agama: Katolik

  • Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, S.H., M.H. – Halaman all

    Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, S.H., M.H. – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, S.H., M.H. adalah Hakim Konstitusi Republik Indonesia.

    Daniel Yusmic Pancastaki Foekh dipilih Presiden Joko Widodo untuk menduduki posisi Hakim Konstitusi menggantikan I Dewa Gede Palguna yang purna tugas pada 7 Januari 2020 lalu.

    Sosok Daniel Yusmic Pancastaki Foekh menuliskan dalam sejarah bahwa dirinya menjadi putra pertama Nusa Tenggara Timur yang menjabat sebagai hakim konstitusi sejak MK berdiri. 

    Selain hakim, pria kelahiran Kupang ini juga dikenal sebagai akademisi yang mengajar di Universitas Atma Jaya Jakarta, dilansir Wikipedia.

    Daniel Yusmic Pancastaki Foekh lahir dari pasangan Esau Foekh dan Yohana Foekh-Mozes.

    Diketahui, ayah hakim Daniel Yusmic merupakan guru yang pernah bertugas di Kefamenanu dan Pulau Rote.

    Hakim kelahiran 15 Desember 1964 ini adalah anak kelima dari tujuh bersaudara.

    Daniel Yusmic Pancastaki Foekh menikah dengan Sumiaty.

    Keduanya dikarunia tiga anak, yakni Refindie Micatie Esanie Foekh, Franklyn Putera Natal Foekh, dan Abram Figust Olimpiano Foekh.

    Pendidikan

    Dilansir dari situs MKRI, Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, S.H., M.H.  pernah menempuh pendidikan hingga jenjang Strata Tiga.

    Hakim Daniel menempuh pendidikan dasar hingga sarjana di Kupang.

    Sementara pendidikan tinggi lainnya ia tempuh di luar tempat kelahirannya.

    Berikut rincian pendidikan yang pernah dijalani oleh Hakim Daniel :

    SD Inpres Oetete II (1979)
    SLTP Negeri II Kupang (1982)
    SLTA Negeri I Kupang (1985)
    S1 Ilmu HTN UNDANA Kupang (1990)
    S2 Ilmu HTN Universitas Indonesia (1995)
    S3 Ilmu HTN Universitas Indonesia (2005) 

    Sepak Terjang

    Daniel Yusmic Foekh sempat gagal menjadi wartawan.

    Bahkan ia bekerja sebagai karyawan swasta setelah dirinya lulus sarjana.

    Kemudian Daniel Yusmic Pancastaki Foekh melanjutkan studi bidang hukum tata negara di Fakultas Hukum Universitas Indonesia untuk jenjang magister. 

    Dilanjutkan dengan jenjang doktoral yang juga ditempuh di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 2010.

    Hakim Daniel juga diketahui sebagai seorang dosen honorer di Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia.

    Hingga akhirnya pria kelahiran Kupang ini menjadi dosen tetap di Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya di Jakarta.

    Ia mengampu mata kuliah hukum tata negara, hukum tata negara darurat, dan hukum acara Mahkamah Konstitusi.

    Tak sampai di situ saja, Daniel pun pernah dipercaya menjadi Kepala Bagian Hukum Tata Negara dan Wakil Dekan Fakultas Hukum.

    Namanya juga diketahui aktif di Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara-Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) dan Asosiasi Pengajar Mata Kuliah Hukum Acara Mahkamah Konstitusi (APHAMK).

    Ia pernah mendaftar menjadi hakim MK di tahun 2003 dari unsur pemerintah.

    Namun, dalam pendaftaran tersebut Daniel gagal karena tidak memenuhi syarat.

    Pada tahun 2019, Daniel tidak menyerah dan mulai mendaftar lagi menjadi calon hakim MK.

    Saat itu ia mendaftar untuk menggantikan I Dewa Gede Palguna yang telah akan habis masa jabatannya. 

    Usahanya tidak sia-sia, pada bulan Desember 2019 itulah Daniel dinyatakan lolos menjadi salah satu dari delapan orang kandidat usai seleksi administrasi dan tertulis.

    Kemudian nama Daniel Yusmic Pancastaki Foekh menjadi satu dari tiga nama yang diajukan oleh panitia seleksi kepada Presiden.

    Hingga akhirnya, pada 7 Januari 2020, Daniel dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara bersama Suhartoyo.

    (TRIBUNNEWS/Ika Wahyuningsih)

  • Sosok Manja Mooy, Kekasih Pratu Andi Tambaru Prajurit TNI yang Akhiri Hidup gegara Mahar Rp250 Juta – Halaman all

    Sosok Manja Mooy, Kekasih Pratu Andi Tambaru Prajurit TNI yang Akhiri Hidup gegara Mahar Rp250 Juta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut sosok Manja Mooy, kekasih Pratu Andi Tambaru, prajurit TNI yang akhiri hidup di Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Manja Mooy memiliki nama lengkap Rosi Wastiting Manja Mooy.

    Ia lahir pada 2002 atau kini berusia 23 tahun.

    Manja Mooy menempuh pendidikan di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang mulai pada 19 Agustus 2019.

    Dirinya kemudian lulus pada Maret 2024 lalu dan berhak menyandang titel Sarjana Pendidikan Musik.

    Manja Mooy mempunyai bakat bernyanyi.

    Ia beberapa kali menang lomba tarik suara. Antara lain Juara 1 Lomba Kidung Natal 96 SK FM pada tahun 2021 dan Juara 1 dalam Pekan Ilmiah & Seni Mahasiswa.

    Nama Manja Mooy semakin melejit saat mengikuti ajang Bintang Radio Indonesia yang digelar oleh Radio Republik Indonesia (RRI) pada 2023 lalu.

    Dirinya masuk dalam 10 Bintang Radio 2023 kategori Putri.

    Manja Mooy kerap memamerkan aktivitasnya saat menyanyi dan kebersamaan dengan mendiang Pratu Andi Tambaru lewat akun Instagram pribadinya @wastiting.

    Ia tercatat memiliki lebih dari 106 ribu pengikut.

    Di insta story terbaru, Manja Mooy membagikan prosesi pemakaman Pratu Andi Tambaru.

    Dirinya terlihat terpukul dan sesekali menangis, baik di lokasi pemakaman dan rumah duka.

    Manja Mooy meluapkan kesedihannya terkait kepergian sang kekasih untuk selamanya.

    Ia menyebut Pratu Andi Tambaru sebagai pria terbaik yang pernah dikenalnya.

    “Sekuat apa hamba Mu ini Tuhan sampai cobaan bertubi-tubi datang tanpa henti.”

