agama: Kristen

  • Damien Dematra Gelar Pameran Lukisan Spektakuler ‘Trump, Prabowo & Me’ – Halaman all

    Damien Dematra Gelar Pameran Lukisan Spektakuler ‘Trump, Prabowo & Me’ – Halaman all

    Melalui pameran lukisan Damien, diharapkan pemimpin-pemimpin ini membuat dunia menjadi lebih damai dapat terwujud.

    Tayang: Selasa, 4 Februari 2025 22:47 WIB

    Tribunnews.com

    PAMERAN LUKISAN – Damien Dematra menggelar pameran lukisan dengan judul ‘Trump, Prabowo & Me’ di tahun 2025. Pameran tersebut digelar di Prince Gallery, SMAN 1 Sentul, SMK Taruna Bogor, SMA Kristen Depok pada 15 Januari-14 Februari 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Damien Dematra menggelar pameran lukisan spektakuler dengan judul ‘Trump, Prabowo & Me’ pada 15 Januari-14 Februari 2025.

    Materi pameran yang diangkat kali ini adalah tentang Presiden AS Donald Trump yang baru dilantik, Presiden Prabowo dan juga lukisan Prince Dr Damien Dematra. Pameran lukisan ini mengambil tema ‘Perdamaian’.

    Melalui pameran ini diharapkan pemimpin-pemimpin ini membuat dunia menjadi lebih damai dapat terwujud.

    Pameran tunggal ke-5 dari Damian ini diadakan di empat tempat yaitu Prince Gallery, SMAN 1 Sentul, SMK Taruna Bogor, SMA Kristen Depok dan dibuka oleh Sultan Banten ke-18.

    Sultan Banten mengaku sangat terkesan dengan 50 lukisan yang ditampilkan. 

    “Lukisan-lukisannya serasa hidup sampai saya minta dibuatkan lukisan khusus untuk HUT Banten, “ kata Sultan Banten kepada wartawan, beberapa waktu yang lalu.

    Lebih lanjut, Sultan Banten menerangkan tentang lukisan-lukisan Pangeran Damien Dematra.

    “Juga pesan perdamaian dari lukisan-lukisan ini membuat saya semakin respek kepada Pangeran Damien Dematra yang secara resmi telah diangkat dan menjadi bagian dari bangsawan Kesultanan Banten, “ terangnya.

    Teknik lukisan yang ditampilkan Damien Dematra sangat unik, mengkombinasikan teknik lukisan potret klasik ala Dali, Rembrant, Monet dan para old masters dengan kecanggihan teknologi AI.(Erik S)

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Riwayat Gondang Sabangunan, Ansambel Musik Tradisional Suku Batak Toba yang Sakral

    Riwayat Gondang Sabangunan, Ansambel Musik Tradisional Suku Batak Toba yang Sakral

    Keunikan Gondang Sabangunan terletak pada cara penyajiannya yang penuh dengan nilai-nilai filosofi dan spiritualitas. Dalam pelaksanaannya, setiap alunan musik yang dimainkan memiliki makna yang dalam, tergantung pada konteks upacara adat yang sedang berlangsung.

    Sebagai contoh, dalam upacara kematian, Gondang dimainkan dengan tempo lambat dan nada yang dalam, mencerminkan suasana duka dan penghormatan kepada orang yang telah meninggal. Sementara itu, dalam pesta adat seperti pernikahan, Gondang dimainkan dengan ritme yang lebih cepat dan dinamis, melambangkan kebahagiaan serta harapan akan kehidupan yang harmonis bagi pasangan pengantin.

    Sejarah mencatat bahwa Gondang Sabangunan telah ada sejak zaman nenek moyang masyarakat Batak Toba. Dahulu, ansambel ini dimainkan dalam upacara-upacara yang bersifat kepercayaan animisme dan dinamisme, di mana Gondang dianggap sebagai media komunikasi dengan roh leluhur dan dewa-dewa yang diyakini bersemayam di alam semesta.

    Dalam perkembangannya, ketika agama Kristen mulai masuk ke tanah Batak melalui para misionaris, peran Gondang Sabangunan mengalami perubahan. Sebagian kelompok masyarakat mulai mengadaptasi musik Gondang dalam konteks yang lebih modern, seperti dalam acara-acara gerejawi, sementara sebagian lainnya tetap mempertahankan nilai tradisionalnya.

    Meskipun zaman telah berubah dan modernisasi semakin pesat, Gondang Sabangunan tetap bertahan sebagai bagian dari budaya Batak Toba. Bahkan, di era sekarang, banyak generasi muda yang mulai kembali melestarikan kesenian ini melalui berbagai festival budaya, pertunjukan seni, hingga pembelajaran di sekolah-sekolah seni dan komunitas adat.

    Upaya revitalisasi ini menjadi sangat penting agar Gondang Sabangunan tidak punah di tengah arus globalisasi yang cenderung menggeser budaya lokal.Di beberapa daerah di Sumatera Utara, Gondang Sabangunan juga mulai mendapatkan pengakuan di kancah internasional.

