Author: Antaranews.com

  • Warga Pulau Seribu diajak waspadai cuaca ekstrem

    Warga Pulau Seribu diajak waspadai cuaca ekstrem

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu mengajak seluruh warga kepulauan setempat dan jajaran lintas instansi untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem di wilayah itu.

    “Kepulauan Seribu memiliki karakteristik risiko bencana yang berbeda dari wilayah lain di DKI Jakarta,” kata Bupati Kepulauan Seribu Muhammad Fadjar Churniawan dalam Apel dan Simulasi Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Penghujan di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan selain curah hujan tinggi juga menghadapi potensi kenaikan muka air laut, angin kencang dan puting beliung yang sering melanda perairan.

    Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah bersama unsur Polres, Koramil, KPLP Tanjung Priok, dan PBB terus melakukan berbagai langkah antisipasi untuk memastikan kesiapan seluruh pihak di lapangan.

    Menurut dia, langkah-langkah yang disiapkan antara lain meliputi penyiapan personel dan peralatan di seluruh pulau berpenduduk.

    Kemudian, penetapan jalur evakuasi dan titik pengungsian sementara bagi warga terdampak banjir rob dan angin kencang.

    Selanjutnya, pemantauan transportasi laut dan komunikasi darat untuk memastikan proses evakuasi serta distribusi bantuan berjalan lancar.

    Pihaknya juga melakukan peremajaan dan pemotongan pohon dan pembersihan saluran air oleh petugas penanganan prasaran dan sarana umum (PPSU) dan unit kerja teknis (UKT).

    Setelah itu, melakukan peningkatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai tanda-tanda cuaca ekstrem dan langkah mitigasi bencana.

    Pihaknya juga melakukan penguatan koordinasi lintas sektor antara pemerintah, TNI-Polri, dunia usaha, akademisi, media dan masyarakat.

    Ia mengatakan bahwa kesiapsiagaan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

    “Semangat gotong royong yang dimiliki warga Kepulauan Seribu adalah kekuatan besar dalam menghadapi potensi bencana,” kata dia.

    Fadjar menambahkan apel dan simulasi ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat kesiapan seluruh unsur menghadapi dampak musim penghujan.

    “Sekaligus menumbuhkan kesadaran kolektif dalam membangun ketangguhan masyarakat pesisir terhadap bencana alam,” kata dia.

    Kunci utama

    Sebelumnya Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Argadija Putra menegaskan kesiapsiagaan seluruh unsur menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.

    “Kesiapan bukan hanya soal peralatan, tapi juga kecepatan dan koordinasi di lapangan,” kata Argadija setelah kegiatan itu.

    Menurut dia, kesiapsiagaan seluruh unsur merupakan bagian dari tanggung jawab dalam Jaga Jakarta, termasuk wilayah Kepulauan Seribu.

    “Kegiatan ini bertujuan memastikan kesiapan bersama dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, angin kencang dan gelombang tinggi yang kerap terjadi saat musim penghujan,” ujar Argadija.

    Apel tersebut diikuti oleh 250 personel gabungan dari unsur Sudin Sumber Daya Air, Sudin Lingkungan Hidup, UKT 1 dan UKT 2, Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK 3D), tim kesehatan, PMI, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), PPSU, Satpol PP, Gulkarmat, organisasi masyarakat, pasukan pelajar dan Pramuka, serta dukungan aparat TNI-Polri dan Basarnas.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • MPR ingatkan keberagaman tidak untuk bahan perdebatan dan konflik

    MPR ingatkan keberagaman tidak untuk bahan perdebatan dan konflik

  • Kapolres tegaskan kesiapsiagaan kunci keamanan dan keselamatan warga

    Kapolres tegaskan kesiapsiagaan kunci keamanan dan keselamatan warga

    Jakarta (ANTARA) – Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Argadija Putra menegaskan kesiapsiagaan seluruh unsur menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.

    “Kesiapan bukan hanya soal peralatan, tapi juga kecepatan dan koordinasi di lapangan,” kata Argadija setelah Apel dan Simulasi Kesiapsiagaan dalam Memasuki Musim Penghujan di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, kesiapsiagaan seluruh unsur merupakan bagian dari tanggung jawab dalam Jaga Jakarta, termasuk wilayah Kepulauan Seribu.

    “Kegiatan ini bertujuan memastikan kesiapan bersama dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, angin kencang, dan gelombang tinggi yang kerap terjadi saat musim penghujan,” ujar Argadija.

    Dalam kegiatan tersebut, kata dia, dilakukan pula simulasi penanganan darurat banjir serta evakuasi korban oleh tim gabungan.

    Simulasi itu bertujuan menguji kemampuan koordinasi antarlembaga serta kecepatan respons terhadap situasi darurat di wilayah kepulauan.

    Selain memeriksa kesiapan sarana dan prasarana, apel tersebut juga menjadi momentum bagi jajaran Polres Kepulauan Seribu untuk memastikan kesiapan personel di lapangan.

    Dia mengungkapkan seluruh jajaran telah diarahkan agar meningkatkan kewaspadaan di setiap pulau berpenduduk, terutama di titik-titik yang rawan bencana alam.

    Polres Kepulauan Seribu pun siap mendukung langkah-langkah pemerintah daerah dan bersinergi dengan seluruh pihak dalam menghadapi dinamika cuaca ekstrem.

