Jakarta, Beritasatu.com – Putra komedian Nurul Qomar atau Qomar, Soebagdja Salim menyebut, penyakit kanker usus besar di tubuh ayahnya memang sudah menghilang sejak 2020. Sayangnya, penyakit kanker kembali aktif pada akhir 2023.
“Sebenarnya sejak 2020 silam Abah sudah dengan hebatnya melawan kanker usus besar hingga kankernya bersih,” kata putra komedian Nurul Qomar, Soebagdja Salim, dikutip dari channel YouTube, Sabtu (4/1/2025).
“Namun, sejak akhir 2023 memang ada gejala relaps atau muncul kembali di tempat yang sama. Dan ini, adalah gejala yang umum kata dokter dan sering kali terjadi pada penyintas pasien kanker,” tuturnya.
Pertama kali kanker usus besar menyerang tubuh Nurul Qomar, Soebagja Salim mengatakan, ayahnya sering mengalami muntah setelah mengonsumsi makanan dan minuman.
“Bisa dibilang paling terlihat soal gejalanya adalah mual, karena dari situ tidak bisa mengonsumsi asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh. Sehingga Abah harus diinfus, masih diberikan asupan melalui saluran indra vena,” jelasnya.
Hal serupa diutarakan oleh sahabat Nurul Qomar, Jarwo Kuat. Sang komedian mengatakan, Nurul Qomar sampai saat ini belum bisa mengonsumsi makanan seperti pada manusia umumnya.
“Dia (Nurul Qomar) masih menahan rasa sakit, sampai sekarang belum bisa makan. Kalau ada makanan masuk maka akan muntah,” lanjutnya.
Ditemui terpisah, istri Nurul Qomar, Siti Mariyam mengaku, takjub dengan perjuangan dari suaminya yang terus berjuang melawan penyakit kanker usus besar.
“Fisik Abah sangat kuat kalau berbicara di seumuran dia. Karena, untuk menjalankan kemo itu sangat berat. Abah itu terus melawan melawan kanker dan berusaha untuk tetap sehat,” tutup istri Nurul Qomar, Siti Maryam.
