agama: Islam

  • Kepolisian kerahkan 739 personel amankan aksi FPI di Kedubes AS

    Kepolisian kerahkan 739 personel amankan aksi FPI di Kedubes AS

    Ilustrasi – Personel gabungan melakukan apel pengamanan aksi di kawasan Monas, Jakarta Pusat. ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Pusat.

    Kepolisian kerahkan 739 personel amankan aksi FPI di Kedubes AS
    Dalam Negeri   
    Calista Aziza   
    Minggu, 10 November 2024 – 10:23 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian mengerahkan 739 personel gabungan untuk mengamankan aksi bela Palestina dari Front Persaudaraan Islam (FPI) DKI Jakarta di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS), Jakarta Pusat.

    “Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari FPI hari ini, kami melibatkan 739 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu. 

    Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan instansi terkait. Personel ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Kedubes AS. 

    Susatyo menyebutkan untuk pengalihan arus lalu lintas masih bersifat situasional. Artinya, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dan dinamika situasi di lapangan. 

    “Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa. Kita lihat jumlah massanya, bila nanti di sekitaran Kedubes AS massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas di Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan,” ujar Susatyo. 

    Susatyo mengimbau warga yang akan melintas di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas) agar mencari jalan alternatif lainnya untuk menghindari kepadatan kendaraan. 

    Selain itu, Susatyo mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan. 

    Sedangkan para koordinator lapangan (korlap) dan orator diminta untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa. 

    “Lakukan penyampaian pendapat dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di depan Kedubes AS dan beberapa lokasi lain,” katanya. 

    Adapun personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata dan tetap menghargai massa aksi yang akan menyampaikan pendapatnya. 

    “Personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata api. Hormati dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dimuka umum dengan humanis dan profesional,” kata Susatyo.

    Sumber : Antara

  • Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina Megapolitan 10 November 2024

    Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekelompok massa menginjak stiker bergambar bendera
    Israel
    yang ditempel di aspal Jalan Medan Merdeka Selatan, tepat di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Minggu (10/11/2024).
    Aksi ini terjadi usai orator membubarkan demonstrasi yang digelar untuk memperingati 400 hari
    genosida
    Israel terhadap Palestina.
    Pengamatan di lokasi menunjukkan stiker bergambar bendera Israel ditempel di salah satu sisi jalan dekat mobil pikap yang digunakan untuk berorasi. Pada stiker itu terdapat jejak kaki berwarna hitam yang menunjukkan simbol penolakan terhadap Israel.
    Para peserta aksi secara bergiliran mengambil dokumentasi sambil berdiri di atas stiker tersebut. Seorang wanita bahkan merekam video sambil menyerukan dukungan untuk Palestina.

    Free Palestine! Stop Genocide!
    ” teriaknya lantang, disusul dengan seruan, “
    Israel, Amerika Serikat, the real terrorist!
    ” sambil mengentakkan kakinya ke arah stiker bendera Israel.
    Majelis Ormas Islam (MOI) bersama Front Persaudaraan Islam (FPI) menggelar aksi yang diikuti ratusan orang dari berbagai ormas dan komunitas Islam.
    Massa mulai memadati area depan Kedubes AS sejak pukul 06.00 WIB dan menyampaikan enam poin pernyataan sikap, termasuk desakan kepada Presiden RI Prabowo Subianto untuk bertindak tegas terhadap genosida Israel.
    “Amerika Serikat tidak beda dengan Israel, sama-sama penjajah. Sementara Indonesia negara yang anti penjajahan, sesuai dengan Pembukaan UUD 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan Perikemanusiaan dan Perikeadilan,” ujar Sekretaris Umum FPI Buya Husein.
    Ia menambahkan, “Saya ingatkan kepada Bapak Presiden Prabowo, tegaslah Anda. Jangan pernah bungkam, jangan pernah diam terhadap penjajah di manapun, termasuk negara AS yang ada perwakilannya di negeri kita.”
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jurus ampuh Riau genjot pajak untuk tingkatkan pendapatan daerah

    Jurus ampuh Riau genjot pajak untuk tingkatkan pendapatan daerah

    Pekabaru (ANTARA) – Harus diakui saat ini pajak merupakan salah satu penyumbang signifikan pendapatan daerah di Provinsi Riau.

    Penerimaan pajak yang optimal memungkinkan pemerintah daerah untuk meningkatkan anggaran pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, serta berbagai program yang menunjang kesejahteraan masyarakat.

    Uang dari pajak itu pada akhirnya juga akan dikembalikan kepada masyarakat dalam banyak hal, antara lain membiayai pembangunan yang bermuara kepada perwujudan masyarakat madani dan sejahtera.