    “Kamu cinta dan laki-laki terbaik yang pernah beta kenal,” tulisnya.

    Manja Mooy menyayangkan sang kekasih harus meninggal secara tragis.

    Ia mempertanyakan janji mendiang yang ingin terus bersama.

    “Kamu minta untuk orang lain jaga beta baik-baik, tapi kamu sendiri tidak bisa jaga diri.” 

    “Sependiam dan setertutup itukah kamu. Kemarin bilangnya banyak beban, tapi intinya harus dengan kamu biar beta kuat. Tapi mana?” lanjutnya.

    Manja Mooy dalam postingannya tidak lupa berterima kasih kepada Pratu Andi Tambaru.

    Ia mengenang pelajaran luar biasa yang diberikan mendiang semasa menjalin cinta.

    “Terima kasih untuk ini cinta terlalu luar biasa. Kamu ajar beta untuk tetap rendah hati dan jangan sombong. Jgn peduli dengan orang-orang yang benci beta, karena masih ada kamu yang tulus.”

    “@anditambaru_ sayang, nona sayang kamu sekali, nanti kita ketemu,” tutup Manja Mooy.

    Hingga Selasa (14/1/2025), postingan tersebut sudah ditonton lebih dari 440 ribu kali.

    Dikutip dari Pos-Kupang.com, Pratu Andi Tambaru sempat menemui dua rekannya sebelum ditemukan tewas.

    Rekan pertama yang dikunjungi adalah Pratu Valen pada Sabtu (11/1/2025), sekitar pukul 22.50 Wita.

    Saat itu, Pratu Andi Tambaru curhat masalah asmara kepada rekan.

    Mendiang mengaku dimintai uang Rp250 juta oleh calon mertua.

    Pratu Andi Tambaru tidak sanggup karena uang di rekening hanya Rp40 juta.

    Setelah curhat dengan Pratu Valen, mendiang mengunjungi kos rekan kedua bernama Prada Ricky Dillak pada Minggu sekitar pukul 04.20 Wita.

    Lokasinya berada di Komplek Bandara Udara (Bandara) DC Saudale, Kabupaten Rote Ndao.

    Pratu Andi Tambaru sempat meminta sebatang rokok kepada Prada Ricky Dillak.

    Keduanya juga sempat mengobrol terkait masalah yang sedang mendiang hadapi.

    Kirim pesan terakhir ke kekasih

    (Kiri) Foto mendiang Pratu Andi Tambaru dan (Kanan) Momen kebersamaan Pratu Andi dengan kekasihnya. Berikut sosok prajurit TNI yang akhiri hidup karena tak kuat dituntut calon mertua beri mahar Rp 250 juta. (Kolase Tribunnews.com)

    Pada 04.38 Wita, Pratu Andi Tambaru sempat mengirimkan ke kekasih.

    Bunyinya: “Cari lokasi saya lewat iCloud sayang, saya sayang kamu, jangan lupa mama dan bapak di Rote”

    Pesan tersebut ternyata pesan terakhir yang diterima Manja Mooy.

    Pratu Andi Tambaru kemudian mendatangi pohon asam dekat Bandara DC Saudale Rote.

    Ia mengakhiri hidup dan baru ditemukan pada 07.15 Wita.

    Jasad Pratu Andi Tambaru pertama kali ditemukan oleh petugas bandara yang sedang melakukan patroli.

    Informasi tersebut tersebar hingga diketahui Pratu Valen, rekan mendiang.

    Ia kemudian datang ke lokasi guna memastikan dan segera menelpon atas terkait kematian Pratu Andi Tambaru.

    Dandim, Pasiops, dan Pasi Intel tiba di lokasi pada 07.30 Wita.

    Jasad yang bersangkutan diturunkan, lalu dievakuasi ke RSUD Ba’a.

    Tim dokter memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh mendiang.

    Akhiri hidup karena mahar Rp250 juta

    Komandan Resor Militer (Danrem) 161 Wira Sakti Kupang, Brigadir Jenderal TNI Joao Xavier Barreto Nunes, membenarkan tewasnya Pratu Andi Tambaru.

    “Jadi Pratu Andi Tambaru diduga murni melakukan tindakan bunuh diri dengan cara gantung diri,” ucap Joao, Minggu, dikutip dari Kompas.com.

    Joao dalam kesempatannya juga membenarkan motif asmara di balik kejadian pilu ini.

    Ia menyebut orang tua atau calon mertua (camer) dari kekasih meminta uang mahar Rp250 juta ke Pratu Andi Tambaru.

    Mendiang merasa tertekan hingga memilih jalan singkat dengan mengakhiri hidup.

    “Ada permasalahan asmara dengan pacarnya bernama Manja Mooy.”

    “Sehingga Pratu Andi Tambaru merasa terbeban dengan perihal tersebut dan memutuskan untuk melakukan tindakan bunuh diri,” tandas Joao.

    DISCLAIMER:

    Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

    Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

    Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan tersebut.

    Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

    Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

    Pembaca bisa menghubungi Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes (021-500-454) atau LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

    (Tribunnews.com/Endra)(Mario Pos-Kupang.com/Giovani Teti)(Kompas/Sigiranus Marutho Bere)

  • Awali 2025, Unika Atma Jaya Kembangkan Rumpun Ilmu Bioscience dan Teknologi  – Halaman all

    Awali 2025, Unika Atma Jaya Kembangkan Rumpun Ilmu Bioscience dan Teknologi  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya menyambut tahun 2025 melakukan perpaduan Fakultas Teknik dan Fakultas Teknobiologi menjadi School of Bioscience, Technology, and Innovation. 

    Upaya strategis ini secara resmi dilakukan sejak 1 Januari 2025. 

    “Mengawali tahun 2025, Unika Atma Jaya mengambil langkah strategis yang merupakan wujud kolaborasi lintas disiplin ilmu dan sinergi yang menjadi dasar inovasi, pengembangan pendidikan tinggi, dan ilmu pengetahuan secara khusus dalam rumpun ilmu bioscience and technology di Unika Atma Jaya,” ujar Rektor Unika Atma Jaya Prof. Yuda Turana, Sp. S (K), melalui keterangan tertulis, Minggu (12/1/2025). 

    “Upaya ini juga menjadi bagian strategi pengembangan kualitas pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdampak,” tambah Yuda. 

    Hal ini juga menjadi upaya universitas dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang holistik. 

    Sehingga bisa semakin memberikan daya guna keberdampakan bagi dunia.

    “Keputusan yang diambil tentu telah melalui berbagai perencanaan, proses evaluasi, brand research, dan berbagai pertimbangan lainnya,” jelas Yuda.