    Beberapa kelompok musik tradisional Batak telah melakukan pertunjukan di luar negeri, memperkenalkan keindahan dan kedalaman musik Gondang kepada dunia. Hal ini membuktikan bahwa kesenian tradisional bukan hanya sekadar warisan masa lalu, tetapi juga memiliki relevansi di dunia modern sebagai bagian dari identitas budaya yang harus terus dijaga dan dihormati.

    Pada akhirnya, Gondang Sabangunan bukan sekadar ansambel musik tradisional, tetapi juga simbol dari kebersamaan, spiritualitas, dan kebanggaan masyarakat Batak Toba.

    Musiknya yang kaya akan filosofi dan makna menjadi cerminan dari kearifan lokal yang telah diwariskan turun-temurun. Oleh karena itu, menjaga dan melestarikan Gondang Sabangunan bukan hanya tanggung jawab masyarakat Batak semata, tetapi juga menjadi bagian dari upaya mempertahankan kekayaan budaya Indonesia agar tetap hidup dan berkembang di masa depan.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

  • GMKI Surabaya Resmi Dilantik, Ajak Cipayung Plus dan OKP Jadi Lumbung Pemimpin Transformasional

    GMKI Surabaya Resmi Dilantik, Ajak Cipayung Plus dan OKP Jadi Lumbung Pemimpin Transformasional

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Surabaya Masa Bakti 2024-2026 resmi dilantik pada Senin (3/2/2025) di Student Center GMKI Surabaya, Jalan Tegalsari Nomor 62. Acara pelantikan ini dilakukan bersamaan dengan ibadah serta serah terima jabatan dan dihadiri oleh Ketua Umum PP GMKI, Jefry Gultom.

    Dalam kesempatan tersebut, Ketua Terpilih GMKI Surabaya, Hotasi Maringan Amos Tampubolon, menyatakan bahwa kepengurusan yang baru ini akan fokus pada upaya untuk menghasilkan generasi progresif.

    “Harapan kita adalah agar Indonesia Emas 2045 bukan hanya menjadi angan-angan utopis, tetapi sebuah kenyataan yang terwujud melalui pergerakan yang nyata,” tegas Amos Tampubolon dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/1/2025).

    Lebih lanjut, Amos Tampubolon mengajak berbagai organisasi kepemudaan (OKP) dan Cipayung Plus di Kota Surabaya untuk bekerja sama dalam mewujudkan perubahan sosial yang lebih baik.

    “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya Cipayung Plus dan OKP, untuk bersinergi dalam memperjuangkan keadilan, menanggulangi penindasan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Surabaya,” ujar alumnus Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya ini.

    Di sisi lain, Ketua BKS-PGI GMKI Surabaya, Yordan M. Batara-Goa, memberikan pesan penting kepada pengurus cabang yang baru dilantik. Ia juga menekankan bahwa pergerakan GMKI harus lebih banyak beraksi daripada berbicara. “Sebagai pengurus cabang, kalian harus selalu membela hak-hak masyarakat, khususnya umat Kristen di Surabaya,” kata Yordan.

    Ketua Umum PP GMKI, Jefry Gultom, dalam arahannya mengingatkan para pengurus baru untuk menjadikan pelayanan sebagai fokus utama. Jefry juga mengingatkan para pengurus untuk memberi teladan dalam melayani masyarakat. “Seorang pemimpin harus mampu meninggalkan legacy yang baik, yang dapat diteruskan oleh generasi berikutnya,” ujar Gultom.

    Acara pelantikan ini ditutup dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh Prof. Hotman Siahaan, yang memberikan wawasan dan inspirasi bagi seluruh peserta. Kegiatan ini menegaskan komitmen GMKI Surabaya untuk terus berkontribusi dalam menciptakan perubahan sosial yang lebih baik di Kota Surabaya.[asg/kun]

  • Hasil Prabowo Pangkas Anggaran K/L Diharapkan buat Program Kerakyatan

    Hasil Prabowo Pangkas Anggaran K/L Diharapkan buat Program Kerakyatan

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto memangkas anggaran sejumlah Kementerian/Lembaga (K/L) dalam APBN 2025. Hal ini sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja yang diteken Prabowo pada 22 Januari 2025.

    Pengusaha sekaligus ketua umum Ikatan Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis universitas Kristen Indonesia (IKAFEB-UKI) Haryara Tambunan mengatakan melalui pemangkasan anggaran ini pemerintah bisa menghemat biaya hingga Rp 261 triliun.

    Menurutnya anggaran ini kemudian bisa digunakan kembali untuk membangun ekonomi kerakyatan. Semisal melalui program diskon tarif listrik maupun insentif lainnya.

    “Rp 261 triliun ini adalah jumlah yang fantastis untuk digunakan membangun ekonomi kerakyatan” ujarnya melalui keterangan tertulis, senin (03/02/2025).