    Meski pajak adalah salah satu sumber pendapatan terbesar sebuah daerah, siapa sangka untuk meraihnya perlu perjuangan yang besar.

    Di sisi lain, kesadaran masyarakat atau perusahaan tertentu masih kurang dalam membayar pajak. Hal itu dirasakan banyak daerah di Indonesia, termasuk di Provinsi Riau yang terdiri dari dua kota dan 10 kabupaten.

    Tantangan yang ada menjadi pekerjaan rumah para pihak terkait, termasuk pentingnya peningkatan kesadaran wajib pajak, pengawasan ketat atas kepatuhan, serta transparansi dalam pengelolaan penerimaan agar pajak benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

    Oleh karena itu, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Riau dan pemerintah setempat ataupun pihak lainnya getol mengeluarkan berbagai jurus untuk meraih pendapatan dari sektor pajak.

    Kantor Wilayah DJP Riau, misalnya, kerap mendatangi pemerintah daerah untuk kerja sama dalam menggenjot pendapatan di sektor pajak.

    Kanwil DJP Riau yang berpusat di Kota Pekanbaru ini juga kerap melakukan berbagai kegiatan seperti adanya Tax Center, Pojok Pajak, penyuluhan, sosialisasi di masyarakat dan perkebunan sawit serta kegiatan lainnya dalam upayanya menciptakan simpati dan kesadaran masyarakat atau perusahaan dalam membayar pajak.

    Selain itu, juga ada lomba cerdas cermat tentang pajak tingkat SMA yang bertujuan mengenalkan pajak sejak dini di kalangan pelajar.

    Cerdas cermat ini dilakukan di setiap kabupaten/kota di Riau, dan babak final dilakukan di Pekanbaru pada Agustus lalu.

    Contoh aksi lainnya adalah Kantor Wilayah DJP Riau memperpanjang Tax Center di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru belum lama ini.

    Tax Center adalah pusat informasi, pendidikan, penelitian dan pelatihan perpajakan yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap hak dan kewajiban perpajakannya.

    “Ini merupakan perpanjangan tangan Kanwil DJP Riau,” kata Kepala Kanwil DJP Riau Ardiyanto Basuki.

    UIR melalui Tax Center juga berupaya meningkatkan kepatuhan perpajakan mulai dari civitas akademika di lingkungan UIR hingga ke masyarakat umum yang berada di wilayah kampus.

    Meskipun hal ini terkadang sulit mengingat momok yang dibayangkan oleh masyarakat setiap membahas soal pajak.

    Sebagai bagian dari Kanwil DJP Riau, Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Siak Sri Indrapura juga melakukan Kegiatan Pengumpulan Data Lapangan (KPDL) di Kabupaten Siak, kepada pengusaha kelapa sawit baik pengepul maupun petani yang relatif potensial dalam upaya peningkatan kepatuhan Wajib Pajak.

    Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program ekstensifikasi dan profilling Wajib Pajak yang bertujuan untuk memberikan efek kejut sekaligus upaya untuk meningkatkan kepatuhan bagi Wajib Pajak terdaftar maupun yang belum.

    Tim Pajak Siak juga siap untuk menampung keluhan dan hambatan yang dialami para Wajib Pajak sehingga ke depannya tidak ada lagi halangan dalam pemenuhan kewajiban perpajakannya.

    Sementara, KPP Pratama Bengkalis menyelenggarakan kegiatan Tax Goes To Campus dengan tema “Manfaat Pajak Bagi Negeri” untuk menanamkan kesadaran pajak kepada mahasiswa baru sejak dini di Institut Teknologi Mitra Gama pada akhir September lalu.

    Kesadaran pajak harus ditanamkan sedini mungkin untuk menciptakan generasi yang taat pajak dan berkontribusi bagi pembangunan negara.

    Ajang ini juga bisa menjadi jembatan bagi mahasiswa untuk memahami kewajiban perpajakan mereka ke depannya, terutama ketika mereka mulai berpartisipasi dalam dunia kerja dan bisnis.

    Aksi pemerintah daerah

    Selain Kanwil DJP Riau, pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten/kota di Riau juga mengeluarkan berbagai strategi untuk mengumpulkan pajak.

    Strategi itu antara lain berupa pemberian diskon untuk pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pemutihan pajak kendaraan bermotor yang telah menunggak beberapa tahun tapi dengan syarat harus membayar pajak di tahun yang sedang berjalan.

