Liputan6.com, Jakarta – Pertemuan antara pihak Apple dan Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita akhirnya terwujud pada Selasa (7/1/2025). Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas peluang investasi produsen iPhone di Indonesia.
Apple diwakili oleh Nick Amman, Vice President of Global Policy. Negosiasi yang berlangsung di kantor Kemenperin diawali pukul 14.35 WIB tersebut berjalan alot, tetapi membawa harapan positif.
“Saya telah bertemu dengan pihak Apple diwakili oleh Nick Amman terkait peluang investasi mereka di Indonesia,” kata Agus kepada media saat meninggalkan kantor Kemenperin sebagaimana dikutip dari kanal Bisnis Liputan6.com, Selasa (7/1/2025).
Agus mengungkapkan, diskusi teknis lebih lanjut kini sedang dilakukan oleh tim dari Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta.
“Sekarang prosesnya sedang berjalan dengan tim teknis. Saya akan terus memantau perkembangan diskusi yang sedang dilakukan,” ujar Agus.
Menurut Agus, pertemuannya dengan Nick berlangsung singkat, tetapi langsung fokus pada poin-poin utama. “Kami menyoroti aspek menjadi perhatian pemerintah, seperti dampak investasi terhadap masyarakat, terutama terkait peluang kerja dan alih teknologi,” tambahnya.
Langkah Apple ini dinilai strategis untuk memperluas kehadirannya di Asia Tenggara, dan menjadi tanda positif iPhone 16 series meluncur resmi di Indonesia.
Proposal Investasi Rp 16 Triliun
Apple dilaporkan telah mengajukan proposal investasi senilai USD 1 miliar atau sekitar Rp 16 triliun. Menteri Agus menegaskan bahwa nilai investasi tersebut harus memberikan dampak yang luas dan adil bagi masyarakat Indonesia.
Menurut Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani, pembicaraan awal terkait investasi Apple ini telah dilakukan secara informal. Pemerintah masih menunggu dokumen formal dari Apple untuk memfinalisasi kesepakatan.