agama: Islam

  • Iran Tuduh AS, Israel, Turki Ikut Main Api Jatuhkan Rezim Assad Suriah

    Iran Tuduh AS, Israel, Turki Ikut Main Api Jatuhkan Rezim Assad Suriah

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menuduh Amerika Serikat dan Israel dalang dibalik kejatuhan rezim Presiden Bashar Al Assad di Suriah pada akhir pekan lalu.

    Melalui pernyataan perdananya terkait situasi di Suriah ini, Khamenei mengatakan “apa yang terjadi di Suriah adalah rencana Bersama AS dan rezim Zionis.”

    “(Kami) ada bukti bahwa apa yang terjadi di Suriah adalah produk dari rencana Bersama As dan rezim Zionis,” ujar Khamenei seperti dikutip Al Jazeera pada Rabu (11/12).

    Khamenei bahkan menuding Turki juga ikut campur soal kejatuhan rezim Assad oleh milisi di Suriah.

    “Ya, sebuah pemerintah tetangga Suriah telah bermain dan memiliki peran yang jelas dalam (situasi) ini. Kami melihat itu,” kata Khamenei menambahkan.

    Tapi, Khamenei lagi-lagi menekankan bahwa “konspirasi-konspirasi utama” dalam hal ini adalah AS dan Israel.

    Iran merupakan sekutu terdekat Suriah di kawasan. Teheran bahkan menyatakan dukungannya terhadap rezim Presideh Bashar Al Assad kala menghadapi kebangkitan perlawanan milisi Suriah beberapa hari sebelum kejatuhan rezimnya.

    Hubungan Iran dan Suriah sejatinya sudah terjalin sejak revolusi Islam pada 1979. Hubungan ini pun kian kuat saat Suriah mengalami peristiwa perang saudara pada 2011 silam. Bahkan, saat itu, Iran sudah dicap sebagai ‘sekutu setia’ bagi Suriah dan rezim Presiden Bashar Al Assad.

    Relasi antara Iran dan Suriah ini tentu tidak terjadi dengan sendirinya. Kuatnya hubungan di antara kedua negara tersebut terbentuk karena Iran kerap memberi bantuan dana dan militer bagi Suriah. Bantuan-bantuan ini pun kian meningkat sejak perang saudara Suriah meletus pada 2011 silam.

    Kejatuhan rezim Assad di Suriah pun dianggap memunculkan tantangan baru bagi Iran untuk mempertahankan pengaruhnya di kawasan.

    (isa/rds/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Bagaimana Jatuhnya Rejim Assad di Suriah Rugikan Iran?

    Bagaimana Jatuhnya Rejim Assad di Suriah Rugikan Iran?

    Jakarta

    Hingga menjelang akhir pekan lalu, sejumlah pejabat tinggi Iran masih meremehkan keberhasilan oposisi Suriah merebut kota Aleppo, dengan menyebut situasinya “normal.”

    Namun, jatuhnya rezim Bashar Assad kemungkinan akan menyurutkan posisi Suriah sebagai poros strategis bagi Iran untuk memproyeksikan kekuatannya di kawasan.

    Suriah selama ini digambarkan oleh Teheran sebagai “Bulan Sabit Syiah,” sebuah visi geopolitik yang bertujuan untuk menghubungkan Iran dengan sekutunya di Lebanon.

    Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, pernah menggambarkan Suriah sebagai “pilar” dari “Poros Perlawanan,” melawan Israel dan pengaruh AS di Timur Tengah.

    Suriah juga menyediakan koridor logistik bagi senjata Iran dan untuk menyuplai kekuatan proksinya di Lebanon. Keluarga Assad memerintah Suriah dengan tangan besi selama lebih dari 50 tahun, dan kejatuhannya merupakan kemunduran bagi visi Teheran.

    Para analis berpendapat bahwa meskipun Iran akan terus membina kelompok bersenjata di Suriah dan Lebanon, kapasitas keuangan dan militer yang bisa disumbangkan telah berkurang secara signifikan.

    Mohammad Javad Akbarin, seorang analis politik Iran, mengatakan kepada DW bahwa Teheran sekarang dapat mengubah strateginya untuk mempertahankan pengaruhnya dengan mencegah terbentuknya pemerintahan yang stabil di Suriah.

    Miliaran dolar untuk Assad

    Ongkos mempertahankan pemerintahan Assad telah menjadi sumber frustrasi publik yang terus meningkat di Iran. Pada tahun 2020, Heshmatollah Falahatpishe, mantan ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran, mengungkapkan dalam sebuah wawancara surat kabar bahwa Iran telah menghabiskan sekitar USD30 miliar untuk membela Assad.

    Dukungan dari Iran, Rusia, dan taktik brutal terhadap warga sipil memungkinkan dinasti Assad untuk menyintasi perang saudara Suriah. Dia dituduh melakukan kejahatan perang, termasuk serangan gas beracun terhadap pemukiman sipil di wilayah oposisi.

    Dalam sebuah posting baru-baru ini di X, mantan anggota parlemen Iran Bahram Parsaei menekankan bahwa pengeluaran Iran telah melebihi persetujuan parlemen, dan bertanya siapa yang akan membayar utang setelah Assad pergi.

    Kesulitan ekonomi yang meluas di Iran telah memicu antipati di kalangan penduduk. Banyak warga Iran mempertanyakan mengapa pemerintah lebih memprioritaskan pengeluaran di luar negeri daripada memenuhi kebutuhan dalam negeri, seperti membangun sekolah dan rumah sakit di wilayah miskin seperti Sistan dan Baluchistan.

    Melemahkan propaganda Teheran

    Jatuhnya Assad disambut dengan optimisme dan kewaspadaan banyak warga Iran, khususnya mereka yang kecewa dengan pemerintahan otoriter di Teheran.