    Dalam upaya mendongkrak penerimaan pajak, Pemprov Riau kembali memberlakukan pemutihan denda keterlambatan bayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terhitung sejak 9 September sampai 15 Desember 2024.

    Hal itu tertuang dalam Peraturan Gubernur Riau Nomor 35 Tahun 2024 tentang Pengurangan Atas Pokok Pajak Kendaraan Bermotor dan Pembebasan/Pengurangan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Penyerahan Kedua dan Seterusnya serta Pembebasan Sanksi Administrasi.

    Adapun dalam Pergub tersebut pasal 2 berbunyi pengurangan sebesar 10 persen pokok PKB dan pembebasan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) penyerahan kedua dan seterusnya untuk kendaraan pembuatan sebelum tahun 2023 bagi wajib pajak orang pribadi yang melakukan mutasi masuk ke daerah.

    Hal sejenis juga dilakukan Bapenda Kota Pekanbaru yang memberikan insentif berupa diskon (pengurangan) PBB dalam upaya meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pajak yang telah berakhir pada Agustus 2024 lalu.

    Pihaknya juga memberikan stimulus atau diskon bahkan ada yang 100 persen misalnya besaran PBB di bawah Rp100 ribu diberikan diskon 100 persen alias gratis.

    Misalnya, PBB senilai Rp100.001 hingga Rp500 ribu diberikan pengurangan sebesar 85 persen. Besaran PBB antara Rp501 ribu hingga Rp2 juta diberikan diskon 70 persen dan besaran PBB di atas Rp2 juta diberikan diskon 33 persen.

    Dari pemberian diskon itu, realisasi pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kota Pekanbaru, sudah mencapai Rp65 miliar per 26 Juli 2024 dan meningkat tajam dibandingkan periode sebelumnya berkat inovasi diskon pembayaran pajak.

    Tercatat sampai akhir Juli 2024, realisasi PBB di Pekanbaru mencapai angka lebih dari Rp65 miliar atau meningkat di atas Rp11 miliar dari realisasi di tanggal yang sama pada tahun 2023 yang lalu pada angka Rp53 miliar.

    Selain itu, pemberian penghargaan juga dilakukan kepada Wajib Pajak yang taat dengan memberikan penghargaan agar bisa menjadi contoh baik.

    Sementara bagi pihak yang melanggar juga diberikan hukuman berupa penyitaan aset, kurungan penjara atau pemberlakuan denda sesuai aturan yang berlaku.

    Capaian pajak Riau

    Pada tahun 2023, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Riau mengumpulkan pajak sebesar Rp23,1 triliun dengan realisasi capaian 104,6 persen dari target sebesar Rp22,4 triliun.

    Sementara hingga September 2024, tercatat penerimaan pajak di Riau mencapai Rp16,6 triliun. Angka tersebut setara dengan 68,68 persen dari target 2024 dengan total sebesar Rp24,2 triliun.

    Jumlah tersebut dipastikan akan terus meningkat seiring berbagai upaya yang sedang dilakukan oleh pihak Kanwil DJP Riau.

    Sedangkan realisasi pajak kendaraan bermotor (PKB) Provinsi Riau sampai semester pertama 2024 mencapai 50,32 persen atau Rp750,6 miliar dari target Rp1,491 triliun.

    Sementara raihan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sendiri mencapai Rp501 miliar atau 44,08 miliar dari target Rp1,138 triliun.

    Berbagai inovasi atau kegiatan di atas adalah dalam upaya meningkatkan pendapatan pajak yang nantinya untuk mendukung pembangunan di berbagai bidang.

    Namun demikian, pegawai pajak pun diharapkan tidak main mata atau kongkalikong dengan Wajib Pajak dengan mengakali aturan hingga akhirnya merugikan keuangan negara.

    Apalagi saat ini sudah ada intelijen keuangan yang dibentuk Presiden Prabowo di Kementerian Keuangan sehingga diharapkan tak ada celah bagi oknum yang berbuat curang untuk memperkaya diri sendiri, terutama dari sektor pajak.

