Author: Antaranews.com

  • Dua KA di Jember mulai dapat melintas jalur rel Semarang pacsabanjir

    Dua KA di Jember mulai dapat melintas jalur rel Semarang pacsabanjir

    Jember, Jawa Timur (ANTARA) – Sebanyak dua kereta api di wilayah Daerah Operasi 9 Jember yakni KA Pandalungan relasi Jakarta-Jember dan KA Blambangan Ekspres relasi Jakarta-Ketapang pada Kamis akhirnya dapat melintas di Kabupaten Semarang pascabanjir setelah dilakukan normalisasi di jalur tersebut.

    “Setelah sehari sebelumnya terdampak imbas rekayasa pola operasi akibat luapan air di lintas Semarang Tawang – Alastua, maka hari ini operasional perjalanan kereta api yang melintas di wilayah kerja PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember berangsur normal,” kata Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Jawa Timur, Kamis.

    Ia mengatakan seiring dengan upaya normalisasi jalur yang terus dilakukan oleh jajaran KAI dan berbagai pihak terkait, maka jalur kereta api yang terdampak banjir sudah dapat dilalui dengan aman.

    “Namun, untuk menjamin keselamatan perjalanan, masih diberlakukan pembatasan kecepatan pada beberapa lintas tersebut yakni 10 km per jam,” katanya.

    Menurut dia, jalur sudah bisa digunakan dan saat ini pola operasi kereta api yang sebelumnya memutar sudah dihentikan, sehingga perjalanan berangsur kembali normal dengan pembatasan kecepatan sesuai kondisi lapangan.

    Cahyo mengatakan perjalanan KA dari wilayah Daop 9 Jember dipastikan kembali berangkat tepat waktu dan hal itu menjadi kabar baik bagi pelanggan.

    KA Pandalungan relasi Jember – Gambir akan berangkat tepat dari Stasiun Jember pukul 16.00 WIB, sedangkan KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang – Pasarsenen akan berangkat dari Stasiun Ketapang pukul 15.45 WIB.

    “Itu menjadi tanda bahwa operasional di wilayah kami sudah mulai pulih. Kami tetap melakukan pemantauan intensif di lapangan agar seluruh perjalanan KA selanjutnya berjalan lancar dan tepat waktu,” ujar dia.

    KAI Daop 9 Jember juga mengimbau kepada seluruh penumpang untuk selalu memperbarui informasi perjalanan kereta api melalui Contact Center KAI 121, WhatsApp 0811-222-33-121, email cs@kai.id, serta akun media sosial resmi @KAI121 di Instagram, X, dan Facebook.

    “Kami berterima kasih atas kesabaran dan pengertian para penumpang setia KAI. Kami akan terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dengan tetap mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu perjalanan kereta api,” ujar dia.

    Meskipun pola operasi telah kembali normal, lanjutnya, namun masih terdapat beberapa dampak kelambatan kedatangan kereta api di wilayah Daop 9 Jember sebagai efek lanjutan dari perjalanan sebelumnya yang mengalami deviasi waktu.

    Hingga Kamis ini, KA Blambangan Ekspres mengalami kelambatan 265 menit dan KA Pandalungan mengalami kelambatan 156 menit.

    “Kami memohon maaf kepada penumpang atas keterlambatan yang masih terjadi sebagai dampak dari rekayasa perjalanan sebelumnya,” katanya.

    Namun, seluruh perjalanan KA tetap kami jalankan dengan prioritas utama pada keselamatan dan keamanan penumpang.

    Pewarta: Zumrotun Solichah
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • PGN target salurkan gas bumi ke 6.540 sambungan rumah di Wisma Atlet

    PGN target salurkan gas bumi ke 6.540 sambungan rumah di Wisma Atlet

    Jakarta (ANTARA) – Subholding Gas Pertamina PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN meresmikan penyaluran perdana (Gas In) jaringan gas bumi untuk rumah tangga (jargas) di Wisma Atlet, Jakarta Utara, dengan target unit yang dapat menggunakan jargas mencapai 6.540 Sambungan Rumah (SR).