    Reza Alijani, seorang aktivis politik Iran yang tinggal di Paris, mengatakan jatuhnya Assad memungkinkan adanya persamaan antara rezim yang menindas di Damaskus dan Teheran.

    Dia mengatakan kepada DW bahwa janji oposisi di Suriah membangun pemerintahan yang inklusif dapat menjadi model potensial bagi masa depan Iran jika Republik Islam suatu hari runtuh.

    Namun, dia mengakui besarnya tantangan dalam transisi dari kediktatoran ke demokrasi, khususnya di masyarakat yang tunduk pada pemerintahan otoriter selama beberapa dekade.

    Selama bertahun-tahun, propaganda Iran telah menekankan keberhasilan dan persatuan “Poros Perlawanan.” Jatuhnya Assad melemahkan narasi ini dan dapat membuat pendukung garis keras rezim merasa kecewa.

    Kelompok pragmatis dalam pemerintahan Iran dilaporkan khawatir bahwa hilangnya Suriah dapat memicu pemberontakan serupa di dalam negeri. Saeed Peyvandi, sosiolog Iran yang tinggal di Paris, berpendapat bahwa runtuhnya rezim Assad akan mengungkap erosi “kontrak sosial” antara negara dan warga Iran.

    Dia mengatakan kepada DW bahwa jurang yang semakin lebar antara elit penguasa dan publik mencerminkan krisis legitimasi yang lebih luas yang sering dihadapi oleh rezim otoriter.

    Iran tetap bercokol di Timur Tengah

    Banyak analis percaya bahwa pendekatan Iran dalam mengompori konflik di kawasan tidak akan berubah selama Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei tetap berkuasa.

    Namun, beberapa melihat adanya kesamaan antara situasi di Iran dengan transformasi politik di masa lalu. Erfan Sabati, seorang peneliti yang berbasis di London, mengatakan kepada DW bahwa keadaan Iran saat ini sebanding dengan Jerman Timur pada bulan-bulan sebelum jatuhnya Tembok Berlin.

    Menurutnya, rezim otoriter sering kali tampak tak tergoyahkan hingga tiba-tiba ambruk akibat desakan publik dan tekanan eksternal. Gelombang protes baru-baru ini di Iran, termasuk gerakan “Wanita, Kehidupan, Kebebasan”, telah menunjukkan semakin terputusnya hubungan antara pemerintah Iran dan rakyatnya.

    Namun, masih harus dilihat apakah kepemimpinan Iran dapat beradaptasi dengan tantangan di dalam dan luar negeri, atau apakah akan berpegang teguh pada strateginya saat ini.

    Diadaptasi dari artikel DW berbahasa Jerman

    Lihat juga video: Bos WHO soal Penunjukkan PM Sementara Suriah: Harapan Baru

    (ita/ita)

  • Hukum Mengucapkan Selamat Natal Bagi Umat Islam Apakah Diperbolehkan? Begini Pendapat Para Ustaz

    Hukum Mengucapkan Selamat Natal Bagi Umat Islam Apakah Diperbolehkan? Begini Pendapat Para Ustaz

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ketahui bagaimana hukum mengucapkan Selamat Natal bagi umat Islam, benarkah diperbolehkan?

    Umat Kristiani sebentar lagi akan merayakan Hari Raya Natal pada 25 Desember 2024.

    Banyak orang, selebriti, hingga para tokoh turut mengucapkan Selamat Natal kepada yang merayakan.

    Namun, bagaimana dengan umat muslim? Bagaimana hukum mengucapkan Selamat Natal bagi umat Islam?

    Natal adalah hari raya umat Kristen yang diperingati setiap tahun pada tanggal 25 Desember.

    Hari Raya Natal merupakan peryaan untuk memperingati hari kelahiran Yesus Kristus.

    Penjelasan mengenai hukum umat Muslim mengucapkan Selamat Natal sebenarnya sudah dijelaskan sejumlah ulama.

    Ilustrasi. (pexels.com)

    Ada yang mengharamkan dan ada pula yang membolehkan namun dengan syarat tertentu.

    Berikut ini hukum mengucapkan Selamat Natal menurut para ustaz:

    Ustaz Adi Hidayat

    Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa hukum mengucapkan selamat Hari Natal bagi umat Muslim adalah haram.

    “Hukum mengucapkan ucapan selamat, ingat baik-baik, hukum mengucapkan selamat pada agama lain di luar agama kita di luar keimanan kita sebagai Muslim, itu tidak diperkenankan,” kata Ustadz Adi Hidayat.

    “Haram hukumnya mengucapkan selamat, misalnya A selamat B yang dalam selamat itu ada unsur pengakuan. Awas, ada unsur pengakuan, ada ‘din’ selain Islam atau agama yang dibenarkan selain Islam. Itu adalah wilayah keimanan kita,” ujarnya.

    Ustaz Abdul Somad

    Menurut Ustadz Abdul Somad dalam video ceramahnya yang diunggah channel Youtube Mustami’ Media, orang yang mengucapkan selamat Hari Natal berarti sudah mengakui tiga hal.

    Pertama, mengakui Isa adalah anak Tuhan. Kedua, mengakui Isa lahir pada tanggal 25 Desember. Terakhir, mengakui Isa mati disalib.

    “Ketiga-tiganya ini dibantah oleh Alquran,” terang Ustadz Abdul Somad.

    “Kafirlah orang-orang yang mengatakan Isa trinitas dan anak Tuhan. Tentang Isa lahir 25 Desember juga dibantah,” lanjutnya.

    Pada saat Isa kekurangan makanan, kata Ustadz Abdul Somad, Allah memerintahkan untuk mengguncang pohon kurma. Kurma-kurma mengkal pun berjatuhan.

