pendakwah Gus Miftah menitikkan air mata harunya ketika menerima dukungan dari jemaah dan para rekannya untuk kembali memberikan ceramah. Momen haru ini terjadi saat dia kembali tampil di hadapan publik untuk pertama kalinya setelah vakum ceramah selama sebulan akibat kontroversi yang sempat menghampirinya.
Ceramah perdana Gus Miftah bertajuk “Mujahadah Dzikrul Ghofilin” diadakan di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta pada Sabtu (4/1/2025) pukul 19.00 WIB dihadiri sejumlah tokoh, seperti politisi Helmy Faishal Zaini, musisi Charly van Houten, dan pakar komunikasi politik Ipang Wahid. Acara tersebut menjadi momen yang sangat emosional bagi Gus Miftah.
Di tengah ceramahnya, dukungan tulus dari para jemaah membuatnya menangis haru. Ia juga mengungkapkan refleksi mendalam tentang perjalanan hidupnya selama lima tahun terakhir.
“Perjalanan saya lima tahun terakhir begitu mulus. Seolah-olah apa yang kita minta Allah Swt kabulkan. Namun, ternyata Allah Swt ingin mengingatkan saya bahwa semua itu adalah karunia-Nya. Ini menjadi pelajaran besar bagi saya untuk tetap rendah hati dan bersyukur,” ujar Gus Miftah dengan suara bergetar di hadapan jemaah.
Saat Gus Miftah berbicara, jemaah yang hadir tidak hanya mendengarkan, tetapi juga memberikan dukungan moral secara langsung. Beberapa jemaah terlihat mengucapkan doa untuk Gus Miftah, dan beberapa lainnya menyampaikan rasa bangga terhadap perjuangan beliau dalam berdakwah selama ini.
Gus Miftah mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jemaah atas cinta dan dukungan mereka yang tak tergoyahkan.
“Saya tidak pernah menyangka akan mendapatkan cinta sebesar ini dari kalian. Ini adalah pengingat bahwa apa yang saya lakukan selama ini bukan tentang saya, tetapi tentang menyampaikan pesan kebaikan dari Allah Swt,” tambahnya sambil menyeka air mata.
Dukungan terhadap Gus Miftah juga datang dari rekan-rekannya yang hadir di acara tersebut. Helmy Faishal Zaini, yang merupakan salah satu tokoh yang dekat dengan Gus Miftah, menyampaikan setiap orang bisa berbuat salah, tetapi yang terpenting adalah kesediaan untuk memperbaiki diri.
“Gus Miftah telah mendapatkan pelajaran penting dari peristiwa yang dialaminya. Peran beliau dalam berdakwah sangat diperlukan, terutama di kalangan masyarakat akar rumput. Sebagai sahabat, saya memberikan support penuh dan mendoakan yang terbaik untuk beliau. Semoga kita semua dapat memetik hikmah dari perjalanan ini,” ungkap Helmy.
Ipang Wahid, pakar komunikasi politik sekaligus sahabat dekat Gus Miftah, juga memberikan dukungannya dengan kata-kata yang menggugah semangat.
“Brother… aku yakin setiap kesulitan yang Allah Swt berikan adalah bagian dari rencana indah untuk mengangkatmu melenting ke tempat yang lebih baik. Tetaplah melangkah dengan keyakinan bahwa Allah Swt selalu bersamamu,” kata Ipang.
Salah satu momen yang paling berkesan adalah ketika Charly van Houten, vokalis Setia Band, memeluk erat Gus Miftah saat beliau memasuki panggung. Pelukan itu menjadi simbol persahabatan yang erat di antara keduanya. Charly juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap perjuangan Gus Miftah.
“Gus Miftah adalah sosok yang luar biasa. Saya belajar banyak dari beliau tentang bagaimana menjalani hidup dengan penuh keikhlasan dan keteguhan. Hari ini, saya di sini untuk memberikan dukungan sepenuhnya kepada beliau,” tutur Charly dengan penuh rasa hormat.