    “PGN mendapatkan penugasan dari Holding Migas Pertamina untuk menyediakan jargas di Wisma Atlet. Dan PGN siap menjalankan penugasan tersebut, sekaligus menjadi langkah perusahaan dalam perluasan pemanfaatan gas bumi kepada masyarakat,” ujar Direktur Utama PGN Arief Kurnia Risdianto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Penyaluran gas di Wisma Atlet dilakukan bertahap, yaitu tahap pertama ditargetkan sebanyak 1.932 SR di Unit C Pademangan, dan tahap kedua sebanyak 4.608 SR di Unit D Kemayoran, sehingga total unit yang akan menggunakan jargas mencapai 6.540 SR, kata Arif, menjelaskan.

    Sebagai informasi, penghuni Blok C Pademangan mayoritas berasal dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), sedangkan Blok D Kemayoran dihuni oleh masyarakat umum.

    “Melalui program jargas ini, penghuni Wisma Atlet dapat menikmati pasokan energi yang lebih praktis, aman dan ramah lingkungan. Momentum ini juga menjadi realisasi perluasan layanan gas bumi PGN di lingkungan rusun sekaligus mendukung kualitas kehidupan perkotaan,” ujar Arief.

    Sampai saat ini, perseroan telah melayani 13 rusun di Jakarta dengan jumlah pemakai mencapai 7.170 SR, di antaranya Rusun Cengkareng, Tanah Abang, Kebon Kacang, Kemayoran, Klender, Pulogadung, Seruni Pulo Gebang, dan Cilincing.

    Selain itu, juga di Rusunawa Marunda Blok A, Rusunawa Marunda Blok B, Rusunawa Tzu Chi Cengkareng, Rusunawa Tipar Cakung, serta Rusunawa Sukapura.

    Program jargas untuk rusun perseroan tersebar di berbagai wilayah DKI Jakarta, diantaranya Jakarta Pusat sebanyak 2.732 SR, Jakarta Timur sebanyak 1.771 SR, Jakarta Barat sebanyak 1.737 SR, dan Jakarta Utara sebanyak 930 SR.

    Adapun, rusun yang paling banyak pelanggan jargas adalah Rusun Kemayoran (1.555 SR), diikuti Rusun Cengkareng (1.314 SR), kemudian Rusun Klender (1.079 SR).

    “Jargas merupakan program pemerintah yang diamanahkan kepada PGN dalam rangka memenuhi kebutuhan energi yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat. PGN sebagai pemilik dan pengelola jaringan distribusi gas bumi terbesar di Indonesia, berkomitmen untuk menjalankan kebijakan positif ini secara berkelanjutan,” ujar Arief.

    Dalam kesempatan itu, Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro mengatakan revitalisasi Wisma Atlet merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menyediakan hunian yang layak bagi seluruh lapisan masyarakat.

    “Wisma atlet ini telah dilengkapi oleh fasilitas yang lengkap untuk calon penghuni, termasuk jargas dari PGN,” ujar Juri.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Zulhas sebut lapangan kerja sektor pertanian-perikanan terbuka lebar

    Zulhas sebut lapangan kerja sektor pertanian-perikanan terbuka lebar

    ANTARA – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut lapangan kerja di bidang apapun terbuka lebar, khususnya di sektor pertanian, peternakan serta perikanan. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan orasi kepada wisudawan/wisudawati Universitas Al-Washliyah (UNIVA) Medan pada Kamis (30/10). (M. Valery Maulidzar S/Chairul Fajri/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Zulhas sebut lapangan kerja sektor pertanian-perikanan terbuka lebar

    Zulhas sebut lapangan kerja sektor pertanian-perikanan terbuka lebar

    ANTARA – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut lapangan kerja di bidang apapun terbuka lebar, khususnya di sektor pertanian, peternakan serta perikanan. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan orasi kepada wisudawan/wisudawati Universitas Al-Washliyah (UNIVA) Medan pada Kamis (30/10). (M. Valery Maulidzar S/Chairul Fajri/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menanti angin segar revitalisasi tambak pantura Karawang

    Menanti angin segar revitalisasi tambak pantura Karawang

    Karawang (ANTARA) – Selama bertahun-tahun, ribuan hektare tambak di wilayah pesisir utara Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dalam kondisi tidak produktif dan nyaris teronggok mati.

    Tambak-tambak yang ditinggalkan para empunya itu menjadi saksi bisu surutnya kejayaan budidaya perikanan tradisional di wilayah Karawang yang memiliki garis pantai sekitar 84,23 kilometer.

