agama: Kristen

  • Dari Masjid Umayyah di Damaskus, Pidato Kemenangan Al-Julani Berisi Pesan ke Iran, AS, dan Israel – Halaman all

    Dari Masjid Umayyah di Damaskus, Pidato Kemenangan Al-Julani Berisi Pesan ke Iran, AS, dan Israel – Halaman all

    Dari Masjid Umayyah di Damaskus, Pidato Kemenangan Al-Julani Kirim Pesan ke Iran, AS, dan Israel

    TRIBUNNEWS.COM – Dalam perjalanan panjangnya dari seorang pejuang muda Al-Qaeda dua dekade lalu, menjadi pemimpin pemberontak di Suriah yang menganut toleransi sektarian, Abu Mohammad al-Julani punya banyak waktu untuk merencanakan dan menyempurnakan narasinya.

    Tidak mengherankan jika al-Julani memilih Masjid Umayyah di Damaskus, bukan sebuah studio televisi, atau istana presiden, melainkan sebuah tempat yang memiliki kepentingan keagamaan yang tinggi, yang berusia 1.300 tahun dan salah satu masjid tertua di dunia, sebagai lokasi menyampaikan pidato kemenangan seusai menggulingkan rezim Bashar al-Assad.

    “Pidaro Al-Julani adala sebuah pesan. Itu adalah pesan kepada semua pihak yang membawanya ke tampuk kekuasaan, mendorong pejuang Hay’at Tahrir al-Sham dengan kecepatan luar biasa di seluruh Suriah untuk menggulingkan Presiden Bashar al-Assad,” tulis laporan khaberni mengutip dari CNN, Senin (9/12/2024).

    Kepada warga Suriah yang baru dibebaskan: Al-Julani mengirimkan sinyal yang sangat jelas dari Masjid Umayyah.

    “Dia adalah seorang Muslim Sunni, bagian dari mayoritas di Suriah, Assad adalah seorang Alawi, (penduduk Suriah) ada yang Kristen, Druze, Muslim Syiah, Ismaili dan banyak lagi. Namun, tampaknya kata-kata yang dipilihnya dimaksudkan untuk mendobrak batasan-batasan lama tersebut,” tulis Khaberni.

    Al-Julani mengatakan: “Kemenangan baru ini mewakili babak baru dalam sejarah kawasan ini, sebuah sejarah yang penuh dengan bahaya yang membuat Suriah menjadi tempat bermain bagi ambisi Iran untuk menyebarkan sektarianisme dan mengobarkan korupsi.”

    Kepada Iran, dia mengirimkan pesan yang jelas kepada para pemimpin rezim teokratis di Teheran, bahwa campur tangan mereka telah berakhir, begitu pula akses mudah mereka terhadap wilayah yang menjadi proksi raksasa mereka, Hizbullah di Lebanon, dan dukungan mereka terhadap Hizbullah Suriah, dan negara yang pernah tempati untuk menyimpan senjata Iran juga hilang.

    Kepada Amerika Serikat (AS) dan Israel, negara di mana dia dianggap sebagai anggota organisasi teroris terlarang dengan hadiah $10 juta dolar untuk kepalanya, Al-Julani juga mengirimkan pesan.

    Pesan Julani ke AS dan Israel adalah, ‘kepentingan Anda dipahami di Suriah yang baru’.

    CNN menginterpretasikan pesan itu kalau dalam pemahaman Al-Julani,  AS dan Israel berniat memburunya dan kedua negara entitas itu punya kekuatan yang mampu menjatuhkannya.

    Jolani telah bersusah payah dalam perjalanannya ke Damaskus untuk memastikan Presiden AS Joe Biden dan bahkan Presiden terpilih Donald Trump mengetahui niatnya.

    Bukan suatu kebetulan bahwa ia memilih jaringan TV AS, CNN, dan bukan jaringan TV Arab, untuk wawancara penting beberapa hari sebelum ia menggulingkan Assad, dengan mengklaim bahwa ia telah berpisah dengan para jihadis lainnya karena taktik brutal mereka.

    Berbicara beberapa jam kemudian, Biden mengatakan dia mendengar Jolani “mengatakan hal yang benar,” tetapi bersikeras pemimpin pemberontak itu harus dinilai berdasarkan tindakannya.

    Pesan Jolani juga ditujukan kepada kekuatan regional yang harus ia jaga, dengan berjanji untuk membersihkan kekacauan.

     “Suriah sedang dimurnikan,” katanya, mengacu pada reputasi regional negara itu sebagai negara pengedar narkoba, dengan mengatakan Suriah di bawah Assad telah “menjadi sumber utama Captagon,” obat jenis amfetamin, dan kriminalitas di seluruh wilayah.

    “Pidato Jolani di masjid adalah tentang kedatangan dan keselamatan. Namun, tindakannyalah yang akan mengamankan keselamatan,” tulis laporan CNN.

    Ke Mana Iran Saat Assad Tumbang?

    Runtuhnya kekuasaan Bashar Al Assad di Suriah tentu merupakan pukulan berat bagi Teheran.

    Kejatuhan Assad dipastikan melemahkan “Poros Perlawanan” yang diinisiasi Iran untuk melawan Amerika, Israel dan sekutunya di Timur Tengah.

    Kejatuhan Suriah juga bisa diartikan hilangnya jalur distribusi senjata Iran untuk Hizbullah di Lebanon. Mungkin juga Hamas di Gaza.

    Selama empat dekade terakhir, Iran telah mencurahkan pikiran militer terbaiknya, miliaran dolar, dan persenjataan canggih untuk sebuah proyek besar — ​​melawan kekuatan AS dan Israel di Timur Tengah melalui apa yang disebutnya sebagai “poros perlawanan.”

    Namun di sisi lain, kejatuhan Assad menyisakan banyak pertanyaan, terutama soal dukungan Iran dan Rusia mempertahankan sekutu tradisional mereka. 

    Ke mana Iran? Mengapa Damaskus jatuh begitu cepat?

    Arya, pegiat media sosial Iran yang “concern” terhadap isu-isu di Timur Tengah, memberikan analisa yang berbeda dibanding kebanyakan analis dari Barat terkait jatuhnya Damaskus begitu cepat.

    “Dapat dikatakan bahwa semua orang terkejut dengan kejadian di Suriah. Tidak ada yang menduga hal ini akan terjadi sekarang—sebenarnya itu tidak benar,” tulisnya di X.

    Menurutnya, enam bulan yang lalu, pemimpin Iran (Imam Ali Khamenei) telah memperingatkan Bashar Assad mengenai pemberontakan HTS—namun Assad mengabaikannya.

    “Ketika ISIS muncul di Suriah dan situasi keamanan menjadi buruk, pemerintah Suriah secara resmi meminta bantuan dari Iran. “

    “Kehadiran Iran di Suriah dibingkai dalam peran penasehat, yang berarti tentara dan pasukan militer Suriah sendirilah yang memerangi para teroris, sementara para penasihat Iran mendukung mereka.”

    “Meskipun Iran kadang-kadang diharuskan mengirim pasukan khusus terbatas (seperti IRGCQF) karena keadaan khusus, peran utamanya tetap bersifat penasehat.”

    Saat itu, sambungnya, ISIS tengah bergerak maju sedemikian rupa sehingga ketika pasukan sekutu yang mendukung Assad memasuki medan perang, mereka disambut oleh masyarakat.

    Dukungan publik ini, menurutnya, dikombinasikan dengan kehadiran tentara Suriah (SAA) dan upaya konsultasi Iran atas permintaan resmi Suriah, pada akhirnya menghentikan ancaman ISIS.

    Pada tahun 2017, berakhirnya kekuasaan ISIS diumumkan, terutama karena upaya dan kerja keras Jenderal Iran ketika itu, mendiang Qassem Soleimani.

    “Setelah kekalahan ISIS, kehadiran penasihat Iran secara alami berkurang, karena pemerintah Suriah menginginkan pasukannya sendiri untuk mengambil tanggung jawab penuh dalam mengamankan negara.”

    Namun, menurut Arya, apa yang terjadi selanjutnya adalah penting. Ia memberikan tiga catatan. Yaitu:

    1. Transformasi Wajah “Ideologis”

    “Kelompok ekstremis mengubah strategi, mereka meninggalkan “wajah” kekerasan mereka yang nyata dan mengadopsi lebih banyak fasad diplomatik, jelas mereka masih makhluk ISIS. Ini adalah saat pusat pengaruh kekuasaan bergeser dari Arab Saudi ke Turki, yang saya tulis lebih lanjut di tweet lain.”

    “Sementara itu, masyarakat Suriah mulai semakin tidak mendukung tentara Suriah dalam melawan kelompok-kelompok ini seperti yang pernah mereka lakukan. Di beberapa daerah, seperti Aleppo, pintu terbuka bagi pemberontak tetapi tertutup bagi tentara. Ini adalah hasil langsung dari strategi perang hibrida yang berhasil oleh musuh-musuh Suriah.”

    2. Melemahnya Tentara Suriah:

    “Militer Suriah menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah ideologis, ekonomi, dan moral, yang menyebabkan rendahnya motivasi untuk menghadapi teroris. Tidak seperti sebelumnya, ketika penasihat Iran mendukung pasukan Suriah yang termotivasi, kali ini SAA tidak memiliki keinginan untuk berperang, dengan banyak unit yang runtuh saat tanda-tanda pertama konfrontasi.”

    3. Sikap Bashar al-Assad Berubah dari Nexus Perlawanan ke Negara-negara Arab Teluk:

    Perubahan paling signifikan terjadi di dalam diri Assad sendiri. Dalam pertemuan terakhirnya dengan Pemimpin Iran pada 10 Juni, sekitar 6 bulan lalu, Pemimpin Iran memperingatkan Assad:

    “Barat dan sekutu regional mereka bermaksud menggulingkan sistem politik Suriah melalui perang dan menyingkirkan Suriah dari persamaan regional, tetapi gagal. Sekarang, mereka berusaha mencapai tujuan ini melalui cara lain [Perang Hibrida!!], termasuk janji-janji palsu yang tidak akan pernah mereka tepati.”

    “Peringatan ini mencerminkan pemahaman mendalam tentang situasi tersebut. Bahkan sebelum perang darat di Lebanon, Iran telah berulang kali memberi tahu Assad untuk memperkuat pasukannya mengingat meningkatnya ancaman teroris (oleh kelompok yang didukung Turki) dan memberikan saran resmi, tetapi Assad mengabaikan semua peringatan ini.”

    “Assad juga mulai berpihak pada GCC (negara-negara Arab Teluk) dan mereka menekannya untuk menjauhkan diri dari Iran dan perlawanan.”

    “Pola ini berlanjut hingga Assad berada di ambang kehancuran. Iran memiliki pejabat tinggi untuk bernegosiasi dengan Assad mengenai komitmen Iran dalam memperkuat posisi Assad.”

    “Namun, kesalahan strategis yang kritis mendorong Assad menuju kehancurannya: Menaruh harapan pada janji-janji dari para aktor Arab di kawasan tersebut.”

    “Ketika Iran menyadari keengganan Assad untuk memberikan dukungan lapangan, Iran memutuskan untuk tidak melakukan intervensi langsung tetapi terus membujuknya hingga saat-saat terakhir.”

    Sayangnya, kata Arya, Assad baru menyadari janji-janji kosong itu ketika sudah terlambat.

    Arya juga menyebut beberapa momen penting jelang tumbangnya Assad, yang tidak diekspose banyak media Barat.

    Penasihat Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Larijani dilaporkan telah menawari Assad sejumlah syarat yang telah ditetapkan 2 minggu lalu di Damaskus. Bashar tidak setuju dengan syarat tersebut dan bahkan menolak bertemu dengan Larijani—utusan khusus Iran—ketika ia kembali ke Damaskus pada hari Jumat, 6 Desember.
    Bashar Assad menolak untuk membuka front Golan, meskipun diminta oleh kelompok perlawanan.
    Pemerintah Assad, setelah menjadi terlalu dekat dengan negara-negara Arab Teluk, telah menerapkan banyak pembatasan pada IRGCQF, hal ini memicu ketidakpuasan.
    Mantan perwira IRGCQF mengklaim intelijen Iran tahu sejak 2 bulan lalu bahwa kelompok pemberontak di Idlib sedang merencanakan sesuatu. 
    Ia mengklaim warga Iran berbagi kekhawatiran mereka dengan Turki, tetapi “Turki menipu mereka dan meyakinkan warga Iran bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan—Seharusnya tidak memercayai Turki.
    Situasi di Suriah belum berakhir dan akan memicu kerusuhan. Terutama antara SDF Kurdi vs kelompok pemberontak yang didukung Turki (misalnya HTS) DAN pertikaian internal di antara kelompok pemberontak.

    Iran Terpecah dua Kubu?

    Sementara analis Iran lainnya, Fereshteh Sadeghi menilai ada “perpecahan di antara para pembuat kebijakan, penasihat dan bahkan perwira IRGC menjadi 2 kubu:

    “Satu kelompok menganggap bahwa tugas Iran adalah melindungi Assad dan membantunya dengan satu atau lain cara. kelompok lainnya (termasuk Presiden Pezeshkian dan anak buahnya) percaya Iran harus menghindari keterlibatan di Suriah.

    “Tampaknya jarak yang ditetapkan sendiri oleh Bashar Assad dari Iran, penolakannya untuk membiarkan Front Golan terbuka melawan rezim Zionis pada tahun lalu, kedekatannya dengan UEA dan Rusia juga telah membuat Iran kesal,” ujarnya.

    “Warga Iran pada tahun lalu dari waktu ke waktu mengeluh bahwa pemerintahan Assad dan tentara Suriah telah membatasi #IRGCQF dan pergerakan atau kegiatan keagamaan kaum Syiah di Suriah.”

    Apapun kasusnya, kata Sadeghi, ketidakpuasan dan ketidakpercayaan telah menjadi masalah bersama.

    “Politisi Iran dalam beberapa hari terakhir memahami bahwa dengan penolakan Assad untuk meminta intervensi, kepergiannya hanya masalah waktu.”

    “Mereka mengatakan kepada kelompok bersenjata Suriah bahwa Iran tidak akan turun tangan dan sebagai balasannya mendapat jaminan bahwa komunitas dan tempat suci Syiah Suriah akan dilindungi.”

    Assad di Rusia

    Media Pemerintah Rusia TASS mengeklaim bahwa Presiden Suriah Bashar Al Assad berada di Moskwa bersama keluarga.

    Ia dan dan anggota keluarganya disebut mendapat suaka di ibu kota Rusia.

    “Assad dan anggota keluarganya sudah tiba di Moskwa. Rusia, atas alasan kemanusiaan, (kami) memberi mereka suaka,” kata sumber kantor berita itu.

    Kini pejabat Rusia sedang menghubungi perwakilan oposisi bersenjata Suriah, yang para pemimpinnya menjamin keamanan pangkalan militer Rusia dan lembaga diplomatik di wilayah Suriah.”

    Sebelumnya, keberadaan Assad sempat tidak diketahui setelah ia dilaporkan melarikan diri dari Damaskus sebelum pemberontak tiba di sana pada Minggu pagi.

    Para pemberontak merebut kantor pusat televisi dan radio negara untuk menyiarkan akhir kekuasaan Assad.

    (oln/cnn/*)

  • AS Gempur 75 Target ISIS, Pastikan Mereka Tak Curi Keuntungan dari Runtuhnya Dinasti Assad – Halaman all

    AS Gempur 75 Target ISIS, Pastikan Mereka Tak Curi Keuntungan dari Runtuhnya Dinasti Assad – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Amerika Serikat (AS) menggempur puluhan target ISIS sebagai upaya untuk menjegal mereka mencuri keuntungan dari runtuhnya dinasti Bashar al-Assad.

    Pada hari Minggu (8/12/2024), Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan mereka telah menyerang lebih dari 75 target.

    Para pemimpin, anggota dan kamp ISIL (ISIS) termasuk di antara target-target yang disebutkan.

    Serangan tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa kelompok bersenjata itu tidak mengambil keuntungan dari berakhirnya kekuasaan al-Assad.

    Saat ini, CENTCOM sedang melakukan penilaian kerusakan setelah serangan tersebut.

    Pesawat tempur termasuk Boeing B-52 Stratofortress dan McDonnell Douglas F-15 Eagle dikerahkan dalam operasi ini.

    Akan tetapi tidak ada indikasi korban sipil.

    “Kami tidak akan membiarkan ISIS bangkit kembali dan mengambil keuntungan dari situasi terkini di Suriah,” kata Komandan CENTCOM Jenderal Michael Erik Kurilla dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al Jazeera.

    “Semua organisasi di Suriah harus tahu bahwa kami akan meminta pertanggungjawaban mereka jika mereka bermitra dengan atau mendukung ISIS dengan cara apa pun.”

    Berakhirnya kekuasaan keluarga al-Assad selama 53 tahun secara tiba-tiba telah menimbulkan ketidakpastian atas situasi keamanan di Timur Tengah.

    Termasuk nasib sekitar 900 tentara AS di Suriah.

    Pemberontak Suriah mengumumkan rezim Presiden Bashar Al Assad yang telah berkuasa selama 24 tahun berakhir usai menduduki ibu kota Damaskus pada Minggu (8/12/2024) pagi.

    “Setelah 50 tahun penindasan di bawah pemerintahan Baath dan 13 tahun kejahatan, tirani, serta pengungsian, dan setelah perjuangan panjang melawan segala bentuk kekuatan pendudukan, kami mengumumkan hari ini, 8 Desember 2024, berakhirnya era kelam itu dan dimulainya era baru bagi Suriah,” kata para pemberontak dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Al Jazeera.

    Pemberontak mengumumkan bahwa mereka berhasil “merebut” dan menduduki ibu kota Damaskus, dan Presiden Assad telah keluar dari Suriah.

    “Kami mengumumkan akhir dari era kegelapan dan dimulainya era baru Suriah. Di era baru Suriah, semua orang berdampingan dengan damai, keadilan ditegakkan, dan kebenaran ditetapkan,” bunyi pernyataan pemberontak.

    Dikutip dari CNN, pemberontak juga mengeklaim berhasil “membebaskan ibu kota Damaskus dari Bashar Al Assad.”

    “Kami mendeklarasikan Kota Damaskus bebas dari tirani Bashar Al Assad. Untuk orang-orang yang terusir di dunia, sebuah Suriah yang bebas menunggu kalian semua,” bunyi pernyataan pemberontak di saluran Telegram mereka.

    Pengumuman ini muncul setelah pemberontak berhasil merangsek masuk menduduki ibu kota Damaskus dalam 24 jam terakhir.

    Sejumlah video yang beredar di media social memperlihatkan ribuan warga turun ke jalan bersuka cita.

    Salah satu video memperlihatkan ribuan orang berkumpul di Ummayad Square, berdiri di tank-tank militer pasukan Assad yang ditinggalkan sambil bernyanyi.

    Berikut ini adalah perkembangan utama konflik Suriah, yang dirangkum dari Al Jazeera:

    1. White Helmets mengirim beberapa tim khusus ke penjara Sednaya di Damaskus untuk mencari “ruang bawah tanah rahasia” yang mungkin menampung warga Suriah yang hilang.

    2. Kardinal Mario Zenari, nunsius apostolik untuk Damaskus, mengatakan pasukan pemberontak bertemu dengan para pemimpin Katolik di Aleppo setelah kemenangan mereka dan meyakinkan para uskup tentang rasa hormat terhadap berbagai denominasi agama dan umat Kristen.

    3. Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan kepada media Iran bahwa perilaku pasukan Suriah yang menang akan menentukan hubungan Teheran dengan mereka.

    4. AS mengumumkan akan melakukan serangan udara terhadap 75 target ISIS di Suriah, sementara Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia melaporkan bahwa Israel telah mengebom “gudang senjata” di wilayah timur negara tersebut.

    5. Dewan Keamanan PBB akan bertemu hari ini, atas permintaan Rusia, untuk membahas perkembangan di Suriah.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Bela Palestina, Vatikan Beri Kafiyeh ke Patung Bayi Yesus Jelang Natal

    Bela Palestina, Vatikan Beri Kafiyeh ke Patung Bayi Yesus Jelang Natal

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pameran Natal seminal Betlehem di Vatikan menampilkan patung bayi Yesus Kristus yang mengenakan kafiyeh sebagai simbol dukungan atas Palestina dari agresi Israel.

    Adegan kelahiran Yesus dibungkus kafiyeh dan Pohon Natal diresmikan di Lapangan Santo Petrus, Vatikan pada Sabtu (7/12) sore.

    Karya ini berjudul “Nativity of Bethlehem 2024” dan dirancang seniman Johny Andonia serta Fates Mitwasi.

    Instalasi itu merupakan simbol dukungan untuk Palestina yang digempur habis-habisan oleh Israel.

    Struktur utama karya tersebut setinggi 10 kaki atau 3 meter dan memiliki rak-rak yang memamerkan berbagai adegan kelahiran Yesus, demikian dikutip Jerusalem Post.

    Saat peresmian, Pemimpin Gereja Katolik sedunia Paus Fransiskus menyatakan karya itu sebagai pengingat untuk mereka “yang menderita karena tragedi perang di Tanah Suci dan bagian lain di dunia.”

    “Cukup dengan perang, cukup dengan kekerasan!” kata dia pada Sabtu (7/12), dikutip Vatican News.

    Penamaan “Natal Betlehem” merujuk ke situasi di Palestina.

    Betlehem merupakan wilayah di Tepi Barat Palestina. Umat Kristen meyakini tempat ini sebagai kelahiran Yesus Kristus.

    Betlehem juga memiliki sejarah penting dalam Kekristenan seperti menjadi tempat kelahiran dan diurapi Daud, hingga tempat kitab Rut ditetapkan.

    Namun, Betlehem berduka usai Israel melancarkan agresi ke Palestina sejak Oktober 2022.

    Selama operasi, mereka menggempur habis-habisan warga dan objek sipil. Hingga kini, lebih dari 44.500 orang di Palestina mayoritas anak-anak dan perempuan meninggal.

    (isa/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Abu Janda Minta Pengganti Gus Miftah dari Non Islam, Ferdinand Hutahean: Lebih Baik Utusan-utusan Khusus Itu Dihapus

    Abu Janda Minta Pengganti Gus Miftah dari Non Islam, Ferdinand Hutahean: Lebih Baik Utusan-utusan Khusus Itu Dihapus

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politikus PDIP Ferdinand Hutahean merespons wacana pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

    Ia mendukung ide memilih tokoh non-Islam untuk posisi tersebut, namun juga mengusulkan agar jabatan itu dihapus sepenuhnya.

    “Memang usulan itu bagus yah, kalau bicaranya itu kan adalah utusan Presiden bidang Toleransi dan Sarana Keagamaan. Saya pikir bagus memilih tokoh yang di luar muslim,” ujar Ferdinand kepada fajar.co.id, Senin (9/12/2024).

    Menurut Ferdinand, memilih tokoh dari agama lain, seperti Kristen, Hindu, atau Buddha, dapat menjadi simbol nyata bahwa semua agama memiliki kedudukan setara di Indonesia.

    “Sehingga menunjukkan kita lebih toleran. Prabowo toleran dalam urusan ini. Jadi tokoh-tokoh Kristen mungkin bisa dipilih ke sana. Supaya bisa lebih menunjukkan bahwa kita menempatkan agama yang lain setara,” ucapnya.

    Namun, Ferdinand juga mempertanyakan urgensi jabatan utusan khusus itu. Baginya, posisi semacam ini tidak efektif dan hanya membebani anggaran negara.

    “Tapi di luar itu bagi saya, lebih baik utusan-utusan khusus itu dihapus. Jabatan itu tidak penting sama sekali. Gak ada gunanya,” tukasnya.

    Ferdinand mengatakan bahwa jabatan utusan khusus tidak memiliki manfaat karena menurutnya sudah ada jabatan seperti Kementerian hingga Dirjen.

    “Kalau Presiden mau diwakili kan tinggal memerintah Menteri, Dirjen, atau yang di bawahnya. Saya pikir itu cukup, hapuskan semua, kurangilah pengeluaran APBN kita,” sebutnya.

  • Netanyahu Puji Tumbangnya Assad sebagai Hari Bersejarah Bagi Suriah

    Netanyahu Puji Tumbangnya Assad sebagai Hari Bersejarah Bagi Suriah

    Tel Aviv

    Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu memuji tumbangnya rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad sebagai “hari bersejarah”. Tel Aviv menyaksikan penggulingan pemerintahan Assad oleh pasukan oposisi dengan perasaan campur aduk antara harapan dan kekhawatiran.

    Lengsernya Assad setelah puluhan tahun berkuasa dinilai akan memicu perubahan strategis paling signifikan selama beberapa tahun terakhir di kawasan Timur Tengah.

    Militer Tel Aviv beberapa waktu terakhir melancarkan serangan yang menargetkan pasukan Iran dan Hizbullah di Suriah, yang mendukung rezim Assad.

    “Hal ini tentu saja menciptakan peluang baru yang sangat penting bagi Negara Israel. Tapi itu juga bukan tanpa risiko,” ucap Netanyahu saat berkunjung ke area perbatasan Israel-Suriah, seperti dilansir Reuters, Senin (9/12/2024).

    Israel telah mengerahkan tank-tank militernya ke perbatasan, hingga memasuki zona penyangga dengan Suriah, untuk mencegah semakin meluasnya kekacauan di sana. Namun Tel Aviv menegaskan tidak akan terlibat dalam konflik yang melanda negara tetangganya tersebut.

    Netanyahu, dalam pernyataannya, menyatakan Israel sedang mengupayakan kebijakan “bertetangga yang baik” dan akan “mengulurkan tangan perdamaian” kepada warga Druze, Kurdi, Kristen dan Muslim yang ada di Suriah.

    “Kami akan terus memantau perkembangannya. Kami akan melakukan apa yang diperlukan untuk melindungi perbatasan kami dan menjaga keamanan kami,” ujar Netanyahu.

  • Jadwal Pencairan Tunjangan di Akhir Tahun untuk Karyawan Swasta, Cek Tanggalnya di Sini

    Jadwal Pencairan Tunjangan di Akhir Tahun untuk Karyawan Swasta, Cek Tanggalnya di Sini

    JABAR EKSPRES – Kabar gembira bagi karyawan swasta yang akan merayakan hari raya dan liburan akhir tahun, karena jadwal pencairan tunjangan sudah diumumkan.

    Tunjangan ini akan diberikan kepada semua karyawan, bukan hanya untuk karyawan tetap saja, melainkan untuk karyawan kontrak dan juga pekerja harian lepas.

    Adapun syarat utama bagi penerima tunjangan ini adalah untuk karyawan yang beragama Kristen. Karena tunjangan yang akan diberikan pada akhir tahun merupakan Tunjangan Hari Raya (THR), sebagaimana yang biasa diberikan sesaat sebelum merayakan hari raya keagamaan.

    Selain itu, banyak juga perusahaan swasta yang memberikan tunjangan atau bonus akhir tahun untuk karyawannya atau uang kompensasi bagi karyawan kontrak tahunan.

    Baca juga : Info Akurat Jadwal Penyaluran Bansos KLJ, KAJ dan KPDJ Tahap 4 Desember 2024, Siap-siap Cek ke ATM

    Sehingga momen akhir tahun ini menjadi sangat tepat dimanfaatkan untuk liburan karena ada libur cuti bersama. Banyak pula yang sudah mengajukan cuti tahunan agar bisa merayakan hari besar sekaligus liburan akhir tahun.

    Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 6 Tahun 2016 tentang pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan (THR), diatur beberapa hal tentang THR termasuk jadwal pencairannya.

    Jika mengikuti aturan tersebut, THR harus sudah diterima karyawan swasta paling lambat 7 hari sebelum hari raya, jadi untuk tahun ini, akan jatuh pada 18 Desember 2024.

    Sedangkan aturan tentang nominal pembayarannya, THR harus diberikan sebanyak 1 kali gaji perbulan bagi karyawan yang sudah bekerja selama satu tahun atau 12 bulan secara terus-menerus.

    Sementara itu, bagi karyawan yang belum mencapai 1 tahun, maka pembayaran THR dihitung secara proporsional yaitu perhitungan masa kerja dibagi 12 bulan dikali 1 bulan upah perbulan.

    Dan untuk pekerja atau buruh harian lepas diberikan THR yang dihitung berdasarkan rata-rata upah yang diterima setiap bulan.

    Baca juga : Deretan Bansos yang Cair di Bulan Desember 2024

    Peraturan ini mengatur pada pemberian jumlah minimal, jika kondisi perusahaan sedang bagus maka perusahaan bisa mengambil kebijakan lain untuk menambah jumlah minimal sesuai dengan kemampuan perusahaan.

    Sedangkan perusahaan yang tidak mengikuti syarat tersebut terancam akan dikenakan sanksi sebesar 5% dari total THR jika mengalami keterlambatan.

  • Netanyahu Mengulurkan Tangan Perdamaian kepada Warga Suriah saat Jet Tempur Israel Serang Damaskus – Halaman all

    Netanyahu Mengulurkan Tangan Perdamaian kepada Warga Suriah saat Jet Tempur Israel Serang Damaskus – Halaman all

    Netanyahu Mengulurkan “Tangan Perdamaian” kepada Warga Suriah saat Jet Tempur Israel Menyerang Damaskus

    TRIBUNNEWS.COM- Dalam kunjungannya ke daerah perbatasan dengan Suriah pada tanggal 8 Desember, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Tel Aviv akan “mengirimkan bantuan perdamaian” kepada seluruh warga Suriah, beberapa jam setelah jatuhnya pemerintahan Bashar al-Assad dan ketika militer Israel menginvasi Suriah dan menggempurnya dengan serangan udara. 

    “Ini adalah hari bersejarah bagi Timur Tengah. Runtuhnya rezim Assad, tirani di Damaskus, menawarkan peluang besar tetapi juga penuh dengan bahaya yang signifikan,” kata Netanyahu. 

    “Kami mengirimkan tangan perdamaian kepada semua pihak yang berada di luar perbatasan kami di Suriah: kepada suku Druze, suku Kurdi, umat Kristen, dan umat Muslim yang ingin hidup damai dengan Israel,” tambahnya. 

    Komentar tersebut muncul setelah Israel mengerahkan tank dan pasukan untuk menduduki zona penyangga yang dipantau PBB di Dataran Tinggi Golan Suriah yang diduduki – juga maju dan menduduki bagian Gunung Hermon yang tidak diduduki. 

     

     

     

     

     

    Sepanjang Minggu sore, jet-jet tempur Israel melancarkan serangan udara besar-besaran di ibu kota, Damaskus, dan lokasi-lokasi lain di Suriah –  yang menargetkan  lokasi-lokasi tentara Suriah, infrastruktur intelijen, dan depot senjata. 

    Puluhan serangan udara Israel menghantam Bandara Militer Mazzeh bersama dengan gedung bea cukai dan intelijen, alun-alun keamanan, fasilitas penelitian ilmiah di Damaskus, dan laboratorium pertahanan. 

    Israel juga secara resmi menarik diri dari Perjanjian Pelepasan antara Israel dan Suriah tahun 1974, kesepakatan yang ditandatangani secara tidak langsung antara Suriah dan Israel yang secara resmi mengakhiri perang Arab-Israel tahun 1973. Pasukan Israel kini telah memasuki wilayah yang belum pernah mereka masuki sejak tahun 1974.

    Komentar Netanyahu menyusul penyerbuan ibu kota Suriah oleh ekstremis Hayat Tahrir al-Sham (HTS), setelah kota Aleppo, Hama, dan Homs jatuh ke tangan militan dalam waktu kurang dari dua minggu. 

    Ada bukti terdokumentasi mengenai kolaborasi Israel dengan oposisi ekstremis di Suriah. Israel memberikan dukungan langsung kepada afiliasi Al-Qaeda Suriah, Front Nusra – yang menjadi HTS pada tahun 2017 setelah perubahan nama yang disponsori Qatar. 

    Perdana Menteri Israel juga mengatakan pada hari Minggu bahwa jatuhnya Suriah adalah “akibat langsung dari pukulan yang telah kita lakukan terhadap Iran dan Hizbullah, pendukung utama rezim Assad,” dan menganggap bahwa mereka bertanggung jawab atas runtuhnya pemerintah Suriah.

     

    SUMBER: THE CRADLE

  • Puncak Dies Natalis Ke-68 UKSW, Gelar Penghargaan Anugerah Talenta Unggul  

    Puncak Dies Natalis Ke-68 UKSW, Gelar Penghargaan Anugerah Talenta Unggul  

    TRIBUNJATENG.COM – Puncak perayaan Dies Natalis ke-68 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali dimeriahkan dengan penyerahan penghargaan bagi civitas academica dan mitra pendukung UKSW bertajuk “Anugerah Talenta Unggul 2024” di Balairung Universitas, belum lama ini. 

    Anugerah Talenta Unggul merupakan penghargaan bagi talenta unggul berprestasi di UKSW. 

    Acara penyerahan penghargaan Anugerah Talenta Unggul yang diselenggarakan di Balairung Universitas ini dihadiri seluruh civitas academica mulai dari mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan (tendik).

    Turut hadir Ketua Pembina dan segenap Anggota Pembina, Pengurus, Pengawas Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Satya Wacana (YPTKSW), pegawai UKSW yang sudah purna serta seluruh tamu undangan. 

    Dalam sapaan hangatnya, Rektor UKSW Prof. Intiyas Utami memberikan ucapan selamat kepada para pemenang. 

    “Saya mengucapkan selamat bagi teman-teman penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul. Terima kasih sudah memberikan yang terbaik,” ungkapnya. 

    Selain itu, Rektor perempuan pertama UKSW ini juga berharap penghargaan ini menjadi inspirasi dan motivasi untuk lebih baik lagi ke depannya.

    “Kiranya penghargaan yang diraih ini memberikan semangat untuk lebih baik lagi sehingga kita dapat meningkatkan prestasi bersama,” katanya. 

    Sementara itu, Ketua Panitia Dies Natalis ke-68 UKSW Patrick Michael Rahardja, S.Si., menyampaikan Anugerah Talenta Unggul diselenggarakan untuk memberikan apresiasi terhadap individu, unit, atau konsorsium atas prestasi yang sudah diberikan kepada UKSW selama 1 tahun terakhir. 

    “Penghargaaan ini bertujuan meningkatkan kinerja dan menjadi inspirasi untuk memberikan yang terbaik bagi UKSW sehingga dapat berdampak bagi dunia,” ucapnya. 

    Kegiatan ini menunjukkan komitmen UKSW dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas dan ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan. 

    Proses penilaian dilakukan oleh satuan tugas Anugerah Talenta Unggul bersama Campus Ministry, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Kantor Sekretariat Rektorat, dan Direktorat Akademik.

    Penentuan kategori, nominasi pemenang, dan proses penilaian telah dipersiapkan selama dua bulan sebelum acara. 

    Selain itu, erdapat 22 penghargaan dengan 12 kategori dianugerahkan kepada civitas academica dan mitra pendukung UKSW yang berprestasi dalam bentuk sertifikat, plakat, dan alat elektronik. 

    Puluhan penghargaan 

    Berikut ini 22 penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul 2024 :

    Kategori Dukungan Program Super Prioritas untuk Kesujanaan Pimpinan dianugerahkan kepada Dr. (H.C.) Sudhamek A.W.S., S.E., S.H., dan kategori Mitra Pendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Bela Negara dianugerahkan kepada Mayor Inf. Muhlisin. Kedua kategori ini dianugerahkan kepada pihak eksternal yang berkontribusi luar biasa dan memberikan dukungan bagi UKSW. 

    Kategori Indikator Kinerja Utama (IKU) 1 sampai 6 diberikan kepada enam Program Studi (Prodi) yaitu:  

    Prodi dengan Capaian IKU 1 Penyerapan Lulusan Terbaik: S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer (FTEK)

    Prodi dengan Capaian IKU 2 Semester di Luar Kampus Terbaik: S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

    Prodi dengan Capaian IKU 3 Dosen di Luar Kampus Terbaik: S1 Psikologi Fakultas Psikologi. 

    Prodi dengan Capaian IKU 4 Kualifikasi Dosen Terbaik: S1 Ilmu Teologi Fakultas Teologi

    Prodi dengan Capaian IKU 5 Luaran Penelitian Terbaik: S1 Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi (FTI)

    Prodi dengan Capaian IKU 6 Kemitraan Prodi Terbaik: S1 Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) 

    Kategori Konsorsium Terbaik: Konsorsium Mengutamakan Karya (MEKAR) yang terdiri dari FEB, FPB, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), dan Fakultas Hukum (FH). 

    Kategori Capaian Audit Mutu Internal (AMI) Terbaik: Prodi Magister Ilmu Pertanian FPB

    Kategori Key Performance Indicator (KPI) Terbaik: Direktorat Kealumnian dan Karier (DKK)

    Kategori Fakultas dengan Sosial Media Terbaik: Fakultas Psikologi 

    Kategori Tenaga Kependidikan Berinovasi 

    Pemenang utama: Yolanda Rizalvera Rupadhatu, S.Pd., dari DKK 

    Runner up: Tri Sunarti, A.Md., dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) 

    Kategori Guru Berinovasi 

    Pemenang utama: Ari Pujianto, S.Pd., M.Pd., Guru SD Kristen Satya Wacana 

    Runner up: Oliva Ike Kurniawati, S.Pd., Guru SMP Kristen Satya Wacana. 

    Kategori Dosen Academic Leader Bidang Sains Teknologi 

    Pemenang utama: Dr. Teguh Wahyono, S.Kom., M.Cs., dari FTI

    Runner up: Hendry, S.Kom., M.Kom., Ph.D., dari FTI

    Kategori Dosen Academic Leader Bidang Sosial Humaniora 

    Pemenang utama: Dr. Dra. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd., dari FKIP 

    Runner up: Dr. Maria Rio Rita, S.E., M.Si., dari FEB.

    Kategori Dosen Teladan 

    Pemenang utama: Yustinus Calvin Gai Mali, S.Pd., M.Hum., Ph.D., dari FBS 

    Runner up: dr. Jodelin Muninggar, M.Sc., dari FKIK. 

    Selamat kepada seluruh penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul 2024. 

    Semoga penghargaan yang diterima menjadi pemantik untuk semakin bersinar dalam setiap karya dan menjadi motivasi meraih prestasi gemilang. (*)

    Salam Satu Hati UKSW!

  • Sepak Terjang Golani, Bos Pemberontak Suriah Eks Al Qaeda, Lepas Sorban Kini Lebih Moderat – Halaman all

    Sepak Terjang Golani, Bos Pemberontak Suriah Eks Al Qaeda, Lepas Sorban Kini Lebih Moderat – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, SURIAH – Abu Mohammed al-Golani, pemimpin oposisi bersenjata yang dituduh sebagai pemberontak,  klaim telah merebut sebagian besar wilayah Suriah dalam serangan mendadak sejak 27 November 2024 lalu.

    Abu Mohammed al-Golani dulunya adalah seorang ekstremis eks Al Qaeda yang kini berubah lebih moderat.

    Sebagai pemimpin Hayat Tahrir al-Sham (HTS), yang berakar pada cabang al-Qaeda di Suriah, Golani mengatakan tujuan serangannya adalah untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad.

    “Ketika kita berbicara tentang tujuan, tujuan revolusi tetaplah menggulingkan rezim ini. Merupakan hak kami untuk menggunakan semua cara yang tersedia untuk mencapai tujuan itu,” kata Golani kepada CNN dalam sebuah wawancara yang disiarkan pada hari Jumat (6/12/2024).

    Golani selama bertahun-tahun beroperasi dari balik bayang-bayang, lari dan bersembunyi. 

    Sekarang, ia menjadi pusat perhatian setelah pemberontakannya di Suriah terbilang sukses.

    Abu Mohammed al-Golani dulu sering memakai sorban. (MEE)

    Kini dia berani tampil di depan publik, memberikan wawancara kepada media internasional dan memperlihatkan dirinya di kota terbesar kedua di Suriah, Aleppo.

    Selama bertahun-tahun ia berhenti mengenakan sorban yang biasa dikenakan para jihadis, dan lebih memilih seragam militer.

    Pada Rabu lalu, ia mengenakan kemeja khaki dan celana panjang untuk mengunjungi benteng Aleppo.

    Golani berdiri di pintu kendaraan putih yang dinaikininya  sambil melambaikan tangan dan berjalan di antara kerumunan.

    Sejak memutuskan hubungan dengan al-Qaeda pada tahun 2016, Golani berusaha menampilkan dirinya sebagai pemimpin yang lebih moderat.

    Abu Mohammed al-Golani dalam sebuah wawancara eksklusif dengan CNN baru-baru ini. 

    Namun ia belum dapat meredakan kecurigaan di kalangan analis dan pemerintah Barat yang masih menggolongkan HTS sebagai organisasi teroris.

    “Dia seorang radikal pragmatis,” kata Thomas Pierret, seorang spesialis Islam politik, kepada AFP.

    “Pada tahun 2014, ia berada di puncak radikalismenya,” kata Pierret, merujuk pada periode perang ketika ia berusaha bersaing dengan kelompok jihadis ISIS.

    “Sejak saat itu, ia telah memoderasi retorikanya.”

    Sepak Terjang Golani

    Lahir pada tahun 1982, Golani dibesarkan di Mazzeh, distrik kelas atas di Damaskus.

    Ia berasal dari keluarga kaya dan merupakan seorang terpelajar.

    Selama serangan yang dilancarkannya pada tanggal 27 November, ia mulai menandatangani pernyataannya dengan nama aslinya, Ahmed al-Sharaa.

    Pada tahun 2021, ia mengatakan kepada lembaga penyiaran AS PBS bahwa nama samaran yang dipakainya merujuk pada akar keluarganya di Dataran Tinggi Golan.

    Dia mengatakan kakeknya terpaksa melarikan diri setelah Israel mengambil alih wilayah tersebut pada tahun 1967 selama Perang Enam Hari.

    Menurut situs berita Middle East Eye, setelah serangan 11 September 2001, Golani pertama kali tertarik pada pemikiran jihad.

    “Akibat kekagumannya terhadap para penyerang 9/11, tanda-tanda pertama jihadisme mulai muncul dalam kehidupan Golani, saat ia mulai menghadiri ceramah-ceramah rahasia dan diskusi panel di daerah pinggiran kota Damaskus,” kata situs web tersebut.

    Setelah invasi pimpinan AS ke Irak, ia meninggalkan Suriah untuk ikut serta dalam pertempuran.

    Ia bergabung dengan al-Qaeda di Irak, yang dipimpin oleh Abu Musab al-Zarqawi.

    Kemudian ditahan selama lima tahun, sehingga ia tidak dapat naik pangkat dalam organisasi jihad tersebut.

    Pada bulan Maret 2011, ketika pemberontakan terhadap pemerintahan Assad meletus di Suriah.

    Dia kembali ke tanah air dan mendirikan Front Al-Nusra, cabang al-Qaeda di Suriah.

    Pada tahun 2013, ia menolak untuk bersumpah setia kepada Abu Bakr al-Baghdadi, yang kemudian menjadi emir kelompok ISIS.

    Dia sebaliknya menjanjikan kesetiaannya kepada Ayman al-Zawahiri dari al-Qaeda.

    Seorang realis di mata para pendukungnya, seorang oportunis bagi para musuhnya, Golani mengatakan pada bulan Mei 2015 bahwa dia tidak seperti ISIS,.

    Tidak mempunyai niat untuk melancarkan serangan terhadap Barat.

    Ia juga menyatakan bahwa apabila Assad dikalahkan, tidak akan ada serangan balas dendam terhadap minoritas Alawite yang merupakan asal klan presiden.

    Dia memutuskan hubungan dengan al-Qaeda, dengan alasan ingin menghilangkan alasan Barat untuk menyerang organisasinya.

    Menurut Pierret, sejak itu ia berusaha memetakan jalan untuk menjadi negarawan yang kredibel.

    Pada bulan Januari 2017, Golani memaksakan penggabungan dengan HTS terhadap kelompok-kelompok Islam pesaing di Suriah barat laut, dengan demikian mengklaim kendali atas sebagian besar provinsi Idlib yang telah jatuh dari tangan pemerintah.

    Di wilayah kekuasaannya, HTS mengembangkan pemerintahan sipil dan mendirikan negara di provinsi Idlib, sambil menghancurkan para pemberontak yang menjadi pesaingnya.

    Selama proses ini, HTS menghadapi tuduhan dari penduduk dan kelompok hak asasi manusia atas pelanggaran brutal terhadap mereka yang berani menentang, yang oleh PBB digolongkan sebagai kejahatan perang.

    Mungkin menyadari ketakutan dan kebencian yang ditimbulkan kelompoknya, Golani telah berbicara kepada penduduk Aleppo, rumah bagi minoritas Kristen yang cukup besar, dalam upaya untuk meyakinkan mereka bahwa mereka tidak akan menghadapi bahaya apa pun di bawah rezim barunya.

    Ia juga meminta para pejuangnya untuk menjaga keamanan di wilayah yang telah mereka “bebaskan” dari kekuasaan Assad.

    “Saya pikir yang terutama adalah politik yang baik,” kata Aron Lund, seorang peneliti di lembaga pemikir Century International.

    “Semakin sedikit kepanikan lokal dan internasional yang Anda rasakan dan semakin Golani tampak seperti aktor yang bertanggung jawab alih-alih ekstremis jihad yang beracun, semakin mudah pekerjaannya. Apakah itu benar-benar tulus? Tentu saja tidak,” katanya.

    “Tetapi itu adalah hal yang cerdas untuk dikatakan dan dilakukan saat ini.”

    Sumber: CNN/Times of Israel

     

     

  • Gereja Setan Ini Bakal Isi Kurikulum di SD, Begini Pelajarannya

    Gereja Setan Ini Bakal Isi Kurikulum di SD, Begini Pelajarannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sudah bukan rahasia lagi bahwa Satanic Temple atau Gereja Setan diakui sebagai agama resmi oleh pemerintahan Amerika Serikat (AS). Bahkan baru-baru ini salah satu sekolah di Ohio Amerika Serikat akan menerapkan kurikulum satanic.

    Adapun pengajarnya langsung dari gereja setan, satu-satunya organisasi keagamaan Satanis yang diakui sebagai gereja oleh IRS dan Federal Court System AS.

    Disebutkan bahwa kuil Setan adalah bagian dari program “pembebasan beragama” negara bagian, di mana para siswa dapat dibebaskan dari sekolah untuk mengikuti kursus agama di luar sekolah.

    Program Hellion Academy of Independent Learning (HAIL) akan dimulai di Sekolah Dasar Edgewood di Marysville pada Desember sebagai bagian dari waktu pembebasan bersyarat yang diizinkan oleh distrik tersebut untuk pelajaran agama selama 55 menit setiap minggu.

    HAIL sendiri dibuat sebagai alternatif untuk program Christian Release Time Religious Instruction (RTRI) yang telah meningkat di sekolah negeri di seluruh AS.

    June Everett, direktur kampanye untuk After School Satan Club dan seorang pendeta yang ditahbiskan untuk Satanic Temple, mengatakan seorang orang tua menghubungi Satanic Temple untuk meminta program di Edgewood.

    Everett mengatakan program Satanic Temple untuk siswa hanya dilaksanakan ketika orang tua mencari mereka, dan hanya di distrik tempat program pembebasan bersyarat lainnya telah berjalan.

    Ia mengatakan orang tua yang mencari HAIL sedang mencari alternatif untuk LifeWise, sebuah program berbasis Kristen yang menawarkan pendidikan Alkitab selama hari libur sekolah, karena siswa yang tidak hadir terkadang merasa ditinggalkan atau dikucilkan.

    LifeWise menerima semua siswa, tetapi dia mengatakan beberapa orang tua tidak ingin menyekolahkan anak-anak mereka ke program tersebut karena berbagai alasan. Ini juga telah membuat kelompok agama lain khawatir, termasuk Katolik, sehingga di situlah HAIL berperan.

    “Kami tidak mencoba menutup LifeWise Academy, tetapi saya pikir banyak distrik sekolah tidak menyadari bahwa ketika mereka membuka pintu untuk satu agama, mereka membukanya untuk semua agama,” kata Everett, seperti dikutip media lokal.

    Everett mengatakan HAIL adalah program bulanan karena Satanic Temple memiliki lebih sedikit sumber daya dan anggaran yang lebih kecil daripada LifeWise, yang sering bermitra dengan gereja-gereja lokal. Program Marysville adalah program pertama Satanic Temple di Ohio, tetapi program saudaranya, After School Satan Club, telah beroperasi di Dayton, Wilmington, dan Lebanon.

    Sementara itu, program Satanic Temple akan mencakup “pembelajaran yang diarahkan sendiri, perbuatan baik di masyarakat, kasih sayang dan empati, keterampilan memecahkan masalah, ekspresi kreatif, pemikiran kritis, pembicara tamu yang inspiratif, dan hal menyenangkan lainnya”. Mereka akan mengeluarkan siswa dari sekolah sebulan sekali untuk berpartisipasi.

    (pgr/pgr)