    “Saya rasa tujuan dari pemangkasan ini kan sudah jelas, di mana Pak Prabowo melakukan ini guna melakukan efisiensi anggaran dan bisa digunakan untuk program-program lainnya yang lebih menyentuh ke arah masyarakat langsung seperti diskon tarif listrik dan sebagainya,” sambungnya.

    Meski begitu, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum DPP HIPAKAD ini berharap pemangkasan anggaran tersebut jangan sampai dijadikan alasan K/L untuk menurunkan kinerja mereka ke depannya. Terutama dalam hal pelayanan kepada publik khususnya bagi kaum pengusaha.

    “Janganlah ini nanti dijadikan alasan bahwa kinerja mereka terhadap pelayanan administrasi publik ikut menurun khususnya bagi kami para pengusaha baik yang lama ataupun yang baru, karena dipangkas anggarannya” tambahnya.

    Seperti diketahui sebelumnya pemerintahan Prabowo Subianto melalui menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati telah mengumumkan telah mengeluarkan surat yang memerintahkan kementerian/lembaga untuk melakukan efisiensi anggaran terhadap 16 pos belanja.

    Sri Mulyani menjelaskan bahwa keputusan pemangkasan dikarenakan keinginan pemerintah untuk meningkatkan kualitas belanja, baik pusat maupun daerah.

    “Itu fokus perbaiki kualitas spending, kita bilang better spending quality spending dilakukan karena APBN disampaikan akan terus jadi instrumen penting maka kualitas belanja KL dan daerah itu perlu diperbaiki,” ungkapnya dalam konferensi pers KSSK, dikutip Kamis (30/1/2025).

    (hns/hns)

  • 20 Pantun untuk Momen Valentine 2025, Cocok Diposting di Media Sosial, Ini Sejarah Hari Kasih Sayang

    20 Pantun untuk Momen Valentine 2025, Cocok Diposting di Media Sosial, Ini Sejarah Hari Kasih Sayang

    TRIBUNJATIM.COM – Pada momen perayaan Valentine 2025, Anda bisa mengirimkan pantun.

    Terdapat 20 pantun Hari Valentine yang bisa Anda bagikan.

    Perayaan hari Valentine diadakan setiap satu tahun sekali pada tanggal 14 Februari.

    Hari Valentine merupakan perayaan istimewa yang diadakan untuk menumbuhkan rasa cinta pada pasangan dan orang terkasih.

    Tradisi perayaan Valentine sudah menjamur di berbagai belahan dunia.

    Umumnya orang-orang akan merayakan Hari Valentine bersama pasangan mereka masing-masing dengan berbagi ucapan atau pantun spesial yang menyentuh hati.

    Simak kumpulan pantun spesial Hari Valentine 2025 yang cocok diposting di media sosial.

    20 Pantun Spesial Hari Valentine

    Bunga mawar indah mekar di taman,
    Warna merah harum semerbak wangi.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Cintaku untukmu tak akan terganti.
    Makan kue di atas meja,
    Minum teh dengan senyuman.
    Selamat Hari Valentine, cinta,
    Kamu selalu ada di dalam pikiran.
    Pagi-pagi minum kopi manis,
    Sambil berjalan di jalan yang sepi.
    Cinta kita tak akan pernah habis,
    Selalu tumbuh dalam hati ini.
    Burung merpati terbang ke awan,
    Menari riang di bawah sinar mentari.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Cinta kita abadi, takkan mati.
    Matahari terbit di ufuk timur,
    Pagi hari membawa harapan.
    Cintaku padamu selalu murni,
    Semoga kita selalu bersama dalam kebahagiaan.
    Bunga cempaka harum mewangi,
    Dipetik di tepi jalan yang sunyi.
    Selamat Hari Valentine, sayangku,
    Cinta kita abadi hingga akhir waktu.
    Tepat di hatiku ada kamu,
    Cintamu mengalir seperti air di sungai.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Takkan ada yang bisa menggantikanmu dalam hidupku.
    Makan nasi dengan sambal terasi,
    Minum air kelapa yang segar.
    Hari Valentine ini aku ucapkan,
    Semoga cinta kita tetap sempurna dan indah.
    Hujan turun dengan gerimis,
    Membasahi tanah yang kering.
    Cinta kita akan terus tumbuh,
    Seperti hujan yang menyuburkan bumi.
    Bunga melati tumbuh di taman,
    Harumnya menyentuh kalbu.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Cintaku hanya untukmu.
    Pagi cerah disertai embun,
    Tumbuhan hijau mulai bertumbuh.
    Cinta kita seperti sinar mentari,
    Yang selalu memberi cahaya dan harapan.
    Burung terbang tinggi di angkasa,
    Cinta kita bagaikan bintang yang bersinar.
    Selamat Hari Valentine, cintaku,
    Semoga kita selalu bersama selamanya.
    Bermadu cinta di tepi pantai,
    Sambil menikmati indahnya senja.
    Hari Valentine ini aku ingin mengungkapkan,
    Cinta kita abadi tanpa batas.
    Rangkul aku dalam pelukan hangat,
    Kita berjalan menyusuri jalan cinta.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Kamu adalah segalanya dalam hidupku.
    Kupu-kupu terbang di pagi hari,
    Mencari bunga untuk hinggap.
    Cinta kita tak akan terhenti,
    Selalu mekar dan tak akan padam.
    Pohon rindang di bawahnya teduh,
    Angin sepoi-sepoi membawa harapan.
    Selamat Hari Valentine, cintaku,
    Cinta kita akan selalu indah dan penuh kebahagiaan.
    Roti bakar dengan selai manis,
    Minum susu di pagi hari.
    Cinta kita adalah anugerah terindah,
    Selalu bersinar sepanjang hari.
    Di bawah pohon rindang aku duduk,
    Merenung dalam sepi dan damai.
    Selamat Hari Valentine, sayang,
    Cintamu adalah hadiah terindah dalam hidupku.
    Tiramisu manis, lezat rasanya,
    Cinta kita bagaikan indahnya malam.
    Selamat Hari Valentine, sayangku,
    Kamu adalah yang terindah dalam hidupku.
    Bulan bersinar terang di malam hari,
    Di sampingmu aku merasa damai.
    Selamat Hari Valentine, cintaku,
    Semoga cinta kita selalu membara.