    “Kami berupaya membuat masyarakat tetap merasa aman dan terlindungi,” tegas Argadija.

    Apel dan Simulasi Kesiapsiagaan dalam Memasuki Musim Penghujan digelar di halaman Kantor Bupati, Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara, pada Kamis.

    Kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu itu diikuti oleh unsur Forkopimda, TNI-Polri, BPBD, serta berbagai instansi terkait.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polda Metro Jaya siap gelar Operasi Zebra jelang Natal dan Tahun Baru

    Polda Metro Jaya siap gelar Operasi Zebra jelang Natal dan Tahun Baru

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya siap menggelar kembali Operasi Zebra menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

    “Hari Senin (17/11) itu gelar pasukan langsung melaksanakan Operasi Zebra. Jadi, Operasi Zebra ini merupakan operasi cipta kondisi menjelang Natal dan Tahun Baru,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin saat dikonfirmasi, Kamis.

    Dia menjelaskan untuk jenis pelanggaran, yakni pelanggaran yang kasat mata.

    “Untuk pelanggaran-pelanggaran kasat mata nanti selesai laporan pra operasional, nanti kita akan sampaikan, ya,” ujar Komarudin.

    Sementara untuk jangka waktu Operasi Zebra, dia menyebutkan akan dimulai pada 17 November hingga 30 November 2025 secara serentak di seluruh Indonesia.

    “Jadi, targetnya untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas. Pelanggaran yang disasar itu pelanggaran kasat mata, seperti penggunaan helm, kemudian juga knalpot-knalpot yang tidak sesuai, itu yang kita sasar,” tutur Komarudin.

    Lebih lanjut, dia mengatakan sistem penindakan tilang nantinya menggunakan hunting system atau berpatroli keliling.

    “Jadi, bukan razia-razia konsep stasioner, kita hunting system, nanti kita akan berpatroli keliling menemukan pelanggaran. Nanti kita lihat jenis pelanggarannya, apakah itu cukup dengan teguran simpati atau memang harus ditilang,” ungkap Komarudin.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga keluhkan prostitusi sesama jenis di Taman Daan Mogot, Jakbar

    Warga keluhkan prostitusi sesama jenis di Taman Daan Mogot, Jakbar

    Jakarta (ANTARA) – Aktivitas prostitusi sesama jenis pria kian merebak di area pertamanan Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar).

    Seorang pedagang kaki lima di lokasi tersebut bernama Acong mengungkapkan aktivitas prostitusi itu kerap terjadi menjelang tengah malam.

    “Iya (prostitusi sesama jenis pria), orang-orang pada berhenti aja. Pada berhenti di situ motornya. (Aktivitas prostitusi dilakukan) di area yang gelap di sana. Itu benar (ada prostitusi sesama jenis pria),” kata Acong kepada wartawan di area pertamanan Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakbar, Kamis.

    Berdasarkan pengamatannya, para pelaku prostitusi itu mulai berdatangan pukul 22.00 WIB.

    “Jam 10, jam 11, jam 12 (malam), udah pada mulai tuh. Tiap malam. Lihat aja nanti malam kalau mau kontrol,” ujar Acong sembari membuat pesanan kopi pelanggannya.

    Menurut dia, aktivitas prostitusi sesama jenis di ruang publik itu sudah berlangsung lama. Namun sampai dengan saat ini, belum ada penertiban dari pihak berwajib.

    “Udah lama, udah lama. Belum (belum ada penertiban),” tukas Acong.

    Dari wajah para pelaku, dia pun meyakini mereka bukan merupakan warga setempat.

    “Bukan, bukan warga sini. Jadi dia datang, orangnya yang pakai motor. Berhenti di situ motornya. Nunggu di dalam semua (masuk ke area gelap). Gue (saya) mah ngelihatin doang aja. Gue bilang itu apaan dah,” cerita Acong.

    Kendati banyak pelaku prostitusi yang datang ke lokasi tersebut dengan menggunakan sepeda motor, kata dia, terkadang pelaku juga datang menggunakan mobil.

    “Ada (mobil) kadang-kadang berhenti, tapi kebanyakan motor,” tutur Acong.

    Menurut pengamatannya, para pelaku itu tidak berpakaian seperti waria.

    “Homo (homoseksual/gay) kayaknya sih. Bukan waria, (tapi) homo,” tandas Acong.

    Akan tetapi, sampai dengan saat ini belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak berwajib terkait aktivitas prostitusi sesama jenis pria di lokasi tersebut.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemerintah perkuat ekonomi-konektivitas lintas batas di PLBN Motaain

    Pemerintah perkuat ekonomi-konektivitas lintas batas di PLBN Motaain

  • Kemenhub perkuat kolaborasi sukseskan angkutan Natal dan Tahun Baru

    Kemenhub perkuat kolaborasi sukseskan angkutan Natal dan Tahun Baru

  • Sepekan, diplomasi luar negeri hingga 40 juta penerima MBG

    Sepekan, diplomasi luar negeri hingga 40 juta penerima MBG

  • Ada demo, Tj Koridor 9 tak berhenti di Halte Gerbang Pemuda 

    Ada demo, Tj Koridor 9 tak berhenti di Halte Gerbang Pemuda 

  • Barantin lakukan 1.891 penahanan dan 962 pemusnahan hingga Oktober

    Barantin lakukan 1.891 penahanan dan 962 pemusnahan hingga Oktober