    “Kurma mengkal ada di musim panas bulan Juli hingga Agustus,” kata Ustadz Abdul Somad.

    Ustadz Abdul Somad menjelaskan, Isa lahir saat kambing-kambing sedang digembalakan di padang rumput.

    “Sedangkan di bulan 12 rumput tidak tumbuh karena tertutup salju,” ujarnya.

    “Maka 25 Desember bukan kelahiran Isa tapi Hari Raya merayakan Dewa Mitra atau Dewa Matahari yang diambil oleh Kaisar Konstantin dari Konstantinopel,” lanjutnya.

    Begitu pula soal Isa yang mati disalib. Ustadz Abdul Somad mengatakan, sosok yang disalib adalah orang yang dibuat menyerupai Isa.

    Ustaz kondang ini menambahkan, meski mengucapkan selamat Hari natal tidak diperbolehkan, namun bukan berarti membatasi hubungan dengan umat Kristiani.

    “Saya punya kawan Kristen, dalam hubungan baik, dalam masalah ngasih makanan, masalah beri pakaian, oke,” terangnya.

    “Tapi kalau sudah terkait dengan akidah, ‘wa lā ana ‘ābidum mā ‘abattum wa lā antum ‘ābidụna mā a’bud lakum dīnukum wa liya dīn’ (dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah, Untukmu agamamu, dan untukku agamaku),” kata Ustadz Abdul Somad.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tim Hukum Pramono-Rano Buka-bukan Strategi Hadapi Gugatan RIDO di MK

    Tim Hukum Pramono-Rano Buka-bukan Strategi Hadapi Gugatan RIDO di MK

    Bisnis.com, JAKARTA – Kubu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil (RK)-Suswono (RIDO) dikabarkan akan mengajukan gugatan soal Pilkada Jakarta 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada Rabu hari ini (11/12/2024). Tim hukum Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) menuturkan strateginya. 

    Todung Mulya Lubis, sosok yang ditunjuk menjadi ketua tim hukum Pramono-Rano Karno untuk menghadapi gugatan sengketa Pilkada di MK, menuturkan bahwa pihaknya akan menunggu hingga kubu RIDO benar-benar melayangkan gugatan. Sebab demikian, pihaknya tidak akan berandai-andai terlebih dahulu. 

    “Tapi sampai detik ini kan saya tidak melihat permohonan itu dimasukkan. Jadi, memang mereka masih punya waktu sampai jam 23.59 WIB malam ini,” tutur Todung kepada Bisnis, Rabu (11/12). 

    Terlebih, jika nantinya tim hukum RIDO benar-benar melapor ke MK, pihaknya akan mempelajari dahulu isi permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) meskipun pihak RIDO sempat mengungkapkan berbagai pernyataan. 

    “Tapi kan apakah pernyataan yang di media itu diungkapkan atau dituliskan dalam permohonan PHPU mereka, saya kan belum tahu, ya,” ucapnya. 

    Jika nantinya gugatan tersebut benar dilayangkan, pihaknya berharap agar MK dapat bertindak selayaknya penjaga konstitusi.

    “Kita cuma mau MK itu bertindak sesuai dengan hukum yang berlaku, bersikap fair, bersikap arif, bersikap bijaksana karena MK ini adalah penjaga konstitusi. MK ini adalah pengawal konstitusi,”  terangnya. 

    Diberitakan sebelumnya, Tim Bidang Hukum RIDO Muslim Jaya Butar Butar mengatakan bahwa waktu terakhir bagi mereka untuk melapor ke MK adalah Rabu hari ini (11/12). 

    “Untuk waktu sesuai ketentuan peraturan MK tiga hari kerja sejak penetapan, KPUD Jakarta tetapkan hari Minggu (8/12) keputusannya maka dihitung hari kerja Senin berakhir Rabu ini jam 23.59 WIB,” tuturnya kepada Bisnis. 

    Kala ditanya kepastian apakah betul akan melapor ke MK pada Rabu hari ini, ia meminta untuk dapat menunggu. 

    “Kita tunggu saja,” terangnya. 

    Terlebih, pihaknya juga optimis bahwa ada harapan dari pengajuan gugatan soal Pilkada ini ke MK. 

    “Soal harapan semua InsyaAllah, harapan selalu ada dan kita optimis karena harapan itu yang menjadi buat semangat tim hukum,” jawabnya. 

  • Inilah Data dan Fakta Pengungsi Suriah di Jerman – Halaman all

    Inilah Data dan Fakta Pengungsi Suriah di Jerman – Halaman all

    Jutaan warga Suriah telah melarikan diri sejak dimulainya perang saudara di Suriah pada tahun 2011. Meskipun sebagian besar mengungsi di dalam negeri, sejumlah besar pengungsi mencari perlindungan di negara-negara tetangga seperti Turki, Lebanon, Yordania, Irak dan Mesir.

    Jerman khususnya telah menampung jumlah pengungsi terbanyak di Eropa. Adalah bekas Kanselir Angela Merkel yang pada tahun 2015 menangguhkan penerapan Regulasi Dublin dan membuka pintu bagi masuknya 320.000 warga Suriah di Jerman.

    Berapa banyak warga Suriah yang tinggal di Jerman?

    Menurut Kantor Statistik Federal, sekitar 973.000 warga Suriah tinggal di Jerman pada akhir tahun 2023. Dari jumlah tersebut, 712.000 dianggap sedang mencari perlindungan. Status itu mencakup semua orang asing yang tinggal di Jerman dengan alasan kemanusiaan, termasuk pencari suaka, pencari suaka yang ditolak, dan orang-orang yang menikmati perlindungan sementara.

