Liputan6.com, Maluku Utara – Seorang bocah diterkam buaya saat mandi di sungai. Ia bahkan diseret buaya ke dalam sungai. Pencarian korban memakan waktu hingga tiga hari.
Warga berteriak histeris saat melihat seorang bocah tak berdaya diseret seekor buaya di Sungai Inggoi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Warga hanya bisa melihat dan tidak bisa berbuat apa-apa saat tubuh korban dibawa buaya ke dalam sungai hingga akhirnya menghilang. Dibutuhkan waktu tiga hari pencarian untuk menemukan tubuh korban.
Kepala Basarnas Iwan Ramdani, kepada Liputan6SCTV mengatakan, bocah malang berusia 10 tahun itu awalnya mandi di sungai, hingga tiba-tiba seekor buaya menerkamnya pada selasa sore (16/12/2025).
“Begitu mendapat laporan, ketugas langsung menyusuri sungai. Radius pencarian hingga rabu siang sudah mencapai 1 km hingga mendekat ke muara sungai,” kata Iwan.
Iwan juga menjelaskan, proses pencarian dilaksanakan sesuai dengan perencanaan operasi bersama-sama dengan para potensi SAR, yaitu 1 km dari mulai lokasi kejadian sampai dengan muara.
Pencarian oleh warga bersama tim SAR gabungan dan sejumlah penembak jitu masih berlanjut hingga ke area habitat buaya. Usai hilang tiga hari, Kamis pagi (18/12/2025), jasad korban akhirnya ditemukan ratusan meter dari lokasi kejadian.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5449090/original/016211000_1766047296-diterkam_buaya.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)