    Fokus ini dilakukan untuk memberikan pendekatan kepada masyarakat bahwa kampus BSD Unika Atma Jaya mendukung proses pembelajaran mahasiswa. 

    “Sinergi ini akan memberikan manfaat besar bagi dunia pendidikan tinggi dalam menghasilkan riset, kolaborasi, dan inovasi yang berdampak di masa depan,” kata plt. Dekan School of Bioscience, Technology, and Innovation, Prof. Djoko Setyanto. 

    Perpaduan dua fakultas menjadi satu yaitu SBTI, kata Joko, merupakan wujud sinergi lintas disiplin ilmu untuk menjadi pusat pendidikan dan penelitian yang unggul.

     

  • 14 Bahasa yang Dianggap Suci di Dunia, Apa Saja?

    14 Bahasa yang Dianggap Suci di Dunia, Apa Saja?

    Jakarta: Tahukah kamu bahwa ada bahasa-bahasa tertentu yang dianggap suci dalam berbagai tradisi keagamaan? Bahasa-bahasa ini digunakan untuk menyampaikan doa, teks-teks sakral, dan ritual keagamaan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

    Selain menjadi alat komunikasi spiritual, bahasa suci juga menjadi simbol identitas dan kebanggaan budaya komunitas penggunanya.

    Yuk, intip, tentang berbagai bahasa suci yang memiliki sejarah dan peran luar biasa dalam tradisi keagamaan di dunia!
     
    Latin Gerejawi dalam Gereja Katolik Roma
    Latin Gerejawi merupakan bahasa liturgi utama dalam Gereja Katolik Roma. Bahasa ini digunakan untuk misa, doa, dan dokumen resmi. Latin dianggap sebagai bahasa tradisional yang menjadi simbol kesucian hingga reformasi Vatikan II.

    Menariknya, meskipun Latin bukan bahasa ibu bagi sebagian besar umat, penggunaannya dalam liturgi menciptakan rasa persatuan dan universalitas di antara umat Katolik di seluruh dunia.
     
    Arab Klasik dalam Islam
    Arab Klasik adalah bahasa wahyu Al-Qur’an. Semua umat Muslim membaca Al-Qur’an dalam bahasa Arab Klasik, yang juga digunakan dalam doa dan ritual keagamaan sehari-hari.

    Keindahan dan kekayaan bahasa Arab Klasik tidak hanya terletak pada struktur gramatikalnya, tetapi juga pada kemampuan bahasa ini untuk menyampaikan makna spiritual yang mendalam.

    Hal ini menjadikan bahasa Arab sebagai elemen pemersatu bagi umat Muslim di berbagai belahan dunia.
     
    Yunani Koine dalam Kekristenan Awal
    Yunani Koine digunakan dalam teks Perjanjian Baru dan tulisan para Bapa Gereja. Bahasa ini tetap dipakai dalam beberapa liturgi Ortodoks Timur dan menjadi salah satu fondasi Kekristenan awal.

    Menariknya, Yunani Koine adalah bentuk bahasa Yunani yang lebih sederhana dan umum digunakan oleh masyarakat pada masa itu, sehingga pesan Injil dapat disebarkan secara luas dan dipahami oleh berbagai kalangan.
     
    Slavonik Gereja dalam Ortodoks Slavia
    Slavonik Gereja adalah bahasa liturgi tradisional untuk gereja-gereja Ortodoks di wilayah Slavia seperti Rusia, Bulgaria, dan Serbia.

    Bahasa ini digunakan dalam doa dan upacara keagamaan. Meskipun bukan bahasa sehari-hari, Slavonik Gereja tetap dipertahankan dalam liturgi sebagai simbol kontinuitas dan identitas spiritual bagi komunitas Ortodoks Slavia.
     
    Aram Suryani dalam Kekristenan Timur
    Aram Suryani digunakan dalam liturgi dan teks keagamaan Kekristenan Timur, termasuk Gereja Asyur dan Gereja Ortodoks Siria.

    Bahasa ini merupakan salah satu bahasa komunitas Kristen awal. Menariknya, Aram adalah bahasa yang diyakini digunakan oleh Yesus Kristus, sehingga penggunaannya dalam liturgi memberikan kedekatan historis dengan masa kehidupan Yesus.
     
    Koptik dalam Gereja Ortodoks Koptik
    Koptik adalah bahasa liturgi Gereja Koptik di Mesir. Bahasa ini merupakan penerus langsung dari bahasa Mesir Kuno dan digunakan dalam doa serta nyanyian keagamaan.

    Menariknya, meskipun bahasa Arab menjadi bahasa dominan di Mesir, Gereja Koptik mempertahankan penggunaan bahasa Koptik dalam liturgi sebagai upaya melestarikan warisan budaya dan identitas keagamaan mereka.
     
    Ge’ez dalam Gereja Ortodoks Ethiopia
    Ge’ez menjadi bahasa liturgi utama untuk doa, nyanyian, dan teks-teks suci dalam tradisi Kristen Ethiopia. Bahasa ini tetap hidup dalam praktik keagamaan.

    Menariknya, meskipun Ge’ez tidak lagi digunakan sebagai bahasa sehari-hari, penggunaannya dalam liturgi mencerminkan kedalaman sejarah dan kekayaan tradisi Gereja Ortodoks Ethiopia.
     
    Ibrani dalam Yudaisme
    Ibrani adalah bahasa Alkitab Ibrani dan doa-doa dalam Yudaisme. Hingga kini, bahasa ini digunakan dalam ritual keagamaan Yahudi di seluruh dunia.

    Ibrani juga menjadi simbol kebangkitan budaya Yahudi modern setelah dihidupkan kembali sebagai bahasa sehari-hari di Israel.
     
    Avestan dalam Zoroastrianisme
    Avestan adalah bahasa yang digunakan dalam teks suci Avesta. Bahasa ini menjadi medium utama untuk ritual dan doa Zoroastrianisme. Menariknya, meskipun sedikit penutur yang tersisa, Avestan tetap menjadi elemen penting dalam pelestarian warisan spiritual Zoroastrianisme.
     
    Sanskerta dalam Hindu, Buddha, dan Jainisme
    Sanskerta adalah bahasa kitab suci Hindu seperti Weda dan Bhagavad Gita. Bahasa ini juga digunakan dalam teks-teks Buddha dan Jainisme.

    Sanskerta tidak hanya dikenal sebagai bahasa keagamaan tetapi juga sebagai simbol keindahan dan kekayaan sastra kuno yang memengaruhi banyak tradisi di Asia.
     