Dalam ceramahnya, Gus Miftah juga berbagi tentang pentingnya bersyukur dalam setiap keadaan. Dia merenungkan kesuksesan yang dialaminya selama lima tahun terakhir adalah ujian dari Allah Swt untuk mengingatkannya agar tetap rendah hati.
“Kamu besar karena Aku besarkan,” kata Gus Miftah, mengutip pesan yang ia yakini datang dari Allah Swt.
“Kamu kuat karena Aku kuatkan. Kamu mampu karena Aku mampukan. Kamu bisa karena Aku bisakan,” tambah Gus Miftah dengan penuh penekanan.
-

KPK Buka Peluang Panggil Lagi Hasto Kristiyanto Seusai HUT PDIP
Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang memanggil lagi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto (HK) setelah Jumat (10/1/2025) atau seusai hari ulang tahun (HUT) ke-52 PDIP. Jadwal pemanggilan Hasto sejatinya diagendakan hari ini, Senin (6/1/2025), tetapi dijadwalkan ulang.
“Sudah pasti di-reschedule. Kemungkinan besar di atas tanggal 10,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di gedung KPK, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Tessa menyebut Hasto tak bisa hadir dalam agenda pemeriksaan kali ini karena ada agenda yang sudah terjadwal. KPK pun belum memutuskan soal kapan yang bersangkutan akan dipanggil kembali.
“Yang bersangkutan meminta penjadwalan ulang di atas 10 Januari karena ada rangkaian kegiatan partai yang sudah terjadwal sebelumnya. Dalam hal ini, penyidik menjadwalkan ulang namun untuk tanggal penjadwalannya masih belum bisa disampaikan,” ujar Tessa terkait agenda pemeriksaan ulang Hasto Kristiyanto.
Sebelumnya, Hasto meminta KPK menjadwalkan ulang pemeriksaannya setelah HUT ke-52 PDIP pada Jumat (10/1/2025). Hasto sejatinya hari ini diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan Harun Masiku.
“Sekjen Hasto Kristiyanto belum dapat memenuhi panggilan pada hari ini karena telah memiliki agenda yang telah terjadwal sebelumnya,” kata Ketua DPP PDIP Ronny Talapessy kepada wartawan, Senin (6/1/2025).
Ronny menegaskan Hasto Kristiyanto akan kooperatif dan taat menjalani semua proses hukum. “Namun, kami mohon kepada KPK untuk dapat dijadwalkan ulang setelah 10 Januari 2025, setelah peringatan HUT ke-52 PDI Perjuangan,” pungkasnya.
-

Konsumsi 10 Buah Ini Bisa Bantu Mengecilkan Perut Buncit
Jakarta, Beritasatu.com – Perut buncit sering kali menjadi masalah bagi banyak orang, terutama akibat pola makan yang kurang sehat dan kurangnya aktivitas fisik. Namun, ada buah yang bisa membantu mengecilkan perut buncit.
Konsumsi makanan tinggi lemak dan karbohidrat, stres, faktor hormonal, serta faktor genetik dapat menyebabkan penimbunan lemak di sekitar perut. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat memilih makanan yang lebih sehat, salah satunya adalah buah-buahan yang efektif membantu mengecilkan perut buncit.
Buah yang membantu mengecilkan perut buncit ini tidak hanya menyehatkan, tetapi juga kaya akan nutrisi yang mendukung metabolisme tubuh dan membantu mengurangi lemak.
Berikut ini 10 buah yang bisa Anda konsumsi untuk membantu mengecilkan perut buncit, dikutip dari Healthshots, Senin (6/1/2025).
1. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu mengurangi nafsu makan dan mencegah penumpukan lemak di perut. Penelitian dari University of Illinois menunjukkan konsumsi satu buah alpukat per hari membantu mendistribusikan lemak perut pada wanita ke arah yang lebih sehat.2. Jeruk bali
Jeruk bali dikenal efektif dalam menurunkan kadar insulin dalam tubuh, yang berperan penting dalam metabolisme lemak. Sebuah studi dalam Journal of Medicinal Food menyebutkan konsumsi jeruk bali segar dapat memperbaiki resistensi insulin dan meningkatkan metabolisme, sehingga membantu mengurangi lemak di area perut.3. Buah beri
Blueberry, raspberry, dan buah beri lainnya kaya akan antioksidan dan serat yang membantu mengontrol rasa lapar serta meningkatkan metabolisme lemak. Penelitian dalam Journal of Functional Foods menemukan konsumsi blueberry setiap hari secara signifikan mengurangi kadar lemak tubuh dan membantu penurunan berat badan.4. Apel
Apel adalah buah yang tinggi serat dan air, sehingga membuat Anda kenyang lebih lama. Hal ini dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Penelitian dari American College of Nutrition membuktikan konsumsi apel dalam berbagai bentuk dapat membantu menurunkan berat badan.5. Semangka
Semangka adalah buah rendah kalori yang efektif dalam mendetoksifikasi tubuh dan membantu mengurangi lemak. Sebuah studi dalam jurnal Nutrients mengungkapkan konsumsi semangka setiap hari dapat menurunkan berat badan, indeks massa tubuh (BMI), serta tekanan darah.6. Pepaya
Pepaya mengandung enzim alami bernama papain yang membantu pencernaan makanan. Buah ini sangat baik untuk mendukung metabolisme tubuh, sehingga membantu mengecilkan perut buncit.7. Nanas
Nanas mengandung enzim bromelain yang berperan dalam meningkatkan pencernaan dan mencegah kembung. Penelitian dari Food Science and Biotechnology menyebutkan jus nanas dapat mengurangi risiko obesitas akibat diet tinggi lemak.8. Kiwi
Kiwi adalah buah kaya vitamin C dan serat yang membantu meningkatkan metabolisme lemak serta pencernaan. Penelitian dalam Journal of Nutritional Sciences and Vitaminology menemukan bahwa konsumsi kiwi setiap hari dapat mengurangi massa lemak tubuh.9. Delima
Delima memiliki kandungan antioksidan tinggi yang membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan metabolisme lemak. Studi dalam Food Science & Nutrition menunjukkan konsumsi delima secara rutin dapat menurunkan berat badan dan BMI secara signifikan.10. Jeruk
Jeruk rendah kalori dan kaya vitamin C, menjadikannya buah yang baik untuk membakar lemak perut. Satu buah jeruk dapat memenuhi kebutuhan vitamin harian Anda, terutama jika dikonsumsi di pagi hari atau setelah berolahraga untuk meningkatkan metabolisme.Buah yang membantu mengecilkan perut buncit, seperti alpukat, jeruk bali, beri, apel, dan lainnya memiliki nutrisi yang mendukung metabolisme, meningkatkan pencernaan, serta membantu membakar lemak. Dengan menambahkan buah-buahan ini dalam pola makan sehari-hari, Anda tidak hanya mendapatkan manfaat kesehatan, tetapi juga mendukung upaya menjaga berat badan ideal.
-

BPIH 2025 Resmi Turun Rp 4 Juta, Ini Komponen Utama Biaya Haji yang Alami Penurunan
Jakarta, Beritasatu.com – Komisi VIII DPR bersama Kementerian Agama resmi menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sebesar Rp 89.410.258,79. Angka ini mengalami penurunan signifikan, yaitu sekitar Rp 4 juta dibandingkan BPIH tahun sebelumnya yang mencapai Rp 93,4 juta.
Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang mengungkapkan penurunan ini merupakan hasil dari evaluasi dan efisiensi anggaran oleh panitia kerja (panja).
“Kecermatan anggota panja dalam mencermati pembiayaan membuat kita bisa menetapkan angka BPIH 2025 sebesar Rp 89.410.258,79,” ujar Marwan usai rapat penetapan BPIH 1446 H di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Penurunan BPIH 2025 menjadi sorotan, mengingat biaya haji biasanya mengalami kenaikan setiap tahun akibat inflasi dan kebijakan baru dari pemerintah Arab Saudi. Namun, berkat penyisiran biaya yang lebih teliti, jemaah kini hanya perlu membayar Rp 55.431.750,78.