    Sebagian besar datang ke Jerman selama gelombang pengungsi tahun 2015. Meskipun banyak yang kini memiliki izin tinggal permanen, sejumlah kecil lainnya masih berstatus mengambang. Artinya, mereka hanya diizinkan tinggal, tanpa izin kerja atau akses bantuan sosial dan pendidikan kejuruan.

    Menurut Kantor Statistik Federal, warga negara Suriah merupakan kelompok terbesar di antara mereka yang dinaturalisasi tahun lalu. Jumlahnya meningkat sebanyak 75.500 orang. Rata-rata, mereka telah menetap selama 6,8 tahun sebelum mendapatkan paspor Jerman.

    Pada akhir tahun 2023, total lebih dari 160.000 warga Suriah menerima kewarganegaraan Jerman.

    Jerman hentikan permohonan suaka usai penggulingan Assad

    Pada tahun 2024, Suriah kembali menjadi negara asal pencari suaka terbesar di Jerman. Menurut perhitungan Kantor Statistik Federal, hampir 75.000 permohonan suaka diajukan oleh warga Suriah pada bulan November, diikuti oleh Afganistan dengan 34.300 permohonan dan Turki dengan sekitar 29.600 permohonan. Menurut Kementerian Dalam Negeri Federal, total 5.090 warga Suriah diakui berhak mendapatkan suaka pada akhir Oktober tahun ini.

    Namun, pada tanggal 9 Desember, satu hari setelah jatuhnya rezim Bashar al-Assad, Kantor Federal untuk Migrasi dan Pengungsi, BAMF, menangguhkan keputusan suaka bagi warga negara Suriah. Menurut pihak berwenang, 47.270 permohonan suaka dari warga Suriah yang belum diputuskan akan terkena dampaknya, termasuk sekitar 46.000 aplikasi awal. Namun, situasi baru di Suriah saat ini tidak berdampak pada keputusan yang ada.

    Sebanyak sekitar 236.000 permohonan suaka telah diajukan di Jerman sepanjang tahun ini. Pengungsi Ukraina tidak dimasukkan karena mereka menerima status perlindungan sementara tanpa prosedur suaka.

    Usia rata-rata 25 tahun

    Mayoritas pengungsi Suriah di Jerman adalah laki-laki. Hanya sekitar 41 persen yang merupakan perempuan. Secara keseluruhan, warga Suriah di Jerman cenderung berusia lebih muda dibandingkan populasi umum: usia rata-rata mereka adalah sekitar 25 tahun. 37 persennya adalah anak di bawah umur.

    Menurut informasi BAMF, lebih dari 60 persen orang yang mengajukan permohonan suaka ke Jerman antara tahun 2017 hingga 2023 adalah orang yang sudah menikah. Banyak anak pengungsi Suriah yang lahir di Jerman: antara tahun 2019, saat survei dimulai, hingga tahun 2024 terdapat sekitar 56.200 anak.

    Lebih dari 60 persen warga Suriah yang mengajukan permohonan suaka ke Jerman sejak tahun 2015 adalah orang Arab. Sekitar sepertiganya adalah minoritas Kurdi. Mayoritasnya, lebih dari 90 persen adalah Muslim, kurang dari dua persen beragama Kristen, dan sekitar satu persen adalah Yazidi.

    Di mana warga Suriah tinggal di Jerman?

    Mayoritas warga Suriah tinggal di negara-negara bagian yang sangat atraktif karena kepadatan penduduknya – dan tawaran yang lebih baik di pasar tenaga kerja seperti di Nordrhein-Westfalen, Bayern dan Baden-Württemberg, .

    Kota-kota besar seperti Berlin, München, dan Hamburg juga menawarkan akses program dan jejaring sosial. Daerah pedesaan biasanya kurang populer karena menawarkan lebih sedikit program integrasi dan kesempatan kerja.

    Dibandingkan dengan kelompok pengungsi lainnya, pengungsi Suriah dinilai memiliki kualifikasi yang baik. Hampir separuh orang yang datang ke Jerman antara tahun 2015 dan 2017 adalah lulusan sekolah menengah atas atau universitas. Bagi pengungsi yang kemudian datang ke Jerman, angkanya lebih dari sepertiganya. Pada tahun ajaran 2022/23, sekitar 186.000 siswa Suriah bersekolah di sekolah pendidikan umum di Jerman, dan 50.000 lainnya bersekolah di sekolah kejuruan.

    Hambatan bahasa dan pengakuan

    Menurut Badan Ketenagakerjaan Federal, sekitar 226.600 warga Suriah bekerja dan membayar asuransi kesehatan, pensiun serta jaminan pengangguran. Sekitar 279.600 terdaftar sebagai “pencari kerja” pada akhir November 2024. Dari jumlah tersebut, 155.100 orang dianggap “pengangguran”. Artinya, tingkat pengangguran berkisar di angka 37 persen.

    Banyak warga Suriah yang bekerja di sektor konstruksi, katering atau keperawatan. Minat terhadap kualifikasi profesional juga meningkat tajam. Hambatan terbesar dalam mendapatkan pekerjaan adalah kendala bahasa dan masalah pengakuan ijazah dan kualifikasi warga Suriah.

    Pekerja asal Suriah memainkan peran penting, khususnya di sektor kesehatan, karena melakukan pekerjaan yang sangat dibutuhkan. Banyak orang yang mampu menjalani profesi keperawatan, misalnya, melalui program pelatihan khusus.

    Jika mereka ingin atau harus kembali ke tanah air karena berakhirnya kediktatoran Assad, seperti yang dituntut oleh beberapa politisi, kekurangan pekerja terampil dalam sistem kesehatan dapat memburuk. Kementerian Kesehatan Federal mengeluh bahwa sekitar 200.000 posisi dalam profesi keperawatan sudah kosong.