    Pali dalam Buddha Theravada
    Pali adalah bahasa kanon Pali, yang berisi ajaran-ajaran Buddha. Bahasa ini digunakan dalam doa dan meditasi oleh komunitas Theravada.

    Menariknya, meskipun Pali tidak lagi menjadi bahasa lisan, ajaran-ajarannya tetap hidup melalui tradisi oral dan tulisan.
     
    Tibet dalam Buddha Tibet
    Tibet menjadi bahasa teks-teks suci dan ritual dalam tradisi Buddha Tibet. Bahasa ini digunakan oleh komunitas monastik di wilayah Himalaya. Menariknya, bahasa Tibet juga berperan penting dalam melestarikan ajaran-ajaran Buddha yang hilang dari negara-negara lain.
     
    Armenia dalam Gereja Apostolik Armenia
    Armenia adalah bahasa liturgi tradisional untuk Gereja Armenia. Bahasa ini digunakan dalam doa, ritual, dan kitab suci Kristen Armenia.

    Bahasa Armenia mencerminkan kekayaan sejarah bangsa Armenia yang mempertahankan identitas keagamaan mereka meskipun mengalami banyak tantangan.
     
    Georgia dalam Gereja Ortodoks Georgia
    Georgia adalah bahasa liturgi Gereja Ortodoks di Georgia. Bahasa ini digunakan dalam doa, ritual, dan teks-teks keagamaan. Penggunaan bahasa Georgia dalam liturgi mencerminkan hubungan erat antara tradisi keagamaan dan kebudayaan nasional Georgia.

    Bahasa-bahasa ini bukan hanya sarana komunikasi, tetapi juga simbol warisan budaya dan spiritual. Setiap bahasa suci membawa nilai historis, teologis, dan identitas komunitas agama yang menggunakannya.

    Dalam praktik keagamaan, bahasa-bahasa ini memberikan rasa koneksi dengan tradisi dan kepercayaan yang telah diwariskan selama berabad-abad.

    Baca Juga:
    Sekarat Selama 2000 Tahun, Cara Orang Yahudi Hidupkan Kembali Bahasa Ibrani

    Jakarta: Tahukah kamu bahwa ada bahasa-bahasa tertentu yang dianggap suci dalam berbagai tradisi keagamaan? Bahasa-bahasa ini digunakan untuk menyampaikan doa, teks-teks sakral, dan ritual keagamaan yang diwariskan dari generasi ke generasi.
     
    Selain menjadi alat komunikasi spiritual, bahasa suci juga menjadi simbol identitas dan kebanggaan budaya komunitas penggunanya.
     
    Yuk, intip, tentang berbagai bahasa suci yang memiliki sejarah dan peran luar biasa dalam tradisi keagamaan di dunia!
     
    Latin Gerejawi dalam Gereja Katolik Roma
    Latin Gerejawi merupakan bahasa liturgi utama dalam Gereja Katolik Roma. Bahasa ini digunakan untuk misa, doa, dan dokumen resmi. Latin dianggap sebagai bahasa tradisional yang menjadi simbol kesucian hingga reformasi Vatikan II.

    Menariknya, meskipun Latin bukan bahasa ibu bagi sebagian besar umat, penggunaannya dalam liturgi menciptakan rasa persatuan dan universalitas di antara umat Katolik di seluruh dunia.
     

    Arab Klasik dalam Islam
    Arab Klasik adalah bahasa wahyu Al-Qur’an. Semua umat Muslim membaca Al-Qur’an dalam bahasa Arab Klasik, yang juga digunakan dalam doa dan ritual keagamaan sehari-hari.
     
    Keindahan dan kekayaan bahasa Arab Klasik tidak hanya terletak pada struktur gramatikalnya, tetapi juga pada kemampuan bahasa ini untuk menyampaikan makna spiritual yang mendalam.
     
    Hal ini menjadikan bahasa Arab sebagai elemen pemersatu bagi umat Muslim di berbagai belahan dunia.
     
    Yunani Koine dalam Kekristenan Awal
    Yunani Koine digunakan dalam teks Perjanjian Baru dan tulisan para Bapa Gereja. Bahasa ini tetap dipakai dalam beberapa liturgi Ortodoks Timur dan menjadi salah satu fondasi Kekristenan awal.
     
    Menariknya, Yunani Koine adalah bentuk bahasa Yunani yang lebih sederhana dan umum digunakan oleh masyarakat pada masa itu, sehingga pesan Injil dapat disebarkan secara luas dan dipahami oleh berbagai kalangan.
     
    Slavonik Gereja dalam Ortodoks Slavia
    Slavonik Gereja adalah bahasa liturgi tradisional untuk gereja-gereja Ortodoks di wilayah Slavia seperti Rusia, Bulgaria, dan Serbia.
     
    Bahasa ini digunakan dalam doa dan upacara keagamaan. Meskipun bukan bahasa sehari-hari, Slavonik Gereja tetap dipertahankan dalam liturgi sebagai simbol kontinuitas dan identitas spiritual bagi komunitas Ortodoks Slavia.
     
    Aram Suryani dalam Kekristenan Timur
    Aram Suryani digunakan dalam liturgi dan teks keagamaan Kekristenan Timur, termasuk Gereja Asyur dan Gereja Ortodoks Siria.
     
    Bahasa ini merupakan salah satu bahasa komunitas Kristen awal. Menariknya, Aram adalah bahasa yang diyakini digunakan oleh Yesus Kristus, sehingga penggunaannya dalam liturgi memberikan kedekatan historis dengan masa kehidupan Yesus.
     
    Koptik dalam Gereja Ortodoks Koptik
    Koptik adalah bahasa liturgi Gereja Koptik di Mesir. Bahasa ini merupakan penerus langsung dari bahasa Mesir Kuno dan digunakan dalam doa serta nyanyian keagamaan.
     
    Menariknya, meskipun bahasa Arab menjadi bahasa dominan di Mesir, Gereja Koptik mempertahankan penggunaan bahasa Koptik dalam liturgi sebagai upaya melestarikan warisan budaya dan identitas keagamaan mereka.
     
    Ge’ez dalam Gereja Ortodoks Ethiopia
    Ge’ez menjadi bahasa liturgi utama untuk doa, nyanyian, dan teks-teks suci dalam tradisi Kristen Ethiopia. Bahasa ini tetap hidup dalam praktik keagamaan.
     
    Menariknya, meskipun Ge’ez tidak lagi digunakan sebagai bahasa sehari-hari, penggunaannya dalam liturgi mencerminkan kedalaman sejarah dan kekayaan tradisi Gereja Ortodoks Ethiopia.
     
