Jakarta, Beritasatu.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan Polri telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk menghadapi cuaca buruk selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Langkah ini dilakukan menyusul prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memperkirakan curah hujan tinggi selama periode tersebut.
“Dari BMKG disampaikan prediksi curah hujan saat ini tinggi sehingga potensi terjadinya banjir dan tanah longsor akan terjadi,” ujar Listyo kepada wartawan pada Senin (16/12/2024).
Untuk mengantisipasi dampak cuaca buruk, Polri telah menyiapkan tambahan armada mudik. Meski belum merinci jumlahnya, Kapolri memastikan penambahan tersebut mencakup berbagai moda transportasi serta fasilitas pendukung lainnya.
“Kita juga sudah siapkan rest area, kantong-kantong parkir, dan penambahan jumlah armada, termasuk juga pelabuhan yang akan digunakan untuk keberangkatan,” jelasnya.
Selain itu, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menegaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Basarnas untuk membentuk Tim SAR yang siap bertindak jika terjadi bencana. Tim ini akan ditempatkan di berbagai wilayah rawan bencana.
“Kita siapkan Tim SAR dari kepolisian maupun Basarnas agar dapat segera mengambil langkah survival jika ada potensi bencana. Termasuk pos-pos pelayanan terpadu yang sudah disiapkan,” tambah Listyo.
Polri juga bekerja sama dengan BMKG untuk memantau perkembangan cuaca secara real time selama libur Nataru. Dengan langkah ini, mereka berharap dapat memberikan peringatan dini serta respons cepat terhadap situasi darurat yang mungkin terjadi.
Kapolri memastikan Polri bersama lembaga terkait akan bekerja maksimal demi menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat saat libur Nataru.
“Langkah-langkah ini kami ambil agar masyarakat tetap merasa aman dan nyaman meskipun cuaca kurang bersahabat,” tutupnya.