  • Mengenal Bebek Kuntilanak Pak Nasir, Kuliner Legendaris di Aceh

    Mengenal Bebek Kuntilanak Pak Nasir, Kuliner Legendaris di Aceh

    Liputan6.com, Bandung – Aceh merupakan salah satu kota yang berlokasi di ujung barat Indonesia dan dikenal dengan julukan “Serambi Mekkah”. Kota ini menjadi pintu utama masuknya pengaruh Islam di antara masyarakat Indonesia.

    Selain itu, julukannya juga mencerminkan sejarah panjang Aceh dan memiliki kebudayaan agama yang terlihat jelas dalam berbagai aspek kehidupannya mulai dari budaya, hukum, hingga arsitekturnya.

    Kemudian kota ini juga menyimpan banyak destinasi wisata menarik terutama keindahan alamnya. Kota ini mempunyai pantai-pantai eksotis seperti Pantai Ulee Lheue hingga Pantai Lampuuk.

    Bagi pencinta kuliner, kota ini juga menyimpan segudang wisata kuliner menarik dan khas. Kota ini dikenal dengan sajian mie Aceh yang menyimpan bumbu rempah gurih, pedas, dan nikmat disajikan dengan daging seperti sapi, kambing, atau seafood.

    Kuliner lainnya yang tidak kalah menarik adalah kuah pliek u sebuah sup tradisional Aceh yang terbuat dari berbagai sayuran dan rempah-rempah nikmat. Selain itu, terdapat minuman khas yaitu Kopi Gayo yang menjadi salah satu kopi terbaik dunia.

    Kopi ini berasal dari dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah dengan rasa asam seimbang sedikit manis serta beraroma kuat. Kota ini juga memiliki kuliner hidangan populer yang disukai orang banyak seperti sajian bebek.

    Salah satunya adalah hidangan Nasi Bebek Kuntilanak Pak Nasir yang dikenal legendaris. Tempat ini mempunyai sajian khas Sie Itek yang dikenal sebagai hidangan khas Aceh terbuat dari daging bebek dan kuah santan dan rempah-rempah khas.

     

    Warganet Protes: Relief Jenderal Soedirman di Underpass Purwokerto Tak Mirip dan Tak Layak

  • Jaktim minta tokoh masyarakat jaga kerukunan umat beragama 

    Jaktim minta tokoh masyarakat jaga kerukunan umat beragama 

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur meminta seluruh warga dan tokoh masyarakat di wilayah tersebut terus menjaga kerukunan serta toleransi antarumat beragama

    “Kerukunan dan toleransi umat beragama modal menjaga rasa persatuan dan kesatuan serta untuk memajukan Jakarta Timur,” kata Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kota Administrasi Jakarta Timur, Achmad Salahudin.

    Hal itu disampaikan saat membuka Dialog dan Silaturahmi Tokoh-Tokoh Lintas Agama Tingkat Kota Jaktim di Aula Pondok Pesantren Mahadul Islam Mardhotillah, Kelurahan Pekayon, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu.

    Acara diikuti 60 peserta yang berasal dari perwakilan dari Kementerian Agama Jakarta Timur, organisasi kemasyarakatan dan para siswa-siswi sekolah.

    “Saya ucapkan apresiasi kepada warga masyarakat dan tokoh masyarakat, yang terus menjalin hubungan dan menjaga kerukunan,” tuturnya.

    Hadir juga dalam kegiatan itu, Ketua FKUB KH.Ma’arif Fuadi, Camat Pasar Rebo Mujiono dan Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Handoko Murhestriarso.

    Menurut Salahudin, kegiatan dialog yang digelar di lembaga pendidikan sangat baik untuk memberikan pesan moral bagi para siswa dan siswi dalam memupuk sedini mungkin rasa toleransi antarumat beragama dan menjaga kerukunan antarumat beragama.

    “Rasa toleransi harus dipupuk sedini mungkin untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya.

    Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta Timur, KH Maarif Fuadi menjelaskan, kegiatan diselenggarakan sebagai upaya FKUB Jakarta Timur untuk menjaga dan memelihara toleransi antar umat beragama di Jakarta Timur.

    “Mudah-mudahan dari kegiatan ini membangkitkan kita untuk terus menjaga kerukunan antarumat beragama dan tidak ada diskriminasi antarsesama anak bangsa,” katanya.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Awal Mula Orang Tua Tahu Jenazah Bayi Tertukar di RS Cempaka Putih: Bongkar Makam, Ciri Fisik Beda – Halaman all

    Awal Mula Orang Tua Tahu Jenazah Bayi Tertukar di RS Cempaka Putih: Bongkar Makam, Ciri Fisik Beda – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang pria sekaligus orang tua berinisial MR (27) menceritakan kisahnya terkait dugaan bayinya tertukar di Rumah Sakit Islam Jakarta di Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    Dikutip dari Kompas.com, awal mula dugaan MR tersebut bermula ketika dirinya merasa janggal atas kondisi bayi yang diazani usai dilahirkan oleh istrinya, FS (27), dan jasad bayi ketika dimakamkan.

    Adapun kisah MR dan FS ini dimulai pada 15 September 2024 lalu. Pada saat itu, FS mengalami kontraksi, lalu dibawa ke sebuah klinik di wilayah Cilincing, Jakarta Utara.

    Namun, lantaran air ketubannya sudah pecah, FS lantas dirujuk ke rumah sakit di kawasan Cempaka Putih.

    “Saya dapat rujukan dari klinik karena air ketubannya kurang. Dokter merujuk ke rumah sakit di kawasan Cempaka Putih,” katanya, dikutip pada Rabu (11/12/2024).

    Kemudian, FS baru menjalani operasi persalinan pada keesokan harinya, yaitu pada 16 September 2024.