    Ibrani dalam Yudaisme
    Ibrani adalah bahasa Alkitab Ibrani dan doa-doa dalam Yudaisme. Hingga kini, bahasa ini digunakan dalam ritual keagamaan Yahudi di seluruh dunia.
     
    Ibrani juga menjadi simbol kebangkitan budaya Yahudi modern setelah dihidupkan kembali sebagai bahasa sehari-hari di Israel.
     
    Avestan dalam Zoroastrianisme
    Avestan adalah bahasa yang digunakan dalam teks suci Avesta. Bahasa ini menjadi medium utama untuk ritual dan doa Zoroastrianisme. Menariknya, meskipun sedikit penutur yang tersisa, Avestan tetap menjadi elemen penting dalam pelestarian warisan spiritual Zoroastrianisme.
     
    Sanskerta dalam Hindu, Buddha, dan Jainisme
    Sanskerta adalah bahasa kitab suci Hindu seperti Weda dan Bhagavad Gita. Bahasa ini juga digunakan dalam teks-teks Buddha dan Jainisme.
     
    Sanskerta tidak hanya dikenal sebagai bahasa keagamaan tetapi juga sebagai simbol keindahan dan kekayaan sastra kuno yang memengaruhi banyak tradisi di Asia.
     
    Pali dalam Buddha Theravada
    Pali adalah bahasa kanon Pali, yang berisi ajaran-ajaran Buddha. Bahasa ini digunakan dalam doa dan meditasi oleh komunitas Theravada.
     
    Menariknya, meskipun Pali tidak lagi menjadi bahasa lisan, ajaran-ajarannya tetap hidup melalui tradisi oral dan tulisan.
     
    Tibet dalam Buddha Tibet
    Tibet menjadi bahasa teks-teks suci dan ritual dalam tradisi Buddha Tibet. Bahasa ini digunakan oleh komunitas monastik di wilayah Himalaya. Menariknya, bahasa Tibet juga berperan penting dalam melestarikan ajaran-ajaran Buddha yang hilang dari negara-negara lain.
     
    Armenia dalam Gereja Apostolik Armenia
    Armenia adalah bahasa liturgi tradisional untuk Gereja Armenia. Bahasa ini digunakan dalam doa, ritual, dan kitab suci Kristen Armenia.
     
    Bahasa Armenia mencerminkan kekayaan sejarah bangsa Armenia yang mempertahankan identitas keagamaan mereka meskipun mengalami banyak tantangan.
     
    Georgia dalam Gereja Ortodoks Georgia
    Georgia adalah bahasa liturgi Gereja Ortodoks di Georgia. Bahasa ini digunakan dalam doa, ritual, dan teks-teks keagamaan. Penggunaan bahasa Georgia dalam liturgi mencerminkan hubungan erat antara tradisi keagamaan dan kebudayaan nasional Georgia.
     
    Bahasa-bahasa ini bukan hanya sarana komunikasi, tetapi juga simbol warisan budaya dan spiritual. Setiap bahasa suci membawa nilai historis, teologis, dan identitas komunitas agama yang menggunakannya.
     
    Dalam praktik keagamaan, bahasa-bahasa ini memberikan rasa koneksi dengan tradisi dan kepercayaan yang telah diwariskan selama berabad-abad.
     
    Baca Juga:
    Sekarat Selama 2000 Tahun, Cara Orang Yahudi Hidupkan Kembali Bahasa Ibrani
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WAN)

  • Akademisi Usulkan Perkuat Program Makan Bergizi Gratis dengan CSR

    Akademisi Usulkan Perkuat Program Makan Bergizi Gratis dengan CSR

    Jakarta, Beritasatu.com – Akademisi dari Kampus Muhammadiyah Papua, Mervin Komber, mengusulkan pemanfaatan dana corporate social responsibility (CSR) untuk mendukung anggaran program makan bergizi gratis (MBG) di berbagai daerah, terutama wilayah pertambangan seperti Papua. Menurut Mervin, pemerintah dapat mengajak perusahaan-perusahaan di daerah tersebut untuk memanfaatkan dana CSR mereka dalam penyediaan program MBG.

    “Kita mendukung langkah-langkah strategis yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto dalam berkomitmen mengimplementasikan program ini di seluruh sekolah di Indonesia demi terciptanya generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas,” ujar Mervin kepada wartawan, Rabu (8/1/2025).

    Mervin menjelaskan, pemanfaatan dana CSR adalah bagian dari kerja kolaboratif pemerintah dengan sektor swasta untuk mempercepat realisasi program prioritas nasional. Selain itu, pemerintah juga perlu menggandeng organisasi-organisasi keagamaan dan sosial, seperti PBNU, Muhammadiyah, keuskupan, wali jemaat, serta perangkat kampung, untuk menjalankan program ini secara efektif.

    “Sebagai contoh, melibatkan PWNU, Aisyiyah, WKRI (Wanita Katolik RI), PWKI, dan perangkat kampung. Badan Gizi Nasional diharapkan bertindak sebagai moderator, bukan operator di daerah-daerah, sehingga tercipta efek ekonomi yang melibatkan masyarakat,” tambah mantan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) ini.

    Menurut Mervin, Program makan bergizi gratis merupakan salah satu langkah strategis pemerintah pusat untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Program ini memiliki dampak signifikan, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan pengentasan kemiskinan.

    “Program ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan langsung, tetapi juga membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya pola makan sehat. Hal ini tentu akan meningkatkan kualitas belajar mereka,” tegas mantan Sekjen PP PMKRI tersebut.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengungkapkan bahwa anggaran program makan bergizi gratis berpotensi meningkat hingga Rp 420 triliun. Saat ini, anggaran yang tersedia sebesar Rp 71 triliun hanya mencukupi untuk periode Januari hingga Juni 2025.

    “Sekarang Rp 71 triliun untuk sampai Juni. Tetapi jika ditambah Rp 140 triliun untuk bulan Juli, maka totalnya menjadi Rp 210 triliun,” ungkap Zulhas dalam rapat koordinasi terbatas bidang pangan di Jawa Timur, yang disiarkan secara virtual pada Selasa (7/1/2025).

    Zulhas menjelaskan lonjakan anggaran MBG ini sebagian besar disebabkan oleh ketergantungan pada impor komoditas pangan. Oleh karena itu, peningkatan produksi dalam negeri menjadi prioritas agar Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan mengurangi pengeluaran anggaran MBG.

    “Jika program makan bergizi gratis berjalan penuh dari Januari hingga Desember, maka total belanja makanan bisa mencapai lebih dari Rp 420 triliun. Bayangkan belanja sebesar itu,” pungkas Zulhas.