    HAPY VALENTINES DAY – Ilustrasi ucapan Valentine’s Day atau Hari Kasih Sayang. Simak deretan pantun spesial Hari Valentine. (freepik.com)

    Hari Valentine

    Hari Valentine sering dikenal sebagai hari yang spesial, yaitu Hari Kasih Sayang.

    Mengutip history.com, Valentine sendiri merupakan nama seorang pemimpin agama Katolik yang meninggal pada 14 Februari tahun 270 Masehi.

    Pada awal mulanya, pada masa pemerintahan Kaisar Claudius II, semua lelaki lajang harus menjadi prajurit.

    Para lelaki harus bersedia meninggalkan istri, keluarga, dan kekasihnya.

    Kaisar Claudius II melarang adanya pernikahan untuk para lelaki yang masih berusia muda.

    Banyak rakyat tidak setuju dengan kebijakan ini, karena mereka merasa sangat susah bila harus meninggalkan orang yang dikasihi.

    Kemudian Valentine menyadari adanya ketidakadilan akan keputusan dari Kaisar Claudius II tersebut.

    Valentine biasanya bertugas menikahkan pasangan-pasangan yang sedang jatuh cinta.

    Kemudian Valentine tidak mempedulikan aturan dari Claudius dan dia nekat menikahkan sepasang kekasih.

    Ia menikahkan pasangan ini secara diam-diam tanpa diketahui oleh Kaisar Claudius.

    Kemudian hal ini membuatnya dipenjara dan harus menjalani hukuman dari Raja Claudius.

    Saat dipenjara, ia selalu diberi makanan oleh wanita buta, karena melihat ketulusan wanita buta tersebut, Valentine tampaknya menyukai dan jatuh cinta pada wanita buta tersebut.

    Kemudian, dia menuliskan surat untuk wanita buta tersebut karena ingin mengungkapkan rasa cintanya.

    Sayangnya, tindakan Valentine ini diketahui oleh Claudius dan menyebabkan Valentine diberi hukuman mati.

    Kisah ini menunjukkan, Valentine terbunuh karena berusaha membantu orang Kristen melarikan diri dari penjara dan aturan Romawi yang sangat keras saat itu.

    Sejak saat itu tanggal meninggalnya Valentine diperingati sebagai Hari Valentine di seluruh dunia.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Kontroversi Salwan Momika, Pembakar Al-Qur’an yang Ditembak Mati

    Kontroversi Salwan Momika, Pembakar Al-Qur’an yang Ditembak Mati

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengungsi Irak Salwan Momika, yang ditembak mati pada 29 Januari 2025 malam di Swedia, memicu kontroversi internasional dengan berbagai aksi pembakaran Al-Qur’an.

    Pada Juni 2023, pria berusia 38 tahun dengan masa lalu yang kelam itu memicu kemarahan ketika dia menginjak-injak kitab suci Islam dan membungkusnya dengan daging bacon sebelum membakar beberapa halaman, membanting dan menendangnya.

    Dalam protesnya, Momika, yang sering mengenakan kacamata hitam persegi, tampak menantang di hadapan para pengunjuk rasa tandingan yang berteriak, menyeringai sebagai reaksi terhadap kata-kata cabul yang diteriakkan kepadanya.

    Sambil memegang Al-Qur’an, Momika mengaku ingin mengingatkan masyarakat Swedia tentang “bahaya buku ini” dalam aksi protesnya pada Juni 2023.

    Sebelum pindah ke Swedia pada 2018, akun media sosialnya menceritakan kisah karier politiknya yang tidak menentu di Irak.