Selain itu, proporsi nilai manfaat juga berubah dari sebelumnya 60:40 menjadi 62:38, yang turut mengurangi beban biaya jemaah. Pemangkasan biaya dilakukan di beberapa komponen, seperti asuransi, yang kini ditanggung oleh penyedia layanan haji.
Beberapa komponen utama biaya haji yang mengalami penurunan meliputi biaya penerbangan menjadi Rp 33,1 juta, turun berkat bertambahnya maskapai yang bersaing. Berikutnya, biaya akomodasi di Mekkah berkurang dari Rp 17 juta menjadi Rp 14 juta.
Marwan juga mengungkapkan tahun ini ada surplus keuangan haji. Dari dana Rp 7 triliun yang disiapkan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), hanya Rp 6,8 triliun yang digunakan.
Wakil Menteri Agama, Romo Syafi’i, memastikan bahwa penurunan biaya tidak akan mempengaruhi kualitas layanan bagi jemaah haji.
“Kami memastikan layanan kepada jemaah tetap menjadi prioritas utama meskipun ada penurunan biaya,” tegas Romo.
-

Menag Nasaruddin Optimistis Kualitas Pelayanan Haji 2025 Tetap Terjaga meski Biaya Turun
Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyatakan keyakinannya bahwa penurunan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sebesar Rp 4 juta tidak akan memengaruhi kualitas pelayanan jemaah haji. Ia menegaskan penghematan dilakukan dengan hati-hati tanpa menyentuh komponen yang memengaruhi pelayanan.
“Jangan sampai terjadi penurunan kualitas pelayanan jemaah. Obsesi kami adalah memberikan pengabdian dan pelayanan terbaik, bukan pendekatan bisnis,” ujar Nasaruddin saat konferensi pers seusai rapat penetapan BPIH bersama Komisi VIII DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Nasaruddin menjelaskan, penurunan biaya haji merupakan hasil kerja sama intensif antara Kementerian Agama, Komisi VIII DPR, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPH), dan lembaga terkait. Tim melakukan penyisiran terhadap komponen biaya yang tidak esensial, termasuk mengeliminasi potensi penyimpangan.
“Semua biaya yang tidak perlu kami gunting. Bahkan kami mencoba mengeliminir penyimpangan yang mungkin muncul,” tegasnya.
Meski biaya haji 2025 berhasil diturunkan, Nasaruddin mengungkapkan secara logika seharusnya biaya naik. Hal ini disebabkan prediksi kenaikan belanja di Arab Saudi dan fluktuasi kurs dolar AS.
“Logikanya mestinya naik karena belanja di Saudi dan kurs dolar diprediksi meningkat. Namun, alhamdulillah, kami mampu melakukan penyisiran yang sangat tepat,” tambahnya.
Pemerintah dan DPR menetapkan BPIH 2025 sebesar Rp 89.410.258,79, turun Rp 4 juta dari biaya 2024 yang mencapai Rp 93,4 juta. Dari total biaya, jemaah menanggung 62% atau sekitar Rp 55.431.750,78, sedangkan 38% sisanya ditutupi oleh nilai manfaat pengelolaan keuangan haji.
Penurunan biaya haji 2025 diharapkan tidak hanya meringankan beban jemaah tetapi juga tetap memberikan pengalaman haji yang nyaman dan berkualitas.
-

Singgung Opsi Penangkapan, KPK Tunggu Sikap Kooperatif Hasto Kristiyanto
Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunggu kehadiran Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto (HK), untuk memenuhi panggilan pemeriksaan yang telah dijadwalkan ulang. Seharusnya, Hasto menjalani pemeriksaan pada Senin (6/1/2025), tetapi ia meminta jadwal pemeriksaan diundur.
Pemeriksaan Hasto terkait kasus dugaan suap penetapan anggota DPR periode 2019-2024 serta dugaan perintangan penyidikannya. Kasus ini juga menyeret mantan caleg PDIP, Harun Masiku, yang hingga kini masih buron. Dalam pengembangan kasus tersebut, KPK menetapkan Hasto dan orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah (DTI), sebagai tersangka baru.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, menyatakan pihaknya mengharapkan Hasto hadir dalam pemeriksaan yang dijadwalkan ulang. KPK menegaskan akan mengeluarkan surat perintah penangkapan jika tersangka tidak kooperatif.
