Jakarta, Beritasatu.com – Emiten properti milik Agung Sedayu Group (ASG) dan Salim Group (SG), PT Pantai Indah Kapuk 2 Tbk (PANI) atau PIK 2 menyatakan, sejak awal tahun kuartal III 2024 aset perseroan Rp 44,2 triliun atau bertumbuh 30,9% dibandingkan aset pada akhir 2023 sebesar Rp 33,7 triliun.
“Sejalan dengan itu, liabilitas (utang) perseroan per 30 September 2024 naik Rp 3,2 triliun menjadi Rp 17,8 triliun dibandingkan akhir 2023 dengan liabilitas senilai Rp 14,6 triliun,” tulis perseroan pada keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Manajemen mengatakan kenaikan liabilitas PANI disebabkan peningkatan uang muka pelanggan sebesar Rp 3 triliun sampai September 2024 seiring meningkatnya performa prapenjualan (marketing sales) perseroan.
Selain itu, perseroan juga mengungkapkan pertumbuhan ekuitas sebesar 37,8% sejak awal tahun hingga kuartal III 2024. Ekuitas PANI pada akhir kuartal III 2024 tercatat senilai Rp 26,2 triliun.
Pertumbuhan ekuitas PANI didorong kenaikan modal saham dan tambahan modal disetor senilai Rp 6,5 triliun yang berasal dari penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement .
“Ada juga tambahan retained earning tahun berjalan sebesar Rp 475 miliar,” kata manajemen PANI.