    Kisah itu mencakup hubungan dengan faksi bersenjata Kristen selama perang melawan kelompok ISIS, persaingan dengan paramiliter Kristen yang berpengaruh, dan penangkapan singkat.

    Ia juga bergabung dalam protes antikorupsi besar-besaran yang melanda Irak pada akhir 2019, yang disambut dengan tindakan keras oleh pihak berwenang yang menewaskan lebih dari 600 orang di seluruh negeri.

    Masalah Diplomatik

    Momika awalnya berencana menggelar protesnya di Stockholm pada Februari 2023, tetapi polisi menolak memberinya izin dengan alasan masalah keamanan. Putusan itu dibatalkan di pengadilan, sehingga membuka jalan bagi demonstrasinya.

    Berbicara kepada surat kabar Aftonbladet pada April 2023, Momika menekankan bahwa niatnya bukanlah untuk menimbulkan masalah bagi Swedia.

    “Saya tidak ingin mencelakai negara yang telah menerima saya dan menjaga martabat saya,” katanya.

    Namun, protesnya justru membuat pemerintah pusing. Protesnya pada Juni menuai kecaman dari seluruh dunia, termasuk dari Turki — yang saat itu memblokir keanggotaan Swedia di NATO.

    Para pengunjuk rasa Irak menyerbu kedutaan besar Swedia di Baghdad dua kali pada Juli 2023, dan pada kesempatan kedua, mereka membakar kompleks tersebut.

    Pemerintah Swedia mengutuk penodaan tersebut sambil menekankan undang-undang kebebasan berbicara dan berkumpul yang dilindungi oleh konstitusi negara tersebut.

    Namun keputusan Swedia untuk membiarkan demonstrasi Momika berlangsung mendorong Irak untuk mengusir duta besar Swedia dan mencabut izin bagi perusahaan telekomunikasi Ericsson untuk beroperasi di negara itu.

    Kebohongan Besar

    Pada Agustus 2024, Momika didakwa telah melakukan “agitasi terhadap kelompok etnis” sebanyak empat kali pada musim panas tahun 2023.

    Pengadilan distrik Stockholm dijadwalkan akan menyampaikan putusannya dalam kasus tersebut keesokan paginya setelah Momika dibunuh. Namun pada hari yang sama, jaksa penuntut membatalkan dakwaan tersebut.

    Momika mengatakan bahwa dia telah menerima banyak ancaman pembunuhan atas protesnya, yang disiarkan langsung di media sosialnya.

    Sementara Momika mendapat perlindungan polisi selama protes dan saat menghadiri pengadilan, pengacaranya Anna Roth mengatakan kepada kantor berita TT bahwa sejauh pengetahuannya, Momika tidak dilindungi saat berada di rumah.

    “Dia sangat menyadari bahwa ada ancaman besar terhadapnya. Ada harga yang harus dibayar untuk kepalanya,” kata Roth.

    Pada Maret 2024, Momika meninggalkan Swedia untuk mencari suaka di Norwegia, mengatakan bahwa kebebasan berekspresi dan perlindungan hak asasi manusia di Swedia adalah “kebohongan besar”.

    Norwegia mendeportasinya kembali ke Swedia hanya beberapa minggu kemudian.

    Setelah protes awalnya, dia menyatakan ambisinya untuk terjun ke dunia politik.

    Dia mengatakan kepada surat kabar Aftonbladet bahwa dia berharap suatu hari dapat mencalonkan diri untuk kursi di parlemen sebagai perwakilan dari Partai Demokrat Swedia, partai anti-imigrasi yang mendukung pemerintahan koalisi Perdana Menteri Ulf Kristersson.

    Pada saat itu, Partai Demokrat Swedia mengatakan bahwa tindakan Momika tidak mewakili partai tersebut.

    (luc/luc)

  • 2
                    
                        Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres
                        Nasional

    2 Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres Nasional

    Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto disebut sedang tidak enak badan. Akibatnya, acara peresmian Kuil Murugan di Kalideres, Jakarta Barat, kemarin diwakili oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo.
    “Ya, karena beliau merasa enggak enak badan. Ada pesan, beliau sangat menghormati kehadiran dari
    temple
    ini. Ini kan dari agama Hindu, keturunan India,” ujar Hashim Djojohadikusumo saat ditemui di Kuil Murugan, Minggu (2/2/2025).
    Selain Hashim, hadir juga Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Agama Nasaruddin Umar, dan sejumlah pejabat lainnya.
    Menurut Hashim, Prabowo berharap Kuil Murugan yang pembangunannya masih dalam tahap penyelesaian ini bisa menjadi tempat ibadah bagi umat Hindu.
    Dia ingin seluruh umat Hindu di Indonesia bersatu. Tidak terkotak-kotak berdasarkan aliran.
    “Karena, ternyata di India jarang sekali penganut agama Hindu aliran-aliran itu bisa bersatu. Kalau di sini, semua aliran bersatu. Dan itu semua aliran umat Hindu,” imbuh dia.
    Selain itu, Hashim berharap Kuil Murugan yang disebutkan menjadi kuil Hindu terbesar se-Asia Tenggara ini bisa menjadi destinasi wisata.
    “Ini bisa jadi tempat obyek wisata. Ini banyak turis-turis dari India dan negara lain bisa datang untuk melihat ini,” lanjut dia.
    Dia memuji arsitektur Kuil Murugan yang sangat megah. Bangunan utama Kuil Murugan ini memiliki desain mirip candi yang semakin runcing ke atas.
    Gedung tinggi ini dihias dengan ornamen dewa-dewi dan lambang keagamaan yang diberikan cat berwarna emas.
    “Menurut saya, luar biasa ini. Sangat megah, sangat indah, menurut saya. Dan, saya bukan agama Hindu, saya agama Kristen. Tapi, saya lihat ini suatu tempat arsitektur yang luar biasa,” kata Hashim.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hashim Harap Kuil Murugan Bisa Jadi Destinasi Wisata Baru di Jakarta 
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        2 Februari 2025