“Bagi tersangka, penyidik bisa mengeluarkan surat perintah penangkapan. Namun, kita tunggu sikap kooperatif saudara HK, yang sebelumnya menyatakan akan taat pada proses hukum,” ujar Tessa di Gedung KPK, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Menurut Tessa, pemanggilan ulang terhadap Hasto kemungkinan dilakukan setelah tanggal 10 Januari 2025, usai peringatan HUT ke-52 PDIP.
“Kemungkinan besar di atas 10 (Januari 2025),” tambahnya.
Hasto Kristiyanto meminta pemeriksaan ditunda karena memiliki agenda internal partai yang tidak bisa ditinggalkan. Ketua DPP PDIP, Ronny Talapessy, memastikan Hasto tetap menghormati proses hukum dan akan hadir sesuai jadwal baru.
“Sekjen Hasto belum dapat memenuhi panggilan hari ini karena telah memiliki agenda terjadwal sebelumnya. Kami meminta KPK menjadwalkan ulang setelah 10 Januari 2025, setelah peringatan HUT PDIP,” kata Ronny.
-

Pernah Berseteru, Pengacara Natalia Rusli Sebut Alvin Lim Panutan di Dunia Hukum
Jakarta, Beritasatu.com – Pengacara Alvin Lim meninggal dunia pada Minggu (5/1/2025) setelah menjalani perawatan akibat komplikasi ginjal. Ketua pengurus LQ Indonesia itu disemayamkan di Rumah Duka Grand Heaven Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Berdasarkan pantauan Beritasatu.com di lokasi, jenazah Alvin Lim ditempatkan di lantai 1 President Suite 106, 107, 108. Sejumlah tokoh dari berbagai profesi hadir untuk memberikan penghormatan terakhir, termasuk pengacara Natalia Rusli, yang diketahui pernah berseteru dengan almarhum.
Natalia Rusli, yang hadir di rumah duka, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Ia mengenang perkenalannya dengan Alvin Lim pada tahun 2020 di Polda Metro Jaya, saat mereka sama-sama menangani perkara hukum.
“Saya mengucapkan turut berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan agar tabah. Kami pertama kali bertemu saat sama-sama melaporkan perkara di SPKT Polda Metro Jaya,” ujar Natalia, Senin (6/1/2025).
Natalia menceritakan Alvin Lim adalah sosok pengacara yang gigih, pemberani, dan idealis. Meski pernah bekerja sama dalam sejumlah kasus hukum, keduanya sempat berseteru terkait kasus pencemaran nama baik yang menyebabkan mereka saling melapor.
“Beliau adalah abang, senior, dan panutan di dunia hukum. Meski terkadang temperamental karena penyakitnya, beliau orang yang sangat baik dan berwibawa,” ungkap Natalia.
Natalia juga mengungkapkan rasa kehilangan atas kepergian Alvin Lim. Ia menganggap almarhum sebagai sosok inspiratif yang meninggalkan banyak pelajaran berharga bagi pengacara muda.
“Pak Alvin Lim adalah sosok yang inspiratif dan tangguh. Kehadirannya meninggalkan pelajaran penting bagi banyak pengacara muda, termasuk saya. Kehadiran saya di rumah duka adalah tanda penghormatan terakhir untuk beliau,” tambah Natalia.
Rencananya, jenazah Alvin Lim akan dikremasi pada 10 Januari 2025.
-

Rekonstruksi Kasus Polisi Bunuh Warga di Palangka Raya, Terungkap Brigadir Anton Tembak Korban dari Jarak Dekat
Palangka Raya, Beritasatu.com – Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Tengah menggelar rekonstruksi kasus pencurian dengan kekerasan yang melibatkan oknum polisi, Brigadir Anton Kurniawan, dan seorang sopir taksi online bernama Heriyadi. Kasus ini menewaskan Budiman Arisandi, sopir ekspedisi asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang ditembak di bagian kepala pada akhir November 2024.