    Namun kini angin segar datang melalui Asta Cita Presiden Prabowo di sektor perikanan.

    Seluas 6.979,51 hektare tambak yang tersebar di lima kecamatan sekitar Karawang, Kecamatan Batujaya, Cibuaya, Cilamaya Wetan, Pakisjaya dan Tirtajaya, menjadi sasaran program revitalisasi tambak pantai utara Jawa.

    Program tersebut digulirkan pemerintah pusat sebagai bagian dari upaya meningkatkan produktivitas perikanan budidaya nasional.

    Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam setiap kesempatan telah menyebutkan, proyek revitalisasi 78.550 hektare tambak itu dimulai dari empat kabupaten, yakni Kabupaten Bekasi, Karawang, Indramayu dan Subang.

    Revitalisasi tambak dilakukan secara bertahap, di mana untuk fase pertama seluas 20.413,25 hektare akan dilaksanakan di empat daerah itu, yang dimulai dari Karawang dengan luas tambak 6.979,51 hektare.

    Sedangkan untuk program revitalisasi tambak di Bekasi luasnya mencapai 8.188,49 hektare, di Subang 2.369,76 hektare dan di Indramayu seluas 2.875,48 hektare.

    Direktur Ikan Air Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan Ikhsan Kamil, dalam sebuah kesempatan menyebutkan dari total 20.413 hektare tambak tersebut, targetnya dapat memproduksi ikan air tawar sebanyak 144 ton per hektare atau 1,18 juta ton per tahun, dengan nilai ekonomi mencapai Rp28,2 triliun.

    Tak hanya memproduksi ikan, program revitalisasi tambak ini juga diproyeksikan akan membuka sekitar 132.000 lapangan kerja baru. Sedangkan untuk skema pengelolaannya berupa Kawasan Hutan untuk Ketahanan Pangan (KHKP) sesuai Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 274 Tahun 2025.

    Program revitalisasi ini berfokus pada Budi Daya Terintegrasi, yaitu pengelolaa di hulu dan hilir dalam satu ekosistem yang terintegrasi, berkolaborasi dengan sektor wasta, pemerintah daerah, masyarakat penggarap, dan industri pendukung.

    Setiap kabupaten akan dikembangkan melalui sistem kluster budidaya modern dan mandiri yang dilengkapi dengan industri hulu dan hilir untuk penyediaan benih unggul, pabrik pakan, pabrik pengolahan, dan industri lain.

    Industri yang akan tumbuh dari kegiatan revitalisasi ini di antaranya penyediaan induk, sarana budidaya seperti kincir, pompa, pakan, obat-obatan, hingga dukungan industri hilir untuk memperluas pasar ekspor maupun memperkuat konsumsi domestik.

    Catatan Kementerian Kelautan dan Perikanan, revitalisasi tambak Pantai Utara Jawa Barat diperlukan agar tambak yang selama ini produktivitasnya rendah, hanya satu hingga dua ton per tahun, dapat meningkat melalui pengelolaan modern, industri, dan praktik budidaya berkelanjutan.

    Melalui sistem pengelolaan tambak yang modern itu, tentu ada optimisme bersama. Kebangkitan budidaya perikanan di wilayah pantura Jawa Barat seakan-akan sudah di depan mata.

    Editor: Sapto Heru Purnomojoyo
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menko AHY siapkan pembangunan infrastruktur digital yang berdampak

    Menko AHY siapkan pembangunan infrastruktur digital yang berdampak

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyiapkan pembangunan infrastruktur digital yang bisa berdampak terhadap penguatan tulang punggung transformasi ekonomi nasional.

    “Presiden Prabowo Subianto seringkali mengingatkan bahwa memperkuat infrastruktur itu sama saja memperkuat tulang punggung dari transformasi ekonomi. Tentu, infrastruktur yang berdampak,” kata AHY dalam kegiatan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) & Indonesia Fintech Summit and Expo (IFSE) 2025 di Jakarta, Kamis.

    Bersamaan dengan itu, ia menggarisbawahi pentingnya perbaikan tata kelola dalam konteks keamanan siber.

    Menurutnya, kejahatan siber merupakan salah satu ancaman militer maupun non-militer di dunia yang bisa dilakukan oleh aktor negara maupun aktor non-negara. Banyak orang yang memiliki kemampuan untuk menembus, merusak, dan mengganggu sistem siber dan ekonomi digital, termasuk Indonesia.