  • Makan Siang Gratis Perdana di Bojonegoro Siapkan 3.000 Porsi

    Makan Siang Gratis Perdana di Bojonegoro Siapkan 3.000 Porsi

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Pelaksanaan program Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dalam menyediakan makan siang gratis mulai berjalan di Kabupaten Bojonegoro. Perdana, makan siang bergizi gratis menyediakan 3.000 porsi bagi pelajar, balita, dan ibu hamil.

    Sebanyak 3.000 porsi makan sehat dan bergizi gratis untuk anak-anak dari tingkat PAUD hingga SMA/SMK serta ibu hamil itu difokuskan di Dapur Sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Taman Rajekwesi Bojonegoro, Senin (6/1/2025).

    Dapur Sehat SPPG Taman Rajekwesi yang pertama ini dibangun diatas tanah milik TNI Angkatan Darat, lokasinya tidak jauh dari Markas Kodim 0813 Bojonegoro tepatnya berada di Taman Rajekwesi Kelurahan Klangon Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

    “Dapur Sehat ini akan menyediakan sekitar 3.000 porsi makanan bergizi per hariya. Makanan sehat dan bergizi tersebut akan didistribusikan bagi pelajar, balita dan ibu hamil diwilayah Kabupaten Bojonegoro,” ujar Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim.

    Disampaikan juga bahwa untuk rencana jangka panjang, pihaknya akan menambah lebih banyak Dapur Sehat yang akan dibangun secara bertahap dan tersebar diberbagai titik untuk melayani ratusan ribu penerima manfaat program yang terdiri dari pelajar, balita dan ibu hamil diwilayah Kabupaten Bojonegoro.

    Pembangunan dapur sehat untuk program tersebut rencananya akan dibangun sebanyak 86 titik di seluruh kecamatan. Jumlah itu untuk mengcover sekitar 240 ribu siswa. Kemudian ada juga tambahan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro sebagai upaya penanganan stunting, balita dan ibu hamil.

    “Jadi totalnya kita akan menyiapkan kurang lebih 125 titik Dapur Sehat,” kata Letkol Czi Arief Rochman Hakim dalam Launching Operasional Dapur Sehat SPPG Taman Rajekwesi yang dihadiri oleh Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto dan DPRD Bojonegoro serta instansi terkait.

    Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto mengapresiasi adanya program makan sehat dan bergizi gratis yang sangat luar biasa dari bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, dengan harapan program ini bisa bermanfaat menambah gizi untuk daya tahan tubuh bagi anak-anak dalam proses belajar.

    “Pemkab Bojonegoro siap mendukung program makan sehat bergizi, dan juga siap menyediakan tempat untuk pendirian dapur sehat dalam rangka mendukung program pemerintah mengentaskan kemiskinan, menurunkan stunting, yang tentunya juga akan memberikan dampak yang sangat positif bagi Kabupaten Bojonegoro secara nasional,” ujar Adriyanto,

    Senada, Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Abdullah Umar, juga turut mengapresiasi atas kolaborasi yang dilakukan oleh Kodim 0813 dan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk bersama-sama dalam mendukung program pemerintah tersebut.

    “Kita berharap, program dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subiyanto ini betul-betul dilaksanakan secepatnya untuk menciptakan generasi-generasi bangsa yang berkualitas, juga akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan,” pungkasnya.

    Berikut daftar penerima program makan bergizi gratis sejumlah 2.996 sasaran:

    1. RA Al Mansur Klangon 127 siswa
    2. SMP Muhammadiyah 2 Bojonegoro 50 siswa
    3. SMAS Muhammadiyah 1 Bojonegoro 40 siswa
    4. Pos Paud Gading Klangon 10 siswa
    5. Ponpes Birrul Walidain Klangon 35 santri
    6. SDN Klangon 1 sejumlah 26 siswa
    7. SMK Dharma Wirawan sejumlah 19 siswa
    8. SLB Putra harapan 142 siswa
    9. SDN Ledok Kulon 3 sejumlah 45 siswa
    10. TK PGRI Ledok Kulon sejumlah 2 siswa
    11. SMP Islam Bojonegoro 30 siswa
    12. SMP Katolik Santo Tarsisius sejumlah 86 siswa
    13. SDN sumbang 1 sejumlah 60 siswa
    14. SLBN Sumbang 105 siswa
    15. SMAN 2 Bojonegoro sejumlah 976 siswa
    16. SDN Ledok Wetan 1 sejumlah 97 siswa
    17. SDN Kauman 1 sejumlah 502 siswa
    18. SDN Kauman 2 sejumlah 290 siswa
    19. TK Kartika IV-47 sejumlah 73 siswa
    20. Posyandu kelurahan Klangon sejumlah 130 sasaran
    21. Posyandu Kelurahan sejumlah Ledok Wetan 151 sasaran.

    [lus/beq]

  • Ini Upaya Kemenag Dukung Asta Cita di Hari Amal Bhakti Ke-79

    Ini Upaya Kemenag Dukung Asta Cita di Hari Amal Bhakti Ke-79

    loading…

    Kementerian Agama (Kemenag) menggelar upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-79, Jumat (3/1/2025). Upacara yang dihadiri ribuan ASN Kemenag ini digelar di halaman Kantor Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta.

    Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-79 mengusung tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas.” “Semangat memperingati Hari Amal Bakti tahun 2025 tak dapat dipisahkan dari komitmen seluruh jajaran Kementerian Agama dalam mendukung dan mengimplementasikan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran,” ujar Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Jumat (3/1/2025).

    Kemenag, lanjut Menag, berkomitmen antara lain untuk memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia, hingga memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

    Upacara HAB Ke-79 di Kantor Kemenag Pusat dihadiri Wamenag Romo Syafi’I, Kepala Badan Penyelenggaraan Haji (BPH) Mochamad Irfan Yusuf, pejabat eselon I dan II Kemenag, Penasihat DWP Kemenag Helmi Halimatul Udhmah, serta seluruh ASN dan jajaran DWP Kemenag.

    Lebih lanjut, Menag Nasaruddin Umar menuturkan tema HAB ke-79 “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas” merupakan wujud nyata dari misi Asta Cita Pemerintahan Prabowo – Gibran. “Asta cita mengamanatkan betapa Indonesia Emas dapat terwujud jika umat hidup rukun dan harmonis. Sebaliknya, Indonesia emas akan sulit diwujudkan sekiranya umat tidak rukun dan tidak harmonis,” lanjut Menag Nasaruddin.

    Dalam kesempatan tersebut, Menag Nasaruddin Umar juga mengajak jajarannya untuk berperan serta dalam mewujudkan berbagai program kemaslahatan umat di tingkat nasional maupun global. “Kementerian Agama harus mampu menguatkan peran dalam kampanye penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, sejalan dengan Asta Cita Presiden,” pesan Menag.