    Editor: Primayanti
    Copyright © ANTARA 2024

  • Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Ormas Islam Gelar Aksi Peringatan 400 Hari Genosida Israel di Palestina Megapolitan 10 November 2024

    Ormas Islam Gelar Aksi Peringatan 400 Hari Genosida Israel di Palestina
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Majelis Ormas Islam (
    MOI
    ) bersama Front Persaudaraan Islam (
    FPI
    ) menggelar aksi peringatan 400 hari
    genosida
    Israel di Palestina, di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2024).
    Aksi dimulai sekitar pukul 06.00 WIB dengan zikir, doa, pembacaan ayat suci Al-Quran, dan lantunan selawat.
    Pengamatan di lokasi menunjukkan ratusan peserta aksi kompak mengenakan pakaian muslim putih untuk pria dan hitam untuk wanita.
    Mereka juga memakai selendang bermotif bendera Palestina di leher, sementara sebagian lainnya mengenakan sorban bermotif.
    Polisi turut bersiaga di sekitar lokasi, dan sejumlah beton pengaman telah dipasang di belakang lokasi aksi. Salah seorang peserta yang berdiri di atas mobil pikap menyampaikan seruan kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
    “Menuntut Indonesia serius dalam dukungan kemerdekaan Palestina dengan ikut berperan aktif secara internasional menekan zionis Israel serta para sekutunya, untuk segera hentikan genosida khususnya di wilayah Gaza Utara pada saat ini dan merdekakan Palestina, bukan sekedar ‘
    lips services
    ’ belaka,” ujarnya.
    Setidaknya ada enam poin tuntutan yang dibacakan oleh para orator atas nama rakyat Indonesia. Selain itu, mereka juga menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Malaysia yang berencana mengajukan resolusi untuk mengusir Israel dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
    Setelah orasi, salah satu peserta mengingatkan massa untuk tak segan mengusir warga Israel yang ditemui di Indonesia.
    “Jangan lupa, kalau jalan
    ketemu
    orang Israel, diusir. Setuju? Di Bali sudah ada orang Israel, kacau tidak?” ujarnya di depan massa.
    Aksi diakhiri sekitar pukul 10.00 WIB dengan iringan nyanyian dari grup penampil.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hadirkan layanan komprehensif yang semakin nyaman & aman diakses

    Hadirkan layanan komprehensif yang semakin nyaman & aman diakses

    (Kiri-kanan) SuperApp BYOND by BSI diluncurkan secara resmi oleh Menteri BUMN Erick Thohir (paling kiri), Direktur Utama BSI Hery Gunardi (dua dari kiri), Komisaris Utama BSI Muliaman D. Hadad (tiga dari kiri) dan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae (paling kanan) di Parkir Timur Senayan (9/11).

    Hadirkan layanan komprehensif yang semakin nyaman & aman diakses
    Dalam Negeri   
    Widodo   
    Minggu, 10 November 2024 – 05:51 WIB

    Elshinta.com – Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) resmi meluncurkan SuperApp BYOND by BSI sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan layanan jasa perbankan dan keuangan yang semakin kompleks di era digital. BYOND by BSI merupakan SuperApp layanan finansial, sosial, dan spiritual komprehensif yang lebih mudah dan nyaman diakses, dengan keamanan yang semakin maksimal.

    Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan antusiasmenya atas peluncuran aplikasi BYOND. Erick juga mengapresiasi langkah BSI yang terus melakukan inovasi dan transformasi tanpa henti, sehingga mampu terus bertumbuh dan berkembang serta membalikkan stigma yang selama ini banyak melekat pada industri perbankan syariah. Dia menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendukung BSI dalam upaya membangun ekosistem Islam yang terintegrasi dan inklusif.

    “InsyaAllah, BYOND by BSI dapat memenuhi harapan kita semua, memberikan solusi komprehensif terhadap berbagai kebutuhan masyarakat terkait layanan perbankan syariah dan ekosistem ekonomi Islam. Kemudian hal-hal terkait layanan umroh dan haji juga bisa disinergikan dengan accessibility BSI ke depan. Apalagi saat ini BSI sedang menjajaki peluang untuk membuka cabang di Arab Saudi, setelah sebelumnya berhasil di Dubai,” ungkap Erick pada acara BYOND by BSI Launching di Parkir Timur Senayan, Sabtu (9/11/2024). Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae, Komisaris Utama BSI Muliaman D. Hadad, serta jajaran direksi BSI.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan perseroan sangat bangga dapat menghadirkan produk ini ke tengah-tengah masyarakat. Pasalnya, kehadiran BYOND by BSI bukan sekadar SuperApp layanan perbankan. Kehadirannya merupakan hasil transformasi berkelanjutan BSI dalam menjawab berbagai tantangan di era digitalisasi. “BSI akan selalu agile dalam mengembangkan produk baru sejalan dengan digitalisasi. Transformasi ini juga sejalan program pemerintah baru yang ingin mendorong infrastruktur digital,’’ kata dia.