Dalam rekonstruksi yang berlangsung, sebanyak 41 adegan diperagakan oleh para tersangka. Adegan tersebut meliputi pertemuan kedua tersangka, penggunaan narkoba jenis sabu, aksi penembakan oleh Brigadir Anton, pembuangan jenazah korban, hingga upaya menyembunyikan dan menjual mobil milik korban.
Proses rekonstruksi berjalan cukup lama karena keterangan kedua tersangka kerap berbeda, sehingga penyidik harus meminta mereka memperagakan ulang setiap adegan untuk memastikan kronologi kejadian.
Dari rekonstruksi terungkap bahwa Brigadir Anton menembak korban di kepala sebanyak dua kali dengan jarak kurang dari 10 cm. Penembakan dilakukan di dalam mobil Suzuki Ertiga B 1360 NZI milik Brigadir Anton, yang dikemudikan oleh Heriyadi. Setelah korban ditembak, kepala korban diikat menggunakan lakban oleh Brigadir Anton untuk menghentikan darah yang mengalir.
Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, menjelaskan rekonstruksi ini merupakan bagian dari penyidikan yang bertujuan mencocokkan alat bukti dengan fakta di tempat kejadian perkara (TKP).
“Rekonstruksi ini dilakukan untuk melengkapi berkas perkara dan memastikan kesesuaian alat bukti serta fakta di TKP. Tersangka dan saksi telah diminta memperagakan beberapa adegan agar kejadian tindak pidana ini menjadi jelas,” kata Erlan.
Ia juga menegaskan penyidikan dilakukan dengan pendekatan scientific crime investigation, sebagai bentuk komitmen Polri untuk bekerja secara profesional, transparan, dan berkeadilan.
Erlan berharap rekonstruksi ini dapat mempercepat penyelesaian proses penyidikan, sehingga kasus ini dapat segera dibawa ke meja hijau. Rekonstruksi kasus polisi tembak warga di Palangka Raya ini diharapkan menjadi bagian penting untuk mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi korban.
-

Ketua Komisi VIII DPR: Luar Biasa, Penetapan Biaya Haji 2025 hanya 5 Hari Kerja
Jakarta, Beritasatu.com – Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M berhasil menetapkan biaya haji 2025 hanya dalam waktu lima hari kerja, lebih cepat dari target awal, yakni 10 Januari 2025.
“Rapat bersama panja kali ini luar biasa. Dalam lima hari kerja, kita sudah tuntas,” kata Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang seusai rapat di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025).
BPIH 2025 resmi ditetapkan sebesar Rp 89.410.258,79, mengalami penurunan sekitar Rp 4 juta dibandingkan biaya pada 2024 yang mencapai Rp 93,4 juta. Dalam komposisi pembiayaan, jemaah haji hanya menanggung 62% dari total BPIH, atau sekitar Rp 55.593.201,57, sedangkan 38% sisanya ditutup melalui nilai manfaat.
Penurunan ini merupakan hasil penyisiran dan efisiensi biaya yang dilakukan oleh Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR tanpa mengurangi kualitas pelayanan kepada jemaah.
“Kami melakukan penyisiran dan penghematan agar biaya lebih ringan, tetapi tetap mempertahankan kualitas pelayanan,” ujar Marwan terkait penurunan biaya haji 2025.
Percepatan penetapan BPIH dilakukan untuk memberikan waktu lebih dalam tahap verifikasi dan penandatanganan kontrak dengan pihak terkait, yang dijadwalkan berlangsung pada 11–12 Januari 2025.
“Tidak ada deadline, tetapi semakin cepat, semakin baik. Ini memberikan kita waktu lebih untuk memverifikasi dan memastikan kualitas pelayanan,” ujar Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Syafi’i.
Langkah efisiensi ini dilakukan dengan menghilangkan biaya-biaya yang tidak perlu dan meminimalkan potensi penyimpangan. Pemerintah juga memastikan penurunan biaya tidak akan memengaruhi kualitas layanan, seperti akomodasi, transportasi, dan katering bagi jemaah.
Dengan penetapan ini, diharapkan pelaksanaan ibadah haji 2025 dapat berjalan lancar, efisien, dan memberikan kenyamanan maksimal bagi jemaah.