Kisah Natal Jemaat Gereja Angkola Pascabencana Sumut

Kisah Natal Jemaat Gereja Angkola Pascabencana Sumut

Mewah Rosmiati, seorang jemaat, tak mampu membendung air matanya saat menceritakan kondisi yang dialaminya. Baginya, Natal kali ini adalah momentum untuk berserah diri sepenuhnya.

“Sangat sedih memang, merayakan Natal dalam keadaan hancur begini. Tapi kami tetap bersyukur. Semoga Tuhan memberikan berkat atas apa yang sudah hanyut. Harapan kami, pemerintah tergerak hatinya untuk segera membangun kembali desa kami agar kami bisa bangkit lagi,” ujar Mewah dengan suara bergetar, Kamis (25/12/2025).

Senada dengan jemaatnya, Pendeta Yansen Ritonga menekankan pentingnya percepatan pemulihan pascabencana. Ia berharap gereja dan lingkungan sekitar yang porak-poranda segera mendapat perhatian serius dari pihak terkait.

“Harapan kita yang pasti adalah percepatan pembangunan kembali gereja dan lingkungan di sekitarnya agar jemaat bisa beraktivitas dengan tenang,” tutur Yansen Ritonga.