    Hashim Harap Kuil Murugan Bisa Jadi Destinasi Wisata Baru di Jakarta Nasional 2 Februari 2025

    Hashim Harap Kuil Murugan Bisa Jadi Destinasi Wisata Baru di Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, berharap
    Kuil Murugan
    di Kalideres, Jakarta Barat, bisa menjadi destinasi wisata baru bagi turis mancanegara.
    Pasalnya, Kuil Murugan ini bakal menjadi kuil Hindu terbesar se-Asia Tenggara.
    “Ini bisa jadi tempat obyek wisata. Ini banyak turis-turis dari India dan negara lain bisa datang untuk melihat ini,” ujar
    Hashim Djojohadikusumo
    saat ditemui di Kuil Murugan, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025).
    Hashim memuji arsitektur Kuil Murugan yang dinilai sangat megah. Dari kejauhan, bangunan yang menyerupai candi berwarna emas ini sudah terlihat.
    Meski pembangunannya belum rampung, ornamen dewa-dewi dan lambang keagamaan ini memberikan kesan megah, terlebih karena seluruh atap dicat berwarna emas.
    “Menurut saya, ini luar biasa. Sangat megah, sangat indah, menurut saya. Dan, saya bukan agama Hindu, saya agama Kristen. Tapi, saya lihat ini sebagai suatu tempat arsitektur yang luar biasa,” kata Hashim.
    Hashim mengatakan, Perdana Menteri India, Narendra Modi, menyampaikan rasa bahagianya atas pembangunan Kuil Murugan yang juga dikenal sebagai Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam ini.
    Pesan ini disampaikan oleh Modi melalui video karena dia tidak bisa hadir langsung dalam acara.
    “Beliau sangat kagum dan sangat menghormati kehadiran dari kuil Hindu yang saat ini adalah kuil Hindu terbesar di Asia Tenggara,” ucap Hashim.
    Ketika acara berlangsung, Modi sempat mengucapkan selamat atas pembangunan Kuil Murugan ini.
    “Saya menyampaikan ucapan selamat dari lubuk hati yang paling dalam kepada kalian semua, umat dari Dewa Murugan di seluruh dunia, baik di India maupun di Indonesia, atas kesuksesan acara di Kuil Murugan, Jakarta,” kata Narendra Modi melalui video konferensi.
    Modi juga memuji sosok Presiden Prabowo dan kedekatan Indonesia dengan India yang telah berlangsung selama ribuan tahun.
    “Kita disatukan oleh sejarah yang telah berlangsung selama satu milenium. Ikatan kita adalah satu warisan, pengetahuan, dan kepercayaan,” imbuh Modi.
    Koneksi ini juga terlihat dari agama yang dianut baik rakyat Indonesia maupun India, begitu juga dengan kultur dan budaya seperti kisah-kisah dari Kitab Ramayana.
    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan untuk meninjau langsung proses pembangunan Kuil Murugan, Jakarta Barat, Minggu (2/1/2025).
    Awalnya, Prabowo dijadwalkan untuk meresmikan kuil ini.
    Namun, karena satu dan lain hal, kehadiran Prabowo diwakilkan oleh sejumlah pembantunya.
    Selain Hashim, hadir juga Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Agama Nasaruddin Umar, dan sejumlah pejabat lainnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemimpin Suriah Kunjungi Saudi: Tanda Awal Perubahan – Halaman all

    Pemimpin Suriah Kunjungi Saudi: Tanda Awal Perubahan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ahmad al-Sharaa, Presiden sementara Suriah, melakukan perjalanan luar negeri pertamanya, Minggu (2/2/2025).

    Negara yang dipilihnya adalah Arab Saudi, yang menjadi sinyal bahwa Suriah berusaha untuk menjauh dari Iran, sekutu regional utamanya selama ini.

    Kedatangan al-Sharaa di Riyadh, bersama Menteri Luar Negeri Suriah Asaad al-Shaibani, menggunakan jet Saudi menunjukkan momen yang signifikan dalam hubungan internasional Suriah, mengutip Associated Press.