    Lebih lanjut, menurut Menag, suara agama sangat dibutuhkan dalam kampanye pencegahan kerusakan iklim. Forum Conference of the Parties (COP) ke-28 tahun 2023 di Abu Dhabi dan COP ke-29 tahun 2024 di Azerbaijan, secara khusus membuka Paviliun Iman sebagai platform bersama para tokoh lintas agama untuk menyuarakan pentingnya pelestarian alam dari perspektif agama-agama.

    “Selain itu, Deklarasi Istiqlal yang ditandatangani oleh Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta pada 5 September 2024, juga menegaskan tentang pentingnya persatuan, toleransi, kemanusian, dan penanggulangan perubahan lingkungan,” sambungnya,

    Selain itu, Menag juga mengingatkan jajarannya agar terlibat dalam penguatan Pendidikan Keagamaan. Proses Pendidikan, lanjut Menag, akan menghasilkan sumber daya manusia unggul dalam karakter, penguasaan sains, teknologi, literasi, dan memiliki kepedulian sosial. Anak-anak dan peserta didik yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia adalah modal kekuatan bangsa dalam mengarungi percaturan global.

    “Mendukung program prioritas Pemerintahan Prabowo-Gibran, makan bergizi gratis akan dilaksanakan pada lembaga pendidikan binaan Kementerian Agama,” tukas Menag.

    Pemberdayaan ekonomi umat juga menjadi konsentrasi Kemenag di hari lahirnya yang ke-79 ini. Ini menurut Menag Nasaruddin dilakukan dalam upaya mewujudkan asta cita pemerintah dan mengentaskan kemiskinan. Reformasi dan meritokrasi birokrasi serta pencegahan korupsi dari Kemenag di tahun ini. Hal ini, lanjut Menag, perlu menjadi perhatian seluruh ASN Kemenag,

    “Mari kita satukan langkah kaki, bulatkan niat dan satukan pikiran untuk terus berkhidmat demi agama, bangsa, dan negara dengan niat ibadah. Kita semua perlu berupaya menjadi sahabat spiritual umat sesuai kapasitas masing-masing,” tutup Menag.

    (aww)

  • Deddy Corbuzier Ceritakan Ibunya Sempat Ingin Jadi Mualaf Saat Masuk Rumah Sakit

    Deddy Corbuzier Ceritakan Ibunya Sempat Ingin Jadi Mualaf Saat Masuk Rumah Sakit

    Jakarta, Beritasatu.com – Ibunda Deddy Corbuzier, Heniwaty, sempat mengungkapkan niatnya untuk mualaf mengikuti keputusan putranya. Kabar ini diceritakan langsung oleh Deddy Corbuzier, keputusan ibunya itu membuat banyak orang terkejut.

    “Jadi ibu saya dahulu pernah berniat untuk menjadi mualaf, ingin memeluk Islam,” kata Deddy Corbuzier dikutip dari kanal YouTube YNTV pada Minggu (5/1/2024).

    Deddy mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar satu tahun yang lalu, saat Heniwaty baru saja mengalami kecelakaan di kamar mandi sehingga membuatnya harus dirawat di rumah sakit.

    Dalam kondisi setengah sadar di ranjang rumah sakit, setelah dijenguk oleh cucunya, Azka, serta putranya, Deddy Corbuzier, Heniwaty tiba-tiba melontarkan sebuah pertanyaan yang cukup mengejutkan kepada Azka.

    “Ketika dia sedang teler, Azka datang, saya datang. Lalu dia menatap Azka dan berkata, ‘Azka, kenapa kamu enggak jadi Islam aja?’” ungkap Deddy menirukan kata-kata ibunya.

    Mendengar pertanyaan itu, Azka pun terlihat sangat terkejut dan kebingungan karena tiba-tiba neneknya meminta dirinya untuk masuk Islam seperti Deddy Corbuzier.

    “Anak gue bingung, pas datang belum apa-apa di-Islamisasi oleh seorang Katolik,” terang suami Sabrina Chairunnisa itu.

    Lebih lanjut, Heniwaty memberi pujian kepada agama Islam yang dipeluk oleh Deddy Corbuzier. Masih dalam setengah sadar, ia mengatakan Islam adalah agama yang sangat baik.

    “Islam itu agama yang bagus, loh,” kata Heniwaty, seperti yang ditirukan Deddy.

    Kemudian, Deddy juga mengungkapkan, Heniwaty tiba-tiba berkeinginan untuk mengikuti jejak Deddy Corbuzier, yakni menjadi seorang mualaf lantaran ibunda mantan mentalis itu terus menerus memuji Islam.

    “Bagus loh, Bobo (sapaan nenek) tuh pengin. Nanti kayaknya Bobo mau jadi Muslim,” tambah Heniwaty.

    Mendengar ucapan ibunya tersebut, Deddy Corbuzier pun terkejut. Ia memastikan bahwa ibunya benar-benar ingin masuk Islam bukan hanya bercanda.

    Deddy Corbuzier juga mengingatkan, untuk berpindah keyakinan bukan hal yang bisa dianggap main-main sehingga ia terus meyakinkan dengan pasti apabila ibunya ingin masuk Islam.

    “Ma, ini ngomong serius loh. Kalau ngomong kayak begini, enggak main-main, Ma. Ini keputusan besar,” kata Deddy mengenang momen itu.

    Ibunda Deddy Corbuzier dengan tegas menyatakan bahwa ia senang putranya menjadi seorang Muslim. Ia melihat keinginan ibunya itu, Deddy pun menawarkan untuk mempersiapkan segala hal jika ingin menjadi masuk Islam.

    “Terus gue bilang kalau mama mau masuk (Islam) nanti Deddy siapkan,” ujar Deddy Corbuzier yang masih belum percaya ibunya ingin masuk Islam.

    Namun, tak lama setelah itu, pernyataan Heniwaty yang sempat berniat menjadi mualaf langsung berubah drastis. Deddy mengatakan, ibunya teringat kepada Yesus apabila ia memutuskan untuk masuk Islam.

    “Tiba-tiba, satu menit setelah itu, dia bilang, ‘Tapi kasihan Tuhan Yesus ya. Mama tinggalin, bagimana rasanya nanti dia. Mama pikir-pikir dahulu deh’,” kata Deddy, menirukan perkataan ibunya sambil tertawa.

    Deddy Corbuzier juga mengungkapkan, ibunya Heniwaty kembali berpikir ulang untuk menjadi mualaf lantaran di rumahnya sudah terlanjur banyak patung Yesus.