    Hery menjelaskan DNA yang tertanam pada BYOND, merupakan inovasi yang akan terus berkembang sesuai kebutuhan masyarakat yang dinamis dan terus meningkat, seperti kemudahan, kecepatan, kenyamanan tapi juga berfokus pada keamanan transaksi. ‘’Sesuai tagline-nya #SemuaJadiMudah, dengan BYOND by BSI semua urusan jadi mudah, bagi siapa pun, kapan pun, dan di mana pun,” kata Hery dalam acara monumental BYOND by BSI Launching di Parkir Timur Senayan, Jakarta.

    Hery mengungkapkan BYOND by BSI hadir didukung teknologi dan infrastruktur IT yang mumpuni karena mencakup pengembangan teknologi baru, peningkatan keamanan siber, dan infrastruktur.

    Sebagai aplikasi super yang beyond banking, BYOND hadir dengan teknologi yang lebih baik. Dengan user interface (UI) dan user experience (UE) yang lebih canggih dan lebih fresh, sehingga kami dapat terus memenuhi kebutuhan nasabah yang lebih sophisticated, yang semakin hari terus semakin dinamis sesuai dengan perkembangan zaman sekarang ini dan ke depannya.

    Sejak terbit di App Store dan Play Store pada 26 Oktober 2024, BYOND by BSI selama 14 hari sudah digunakan oleh lebih dari 100 ribu pengguna. Pertumbuhan hariannya kurang lebih mencapai 10 ribu pengguna setiap hari. “Dalam kurun waktu tersebut, BYOND by BSI sudah melayani hingga 1 juta transaksi dengan nilai transaksi mencapai Rp 1 triliun. Alhamdulillah,” jelas Hery.

    Inovasi yang semakin aman
    Direktur Teknologi Informasi BSI Saladin D. Effendi pada kesempatan yang sama mengatakan sebagai landasan inovasi yang ditempuh perseroan, adaptasi dan adopsi menjadi dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam dunia IT yang terus bergerak cepat.

    “Di BSI, kami terus melakukan transformasi digital, harus cepat mengadopsi teknologi baru dan beradaptasi dengan ekosistem teknologi yang ada. BYOND didesain untuk memberikan pengalaman perbankan yang lebih intuitif dan relevan bagi generasi muda, khususnya yang ingin proses transaksi serba cepat dan mudah,” tuturnya.

    Untuk mengkreasi inovasi, BSI juga memainkan peran besar dalam menciptakan cara kerja baru yaitu dengan membangun Digital Lab. Di sini, BSI menerapkan konsep agile, memungkinkan tim bekerja dalam siklus pendek untuk segera menguji dan menyempurnakan fitur BYOND. 

    Salah satu hasilnya, ada lima solusi yang ditawarkan BYOND by BSI, sekaligus menjadi pembeda dari BSI Mobile, yaitu: Pengkinian teknologi, Modernisasi tampilan aplikasi (New UI/UX), Re-branding, metode kerja baru dan Ekosistem.

    Selain itu, ketika merancang BYOND keamanan nasabah adalah prioritas utama. BYOND menurut Saladin dibangun dengan berbagai lapisan keamanan untuk melindungi nasabah. Pertama, untuk aktivasi, nasabah harus memasukkan PIN dan data kartu debit mereka. Kedua, BYOND menerapkan fraud detection system (FDS) yang dapat mengenali pola transaksi anomali.

    Ketiga, BYOND dilengkapi dengan hardware security module (HSM). Ini adalah teknologi tinggi yang digunakan untuk melindungi PIN dan data nasabah dalam bentuk yang sangat aman. Proses keamanan BYOND pun sangat ketat. Setiap fitur melewati beragam uji coba—grey box, white box, dan black box penetration test—untuk memastikan bahwa tidak ada celah yang bisa dieksploitasi oleh pihak tidak bertanggung jawab.

    “Bahkan, aplikasi ini dirancang dengan perlindungan firewall, dan kami juga memperhatikan perlindungan di sisi nasabah. Dengan semua langkah ini, BSI ingin membuat BYOND hadir dengan sistem keamanan berlapis yang bisa diandalkan. Kami menyebutnya sebagai ‘benteng dobel’—ada notifikasi, FDS, HSM, aktivasi menggunakan kartu, dan lainnya. Jadi, nasabah bisa menggunakan BYOND dengan tenang dan merasa aman,” katanya menekankan.

    Pengembangan berkelanjutan
    Dalam acara tersebut, SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih mengatakan, kehadiran BYOND memperkuat tiga hal utama yang menjadi tujuan BSI bagi nasabahnya yaitu menjadi Sahabat Finansial, Sahabat Sosial, dan Sahabat Spiritual.

    Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan tersebut BYOND dirancang dapat memenuhi kebutuhan nasabah secara holistik, menyesuaikan dengan gaya hidup modern dan memberikan solusi menyeluruh dalam satu aplikasi.
     
    “Semakin menekankan nilai-nilai tersebut, BYOND hadir sebagai platform yang bukan hanya sekedar aplikasi perbankan, tetapi juga sebagai teman sejati yang mendampingi nasabah dalam berbagai aspek kehidupan mereka,” kata Saut menegaskan.

    Dia lanjut menjelaskan, sebagai sahabat Finansial, Sosial dan Spiritual, BYOND by BSI menghadirkan fitur-fitur canggih yang akan melampaui ekspektasi penggunanya. BYOND menjadikan BSI sebagai pengubah permainan (game changer) dalam industri perbankan. Beberapa fitur yang bisa di highlight adalah, pertama, Proses Pendaftaran yang Mudah & Aman. Kedua, Solusi Keuangan Komprehensif. Ketiga, Fitur Sosial & Spiritual yang Lebih Luas. Serta keempat,  Ekosistem Gaya Hidup.

    “BYOND by BSI tidak berhenti pada apa yang telah ada. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan digital yang lebih inovatif di masa depan. BYOND didesain dengan teknologi microservices yang memungkinkan peluncuran fitur-fitur baru yang lebih cepat,” tegasnya.

    Adapun pada saat peluncuran, BYOND akan menawarkan sekitar 130 fitur yang siap digunakan oleh nasabah. Ke depan, BYOND akan menambahkan fitur baru, dengan prioritas pada pengembangan fitur investasi dan lifestyle sebagai komitmen untuk terus memberikan pengalaman yang lebih baik dan kian lengkap bagi nasabah setiap saat.

    Dalam event launching BYOND by BSI, tak lupa disertai pula dengan kegiatan donasi bersama nasabah pengguna BYOND yang ditujukan pada program Peduli Pendidikan Dhuafa dengan tema ‘Pendidikan untuk Semua’. (Dd)

    Sumber : Sumber Lain

  • Mengenal Selebritas Indonesia yang Terlahir dari Keturunan Pahlawan

    Mengenal Selebritas Indonesia yang Terlahir dari Keturunan Pahlawan

    Jakarta, Beritasatu.com – Setiap 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan, ini menjadi momen untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Indonesia. Sejumlah selebritas wanita Indonesia ternyata memiliki garis keturunan dari pahlawan-pahlawan nasional Tanah Air. 

    Nama-nama dan karya-karya mereka pun sudah dikenal oleh masyarakat, sehingga karier para selebritas ini semakin bersinar.

    Meskipun para pahlawan telah tiada dan hanya nama-nama mereka yang dikenang, tetapi jasa mereka tetap hidup dalam ingatan. Perjuangan mereka kini dilanjutkan oleh generasi penerus, termasuk oleh para artis wanita Indonesia. 

    Dian Sastrowardoyo

    Aktris terkenal Dian Sastrowardoyo ternyata memiliki darah pahlawan Indonesia. Wanita yang juga berprofesi sebagai dosen ini merupakan cucu dari Prof Mr Sunario Sastrowardoyo. 

    Kakek Dian Sastro adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, terlibat dalam Manifesto 1925 dan Kongres Pemuda II, dua peristiwa yang sangat berpengaruh dalam perjuangan kemerdekaan.

    Ashanty

    Ashanty, istri dari Anang Hermansyah, juga berasal dari keturunan pahlawan. Kakeknya, Prof Dr KH Abdullah Siddik SH, adalah seorang pahlawan nasional yang dihormati di Bengkulu Utara. 

    Diketahui, ia pernah menjadi rekan sejawat Agus Salim dalam organisasi Jong Islamieten Bond, yang berperan penting dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia.

    Dewi Yull

    Artis senior Dewi Yull merupakan cicit dari RM Tirto Adhi Soerjo, seorang tokoh penting dalam kebangkitan nasional. RM Tirto Adhi Soerjo adalah pendiri surat kabar pertama di Indonesia, Media Prijaji, dan pada 1973 dinobatkan sebagai Bapak Pers Nasional. Ia juga diberi gelar Pahlawan Nasional pada 3 November 2006.

    Karina Salim

    Karina Salim adalah cicit dari H Agus Salim, salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia yang juga anggota Panitia Sembilan. 

    H Agus Salim diangkat sebagai pahlawan nasional pada 27 Desember 1961 karena kontribusinya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

    Nia Dinata

    Nia Dinata dikenal sebagai sutradara terkenal Indonesia, merupakan cucu dari Otto Iskandardinata, yang terkenal sebagai Si Jalak Harupat. 

    Kakek Nia Dinata ini sangat aktif dalam organisasi pergerakan, termasuk Budi Utomo, Dewan Rakyat (Volksraad), dan Paguyuban Pasundan. Otto Iskandardinata juga pernah memimpin surat kabar Tjahaja dan pada 6 November 1973 diangkat sebagai Pahlawan Nasional.

    Asri Welas

    Asri Welas yang dikenal sebagai artis multitalenta, ternyata merupakan keturunan ketujuh dari Pangeran Diponegoro. Keturunan Pangeran Diponegoro ini terungkap melalui pohon jalar yang ada di rumah nenek Asri, dikenal sebagai simbol dari keturunan pahlawan asal Yogyakarta tersebut.

    Celine Evangelista

    Celine Evangelista adalah cicit dari Haji Fadeli Luran, seorang tokoh penting yang berperan dalam menyatukan umat Islam di Sulawesi Selatan. 

    Meskipun kini Celine memiliki keyakinan yang berbeda dengan kakek buyutnya, darah perjuangan tetap mengalir dalam dirinya sebagai keturunan seorang pahlawan.

    Maia Estianty

    Maia Estianty, musisi dan penyanyi terkenal adalah cicit dari Raden Hadjie Oemar Said Tjokroaminoto (HOS Cokroaminoto), salah satu tokoh besar dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. 

    HOS Cokroaminoto dikenal sebagai salah satu pemimpin yang berpengaruh pada masa penjajahan dan memiliki jasa besar bagi bangsa Indonesia. Namanya pun diabadikan sebagai nama jalan di berbagai daerah di Indonesia.

  • Iran Bantah Rencanakan Pembunuhan Donald Trump

    Iran Bantah Rencanakan Pembunuhan Donald Trump

    Teheran

    Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, membantah tuduhan Amerika Serikat (AS) yang menyebut Teheran terkait dengan dugaan rencana pembunuhan Presiden terpilih AS Donald Trump. Araghchi berharap AS dan Iran mulai membangun rasa saling percaya.

    “Sekarang, skenario baru dibuat-buat, karena pembunuh tidak ada dalam kenyataan, penulis naskah didatangkan untuk membuat komedi kelas tiga,” kata Araghchi dalam sebuah posting di X seperti dilansir Reuters, Minggu (10/11/2024).

    Dia merujuk pada dugaan rencana yang menurut Washington diperintahkan oleh Garda Revolusi Iran untuk membunuh Trump, yang memenangkan pemilihan presiden pada hari Selasa dan menjabat pada bulan Januari. Dia menegaskan Iran menghormati pilihan rakyat AS.

    “Rakyat Amerika telah membuat keputusan mereka. Dan Iran menghormati hak mereka untuk memilih Presiden pilihan mereka. Jalan ke depan juga merupakan sebuah pilihan. Itu dimulai dengan rasa hormat,” kata Araghchi.

    Dia juga menegaskan Iran tidak mempunyai target memiliki senjata nuklir. Dia mengatakan kebijakan Iran didasarkan pada ajaran Islam dan perhitungan keamanan.

    “Iran TIDAK mengejar senjata nuklir, titik. Ini adalah kebijakan yang didasarkan pada ajaran Islam dan perhitungan keamanan kami. Membangun kepercayaan diperlukan dari kedua belah pihak. Ini bukan jalan satu arah,” ujarnya.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei sebelumnya mengatakan klaim tersebut merupakan rencana ‘menjijikkan’ oleh Israel dan oposisi Iran di luar negeri untuk ‘memperumit masalah antara Amerika dan Iran’.

    “Iran akan bertindak berdasarkan kepentingannya sendiri. Ada kemungkinan pembicaraan rahasia antara Teheran dan Washington akan terjadi. Jika ancaman keamanan terhadap Republik Islam dihilangkan, apa pun mungkin terjadi,” kata analis yang berbasis di Teheran Saeed Laylaz minggu ini.

    Saat berhadapan dengan musuh bebuyutan Israel, para pemimpin ulama Iran juga khawatir tentang kemungkinan terjadinya perang habis-habisan di wilayah tersebut. Israel saat ini terlibat dalam konflik dengan sekutu Teheran di Gaza dan Lebanon.

    (haf/imk)

  • 739 Personel Gabungan Dikerahkan Kawal Aksi Bela Palestina di Kedubes AS – Page 3

    739 Personel Gabungan Dikerahkan Kawal Aksi Bela Palestina di Kedubes AS – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Aparat kepolisian mengerahkan 739 personel gabungan untuk mengamankan aksi bela Palestina yang digelar oleh Front Persaudaraan Islam (FPI) Jakarta di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS), Jakarta Pusat, pada Minggu (10/22/2024).

    “Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari FPI hari ini, kami melibatkan 739 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro.

    Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, dan instansi terkait. Mereka ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Kedubes AS.

    Susatyo menyebutkan bahwa pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan secara situasional. Artinya, rekayasa lalu lintas akan diterapkan sesuai dengan perkembangan dan dinamika di lapangan.

    “Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas akan normal seperti biasa. Namun, jika massa di sekitar Kedubes AS cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lalu lintas di Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan,” ujar Susatyo. dilansir dari Antara.

    Dia juga mengimbau warga yang akan melintas di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk mencari jalan alternatif guna menghindari kemacetan.

     

  • Klarifikasi Aming yang Disangka Hijrah gara-gara Pakai Baju Koko

    Klarifikasi Aming yang Disangka Hijrah gara-gara Pakai Baju Koko

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Aming buka suara perihal dirinya disangka hijrah akibat menggunakan baju koko atau baju muslim khas pria hingga menjadi viral di media sosial.

    “Kan heboh tuh gue hijrah, eksklusif nih buat kalian saja. Nah, waktu itu kan gue jadi viral gara-gara pakai baju koko,” kata Aming yang diunggah ulang akun Instagram @lambegosip, Minggu (10/11/2024).

    “Jadi kan gara-gara pakai baju itu disangka gue hijrah. Nah itu kan sesuatu yang enggak bisa di-counter, ya. Dibantah tidak bisa, apalagi di-counter, dibilang iya kok muna, ya. Akhirnya, gue iyakan saja,” ungkapnya.

    Menurutnya, penggunaan baju koko akibat dirinya sedang melakukan observasi soal karakter Sumanto.

    “Jadi Sumanto itu kan end up eh nama yayasannya anjar. Yayasan itu kan kayak rehabilitasi napsa, silent gitu pendekatan yang lebih manusiawi plus pesantren. Nah, gue observasi, yang namanya pesantren kan otomatis gue pakai baju koko pakai sarung juga, ya masa gue harus pakai baju lain,” jelasnya lagi.

    Aming merasa, memakai baju koko bertujuan untuk melakukan pendekatan kepada Sumanto agar bisa mendalami karakter Sumanto saat diperankan olehnya.

    “Jadi pas kemarin doakan istikamah maksudnya nih gue harus istikamah di jalan yang lempeng nih karena gue harus wawancara orang ini, ngerti kan yang gue maksud,” lanjutnya.

    Aming mengatakan, sebelum membuka fakta yang sebenarnya perihal dirinya menggunakan baju koko sudah mendapatkan izin dari produsernya.

    “Jadi gue harus kayak doain istikamah karena itu kan kalau jaman sekarang gimmick ya bukan marketing karena enggak mungkin juga gue buka. Karena gue berbicara di sini pun, gue sudah izin ke produsernya,” tandasnya.

  • Sebanyak 739 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Aksi FPI di Kedubes AS

    Sebanyak 739 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Aksi FPI di Kedubes AS

    GELORA.CO – Kepolisian mengerahkan 739 personel gabungan untuk mengamankan aksi bela Palestina dari Front Persaudaraan Islam (FPI) DKI Jakarta di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS), Jakarta Pusat.

    “Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari FPI hari ini, kami melibatkan 739 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro mengutip Antara pada Minggu (10/11/2024).

    Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan instansi terkait. Personel ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Kedubes AS.

    Susatyo menyebutkan untuk pengalihan arus lalu lintas masih bersifat situasional. Artinya, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dan dinamika situasi di lapangan.

    “Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa. Kita lihat jumlah massanya, bila nanti di sekitaran Kedubes AS massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas di Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan,” ujar Susatyo.

    Susatyo mengimbau warga yang akan melintas di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas) agar mencari jalan alternatif lainnya untuk menghindari kepadatan kendaraan.

    Selain itu, Susatyo mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan.

    Sedangkan para koordinator lapangan (korlap) dan orator diminta untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa.

    “Lakukan penyampaian pendapat dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di depan Kedubes AS dan beberapa lokasi lain,” jelasnya.

    Adapun personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata dan tetap menghargai massa aksi yang akan menyampaikan pendapatnya.

    “Personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata api. Hormati dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dimuka umum dengan humanis dan profesional,” pungkas Susatyo.