    “Kita harus waspada dan harus mempersiapkan langkah-langkah mitigasi yang efektif,” ujarnya.

    Selain persiapan infrastruktur, Menko IPK juga menyoroti urgensi peningkatan literasi digital dan literasi keuangan masyarakat. Terlebih, lanjut dia, Indonesia memiliki 70 persen penduduk produktif muda yang punya literasi teknologi yang baik.

    “Ini harus dibarengi juga dengan pemahaman terhadap ekonomi digital, apalagi masyarakat yang mungkin tidak atau belum begitu familier dengan manfaatnya,” kata dia lagi.

    Dia berharap penguatan sektor ekonomi digital di Indonesia ke depan dapat turut memberikan akses kesempatan yang seluas-luasnya terhadap sumber daya manusia (SDM) dalam negeri.

    Menko pun mendorong agar prinsip inklusivitas harus menjadi landasan pemikiran yang melekat dalam pengambilan kebijakan dan implementasi program.

    “Dalam benak kita, dalam mengambil kebijakan, dalam menjalankan program-program prioritas, selalu berprinsip bahwa tidak boleh ada yang tertinggal. No one and no region is left behind,” tuturnya.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkab Gorontalo siap kembangkan IKM pertanian ramah lingkungan

    Pemkab Gorontalo siap kembangkan IKM pertanian ramah lingkungan

    Kabupaten Gorontalo (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, siap mengembangkan sentra industri kecil dan menengah (IKM) berbasis pertanian yang ramah lingkungan.

    “Kami ingin setiap desa punya sektor unggulan yang dikelola masyarakatnya sendiri. Bulila sudah memulainya dengan baik,” ucap Bupati Gorontalo Sofyan Puhi seusai berkunjung ke sentra IKM pengolahan pupuk organik bersama Anggota DPR Rachmat Gobel di Desa Bulila, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, Kamis.

    Kunjungan tersebut, kata dia, merupakan komitmen pemerintah dalam meningkatkan pengembangan industri kecil berbasis pertanian ramah lingkungan.

    Sofyan menyampaikan apresiasi atas dukungan Rachmat dalam memperkuat peran IKM daerah.

    Ia menilai motivasi yang diberikan menjadi semangat baru bagi pelaku usaha kecil di Gorontalo.

    “Pak Rachmat memberi motivasi besar bagi para pelaku IKM. Kehadiran beliau memperkuat optimisme kami untuk terus mendorong Bulila sebagai pusat pengolahan pupuk organik yang mandiri dan berdaya saing,” kata Sofyan.

    Menurut Bupati, pengembangan IKM di Bulila sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam membangun ekonomi berkelanjutan dan memperkuat ketahanan pangan.

    Pemerintah daerah juga akan terus memperluas dukungan bagi kelompok usaha produktif di sektor pertanian.

    Pada kunjungan tersebut, Bupati meninjau proses produksi pupuk organik cair dan kompos yang dikelola kelompok IKM setempat.

    Produk tersebut kini menjadi penopang penting bagi petani lokal dalam menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan hasil panen.

    Pewarta: Adiwinata Solihin
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Anggota DPR minta Kemenhub optimalkan bandara di daerah potensial

    Anggota DPR minta Kemenhub optimalkan bandara di daerah potensial

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi V DPR RI Danang Wicaksana Sulistya meminta Kementerian Perhubungan mengoptimalkan operasional bandara di daerah-daerah yang memiliki potensi pariwisata dan pertumbuhan ekonomi lokal.

    “Semoga hal ini, dapat menjadi perhatian serius agar keberadaan bandara tidak sekadar simbol, tapi benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” kata Danang di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, bandara di daerah potensial yang perlu dioptimalkan, di antaranya Bandara Dewandaru di Karimunjawa, Kabupaten Jepara, dan Bandara Ngloram di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

    Dia mengatakan keberadaan kedua bandara tersebut sangat strategis dalam menunjang konektivitas antarwilayah, terutama dalam mendorong sektor pariwisata dan ekonomi lokal.

    Danang menjelaskan Karimunjawa, yang dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah, membutuhkan dukungan akses transportasi udara agar lebih mudah dijangkau wisatawan.