  • KWI Apresiasi Pemuda Lintas Agama dalam Merawat Toleransi Beragama dan Perdamaian di Indonesia

    KWI Apresiasi Pemuda Lintas Agama dalam Merawat Toleransi Beragama dan Perdamaian di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Konferensi Wali Gereja Indonesia (HAK KWI) mengapresiasi GP Ansor, Banser, dan organisasi pemuda lintas agama lainnya atas dedikasinya dalam menjaga toleransi beragama, merawat keberagaman, dan mendukung kerja sama lintas iman. 

    Sekretaris Eksekutif Komisi HAK KWI Romo Heri Wibowo mengatakan Deklarasi Vatikan-Jakarta yang ditandatangani langsung oleh pemimpin tertinggi gereja Katolik sedunia Paus Fransiskus awal September 2024, menegaskan pentingnya kolaborasi antarorganisasi pemuda berbasis agama dalam menciptakan dunia yang lebih harmonis dan damai. 

    Romo Heri memberikan penghormatan kepada para pemimpin organisasi pemuda lintas agama yang terlibat dalam berbagai upaya perdamaian, yaitu: 

    – Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin 

    – Ketua Umum Pemuda Katolik (PK) Stefanus Asat Gusma 

    – Ketua Umum Pemuda Kristen (Gamki) Sahat MP Sinurat 

    – Ketua Umum Pemuda Hindu (Peradah) I Gede Ariawan 

    – Ketua Umum Pemuda Konghucu (Gemaku) Kristan 

    – Wakil Ketua Umum Pemuda Buddha (Gemabudhi) Wiryawan 

    – Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah Agung Wijayanto 

    “Semoga kerja sama antarorganisasi pemuda berbasis agama semakin maju dan berkembang, memberikan manfaat yang luas untuk seluruh masyarakat,” kata Romo Heri dalam keterangannya, Sabtu (4/1/2025). 

    Melalui kolaborasi ini, lanjut Heri, diharapkan semangat persatuan dalam keberagaman dapat terus menjadi landasan kokoh bagi Indonesia dan dunia menuju harmoni dan perdamaian.

    Romo Heri memberi penghormatan khusus terhadap kontribusi Banser GP Ansor, khususnya dalam menjaga keamanan selama perayaan Natal 2024. 

    Menurutnya kehadiran Banser-Ansor bukan hanya untuk memastikan keamanan bagi umat Katolik beribadah, tetapi juga bagian dari kerja sama kemanusiaan dan perdamaian.

  • KWI Apresiasi Pemuda Lintas Agama dalam Merawat Toleransi Beragama dan Perdamaian di Indonesia

    KWI Apresiasi Tradisi Banser Amankan Natal dan Tahun Baru

    Jakarta, Beritasatu.com – Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) mengapresiasi tradisi Barisan Ansor Serbaguna atau Banser dalam mengamankan Natal dan Tahun Baru.

    Membantu aparat keamanan dalam menjaga gereja saat umat Kristiani menjalankan ibadah Natal sudah menjadi tradisi bagi Banser.

    Banser di setiap daerah bergerak untuk memastikan perayaan hari besar umat Kristiani itu berlangsung lancar dan damai.

    Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan (HAK) KWI pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada Banser.

    “Saya menghaturkan banyak terima kasih kepada saudara-saudaraku Banser Ansor, yang tak pernah lelah merajut persaudaraan kebangsaan, merawat toleransi dan kerja sama dalam keberagaman,” tutur Sekretaris Eksekutif Komisi HAK KWI Romo Agustinus Heri Wibowo, saat menerima kunjungan silaturahmi Organisasi Pemuda Lintas Iman di Jakarta, Jumat (3/1/2025).

    Romo Heri lebih jauh mengatakan, Banser tidak hanya hadir dalam membantu keamanan supaya umat Kristiani dapat beribadah dalam merayakan Natal, tetapi juga bekerja sama dengan organisasi pemuda lain untuk kemanusiaan, keadilan perdamaian, dan keutuhan ciptaan.

    Menurut Romo Heri, hal tersebut merupakan sebuah komitmen jelas sebagai tindak lanjut dari deklarasi Jakarta-Vatikan. Penandatangan deklarasi itu dilakukan di Vatikan dan disaksikan Paus Fransiskus.

    “Semoga kerja sama antarorganisasi pemuda berbasis agama makin maju dan berkembang, dan bermanfaat untuk kita semua,” kata Romo Heri.

    Pada 20 Desember 2024 lalu, rombongan pimpinan Organisasi Pemuda Lintas Iman mengadakan kunjungan silaturahmi jelang Natal.

    Acara tersebut diadakan di Gereja Kristen Jawa, Minomartani Yogyakarta. Mereka adalah Ketum GP Ansor Addin Jauharudin, Ketum Pemuda Katolik (PK) Stefanus Asat Gusma, Ketum Pemuda Kristen (Gamki) Sahat MP Sinurat, Ketum Pemuda Hindu (Peradah) I Gede Ariawan, Ketum Pemuda Konghucu (Gemaku) Kristan, dan Waketum Pemuda Budha (Gemabudhi) Wiryawan, dan Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah Agung Wijayanto.

    Turut mendampingi rombongan, Taprof Bidang Ideologi Lemhannas RI AM Putut Prabantoro serta Muhammad Fauzi Purnama dan Azika Jehanda Putra (Mitra Ansor). Hadir sebagai tuan rumah RM Marrel Suryokusumo yang mewakili Kraton Yogyakarta, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, dan Pendeta Gereja Kristen Jawa Minomartani Kris Suwoyo.

    Kemudian, Pastor Paroki Gereja Katolik St Petrus dan Paulus Minomartani Rm Marcus Crisinus Sadana Hadiwardaya MSF, Kapolsek Ngaglik AKP Yulianto serta para tokoh lintas iman yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kapanewon Ngaglik, Sleman, DI Yogyakarta.

    Dalam kunjungan tersebut Ketum GP Ansor Addin Jauharudin menandaskan bahwa kunjungan tali silaturahmi menjelang Natal dan Tahun Baru bagi Ansor merupakan suatu tradisi.

    Ansor melalui Banser selalu dan akan terus membantu pengamanan jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru di gereja-gereja di seluruh Indonesia.

    Bahkan sejak 2000, jelas Addin, Ansor selalu mengingat Natal sebagai peristiwa kemanusiaan. Karena salah satu anggota Banser, Riyanto, menjadi korban ledakan bom pada 24 Desember 2000. Ia meninggal dunia saat mengamankan perayaan malam Natal di Gereja Eben Haezer Mojokerto, Jawa Timur.