    Setelah persalinan, FS tidak langsung diperlihatkan bayi yang dilahirkannya oleh dokter.

    “Istri saya pas anak itu lahir, tidak diperlihatkan ke ibunya,” ujar MR.

    MR juga mengaku pihak rumah sakit melarang dirinya untuk mendokumentasikan bayi saat diazani olehnya.

    Setelah dipaksa, pihak rumah sakit baru mau untuk mendokumentasikannya, meski hanya dokumentasi secara cepat.

    “Ketika lahir saya azanin. Saya minta foto ke susternya, tapi tidak diizinkan. Saya paksa, baru bisa foto cepat untuk dokumentasi,” tutur MR.

    Kondisi Bayi Kritis, Lalu Meninggal Dunia, Langsung Dibungkus Kafan

    Pada sore hari di hari yang sama, MR diberitahu bayinya dalam kondisi kritis dan diminta menandatangani sebuah surat.

    Namun, saat itu, MR tidak sempat membacanya. Kendati demikian, MR menyebut pihak rumah sakit mengatakan surat tersebut adalah izin untuk memasang oksigen.

    “Katnya, ‘Pak tanda tangan dulu aja, Pak’. Ini surat izin untuk memasang oksigen,” jelasnya.

    Nahas, keesokan harinya, MR memperoleh kabar bayinya meninggal dunia.

    Ketika diserahkan kepada pihak keluarga, jenazah bayi dalam kondisi terbungkus kain kafan sehingga MR dan FS tidak sempat melihat tubuh buah hatinya tersebut.

    Bongkar Makam, Kaget Ciri Jasad Bayi Beda

    Pada 18 September 2024, keluarga memutuskan untuk membongkar makam bayi di Taman Pemakaman Umum (TPU) Cilincing atas permintaan FS.

    Pasalnya, FS belum pernah melihat anaknya. Saat makam dibongkar, MR mengaku kaget karena jasad bayi yang dimakamkan berbeda dengan yang dirinya adzani.

    “Setelah melihat foto dokumentasi, saya curiga. Badannya besar, panjangnya tidak sesuai dengan surat keterangan lahir yang menyebutkan 47 cm,” tutur MR.

    RS Sempat Bantah Bayi Tertukar, Kini Fasilitasi Tes DNA

    MR pun meminta penjelasan dari pihak rumah sakit tetapi justru berujung disangkal adanya bayi tertukar.

    Hingga saat ini, proses mediasi pun telah dilakukan sebanyak tiga kali tetapi berujung nihil.

    Pihak rumah sakit pun akhirnya memberikan fasilitas tes DNA setelah kasus ini viral.

    MR menyebut saat ini pihak keluarga masih menunggu hasil tes DNA.

    “Kemarin pihak RS sudah datang ke tempat kerja saya. Direktur utamanya sudah mau memfasilitasi biaya tes DNA,” kata MR.

    Pertemuan antara MR dan FS dengan Direktur Utama (Dirut) RS Islam Jakarta, Jack Pradono Handojo pun diunggah di akun Instagram RS Islam Jakarta, @rsijecempakaputih.

    “Alhamdulillah hari ini telah terjadi pertemuan dan kesepakatan dalam suasana yang penuh kekeluargaan. Intinya, kami dari Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih akan memfasilitasi proses pemeriksaan tes DNA untuk menguak kebenaran,” kata Jack dalam unggahan tersebut.

    “Akan menanggung biaya yang diperlukan di laboratorium yang dipilih, semoga hal ini bisa menjadi kebaikan untuk kita semua,” sambungnya.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas.com/Febryan Kevin Candra Kurniawan)

  • Assad Tumbang, Iran Bawa Pulang 4.000 Warganya dari Suriah

    Assad Tumbang, Iran Bawa Pulang 4.000 Warganya dari Suriah

    Teheran

    Iran membawa pulang 4.000 warganya dari wilayah Suriah setelah rezim Presiden Bashar al-Assad, yang merupakan sekutu Teheran, digulingkan oleh pasukan pemberontak yang mengambil alih ibu kota Damaskus.

    “Selama tiga hari terakhir, sebanyak 4.000 warga Iran telah kembali ke Iran,” ujar juru bicara pemerintah Iran, Fatemeh Mohajerani, dalam konferensi pers terbaru, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Rabu (11/12/2024).

    Ditambahkan Mohajerani bahwa Teheran akan terus melanjutkan upayanya “sampai kepulangan warga Iran yang terakhir” di Suriah.

    Sekitar 10.000 warga negara Iran tinggal di wilayah Suriah dalam beberapa tahun terakhir.

    Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) mengirimkan “para penasihat militer” mereka ke Suriah untuk membantu pemerintahan Assad selama perang sipil berkecamuk sejak tahun 2011.

    Namun menurut anggota presidium parlemen Iran Ahmad Naderi, saat ini “tidak ada pasukan Iran di Suriah”. Informasi dari Naderi didasarkan pada pernyataan panglima IRGC Hossein Salami.

    Tidak hanya personel IRGC, warga sipil Iran juga melakukan perjalanan ke Suriah untuk berziarah ke tempat-tempat suci Muslim Syiah, seperti Sayed Zeinab di pinggiran selatan Damaskus.

  • Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd. – Halaman all

    Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd. – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd. adalah Bupati Gorontalo yang menjabat dua periode, yakni 2016-2021 dan 2021-2025.

    Sebelum menjadi Bupati, Nelson Pomalingo menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo periode 2012-2016.

    Ia juga pernah menduduki posisi Rektor di Universitas Negeri Gorontalo periode perdana pada tahun 2002 hingga 2010.

    Kehidupan Pribadi dan Pendidikan

    Nelson Pomalingo lahir di Gorontalo pada 24 Desember 1962.