    “Bandara Dewandaru di Karimunjawa harus dioptimalkan karena memiliki potensi besar dalam mendukung pariwisata nasional. Begitu juga Bandara Ngloram di Blora, yang bisa membuka akses ekonomi baru di wilayah perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur,” katanya.

    Dia menyatakan pentingnya keberlanjutan layanan penerbangan di kedua bandara tersebut.

    Untuk itu, Danang meminta Kemenhub bersama maskapai penerbangan dan sejumlah pemangku kepentingan terkait perlu menjalin kerja sama untuk memastikan jadwal penerbangan tetap tersedia secara rutin.

    Dia pun berharap rute penerbangan menuju Karimunjawa tidak hanya dari Semarang, tetapi terdapat rute penerbangan lain, seperti dari Jakarta atau Bali menuju Karimunjawa.

    Selain itu, dia juga meminta pemerintah daerah setempat untuk aktif mendukung pengembangan infrastruktur pendukung, seperti akses jalan, transportasi darat, serta promosi wisata terpadu.

    Danang berharap dengan beroperasinya kembali Bandara Dewandaru dan Ngloram secara optimal, perekonomian masyarakat sekitar dapat meningkat, sejalan dengan visi pemerintah dalam memperkuat konektivitas antarwilayah di Indonesia.

    “Transportasi udara adalah kunci pemerataan pembangunan. Dengan konektivitas yang baik, potensi daerah akan lebih cepat berkembang,” katanya.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Otorita IKN: Pembangunan IKN terus maju capai target ibu kota politik

    Otorita IKN: Pembangunan IKN terus maju capai target ibu kota politik

    Jakarta (ANTARA) – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menegaskan pembangunan IKN terus maju tanpa ragu dalam rangka mencapai target sebagai Ibu Kota Politik pada tahun 2028.

    Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa pembangunan IKN telah memasuki tahap yang tidak bisa lagi mundur.

    “Tidak ada keraguan dalam membangun IKN. Semua langkah yang diambil kini sepenuhnya diarahkan untuk mencapai target menjadikan Nusantara sebagai Ibu Kota Politik pada tahun 2028, sesuai dengan arahan Presiden,” ujar Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Semangat, komitmen, dan arahan Presiden menjadi pegangan bagi seluruh jajaran Otorita IKN dalam menjalankan amanah pembangunan ini.

    Basuki menambahkan bahwa seluruh tim Otorita IKN terus bekerja dengan penuh keyakinan dan optimisme, memastikan setiap rencana pembangunan berjalan secara konsisten, transparan, dan berorientasi pada hasil yang nyata bagi masyarakat.

    “Yang kita bangun bukan sekadar kota baru, tapi masa depan Indonesia. Dan masa depan itu kini sedang kita wujudkan bersama,” ujarnya.

    Memasuki satu tahun masa kepemimpinan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) menunjukkan kemajuan yang signifikan dan penuh keyakinan.

    Dengan diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2025–2029, Presiden menegaskan komitmennya untuk melanjutkan dan mempercepat pembangunan IKN sebagai simbol kemajuan dan pemerataan pembangunan di Indonesia.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Distribusi pupuk urea dan NPK bersubsidi di Jabar tembus 680 ribu ton

    Distribusi pupuk urea dan NPK bersubsidi di Jabar tembus 680 ribu ton

    Kamis, 16 Oktober 2025 17:25 WIB

    Pekerja menata pupuk bersubsidi di Gudang Lini 3 Jatibarang Pupuk Kujang, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (16/10/2025). Menurut data Pupuk Indonesia (Persero) total pupuk bersubsidi yang telah tersalurkan kepada petani di Jawa Barat hingga 15 Oktober 2025 untuk jenis urea mencapai 355.297 ton dari total alokasi 610.971 ton dan jenis NPK mencapai 325.647 ton dari total alokasi 463.779 ton. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/tom.

    Pekerja menata pupuk bersubsidi di Gudang Lini 3 Jatibarang Pupuk Kujang, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (16/10/2025). Menurut data Pupuk Indonesia (Persero) total pupuk bersubsidi yang telah tersalurkan kepada petani di Jawa Barat hingga 15 Oktober 2025 untuk jenis urea mencapai 355.297 ton dari total alokasi 610.971 ton dan jenis NPK mencapai 325.647 ton dari total alokasi 463.779 ton. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/tom.

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.