    Sebelumnya, Arab Saudi merupakan salah satu negara yang mendukung kelompok-kelompok yang berusaha menggulingkan mantan Presiden Suriah, Bashar Assad, selama konflik yang dimulai pada tahun 2011.

    Perubahan situasi di Suriah terjadi setelah Desember lalu, ketika serangan yang dipimpin oleh Hayat Tahrir al-Sham (HTS) berhasil menggulingkan kekuasaan Assad.

    Al-Sharaa, yang dikenal di dunia internasional dengan nama samaran Abu Mohammed al-Golani, kini berusaha memperbaiki citra publik pemerintahannya untuk menghilangkan sanksi yang sebelumnya dijatuhkan pada Suriah.

    Apa yang Diupayakan Al-Sharaa?

    Al-Sharaa tidak hanya fokus pada perbaikan hubungan internasional, tetapi juga berupaya untuk membangun pemerintahan yang lebih inklusif.

    Ia menunjuk perempuan dalam jabatan penting dan berusaha menjaga hubungan baik dengan berbagai komunitas di Suriah, termasuk komunitas Kristen dan Syiah Alawite.

    Lebih dari itu, al-Sharaa juga tampak berusaha menjaga jarak dari Iran dan Rusia.

    Hal ini terlihat dari fakta bahwa Iran hingga kini belum membuka kembali kedutaannya di Damaskus.

    Keputusan al-Sharaa untuk berkunjung ke Arab Saudi adalah langkah strategis yang mencerminkan pergeseran kebijakan luar negeri Suriah.

    Apa Sikap Iran terhadap Pemerintahan Baru Suriah?

    Dalam wawancara eksklusif dengan Al Jazeera, Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menegaskan bahwa Teheran mendukung pemerintahan yang dibentuk oleh rakyat Suriah.

    Sikap Iran ini menandakan bahwa meskipun terjadi pergeseran dalam aliansi politik Suriah, Iran tetap ingin mempertahankan pengaruhnya di kawasan.

    Apa Tantangan yang Dihadapi Pemerintah Suriah?

    Di tengah upaya memperbaiki citra dan hubungan internasionalnya, pemerintah sementara Suriah masih menghadapi berbagai tantangan di dalam negeri, termasuk ancaman dari ISIS dan kelompok militan lain.

    Baru-baru ini, sebuah bom mobil meledak di Manbij, Aleppo, menewaskan empat warga sipil dan melukai sembilan orang.

    Insiden ini menggarisbawahi realitas bahwa meskipun ada perubahan politik, tantangan keamanan tetap menjadi perhatian utama.

    Dalam konteks ini, al-Sharaa berupaya memperkuat stabilitas di dalam negeri sambil menjalin hubungan yang lebih baik dengan negara-negara Arab lainnya, termasuk Arab Saudi, yang telah memulihkan hubungannya dengan Assad pada tahun 2023.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • iForte Lestarikan Tarian Tradisional Melalui Kompetisi Antar Sekolah

    iForte Lestarikan Tarian Tradisional Melalui Kompetisi Antar Sekolah

    Bisnis.com, BANDUNG – iForte dan Protelindo Group menyelenggarakan iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Bandung, sebuah ajang kompetisi tari antar sekolah dan universitas yang ditujukan bagi pelajar SMA/K sederajat dan mahasiswa di seluruh Indonesia.

    Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi generasi muda berbakat untuk menunjukkan kreativitas seni dan sportivitas mereka melalui tarian yang memadukan lagu pop dengan kekayaan budaya Indonesia.

    Kompetisi tari ini menggunakan lagu tema “Inspirasi Diri”, sebuah karya persembahan iForte dan Protelindo Group berkolaborasi dengan musisi Eross Candra dan penyanyi Yura Yunita, Yuyun Arfah, Yan Josua, Batavia Madrigal Singers, gitaris muda Abim Finger, El Pitu Candra dan musisi tradisional Dunung Basuki. Lirik dari lagu ini ditulis oleh Ibu Silvi Liswanda, Vice President Director & Deputy CEO iForte.

    iForte National Dance Competition Inspirasi Diri dibuka pada tanggal 26 September 2024 dan berhasil menarik 413 pendaftar dari 127 kota di seluruh Indonesia. Pada tahap penyisihan Regional iForte National Dance Competition Inspirasi Diri, iForte melibatkan 15 kota besar yang tersebar di lima pulau Indonesia, termasuk Medan, Palembang, Lampung, Batam, Balikpapan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Jember, Denpasar, dan Makassar.

    Kota-kota tersebut berperan sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan babak penyisihan Regional Series secara langsung, di mana setiap regional akan melahirkan tiga juara, dengan juara pertama berhak mewakili wilayahnya pada Grand Final yang akan diadakan di Jakarta.

    iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Bandung

    Perbesar

    Sebagai kota ketujuh pelaksanaan babak regional iForte National Dance Competition Inspirasi Diri, dihadirkan beberapa seniman dan sosok terkemuka sebagai juri kompetisi dari kota Bandung yaitu Rabib Soplanit, professional dancer asal Bandung yang juga Founder Bridge Dance Academy & Eat D’Beat, Morine Erine, seorang koreografer dan Principal of NRG Collaboration, Pulung Jati, seorang seniman asal Yogyakarta sekaligus Founder Pulung Dance Studio Yogyakarta yang juga koreografer Pagelaran Sabang Merauke, dan Rusmedie  Agus, sutradara dari Pagelaran Sabang Merauke.

    Acara ini menjadi semakin menarik karena menghadirkan pemenang SMA/K sederajat juara 1 Regional Palembang dan Batam yaitu SMAN 1 Rejang Lebong dan SMK Putra Jaya Medical School yang tampil sebagai pembuka acara dalam upaya menyemangati para semifinalis Regional Bandung kali ini. 

    Setiap tim mendapatkan kesempatan untuk menampilkan 2 tarian dengan koreografi kreasi mereka yaitu lagu Inspirasi Diri dan lagu bebas. Lebih dari 90 peserta dan 350 suporter turut memeriahkan acara. Sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya Indonesia, peserta dan suporter pada acara iForte National Dance Competition Inspirasi Diri diwajibkan untuk mengenakan pakaian bertemakan nusantara. 

    “Saya ingin mengajak semua peserta di sini menjadikan kompetisi ini sebagai ajang pembelajaran, bukan sekedar menang atau kalah tapi gunakanlah kompetisi ini untuk bertemu dengan teman-teman baru, berbagi pengalaman, dan yang paling penting menikmati setiap momen di atas panggung serta menjadi inspirasi bagi banyak orang,” tutur Fitrah Hamdani selaku VP Sales of iForte.

    “Kami berharap generasi muda terus berperan aktif dalam pelestarian budaya, tidak hanya dalam kompetisi ini, tetapi juga secara berkelanjutan di berbagai kegiatan lainnya,” sambung Victor Sihombing selaku General Manager Marketing Communication of iForte.

    SMK Negeri 10 Bandung & Universitas Pendidikan Indonesia Mewakili Regional Bandung Maju ke Babak Final iForte National Dance Competition Inspirasi Diri 

    Acara iForte National Dance Competition Inspirasi Diri ini digelar di Auditorium P.A. Surjadi – Universitas Kristen Maranatha Bandung tanggal 1 Februari 2025 yang menampilkan 21 grup semifinalis tidak hanya berasal dari Bandung tapi juga dari Sukabumi, Tasikmalaya dan Garut.

    Para semifinalis diantaranya adalah SMA Negeri 4 Tasikmalaya, SMA BPK Penabur Tasikmalaya, SMAN 2 Bandung, SMA Pasundan 1 Bandung, SMAN 20 Bandung, SMA Negeri 2 Sukabumi, SMA Santa Angela, SMKN 1 Indramayu, SMK Negeri 10 Bandung, Politeknik STIA LAN Bandung, Universitas Bhakti Kencana PSDKU Garut, Universitas Langlangbuana, Universitas Galuh Ciamis, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Katolik Parahyangan dan Universitas Halim Sanusi Bandung.

    “Semua peserta betul-betul menampilkan karya di atas stage dengan sepenuh hati nampak mereka melakukannya penuh dengan rasa cinta, ini tentunya tidak lepas dari support orang tua dan keluarga, apapun hasil yang mereka terima nanti tetaplah dukung semangat mereka selama itu positif” ungkap Rusmedie Agus selaku juri.

    Terpilih 1 perwakilan sekolah dan universitas yang mewakili Bandung. Pada kategori SMA/SMK Sederajat, juara pertama diraih grup tari Jawara Squad perwakilan dari SMK Negeri 10 Bandung. Sedangkan pada kategori Mahasiswa, diwakili oleh grup Naraya, perwakilan dari Universitas Pendidikan Indonesia.

    Regional Bandung kali ini menjadi lebih istimewa karena memiliki 2 pemenang “Best Costume“ yaitu grup Astro Dancer Tim A perwakilan dari SMA Pasundan 1 Bandung dan grup Elettra perwakilan dari SMA BPK Penabur Tasikmalaya, hal ini dikarenakan kostum-kostum dari 21 grup semifinalis yang luar biasa menarik dan memukau para dewan juri.

    Nantinya, mereka akan mewakili Regional Bandung dalam babak Grand Final yang akan digelar di Jakarta pada bulan April mendatang. Di sana, mereka akan bersaing dengan perwakilan dari 14 regional lainnya, menunjukkan kreativitas dan kemampuan terbaik untuk merebut gelar juara nasional iForte National Dance Competition. Ajang bergengsi ini menjadi peluang besar bagi mereka untuk membawa nama baik daerah sekaligus mempersembahkan keindahan budaya melalui tarian.