    Ia menikah dengan Prof. Dr. Hj. Fory Armin Naway, M.Pd. dan dikaruniai lima anak.

    Kelimanya bernama Moh Takdirsyah Pomalingo, S.IP., Moch Firmansyah Pomalingo, S.Ds., Moch Ilhamsyah Pomalingo, Putri Nevasyah Pomalingo, dan Putri Cahya Mafasyah Pomalingo.

    Nelson Pomalingo mengawali pendidikannya di SD III Buhu, Kec. Tibawa Kabupaten Gorontalo pada 1974.

    Ia melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri Limboto.

    Kemudian, Nelson Pomalingo mengenyam pendidikannya di SMA Negeri Limboto.

    Usai lulus, ia menempuh pendidikan jenjang S1 jurusan Ilmu Tanah di Universitas Sam Ratulangi, Manado.

    Pada tahun 1996, bapak lima anak itu melanjutkan pendidikannya di IKIP Negeri Jakarta.

    Nelson Pomalingo juga berhasil menyelesaikan studi S3 di Universitas Negeri Jakarta pada 1999.

    Tak sampai di situ, ia juga kembali melanjutkan pendidikan Profesor di Universitas Negeri Gorontalo.

    Karier

    Nelson Pomalingo mengawali karierya sebagai Guru PNS di Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA) Negeri sejak 1987.

    Pada tahun 1989, ia diangkat sebagai Kepala Sekolah SMK (Swasta) Pertanian Gotong Royong Telaga.

    Kemudian Nelson Pomalingo menjadi Pembantu Ketua IV STKIP Negeri Gorontalo (1999–2001) dan Pembantu Ketua IV IKIP Negeri Gorontalo (2001–2002).

    Dari situlah karier Nelson Pomalingo semakin cemerlang.

    Ia diamanahi untuk mengisi jabatan sebagai Kepala Badan BAPPEDA Provinsi Gorontalo pada 2001.

    Satu tahun kemudian, Nelson Pomalingo terpilih sebagai Rektor Universitas Negeri Gorontalo hingga tahun 2010.

    Usai menjadi Rektor, ia menduduki posisi sebagai Anggota Badan Akreditas Nasional (BAN) Sekolah dan Madrasah.

    Pada 2012, Nelson Pomalingo kembali terpilih sebagai Rektor untuk mempimpin Universitas Muhammadiyah Gorontalo.

    Di tahun 2018, ia menjabat sebagai Anggota Badan Pembina Harian (BPH) Universitas Muhammadiyah Gorontalo.  

    Barulah di tahun 2016 Nelson Pomalingo mengikuti kontestasi pada Pilkada Gorontalo. Ia mencalonkan diri sebagai Bupati Gorontalo didampingi oleh     H. Fadli Hasan, ST., M.Si.

    Sukses menjadi Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo kembali mencalonkan diri untuk periode berikutnya.

    Kali ini, ia didampingi oleh H. Hendra S. Hemeto, ST., M.Si. sebagai wakil Bupati Gorontalo.

    Nelson Pomalingo dan Hendra S. Hemeto berhasil terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupatio Gorontalo periode 2021-2025.

    Selain menjabat sebagai Bupati Gorontalo, Nelson juga diketahui aktif dalam berbagai organisasi.

    Riwayat Organisasi

    Sekretaris Jenderal Lingkar Temu Kabupaten Lestari/LTKL – APKASI (2021 – Sekarang)
    Ketua ASKAB PSSI Kab. Gorontalo / Persidago (2021 – Sekarang)
    Ketua bidang Ketenagakerjaan Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia/APKASI (2021 – Sekarang)
    Ketua Dewan Penasehat Indonesia Timur Majelis Pengkajian Tauhid Tasauf Indonesia /MPTT-I (2019 – Sekarang)
    Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia/HKTI Provinsi Gorontalo (2018 – Sekarang)
    Ketua Pusat Koperasi Pegawai Republik Indonesia/PKPRI Provinsi Gorontalo (2017 – Sekarang)
    Ketua Koalisi Pemerintah daerah Penghasil Kelapa/KOPEK – APKASI (2017 – Sekarang)
    Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia/IPSI Provinsi Gorontalo (2017 – 2021)
    Ketua DPW PPP Provinsi Gorontalo (2017 – Sekarang)
    Ketua Dewan Penasehat Jam’iyyatul Islamiyah/JMI Provinsi Gorontalo (2015 – Sekarang)
    Ketua bidang Pertanian dan Ketahanan Pangan Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia/APKASI (2016 – 2021)
    Ketua Pengurus Besar (PB) Persatuan Guru Republik Indonesia/PGRI (2013 – 2018)
    Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia/KSPI Provinsi Gorontalo (2013 – Sekarang)
    Dewan Pembina Ikatan Peminat dan Ahli Demografi Indonesia/IPADI Provinsi Gorontalo (2013 – Sekarang)
    Ketua Koalisi Kependudukan Provinsi Gorontalo (2011 – Sekarang)
    Ketua Dewan Masjid Indonesia/DMI Provinsi Gorontalo (2006 – Sekarang)
    Ketua Dewan Pakar Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia/ICMI Provinsi Gorontalo (2004 – 2012)
    Wakil Ketua Dewan Riset Daerah Provinsi Gorontalo (2004 – 2012)
    Ketua Dewan Pembina The Presnas Centre (2003 – Sekarang)
    Ketua PGRI Prov. Gorontalo (2002 – 2013)
    Ketua Asosiasi Dosen Indonesia Provinsi Gorontalo (2001 – 2018)
    Presidium KAHMI Provinsi Gorontalo (2001 – 2012, 2022 – 2026)
    Ketua Presidium Nasional (Presnas) Pembentukan Provinsi Gorontalo (1999 – 2000)
    Ketua Departemen Pendidikan Lamahu Jakarta (1996 – 1999)
    Ketua Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia/KNPI Kab. Gorontalo (1992 – 1999)
    Ketua Yayasan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Masyarakat Gotong Royong (YP3MGR) Gorontalo (1992 – 2016)
    Ketua Pengurus Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia/AMPI Kab. Gorontalo (1987 – 1992)
    Anggota Himpunan Mahasiswa Islam/HMI Universitas Sam Ratulangi (1982 – 1986)

    Gaji Aparat Desa Kabupaten Gorontalo Tertunda selama 3 Bulan

    Aparat desa se-Kabupaten Gorontalo menggelar unjuk rasa untuk menuntut keterlambatan pembayaran gaji di sekitar Menara Limboto, dekat kantor DPRD.

    Dikutip TribunGorontalo.com, para aparatur desa berseragam khaki itu tampak emosi lantaran gaji mereka belum dibayarkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) sejak Oktober 2024.

    Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, langsung turun tangan menemui ratusan aparat desa dan menjelaskan alasan gaji aparat desa di wilayah Kabupaten Gorontalo tertunda hingga tiga bulan lamanya. 

    Nelson hadir ditemani pj Sekda Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome (Hartom).

    Ia tampak dikerumuni oleh para pengunjuk rasa dan mendengar tuntutan dari pengunjuk rasa selama 30 menit.

    Nelson menegaskan, keterlambatan gaji aparat desa bukan karena dananya dikorupsi olehnya ataupun anggota DPRD.

    “Saya tegaskan, bahwa ini tidak dikorupsi oleh bupati atau anggota dewan. Tidak ada korupsi di situ. kami tidak mengambil hak bapak ibu sekalian,” ucap Nelson dengan lantang. 

    Nelson menyampaikan, jika keuangan daerah memang sedang tersendat lantaran adanya perhelatan Pilkada.

    “Kami terjadi begini karena adanya pilkada. Kalau tidak ada pilkada tidak ada masalah ini,” ujar Nelson.

    Demi meyakinkan para pengunjuk rasa, Nelson menjelaskan bahwa untuk menyukseskan Pilkada Gorontalo, pemerintah menggelontorkan dana Rp 30 miliar. 

    “Rp 30 miliar kami bayarkan,” ungkapnya. 

    Bupati dua periode itu pun menerangkan jika siapapun dalam kondisi tersebut, tentu juga akan mengalami kondisi yang sama dalam pembayaran gaji aparat desa. 

    “Saya yakin dan percaya, siapapun bupati tidak bisa membayarkan ini, karena ini kita punya beban pilkada Rp 30 miliar,” katanya. 

    Pihaknya berjanji akan melakukan pembayaran pada tahun 2025. 

    “Kita bayarkan rapel,” ucap Neslon. 

    Namun, apabila ada aparat desa yang tidak setuju dibayarkan pada tahun depan, maka diminta menyurat ke pihaknya. 

    “Ini tinggal 20 hari tahun depan. Tidak mungkin bupati ataupun anggota dewan menyepelakan hak-hak anda,” pungkasnya.

    Harta Kekayaan

    Nelson Pomalingo tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp7,6 miliar.

    Jumlah harta kekayaannya itu tercatat di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 25 Maret 2024.

    Berikut adalah rincian harta kekayaan Nelson Pomalingo:

    DATA HARTA

    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 6.395.280.000

    1. Tanah Seluas 14267 m2 di KAB / KOTA GORONTALO UTARA, HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000

    2. Tanah dan Bangunan Seluas 2600 m2/310 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 585.200.000

    3. Tanah Seluas 210 m2 di KAB / KOTA KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000

    4. Tanah Seluas 166 m2 di KAB / KOTA KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000

    5. Tanah Seluas 840 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000

    6. Tanah Seluas 3040 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 110.000.000

    7. Tanah dan Bangunan Seluas 1319 m2/60 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 475.000.000

    8. Tanah Seluas 2574 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000

    9. Tanah Seluas 2000 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 750.000.000

    10. Tanah Seluas 78 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR, HASIL SENDIRI Rp. 1.350.000.000

    11. Tanah Seluas 1188 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

    12. Tanah Seluas 401 m2 di KAB / KOTA KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

    13. Tanah Seluas 4060 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000

    14. Tanah Seluas 10527 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 84.216.000

    15. Tanah Seluas 16077 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 128.616.000

    16. Tanah Seluas 17676 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 141.408.000

    17. Tanah Seluas 8332 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 66.656.000

    18. Tanah Seluas 10553 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 84.424.000

    19. Tanah Seluas 24766 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 198.128.000

    20. Tanah Seluas 25162 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 201.296.000

    21. Tanah Seluas 28792 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 230.336.000

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.085.220.000

    1. MOBIL, SUZUKI GRAND VITARA MINIBUS Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp. 245.000.000

    2. MOBIL, VW SEDAN Tahun 1974, HASIL SENDIRI Rp. 80.000.000

    3. MOBIL, TOYOTA AVANZA MINIBUS Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp. 167.000.000

    4. MOTOR, YAMAHA SPD MOTOR SOLO Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 9.420.000

    5. MOBIL, TOYOTA INNOVA G M/T Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 394.200.000

    6. MOBIL, TOYOTA FORTUNER 2.7 G Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 189.600.000

    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 1.094.000.000

    D. SURAT BERHARGA Rp. —-

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 12.125.274

    F. HARTA LAINNYA Rp. —-

    Sub Total Rp. 8.586.625.274

    III. HUTANG Rp. 973.346.418

    IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 7.613.278.856

    (Tribunnews.com/Falza) (TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga)